PERANCANGAN KOMUNIKASI VISUAL KAMPANYE KENALI GOLONGAN DARAH DAN RHESUS SEJAK DINI MELALUI DONOR DARAH MARIA SEPTIANI ANGELINE S.L 09.13.0086

  

PERANCANGAN KOMUNIKASI VISUAL KAMPANYE

KENALI GOLONGAN DARAH DAN RHESUS SEJAK DINI

MELALUI DONOR DARAH

MARIA SEPTIANI ANGELINE S.L

09.13.0086

  

PROGRAM STUDI

DESAIN KOMUNIKASI VISUAL

FAKULTAS ARSITEKTUR DAN DESAIN

UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA

SEMARANG 2014

  HALAMAN PENGESAHAN

  Judul: PERANCANGAN KOMUNIKASI VISUAL

  "KAMPANYE KENALI GOLONGAN DARAH DAN RHESUS SEJAK DINI MELALUI DONOR DARAH"

  Nama : Maria Septiani Angeline S.L NIM : 09.13.0086

  Program Studi : Desain Komunikasi Visual Fakultas : Arsitektur dan Desain

  Universitas : Universitas Katolik Soegijapranata Semarang, Juli 2014

  Mengesahkan, Dekan Fakultas Arsitektur dan Desain Kaprogdi Desain Komunikasi Visual Koordinator Proyek Akhir DKV Ir. IM. Tri Hesti Mulyani, MT. Ir. Robert Rianto Widjaja, MT, IAI. Ir. Robert Rianto Widjaja, MT, IAI.

  NIDN. 0611086201 NIDN. 0627066701 NIDN. 0627066701

  

HALAMAN PENGESAHAN

  Judul: PERANCANGAN KOMUNIKASI VISUAL

  "KAMPANYE KENALI GOLONGAN DARAH DAN RHESUS SEJAK DINI MELALUI DONOR DARAH"

  Nama: Maria Septiani Angeline S.L NIM: 09.13.0086

  Program Studi: Desain Komunikasi Visual Fakultas: Arsitektur dan Desain

  Universitas: Universitas Katolik Soegijapranata Semarang, Juli 2014

  Menyetujui Pembimbing I

  Pembimbing II Ir.BPR.Gandhi, M.SA Adi Nugroho, S.Ds.

  NIDN.0601035401 NIDN.0601128201

  Penguji I Penguji II

  Penguji III Ir.IGN.Dono Sayoso, M.SR. Drs.Sumbo Tinarbuko, M.Sn.

  Ir.BPR.Gandhi, M.SA NPP. 0608075601 NPP. 19960404 1992031002

  NPP. 0601035401

PERNYATAAN ORISINALITAS

  Nama: Maria Septiani Angeline S.L NIM: 09.13.0086

  Program Studi: Desain Komunikasi Visual Fakultas: Arsitektur dan Desain

  Universitas: Universitas Katolik Soegijapranata Judul:

  PERANCANGAN KOMUNIKASI VISUAL "KAMPANYE KENALI GOLONGAN DARAH DAN RHESUS SEJAK DINI

  MELALUI DONOR DARAH" Menyatakan bahwa proyek akhir ini adalah hasil karya saya sendiri serta telah mengikuti peraturan akademik dalam melakukan kutipan.

  Apabila di kemudian hari ditemukan adanya bukti plagiasi, manipulasi, dan/atau pemalsuan data maupun bentuk-bentuk kecurangan yang lain, saya bersedia menerima sanksi dari Program Studi Desain Komunikasi Visual, Universitas Katolik Soegijapranata Semarang. Demi kepentingan akademis, maka saya bersedia dan menyetujui bentuk publikasi dari karya ilmiah ini.

  Semarang, Juli 2014 Maria Septiani Angeline S.L

KATA PENGANTAR

  Penulis memanjatkan puji dan syukur kepada Tuhan Yesus Kristus yang telah memberikan Darah sangat erat hubungannya dengan kesehatan bahkan untuk penyakit tertentu membutuhkan hikmat, kasih dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan proyek akhir ini. Penulis tranfusi darah. Dalam proses tranfusi darah haruslah golongan darah dan Rhesus yang sama. Namun menyadari dan yakin bahwa tanpa bimbingan-Nya, penulis tidak akan mampu melewati segala hambatan pada kenyataannya, masyarakat masih banyak yang tidak mengetahui golongan darahnya, apalagi

  Penulis juga menyadari bahwa selama pembuatan proyek akhir, penulis menerima banyak membutuhkan tranfusi darah tidak mudah mendapatkan pendonor. Dari permasalahan tersebut penulis dukungan serta bantuan dari berbagai pihak, dalam materil dan non materil bentuk doa, motivasi, bermaksud menyadarkan masyarakat yang masih memiliki pola pikir mengetahui golongan darah dan nasehat, informasi, bimbingan, dan lain-lain. Pada kesempatan ini, penulis ingin menyampaikan ucapan Rhesus bukanlah sesuatu yang penting, dimana penulis menargetkan penyadaran pentingnya mengetahui terima kasih yang mendalam pada pihak-pihak yang membantu : golongan darah dan Rhesus sejak dini , kepada remaja SMA sederajat.

  Penulis menyadari bahwa tulisan proyek akhir yang dibuat oleh penulis masih jauh dari

  1. Bapak Adi Nugoroho, S.Ds, selaku Koordinator Proyek Akhir sekaligus selaku dosen pembimbing yang telah meluangkan waktunya, membimbing, mengarahkan kepada penulis. sempurna, oleh karena penulis menerima kritik dan saran yang bersifat meningkatkan kualitas proyek akhir ini. Penulis berharap semoga proyek akhir ini ini dapat menyadarkan masyarakay dan mengubah

  2. Kepada keluarga penulis atas dukungan dalam bentuk doa, motivasi kepada penulis sehingga penulis. pola pikir yang masih menganggap mengetahui golongan darah dan Rhesus adalah hal yang sepele dan tidak penting. Penulis juga berharap proyek akhir ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang

  3. Bapak DR.Budi Hidajat selaku pimpinan tempat penulis bekerja, atas dukungan doa, dan pengertian memberikan waktu untuk mengerjakan tugas proyek akhir kepada penulis. membutuhkan dan bisa mempermudah orang untuk paham bahasa-bahasa kedokteran yang orang awam tidak paham melalui visual proyek akhir ini.

  4. PMI Provinsi Jawa Tengah, Dokter Julia, Ibu Anik dan Ibu Nisa yang bersedia meluangkan waktu kepada penulis dengan memberikan ilmu mengenai darah sehingga penulis paham.

  5. Komunitas Rhesus Negatif Indoesia, Laboratorium Klinik Prodia, dan seluruh pihak yang Penulis membantu penulis dalam proses pembuatan proyek akhir ini, yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu.

DAFTAR ISI

  8 II.4. Studi Komparasi

  38 LAMPIRAN

  37 DAFTAR PUSTAKA

  25 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

  24 IV.3. Visualisasi Desain

  24 IV.2. Konsep Verbal

  24 IV.1. Konsep Visual

  22 BAB IV STRATEGI KREATIF

  21 III.3. Strategi Komunikasi

  18 III.2. Sasaran Khalayak (Target Audiens)

  18 III.1. Analisis

  4 BAB III STRATEGI KOMUNIKASI

  4 II.2. Landasan Teori

  14 II.1. Kerangka Berpikir

  HALAMAN PENGESAHAN i

  PERNYATAAN ORISINALITAS ii

  2 I.8 Sistematika Penulisan

  2 I.7 Metode Penelitian

  2 I.6 Manfaat Penelitian

  2 I.5 Tujuan Penelitian

  1 I.4 Perumusan Masalah

  1 I.3 Pembatasan Masalah

  1 I.2 Identifikasi Masalah

  1 I.1 Latar Belakang Masalah

  BAB I PENDAHULUAN

  DAFTAR GAMBAR vii

  DAFTAR ISI vii

  ABSTRAK v

  KATA PENGANTAR iv

  2 II.3. Kajian Pustaka

Gambar 2.15 Poster Donate BloodGambar 4.4. Final Logo Kampanye BijakGambar 2.17 Poster Donor DarahGambar 2.18 Blood CampaignGambar 2.19 Donate Blood Save LivesGambar 2.20 Blood CampaignGambar 2.21 Kampanye Donor Darah dengan body paintingGambar 3.1. Pembacaan hasil EldoncardGambar 3.2 Timeline Kampanye BijakGambar 4.1. Penggunaan warna dalam perancangan

  Gambar 4.2.Typeface Clear Line Gambar 4.3.Typeface DINCond-Medium

Gambar 4.5 Perubahan Logo Kampanye BijakGambar 2.14 Blood campaign PosterGambar 4.6. Desain Maskot Kampanye BijakGambar 4.7 Desain Maskot berdasarkan Karakter Golongan Darah A dan BGambar 4.8 Desain Maskot berdasarkan Karakter Golongan Darah O dan ABGambar 4.8. Poster InteractiveGambar 4.9. Poster KampanyeGambar 4.10 Poster EventGambar 4.8. Standing BannerGambar 4.9 Iklan Rheno

  • – Rheni – Profesor Bijak di majalah

Gambar 4.9. Aplikasi SmartphoneGambar 4.10 Tombol Pilihan pada Aplikasi BijakGambar 2.13. Kegiatan Donor Darah Komunitas RNI

  DAFTAR GAMBAR Tabel

Gambar 2.1 Penggolongan darah ABOTabel 2.1 Golongan darah dan anti serumnyaTabel 2.2 Macam Antigen dan Antibodi RhesusTabel 2.4. Pewarisan golda Rh menurut hukum MendelTabel 2.5. Rincian Service CostTabel 3.1. Rincian Harga Pengecekan di ProdiaTabel 3.2. Tabel Analisis SWOTTabel 3.3. Tabel SWOT Matrix

  Bagan

  Bagan 2.1.Perkawinan D (+) dan D(-)

  Gambar

Gambar 2.2. Kehamilan Ibu Rh negatif yang berbeda RhesusGambar 2.12 Desain Poster Donor di BinusGambar 2.2 Poster Donor DarahGambar 2.3 Poster Ayo Donor DarahGambar 2.4. Desain Spanduk Donor DarahGambar 2.5 Kegiatan Blood For NationGambar 2.6. Desain Poster Donor SekarangGambar 2.7 Desain Poster Share BloodGambar 2.8 Gambar Poster Donor DarahGambar 2.9 Gambar Poster Donor DarahGambar 2.10 Poster Mari Donor DarahGambar 2.11. Desain Iklan Donor Darah YukGambar 4.11 Tampilan Aplikasi Bijak pada SmartphoneGambar 4.12. BookletGambar 4.15. Keterangan Penggambaran Golongan Darah ABOGambar 4.13. Penggambaran Mengapa Bisa Rhesus Positif atau Negatif Gambar 4.16. Penggambaran Golongan Darah RhesusGambar 4.14. Penggambaran Golongan Darah ABOGambar 4.17. Hasil Uji Lab golongan Darah ABO dan RhesusGambar 4.18. Keterangan Penggambaran Golongan Darah RhesusGambar 4.19. Penggambaran Dampak Perkawinan Pria Rhesus Positif dan Wanita Rhesus NegatifGambar 4.20 Keterangan Penggambaran Kehamilan Rhesus NegatifGambar 4.22 Tampilan Facebook BijakGambar 4.23 Tampilan Twitter BijakGambar 4.24 Tampilan Instagram BijakGambar 4.25 KaosGambar 4.26 StikerGambar 4.27 MugGambar 4.28 Tatakan MugGambar 4.29 MouspadGambar 4.30 PensilcaseGambar 4.31 PayungGambar 4.32 NotesGambar 4.33 Goodie BagGambar 4.34 Gantungan Kunci

  

ABSTRAK

  Fungsi darah adalah sebagai pengaturan suhu tubuh, cairan tubuh & eletrolit, keseimbangan asam basa, perlindungan mekanisme pembekuan darah dan pertahanan tubuh terhadap penyakit. Penggolongan sayangnya, kesadaran masyarakat pentingnya mengetahui golongan darah masih kurang, terutama soal Rhesus, masih banyak yang tidak tahu. Padahal dalam proses tranfusi darah harus sama golongan darah ABO dan Rhesusnya, jika tidak akan terjadi reaksi tranfusi yang dapat mengakibatkan kematian. Sebagian orang juga masih mengetahui teori lama yang memperbolehkan donor darah ke darah yang berbeda ABOnya. Dan ditambah lagi Rhesus negatif di Indonesia yang langka sehingga agak kesulitan mencari pendonor dan juga untuk wanita dengan Rhesus negatif jika hamil akan ada penanganan khusus.

  Dengan target audience remaja SMA sederajat, bemaksud menanamkan sejak awal pola pikir penting mengetahui golongan darah dan Rhesus dan menanamkan moral untuk dapat saling membantu sesama dengan donor darah, karena pada faktanya masih banyak masyarakat yang tidak ingin donor darah karena alasan tertentu. Judul kampanye “Bijak” dimana singkatan dari “Bisa Jadi Darahmu Langka”, seperti pemberitahuan ayo kenali golongan darahmu dari sekarang, bisa jadi darahmu langka dan juga jika telah mengetahui golongan darah dan Rhesus maka orang tersebut dikatakan bersikap bijak karena tahu dan dapat menjaga kesehatan dimana diharapkan juga dapat membantu sesama melalui donor darah.

  Metodelogi yang penulis gunakan adalah metode kuantitatif dan kualitiatif. Awalnya penulis mengumpulkan data dan fakta serta mengamati orang di sekitar penulis kemudian menyebarkan kuesioner kepada target audiens, yaitu SMA sederajat dengan mengunakan sampling karena waktunya yang terbatas dan jumlah target audiens yang sangat banyak. Kemudian penulis melakukan wawancara ke PMI, Komunitas Rhesus Negatif yang sekaligus pemilik darah Rhesus Negatif, dokter Hematologi, Dinas Kesehatan Semarang dan Laboratorium. orang awam. Penulis sendiri awalnya tidak paham, namun penulis mencari refrensi dan bertanya kepada orang yang tahu betul mengenai darah dan rhesus. Penulis menyadari tidak semua orang akan paham dengan apa itu Rhesus, mengapa bisa negatif ataupun positif, tugas penulis adalah membuat masyarakat terutama target audiens kampanye ini paham. Dalam perancangan kampanye ini, dari kata ataupun bahasa yang orang awam tidak paham, penulis mevisualisasikannya dengan penggambaran menggunkana logika yang mudah dimengerti, dan biasa ditemui dalam kehidupan sehari-hari. Pevisualisasikan yang telah penulis rancang antara lain penggambaran golongan darah, Rhesus, mengapa bisa negatif atau positif, kehamilan bagi wanita Rhesus Negatif, dan lain-lain.

  Manfaat dari perancangan kampanye sosial ini adalah mengubah pola pikir masyarakat yang menganggap mengetahui golongan darah sendiri bukanlah hal yang cukup penting dan kesadaran untuk donor darah yang masih kurang. Melalui perancangan komunikasi visual ini diharapkan menarik perhatian masyarakat serta menyadarkan sehingga jika harapan penulis tersebut tercapai, akan tercipta masyarakat yang lebih peduli kepada sesama dan menjaga kesehatan diri sendiri dengan baik.

  Perancangan ini memerlukan banyak pihak untuk membantu dalam mempersiapkan bantuan , terutama dari Dinas Kesehatan, PMI dan Komunitas Rhesus Negatif Indonesia. Jika hal ini dapat disampaikan dengan baik, maka masyarakat akan mengetahui golongan darah dan Rhesusnya, dan meningkatkan angka pendonor darah.

  Kata kunci : Darah, Rhesus, Donor

  

ABSTRACT

Blood is a function of body temperature regulation, body fluid and electrolyte, acid-base balance, blood clotting and protection mechanisms the body's defense against disease. Classification of blood transfusion is associated with ABO and Rhesus blood groups. Unfortunately, public awareness of the importance of knowing the blood group is still lacking, especially about the Rhesus, there are still many who do not know. Yet in the process of blood transfusion should be the same ABO blood group and Rhesus, if there will be no transfusion reaction that can result in death. Most people still know the old theory that allows the donor to different blood ABOnya. Rhesus negative and added another in Indonesia are rare, so a bit of trouble finding donors and also for women with Rhesus negative pregnant if there will be a special handling. With the target audience teenage high school equivalent, bemaksud mindset instilled from the beginning is important to know blood type and Rhesus and instill morals to help each other with blood donors, because in fact there are still many people who do not want a blood donor for some reason. Title campaign "Bijak" which stands for "Bisa Jadi Darahmu Langka", such as notifications come identify your blood group from now, it could be your blood and also if you have a rare blood type and Rhesus knew then that person is said to be wise as to know and be able to maintain the health of which expected also to help others through blood donation. Methodology that I use is be qualitative and quantitative methods. Initially the authors collected data and facts as well as observing people around the author then distributed questionnaires to the target audience, which is equivalent to using a high sampling due to limited time and the number of target audience very much. Then the authors conducted interviews to the Red Cross, Community Rhesus Negative blood is Rhesus negative and owner, doctor of Hematology, Department of Health and Laboratory Semarang.

   During the process of making the final project, the authors find words difficult to understand by the layman. The author himself did not initially understand, but the authors are looking for references and ask the people who are well informed about and rhesus blood. The author realizes not everyone will understand what it Rhesus, why be negative or positive, the task of the writer is to make people especially understand the target audience of this campaign. In the design of this campaign, from the words or language that ordinary people do not understand, the authors depiction menggunkana mevisualisasikannya with logic that is easy to understand, and commonly encountered in everyday life. Pevisualisasikan writer who has designed among other depictions of blood group, Rhesus, why be negative or positive, Rhesus Negative pregnancy for women, and others. The benefits of the design of this social campaign is to change the mindset of people who think knowing the blood group itself is not important enough and awareness for blood donations is still lacking. Through visual communication design is expected to attract public attention and realize that if the author's hope is achieved, will create a society that is more concerned with others and maintain good health myself. This design requires many parties to assist in preparing for the help, especially from the Department of Health, Red Cross and Community Rhesus Negative Indonesia. If this can be delivered properly, then the public will know the blood type and Rhesusnya, and increase the number of donate blood..

  Keywords: Blood, Rhesus, Donate