PERTUMBUHAN BIJI ANTHURIUM SECARA IN VITRO PADA MEDIA ALTERNATIF PUPUK DAUN DAN Pertumbuhan Biji Anthurium secara In Vitro pada Media Alternatif Pupuk Daun dan Lama Pencahayaan yang Berbeda.

PERTUMBUHAN BIJI ANTHURIUM SECARA IN VITRO
PADA MEDIA ALTERNATIF PUPUK DAUN DAN
LAMA PENCAHAYAAN YANG BERBEDA

SKRIPSI
Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai
Derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Biologi

Oleh:
AFIF LESTIANA
A 420 110 073

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2015

MOTTO

“...... Bersabarlah kamu dan kuatkanlah kesabaranmu dan tetaplah bersiapsiaga dan bertakwalah kepada Allah agar kamu beruntung ”.
[QS. Ali-‘Imron : 200]
“......Barang siapa menghendaki kehidupan dunia dan akherat maka wajib

baginya memiliki ilmu”.
[HR. Turmudzi]

“Sesungguhnya orang-orang mukmin yang sebenarnya adalah mereka yang
beriman kepada Allah dan Rosul-Nya, kemudian mereka tidak ragu-ragu
dan mereka berjihad dengan harta dan jiwanya di jalan Allah.
Mereka itulah orang-orang yang benar”.
[QS. Al-Hujurat : 15]

“Jika hidup sekeras batu, maka jangan menyerah dan berusahalah, karena batu

sekeras apapun bisa melapuk”.
[Penulis]

v

PERSEMBAHAN

A


Dengan penuh kasih, cinta dan doa
goresan kata-kata sederhana ini teruntuk:


K eluarga Kecilku dan Orang Tuaku

Yang telah memberi semangat, dorongan dan doanya
kepada ananda, hingga ke jenjang ini.
Motivasi, air keringat dan kasih sayangmu
menjadikan ananda untuk selalu berusaha
menjadi kebanggaanmu.

Adik-adikku Tersayang 
Lala dan Gading adik-adik kecilku
yang selalu menghiburku dikala kejenuhan datang
dan selalu menjadi motivasi ananda
untuk selalu berusaha membahagiakan mereka.

K eluarga Besar dan Sahabat-sahabatku 
Terima kasih atas segala bantuan, dukungan, hiburan dan

semangat yang telah diberikan.

vi

KATA PENGANTAR

Assalamu‘alaikum Wr. Wb.
Alhamdulillah, segala puji dan syukur kepada Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat, hidayah dan inayah-Nya sehingga dapat menyelesaikan
penyusunan skripsi yang berjudul “PERTUMBUHAN BIJI ANTHURIUM
SECARA IN VITRO PADA MEDIA ALTERNATIF PUPUK DAUN DAN
LAMA PENCAHAYAAN YANG BERBEDA”.
Penulis menyadari sepenuhnya tanpa adanya bantuan dari berbagai pihak,
penulis tidak akan mampu melaksanakan skripsi ini dengan baik. Untuk itu pada
kesempatan ini penulis menyampaikan terima kasih kepada:
1.

Ibu Triastuti Rahayu, S.Si., M.Si., selaku dosen pembimbing yang telah
berkenan meluangkan waktunya dalam membimbing dan memberikan
pengarahan, ilmu, serta nasehat, sehingga penulis mampu menyusun dan

menyelesaikan skripsi ini.

2.

Ibu Dra. Aminah Asngad, M.Si., selaku pembimbing akademik dan Penguji
yang telah membimbing, menguji, dan mengarahkan dalam penyelesaian
skripsi ini.

3.

Dra. Suparti, M.Si., selaku Penguji yang telah meluangkan waktunya untuk
menguji dan mengarahkan dalam penyelesaian skripsi ini.

4.

Mas Riyanto, selaku Laboran Laboratorium Biologi FKIP UMS yang telah
membantu menyediakan alat-alat yang digunakan penelitian.

5.


Keluarga Kecilku yang selalu memberikan semangat, dorongan, dan
doanya.

6.

Bapak dan Ibu tercinta yang selalu memberi motivasi, doa dan dukungan
moril maupun materiil.

7.

Adik-adik tersayang yang selalu memotivasi untuk selalu berusaha yang
terbaik.
vii

8.

Seluruh teman-teman seperjuangan mahasiswa Program Studi Pendidikan
Biologi FKIP UMS angkatan 2011 yang telah memberi dukungan dan
bantuan dalam penelitian ini.


9.

Sahabat-sahabatku dan semua pihak yang turut membantu demi kelancaran
penyusunan skripsi ini.
Semoga Skripsi ini dapat bermanfaat, baik bagi pembaca maupun penulis

dan dapat menjadi sumbangan bagi perkembangan ilmu pengetahuan. Semoga
ilmu yang di dapat dari skripsi ini dapat bermanfaat dalam kehidupan dunia dan
akhirat.
Wassalamu‘alaikum Wr. Wb.

Surakarta,

Juli 2015

Penulis

AFIF LESTIANA
A 420 110 073


viii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL...........................................................................................

i

HALAMAN PERSETUJUAN ............................................................................

ii

HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................. iii
HALAMAN PERNYATAAN ............................................................................ iv
HALAMAN MOTTO .........................................................................................

v

HALAMAN PERSEMBAHAN ......................................................................... vi
KATA PENGANTAR ........................................................................................ vii

DAFTAR ISI ....................................................................................................... ix
DAFTAR TABEL ............................................................................................... xi
DAFTAR GAMBAR .......................................................................................... xii
DAFTAR LAMPIRAN ....................................................................................... xiii
ABSTRAK .......................................................................................................... xiv
BAB I

BAB II

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang.......................................................................

1

B. Pembatasan Masalah .............................................................

4

C. Perumusan Masalah ...............................................................


4

D. Tujuan Penelitian ...................................................................

4

E. Manfaat Penelitian .................................................................

5

LANDASAN TEORI
A. Tinjauan Pustaka ...................................................................

6

1. Tanaman Anthurium.......................................................

6

2. Perbanyakan Anthurium .................................................


7

3. Kultur Jaringan Tanaman ...............................................

8

4. Proses KJT......................................................................

9

5. Media ..............................................................................

9

6. Pupuk Daun .................................................................... 11
7. Faktor Cahaya................................................................. 13
8. Terarium In Vitro............................................................ 14

ix


B. Kerangka Berpikir ................................................................. 16
C. Hipotesis ................................................................................ 17
BAB III

METODE PENELITIAN
A. Tempat dan Waktu Penelitian ............................................... 18
B. Alat dan Bahan Penelitian ..................................................... 18
C. Rancangan Penelitian ............................................................ 18
D. Prosedur Penelitian ................................................................ 19
E. Metode dan Teknik Pengumpulan Data ................................ 23
F. Analisis Data ......................................................................... 23

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian ...................................................................... 24
B. Pembahasan ........................................................................... 26

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan ............................................................................ 44
B. Saran ...................................................................................... 44

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

x

DAFTAR TABEL

Tabel

Halaman

2.1. Komposisi Murashige and Skoog (MS) .................................................. 10
2.2. Perbandingan Unsur Hara pada Media Pupuk Daun
Hyponex (merah), Gandasil-D, dan Growmore ...................................... 11
3.1. Rancangan Percobaan ............................................................................. 19
4.1. Pertumbuhan Biji Anthurium secara In Vitro pada
Media Alternatif Pupuk Daun dan Lama Pencahayaan yang
Berbeda pada pengamatan hari ke-38 ..................................................... 24
4.2. Komposisi Murashige and Skoog (MS) .................................................. 39
4.3. Perbandingan Unsur Hara dalam Media Pupuk Daun
Hyponex (merah), Gandasil-D, dan Growmore ...................................... 39

xi

DAFTAR GAMBAR

Gambar

Halaman

2.1.

Bagan Kerangka Berfikir .................................................................... 16

4.1.

Grafik Rata-rata Persentase Perkecambahan Biji
Anthurium pada Media Alternatif Pupuk Daun dan
Lama Pencahayaan yang Berbeda ...................................................... 27

4.2.

Perbandingan Persentase Perkecambahan Biji
Anthurium pada Media Alternatif Pupuk Daun dan Lama
Pencahayaan yang Berbeda ................................................................ 28

4.3.

Grafik Rata-rata Tinggi Tanaman dalam Pertumbuhan Biji
Anthurium pada Media Alternatif Pupuk Daun dan
Lama Pencahayaan yang Berbeda ...................................................... 30

4.4.

Perbandingan Tinggi Tanaman dalam Pertumbuhan Biji
Anthurium pada Media Alternatif Pupuk Daun dan
Lama Pencahayaan yang Berbeda ...................................................... 31

4.5.

Grafik Rata-rata Jumlah Akar dalam Pertumbuhan Biji
Anthurium pada Media Alternatif Pupuk Daun dan
Lama Pencahayaan yang Berbeda ...................................................... 32

4.6.

Perbandingan Jumlah Akar dalam Pertumbuhan Biji
Anthurium pada Media Alternatif Pupuk Daun dan
Lama Pencahayaan yang Berbeda ...................................................... 33

4.7.

Grafik Rata-rata Jumlah Daun dalam Pertumbuhan Biji
Anthurium pada Media Alternatif Pupuk Daun dan
Lama Pencahayaan yang Berbeda ...................................................... 34

4.8.

Perbandingan Jumlah Daun dalam Pertumbuhan Biji
Anthurium pada Media Alternatif Pupuk Daun dan
Lama Pencahayaan yang Berbeda ...................................................... 35

xii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran
1.

Data Persentase Perkecambahan Biji Athurium secara In Vitro pada
Media Alternatif Pupuk Daun dan Lama Pencahayaan yang Berbeda

2.

Data Rata-rata Pertumbuhan Biji Anthurium secara In Vitro pada
Media Alternatif Pupuk Daun dan Lama Pencahayaan yang Berbeda

3

Dokumentasi Proses Penelitian.

4.

Surat Mohon Izin Riset Penggunaan Laboratorium FKIP UMS.

5.

Agenda Kegiatan Pelaksanaan Penelitian.

6.

Jadwal Pembimbingan Mahasiswa

7.

Berita Acara Bimbingan Skripsi

8.

Pengesahan Revisi Skripsi

9.

Berita Acara Ujian Skripsi

10.

Bebas Administrasi Lab

xiii

PERTUMBUHAN BIJI ANTHURIUM SECARA IN VITRO
PADA MEDIA ALTERNATIF PUPUK DAUN DAN
LAMA PENCAHAYAAN YANG BERBEDA
Afif Lestiana, A 420 110 073, Mahasiswa,
Program Studi Pendidikan Biologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan,
Universitas Muhammadiyah Surakarta,
2015, 44 Halaman.
ABSTRAK
Pertumbuhan biji Anthurium secara in vitro pada media alternatif yang
dapat mensubtitusi MS dan lama pencahayaan untuk mengetahui pengaruh
cahaya terhadap pertumbuhan tanaman. Media alternatif yang digunakan yaitu
MS, Hyponex, Gandasil-D, dan Growmore, yang masing-masing mempunyai
kandungan unsur hara yang berbeda. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui
persentase perkecambahan dan pertumbuhan biji Anthurium secara in vitro pada
media alternatif pupuk daun dan lama pencahayaan yang berbeda. Metode
penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan dua faktor,
faktor 1 yaitu media alternatif pupuk daun (M1=Kontrol (MS), M2=Hyponex,
M3=Gandasil-D, M4=Growmore) dan faktor 2 yaitu lama pencahayaan (C1=24
jam terang, C2=10 jam terang 14 jam gelap) dengan 8 perlakuan. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa penggunaan media alternatif pupuk daun dan
lama pencahayaan dapat mempengaruhi pertumbuhan biji Anthurium secara in
vitro. Persentase perkecambahan tertinggi pada semua perlakuan memiliki ratarata 100%, kecuali pada perlakuan M1C1, M2C2. Tinggi tanaman dan jumlah
daun pada perlakuan M3C1 memiliki rata-rata tertinggi, serta jumlah akar pada
perlakuan M2C1 memiliki rata-rata tertinggi.
Kata kunci: pertumbuhan, biji Anthurium, in vitro, pupuk daun, pencahayaan.

xiv

THE GROWTH OF ANTHURIUM SEED IN VITRO ON
ALTERNATIVE MEDIUM FOLIAR FERTILIZER AND
DIFFERENT OF PHOTOPERIODISM
Afif Lestiana, A 420 110 073, College Student,
Biology Education Program, Faculty of Education and Teacher Training,
Muhammadiyah University of Surakarta,
2015, 44 sheet.
ABSTRAK
Growth of Anthurium seed in vitro on alternative medium that can be
substituted for MS medium and long exposure to determine the effect of light on
plant growth. Alternative medium are used MS, Hyponex, Gandasil-D, and
Growmore, which each have different nutrient. The purpose of this research was
to determine of percentage germination and growth of Anthurium seeds in vitro
on alternative medium and different long lighting. The method used in this
reasearch is Completely Randomized Design (CRD) with two factors, factor 1 is
alternative medium foliar fertilizer(M1=Kontrol (MS), M2=Hyponex,
M3=Gandasil-D, M4=Growmore) and factor 2 is long lighting (C1= 24 hour light,
C2=10 hour light 14 hour dark) with 8 treatment. The result of this reasearch has
showed that used of alternative medium foliar fertilizer and long lighting can
affect the growth of Anthurium seed in vitro. The highest germination percentage
(100%) was observed on all treatment, except in the treatment M1C1, M2C2. The
highest on plant height and number of leaves in the treatment M3C1, and the
highest number of root in the treatment M2C1.
Keywords: growth, Anthurium seed, in vitro, foliar fertilizer, lighting

xv