Gambaran Pengetahuan dan Perilaku Personal Hygiene pada Penderita Skabies di Pesantren Modern Ta’dib Al-Syakirin Medan Tahun 2016
34
DAFTAR PUSTAKA
1. Hay RJ, Steer AC, Engelman D, Walton S. Scabies in the developing
world-its prevalence, complications, and management. EJCMID. 2012
April 18(4): 313-323.
2. Sutanto I, Ismid IS, Sjarifuddin PK, Sungkar S. Parasitologi Kedokteran:
penyakit yang disebabkan Artropoda. 4th ed. FK UI, Jakarta; 2008.
3. World Health Organization. Epidemiologi and Management of Common
Skin Diseases in Children in Developing Countries. World Health
Organization; 2012.
4. Azizah IN, Setiyowati W. Hubungan tingkat pengetahuan ibu pemulung
tentang personal hygiene dengan kejadian skabies pada balita di tempat
pembuangan akhir kota semarang. Dinamika Kebidanan. 2011 Januari
1(1).
5. Djuanda A, Hamzah M, Aisah S. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin:
skabies. 6th ed. FK UI, Jakarta; 2013.
6. Ratnasari AF , Sungkar S. Prevalensi skabies dan faktor-faktor yang
berhubungan di pesantren X, Jakarta Timur. eJKI. 2014 April 2(1): 7-12.
7. Audhah NA, Umniyati SR, Siswati AS. Faktor risiko skabies pada siswa
pondok pesantren (kajian di pondok pesantren Darul Hijrah, kelurahan
Cindai Alus, kecamatan Martapura, kabupaten Banjar, provinsi
Kalimantan Selatan ). JURNAL BUSKI. 2012 Juni 4(1): 14-22.
8. Rohmawati RN. Hubungan antara faktor pengetahuan dan perilaku dengan
kejadian skabies di pondok pesantren Al-Muayyad Surakarta. 2010 :1921.
9. Ma’rufi I, Keman S, Notobroto HB. faktor sanitasi lingkungan yang
berperan terhadap prevalensi penyakit scabies studi pada santri di pondok
pesantren kabupaten Lamongan. Jurnal kesehatan lingkungan. 2005 Juli
2(1): 11-18.
10. Asra HP. Pengaruh pengetahuan dan tindakan higiene pribadi terhadap
kejadian penyakit skabies di pesantren Ar-Raudhatul Hasanah Medan. FK
USU, Medan; 2010.
11. Dorlan WAN. Kamus saku kedokteran Dorlan. 28th ed. Jakarta: EGC;
2011.
Universitas Sumatera Utara
35
12. Chosidow O. Scabies. N Engl J Med. 2006 April 354(16):1718-1727
13. Barry M. Scabies. Medscape (internet). 2015 nov (cited 2016 jun 1.
Available from: emedicine.medscape.com/article/1109204-overview#a6.
14. Depkes RI. Perilaku hidup bersih dan sehat di tatanan rumah tangga.
Jakarta: Depkes RI; 2000.
15. Scabies prevention and control guidlines acute and sub-acute care
facilities. Los angeles county departement of public health. 2009 July 3.
16. William D. James, Timothy G. Berger, Dirk M. Elston. Andrews’ Disease
of the skin : clinical dermatologi (ebook): parasitic infestations, sting, and
bites. 10th ed. Saunders Elsevier; 2006.
17. Natadisastra D. Parasitologi kedokteran: ditinjau dari organ tubuh yang
diserang. Jakarta: EGC; 2009.
18. Muller GH. Laboratory diagnosis of scabies. Dalam: Orkin M,
Maibach HI, Parish LC, Schwartzman RM Scabies and
Pediculosis. Philadelphia: J.B. Lippincott Company; 1997.h.99-104.
19. April H. Wardana. Tantangan penyakit zoonosis masa kini dan masa
datang : skabies. Bogor: Balai penelitian Veteriner; 2006.
20. Kamus besar bahasa indonesia : http://kbbi.web.id/tahu.
21. Alatas SSS, Linuwih S. Hubungan tingkat pengetahuan mengenai
pedikulosis kapitis dengan karakteristik demografi santri pesantren X,
Jakarta Timur. eJKI. 2013 April 1(1).
22. Nursalam. Keperawatan kesehatan komunitas teori dan praktik dalam
keperawatan.
Jakarta
:
Salemba
Medika;
2008.
https://books.google.co.id/books?id=LKpz4vwQyT8C&pg=PT117&dq=n
otoatmodjo&hl=en&sa=X&ved=0ahUKEwjbnMDzg5DNAhXJMo8KHch
EAMMQ6AEILzAD#v=onepage&q=notoatmodjo&f=false.
23. Setiawati S, Dermawan AC. Proses pembelajaran dalam pendidikan
kesehatan. TIM; 2008.
24. Sudarma M. Sosiologi untuk kesehatan. Jakarta : Salemba Medika; 2008.
https://books.google.co.id/books?id=1N7yMcvYLhYC&pg=PA30IA31&d
q=notoatmodjo+2007&hl=en&sa=X&ved=0ahUKEwikzIzzjJDNAhXEO4
8KHZAACPYQ6AEIGzAA#v=onepage&q=notoatmodjo%202007&f=fal
se.
Universitas Sumatera Utara
36
25. Setyaningrum YI. Skabies penyakit kulit yang terabaikan: prevalensi,
tantangan dan pendidikan sebagai solusi pencegahan. E-jurnal. Februari
2015.
26. Monica EF. Penyuluhan Personal hygiene. Akademi kebidanan Kharisma
Husada Binjai, 2015.
27. Lathifa M. Faktor-faktor yang berhubungan dengan suspect skabies pada
santriawati Pondok Pesantren Modern Diniyyah Pasia, kec. Ampek
Angkek, Kab. Agam, Sumatera Barat tahun 2014. Program Studi
Pendidikan Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Islam Negeri
Syarif Hidayatullah, Jakarta ; 2014.
28. Setyowati D, Wahyuni. Hubungan pengetahuan santriwati tentang
penyakit skabies dengan perilaku pencegahan penyakit skabies di pondok
pesantren. GASTER. 2014 Februari 2(2).
29. Azizah U. Hubungan pengetahuan santri tentang PHBS dan peran ustad
dalam mencegah penyakit skabies dengan perilaku pencegahan penyakit
skabies. Bagian Promosi Kesehatan Dan Ilmu Perilaku Fakultas kesehatan
Masyarakat Universitas Jember, Jember ; 2012.
30. Yasin. Prevalensi skabies dan faktor-faktor yang mempengaruhinya pada
siswa-siswa pondok pesantren darul mujahadah Kabupaten Tegal Provinsi
Jawa Tengah bulan oktober tahun 2009. Program Studi Pendidikan Dokter
Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Islam Negeri Syarif
Hidayatullah, Jakarta ; 2009.
31. Akmal SC, Semiarty R, Gayatri. Hubungan personal hygiene dengan
kejadian skabies di Pondok Pesantren Islam Darul Ulum, Palarik Air
Pacah Kecamatan Koto Tangah Padang Tahun 2013. Jurnal Kesehatan
Andalas 2013; 2(3).
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR PUSTAKA
1. Hay RJ, Steer AC, Engelman D, Walton S. Scabies in the developing
world-its prevalence, complications, and management. EJCMID. 2012
April 18(4): 313-323.
2. Sutanto I, Ismid IS, Sjarifuddin PK, Sungkar S. Parasitologi Kedokteran:
penyakit yang disebabkan Artropoda. 4th ed. FK UI, Jakarta; 2008.
3. World Health Organization. Epidemiologi and Management of Common
Skin Diseases in Children in Developing Countries. World Health
Organization; 2012.
4. Azizah IN, Setiyowati W. Hubungan tingkat pengetahuan ibu pemulung
tentang personal hygiene dengan kejadian skabies pada balita di tempat
pembuangan akhir kota semarang. Dinamika Kebidanan. 2011 Januari
1(1).
5. Djuanda A, Hamzah M, Aisah S. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin:
skabies. 6th ed. FK UI, Jakarta; 2013.
6. Ratnasari AF , Sungkar S. Prevalensi skabies dan faktor-faktor yang
berhubungan di pesantren X, Jakarta Timur. eJKI. 2014 April 2(1): 7-12.
7. Audhah NA, Umniyati SR, Siswati AS. Faktor risiko skabies pada siswa
pondok pesantren (kajian di pondok pesantren Darul Hijrah, kelurahan
Cindai Alus, kecamatan Martapura, kabupaten Banjar, provinsi
Kalimantan Selatan ). JURNAL BUSKI. 2012 Juni 4(1): 14-22.
8. Rohmawati RN. Hubungan antara faktor pengetahuan dan perilaku dengan
kejadian skabies di pondok pesantren Al-Muayyad Surakarta. 2010 :1921.
9. Ma’rufi I, Keman S, Notobroto HB. faktor sanitasi lingkungan yang
berperan terhadap prevalensi penyakit scabies studi pada santri di pondok
pesantren kabupaten Lamongan. Jurnal kesehatan lingkungan. 2005 Juli
2(1): 11-18.
10. Asra HP. Pengaruh pengetahuan dan tindakan higiene pribadi terhadap
kejadian penyakit skabies di pesantren Ar-Raudhatul Hasanah Medan. FK
USU, Medan; 2010.
11. Dorlan WAN. Kamus saku kedokteran Dorlan. 28th ed. Jakarta: EGC;
2011.
Universitas Sumatera Utara
35
12. Chosidow O. Scabies. N Engl J Med. 2006 April 354(16):1718-1727
13. Barry M. Scabies. Medscape (internet). 2015 nov (cited 2016 jun 1.
Available from: emedicine.medscape.com/article/1109204-overview#a6.
14. Depkes RI. Perilaku hidup bersih dan sehat di tatanan rumah tangga.
Jakarta: Depkes RI; 2000.
15. Scabies prevention and control guidlines acute and sub-acute care
facilities. Los angeles county departement of public health. 2009 July 3.
16. William D. James, Timothy G. Berger, Dirk M. Elston. Andrews’ Disease
of the skin : clinical dermatologi (ebook): parasitic infestations, sting, and
bites. 10th ed. Saunders Elsevier; 2006.
17. Natadisastra D. Parasitologi kedokteran: ditinjau dari organ tubuh yang
diserang. Jakarta: EGC; 2009.
18. Muller GH. Laboratory diagnosis of scabies. Dalam: Orkin M,
Maibach HI, Parish LC, Schwartzman RM Scabies and
Pediculosis. Philadelphia: J.B. Lippincott Company; 1997.h.99-104.
19. April H. Wardana. Tantangan penyakit zoonosis masa kini dan masa
datang : skabies. Bogor: Balai penelitian Veteriner; 2006.
20. Kamus besar bahasa indonesia : http://kbbi.web.id/tahu.
21. Alatas SSS, Linuwih S. Hubungan tingkat pengetahuan mengenai
pedikulosis kapitis dengan karakteristik demografi santri pesantren X,
Jakarta Timur. eJKI. 2013 April 1(1).
22. Nursalam. Keperawatan kesehatan komunitas teori dan praktik dalam
keperawatan.
Jakarta
:
Salemba
Medika;
2008.
https://books.google.co.id/books?id=LKpz4vwQyT8C&pg=PT117&dq=n
otoatmodjo&hl=en&sa=X&ved=0ahUKEwjbnMDzg5DNAhXJMo8KHch
EAMMQ6AEILzAD#v=onepage&q=notoatmodjo&f=false.
23. Setiawati S, Dermawan AC. Proses pembelajaran dalam pendidikan
kesehatan. TIM; 2008.
24. Sudarma M. Sosiologi untuk kesehatan. Jakarta : Salemba Medika; 2008.
https://books.google.co.id/books?id=1N7yMcvYLhYC&pg=PA30IA31&d
q=notoatmodjo+2007&hl=en&sa=X&ved=0ahUKEwikzIzzjJDNAhXEO4
8KHZAACPYQ6AEIGzAA#v=onepage&q=notoatmodjo%202007&f=fal
se.
Universitas Sumatera Utara
36
25. Setyaningrum YI. Skabies penyakit kulit yang terabaikan: prevalensi,
tantangan dan pendidikan sebagai solusi pencegahan. E-jurnal. Februari
2015.
26. Monica EF. Penyuluhan Personal hygiene. Akademi kebidanan Kharisma
Husada Binjai, 2015.
27. Lathifa M. Faktor-faktor yang berhubungan dengan suspect skabies pada
santriawati Pondok Pesantren Modern Diniyyah Pasia, kec. Ampek
Angkek, Kab. Agam, Sumatera Barat tahun 2014. Program Studi
Pendidikan Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Islam Negeri
Syarif Hidayatullah, Jakarta ; 2014.
28. Setyowati D, Wahyuni. Hubungan pengetahuan santriwati tentang
penyakit skabies dengan perilaku pencegahan penyakit skabies di pondok
pesantren. GASTER. 2014 Februari 2(2).
29. Azizah U. Hubungan pengetahuan santri tentang PHBS dan peran ustad
dalam mencegah penyakit skabies dengan perilaku pencegahan penyakit
skabies. Bagian Promosi Kesehatan Dan Ilmu Perilaku Fakultas kesehatan
Masyarakat Universitas Jember, Jember ; 2012.
30. Yasin. Prevalensi skabies dan faktor-faktor yang mempengaruhinya pada
siswa-siswa pondok pesantren darul mujahadah Kabupaten Tegal Provinsi
Jawa Tengah bulan oktober tahun 2009. Program Studi Pendidikan Dokter
Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Islam Negeri Syarif
Hidayatullah, Jakarta ; 2009.
31. Akmal SC, Semiarty R, Gayatri. Hubungan personal hygiene dengan
kejadian skabies di Pondok Pesantren Islam Darul Ulum, Palarik Air
Pacah Kecamatan Koto Tangah Padang Tahun 2013. Jurnal Kesehatan
Andalas 2013; 2(3).
Universitas Sumatera Utara