PERAN DAN FUNGSI WAKIL PRESIDEN SERTA HUBUNGAN HUKUM DENGAN PRESIDEN DALAM SISTEM PEMERINTAHAN PRESIDENSIAL BERDASARKAN UNDANG-UNDANG DASAR NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 1945.

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

PERAN DAN FUNGSI WAKIL PRESIDEN SERTA HUBUNGAN HUKUM
DENGAN PRESIDEN DALAM SISTEM PEMERINTAHAN PRESIDENSIAL
BERDASARKAN UNDANG-UNDANG DASAR NEGARA REPUBLIK
INDONESIA TAHUN 1945

TESIS
Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister
Program Studi Ilmu Hukum
Minat Utama : Hukum Kebijakan Publik

Oleh:
Trisna Delniasari
NIM. S 311208007

PROGRAM MAGISTER ILMU HUKUM
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA
2014
commiti to user

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

commitiito user

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

commitiiito user

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id


commitivto user

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan
rahmat dan karuniaNya, serta sholawat dan salam senantiasa penulis haturkan kepada
junjungan kita Nabi Muhammad SAW beserta keluarga dan sahabat-sahabatnya
karena bimbingan dan suri tauladan dari Beliau kita mendapatkan pencerahan dalam
kehidupan ini, sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis ini yang berjudul :
PERAN DAN FUNGSI WAKIL PRESIDEN SERTA HUBUNGAN HUKUM
DENGAN PRESIDEN DALAM SISTEM PEMERINTAHAN PRESIDENSIAL
BERDASARKAN

UNDANG-UNDANG

DASAR


NEGARA

REPUBLIK

INDONESIA TAHUN 1945. Penyusunan tesis ini bertujuan untuk memenuhi syarat
memperoleh gelar magister hukum di Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret
Surakarta.
Penyusunan tesis ini dapat terselesaikan karena adanya bantuan, bimbingan,
dorongan, saran dan nasehat dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan ini
penulis menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya
kepada :
1. Bapak Prof. Dr. Ravik Karsidi, M.S., selaku Rektor Universitas Sebelas Maret
Surakarta.
2. Bapak Prof. Dr. Ir. Ahmad Yunus, M.S., selaku Direktur Program Pasca Sarjana
Universitas Sebelas Maret Surakarta.
3. Ibu Prof. Dr. Hartiwiningsih, S.H., M.Hum. selaku Dekan Fakultas Hukum
Universitas Sebelas Maret Surakarta.
4. Bapak Prof. Dr. Adi Sulistyono, S.H., M.H., selaku Ketua Program Studi
Magister Ilmu Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.

5. Bapak Dr. M. Hudi Asrori S, S.H., M.Hum selaku Sekretaris Program Studi
Magister Ilmu Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.

commitvto user

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

6. Bapak Dr. Hari Purwadi, S.H., M.Hum dan Ibu Aminah, S.H., M.H., selaku
Pembimbing Tesis yang telah memberikan waktu, pikiran, petunjuk, masukan,
bimbingan,dan motivasinya kepada penulis hingga terselesaikannya Tesis ini.
7. Bapak dan Ibu Dosen Program Studi Magister Ilmu HukumUniversitas Sebelas
Maret Surakarta yang telah memberikan bekal ilmu pengetahuan kepada Penulis.
8. Karyawan dan Staff Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta yang
telah membantu kelancaran perkuliahan.
9. Bapak Ibu yang telah memberikan semangat yang luar biasa, doa, bimbingan,
nasihat kepada penulis sehingga penulis dapat tegar dalam menjalani hidup serta
kakak-kakak penulis, Mbak Desy Erisandi, Mas Ade Kurniawan, Mas Agus
Wijanarko, Mbak Septina dan sahabat-sahabat kecilku Agnes, Agni, Omar dan

Asqhar yang memberikan kebahagiaan dan canda tawanya kepada Penulis.
10. Teman-teman Program Studi Magister Ilmu Hukum Universitas Sebelas Maret
Surakarta yang telah memberikan pengalaman dan pembelajaran yang berharga
bagi penulis.
11. Seseorang yang terkasih, Yoga Fernandes, dengan penuh kesabaran memberikan
cinta dan kasih sayang kepada penulis.
12. Semua pihak yang telah membantu dalam penulisan Tesis ini, yang tidak dapat
penulis sebutkan satu per satu, Semoga Allah SWT membalas kebaikan pada
semua. Amin.
Penulis menyadari bahwa dalam tesis ini masih jauh dari sempurna, untuk itu
penulis berharap kritik dan saran dari pembaca. Akhirnya penulis berharap tesis ini
dapat bermanfaat bagi semua pihak, khususnya bagi penulis dan para pembaca pada
umumnya. Akhir kata, penulis mengucapkan terima kasih dan semoga apa yang
penulis susun dalam tesis ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Amin.

Surakarta,

November 2014
Penulis


commitvito user

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

DAFTAR ISI

Halaman
HALAMAN JUDUL ...........................................................................................

i

HALAMAN PENGESAHAN PEMBIMBING ..................................................

ii

HALAMAH PENGESAHAN TESIS ..................................................................

iii


PERNYATAAN ...................................................................................................

iv

KATA PENGANTAR ........................................................................................

v

DAFTAR ISI .......................................................................................................

vii

DAFTAR GAMBAR ............................................................................................

x

DAFTAR TABEL .................................................................................................

xi


ABSTRAK INDONESIA ...................................................................................

xii

ABSTRAK INGGRIS ...........................................................................................

xiii

BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................

1

A. Latar Belakang Masalah ..........................................................................

1

B. Perumusan Masalah ................................................................................

10


C. Tujuan Penelitian .....................................................................................

11

D. Manfaat Penelitian ..................................................................................

11

BAB II LANDASAN TEORI .............................................................................

13

A. Kajian Teori .............................................................................................

13

1. Tinjauan Umum tentang Bentuk dan Sistem Pemerintahan .................

13


a. Bentuk Pemerintahan ........................................................................

13

b. Sistem Pemerintahan ........................................................................

15

1) Sistem Pemerintahan Presidensial ...............................................

15

2) Sistem Pemerintahan Parlementer ...............................................

22

2. Tinjauan Umum tentang Lembaga Kepresidenan ................................

27


3. Tinjauan Umum tentang Teori Pemerintahan Efektif Perspektif Sistem
Ketatanegaraan ....................................................................................
commitviito user

34

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

B. Penelitian yang Relevan ...........................................................................

37

C. Kerangka Berpikir ....................................................................................

39

BAB III METODE PENELITIAN........................................................................

42

A. Jenis Penelitian ..........................................................................................

42

B. Bentuk Penelitian ......................................................................................

43

C. Pendekatan Penelitian ..............................................................................

43

D. Lokasi Penelitian .......................................................................................

46

E. Jenis dan Sumber Data .............................................................................

46

F. Teknik Pengumpulan Bahan Hukum .......................................................

48

G. Teknik Analisis Bahan Hukum ................................................................

48

BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ....................................

50

A. Peran dan Fungsi Wakil Presiden serta Hubungan Hukum dengan Presiden
dalam Sistem Pemerintahan Presidensial ................................................

50

1. Peran dan Fungsi Wakil Presiden serta Hubungan Hukum dengan Presiden
berdasarkan UUD 1945 (Masa 18 Agustus 1945 – 27 Desember 1949)

60

2. Peran dan Fungsi Wakil Presiden serta Hubungan Hukum dengan Presiden
berdasarkan Konstitusi RIS (Masa 27 Desember 1949 – 17 Agustus 1950)
…………………………………………………………………………

70

3. Peran dan Fungsi Wakil Presiden serta Hubungan Hukum dengan Presiden
berdasarkan Undang-Undang Dasar Sementara Tahun 1950 (Masa 17
Agustus 1950 – 5 Juli 1959) …………………………………………..

72

4. Peran dan Fungsi Wakil Presiden serta Hubungan Hukum dengan Presiden
berdasarkan UUD 1945 (Masa 5 Juli 1959 – 11 Maret 1966) ………..

84

5. Peran dan Fungsi Wakil Presiden serta Hubungan Hukum dengan Presiden
berdasarkan UUD 1945 (Masa 11 Maret 1966 sampai dengan 1998)…

86

6. Peran dan Fungsi Wakil Presiden serta Hubungan Hukum dengan Presiden
Era Reformasi berdasarkan UUD 1945 sebelum amandemen ………..

commit
viiito user

91

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

7. Peran dan Fungsi Wakil Presiden serta Hubungan Hukum dengan Presiden
berdasarkan UUD 1945 setelah amandemen .…..…………………….

99

a. Efektivitas Sistem ………………………………………………….. 117
b. Efektivitas Personalitas Presiden …………………………………..

122

B. Bentuk Peran dan Fungsi Wakil Presiden serta Hubungan Hukum dengan
Presiden dalam Mewujudkan Sistem Presidensial yang Efektif ……. ..... . 126
1. Efektivitas Sistem …………………….. ............................................. . 126
2. Efektivitas Personalitas Presiden ……………………………………. . 149
BAB IV PENUTUP ........................................................................................... . 149
A. Simpulan .................................................................................................. . 149
B. Implikasi ................................................................................................... . 153
C. Saran ........................................................................................................ . 155
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... .. 157

commitixto user

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

DAFTAR GAMBAR

Halaman
Gambar 1

: Kerangka Sistem Pemerintahan Presidensial .............................

22

Gambar 2

: Kerangka Sistem Pemerintahan Parlementer ..............................

27

Gambar 3

: Kerangka Berpikir ......................................................................

39

commitxto user

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

DAFTAR TABEL

Halaman
Tabel 1: Keputusan Presiden Masa Pemerintahan Presiden Abdurrahman Wahid ………

commitxito user

95

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

ABSTRAK

Trisna Delniasari, S 311208007, 2014, Peran dan Fungsi Wakil Presiden serta
Hubungan Hukum dengan Presiden dalam Sistem Pemerintahan Presidensial
berdasarkan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
Tesis: Program Studi Magister Ilmu Hukum Universitas Sebelas Maret
Surakarta.
Penelitian ini mengkaji peran dan fungsi wakil presiden serta hubungan
hukum dengan presiden dalam sistem pemerintahan presidensial berdasarkan
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dan memberikan
pemikiran tentang penguatan peran dan fungsi wakil presiden dalam suatu lembaga
kepresidenan guna menciptakan sistem presidensial yang efektif.
Penelitian ini termasuk penelitian hukum doktrinal dengan bentuk penelitian
evaluatif. Jenis data penelitian yang digunakan adalah data sekunder berupa bahan
hukum primer, sekunder dan tersier. Teknik pengumpulan data adalah studi pustaka
dan teknik analisis data menggunakan logika deduktif.
Hasil penelitian menunjukkan peran dan fungsi wakil presiden serta hubungan
hukum dengan presiden belum maksimal mendukung sistem presidensial. Hal ini
berdasarkan dua hal yakni efektivitas sistem dan efektivitas personalitas presiden.
Efektivitas sistem didasarkan pada sistem pemerintahan yang digunakan Indonesia
adalah sistem presidensial. Salah satu efektifnya sistem pemerintahan presidensial
adalah penguatan lembaga kepresidenan yang dalam bahasan ini terdiri dari presiden
dan wakil presiden. Namun, tidak ada landasan normatif di bawah UUD 1945 yang
mengatur secara jelas mengenai peran dan fungsi wakil presiden serta hubungan
hukum dengan presiden. Efektivitas personalitas presiden ditentukan pada gaya
kepemimpinan presiden yang belum memberikan ruang gerak kepada wakil presiden.
Berdasarkan hal tersebut, diperoleh suatu kajian terkait efektivitas sistem yaitu untuk
menguatkan lembaga kepresidenan diperlukan landasan normatif yang jelas mengenai
peran, fungsi wakil presiden dan hubungan hukum dengan presiden. Selain itu,
seyogyanya presiden memberikan peran yang cukup luas kepada wakil presiden dan
sebaliknya wakil presiden pun harus memahami kedudukannya. Tidak serta merta
hanya sebagai ban serep melainkan mampu secara efektif memainkan peran dan
fungsi wakil presiden yang seharusnya.
Implikasi dari penelitian ini adalah bahwa adanya aturan yang jelas mengenai
peran dan fungsi wakil presiden dan hubungan hukum dengan presiden dapat
memperkuat desain lembaga kepresidenan sehingga mengarahkan terbentuknya
kabinet yang solid dan pemerintahan dapat berjalan dengan efektif.
Kata Kunci: Peran dan Fungsi, Hubungan Hukum, Wakil Presiden, Presidensial
commitxiito user

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

ABSTRACT
Trisna Delniasari, S 311208007, 2014, The Role and Functions of the Vice
President and the Legal Relationship with the President in the Presidential
System based on the 1945 Constitution of Indonesia. Thesis: Master of Science of
Law, University of Sebelas Maret Surakarta.
This study examines the role and functions of the vice president and the legal
relationship with the president in a presidential system based on the 1945
Constitution of Indonesia and gives the idea of strengthening the role and function of
a vice president in the presidential institution in order to create an effective
presidential system.
This research is doctrinal law in the form of evaluative research. The type of
data that used in this research is secondary data from primary legal materials,
secondary and tertiary. The data collection technique is the study of literature and
techniques of data analysis using deductive logic.
The results showed the role and functions of the vice president and the legal
relationship with the president has not been up to support the presidential system. It is
based on two things, the effectiveness of the system and the effectiveness of the
personality of the president. The effectiveness of the system based on the system that
used Indonesian government which is a presidential system. One of effectiveness of
presidential system is strengthening the presidential institution, which in this
discussion consists of the president and vice president. However, there is no
normative foundation under the 1945 Constitution of Indonesia, which clearly settle
the roles and functions of the vice president and the legal relationship with the
president. Effectiveness of the President personality is determined on president's
leadership style which has not given the space to the vice president. Based on this, we
obtained a related study about the effectiveness of the system, which is to strengthen
the presidential institution required a clear normative foundation of the roles and
functions of the vice president and legal relationship with the president. In addition,
the president should give a fairly wide role to the vice president and vice president
vice versa have to understand his position. Not necessarily just as a spare tire, but he
should be able to effectively play the role and functions of the vice president should
be.
The implication of this study is that the existence of clear rules regarding the
role and function of a vice president and legal relationship with the president could
strengthen the design of the presidential institution that directs to form of a solid
cabinet and effective government.
Keywords: Roles and Functions, Legal Relationship, Vice President, Presidential

commit
xiiito user

Dokumen yang terkait

Penerapan Sistem Pemerintahan Presidensial Di Negara Republik Indonesia Setelah Amandemen Undang-Undang Dasar 1945.

7 119 93

MEKANISME PEMAKZULAN (IMPEACHMENT) PRESIDEN DAN/ATAU WAKIL PRESIDEN OLEH MAJELIS PERMUSYAWARATAN RAKYAT MENURUT UNDANG-UNDANG DASAR NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 1945

0 5 1

ANALISIS YURIDIS PROSEDUR PEMBERHENTIAN PRESIDEN DAN ATAU WAKIL PRESIDEN DALAM MASA JABATAN MENURUT UNDANG UNDANG DASAR NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 1945

1 14 108

KEWENANGAN MAJELIS PERMUSYAWARATAN RAKYAT DALAM PEMBERHENTIAN PRESIDEN DAN/ATAU WAKIL PRESIDEN Kewenangan Majelis Permusyawaratan Rakyat Dalam Pemberhentian Presiden dan/atau Wakil Presiden Berdasarkan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun

0 4 20

HALAMAN JUDUL SKRIPSI Kewenangan Majelis Permusyawaratan Rakyat Dalam Pemberhentian Presiden dan/atau Wakil Presiden Berdasarkan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

0 5 13

PENDAHULUAN Kewenangan Majelis Permusyawaratan Rakyat Dalam Pemberhentian Presiden dan/atau Wakil Presiden Berdasarkan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

0 7 15

DAFTAR PUSTAKA Buku: Kewenangan Majelis Permusyawaratan Rakyat Dalam Pemberhentian Presiden dan/atau Wakil Presiden Berdasarkan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

0 6 4

PELAKSANAAN FUNGSI DPR MENURUT UNDANG- UNDANG DASAR NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 1945 DAN DAMPAKNYA TERHADAP KEKUASAAN PRESIDEN.

0 0 10

FUNGSI LEGISLASI PRESIDEN SETEIAH PERUBAHAN UNDANG - UNDANG DASAR NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 1945.

0 0 6

PEMBERHENTIAN PRESIDEN DAN/ATAU WAKIL PRESIDEN DALAM MASA JABATANNYA BERDASARKAN PASAL 7A UNDANG-UNDANG DASAR 1945.

0 1 21