t ips 049538 bibliography

180

DAFTAR PUSTAKA

Al Muchtar, S. (2004). Epistimologi Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial.
Bandung : Gelar Pustaka Mandiri.
Aqib, Z. (2002). Profesionalisme Guru Dalam Pembelajaran. Surabaya : Insan
Cendikia.
Bruner,

J

(1998).

Contructivist

Theory.

[online]
Tersedia:
http://www.jaring.com.my/weblog/comments.php?id=3603 [25 Maret 2006].


Budiningsih, C.A. (2005). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta : Rineka Cipta.
Creswell, J.W,. (1998). Qualitatif Inquiry and Research Design; Chosing Among
Five Traditions : London, New Delhi : Sage Publications, Inc.
Dahar, R.W. (1989). Teori-Teori Belajar. Jakarta : Erlangga.
Depdikbud. (1999). Penelitian Tindakan (Action Research). Jakarta : Dirjen
Dikdasmen, Depdikbud.
Depdiknas. (2003). Kurikulum 2004, Standar Kompetensi Mata Pelajaran
Sejarah untuk Sekolah Menengah Atas dan Madrasah Aliyah. Jakarta :
Depdiknas.
Depdiknas. (2005). Peningkatan Kualitas Pembelajaran. Jakarta : Dirjen Dikti.
Direktorat Pembinaan Pendidikan Tenaga Kependidikan dan
Ketenagaan Perguruan Tinggi.
Gazalba, S. (1981). Pengantar Sejarah Sebagai Ilmu. Jakarta: Bharata Karya
Aksara.
Gottschalk, L. (1985). Mengerti Sejarah. Jakarta : UI Press.
Hamalik, O. (2003). Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.
Hasan, S.H. (1996). Pendidikan Ilmu Sosial. Jakarta: Proyek Pendidikan Tenaga
Akademik, Dirjen Dikti, Depdikbud.
Hasan S.H. (1997). Kurikulum Dan Buku Teks Sejarah. Kongres Nasional Sejarah

1996 Sub Tema Perkembangan Teori dan Metodologi Dan Orientasi
Pendidikan sejarah. Jakarta: Pusat Sejati Raya.

181

Hasan, S.H. (1999). “Pendidikan Sejarah Untuk Membangun Manusia Baru
Indonesia”, Mimbar Pendidikan. XVIll, (2), 4-11.
Hasan, S.H., (2002). Pendidikan Sejarah Dalam Rangka Pengembangan Memori
Kolektif, Makalah Dalam Dialog Peran Guru Sejarah di Pontianak,
Proyek Pemanfaatan Sejarah Purbakala, Dept. Kebudayaan dan
Pariwisata
Hasan, S.H. (2003). Strategi Pembelajaran Sejarah pada Era Otonomi Daerah
sebagai Implementasi Kurikulum Berbasis Kompetensi. Dalam Historia
Magistra Vitae, UPI Bandung, Historia Utama Press.
Hopkins, D. (1993). A Teacher's Guide to Classroom Research. Philadelphia
Open University Press.
Hugiono dan Purwantana. (1987). Penganatar Ilmu Sejarah. Jakarta: Bumi
Aksara.
Ismaun. (2001). Pengantar Ilmu Sejarah. Bandung: Universitas Pendidikan
Indonesia.

Joyce, B. dan Weil, M. (2000). Models of Teaching. Boston: Allyn and Bacon
Publisher.
Karli, H. dan Yuliariatiningsih, M.S. (2003). Model-Model Pembelajaran.
Bandung : Bina Media Informasi.
Kasbolah, K., (1999). Penelitian Tindakan Kelas (PTK), Jakarta: Proyek
Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Dirjen Dikti, Depdikbud.
Kuntowijoyo. (2005). Pengantar Ilmu Sejarah. Yogyakarta : Bentang Pustaka.
McTaggart, R., (1991), Action Research A Short Modern History, Victoria:
Deakin University Press
Miles, M.B dan Huberman, A.M., (1992). Analisis Data Kualitatif: Buku Sumber
Tentang Metode-Metode Baru. Jakarta: UI Press.
Moedjiono dan Dimyati. (1991/1992). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta :
Depdikbud, Dirjen Pendidikan Tinggi, P2TK.
Nasution, S. (1987). Berbagai Pendekatan dalam Proses Belajar dan Mengajar.
Jakarta : Bina Aksara.
Nasution, S. (1996). Metodologi Penelitian Naturalistik Kualitatif. Bandung:
Tarsito.

182


Nur, M,. (2000). Pengajaran Berpusat Kepada Siswa dan Pendekatan
Konstruktivis Dalam Pengajaran. Surabaya: Universitas Negeri Surabaya
Press.
Nurhadi, (2003), Pendekatan Konstektual (Contextual Teaching and Learning),
Jakarta, Ditjen Dikdasmen Depdiknas
Nurjanah, N (2005). Penerapan Model Konstruktivisme dalam Pembelajaran
Menulis Bahasa Indonesia. Disertasi PPS UPI Bandung: Tidak
Diterbitkan.
Poedjiadi, A. (2005). Sains Teknologi Masyarakat; Model Pembelajaran
Kontekstual Bermuatan Nilai. Bandung : Remaja Rosdakarya.
Roestiyah. (2001). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Rozak, A. (2001). Penerapan Model Pembelajaran Konstruktivistik sebagai Upaya
Memperluas Pemahaman Pembaca terhadap Teks Narasi-Fiksi. Tesis PPS
UPI Bandung: Tidak Diterbitkan.
Sadia, I.W. (1996). Pengembangan Model Belajar
Konstruktivis Dalam
Pembelajaran IPA di SMP. Disertasi PPS UPI Bandung: Tidak
Diterbitkan.
Siroj,


R. A, (2004). Pemerolehan Pengetahuan Menurut Pandangan
Konstruktivistik.
[online].
Tersedia:
http://www.depdiknas.go.id/Jurnal/43/rusdy-a-siroj.htm [25-3-2006]

Sjamsuddin, H. (1996). Metodologi Sejarah. Jakarta: Dirjen Dikti Proyek
Pendidikan Tenaga Akademik
Sjamsuddin, H. (1999). “Sejarah dan Pendidikan Sejarah”, Mimbar Pendidikan.
XVIll, (2), 12-17.
Slavin, R. E. (1995). Cooperative Learning, Theory, Research, and Practice.
Boston : Allyn and Bacon.
Soedarsono, FX. (1997). Pedoman Pelaksanaan Penelitian Tindakan Kelas.
Jakarta : Proyek Pendidikan Tenaga Akademik, Dikti, Depdikbud.
Suderadjat, H. (2004). Implementasi Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK).
Bandung : Cipta Cekas Grafika.
Sugiyono. (2005). Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung : Alfabeta.

183


Sukidin, Basrowi, dan Suranto. (2002). Manajemen Penelitian Tindakan Kelas.
Jakarta : Insan Cendikia.
Somantri, M.N. (2001). Menggagas Pembaharuan Pendidikan IPS. Bandung: PT
Remaja Rosdakarya dan PPS UPI.
Suparno, P. (2001). Filsafat Konstruktivisme dalam Pendidikan. Yogyakarta :
Kanisius.
Supriatna, N. (2001). Pengajaran Sejarah Yang Konstruktivistik. Historia : Jurnal
Pendidikan Sejarah. II, (3),26-36.
Surya, M., (2003). Psikologi Pembelajaran dan Pengajaran. Bandung: Yayasan
Bhakti Winaya.
Susanto, Y. (1998). Efektivitas Model Pembelajaran Konstruktivisme Melalui
Pendidikan STS dalam Meningkatkan Kemampuan Memahami Konsep
dan Kepedulian Terhadap Lingkungan pada Pembelajaran Listrik Statis di
SMU. Tesis. PPS UPI Bandung: Tidak Diterbitkan.
Undang Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nosional.
Jogjakarta : Media Wacana Press.
Wardani. et al. (2000). Penelilian Tindakan Kelas. Jakarta: Universitas Terbuka.
Widja, I. G., (1989). Dasar-Dasar Pengembangan Strategi Serta Metode
Pengajarah Sejarah, Jakarta, Proyek PLPTK, Dirjen Dikti, Depdikbud
Widja, I.G., (2002). Menuju Wajah Baru Pendidikan Sejarah. Yogyakarta:

Lappera Pustaka Utama.
Wiriaatmadja, R. (2002). Pendidikan Sejarah di Indonesia. Bandung: Historia
Utama Press.
Wiriaatmadja, R. (2005). Metode Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: PPs UPI
dengan Remaja Rosdakarya.
Yulaelawati, E. (2004). Kurikulum dan Pembelajaran; Filosofi, Teori dan
Aplikasi. Jakarta : Pakar Raya.
Zuriah, N. (2003). Penelitian Tindakan Dalam Bidang Pendidikan dan Sosial.
Malang: Bayumedia Publishing