Pengaruh antara pengalaman kerja, motivasi kerja, kepuasan kerja, dan disiplin kerja terhadap prestasi kerja karyawan : studi kasus PT Naga Bhuana Anekapiranti, di jalan Ciu, Telukan, Grogol, Sukoharjo - USD Repository
PENGARUH ANTARA PENGALAMAN KERJA, MOTIVASI KERJA,
KEPUASAN KERJA , DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP PRESTASI
KERJA KARYAWAN
Studi Kasus : PT Naga Bhuana Anekapiranti, di Jalan Ciu, Telukan, Grogol, Sukoharjo.
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Program Studi Pendidikan Akuntansi Oleh :
TH. NINIK SRI HARMINI
NIM : 001334111
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI
JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
MOTTO DAN PERSEMBAHAN
Motto :
v Seseorang menjadi hebat bukan karena kekuasaannya, tapi karena bisa melayani sesama, (Martin Lutter King. Jr.). v Aku bersyukur dengan apa yang aku dapat, dan aku bahagia dengan apa yang kuberikan. v Marilah kepadaku, semua yang letih, lesu, dan berbeban berat, Aku akan memberikan kelegaan padamu (Matius 11 : 28).
Persembahan :
1.
My Jesus Christ 2.
Kedua orang tuaku terkasih 3. Kakak-kakakku tersayang 4. Keponakan-keponakanku tercinta 5. Sahabat-sahabatku yang baik 6. Almamaterku
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini tidak memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan dalam kutipan dan daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.
Yogyakarta, 4 September 2007 Penulis
Th. Ninik Sri Harmini
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ABSTRAK
PENGARUH PENGALAMAN KERJA, MOTIVASI KERJA, KEPUASAN
KERJA, DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA
KARYAWAN
Studi Kasus pada PT Naga Bhuana Anekapiranti, Jalan Ciu, Telukan, Grogol, Sukoharjo
Th Ninik Sri Harmini Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta 2007
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah : (1) ada pengaruh positif pengalaman kerja terhadap prestasi kerja karyawan; (2) ada pengaruh positif motivasi kerja terhadap prestasi kerja karyawan; (3) ada pengaruh positif kepuasan kerja terhadap prestasi kerja karyawan; (4) ada pengaruh positif disiplin kerja terhadap prestasi kerja karyawan; (5) ada pengaruh positif pengalaman kerja, motivasi kerja, kepuasan kerja, dan disiplin kerja terhadap prestasi kerja karyawan.
Penelitian ini dilaksanakan di PT Naga Bhuana Anekapiranti, Jalan Ciu, Telukan, Grogol, Sukoharjo pada bulan Desember 2006. Populasi penelitian ini adalah seluruh karyawan PT Naga Bhuana Anekapiranti yang berjumlah 271 karyawan. Sampel penelitian ini berjumlah 81 karyawan. Teknik pengambilan sampel adalah random sampling. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, kuesioner, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier sederhana dan analisis regresi linier berganda.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa : (1) ada pengaruh positif pengalaman kerja terhadap prestasi kerja karyawan (t = 2,494 > t = 1,664);
hitung tabel
(2) ada pengaruh positif motivasi kerja terhadap prestasi kerja karyawan (t =
hitung
3,700 > t = 1,664); (3) ada pengaruh positif kepuasan kerja terhadap prestasi kerja
tabel
karyawan (t = 3,671 > t = 1,664); (4) ada pengaruh positif disiplin kerja
hitung tabel
terhadap prestasi kerja karyawan (t = 3,022 > t = 1,664); (5) ada pengaruh
hitung tabel
positif pengalaman kerja, motivasi kerja, kepuasan kerja, dan disiplin kerja terhadap prestasi kerja karyawan (F = 15,350 > F = 2,492).
hitung tabel
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ABSRACT THE INFLUENCE OF WORK EXPERIENCE, WORK MOTIVATION, WORK SATISFACTION, AND WORK DISCIPLINE TOWARD EMPLOYEES’ ACHIEVEMENT
A Case Study in “PT Naga Bhuana Anekapiranti”, Jalan Ciu, Telukan, Grogol, Sukoharjo.
Th Ninik Sri Harmini Sanata Dharma University
Yogyakarta 2007
The objectives of the research are to find out : (1) the positive influence of work experience toward the employees’ achievement; (2) the positive influence of work motivation toward the employees’ achievement; (3) the positive influence of work satisfaction toward the employees’ achievement; (4) the positive influence of work discipline toward the employees’ achievement; (5) the positive influence of work experience, work motivation, work satisfaction, and work discipline taken together toward the employees’ achievement.
This research was conducted in “PT Naga Bhuana Anekapiranti”, Jalan Ciu, Telukan, Grogol, Sukoharjo,in December 2006. The population of this research was 271 employees of “PT Naga Bhuana Anekapiranti”. The total of the research sample was 81 employees. The technique used in obtaining the sample was random
sampling . The data collecting techniques used were interview, questionnaire, and
documentation. The data analysis technique performed were simple linear regression and multiple linear regression analysis.
The results of the research show that : (1) the work experience have positive influence toward the employees’ achievement (t = 2,494 > t = 1,664); (2) the
test table
work motivation have positive influence toward the employees’ achievement (t =
test
3,700 > t = 1,664); (3) the work satisfaction have positive influence toward the
table
employees’ achievement (t = 3,671 > t = 1,664); (4) the work discipline have
test table
positive influence toward the employees’ achievement (t = 0,322 > t = 1,664);
test table
(5) the work experience, work motivation, work satisfaction, and work discipline have positive influence toward the employees’ achievement (F = 15,350 > F =
test table 2,492).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan rahmatNya yang dilimpahkan kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul : “PENGARUH ANTARA PENGALAMAN KERJA, MOTIVASI KERJA, KEPUASAN KERJA, DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN STUDI KASUS PADA PT NAGA BHUANA ANEKAPIRANTI SUKOHARJO”.
Maksud dan tujuan penulis dalam menulis skripsi ini adalah untuk melengkapi dan memenuhi sebagian persyaratan agar memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Akuntansi, Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahun Sosial, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
Dalam mempersiapkan, menyusun, dan menyelesaikan skripsi ini, penulis memperoleh bantuan dari berbagai pihak yang secara langsung maupun tidak langsung telah memperlancar usaha penulis. Untuk itu dalam kesempatan ini penulis ingin menyampaikan terima kasih yag sedalam-dalamnya kepada :
1. Tuhan yang selalu membuka jalan untukku.
2. Bapak Drs. T. Sarkim, M.Ed., Ph.D. selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sanata Dharma.
3. Bapak Yohanes Harsoyo, S.Pd., M.Si. selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Universitas Sanata Dharma 4. Bapak Laurentius Saptono, S.Pd., M.Si. selaku Ketua Program Studi Pendidikan
Akuntansi Universitas Sanata Dharma sekaligus selaku Dosen Pembimbing I yang dengan sabar telah banyak memberi petunjuk dan pengetahuan baru bagi penulis.
5. Ibu E. Catur Rismiati, S.Pd., M.A. selaku Dosen Pembimbing II yang telah memberikan arahan dan bimbingan kepada penulis sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
6. Bapak Samuel Gunawan Wijaya selaku pimpinan perusahaan yang telah memberikan ijin kepada penulis utuk melaksanakan penelitian di PT. Naga Bhuana Anekapiranti.
7. Bapak Untung Djoko selaku Kepala Bagian Personalia dan Umum yang telah banyak memberikan informasi- informasi yang diperlukan dalam penulisan skripsi ini.
8. Semua staf dan karyawan PT. Naga Bhuana Anekapiranti yang telah banyak membantu dalam memberikan informasi dan keterangan kepada penulis.
9. Bapak dan ibuku terkasih yang banyak memberikan doa, semangat, dan dorongan baik moril maupun materiil (Thank you for loving me).
10. Kakak-kakakku yang selalu menolongku (Thank you for all you gave to me) 11.
Keponakan-keponakanku yang lucu (I love you all) 12. All my best friends yang selalu memberikan dorongan semangat dan bantuan selama ini.
13. Teman-temanku di Surya 7B (Thanks for everything).
Penulis menyadari akan segala keterbatasan pengetahuan dan sedikitnya pengalaman yang penulis miliki, untuk itu penulis memohon maaf serta mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca. Akhir kata, penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pihak-pihak yang memerlukannya.
Penulis.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR ISI
HalamanHALAMAN JUDUL ....................................................................................... i HALAMAN PERSETUJUAN ........................................................................ ii HALAMAN PENGESAHAN ......................................................................... iii HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN ............................................. iv PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ......................................................... v ABSTRAK ....................................................................................................... vi ABSTRACT..................................................................................................... vii KATA PENGANTAR...................................................................................... viii DAFTAR ISI ................................................................................................... x DAFTAR TABEL ......................................................................................... xiv DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................... xv DAFTAR GAMBAR ....................................................................................... xvi
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................. 1 A. Latar Belakang Masalah .............................................................. 1 B. Batasan Masalah .......................................................................... 6 C. Rumusan Masalah ....................................................................... 6 D. Tujuan Penelitian ........................................................................ 7 E. Manfaat Penelitian ...................................................................... 8
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ................................................................... 9 A. Prestasi Kerja ............................................................................... 9 1. Pengertian Prestasi Kerja ....................................................... 9 2. Pengertian Penilaian Prestasi Kerja ....................................... 10 3. Tujuan Penilaian Prestasi Kerja ............................................. 10 4. Syarat-Syarat Sistem Penilaian .............................................. 12 5. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Prestasi Kerja .............. 13 6. Faktor-Faktor Yang Dinilai Dalam Prestasi Kerja ................ 14 B. Pengalaman Kerja ........................................................................ 16 C. Motivasi Kerja .............................................................................. 17 1. Pengertian Motivasi Kerja ..................................................... 17 2. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Motivasi........................ 19 D. Kepuasan Kerja ........................................................................... 20 1. Pengertian Kepuasan Kerja ................................................... 20 2. Arti Penting Kepuasan Kerja ................................................. 22 3. Sifat Kepuasan Kerja ............................................................. 23 4. Faktor-Faktor Kepuasan Kerja .............................................. 23 E. Disiplin Kerja .............................................................................. 25 1. Pengertian Disiplin Kerja ...................................................... 25 2. Tujuan Disiplin Kerja ............................................................ 26 3. Tolok Ukur Disiplin Kerja ..................................................... 28 F.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ........................................................ 36 A. Jenis Penelitian ............................................................................ 36 B. Tempat dan Waktu Penelitian ..................................................... 36 C. Subjek dan Objek Penelitian ....................................................... 36 D. Variabel Penelitian dan Pengukurannya ..................................... 37 E. Populasi, Sampel, dan Teknik Penarikan Sampel ....................... 40 F. Teknik Pengumpulan Data .......................................................... 41 G. Pengujian Instrumen Penelitian .................................................. 42 H. Analisis Data ............................................................................... 46 BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN ......................................... 55 A. Sejarah dan Perkembangan Perusahaan ...................................... 55 B. Letak dan Lokasi Perusahaan ...................................................... 57 C. TujuanPerusahaan ....................................................................... 59 D. Struktur Organisasi ...................................................................... 59 E. Personalia..................................................................................... 69 F. Produk ......................................................................................... 73 G. Proses Produksi............................................................................ 74 H. Pemasaran.................................................................................... 78 BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN ...................................... 81 Deskripsi Data ................................................................................. 81 Pengujian Prasyarat Hipotesis ........................................................... 89 Pengujian Hipotesis .......................................................................... 91 Pembahasan........................................................................................ 100
BAB VI PENUTUP ......................................................................................... 112 A. Kesimpulan..................................................................................112 B. Keterbatasan Penelitian ...............................................................113 C. Saran.............................................................................................114 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR TABEL
KeteranganHalaman
Tabel 1 Kisi-kisi Instrumen Penelitian ........................................................... 39 Tabel 2 Rangkuman Hasil Pengujian Validitas Pengalaman Kerja ................ 43 Tabel 3 Rangkuman Hasil Penguj ian Validitas Motivasi Kerja ..................... 43 Tabel 4 Rangkuman Hasil Pengujian Validitas Kepuasan Kerja ................... 44
Tabel 5 Rangkuman Hasil Pengujian Validitas Disiplin Kerja ...................... 44 Tabel 6 Rangkuman Hasil Pengujian Validitas Prestasi Kerja ....................... 45 Tabel 7 Kriteria Autokorelasi .......................................................................... 50 Tabel 8 Kategori Penilaian Acuan Normal (PAN) Tipe II .............................. 51 Tabel 9 Jumlah Tenaga Kerja PT Naga Bhuna Anekapiranti.......................... 69 Tabel 10 Deskripsi Jenis Kelamin .................................................................. 79 Tabel 11 DeskripsiUsia ................................................................................... 80 Tabel 12 Deskripsi Data Pengalaman Kerja ................................................... 80 Tabel 13 Deskripsi Data Motivasi Kerja ......................................................... 81 Tabel 14 Deskripsi Data Kepuasan Kerja ....................................................... 82 Tabel 15 Deskripsi Data Disiplin Kerja .......................................................... 83 Tabel 16 Deskripsi Data Prestasi Kerja ........................................................... 84 Tabel 17 Rangkuman Hasil PengujianNormalitas .......................................... 85 Tabel 18 Rangkuman Hasil Pengujian Linearitas ........................................... 86 Tabel 19 Rangkuman Hasil Uji Asumsi Klasik .............................................. 93 Tabel 20 Hasil Pengujian Regresi Ganda ....................................................... 94
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR LAMPIRAN
KeteranganHalaman
Lampiran 1 Kuesioner dan Pedoman Wawancara ........................................... 112 Lampiran 2 Uji Validitas dan Uji Reliabilitas.................................................. 120 Lampiran 3 Uji Normalitas dan Uji Linearitas................................................. 123 Lampiran 4 Regresi Sederhana ........................................................................ 129 Lampiran 5 Regresi Ganda............................................................................... 136 Lampiran 6 Uji Multikolinearitas, Heterokedastisitas, dan Autokorelasi........ 138 Lampiran 7 Distribusi Frekuensi dan Kategori Kecenderungan Variabel....... 140 Lampiran 8 Tabel Statistik Lampiran 9 Surat Keterangan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR GAMBAR Keterangan Halaman
Gambar 1 Tata Letak PT Naga Bhuana Anakapiranti...................................... 58 Gambar 2 Struktur Organisasi PT Naga Bhuana Anekapiranti........................ 61
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sejalan dengan perkembangan bisnis yang kompleks, maka setiap perusahaan
perlu meningkatkan efisiensi kerja organisasinya. Alasan utama untuk mengatakan demikian karena bertitik tolak dari kenyataan bahwa tujuan yang hendak dicapai oleh perusahaan pada hakikatnya mempunyai sifat yang tidak terbatas, sedangkan sumber-sumber daya dan dana (waktu, tenaga kerja, modal atau dana, sarana dan prasarana kerja) yang tersedia atau mungkin tersedia ada batas-batasnya dan dalam banyak hal bahkan semakin langka, terutama karena ada beberapa jenis sumber daya tertentu yang sifatnya tidak dapat dan tidak mungkin diperbaharui. Kenyataan demikianlah yang mendorong para ahli dan para praktisi manajemen untuk terus menerus berusaha mencari jalan dan cara untuk meningkatkan efisiensi kerja organisasi. Dalam hubungan ini mungkin masih relevan untuk sekedar memberikan pengertian dari apa yang dimaksud dengan efisiensi, yaitu perbandingan yang positif antara hasil yang dicapai dengan masukan yang dipergunakan. Artinya, sesuatu tugas yang efisien dalam penyelenggaraannya apabila hasil kerja yang diperoleh lebih besar daripada pengorbanan yang diberikan dalam bentuk penggunaan sumber daya dan dana, termasuk sumber daya insani (P. Siagian, 1988:149).
Tidak ada perusahaan atau organisasi yang tidak dihadapkan kepada suasana
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2 untuk selalu mengambil berbagai langkah yang diperlukan sehingga berbagai jenis dan penyebab pemborosan diusahakan untuk dihilangkan atau paling sedikit dikurangi. Memang tidak ada alasan apapun yang dapat dipertanggungjawabkan yang membenarkan suatu perusahaan atau organisasi bekerja dengan boros. Dan menigkatkan efisiensi kerja dalam perusahaan bukan sekedar melakukan penghematan dalam penggunaan dan pemanfaatan sumber daya dan dana yang tersedia. Tetapi peningkatan efisiensi kerja sangat erat hubungannya dengan peningkatan prestasi kerja, baik ditinjau dari sudut pandangan organisasi secara keseluruhan, maupun dilihat dari segi prestasi kerja orang perorang di dalam organisasi tersebut (P. Siagian, 1988:93). Dan dalam permasalahan ini hanya akan dilihat dari sudut pandang prestasi kerja orang perorang di dalam suatu perusahaan. Sedangkan yang dimaksud dengan prestasi kerja adalah hasil dari pekerjaan seorang karyawan dalam jangka waktu tertentu dibandingkan dengan berbagai kemungkinan seperti standar, target, sasaran atau kriteria yang telah ditentukan terlebih dahulu dan telah disepakati bersama (John Supriyanto, 1988:7).
Prestasi kerja karyawan dalam setiap perusahaan tentu berbeda-beda. Ada yang berprestasi sangat tinggi, ada yang sangat rendah, dan ada yang diantara keduanya. Hal ini dikarenakan adanya berbagai faktor yang mampu mempengaruhi prestasi kerja karyawan di dalam perusahaan tersebut. Dan pemahaman terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi kerja ini sangat penting, karena fungsi personalia kemudian dapat memilih faktor-faktor peningkatan prestasi kerja yang sesuai dengan situasi tertentu. Disamping itu
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3 untuk meningkatkan prestasi kerja karyawan juga dibutuhkan ketrampilan dari karyawan itu sendiri. Ketrampilan dari karyawan ini dapat dipengaruhi oleh lamanya karyawan tersebut bekerja dalam perusahaan atau sering disebut dengan pengalaman kerja. Pengalaman kerja dapat menunjukkan kecenderungan bahwa karyawan yang bersangkutan memiliki keahlian dan ketrampilan kerja yang akhirnya akan menentukan prestasi kerjanya. Jadi dengan pengalaman kerja yang lama diharapkan prestasi kerja karyawan tersebut dapat meningkat.
Setiap perusahaan menginginkan prestasi kerja dari setiap karyawan meningkat. Kemampuan untuk memotivasi bawahan merupakan ketrampilan manajerial yang perlu dikuasai oleh setiap manajer dalam perusahaan. Manajer bertanggung jawab untuk membantu bawahannya untuk melaksanakan tugas secara efektif dan efisien meskipun manajer tidak dapat mempengaruhi bawahannya apabila manajer tersebut tidak memahami apa yang menjadi kebutuhan bawahannya. Usaha untuk mendorong bawahan dalam mencapai prestasi kerja yang optimal dapat dilakukan melalui pemahaman terhadap motivasi yang ada pada diri tenaga kerja dan pemahaman motivasi yang ada di luar diri tenaga kerja. Dengan memahami peranan penting motivasi, manajer dapat mengembangkan prestasi kerja bawahannya dan dapat meningkatkan kepuasan kerja. Hal ini perlu mengingat penurunan prestasi kerja dapat menghambat perusahaan tersebut dalam mencapai tujuannya. Kondisi seperti ini juga menandakan bahwa dalam perusahaan tersebut motivasinya rendah.
Banyak cara dan langkah yang dilakukan oleh perusahaan untuk meningkatkan prestasi kerja karyawannya. Prestasi kerja dapat ditingkatkan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4 misalnya dengan memperhatikan karyawan khususnya tentang kepuasan kerja karyawan. Kepuasan kerja karyawan dapat diartikan sebagai sikap seseorang terhadap pekerjaan, maksudnya bahwa pekerjaan yang dilakukan mampu memberikan kesenangan dan memenuhi harapan-harapannya (sikap yang positif) (Hani Handoko, 1987:193). Sikap tersebut tercermin dari tindakan dalam melakukan pekerjaan dengan semangat, disiplin, mau bekerjasama, dan loyal dengan pekerjaannnya sehingga dapat menghasilkan prestasi kerja yang lebih baik. Prestasi kerja yang baik akan mengakibatkan penghargaan yang lebih tinggi. Bila penghargaan tersebut dirasa adil dan memadai, maka karyawan akan puas dalam bekerja. Di lain pihak jika penghargaan tersebut dinilai kurang mencukupi, maka akan menyebabkan ketidakpuasan karyawan dalam bekerja. Kondisi kepuasan atau ketidakpuasan kerja karyawan ini selanjutnya akan mempengaruhi prestasi kerja karyawan di masa yang akan datang.
Selain memperhatikan tingkat kepuasan kerja karyawan tindakan yang seringkali dipilih oleh perusahaan untuk meningkatkan prestasi kerja adalah dengan pembinaan disiplin kerja bagi karyawan. Disiplin yang dimaksud disini adalah suatu sikap, tingkah laku, dan perbuatan yang sesuai dengan peraturan perusahaan baik yang tertulis maupun yang tidak tertulis. Dengan adanya disiplin kerja diharapkan prestasi kerja karyawan dapat ditingkatkan.
Hampir di setiap perusahaan perlu melakukan penilaian prestasi kerja para karyawannya. Begitu juga yang harus dilakukan oleh PT. Naga Bhuana Anekapiranti yang terletak di Jalan Ciu, Telukan, Grogol, Sukoharjo. PT. Naga Bhuana Anekapiranti adalah sebuah perusahaan yang bergerak pada bidang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
5 manufaktur penghasil mebel. Pada kurun waktu tahun 2004 sampai tahun 2005 dalam PT. Naga Bhuana Anekapiranti terlihat adanya kenaikan dan penurunan prestasi kerja karyawannya. Kenaikan dan penurunan prestasi kerja karyawan ini diduga karena berbagai faktor yang mempengaruhinya yaitu: tingkat pendidikan, pengalaman kerja, disiplin, sikap dan etika kerja, motivasi, gizi dan kesehatan, tingkat penghasilan, jaminan sosial, lingkungan dan iklim kerja, sarana produksi, manajemen, kesempatan berprestasi, penghargaan, persepsi keadilan terhadap penghargaan, serta kepuasan kerja. Mengingat begitu banyak faktor yang mampu mempengaruhi kenaikan dan penurunan prestasi kerja karyawan, maka PT. Naga Bhuana Anekapiranti perlu mengetahui faktor apa saja ya ng sebenarnya mempengaruhi prestasi kerja karyawannya. Hal ini penting karena dengan mengetahui faktor yang mempengaruhi prestasi kerja karyawan, maka PT. Naga Bhuana Anekapiranti akan dapat meningkatkan prestasi kerja karyawan (meningkatkan kualitas sumber daya manusia) dengan mudah, dapat mengetahui perkembangan dan kemajuan karyawannya dalam suatu periode waktu tertentu, dapat menggunakannya sebagai dasar pertimbangan dalam pengambilan keputusan berkaitan dengan perlu tidaknya digunakan suatu kebijaksanaan yang baru untuk memperoleh hasil yang maximal, dan dapat mencegah berbagai dampak yang mungkin ditimbulkan akibat penurunan prestasi kerja karyawan yang nantinya akan mengganggu pencapaian tujuan perusahaan. Oleh karena itu penulis fokuskan untuk melakukan penelitian, dengan pertimbangan dapat meneliti faktor apa saja yang mempengaruhi kenaikan maupun penurunan prestasi kerja dari karyawan PT. Naga Bhuana Anekapiranti tersebut.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
6 Berdasarkan uraian di atas, penulis tertarik untuk mengadakan penelitian tentang “ Pengaruh Pengalaman Kerja, Motivasi Kerja, Kepuasan Kerja, dan Disiplin Kerja Terhadap Prestasi Kerja Karyawan.” Penelitian ini merupakan studi kasus pada PT. Naga Bhuana Anekapiranti di Jalan Ciu, Telukan, Grogol,
Sukoharjo.
B. Batasan Masalah
Dalam Manajemen Sumber Daya Manusia, faktor-faktor yang dapat mempengaruhi prestasi kerja sangat banyak dan bervariasi. Mengingat banyaknya masalah yang ada untuk meningkatkan prestasi kerja sumber daya manusia tersebut dan mengingat terbatasnya waktu serta dana yang tersedia pada penulis, maka dalam penelitian ini penulis akan memfokuskan pada permasalahan mengenai faktor- faktor yang membedakan antara prestasi kerja karyawan yang satu dengan yang lainnya, dan faktor- faktor yang akan penulis maksud adalah pengalaman kerja, motivasi kerja, kepuasan kerja, disiplin kerja, dan prestasi kerja karyawan pada perusahaan mebel PT. Naga Bhuana Anekapiranti di Jalan Ciu, Telukan, Grogol, Sukoharjo.
C. Rumusan Masalah
Berdasarkan pada latar belakang masalah di atas, maka dirumuskan masalah sebagai berikut:
1. Apakah ada pengaruh positif pengalaman kerja terhadap prestasi kerja karyawan di PT. Naga Bhuana Anekapiranti?
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
7 2.
Apakah ada pengaruh positif motivasi kerja terhadap prestasi kerja karyawan di PT. Naga Bhuana Anekapiranti?
3. Apakah ada pengaruh positif kepuasan kerja terhadap prestasi kerja karyawan di PT. Naga Bhuana Anekapiranti?
4. Apakah ada pengaruh positif disiplin kerja terhadap prestasi kerja karyawan di PT. Naga Bhuana Anekapiranti?
5. Apakah ada pengaruh positif pengalaman kerja, motivasi kerja, kepuasan kerja, dan disiplin kerja secara bersama-sama terhadap prestasi kerja karyawan di PT. Naga Bhuana Anekapiranti?
D. Tujuan Penelitian
Berkaitan dengan rumusan masalah di atas, maka tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Untuk mengetahui pengaruh positif pengalaman kerja terhadap prestasi kerja karyawan di PT. Naga Bhuana Anekapiranti.
2. Untuk mengetahui pengaruh positif motivasi kerja terhadap prestasi kerja karyawan di PT. Naga Bhuana Anekapiranti.
3. Untuk mengetahui pengaruh positif kepuasan kerja terhadap prestasi kerja karyawan di PT. Naga Bhuana Anekapiranti.
4. Untuk mengetahui pengaruh positif disiplin kerja terhadap prestasi kerja karyawan di PT. Naga Bhuana Anekapiranti.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
8 5.
Untuk mengetahui pengaruh positif pengalaman kerja, motivasi kerja, kepuasan kerja, dan disiplin kerja secara bersama-sama terhadap prestasi kerja karyawan di PT. Naga Buana Anekapiranti.
E. Manfaat Penelitian 1.
Bagi Perusahaan Hasil dari penelitian ini dapat dijadikan pertimbangan dalam pengambilan keputusan perusahaan terutama berkaitan dengan bidang personalia dalam memberikan penilaian mengenai prestasi kerja karyawan dalam hal ini dipengaruhi banyak faktor.
2. Bagi penulis Hasil dari penelitian ini dapat bermanfaat untuk memberikan usula n dalam pengelolaan sumber daya manusia terutama tentang bagaimana memotivasi, memuaskan, dan mendisiplinkan karyawan.
3. Bagi Universitas Sanata Dharma Hasil dari penelitian diharapkan dapat menjadi salah satu literatur atau referensi bagi penelitian-penelitian sejenis.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Prestasi Kerja 1. Pengertian Prestasi Kerja Prestasi kerja menurut Malayu SP (1994:105) suatu hasil kerja yang
dicapai dalam melaksanakan tugas-tugas yang dibebankan kepadanya didasarkan atas kecakapan, pengalaman, dan kesungguhan serta waktu.
Sejalan dengan pendapat tersebut Boentara (1985:12) menyatakan prestasi kerja adalah suatu hasil kerja dari karyawan yang melakukan pekerjaan dalam waktu tertentu sesuai dengan tugasnya. Juga Nainggolan (1983:105) yang mengatakan bahwa prestasi kerja adalah hasil kerja yang dapat dicapai oleh seorang karyawan dalam melaksanakan tugas yang dibebankan kepadanya. Berbeda dengan pendapat-pendapat tersebut Slamet Saksono (1997:93) menyatakan bahwa prestasi kerja adalah kemampuan dari seorang karyawan dalam usahanya untuk mewujudkan cita-cita yaitu mencapai kesuksesan dalam bekerja.
Menurut John Supriyanto (1988:7) prestasi kerja adalah hasil pekerjaan dari seorang karyawan dalam jangka waktu tertentu dibandingkan dengan berbagai kemungkinan seperti standar, target, sasaran atau kriteria yang telah ditentukan terlebih dahulu dan telah disepakati bersama. Dengan dasar pendapat tersebut, maka yang penulis maksudkan dengan prestasi kerja
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
10 dicapai karyawan dengan menggunakan ukuran tertentu dalam kurun waktu tertentu.
2. Pengertian Penilaian Prestasi Kerja
Penilaian adalah suatu proses yang penting untuk melaporkan prestasi dan kemajuan dalam suatu periode waktu untuk membantu dasar pertimbangan suatu tindakan. Sedangkan, penilaian prestasi kerja memastikan bahwa para manajer dan bawahan menyadari apa yang perlu dikerjakan untuk memperbaiki prestasi kerja. Menurut John Suprihanto (1988:7), penilaian prestasi kerja adala h suatu sistem yang digunakan untuk menilai dan mengetahui apakah seorang karyawan telah melaksanakan pekerjaannya masing- masing secara keseluruhan. Sedangkan menurut Elizur (1991:3), penilaian prestasi kerja adalah suatu metode untuk membandingkan berbaga i pekerjaan dengan menggunakan prosedur-prosedur formal dan sistematis untuk menentukan suatu tingkat pekerjaan dan memberikan dasar untuk suatu sistem upah yang adil.
3. Tujuan Penilaian Prestasi Kerja
Tujuan penilaian prestasi kerja menurut John Suprihanto (1988:8) adalah sebagai berikut : a. Mengetahui keadaan keterampilan dan kemampuan setiap karyawan secara rutin.
b. Untuk digunakan sebagai dasar perencanaan bidang personalia, khususnya penyempurnaan kondisi kerja, peningkatan mutu, dan hasil kerja.
c. Mengetahui kondisi perusahaan secara keseluruhan dari bidang personalia khususnya prestasi karyawan dalam bekerja.
d. Dapat digunakan sebagai dasar pengembangan dan pendayagunaan karyawan seoptimal mungkin, sehingga antara lain dapat diarahkan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
11 jenjang karirnya atau perencanaan karir, kenaikan pangkat, dan kenaikan jabatan.
e. Mendorong terciptanya hubungan timbal balik yang sehat antara atasan dan bawahan.
f. Secara pribadi, bagi karyawan dapat mengetahui kekuatan dan kelemahan masing- masing sehingga dapat memacu perkembangannya. Sebaliknya bagi atasan yan g menilai akan lebih memperhatikan dan mengenal bawahannya atau karyawannya, sehingga dapat membantu dalam memotivasi karyawan dalam bekerja.
g. Hasil penilaian pelaksanaan pekerjaan dapat bermanfaat bagi penelitian dan pengembangan dibidang personalia secara keseluruhan.
Menurut Hani Handoko (1987:135-137) kegunaan-kegunaan penilaian prestasi kerja dapat dirinci sebagai berikut: a. Perbaikan prestasi kerja
Umpan balik pelaksanaan kerja memungkinkan karyawan, manajer dan departemen personalia dapat membetulkan kegiatan-kegiatan mereka untuk memperbaiki prestasi.
b. Penyesuaian kompensasi Evaluasi prestasi kerja membantu para pengambil keputusan dalam menentukan kenaikan upah, pemberian bonus, dan bentuk kompensasi lainnya.
c. Keputusan-keputusan penempatan Promosi, transfer, dan demosi biasanya didasarkan pada prestasi kerja masa lalu atau antisipasinya. Promosi sering merupakan bentuk penghargaan terhadap prestasi kerja masa lalu.
d. Kebutuhan-kebutuhan latihan dan pengembangan Prestasi kerja yang jelek mungkin menunjukkan kebutuhan latihan.
Demikian juga, prestasi yang baik mungkin mencerminkan potensi yang harus dikembangkan.
e. Perencanaan dan pengembangan karir Umpan balik prestasi mengarahkan putusan-putusan karir, yaitu tentang jalur karir tertentu yang harus diteliti.
f. Penyimpangan-penyimpangan proses staffing Prestasi kerja yang baik atau jelek mencerminkan kekuatan atau kelemahan prosedur staffing departemen personalia.
g. Ketidakakuratan informasional Prestasi kerja yang jelek mungkin menunjukkan kesalahan-kesalahan dalam informasi analisis jabatan, rencana-rencana sumberdaya manusia, atau komponen-komponen lain sistem informasi manajemen personalia. Menggantungkan diri pada informasi yang tidak akurat dapat menyebabkan keputusan-keputusan personalia yang diambil
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
12
h. Kesalahan-kesalahan desain pekerjaan Prestasi kerja yang jelek mungkin merupakan suatu tanda kesalahan dalam desain pekerjaan. Penilaian prestasi membantu diagnosa kesalahan-kesalahan tersebut. i. Kesempatan kerja ya ng adil
Penilaian prestasi kerja secara akurat akan menjamin keputusan- keputusan penempatan internal diambil tanpa diskriminasi. j. Tantangan-tantangan eksternal
Kadang-kadang prestasi kerja dipengaruhi oleh faktor-faktor diluar lingkungan kerja, seperti keluarga, kesehatan, kondisi finansial atau masalah- masalah pribadi lainya. Dengan penilaian prestasi departemen personalia mungkin dapat menawarkan bantuan.
4. Syarat-Syarat Sistem Penilaian
Menurut Casio dan Awad (John Suprihanto,1988:9) syarat-syarat dari sistem penilaian adalah sebagai berikut : a. Relevance berarti bahwa suatu sistem penilaian digunakan untuk mengukur hal- hal atau kegiatan-kegiatan yang ada hubungannya.
Hubungan yang ada kesesuaian antara hasil pekerjaan dan tujuan yang telah ditetapkan terlebih dahulu.
b. berarti hasil dari sistem tersebut dapat diterima dalam
Acceptability
hubungannya dengan kesuksesan dari pelaksanaan pekerjaan dalam suatu organisasi.
c. berarti hasil dari sistem tersebut dapat dipercaya (konsisten
Reliability
dan stabil), reliabilitas sistem penilaian dipengaruhi oleh beberapa factor antara lain: waktu dan frekuensi penilaian. Dalam hubungannya dengan sistem penilaian, disebut memiliki tingkat reliabilitas yang tinggi apabila dua penilai atau lebih terhadap karyawan yang sama memperoleh hasil nilai yang tingkatnya relatif sama.
d. Sensitivity berarti sistem penilaian tersebut cukup ‘peka’ dalam membedakan atau menunjukkan kegiatan yang berhasil atau sukses, cukup ataupun gagal atau jelek telah dilakukan oleh seorang karyawan. Hal ini sangat penting, karena jangan sampai terjadi suatu sistem tidak memiliki kemampuan membedakan karyawan yang berhasil dari karyawan yang tidak berhasil. Apabila itu terjadi maka dalam suatu organisasi semua karyawan akan mencapai tingkatan yang sama dan semua tujuan penilaian prestasi kerja diatas tidak akan tercapai.
e. berarti sistem penilaian dapat mendukung secara
Practicality
langsung tercapainya tujuan organisasi perusahaan melalui peningkatan prestasi kerja para karyawan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
13 5.
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Prestasi Kerja Sedangkan menurut J. Ravianto (1985:32) faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi kerja adalah sebagai berikut: a.
Pendidikan Pada umumnya seseorang yang mempunyai pendidikan yang lebih tinggi akan mempunyai prestasi kerja yang lebih baik. Dengan demikian, pendidikan merupakan syarat yang penting dalam meningkatkan prestasi kerja karyawan.
b.
Keterampilan Ketrampilan banyak pengaruhnya terhadap prestasi kerja karyawan.
Ketrampilan karyawan dalam perusahaan dapat ditingkatkan melalui kursus-kursus, latihan kerja, dan lain- lain.
c.
Disiplin Disiplin kerja adalah sikap kejiwaan seseorang atau kelompok yang senantiasa berkehendak untuk mengikuti atau mematuhi segala peraturan yang telah ditentukan. Disiplin kerja memiliki hubungan yang erat dengan motiva si. Kedisiplinan dapat dibina melalui latihan- latihan antara lain dengan bekerja menghargai waktu dan biaya yang akan memberikan pengaruh positif terhadap prestasi kerja karyawan.
d.
Sikap dan etika kerja Sikap seseorang atau kelompok orang dalam membina hubungan yang serasi, selaras, dan seimbang di dalam kelompok itu sendiri maupun dengan kelompok lain, dan etika dalam hubungan kerja sangat penting artinya karena dengan tercapainya hubungan yang selaras dan serasi serta seimbang antara perilaku dalam mengoperasikan pekerjaan akan meningkatkan prestasi kerja.
e.
Motivasi Pimpinan perusahaan perlu mengetahui dan memahami motivasi kerja dari setiap karyawan. Dengan mengetahui motivasi itu, maka pimpinan dapat membimbing dan mendorong karyawan untuk bekerja lebih baik.
f.
Gizi dan kesehatan Daya tahan tubuh seseorang biasanya dipengaruhi oleh gizi dan makanan yang dikonsumsinya setiap hari. Gizi yang baik akan mempengaruhi kesehatan karyawan, dan semua itu akan berpengaruh terhadap prestasi kerja karyawan.
g.
Tingkat penghasilan Penghasilan yang cukup berdasarkan prestasi kerja karyawan yang semakin tinggi akan makin besar upah yang diterima. Dengan penghasilan yang cukup, akan memberikan semangat kerja bagi setiap karyawan untuk memacu prestasi kerjanya.
h.
Jaminan sosial Perhatian dan pelayanan perusahaan kepada setiap karyawan akan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
14 yang diberikan, perusahaan berharap agar karyawan semakin bersemangat untuk bekerja. i.
Lingkungan dan iklim kerja Lingkungan kerja dari karyawan disini termasuk hubungan antar karyawan, hubungan dengan pimpinan perusahaan, suhu, penerangan, serta lingkungan kerja, dan sebagainya. Hal ini sangat penting untuk mendapatkan perhatian dari perusahaan karena sering karyawan enggan bekerja karena tidak ada kekompakkan dalam kelompok kerja dan juga bisa disebabkan oleh ruang kerja yang tidak menyenangkan. j.
Sarana produksi Faktor-faktor produksi harus memadai dan saling mendukung dalam proses produksi, oleh karena itu penyediaan sarana dan prasarana sangat penting untuk menunjang kelancaran proses produksi. k.
Manajemen Dengan manajemen yang baik, maka karyawan akan terorganisasi dengan baik dan juga akan membantu kelancaran poses produksi dalam perusahaan sehingga tingkat prestasi kerja yang ingin dicapai dapat terwujud. l.
Kesempatan berprestasi Setiap orang dapat mengembangkan potensi yang ada dalam dirinya, dengan diberikan kesemapatan untuk berprestasi maka karyawan akan dapat meningkatkan prestasinya.
Sejalan dengan pendapat diatas John Supriyanto (1988:19) menyatakan bahwa faktor yang mempengaruhi prestasi kerja karyawan adalah: jenis kelamin, pengalaman kerja, pendidikan, kemampuan khusus, kondisi kerja, besarnya upah, karakteristik karyawan, minat karyawan, kedisiplinan, kejujuran, dan tingkat emosi. Sedangkan faktor- faktor yang mempengaruhi prestasi kerja menurut Hani Handoko (1987:196) yaitu: penghargaan, persepsi keadilan terhadap penghargaan, dan kepuasan kerja.
6. Faktor- faktor yang dinilai dalam prestasi kerja Menurut Letster R Bittel dan John W Newstrom (1994:222) faktor- faktor yang dinilai dalam prestasi kerja karyawan yaitu:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
15 a.
Mutu pekerjaan Mutu pekerjaan mengevaluasi ketetapan, kelengkapan, dan kerapian pekerjaan yang diselesaikan. Tanpa memperhatikan kuantitasnya.
b.
Kuantitas pekerjaan Kuantitas pekerjaan mengevaluasi jumlah pekerjaan yang dilakukan dan atau jumlah tugas yang diselesaikan, kunjungan penjualan yang dilakukan, dan lain- lain. Tanpa memperhatikan mutu.
c.
Keandalan Keandalan mengevaluasi kemampuan memenuhi komitmen dan batas waktu dan luasnya penyeliaan yanng diperlukan.
d.
Sikap Sikap mengevaluasi sikap umum terhadap pekerjaan, teman kerja, penyelia, dan perusahaan.
e.
Inisiatip Inisiatip mengevaluasi kemampuan mengenali masalah dan mengambil tindakan korektif, memberikan saran-saran untuk peningkatan, dan menerima tanggung jawab untuk menyelesaikan tugas-tugas yang belum diberikan.
f.
Kerumahtanggaan Kerumahtanggaan mengevaluasi kebersihan dan ketertaan tempat kerja dan tempat penyimpanan serta keadaan sesudah selesai kerja.
g.
Kehadiran Kehadiran mengevaluasi kehadiran dan kemangkiran.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
16 h.
Potensi pertumbuhan dan kemajuan Potensi pertumbuhan dan kemajuan mengevaluasi potensi meningkatkan pengetahuan tentang pekerjaan dan untuk me ningkatkan ke pekerjaan lain dalam bagian atau dalam organisasi.
B. Pengalaman Kerja
Salah satu faktor yang dipertimbangkan oleh manajer dalam menempatkan tenaga kerja di perusahaan adalah pengalaman kerja. Pengalaman kerja banyak memberikan kecenderungan bahwa yang bersangkutan memiliki keahlian dan keterampilan kerja yang tinggi, sebaliknya terbatasnya pengalaman kerja yang dimiliki akan semakin rendah tingkat keahlian dan keterampilan yang dimiliki oleh tenaga kerja yang bersangkutan. Pengalaman kerja yang dimiliki oleh seseorang kadang lebih dihargai daripada tingkat pendidikan yang lebih tinggi (Susilo Martoyo,1987:90).
Dalam bekerja karyawan perusahaan akan mendapatkan pengetahuan dan keterampilan dalam bidang pekerjaannya. Tingkat pengalaman kerja ini banyak ditentukan oleh berbagai faktor antara lain : masa kerja, pengalaman kerja, serta keterampilan kerja. Menurut Moh. As’ad (1986:5) pengalaman kerja adalah lamanya waktu karyawan bekerja.
Pengalaman kerja merupakan modal utama untuk terjun dalam suatu bidang. Pengalaman kerja adalah faktor yang cukup penting dalam pengadaan tenaga kerja. Persyaratan seperti itu dibuat apabila: pertama lowongan terjadi karena ada orang yang sudah berpengalaman tidak lagi bekerja, kedua karena lowongan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
17 yang ada harus sudah diisi segera oleh tenaga yang tidak lagi memerlukan pendidikan atau latihan khusus, tetapi langsung bisa untuk bekerja.
Apabila dikaitkan dengan pekerjaan yang pernah dilakukan dengan pekerjaan yang sedang dihadapi, pengalaman kerja yang diperoleh karyawan tidak hanya memberikan tambahan pengetahuan teknis dan ketrampilan saja tetapi juga memberikan pengalaman yang bersifat lebih afektif, misalnya disiplin, kerjasama, dan tanggungjawab.
Melalui pengalaman kerja, pengetahuan teknis, dan ketrampilan dapat ditingkatkan. Demikian juga kualitas dan kemampuan kerja seseorang akan bertambah dan berkembang sehingga prestasi kerja akan meningkat. Alasan perusahaan memakai tenaga kerja yang sudah berpengalaman adalah (Alex S.
Niti Semito, 1982:59)
1. Tidak perlu lagi melaksanakan training
2. Bila training itu perlu dilaksanakan adalah sekedarnya saja
3. Dapat diketemukan ide- ide baru bagi perusahaan
C. Motivasi Kerja 1.
Pengertian Motivasi Kerja Pengetian motivasi menurut Fred Luthas (1995:141) adalah sebagai berikut:
motivation is a process that starts with a physiological or psychological deficiency or need that activates behavior or a drive that is aimed at a goal or incentive.