Pengan Pasien Luka Kaki Diabetik dalam Menjalani Perawatan Luka dengan Metode Moisture Balance di Asri Wound Care Center Medan

Lampiran 1
INFORMED CONSENT
LEMBAR PENJELASAN PENELITIAN
Judul Penelitian

: Pengalaman Pasien Luka Kaki Diabetik dalam Menjalani
Perawatan Luka dengan Metode Moisture Balance

NIM

: 121101091

Peneliti

: Anita Carolina Yosefine

Peneliti adalah mahasiswa program studi S1 Ilmu Keperawatan Fakultas
Keperawatan Universitas Sumatera Utara. Penelitian ini bertujuan mengeksplorasi
pengalaman pasien luka kaki diabetik dalam menjalani perawatan luka dengan
metode moisture balance. Saudara telah diminta untuk berpartisipasi dalam
penelitian ini. Partisipasi ini sepenuhnya bersifat sukarela. Saudara boleh

memutuskan untuk berpartisipasi atau mengajukan keberatan atas penelitian ini
kapanpun saudara inginkan tanpa ada konsekuensi dan dampak tertentu. Sebelum
Saudara memutuskan, saya akan menjelaskan beberapa hal sebagai bahan
pertimbangan untuk ikut serta dalam penelitian, sebagai berikut:
1.

Penelitian ini merupakan salah satu kegiatan dalam menyelesaikan tugas
akhir di program studi S1 Ilmu Keperawatan Fakultas Keperawatan
Universitas Sumatera Utara. Manfaat penelitian untuk dapat memberikan
informasi yang berguna tentangpengalaman pasien luka kaki diabetik dalam
menjalani perawatan luka dengan metode moisture balance dan diharapkan
dapat memberikan informasi yang bermanfaat dalam pengembangan

Universitas Sumatera Utara

pelayanan keperawatan luka dengan menerapkan metode moisture balance
pada pasien luka kaki diabetik.
2.

Jika Saudara bersedia ikut dalam penelitian ini, peneliti akan melakukan

wawancara pada waktu dan tempat sesuai kesepakatan. Jika Saudara
mengizinkan, peneliti akan menggunakan alat perekam suara untuk
merekam yang saudara katakan. Wawancara akan dilakukan minimal satu
kali selama lebih kurang 60 menit.

3.

Penelitian ini tidak menimbulkan resiko. Apabila Saudara merasa tidak
aman saat wawancara, Saudara boleh tidak menjawab atau mengundurkan
diri dari penelitian ini.

4.

Semua catatan yang berhubungan dengan penelitian akan dijamin
kerahasiaannya. Peneliti akan memberikan hasil penelitian ini kepada
Saudara jika saudara menginginkannya. Hasil penelitian akan diberikan
kepada institusi tempat peneliti belajar dengan tetap menjaga kerahasiaan
identitas.

5.


Jika ada yang belum jelas, silahkan Saudara tanyakan kepada peneliti.

6.

Jika Saudara sudah memahami dan bersedia ikut berpartisipasi dalam
penelitian ini, silahkan Saudara menandatangani lembar persetujuan yang
akan dilampirkan.
Peneliti,

Anita Carolina Yosefine

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 2
LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI PARTISIPAN

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama (Inisial) : ……………………………………………………………..
Umur


: ……………………………………………………………..
Setelah membaca dan mendengarkan penjelasan dari peneliti, saya

memahami tujuan penelitia ini akan menjunjung tinggi hak-hak saya sebagai
partisipan. Saya berhak tidak melanjutkan berpartisipasi dalam penelitian ini jika
suatu saat merugikan saya.
Saya sangat memahami bahwa keikutsertaan saya menjadi partisipan pada
penelitian ini sangat besar manfaatnya bagi peningkatan pelayanan keperawatan
luka pada pasien luka kaki diabetik dengan metode moisture balance. Dengan
menandatangani lembar persetujuan ini, berarti saya menyatakan untuk
berpartisipasi dalam penelitian ini secara sukarela tanpa paksaan dari siapapun.

Medan,
Partisipan,

(…………….)

2016
Peneliti,


( Anita Carolina Yosefine)

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 3

KUISIONER PENELITIAN
Pengalaman Pasien Luka Kaki Diabetik dalam Menjalani Perawatan Luka
dengan Metode Moisture Balance di Asri Wound Care Center Medan
1.

Kuisioner Data Demografi (KDD)
Petunjuk pengisian: isilah data dibawah ini dengan tepat dan benar. Isilah titik-titik

sesuai dengan situasi dan kondisi Saudara saat ini. Setiap pertanyaan dijawab hanya satu
jawaban yang sesuai menurut Saudara.
Kode (diisi oleh peneliti) :
1. Nama (Inisial)


:

2. Usia

:

3. Jenis Kelamin

:

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 4

Panduan Wawancara
Pengalaman Pasien Luka Kaki Diabetik dalam Menjalani Perawatan Luka
dengan Metode Moisture Balance di Asri Wound Care Center Medan
1.

Apa saja yang Anda ketahui mengenai perawatan luka kaki diabetik dengan metode

keseimbangan lembab (moisture balance)?

2.

Coba Anda jelaskan bagaimana pengalaman Anda menjalani perawatan luka kaki
diabetic dengan metode keseimbangan lembab (moisture balance)?

3.

Apa manfaat perawatan luka kaki diabetik dengan metode keseimbangan
lembab(moisture balance)yang Anda rasakan?

4.

Bagaimana perasaan Anda saat menjalani perawatan luka kaki diabetik dengan metode
keseimbangan lembab (moisture balance)?

5.

Apa yang menjadi hambatan atau kendala selama Anda menjalani perawatan luka kaki

diabetik dengan metode keseimbangan lembab(moisture balance)?

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 5

Universitas Sumatera Utara

Universitas Sumatera Utara

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 6

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 7

Universitas Sumatera Utara


Lampiran 8

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 9

JADWAL TENTATIF PENELITIAN
Jenis Kegiatan

September
2015
1 2

3

4

Oktober
2015
1


2

3

November
2015
4

1

2

3

Desember
2015
4

1


2

3

4

Januari
2016
1

2

3

Februari
2106
4

1

2

3

Maret
2016
4

1

2

3

April
2016
4

1

2

3

Juni
2016

Mei
2016
4

1

2

3

4

1

2

3

Juli
2016
4

1 2

3

Agustus
2016
4

1

Pengajuan judul
penelitian
Menyusun Bab 1
Menyusun Bab 2
Menyusun Bab 3
Menyusun
Panduan
Wawancara
Menyerahkan
Proposal
Penelitian
Ujian Sidang
Proposal
Revisi Proposal
Penelitian
Pengumpulan
Data
Analisa Data
Pengajuan
Sidang Skripsi
Ujian Sidang
Skripsi
Revisi Skripsi
Mengumpulkan
Skripsi

Universitas Sumatera Utara

2

3

4

Lampiran 10

ANGGARAN DANA PENELITIAN
NO
1

KEGIATAN
Menyiapkan proposal sampai sidang proposal
 Biaya internet dan pulsa modem
 Kertas A4 80 gr 2 rim

 Fotokopi sumber-sumber daftar pustaka
 Fotokopi memperbanyak proposal
 Sidang proposal
2

BIAYA

Rp. 50.000,00
Rp. 80.000,00
Rp. 40.000,00
Rp. 50.000,00
Rp. 150.000,00

Pengumpulan data dan analisa data

 Izin penelitian dan ethical clearence Fakultas

Rp. 150.000,00

Keperawatan USU

 Transportasi

 Fotokopi KDD dan informed consent
 Cinderamata
3

Rp. 100.000,00
Rp. 10.000,00
Rp. 100.000,00

Pengumpulan laporan skripsi

 Kertas A4 80 gr 2 rim
 Penjilidan

 Fotokopi laporan penelitian
 Sidang skripsi

Rp. 80.000,00
Rp. 100.000,00
Rp. 100.000,00
Rp. 250.000,00

4

Biaya tak terduga

Rp. 100.000,00

5

Total

Rp. 1.360.000,00

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 11

Universitas Sumatera Utara

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 12
MATRIKS ANALISA DATA
No
1
1.1

1.2

1.3

1.4

1.5

1.6

1.7

Pernyataan Signifikan
Disini luka dicuci terlebih
dahulu oleh pak Asrizal
Oh iya lukanya dicuci
pake air sama cairan infus.

Partisipan
P2

Iya luka pasti dicuci terus
dibersihin pake kasa-kasa
itu sama cairan infus gitu
dek.
Iya lukanya ini dicuci terus
pake air rebusan daun
jambu biji dek.
Selama dirawat dibersihin
aja terus dicuci dengan
hati-hati
Lukanya dibersihkan pake
sabun khusus luka.

P6

Jaringannya diambil
semua yang mati sama
mereka-mereka ini, sampe
habislah pokoknya pake
gunting.
Dikorek-korek jaringannya

P3

P7

P9

P10

P2

P9

Koding
Pasien mengetahui cara
mencuci luka
Pasien mengetahui
cairan yang digunakan
untuk mencuci luka
Pasien mengetahui
cairan yang digunakan
untuk mencuci luka

Kategori

Sub Tema
Mencuci Luka

Tema
Tahap perawatan
luka kaki diabetik
dengan metode
moisture balance

Pasien mengetahui
cairan yang digunakan
untuk mencuci luka
Pasien mengetahui cara
mencuci luka
Pasien mengetahui
cairan apa yang
digunakan untuk
mencuci luka
Pasien mengetahui
jaringan kulitnya
diambil dengan
menggunakan gunting

Debridement

Pasien mengetahui

Universitas Sumatera Utara

1.8

1.9

1.10

1.11

1.12

1.13

yang sudah tidak
berfungsi.
Dibersihin terus sel selaput
kulit matinya dikeluarin
juga pake guntinglah
diguntingin terus dilap
pake kasa.
Setelah dibersihkan
dikasih salep,
Alhamdullilah banyak
kemajuan ini terus
diperbanlah ini lukanya.
Itu apa sih namanya? Obat
luka lah kayak salep gitu,
putih-putih gitu dia, terus
kan dek dibalutlah dia
pake perban sampe
ketutup lukanya.
Inilah ditaro obat gitu dia
kayak gel ada, kayak salep
juga ada dek, ya inilah abis
salep dibalut lah pake yang
putih ini.
Habis dibersihin kan dek
dikasih obat krim lukanya
ini, abis itu kan dek
dibalutlah dia.
Ada ditaro krim supaya
tumbuh dagingnya seperti
bentuk jel, terus ada krim
mungkin untuk lukanya

P10

P2

jaringan kulitnya
diambil
Pasien mengetahui cara
pengambilan jaringan
kulitnya yang sudah
mati
Pasien mengetahui apa
yang dimasukkan ke
dalam luka

P3

Pasien mengetahui
lukanya dibalut dan
diberikan topikal terapi

P7

Pasien mengetahui apa
yang diasukkan ke
dalam luka

P8

Pasien mengetahui apa
yang diasukkan ke
dalam luka

P10

Pasien mengetahui apa
yang diasukkan ke
dalam luka

Dressing

Universitas Sumatera Utara

2

2.1

2.2

2.3

2.4

2.5

2.6

supaya kelembapan dalam
kulitnya itu supaya gak
ada kuman.
Ya enak,
menyenangkanlah dek bisa
lihat hasilnya baik dan
bagus.
Senang selama disini
karena sudah bertumbuh
dagingnya.
Sebetulnya perawatan
disinilah lebih enak,
menyenangkan, karena kan
dek kalo di rumah sakit
rasanya panik. Rasanya
kayak selalu panik, takut
gitu ngelihat alat-alat.
Ya senanglah dek karena
kan ini luka sudah nampak
baik, ya jadi senanglah.
Ya semangatlah
berobatnya ya kan dek,
karena sudah
membayangkan hasilnya
pasti baik.
Ya semangatlah, usahalah
namanya kan dek berserah
kepada Allah mau sembuh
mau gak, kan Dia yang
ngatur.
Tadinya kan sakit enyut-

P1

Pasien merasa senang
saat melihat hasil yang
baik pada lukanya

P2

Pasien merasa senang
karena dagingnya sudah
tumbuh
Pasien merasa senang
karena tidak terlalu
banyak alat rumah sakit
yang dilihat

P4

P8

P5

Pasien merasa senang
karena lukanya sudah
kelihatan membaik
Pasien merasa semangat
dalam perawatan karena
memikirkan bahwa dia
akan segera sembuh

P7

Pasien merasa semangat
karena kedekatannya
pada Allah

P1

Pasien merasa nyeri

Pasien meraasa
senang

Manfaat yang
dirasakan di
bidang psikologis

Manfaat penerapan
perawatan luka
dengan metode
moisture balance
pada pasien

Pasien merasa
semangat

Rasa nyeri berkurang

Manfaat yang

Universitas Sumatera Utara

2.7

2.8

2.9

2.10

2.11

2.12

2.13

2.14

enyutah sekarang sih udah
gak lagi.
Lama kelamaan udah gak
terasa lagi nyerinya.

P2

Iya terkadang panas
kadang nyeri tapi ini sudah
berkurang dek.
Nyeri juga udah semakin
berkurang. Pokoknya
semakin bisalah ibu juga
aktifitas sendiri.
Kemaren iya nyeri dek.
Tapi ini udah gak lah.
Kalo pun ada, sikit-sikit
dia.
Lebih enak sekarang lah.
Tapi nyerinya masih ada
lah, karna masih luka.

P4

Lumayan cepet sih
sembuhnya cuma dalam
hitungan bulan aja, gak
sampe bertahun.
Iya lukanya kan udah
mulai sembuh,
perubahannya kan cepat
dari yang kemarin lukanya
lebar sekarang udah ada
tertutup.
Ya gitulah ya, bagus

P1

P6

P7

P9

yang dirasakan sudah
tidak pernah muncul
Pasien merasa nyeri
yang dirasakannya
sudah jarang muncul
Pasien merasa nyeri
yang dirasakannya
sudah berkurang
Pasien merasa nyeri
yang dirasakannya
sudah berkurang dan
mulai bisa beraktifitas
Pasien merasa nyeri
yang dirasakannya
sudah berkurang
Pasien merasa lebih
enak walaupun nyeri
terkadang masih
dirasakan
Pasien merasa proses
penyembuhan cepat

P9

Pasien merasa lukanya
sembuh dengan cepat

P1

Pasien merasa semakin

dirasakan di
bidang fisik

Luka cepat sembuh

Jaringan cepat

Universitas Sumatera Utara

2.15

2.16

2.17

2.18

2.19

2.20

sampe baik, tadinya
bolong sampe segini
(menunjuk bagian luka)
tapi abis dikerjain sama
pak Rizal perlahan
baiklah, balik lagi semua
kulitnya.
Waktu di awal sih dek
masih lambat ya karena
baru-baru tapi ini setelah
rawatan semakin cepet
dagingnya tumbuh.
Dari yang kemaren
lukanya lebar setelah
dirawat nutuplah dia
lukanya itu.
Saya ya merasa semakin
sehat, badan enak aja
rasanya dek.
Ya saya merasa sangat
membaik tubuh ini, makin
enak lah karena udah fit itu
juga.
Cemana dibilang,
namanya kita berobat kan
supaya cepat baik. Jadi
saya rasa, penyakit saya
ini udah semakin
berkurang.
Kalo secara pribadi merasa
semakin baik kehidupan

bagus lukanya dan
jaringannya tumbuh

P2

Pasien merasa jaringan
kulitnya cepat tumbuh

P9

Pasien merasa jaringan
kulitnya cepat tumbuh

P1

Pasien merasa tubuhnya
semakin sehat dan enak

P3

tumbuh

Kondisi kesehatan
tubuh membaik

Pasien merasa tubuhnya
semakin enak dan fit

P5

Pasien merasa sakitnya
semakin berkurang

P7

Pasien merasa semakin
baik dan infeksi sudah

Universitas Sumatera Utara

2.21

2.22

2.23

2.24

2.25

2.26

2.27

2.28

saya, apalagi saya kemaren
kan infeksi nah ini dia
udah gak lagi.
Jauh lebih baik dek,
apalagi udah bisa jalan
seperti ini.
Sungguh lebih baik
sekarang kesehatan saya,
udah lebih enakan lah.
Iya dek, kondisi badan
saya juga sudah fit, gak
oyong lagi.
Baunya udah berkurang ini
dek, kemaren mah bau
banget.
Sebelum perawatan ini
luka ibu kan bau bangke
tapi setelah dirawat sikit
pun gak ada bau.
Kalo disini ya biayanya
diusahakanlah dek, tapi
kalo disini kan dek
kesembuhannya sebanding
kok sama harganya.
Ya kalo masalah biaya itu
sebenernya relatif dek, ya
kalo murut bapak sih ini
sesuai sama apa yang
didapat dek.
Ya sekali rawatan 500-600

hilang

P8

P9

P10

P7

P8

Pasien merasa kondisi
tubuhnya semakin baik
dan bisa kembali
berjalan
Pasien merasa kondisi
tubuhnya semakin sehat
dan enak
Pasien merasa kondisi
tubuhnya fit dan tidak
oyong lagi
Pasien merasa bau
lukanya semakin
berkurang
Pasien merasa bau
lukanya sudah tidak ada
lagi

P3

Pasien merasa biaya
perawatan sebanding
dengan kesembuhan

P5

Pasien merasa biaya
perawatan sebanding
dengan kesembuhan

P8

Pasien merasa biaya

Bau luka sudah
berkurang

Manfaat yang
dirasakan di
bidang ekonomi

Universitas Sumatera Utara

2.29

2.30

2.31

2.32

ribu, cuma yah ini
sebanding sama
kesembuhan. Dari pada
dirumah sakit kadang mau
asal-asalnkan
perawatannya.
Cukup signifikan lah dek
kalo biayanya cuma kalo
udah mulai membaik dia
inilh turun harganya,
mungkin karena peralatan
yang dipake gak banyak
lagi.
Ya gak masalah sih dek
biaya, selama ini hasil
yang didapat juga baik
kok.
Saya rasa dimana-mana
saya alami, disini lah baru
nampak dia hasil
pengobatan itu dek udah
gitu dia malah
meringankan kita,
disesuaikan lah sama
kemampuan kita gak
kayak rumah sakit atau
klinik, lebih pukul rata
harganya.
Hmm, mungkin dengan
konsultasi begini lebih
bagus kan ya, obat juga

perawatan sebanding
dengan kesembuhan

P9

Pasien merasa biaya
perawatan sebanding
dengan kesembuhan

P10

Pasien merasa biaya
perawatan sebanding
dengan kesembuhan

P5

Pasien merasa biaya
perawatan meringankan
beban

P10

Pasien merasa biaya
perawatan meringankan
beban karena tidak

Biaya lebih murah
dari pengobatan lain

Universitas Sumatera Utara

2.33

2.34

2.35

2.36

2.37

2.38

gak banyak yang mau
dibeli, paling cuman bayar
rawatannya aja, sama beli
vitamin, gitu sih dek.
Gak dek, kuat kok
balutannya. Gak lepas,
kadang dibawa jalan juga
bisa.
Kalo lepas sih gak lah dek,
ikatan balautannya tetap
bagus kok.
Kalo balutannya baguslah,
Cuma karena cairan luka
saya banyak haruslah
sekali tiga hari harus
digantilah dek.
Balutannya rapi, udah
gitukan gak ada yang
bolong ketutup semuanya
dek, jadi gak ada lah
bocornya sama sekali.
Awalnya kan kondisi saya
gemuk air dek, jadi dulu
cairan itu kayaknya
tembus terus dari balutan
tapi setelah dirawatlah ini
selama hampir empat
bulan ya udah gak ada
kebocoran lagi, udah
baguslah dia.
Tiap sekali berobat 350

banyak obat yang dibeli

P8

Pasien mengatakan
balutannya tidak pernah
lepas

P10

Pasien mengatakan
bahwa balutannya bagus
dan tidak mudah lepas
Pasien mengatakan
balutannya bagus dan
tidak mudah bocor

P7

P8

Pasien mengatakn
balutannya tidak mudah
bocor

10

Pasien mengatakan
balutannya tidak pernah
bocor

P1

Pasien merasa keberatan

Balutan tidak mudah
lepas

Manfaat kualitas
bahan balutan

Balutan tidak mudah
bocor

Kesulitan membiayai

Kendala di bidang

Kendala pasien

Universitas Sumatera Utara

3

3.1

3.2

3.3

3.4

ribu terus, ini udah empat
kali, jadi ngerasa sulit sih
dek, berjuang juga buat
cari biaya.
Ya, apa yang ada lah kita
apa kan dulu, entah kereta
digade atau semacam
itulah.
Iya dek, ibu kan dulu biaya
dari ayah di Aceh tapi
ayah itu udah meninggal,
jadi agak kesulitan sih dek
tapi tetep bersyukur bapak
rizal mau bantu
meringankan.
Kendalanya kadang di
materi, bingung nyarinya
tapi ya diusahakan terus
memang.
Kita kan tinggal di binjai
dek, perjalanan dua jam
lebih kemaren juga sempet
kesasar mau kemari, tapi
untunglah sampe.
Maunya letak klinik ini
lebih strategis dan lebih
mudah diakses sehingga
mobil bisa sampe ke depan
klinik, jadi pasien kan gak
harus dipapah dari
simpang ke dalam klinik,

dalam hal biaya
perawatan

perawatan

P2

Pasien menggadaikan
barang untuk menjalani
perawatan luka

P6

Pasien merasa sulit
untuk meng membiayai
perawatan

P7

Pasien bingung cara
mencari sumber dana
perawatan

Kebingung
memikirkan biaya
perawatan

P5

Pasien pernah kesasar
saat ingin berkunjung ke
klinik

Mengalami kesulitan
akses klinik

P10

Pasien merasa sulit
akses ke klinik

ekonomi

dalam menjalani
perawatan luka
dengan metode
moisture balance

Bidang
Transportasi

Universitas Sumatera Utara

3.5

4

4.1

4.2

4.3

4.4

apalagi ini pasien luka.
Iya dek kendaraan susah,
kalo angkot kan gak sampe
ketempat. Ini pun bisa
bawa mobil karena ada
kawan yang mau pinjemin
mobilnya.
Ya bapak kalau mandi
harus dimandiin atau di lap
aja gitu ditempat tidur.
Ya itu lah yang saya
selama ini merasa malu
sama isteri saya karena
udah gak sanggup lagi ke
kamar mandi, sulit untuk
buang air kecil, mau buang
air besar juga harus
merepotkan istri.
Ya saya kalau mandi
paling dilap gitu aja sama
ibu, terus kalo mau buang
air besar mah dipakein
pispot.
Ibu ya palingan duduk aja
terus deket, paling
bergeser-geser dikt aja.
Itulah aktivitas yang bisa
ibu lakuin.
Ya beginilah dek bapak aja
mau masuk kesini kan
harus pake kursi rodan

P5

Pasien merasa sulit
transportasi saat ingin
berkunjung ke klinik

Mengalami kesulitan
kendaraan

P4

Pasien mengatakan
untuk mandi hanya bisa
di lap di tempat tidur
Pasien tidak sanggup
lagi ke kamar mandi

Kesulitan melakukan
personal hygien

P5

P7

Pasien mengatakan
untuk mandi hanya bisa
di lap di tempat tidur

P1

Pasien mengatakan
hanya bisa bergeser saja

P4

Pasien mengatakakan
harus dipapah saat
beraktifitas

Aktivitas pasien
sebelum menjalani
perawatan luka
dengan metode
moisture balance

Riwayat aktifitas
sehari-hari

Kesulitan berjalan

Universitas Sumatera Utara

4.5

4.6

4.7

4.8

4.9

4.10

kan, inilah susah kadang.
Ya bapak kalau mau ke
kamar mandi di papah lah
dek, ini kegiatan juga
cuma duduk sama baring
ajalah disini.
Ya beginilah dek, harus
pake kursi roda lah. Mana
bisa lagi jalan kalo
kemaren itu.
Kita kan ada usaha sepatu
dek yang nah kalo ini
sekarang saya udah gak
bisa lah melanjutkan, jadi
anak lah yang kerjain,
kasian dek tapi mau
gimana lagi ya kan dek,
udah sakit kitanya.
Hmm, bapak sih sekarang
udah bisa jalan ya dek
dengan bantuan selop dari
sini, jadi gak terlalu susah
lagi sekarang.
Pokoknya semenjak
nyerinya berkurang ibu
udah bisalah beraktifitas,
gak harus dipapah lagi
kalo jalan udah bisalah
sendiri pokoknya.
Baguslah dek, ini pun kan
dek ibu sudah bisa

P7

Pasien mengatakakan
harus dipapah saat
beraktifitas dan lebih
sering berbaring

P9

Pasien mengatakan
harus menggunakan
kursi roda untuk
beraktifita
Pasien mengatakn tidak
bisa melanjutkan usaha
sepatu yang dimilikinya

P5

P2

Pasien mengatakan
sudah mulai bisa
berjalan

P6

Pasien mengatakan
sudah bisa beraktifitas
tanpa dipapah

P8

Pasien mengatakan
sudah bisa berjalan dan

Kesulitan melakukan
usaha

Berjalan

Aktivitas pasien
setelah menjalani
perawatan luka
dengan metode
moisture balance

Universitas Sumatera Utara

4.11

4.12

4.13

5

5.1

berjalan, terus gula darah
juga terkontrol.
Gak masalah sih dek, saya
malah merasa senang sih
sudah bisa berjalan terus
ikut jalan-jalan sama
keluarga.
Kalo sekarang sih ibu udah
nyuci sendiri, mandi
sendiri. Nah, lukanya ini
ditutupi lah pake plastik
biar gak basah dia.
Kalo mandi ya ibu ambil
plastik kresek, terus ikat
dari sini kesini supaya gak
masuk air, terus ya udah
mandi dek.
Ya ini dek, ibu sih
palingan kalo perlu aja
jalan. Lagian perawat
disini juga saraninya
jangan terlalu banyak
gerak juga, terus kalo naik
kereta juga kan dek
haruslah selalu
diperhatikan kaki ini,
jangan gerak karena kalo
kena knalpotnya kan
bahaya.
Inilah dek, ya paling
duduk aja yang bisa

kadar gula terkontrol
P10

Pasien mengatakan
sudah bisa berjalan
bersama keluarga

P6

Pasien mengatakan
sudah bisa mencuci
pakaiannya sendirir

P3

Pasien mengatakan
sudah bisa mandi
sendiri

P1

Pasien mengatakan
melakukan aktifitas
seperlunya saja

P4

Pasien mengatakan
lebih banyak duduk dan

Personal hygien

Pasien berjalan
seperlunya

Pembatasan
aktifitas

Cara pasien
menjaga luka di
rumah

Universitas Sumatera Utara

5.2

5.3

5.4

5.5

5.6

5.7

dilakuin kalo gak tidur,
kalo jalan harus kalo ada
keperluan kali aja
Ya beginilah dek, gak
boleh banyak jalan. Hanya
duduk-duduk ajalah bapak.
Ya dibatasin ajalah dek
pergerakan kan, gak bisa
sesuka kita mau jalan
kemana kemana, soalnya
kan kita juga udah gak
terlalu merasa kakinya,
jadi takutlah kalo banyak
aktivitas.
Kalau saya ngerasa oyong
ya saya gak bergerak dek,
tidur aja gitu di tempat
tidur gak ada jalan.
Kalau jalan yah tetep
gunakan sendal lah ya kan,
ini kan disini ada disediain
sendal diabetik dek.
Ini kan dek, saya kemaren
mau gak pake sendal kalo
jalan, jadi ntah kena apa
gitu luka lagi jadi sekarang
ya biar begitu lagi
makanya saya pakelah
sendal ini.
Enak ini dek minum susu,
biasa mah kalo berobat

tidur, berjalan sanagat
dibatasi
P7

P8

Pasien mengatakan
tidak boleh terlalu
banyak berjalan
Pasien mengatakan
membatasi pergerakan

P10

Pasien mengatakan jika
sedang oyong akan
berhenti beraktifitas

P5

Pasien mengatakan saat
berjalan menggunakan
sendal diabetik

P2

Pasien mengatakan saat
berjalan menggunakan
sendal diabetik

P3

Pasien merasa enak saat
mengkonsumsi susu

Menggunakan sendal
diabetik

Mengkonsumsi susu
diabetik

Mengkonsumsi
gizi seimbang

Universitas Sumatera Utara

5.8

5.9

5.10

5.11

kan ke rumah sakit minum
obat kalo disini sih dikasih
minum susu diabetik, nah
takarannya pas buat 4-5
hari dek, siap itu ya kita
beli lagi.
Inilah dek kalo dirumah
biar enakan gitu kan bou
minum susu diabetik ini.
Yah paling sering sih
kalau ibu makannya sayur
bening, rebus-rebus gitu
aja dek kayak sawi sama
kentang. Nasi paling dua
kali sehari gitu, gantinya
entah jagung entah ubilah.
Kalau ibu makan nasi
kadang mau sekali aja
sehari terus digantiin sama
makan ubi gitu, itu kan
gak manis kali kan dek,
atau gak makan roti tawar
yang asin itu, terus makan
buah-buahan tapi jangan
yang manis kali lah,
kadang juga mau bikin jus
wortel campur tomat,
jipang kecil dijus.
Ya biasa kan selain nasi
dek tambahannya snack
kue, pisang goreng atau

diabetik

P9

P1

Pasien mengatakan saat
berjalan menggunakan
sendal diabetik
Pasien mengatakan
lebih banyak
mengkonsumsi sayur

P2

Pasien mengatakan
lebih banyak memakan
buah dan jus dibarengi
dengan roti tawar

P3

Pasien mengatakan
makan equal

Pola makan

Universitas Sumatera Utara

5.12

5.13

5.14

5.15

5.16

5.17

telurlah, kadang mau juga
makan gandum equal itu.
Kalau saya makan dek gak
terlalu selera, tapi seneng
makan pisang atau ada itu
namanya suun gitu dek.
Kalo makan pokoknya gak
bolehlah yang pake bumbu
aneh-aneh kayak mecin
gitu dek, nasi juga
seadanya aja makan, gak
bisa banyak.
Kalau makan nasi sih
bapak sedikit ajalah ya
dek, gak banyak-banyak
lagi. Porsi makan gak bisa
nambo-nambo lagi.
Yah kalo makan nasi tetep
tapi dibatasin, terus lebih
banyak ke makan sayur sih
kayak sayur bayam, cabecabean juga dihindarin
dek.
Inilah kalo bou makannya
harus diet, dalam arti bou
ini makan nasi cuman
dikitlah, diporsiin gitu.
Disini bou juga konsumsi
vitamin tambahan biar
badan juga sehat kan dek,
terus biar ngejaga nutrisi

P4

Pasien suka makan buah
pisang dan suun

P5

Pasien mengatakan
tidak mengkonsumsi
makanan yang
mengandung banyak
bumbu penyedap

P7

Pasien mengatakan
hanya sedikit makan
nasi

P8

Pasien mengatakan
membatasi konsumsi
nasi dan lebih banyak
konsumsi sayur

P9

Pasien mengatakan
melakukan diet diabetik

P9

Pasien mengatakan
mengkonsumsi vitamin

Mengkonsumsi
vitamin

Universitas Sumatera Utara

5.18

lukanya juga.
Ini saya juga ada dikasih
buat konsumsi vitamin
dek, terus juga beli produk
herbal gitu namanya pheng
chuang untuk anti infeksi
dia.

P10

Pasien mengatakan
mengkonsumsi vitamin
dan ramuan herbal cina

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 13
Riwayat Hidup
Nama

: Anita Carolina Yosefine

Tempat Tanggal Lahir :Jakarta, 11 Januari 1994
Jenis Kelamin

: Perempuan

Agama

: Kristen Protestan

Alamat

: Jl. Gaharu Bambu III no.17 Medan Timur

Riwayat Pendidikan

:

1.

SDN 05 Jakarta

Tahun 1999 - 2005

2.

SLTPN 193 Jakarta

Tahun 2005 - 2008

3.

SMA Methodist 8 Medan

Tahun 2008 - 2011

4.

Fakultas Keperawatan USU

Tahun 2012 - Sekarang

Universitas Sumatera Utara