1. CPA Pathways banjarmasin

(1)

RPP TENTANG PRAKTIK AKUNTAN PUBLIK

PATHWAYS

MENJADI CPA INDONESIA

Oleh : Agus Suparto

PUSAT PEMBINAAN AKUNTAN DAN JASA PENILAI KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


(2)

1. Konstruksi Regulasi UU No. 5/2011

tentang Akuntan Publik (UU AP).

2. Draft RPP tentang Praktek Akuntan

Publik :

Pathways

Menjadi CPA Indonesia,

termasuk konsepsi pengaturan

tentang pendidikan profesi akuntan

publik.

AGENDA


(3)

UU AKUNTAN PUBLIK

1. Pada 3 Mei 2011 telah diundangkan

Undang-Undang No. 5 Tahun 2011

tentang Akuntan Publik (UU AP);

2. UU tentang Akuntan Publik terdiri dari

16 BAB dan 62 PASAL.

3. Saat ini PPAJP sedang menyusun

peraturan pelaksanaan UU AP,

termasuk yang berkaitan dengan

pendidikan profesi akuntan publik dan


(4)

A. PERATURAN PEMERINTAH (PP)

1. RPP tentang Komite Profesi Akuntan Publik (RPP KPAP)

2. RPP tentang Praktik Akuntan Publik

3. RPP tentang Penerimaan Negara Bukan Pajak

B. PERATURAN MENTERI KEUANGAN (PMK)

1. RPMK tentang Perizinan Akuntan Publik

2. RPMK tentang Pembinaan dan Pengawasan Akuntan Publik

C. KEPUTUSAN MENTERI KEUANGAN (KMK)

1. KMK tentang Penetapan IAPI sebagai asosisasi profesi akuntan publik

4

JENIS PERATURAN


(5)

5

UNSUR REGULASI

UNSUR REGULASI

Regulasi yang meyakinkan bahwa jasa diberikan oleh orang yang memenuhi kualifikasi teknis dan moral

Regulasi yang meyakinkan bahwa jasa diberikan dengan kualitas yang memadai

Regulasi yang meyakinkan adanya

pertanggungja

Regulasi yang meyakinkan bahwa jasa diberikan oleh orang yang memenuhi kualifikasi teknis dan moral

Regulasi yang meyakinkan bahwa jasa diberikan dengan kualitas yang memadai

Regulasi yang meyakinkan adanya pertanggungja

TUJUAN

TUJUAN

Melindungi kepentingan publik.mendukung perekonomian yang sehat, efisien, dan transparan;  memelihara integritas profesi Akuntan Publik;  meningkatkan kompetensi dan kualitas profesi Akuntan Publik;  melindungi kepentingan profesi Akuntan Publik sesuai dengan standar dan kode etik

Melindungi kepentingan publik.mendukung perekonomian yang sehat, efisien, dan transparan;  memelihara integritas profesi Akuntan Publik;  meningkatkan kompetensi dan kualitas profesi Akuntan Publik;  melindungi kepentingan profesi Akuntan Publik sesuai dengan standar dan kode etik

KOMITE KOMITEMemberik an pertimban gan kepada Menteri;Lembaga Banding atas pengenaa n sanksi administr atifMemberik an pertimban gan kepada Menteri;Lembaga Banding atas pengenaa n sanksi administr atif MENKE U MENKE U •Regulasi •Perizinan •Pembinaa n •Pengawas an •Regulasi •Perizinan •Pembinaa n •Pengawas an ASOSIA SI ASOSIA SIStandar ProfesiUjian sertifikasi profesiPPLReviu mutuStandar ProfesiUjian sertifikasi profesiPPLReviu mutu

AKUNTAN PUBLIK & KAP

AKUNTAN PUBLIK & KAP

Hak memberikan jasa assurans (exclusive right)

Kewajiban AP & KAP

a.l: mematuhi SPAP, menjalankan sistem pengendalian mutu, menjaga independensi dan bebas dari benuran kepentingan

Hak memberikan jasa assurans (exclusive right)

Kewajiban AP & KAP

a.l: mematuhi SPAP, menjalankan sistem pengendalian mutu, menjaga independensi dan bebas dari benuran kepentingan

5


(6)

Entry Point

Entry Point

Izin AP

Perpanjangan izin AP

Izin AP Asing

Izin KAP/Cabang KAP (bentuk usaha KAP dan nama KAP)

Izin AP

Perpanjangan izin AP

Izin AP Asing

Izin KAP/Cabang KAP (bentuk usaha KAP dan nama KAP)

Law Enforcement Law Enforcement Sanksi AdministratifKetentuan Pidana

Pencabutan izin

AP

Pencabutan izin

KAP/ Cabang KAP

Sanksi

Administratif

Ketentuan

Pidana

Pencabutan izin

AP

Pencabutan izin

KAP/ Cabang KAP

Profesi AP

Profesi AP

Kewajiban, Hak, dan Larangan AP/KAP

Kerjasama Antar-KAP dan Antar-KAP

dengan KAPA/OAAKewenangan Menteri Keuangan dalam pembinaan dan pengawasan terhadap AP/KAPKewenangan Asosiasi Profesi Akuntan PublikKewenangan Komite Profesi Akuntan Publik

Kewajiban, Hak, dan Larangan AP/KAP

Kerjasama Antar-KAP dan Antar-KAP

dengan KAPA/OAAKewenangan Menteri Keuangan dalam pembinaan dan pengawasan terhadap AP/KAPKewenangan Asosiasi Profesi Akuntan PublikKewenangan Komite Profesi

Akuntan Publik 6

KONSTRUKSI REGULASI UU AP

(2)


(7)

Ketentuan Pasal 6 UU AP mengatur persyaratan izin AP:

1)memiliki sertifikat tanda lulus ujian profesi

akuntan publik yang sah;

2)berpengalaman praktik memberikan jasa Akuntan Publik; 3)berdomisili di wilayah NKRI;

4)memiliki NPWP;

5)tidak pernah dikenai sanksi pencabutan izin;

6)tidak pernah dipidana yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap dan diancam dengan pidana penjara 5 tahun atau lebih;

7)menjadi anggota Asosiasi Profesi Akuntan Publik yang ditetapkan oleh Menteri; dan

8)tidak berada dalam pengampuan.

RPP TENTANG PRAKTIK AKUNTAN

PUBLIK

PATHWAYS MENJADI CPA


(8)

PENJELASAN PASAL 6

Yang dimaksud dengan “sertifikat tanda lulus

ujian profesi akuntan publik yang sah” adalah

surat tanda lulus ujian yang diterbitkan oleh:

a. Asosiasi Profesi Akuntan Publik; atau

b. perguruan tinggi yang terakreditasi oleh

Asosiasi Profesi Akuntan Publik untuk

menyelenggarakan pendidikan profesi

akuntan publik.

 Yang dapat mengikuti pendidikan profesi akuntan

publik adalah seseorang yang memiliki

pendidikan minimal sarjana strata 1 (S-1),

diploma IV (D-IV), atau yang setara.

8

RPP TENTANG PRAKTIK AKUNTAN

PUBLIK

PATHWAYS MENJADI CPA


(9)

PASAL 44 ayat (1) UU AKUNTAN PUBLIK

Asosiasi Profesi Akuntan Publik sebagaimana

dimaksud dalam Pasal 43 ayat (2)

berwenang:

a. menyusun dan menetapkan SPAP;

b. menyelenggarakan ujian profesi

akuntan publik

;

c. menyelenggarakan pendidikan

profesional berkelanjutan; dan

d. Melakukan reviu mutu bagi anggotanya.

RPP TENTANG PRAKTIK AKUNTAN

PUBLIK

PATHWAYS MENJADI CPA


(10)

S1 A

kt A S1

kt KS S 44 1 in m kan sai le ye en , m un tah 4 bih le rang Ku

Dis ele ng gar akan ol eh p erg uru an t in gg iKu rang le bih 4 tah un , m en ye le sai kan m in 1 44 S KSDis ele ng gar akan ol eh p erg uru an t in gg i PPA k PPA kKu rang le bih 2 s em es te r , m en ye le sai kan m in 2 1 S KS,dis ele ng garak an ol eh p erg uru an t in gg i ( KER PP A I

AI, ti) ik D zin , I IA PP PA

Ke pu tu san M en te ri P en did ik an N asio nal N om

or 01 20 9/U/ 17

Ku rang le bih 2 s em es te r , m en ye le sai kan m in 2 1 S KS,dis ele ng garak an ol eh p erg uru an t in gg i ( KER PP A I

AI, ti) ik D zin , I IA PP PA

Ke pu tu san M en te ri P en did ik an N asio nal N om

or 01 20 9/U/ 17

Ak unt a n Re gis te r Ak unt a n Re gis te rMen da ftar Regis ter k e P PA JPKu ran g le bih 1 5 h ari ke rja , d ise le ng ga ra ka n o

leh AJP PP

Men da ftar Regis ter k e P PA JPKu ran g le bih 1 5 h ari ke rja , d ise le ng ga ra ka n o

leh AJP PP

CP

A

CP

A

Ma teri ujia n: Au ditin g & A ss ura nce; Ak un ta ns i & P elap ora

n d an ng eua K en ajem an , M en jem na Ma si tan un Ak n; ga an Keu an & ial ers om K um Huk is, isn B an ng ku ing i; L as form In Sistem

Per pa jak anPen ga lam an k erja d i b ida ng a ku nta ns i/a ud itin g, da n m enja

di PI IA ota gg an

Dis eleng ga ra ka n o leh IA PIMa teri ujia n: Au ditin g & A ss ura nce; Ak un ta ns i & P elap ora

n d an ng eua K en ajem an , M en jem na Ma si tan un Ak n; ga an Keu an & ial ers om K um Huk is, isn B an ng ku ing i; L as form In Sistem

Per pa jak anPen ga lam an k erja d i b ida ng a ku nta ns i/a ud itin g, da n m enja

di PI IA ota gg an

Dis eleng ga ra ka n o leh IA PI 10 10

TAHAPAN MENJADI AP SEBELUM UU AP

(

SAAT INI MASIH DITERAPKAN

)


(11)

Calon peserta ujian sertifikasi profesi AP

harus telah menguasai

common body

professional knowledge

di bidang Akuntansi.

Common body profesional knowledge

mengacu ke

International Education

Standard

(IES) yang diterbitkan oleh IFAC.

Common body profesional knowledge

dapat

diperoleh melalui beberapa jalur

(

pathways

).

RPP TENTANG PRAKTIK AKUNTAN

PUBLIK

PATHWAYS MENJADI CPA


(12)

S1/D-IV Akuntansi S1/D-IV Akuntansi E M P L O Y M E N T E M P L O Y M E N T PPAk PPAk AP AP Ak. Reg Ak. Reg KAP KAP E M P L O Y M E N T USAP USAP CPA * CPA * PPAP ** (+ USAP) PPAP ** (+ USAP) S1/D-IV Non-akuntan si S1/D-IV Non-akuntan si S2 Akuntansi S2 Akuntansi

* Syarat pengalaman diperlukan untuk memperoleh CPA (ditetapkan oleh Asosiasi Profesi)

** PPAP bisa diselenggarakan sendiri atau bagian dari PPAk

Matrikul asi Matrikul asi 1 2 3 4 CPA/ CA Luar Negeri CPA/ CA Luar Negeri 5 12

RPP TENTANG PRAKTIK

AKUNTAN PUBLIK

PATHWAYS MENJADI CPA

INDONESIA (5)


(13)

Jalur 1 :

Berpendidikan Strata 1 atau D IV di bidang akuntansi

dengan pengalaman kerja di bidang akuntansi

minimal 3 tahun + lulus USAP;

Jalur 2 :

Berpendidikan Strata 2 di bidang akuntansi (MAKSI)

dengan pengalaman kerja di bidang akuntansi

minimal 2 tahun + lulus USAP;

RPP TENTANG PRAKTIK AKUNTAN

PUBLIK

PATHWAYS MENJADI CPA


(14)

Jalur 3 :

Menyelesaikan pendidikan profesi akuntan publik (PPAP) + pengalaman kerja di bidang akuntansi minimal 2 tahun.

– PPAP diselenggarakan oleh perguruan tinggi yang telah diakreditasi oleh asosiasi profesi akuntan publik.

– PPAP mencakup pendidikan dan ujian sertifikasi (USAP).

– PPAP dapat diselenggarakan sebagai bagian dari PPAk atau program tersendiri. – Syarat :

• S1/DIV akuntansi; atau

• S1/DIV non akuntansi dengan matrikulasi;

Jalur 4 :

Berpendidikan Strata 1 atau D IV di bidang akuntansi dan menyelesaikan PPAk konsentrasi Akuntan Publik + Lulus USAP.

14

RPP TENTANG PRAKTIK AKUNTAN

PUBLIK

PATHWAYS MENJADI CPA


(15)

Jalur 5 :

Bagi yang telah lulus ujian sertifikasi akuntan

publik di luar negeri dan menjadi anggota asosiasi

profesi akuntan publik dari negara lain (ACCA,

CPA Australia, ICAEW, dll) wajib melakukan

penyetaraan ujian sertifikasi kepada Asosiasi

Profesi Akuntan Publik (mengikuti ujian subjek

tertentu guna menyesuaikan dengan konten

lokal).

Note: perlu dipertimbangkan untuk anggota profesi asosiasi di bidang akuntansi lainnya di Indonesia (misalnya IAI dan IAMI)

RPP TENTANG PRAKTIK AKUNTAN

PUBLIK

PATHWAYS MENJADI


(16)

Konsepsi pengaturan

pathways

menjadi CPA Indonesia

mempertimbangkan ketentuan :

1. UU No. 5 tahun 2011 tentang Akuntan Publik;

2. UU No. 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi;

3. Perpres No. 8 tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi

Nasional Indonesia;

4. International Education Standard

(IES) dari IFAC.

16

RPP TENTANG PRAKTIK AKUNTAN

PUBLIK

PATHWAYS MENJADI


(17)

S2

S1

S3

Sekolah Menenga

h Umum 1

2 3 4 5 7 8 9

6

Profesi Spesialis

D I D IV

D III D II

Sekolah Menengah

Kejuruan

Subspesiali s

AHLI

TEKNISI/ANALIS

OPERATOR

JENJANG PENDIDIKAN FORMAL

Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (Perpres

8/2012)

JENJANG PENDIDIKAN NONFORMAL, INFORMAL, PELATIHAN, PENGALAMAN


(18)

Par 4

Professional accounting education may take

place in an academic environment or in the

course of studying for a professional

qualification but should be at least

equivalent to degree level study. Candidates

need to acquire the professional knowledge,

professional skills, and professional values,

ethics and attitudes, and need to be able to

integrate these elements

.

18

Common Body Professional

Knowledge

IES 2 :

Professional Accounting

Education Programs

(1

)


(19)

Par 11

Professional accounting study should be a part of the pre-qualification program. This study should be long enough and intensive enough to permit candidates to gain the professional knowledge required for professional

competence. Par 12

The professional accountancy knowledge component of

pre-qualification education should consist of at least two years of full-time study (or the part-time equivalent).

Par 13

Students should pursue a degree in accounting, or a

professional 19

Common Body Professional

Knowledge

IES 2 :

Professional Accounting

Education Programs

(2

)


(20)

Par.14

The content of professional accounting education should consist of:

(a) accounting, finance and related knowledge; (b) organizational and business knowledge; and

(c) information technology knowledge and competences. Par.22

The subjects listed below represent the minimum subject areas in professional accounting education programs.

However, the relative depth and weighting of coverage will depend on the needs of individual IFAC member

bodies and any restrictions placed on them by statutory authorities.

20

Common Body Professional

Knowledge

IES 2 :

Professional Accounting

Education Programs

(3

)


(21)

A.

The accounting, finance and related

knowledge

1. financial accounting and reporting;

2. management accounting and control;

3. taxation;

4. business and commercial law;

5. audit and assurance;

6. finance and financial management;

and

Common Body Professional

Knowledge

IES 2 :

Professional Accounting


(22)

B.

The organizational and business knowledge

1. economics;

2. business environment;

3. corporate governance;

4. business ethics;

5. financial markets;

6. quantitative methods;

7. organizational behavior;

8. management and strategic decision making;

9. marketing; and

10.international business and globalization.

22

Common Body Professional

Knowledge

IES 2 :

Professional Accounting


(23)

C.

The Information Technology

1. general knowledge of IT;

2. IT control knowledge;

3. IT control competences;

4. IT user competences; and

5. one of, or a mixture of, the

competences of, the roles of manager,

evaluator or designer of information

systems.

Common Body Professional

Knowledge

IES 2 :

Professional Accounting


(24)

Par 6.

For an individual seeking to begin a program

of professional accounting education leading

to membership of an IFAC member body, the

entry

requirement should be at least equivalent to

that for admission into a recognized

university degree program or its equivalent

.

24

IES 1:

ENTRY REQUIREMENTS TO A

PROGRAM OF

PROFESSIONAL ACCOUNTING

EDUCATION (1)


(25)

Par 9

The starting point of a program of professional

accounting education can vary. Many programs of professional accounting education start at the

post-graduate level. Other programs start at the immediate post-secondary education level or at some point at a higher education level that is below that of an

undergraduate degree. Many of these programs are

organized by professional bodies themselves rather than by universities or colleges. Some programs recognize

work experience, mature students, candidates joining the program part way through their career, and other types of learning.

IES 1:

ENTRY REQUIREMENTS TO A

PROGRAM OF

PROFESSIONAL ACCOUNTING

EDUCATION (2)


(26)

TERIMA KASIH

26

Saran dan Masukan dapat disampaikan kepada :

Pusat Pembinaan Akuntan dan Jasa

Penilai

Sekretariat Jenderal Kementerian

Keuangan R.I.

Gd. Djuanda II, Lt. 19-20 Jln. Dr. Wahidin No. 1

Jakarta Pusat 10710

Telp. : (021) 384 3237 (direct) Fax. : (021) 350 8573

Email: ppajp@depkeu.go.id


(1)

A.

The accounting, finance and related

knowledge

1. financial accounting and reporting;

2. management accounting and control;

3. taxation;

4. business and commercial law;

5. audit and assurance;

6. finance and financial management;

Common Body Professional

Knowledge

IES 2 :

Professional Accounting

Education Programs

(4)


(2)

B.

The organizational and business knowledge

1. economics;

2. business environment;

3. corporate governance;

4. business ethics;

5. financial markets;

6. quantitative methods;

7. organizational behavior;

8. management and strategic decision making;

9. marketing; and

10.international business and globalization.

Common Body Professional

Knowledge

IES 2 :

Professional Accounting

Education Programs

(5)


(3)

C.

The Information Technology

1. general knowledge of IT;

2. IT control knowledge;

3. IT control competences;

4. IT user competences; and

5. one of, or a mixture of, the

competences of, the roles of manager,

evaluator or designer of information

Common Body Professional

Knowledge

IES 2 :

Professional Accounting

Education Programs

(6)


(4)

Par 6.

For an individual seeking to begin a program

of professional accounting education leading

to membership of an IFAC member body, the

entry

requirement should be at least equivalent to

that for admission into a recognized

university degree program or its equivalent

.

IES 1:

ENTRY REQUIREMENTS TO A

PROGRAM OF

PROFESSIONAL ACCOUNTING

EDUCATION (1)


(5)

Par 9

The starting point of a program of professional

accounting education can vary. Many programs of professional accounting education start at the

post-graduate level. Other programs start at the immediate post-secondary education level or at some point at a higher education level that is below that of an

undergraduate degree. Many of these programs are

organized by professional bodies themselves rather than by universities or colleges. Some programs recognize

work experience, mature students, candidates joining

IES 1:

ENTRY REQUIREMENTS TO A

PROGRAM OF

PROFESSIONAL ACCOUNTING

EDUCATION (2)


(6)

TERIMA KASIH

26

Saran dan Masukan dapat disampaikan kepada :

Pusat Pembinaan Akuntan dan Jasa

Penilai

Sekretariat Jenderal Kementerian

Keuangan R.I.

Gd. Djuanda II, Lt. 19-20 Jln. Dr. Wahidin No. 1

Jakarta Pusat 10710

Telp. : (021) 384 3237 (direct) Fax. : (021) 350 8573