Kontrak Perkuliahan Linguistik 2017.ppt
Ilm al- Lughah al-’Am (Linguistik Umum) Dosen: Ahmad Royani,S.Ag.,M.Hum
Pengertian Linguistik
Istilah ‘linguistik’ berasal dari bahasa Inggris linguistics.
Padanannya dalam bahasa Perancis (linguistique), bahasa Arab (Ilm al-lughah)
Pengertian Linguistik
1. Ilmu tentang bahasa 2. ilmu yang menjadikan bahasa sebagai objek kajiannya
3. Ilmu yang mengkaji bahasa secara ilmiah 4. ilmu yang mengkaji seluk-beluk bahasa (Sudaryanto, 1996: 5)
5. Ilmu dapat diartikan sebagai hasil tahu manusia terhadap sesuatu
Pengertian Linguistik
- Istilah linguistik secara etimologis diambil dari kata Latin lingua ‘bahasa’.
- Menurut sebagian pakar bahasa, istilah linguistik terdiri atas dua morfem: lingua dan etik. Lingua berarti ‘bahasa’ dan etik berarti ‘melihat’. Dengan pendekatan etik, pola-pola fisik bahasa digambarkan tanpa menghubungkannya dengan fungsinya dalam sistem bahasa (Kridalaksana, 1993; 52).
- Sedangkan menurut Sudaryanto (1996: 10), akhiran -ik, -ics, dan
- ique sepadan dengan -logi yang berarti ‘ilmu’. Dengan akhiran – ik yang berari ‘ilmu’, kata linguistik bisa diartikan ilmu bahasa
Manfaat Linguistik Umum
- untuk memahami ciri-ciri umum dalam pelbagai bahasa (tidak satu bahasa saja)
- mengkaji tabiat dan fungsi bahasa
- mengembangkan teori umum tentang bahasa dan sarana yang akurat untuk menganalisis bunyi, kata, kaimat, dan makna.
- hubungan antara linguistik dan ilmu- ilmu sosial lain
Pengertian Bahasa
- Dalam masyarakat kata bahasa sering dipergunakan dalam pelbagai konteks dengan pelbagai macam makna.
- (sebutkan istilah yang sering dipakai) Bahasa ...
Pemakaian Kata Bahasa
bahasa belajar 1. Ahmad belajar Arab, Fatimah bahasa Inggris.
2. Manusia mempunyai bahasa , sedangkan binatang tidak. bahasa 3. Hati-hati bergaul dengan pemuda yang tidak tahu itu.
4. Dalam masalah tersebut ternyata lurah dan camat tidak mempunyai bahasa yang sama bahasa 5. Katakanlah dengan bunga. bahasa
6. Perselisihan itu bisa diselesaikan dengan agama bahasa
7. Kalau beliau memberi kuliah nya penuh dengan kata kemudian bahasa 8. Kabarnya Nabi Sulaiman mengerti semut.
Pemakaian Kata Bahasa
Kata bahasa pada kalimat: (1)menunjuk pada bahasa tertentu. Menurut istilah de Saussure termasuk langue. (2)Pada kalimat (2) kata bahasa menunjuk bahasa pada umumnya, disebut langage.
(3)Pada kalimat (3) kata bahasa berarti sopan santun. (4)Pada kalimat (4) kata bahasa berarti kebijakan dalam bertindak. (5)Pada kalimat (5) kata bahasa berarti maksud-maksud dengan bunga sebagai lambang.
(6)Pada kalimat (6) kata bahasa berarti ‘dengan cara’.
Pemakaian Kata Bahasa
Kata bahasa pada kalimat: (1)Pada kalimat (7) kata bahasa berarti ujarannya, yang sama dengan parole. (2)Pada kalimat (8) kata bahasa bersifat hipotesis. (3)Dari keterangan di atas dapat disimpulkan bahwa pada kalimat (1), (2), dan (7) saja kata bahasa digunakan secara harfiah, sedangkan pada kalimat lain digunakan secara kias. Bahasa sebagai objek lingusitik adalah seperti yang digunakan pada kalimat (1) bahasa sebagai langue, kalimat (2) bahasa sebagai langage, dan kalimat (7) bahasa sebagai parole.
Pemakaian Kata Bahasa
- bahasa merupakan realitas sosial. Sebagai realitas sosial bahasa sangat terikat oleh collective mind yang merupakan perpaduan antara parole dan langue.
- Parole mengacu pada tindak ujar dalam situasi yang sesungguhnya oleh masing masing individu.
- Langue ialah sistem bahasa yang dipakai secara bersama-sama oleh masyarakat penuturnya.
- bahasa merupakan realitas sosial. Sebagai realitas sosial bahasa sangat terikat oleh
collective mind yang merupakan perpaduan antara parole dan langue.
- Parole mengacu pada tindak ujar dalam situasi yang sesungguhnya oleh masing masing individu.
- Langue ialah sistem bahasa yang dipakai secara bersama-sama oleh masyarakat penuturnya.
Pengertian Bahasa
- Bahasa adalah sistem dari pada lambang yang dipakai orang untuk melahirkan pikiran dan perasaan (Poerwadarminta, 1985: 75)
- Seperti yang dikemukakan Kridalaksana (1983 dan juga dalam Djoko Kentjono 1982) “ Bahasa adalah sistem
lambang bunyi yang arbitrer yang digunakan oleh para
anggota kelompok sosial untuk bekerjasama, berkomunikasi, dan mengidentifikasi diri”.
Metode Linguistik Modern
- metode linguistik komparatif
- metode linguistik deskriptif
- metode linguistik historis
- metode linguistik kontrastif
Metode Linguistik Komparatif
- Linguistik komparatif mengkaji sekelompok bahasa yang berasal dari satu rumpun bahasa
- Rumpun bahasa Indo-Eropa, Indo-
German, Semit (bahasa Arab, Ibrani, Aremea, dll) kecemerlangannya pada abad
19 pada abad 19
Metode Linguistik Deskriptif
- Linguistik deskriptif mengkaji satu bahasa atau
satu dialek secara ilmiah pada masa tertentu atau
tempat tertentu. - Ini berarti bahwa linguistik deskriptif mengkaji tataran satu bahasa.
- Kajian prosa Arab modern, jumlah khabariyah (kalimat berita) dalam Al-Qur'anul Karim
Metode Linguistik Historis
- Linguistik historis mengkaji perkembangan sebuah bahasa lewat beberapa masa atau dengan makna yang lebih akurat, ia mengkaji perubahan dalam sebuah bahasa sepanjang masapada abad 19
Metode Linguistik Kontrastif
- linguistik kontrastif tidak berurusan dengan perhatian historis; kajiannya mempunyai tujuan aplikatif dalam pengajaran bahasa.
- Misalnya, kajian kontrastif dapat dilakukan antara bahasa Arab dan bahasa Tigerinia - bahasa
Aritaria; keduanya termasuk bahasa bahasa Semit.
antara bahasa Arab dan bahasa Urdu; keduanya termasuk dua rumpun bahasa yang berbeda.bad 19
Cabang Linguistik: Fonologi
- Cabang/Bidang linguistik yang mempelajari, menganalisis dan membicarakan runtutan bunyi-bunyi bahasa
- Misalnya: bunyi vokal dan konsonan
Cabang Linguistik: Morfologi
- Cabang/Bidang linguistik yang mempelajari, menganalisis dan membicarakan bentuk kata dan perubahannya
- Misalnya: kata lihat dengan perubahannya dilihat, melihat, penglihatan....
Cabang Linguistik: Sintaksis
- Sintaksis merupakan cabang linguistik yang menyangkut susunan kata-kata di dalam kalimat atau bidang tataran linguistic yang secara tradisional disebut tata bahasa atau gramatika
- Misalnya: Saya membaca buku (SPO)
Cabang Linguistik: Semantik
- bidang ilmu bahasa yang membahas tentang makna • Misalnya: Saya membaca kamus.
Kamus adalah sejenis buku yang berisi
- daftar kata dengan keterangan tentang artinya.
Cabang Linguistik: Psikolinguistik ‑
- ilmu yang menguraikan proses proses psikologis yang terjadi apabila seseorang menghasilkan kalimat dan memahami kalimat yang didengarnya waktu berkomunikasi dan
bagaimana kemampuan berbahasa itu diperoleh
manusia (Simanjuntak, 1987: 1). - Aitchison (1984), membatasi psikolinguistik sebagai studi tentang bahasa dan pikiran
Cabang Linguistik: Sosiolinguistik
- cabang linguistik yang mengkaji hubungan antara bahasa dan masyarakat penuturnya.
- Ilmu ini merupakan kajian kontekstual terhadap variasi penggunaan bahasa masyarakat dalam sebuah komunikasi yang alami.
Aliran Linguistik
- Pandangan-pandangan/ teori tentang bahasa.
- Aliran-aliran: Strukturalis,
Transformasi, Praha, Glosematik, Firthian, Tagmemik.
Aliran Struktural
- Aliran ini lahir pada awal abad XX yaitu pada tahun 1916.
- aliran ini lahir bersamaan dengan lahirnya
buku ”Course de linguistique Generale” karya
Saussure yang juga merupakan pelopor aliran
ini. Ia dikenal sebaga Bapak Strukturalisme dan sekaligus Bapak Linguistik Modern
Ciri Aliran Struktural
- Bahasa adalah ujaran • Berbahasa adalah proses rangsang-tanggap.
(behaviorisme)
- Bahasa adalah sistem tanda yang arbitrer dan konvensional
- Bahasa merupakan kebiasaan
- Analisis bahasa dimulai dari morfologi
Aliran Transformasi
- Aliran ini muncul menentang aliran strukturalis yang menyatakan bahwa bahasa merupakan kebiasaan. Pelopor aliran ini adalah N. Chomsky dengan karyanya “Syntactic Structure”(1957)
Ciri Aliran Transformasi
- Faham mentalistik (kejiwaan)
- Bahasa merupakan innate
- Ada lapis dalam dan luar
- Ada kompetensi dan performansi
- Penerapan Kaidah bahasa yang kreatif
Aliran Praha
- Dengan tokohnya Vilem Mathesius, Nikolai ỷ
S. Trubetsko , Roman Jakobson, dan Morris
Halle, membedakan fonologi (mempelajari bunyi dalam suatu sistem) dan fonetik (mempelajari bunyi itu sendiri). Struktur bunyi dijelaskan dengan kontras atauoposisi. contoh : baku X paku, tepas X tebas.
Aliran Glosematik
- Aliran ini lahir di Denmark, dengan tokohnya Louis Hjemslev. Hjemslev menganggap bahasa mengandung segi ekspresi (Signifiant) dan segi isi(signifie). Masing-masing segi mengandung forma
dan substansi : forma ekspresi, substansi
ekspresi, forma isi, dan substansi isi.
Aliran Firthian
- Dengan tokohnya Joh R. Firth (London,
1890-1960). Dikenal dengan teori fonolog prosodi, yaitu cara menentukan arti pada tataran fonetis
Aliran Tagmemik
- Kneth L. Pike. Yang dimaksud tagmem adalah korelasi antara fungsi gramatikal (slot) dengan kelompok bentuk kata yang dapat dipertukarkan untuk mengisi slot tersebut.
Materi Pokok Perkuliahan
1. Pengertian Linguistik, manfaat dan objek kajiannya
2. Metode Linguistik Modern: Linguistik Historis
3. Metode Linguistik Modern: Linguistik Komparatif
4. Metode Linguistik Modern: Linguistik Deskriptif
5. Metode Linguistik Modern: Linguistik Kontrastif
6. Fonetik
7. Morfologi
8. Sintaksis
9. Semantik
10. Psikolinguistik
11. Sosiolinguistik
12. Aliran Linguistik Strukturalis
13. Aliran Linguistik Transformasi Generatif Grammar (TGG) dan Aliran Tagmemik
Deskripsi Mata Kuliah
- Mata kuliah dengan bobot 2 sks ini diberikan kepada mahasiswa sebagai penanaman pemahaman, pengetahuan, dan pengenalan awal terhadap studi bahasa secara ilmiah (linguistik).
- Dalam perkuliahan ini akan ini dibahas materi inti tentang
1. Pengertian ilmu bahasa (linguistik), manfaatnya, dan obyeknya;
2. Metodologi yang biasa dipakai dalam kajian dan penelitian bahasa;
3. Cabang-cabang linguistik;
4. Beberapa aliran dalam linguistik, sehingga kelak dapat
dipraktekkan dalam kegiatan belajar mengajar bahasa Arab di
lembaga-lembaga pendidikan di IndonesiaStandar Kompetensi
Dengan mempelajari hakekat dan fungsi bahasa, metode-metode kajian bahasa, obyek kajian bahasa dan beberapa aliran dalam linguistik
mahasiswa mampu menerapkannya dalam proses
belajar mengajar bahasa Arab.Kompetensi Dasar:
- menjelaskan pengertian linguistik, manfaat, dan obyek kajiannya.
- menjelaskan beberapa metode linguistik dalam kajian bahasa.
- Membedakan perbedaan pendekatan metode-metode linguistik
- menjelaskan cabang-cabang linguistik dan obyek kajiannya.
- menyebutkan aliran-aliran dalam linguistik dan bagaimana memanfaatkan teori-teori aliran tersebut dalam pengajaran bahasa Arab
Indikator:
Setelah menyelesaikan seluruh materi perkuliahan diharapkan mahasiswa memiliki kemampuan:
- menjelaskan pengertian linguistik, manfaat, dan obyek kajiannya.
- membedakan antara kajian linguistik dengan kajian kaidah bahasa - menjelaskan beberapa metode linguistik.
- membedakan obyek suatu metode dalam linguistik dengan metode linguistik lainya.
- menjelaskan kajian cabang-cabang linguistik.
- menjelaskan aliran-aliran dalam linguistik modern.
- memanfaatkan teori-teori aliran tersebut dalam pengajaran bahasa Arab di Indonesia.
Materi Pokok Perkuliahan
1. Pengertian Linguistik, manfaat dan objek kajiannya
2. Metode Linguistik Modern: Linguistik Historis
3. Metode Linguistik Modern: Linguistik Komparatif
4. Metode Linguistik Modern: Linguistik Deskriptif
5. Metode Linguistik Modern: Linguistik Kontrastif
6. Fonetik
7. Morfologi
8. Sintaksis
9. Semantik
10. Psikolinguistik
11. Sosiolinguistik
12. Aliran Linguistik Strukturalis
13. Aliran Linguistik Transformasi Generatif Grammar (TGG) dan Aliran Tagmemik
Pendekatan Pembelajaran
1. Mahasiswa dibagi ke dalam kelompok-kelompok sesuai dengan jumlah sub pokok bahasan yang akan didiskusikan,
2. Sedangkan Metode yang digunakan adalah Metode Diskusi dengan Media contoh-contoh, peragaan, tayangan in focus dll.
Tugas Mahasiswa
- Membuat Makalah Perkuliahan secara berkelompok (12 kelompok)
- Makalah berisi tentang: Pendahuluan, Pembahasan (disertai contoh dan hasil kajian), Penutup, Daftar Pustaka, Penjelasan kata-kata sukar.
- Daftar Pustaka minimal terdiri dari 4 buah buku (2 berbahasa asing, 2 lagi berbahasa Indonesia), plus Jurnal Bahasa atau hasil penelitian.
- Seluruh Makalah diserahkan paling lambat minggu terakhir bulan September (dibukukan)
Peraturan Perkuliahan
- Kehadiran minimal 75%
- Keterlambatan hadir lebih dari 15 menit tidak dianggap masuk/hadir
- Tidak diperkenankan memakai pakaian
ketat, transparan, kaos, jaket, dan sandal.
• Selama perkuliahan hp harus dinonaktifkan/
dimatikan.
Daftar Pustaka باوتلا دبع تاضمر : ةغللا ملع ىلإ لخدملا -
1 ىزاجح ىمهف دومحم : ةغللا ملع ىلإ لخدملا -
2 رمع راتخم دمحأ ةمجرت ىاب ويرام : ةغللا ملع سسأ - 3 ليلخ ىملح ةمجرت لاتسيرك ديفاد : ةغللا ملعب فيرعتلا - 4 . ناسح مامت : ةغللا ىف ثحبلا جهانم - 5 : اهنم ةغللا ملع ىف ةيزيلجإناا ةيسيإادإنا بتكلا - 6 Daftar Pustaka Pustaka
• Moch. Syarif Hidayatullah, Cakrawala
Linguistik Arab.
Alkitabah. (08176046106) Penilaian Penilaian diperoleh dari aspek-aspek:
1. Keaktifan dan kehadiran : 30 %
2. Ujian Tengah Semester (UTS) : 30 %
3. Ujian Akhir Semester (UAS) : 40 % Jumlah : 100 %
BIODATA
- Nama : Ahmad Royani, S.Ag., M.Hum
- Alamat : Vila Pamulang Sawangan Dpk • Telp.
: 7491804/ 08129926316