ANALISIS TUJUAN MATA PELAJARAN

  ANALISIS TUJUAN MATA PELAJARAN Mata Pelajaran : Kimia Tujuan

Ranah Kompetensi

Substansi Materi

  Implementasi dalam PBM (Hubungan dg KD)

C A P

  1. Membentuk sikap positif terhadap kimia dengan menyadari keteraturan dan keindahan alam serta mengagungkan kebesaran Tuhan Yang Maha Esa

  2. Memupuk sikap ilmiah yaitu jujur, objektif, terbuka, ulet, kritis, dan dapat bekerjasama dengan orang lain

  V V

v

v v

  V sikap positif terhadap kimia dengan menyadari keteraturan dan keindahan alam serta mengagungkan kebesaran Tuhan Yang Maha Esa sikap ilmiah yaitu jujur, objektif, terbuka, ulet, kritis, dan dapat bekerjasama dengan orang lain

  KD 1.2 (kelas X) 2.2 (kelas X) 3.1 (kelas XI) 4.1 (kelas XI) 1.1 (kelas XII) 2.2 (kelas XII) 3.2 (kelas XII) 3.4 (kelas XII) KD 2.2 (kelas X) 2.3 (kelas X) 2.1 (kelas XI) 2.3 (kelas XI) 3.1 (kelas XI) 3.5 (kelas XI) 3.7 (kelas XI) V

  3. Memperoleh pengalaman dalam menerapkan v v pengalaman dalam metode ilmiah melalui percobaan atau menerapkan metode KD 3.1 (kelas X) eksperimen, dimana peserta didik melakukan ilmiah melalui percobaan

  4.1 s/d 4.7 (kelas XI) pengujian hipotesis dengan merancang atau eksperimen, dimana percobaan melalui pemasangan instrumen, peserta didik melakukan 4.8 s/d 4.9 (kelas XI) pengambilan, pengolahan dan penafsiran pengujian hipotesis data, serta menyampaikan hasil percobaan dengan merancang secara lisan dan tertulis percobaan melalui pemasangan instrumen, pengambilan, pengolahan dan penafsiran data, serta menyampaikan hasil percobaan secara lisan dan tertulis KD 3.2 (kelas X)

  4. Meningkatkan kesadaran tentang terapan

  V V kesadaran tentang

  

V

2.1 (kelas XII) kimia yang dapat bermanfaat dan juga terapan kimia yang dapat merugikan bagi individu, masyarakat, dan

  2.2 (kelas XII) bermanfaat dan juga lingkungan serta menyadari pentingnya merugikan bagi individu, mengelola dan melestarikan lingkungan masyarakat, dan demi kesejahteraan masyarakat lingkungan serta menyadari pentingnya mengelola dan melestarikan lingkungan demi kesejahteraan KD 4.1 s/d 4.4(kelas XII) masyarakat konsep,prinsip, hukum,

  5. Memahami konsep,prinsip, hukum, dan teori V dan teori kimia serta

  V V kimia serta saling keterkaitannya dan saling keterkaitannya dan penerapannya untuk menyelesaikan masalah penerapannya untuk dalam kehidupan sehari-hari dan teknologi. menyelesaikan masalah dalam kehidupan sehari- hari dan teknologi Mengetahui

  Palembang, 12 Juli 2010 Kepala SMA Negeri 5 Palembang Guru Mata Pelajaran Drs. Agus Budiyanto, MM

  1. Ernida yasin NIP 19610801 199009 1 001

  2. Dra. Hj. Agustina

  3. Mirda Silvia, S.Pd

  4. Helmidiana, S.Pd

   ANALISIS / PEMETAAN SK-KD Mata Pelajaran : Kimia Kelas : X Standar

  Kompetensi Kompetensi Dasar Tingkatan Ranah KD Indikator Pencapaian Tingkatan Ranah IPK Materi Pokok Ruang Lingkup Alokasi Waktu 1 2 3 4 5 6

  1. Memahami struktur atom, sifat-sifat periodik unsur, dan ikatan kimia

  1.1. Memahami struktur atom berdasarkan teori atom Bohr, sifat-sifat unsur, massa atom relatif, dan sifat- sifat periodik unsur dalam tabel periodik serta menyadari keteraturannya, melalui pemahaman konfigurasi elektron

  1.2. Membandingkan proses pembentukan ikatan ion, ikatan kovalen, ikatan koordinasi, dan

  C4 C4  Membandingkan perkembangan tabel periodik unsur untuk mengidentifikasi kelebihan dan kekurangannya.

   Menjelaskan dasar pengelom-pokan unsur-unsur.  Menentukan partikel dasar (proton, elektron dan netron)  Menentukan konfigurasi elektron dan elektron valensi  Menentukan massa atom relatif berdasarkan tabel periodik  Mengklasifikasikan unsur ke dalam isotop, isobar dan isoton  Mengklasifikasikan unsur ke dalam logam, non logam dan metaloid.

   Menganalisis tabel, grafik untuk menentukan keteraturan jari-jari atom, energi ionisasi, affinitas elektron dan keelektronegatifan  Menjelaskan perkembangan teori atom untuk menunjukkan kelemahan dan kelebihan masing- masing teori atom berdasarkan fakta eksperimen.

   Menjelaskan kecenderungan suatu unsur untuk mencapai kestabilannya.  Menggambarkan susunan elektron valensi atom gas mulia (duplet dan okted) dan elektron valensi bukan C2 C2 C2 C3 C3

  C3 C2 C4 C2 C2 C2 C3 C3 Struktur Atom dan Sistem Periodik Ikatan Kimia

  V V 20 x 45” 16 x 45”

  Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Tingkatan Ranah KD Indikator Pencapaian Tingkatan Ranah IPK Materi Pokok Ruang Lingkup Alokasi Waktu 1 2 3 4 5 6

  2. Memahami hukum- hukum dasar kimia dan penerapan nya dalam perhitunga n kimia (stoikiomet ri) serta hubungannya dengan sifat fisika senyawa yang terbentuk

  2.1.Mendeskripsika n tata nama senyawa anorganik dan organik sederhana serta persamaan reaksinya.

  2.2. Membuktikan dan mengkomunikasikan

  C4 gas mulia (struktur Lewis).

   Menjelaskan proses terbentuknya ikatan ion.  Menjelaskan proses terbentuknya ikatan kovalen tunggal, rangkap dua, dan rangkap tiga  Menjelaskan proses terbentuknya ikatan koordinasi pada beberapa senyawa.

   Menyelidiki kepolaran beberapa senyawa dan hubungannya dengan keelektronegatifan melalui percobaan.  Mendeskripsikan proses pembentukan ikatan logam dan hubungannya dengan sifat fisik logam.  Menghubungkan sifat fisis materi dengan jenis ikatannya.

   Menuliskan nama senyawa biner  Menuliskan nama senyawa poliatomik

   Menuliskan nama senyawa organik sederhana

   Menyetarakan reaksi sederhana dengan diberikan nama-nama zat yang terlibat dalam reaksi atau sebaliknya

   Membuktikan Hukum Lavoisier melalui percobaan

  C3 C4 C3 C4 C3 C3 C3 C4 Tata Nama Senyawa

  14 x 45 ”

  Alokasi Ruang Lingkup Standar Tingkatan Tingkatan Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Materi Pokok Waktu Kompetensi Ranah KD

  Ranah IPK 1 2 3 4 5 6

  Membuktikan hukum Proust melalui percobaan

   berlakunya hukum- Menganalisis senyawa untuk membuktikan berlakunya 

  C5 C4 Hukum Dasar Kimia 20 x 45”

  C4

  hukum dasar kimia hukum kelipatan perbandingan (hukum Dalton) C5 melalui percobaan

  Menggunakan data percobaan untuk membuktikan hukum  C4 serta menerapkan perbandingan volum (hukum Gay Lussac). konsep mol dalam

   Menggunakan data percobaan untuk membuktikan hukum C4 menyelesaikan hukum Avogadro perhitungan kimia.

  Mengkonversikan jumlah mol dengan jumlah partikel,  C5 massa, dan volum zat.

  Menentukan rumus empiris dan rumus molekul  C4

  Menentukan rumus air kristal

    Menentukan kadar zat dalam suatu senyawa.

  C4 Menentukan pereaksi pembatas dalam suatu reaksi

   C4  Menentukan banyak zat pereaksi atau hasil reaks

  C4

3.1 Mengidentifikasi

3. Memahami

   Mengidentifikasi sifat-sifat larutan elektrolit dan non C4, P2

  sifat larutan non- C5

  Larutan elektrolit V 6 x 45” sifat-sifat

  elektrolit melalui percobaan

  elektrolit dan dan nonelektrolit larutan non-

   Mengelompokkan larutan ke dalam larutan elektrolit dan C4

  elektrolit

  non elektrolit berdasarkan sifat hantaran listriknya

  elektrolit dan berdasarkan data

  Menjelaskan penyebab kemampuan larutan elektrolit

  elektrolit, serta

   C2 hasil percobaan. menghantarkan arus listrik

  reaksi

  Mendeskripsikan bahwa larutan elektrolit dapat berupa  C5

  oksidasi- senyawa ion dan senyawa kovalen polar. redukasi

  3.2. Menjelaskan perkembangan Membedakan konsep oksidasi reduksi ditinjau dari

   C2

  C1 Reaksi Reduksi V 10 x 45”

  konsep reaksi penggabungan dan pelepasan oksigen, pelepasan dan

  Oksidasi

  oksidasi- reduksi penerimaan elektron, serta peningkatan dan penurunan dan hubungannya bilangan oksidasi. dengan tata nama

  Menentukan bilangan oksidasi atom unsur dalam

   C3 senyawa serta senyawa atau ion. penerapannya.

  Menentukan oksidator dan reduktor dalam reaksi redoks

   C3 Memberi nama senyawa menurut IUPAC 

  C4 Mendeskripsikan konsep larutan elektrolit dan konsep 

  C3 redoks dalam memecahkan masalah lingkungan

  Alokasi Ruang Lingkup Standar Tingkatan Tingkatan Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Materi Pokok Waktu Kompetensi Ranah KD

  Ranah IPK 1 2 3 4 5 6

  4.1 Mendeskripsikan  Mengidentifikasi unsur C, H, dan O dalam senyawa C4

4. Memahami

  kekhasan atom karbon melalui percobaan.

  sifat-sifat C4 Hidrokarbon dan V 48 x 45”

  karbon dalam C4  Mendeskripsikan kekhasan atom karbon dalam senyawa

  senyawa minyak Bumi

  membentuk karbon senyawa

  organik atas

  C2  Membedakan atom C primer, sekunder, tertier dan hidrokarbon

  dasar gugus

  kuarterner

  fungsi dan senyawa

4.2 Menggolongkan makromolekul.

   Mengelompokkan senyawa hidrokarbon berdasarkan C2 senyawa kejenuhan ikatan hidrokarbon  Memberi nama senyawa alkana, alkena dan alkuna. C4

  C2

  berdasarkan Menyimpulkan hubungan titik didih senyawa hidrokarbon C4

   strukturnya dan dengan massa molekul relatifnya dan strukturnya. hubungannya

  Menentukan isomer struktur (kerangka, posisi, fungsi) C5

   dengan sifat atau isomer geometri (cis, trans) senyawa.

  Menuliskan reaksi sederhana pada senyawa alkana, C4

   alkena, dan alkuna (reaksi oksidasi, reaksi adisi, reaksi substitusi, dan reaksi eliminasi)

  4.3 Menjelaskan  Mendeskripsikan proses pembentukan minyak bumi dan C2 proses gas alam. pembentukan dan C4

   Menjelaskan komponen-komponen utama penyusun C2 teknik pemisahan minyak bumi. fraksi-fraksi

   Menafsirkan bagan penyulingan bertingkat untuk C4 minyak bumi serta menjelaskan dasar dan teknik pemisahan fraksi-fraksi kegunaannya minyak bumi. Membedakan kualitas bensin berdasarkan bilangan C2

   oktannya. Menganalisis dampak pembakaran bahan bakar terhadap C4

   lingkungan. Mendeskripsikan kegunaan dan komposisi senyawa C3

   hidrokarbon dalam bidang pangan Mendeskripsikan kegunaan dan komposisi senyawa C3

   hidrokarbon dalam bidang sandang dan papan. Mendeskripsikan kegunaan dan komposisi senyawa C3

   hidrokarbon dalam bidang seni dan estetika.

  Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Tingkatan Ranah KD Indikator Pencapaian Tingkatan Ranah IPK Materi Pokok Ruang Lingkup Alokasi Waktu 1 2 3 4 5 6

  Mengetahui Palembang, 12 Juli 2010 Kepala SMA Negeri 5 Palembang Guru Mata Pelajaran Drs. Agus Budiyanto, MM

  1. Dra. Hj. Agustina NIP 19610801 199009 1 001 NIP. 196008081987012001

  2. Helmidiana, S.Pd NIP. 197302112006042006

ANALISIS / PEMETAAN SK-KD

  Mata Pelajaran : Kimia Kelas : XI IA Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Tingkatan Ranah KD Indikator Pencapaian Tingkatan Ranah IPK Materi Pokok Ruang Lingkup Alokasi Waktu 1 2 3 4 5 6

  1. Memahami struktur atom untuk meramalka n sifat- sifat

  1.1 Menjelaskan teori atom Bohr dan mekanika kuantum untuk menuliskan konfigurasi elektron dan

  C4

   Menjelaskan teori atom mekanika kuantum.  Menentukan bilangan kuantum (kemungkinan elektron berada)  Menggambarkan bentuk-bentuk orbital.

   Menjelaskan kulit dan sub kulit serta hubungannya dengan bilangan kuantum.

   Menggunakan prinsip aufbau, aturan Hund dan azas larangan Pauli untuk menuliskan konfigurasi elektron dan

  C3 C2 C3 C2

   Teori atom Bohr dan mekanik kuantum.  Bilangan kuantum dan bentuk orbital.  Konfigurasi elektron

  (prinsip aufbau, aturan Hund dan

  √ 10 x 45’

  Alokasi Ruang Lingkup Standar Tingkatan Tingkatan Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Materi Pokok Waktu Kompetensi Ranah KD

  Ranah IPK 1 2 3 4 5 6 diagram orbital.

  larangan Pauli) dan serta menentukan

  unsur,

   Menghubungkan konfigurasi elektron suatu unsur dengan hubungannya letak unsur dalam

  struktur

  letaknya dalam sistem periodik dengan sistem tabel periodik.

  molekul, periodik. dan sifat sifat

  Menentukan bentuk molekul berdasarkan teori pasangan  Bentuk molekul

  C4

   C4 2 x 45’ √

1.2. Menjelaskan teori senyawa.

  elektron. jumlah pasangan

  Menentukan bentuk molekul berdasarkan teori hibridisasi. 

  C3

  elektron di sekitar inti atom dan teori hibridisasi untuk meramalkan bentuk molekul.

  1.3. Menjelaskan Menjelaskan perbedaan sifat fisik (titik didih, titik beku) Gaya antar molekul  

  C4 C3

  2 x 45’ √

  interaksi antar berdasarkan perbedaan gaya antar molekul (gaya Van molekul (gaya Der Waals, gaya london, dan ikatan hidrogen) antar molekul) dengan sifatnya.

   Menjelaskan hukum/azas kekekalan energi  Hukum kekekalan

  C2 C2

  4 x 45’ √

  2.1. Mendeskripsikan

2. Memahami

   Membedakan sistem dan lingkungan energi

  C2

  perubahan entalpi

  perubahan

  Membedakan reaksi yang melepaskan kalor (eksoterm)   Sistem dan

  C2

  suatu reaksi,

  energi

  dengan reaksi yang menerima kalor (endoterm) melalui lingkungan reaksi eksoterm,

  dalam

  percobaan Reaksi eksoterm  dan reaksi dan endoterm

  reaksi endoterm. kimia dan

  C3

    Menjelaskan macam-macam perubahan entalpi. Perubahan entalpi

2.2 Menentukan H

  cara C3  Menghitung harga ∆H reaksi melalui percobaan.

  reaksi

  pengukura C3  Menghitung harga ∆H reaksi dengan menggunakan:

  berdasarkan

  nnya

   f )

  12 x 45’

  percobaan, data entalpi pembentukkan standar (∆H hukum Hess, data  diagram siklus energi ikatan perubahan entalpi  pembentukan standar, dan data

  Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Tingkatan Ranah KD Indikator Pencapaian Tingkatan Ranah IPK Materi Pokok Ruang Lingkup Alokasi Waktu 1 2 3 4 5 6

   Menjelaskan peranan katalis dalam makhluk hidup dan industri.

   Kesetimbangan dinamiS  Faktor-faktor yang mempengaruhi arah pergeseran kesetimbangan.

  C2 C2 C2 C3 C5

   Meramalkan arah pergeseran kesetimbangan dengan menggunakan azas Le Chatelier  Menganalisis pengaruh perubahan suhu, konsentrasi, tekanan, dan volum pada pergeseran kesetimbangan melalui percobaan

   Menjelaskan kesetimbangan homogen dan heterogen.  Menjelaskan tetapan kesetimbangan.

  C4  Menjelaskan kesetimbangan dinamis.

  3.3. Menjelaskan kesetimbangan dan faktor-faktor yang mempengaruhi pergeseran arah kesetimbangan dengan melakukan percobaan.

  √ 10 x 45’

   Orde reaksi  Peranan katalis dalam makhluk hidup dan industri. pada pergeseran kesetimbangan melalui percobaan

   Teori tumbukan

  C2 C3 C3 C4 C2

   Membedakan diagram energi potensial dari reaksi kimia dengan menggunakan katalisator dan yang tidak menggunakan katalisator.  Menjelaskan pengertian, peranan katalisator dan energi pengaktifan dengan menggunakan diagram.  Menentukan orde dan waktu reaksi.

  3. Memahami kinetika reaksi, kesetimbang an kimia, dan faktor- faktor yang mempengaru hinya, serta penerapanny a dalam sehari-hari dan industri.

  C3  Menjelaskan pengaruh konsentrasi, luas permukaan bidang sentuh, dan suhu terhadap laju reaksi berdasarkan teori tumbukan.

  3.2. Memahami teori tumbukan (tabrakan) untuk menjelaskan faktor-faktor penentu laju dan orde reaksi serta terapannya dalam kehidupan sehari- hari.

  √ 4 x 45’

   Konsentrasi larutan (Kemolaran)  Faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi

  C2 C2 C2

   Menafsirkan grafik dari data percobaan tentang faktor- faktor yang mempengaruhi laju reaksi.

  (konsentrasi, luas permukaan , suhu, dan katalis) melalui percobaan.

   Menghitung konsentrasi larutan (molaritas larutan).  Menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi

  C5

  3.1 Mendeskripsikan pengertian laju reaksi dengan melakukan percobaan tentang faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi.

  √ 4 x 45’

  Alokasi Ruang Lingkup Standar Tingkatan Tingkatan Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Materi Pokok Waktu Kompetensi Ranah KD

  Ranah IPK 1 2 3 4 5 6

  Menafsirkan data percobaan mengenai konsentrasi Hubungan  

  C4 C4

  12 x 45’ √

  3.4. Menentukan pereaksi dan hasil reaksi pada keadaan setimbang untuk kuantitatif antara hubungan menentukan derajat disosiasi dan tetapan kesetimbangan pereaksi dari reaksi

  C4

  kuantitatif antara Menghitung harga Kc berdasarkan konsentrasi zat dalam kesetimbangan  pereaksi dengan kesetimbangan hasil reaksi dari Menghitung harga Kp berdasarkan tekanan parsial gas  suatu reaksi

  C4

  pereaksi dan hasil reaksi pada keadaan setimbang kesetimbangan. Menghitung harga Kc berdasarkan Kp atau sebaliknya. 

  C4

    

  2 x 45’ √

  3.5. Menjelaskan bahan kimia di industri yang didasarkan pada reaksi industri prinsip kesetimbangan melalui diskusi. kesetimbangan dalam kehidupan sehari-hari dan industri

   C4 Teori Asam Basa

   4.1 Mendeskripsikan sifat-sifat larutan Arrhenius

   Memahami Menjelaskan pengertian asam dan basa menurut 4.

  20 x 45’ √

  C2

  teori-teori asam asam-basa, Menjelaskan pengertian asam dan basa menurut Bronsted 

  C2

  basa dengan metode dan Lowry menentukan sifat

  C3

  pengukuran, Menuliskan persamaan reaksi asam dan basa menurut  larutan dan

  C2 dan terapannya.

  Bronsted dan Lowry dan menunjukkan pasangan asam menghitung pH dan basa konjugasinya larutan. Menjelaskan pengertian asam dan basa menurut Lewis 

   Mengidentifikasi sifat larutan asam dan basa dengan Sifat larutan asam 

  C4

  berbagai indikator dan basa.

   Memperkirakan pH suatu larutan elektrolit yang tidak Derajat Keasaman 

  C3

  dikenal berdasarkan hasil pengamatan trayek perubahan (pH) warna berbagai indikator asam dan basa.  Derajat ionisasi dan Menjelaskan pengertian kekuatan asam dan tetapan asam dan

   C3

  menyimpulkan hasil pengukuran pH dari beberapa larutan tetapan basa asam dan basa yang konsentrasinya sama Aplikasi konsep pH

   C3

   Menghubungkan kekuatan asam atau basa dengan dalam dalam

  Alokasi Ruang Lingkup Standar Tingkatan Tingkatan Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Materi Pokok Waktu Kompetensi Ranah KD

  Ranah IPK 1 2 3 4 5 6

  tetapan basa (Kb)  Menghitung pH larutan asam atau basa yang diketahi

  C3 konsentrasinya.

  Menjelaskan penggunaan konsep pH dalam lingkungan.  Menentukan konsentrasi asam atau basa dengan titrasi  C4

  Stoikiometri larutan

  C3 8 x 45’ √

  4.2 Menghitung Menentukan kadar zat melalui titrasi. Titrasi asam dan

   

  C4

  banyaknya Menentukan indikator yang tepat digunakan untuk titrasi basa 

  C4

  pereaksi dan hasil asam dan basa reaksi dalam

   Menentukan kadar zat dari data hasil titrasi larutan elektrolit

  C4  Membuat grafik titrasi dari data hasil percobaan.

  dari hasil titrasi

  C4 asam basa.

   C4 Menganalisis larutan penyangga dan bukan penyangga  Larutan penyangga

  C4 10 x 45’ √

  4.3 Mendeskripsikan melalui percobaan. pH larutan

   sifat larutan Menghitung pH atau pOH larutan penyangga  penyangga

  C4

  penyangga dan Menghitung pH larutan penyangga dengan penambahan Fungsi larutan

    peranan larutan

  C4

  sedikit asam atau sedikit basa atau dengan pengenceran penyangga penyangga dalam  Menjelaskan fungsi larutan penyangga dalam tubuh tubuh makhluk

  C2

  makhluk hidup hidup.

    C4 Menentukan ciri-ciri beberapa jenis garam yang dapat Hidrolisis garam

  C2 8 x 45’ √

  4.4 Menentukan jenis terhidrolisis dalam air melalui percobaan Sifat garam yang

   garam yang Menentukan sifat garam yang terhidrolisis dari persamaan  terhidrolisis

  C2

  mengalami reaksi ionisasi pH larutan garam

   hidrolisis dalam air  Menghitung pH larutan garam yang terhidrolisis yang terhidrolisis dan pH larutan

  C4

  garam tersebut C4 Menganalisis grafik hasil titrasi asam kuat dan basa kuat, Grafik titrasi asam

   4.5 Menggunakan asam kuat dan basa lemah, asam lemah dan basa kuat dan basa kurva perubahan untuk menjelaskan larutan penyangga dan hidrolisis. harga pH pada titrasi asam basa untuk menjelaskan larutan penyangga dan hidrolisis

  C3 10 x 45’

   √

  Alokasi Ruang Lingkup Standar Tingkatan Tingkatan Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Materi Pokok Waktu Kompetensi Ranah KD

  Ranah IPK 1 2 3 4 5 6

  C4 Menjelaskan kesetimbangan dalam larutan jenuh atau Kelarutan dan Hasil

   

  C2 4 x 45’

  √

  4.6Memprediksi larutan garam yang sukar larut Kali Kelarutan terbentuknya

  Menghubungkan tetapan hasilkali kelarutan dengan

   C3

  endapan dari tingkat kelarutan atau pengendapannya suatu reaksi

  Menuliskan ungkapan berbagai Ksp elektrolit yang sukar

   berdasarkan

  C3

  larut dalam air prinsip kelarutan Menghitung kelarutan suatu elektrolit yang sukar larut

   dan hasil kali

  C3

  berdasarkan data harga Ksp atau sebaliknya kelarutan. Menjelaskan pengaruh penambahan ion senama dalam

   C4

  larutan Menentukan pH larutan dari harga Ksp-nya

  C4 

   Memperkirakan terbentuknya endapan berdasarkan harga

  C4

  Ksp C2 Menjelaskan proses pembuatan koloid melalui percobaan. C2

    Pembuatan koloid 4 x 45’

  √

  5.1. Membuat

  5 .Menjelaskan

  (cara kondensasi, berbagai sistem

  sistem dan

  dispersi, peptisasi) koloid dengan

  sifat koloid

  bahan-bahan

  serta

  yang ada di

  penerapanny sekitarnya. a dalam kehidupan

  C3 Mengklasifikasikan suspensi kasar, larutan sejati dan C4 Sistem koloid  

  6 x 45’ sehari-hari. √

  5.2. Mengelompokkan koloid berdasarkan data hasil pengamatan (effek Tyndall, sifat-sifat koloid homogen/heterogen, dan penyaringan) C2 dan penerapannya

  Mengelompokkan jenis koloid berdasarkan fase  dalam kehidupan terdispersi dan fase pendispersi sehari-hari

    Mendeskripsikan sifat-sifat koloid (effek Tyndall, gerak C2 Sifat koloid Brown, dialisis, elektroforesis, emulsi, koagulasi)

   Menjelaskan koloid liofob dan liofil C2  Mendeskripsikan peranan koloid di industri o Peranan koloid kosmetik, makanan, dan farmasi C5 dalam kehidupan

  Mengetahui Palembang, 10 Juli 2010 Kepala SMA Negeri 5 Palembang Guru Mata Pelajaran

  Drs. Agus Budiyanto, MM Mirda Silvia, S.Pd NIP 19610801 199009 1 001 NIP 19700502 199412 2 001

  

ANALISIS / PEMETAAN SK-KD

Mata Pelajaran : Kimia Kelas : XII

  Alokasi Ruang Lingkup Standar Tingkatan Tingkatan Waktu Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Materi Pokok Kompetensi Ranah KD

  Ranah IPK 1 2 3 4 5 6

   Menghitung konsentrasi suatu larutan (kemolalan dan C2 1.

  Menjelaskan C4 Sifat Koligatif v 20 x 45”

  1.1 Menjelaskan fraksi mol)

  sifat- sifat Larutan

  penurunan  Menjelaskan pengertian sifat koligatif larutan non C1

  koligatif

  tekanan uap, elektrolit (hukum Roulth) dan larutan elektrolit

  larutan non- kenaikan titik

  Menjelaskan pengaruh zat terlarut yang sukar menguap  C2

  elektrolit dan didih, penurunan

  terhadap tekanan uap pelarut titik beku larutan,

  elektrolit

  Menghitung tekanan uap larutan berdasarkan data  C3 dan tekanan percobaan osmosis termasuk

  C2  Mengamati penurunan titik beku suatu zat cair akibat sifat koligatif penambahan zat terlarut melalui percobaan larutan Menghitung penurunan titik beku larutan elektrolit dan C3  non elektrolit berdasarkan data percobaan

   Mengamati kenaikan titik didih suatu zat cair akibat C3 penambahan zat terlarut melalui percobaan  Menghitung kenaikan titik didih larutan elektrolit dan non C4 elektrolit berdasarkan data percobaan  Menganalisis diagram PT untuk menafsirkan penurunan C4 tekanan uap, penurunan titik beku dan kenaikan titik didih larutan Menjelaskan pengertian osmosis dan tekanan osmosis C3

   serta terapannya Menghitung tekanan osmosis larutan elektrolit dan non C3

   elektrolit

  1.2 Membandingkan Menganalisis data percobaan untuk membandingkan sifat C4

   C4 antara sifat

  Alokasi Ruang Lingkup Standar Tingkatan Tingkatan Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Materi Pokok Waktu Kompetensi Ranah KD

  Ranah IPK 1 2 3 4 5 6

  koligatif larutan non elektrolit dengan sifat koligatif larutan elektrolit yang konsentrasinya sama berdasarkan data percobaan

   2.1 Menerapkan (ion elektron)

  Menyetarakan reaksi redoks dengan cara setengah reaksi C3

  Sel Elektrokimia V 24 x 45”

  2. Menerapkan

  C3

  konsep reaksi oksidasi- Menyetarakan reaksi redoks dengan cara perubahan 

  C3 konsep reaksi reduksi dalam sistem bilangan oksidasi (PBO) oksidasi-reduksi elektrokimia yang

  C3  Menyimpulkan ciri-ciri reaksi redoks yang berlangsung dan melibatkan energi secara spontan melalui percobaan elektrokimia listrik dan

  Menggambarkan susunan sel Volta atau sel Galvani dan  C2 dalam teknologi kegunaannya dalam menjelaskan fungsi tiap bagiannya dan kehidupan mencegah korosi dan

  Menjelaskan bagaimana energi listrik dihasilkan dari  C3 sehari-hari dalam industri reaksi redoks dalam sel Volta

   Menuliskan lambang sel dan reaksi-reaksi yang terjadi C2 pada sel Volta Menghitung potensial sel berdasarkan data potensial  C3 standar

  Menjelaskan prinsip kerja sel Volta yang banyak  C2 digunakan dalam kehidupan (baterai, aki dll)

  Mengamati reaksi yang terjadi di anoda dan katoda pada C2

   2.2 Menjelaskan

  C2 Elektrolisis

  V

  reaksi elektrolisis melalui percobaan reaksi oksidasi- Menuliskan reaksi yang terjadi di anoda dan katoda pada C3

   reduksi dalam sel larutan atau cairan dengan elektroda aktif ataupun elektrolisis elektroda inert Menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya  C2 korosi melalui percobaan

  Menjelaskan beberapa cara untuk mencegah terjadinya C2  korosi

  Alokasi Ruang Lingkup Standar Tingkatan Tingkatan Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Materi Pokok Waktu Kompetensi Ranah KD

  Ranah IPK 1 2 3 4 5 6

  Menerapkan konsep hukum Faraday dalam perhitungan  C3 sel elektrolisis

  2.3 Menerapkan

  C3 Hukum Faraday

  hukum Faraday  Menuliskan reaksi elektrolisis pada penyepuhan dan C3 pemurnian suatu logam untuk elektrolisis larutan elektrolit

  Mengidentifikasi keberadaan unsur-unsur yang ada di C2

   alam terutama di Indonesia (gas mulia, halogen, alkali, 3.1.

3. Memahami C2

  Unsur-unsur V 32x 45”

  alkali tanah, aluminium, karbon, silikon, belerang, krom,

  Mengidentifikasikan karakteristik Golongan Utama

  tembaga, seng, besi, oksigen dan nitrogen)

  kelimpahan unsur- Mengidentifikasi produk-produk yang mengandung zat C2 unsur-unsur  dan Transisi unsur utama dan tersebut penting, kegunaan dan produk yang bahayanya, mengandung unsur serta tersebut. terdapatnya di

  C2 Mengidentifikasi sifat-sifat fisik unsur utama dan unsur

   transisi (titik didih, titik leleh, kekerasan, warna, kelarutan,

  alam

  C2 Sifat Fisik dan Sifat

  V

  3.2.Mendeskripsikan dan sifat khusus lainnya)

  Kimia Unsur

  kecenderungan C2

  Mengidentifikasi sifat-sifat kimia (kereaktifan, kelarutan)  sifat fisik dan kimia melalui percobaan unsur utama dan

  C2  Mengidentifikasi daya pengoksidasi halogen dan daya unsur transisi (titik pereduksi halida melalui percobaan didih, titik leleh,

  C2  Mengidentifikasi reaksi nyala senyawa logam (terutama kekerasan, warna, alkali dan alkali tanah) melalui percobaan kelarutan,

  C2 Mengidentifikasi keteraturan sifat fisik dan sifat kimia  kereaktifan, dan unsur-unsur periode ke tiga melalui percobaan sifat khusus

  C2 Menjelaskan cara menghilangkan kesadahan air melalui  lainnya) percobaan

  C2 Menjelaskan manfaat dan dampak unsur-unsur (seperti  gas mulia, halogen, alkali, alkali tanah, aluminium,

  3.3.Menjelaskan

  C3 Manfaat Dan

  V

  manfaat, dampak karbon, silikon, belerang, krom, tembaga, seng, besi,

  Dampak Unsur

  oksigen dan nitrogen) serta senyawanya dalam dan proses

  Dalam Kehidupan pembuatan unsur- kehidupan sehari-hari dan industri. sehari-hari dan

  unsur dan

  Alokasi Ruang Lingkup Standar Tingkatan Tingkatan Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Materi Pokok Waktu Kompetensi Ranah KD

  Ranah IPK 1 2 3 4 5 6

  Menjelaskan pembuatan unsur dan senyawanya di C2

   senyawanya laboratorium dan industri (misalnya H SO , N , Fe, Al,

  Industri

  

2

  4

  2

  dalam kehidupan NH dan O )

  3

  2

  sehari-hari C3

  Menentukan komposisi unsur dalam pupuk

   C2 Mendeskripsikan penemuan sinar radioaktif C2

    Mengidentifikasi sifat-sifat sinar radioaktif C3

  C2 Radioaktif

  V Menentukan pita kestabilan inti C3

   3.4.Mendeskripsikan C2  Menuliskan persamaan reaksi inti unsur-unsur

  Mendeskripsikan kegunaan unsur-unsur radioaktif C2

   radioaktif dari segi Mendeskripsikan bahaya unsur-unsur radioaktif  sifat-sifat fisik dan sifat-sifat kimia, kegunaan, dan

  C2 bahayanya Mengidentifikasi gugus fungsi senyawa karbon. C2  Menuliskan struktur dan nama senyawa karbon

   4.Memahami C2 Tata Nama V 40x45”

  berdasarkan gugus fungsinya. C2

  4.1. Mendeskripsikan

  senyawa Senyawa Karbon

  Menentukan isomer-isomer senyawa karbon. C2

   struktur, cara

  organik dan

  Menjelaskan sifat fisik senyawa karbon.  penulisan, tata nama,

  reaksinya, Mendeskripsikan kegunaan senyawa karbon

   sifat, kegunaan, dan

  benzena dan

  identifikasi senyawa

  turunannya,

  karbon (halo alkana,

  dan

  alkanol, alkoksi makromolekul. alkana, alkanal, alkanon, alkanoat, dan alkil alkanoat)

  C2 Menuliskan struktur dan nama senyawa benzena dan

   turunannya. C2

  4.2 Mendeskripsikan

  C2 Benzena dan v

  Menjelaskan reaksi substitusi atom H pada cincin

   struktur, cara

  turunannya

  benzena C2 penulisan, tata Menjelaskan pengertian ortho, meta dan para. C2

   nama, sifat, dan  Mendeskripsikan sifat fisik dan sifat kimia benzen dan kegunaan turunannya C2 benzena dan  Mendeskripsikan kegunaan dan bahaya senyawa turunannya. benzena dan turunannya dalam kehidupan sehari-hari seperti fenol, anilin, butil hidroksi toluen (BHT), butil

  Alokasi Ruang Lingkup Standar Tingkatan Tingkatan Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Materi Pokok Waktu Kompetensi Ranah KD

  Ranah IPK 1 2 3 4 5 6

  hidroksi anisol (BHA), TNT, aspirin, dan zat warna (azo) dan lain-lain C2

  Mengidentifikasi polimer alam dan polimer sintetik (karet,  karbohidrat, protein, plastik) C2  Menjelaskan sifat fisik dan sifat kimia polimer C4

  C3 Makromolekul v

  Menuliskan reaksi pembentukan polimer (adisi dan

   4.3 .Mendeskripsikan kondensasi) dari monomernya C2 struktur, tata Mendeskripsikan kegunaan polimer dan mewaspadai

   nama, dampaknya terhadap lingkungan C3 penggolongan, Menggolongkan monosakharida menjadi aldosa dan

   ketosa. C2 makromolekul Menjelaskan reaksi hidrolisis disakharida dan

   (polimer, polisakharida dengan bantuan enzim. C2 karbohidrat, dan Mengidentifikasi karbohidrat dengan reagen C2

   protein)  Menuliskan rumus struktur asam amino esensial. C2

  Menentukan gugus peptida pada protein

   Mengetahui Palembang, 28 September 2010 Kepala SMA Negeri 5 Palembang Guru Mata Pelajaran Drs. Agus Budiyanto, MM Ernida Yasin NIP 19610801 199009 1 001 NIP.195803131980112002

ANALISIS SKL MATA PELAJARAN

  Mata Pelajaran : .kimia SKL Mapel Tingkatan Ranah Materi Pokok Penjabaran pada KD Ket.

  1.Menganalisis strukutur atom ,sistim periodic unsure dan ika tan kimia untuk menentukan sifat-sifat unsure dan senyawa .

C3 C4 C2 C2 C2

  2.Menerapkan hokum-hukum dasar kimia untuk memecahkan masalah dalam perhitungan kimia .

  3. Menjelaskan sifat-sifat larutan metode pengukuran dan Terapannya.

  4.Memahami senyawa organic ,gugus fungsi dan reaksinya , Benzene dan turunannya ,makromolekul serta lemak.

  5. Menentukan perubahan energi dalam reaksi kimia ,cara Pengukuran dan perhitungannya.

  Struktur atom , sistim periodic,ikatan kimia Stoikiometri Larutan,asam–basa,stoikiometri larutan,penyangga,hidrolisis ,hasil kali kelarutan Kimia karbon, gugus fungsi, benzene, makro molekul Dan lemak Termokimia,

  KD 1.1 KD 1.2 KD 1.2 KD 2.1 KD 2.2 KD 2.3 KD 4.1 KD 4.2 KD 4.3 KD 4.4 KD 4.5 KD 4.6 KD 4.1 KD 4.2 KD 4.1 KD 4.2 KD 4.3 KD 4.4 KD 2.1 KD 2.2 Kelas X Kelas X Kelas XI Kelas X Kelas X Kelas X Kelas XI Kelas XI Kelas XI Kelas XI Kelas XI Kelas XI Kelas X Kelas X Kelas XII Kelas XII Kelas XII Kelas XII Kelas XI Kelas XI

  SKL Mapel Tingkatan Ranah Materi Pokok Penjabaran pada KD Ket.

C4 C3 C2

  6. Memahami kinetika reaksi ,kesetimbangan kimia ,dan factor- factor yang mempengaruhinya ,serta penerapannya dalam ke hidupan sehari-hari dan industry.

  7. Memahami reaksi oksidasi – reduksi dan sel elektrokimia serta penerapannya dalam teknologi dan kehidupan sehari- hari.

  Kenetika reaksi,kesetimbangan kimia Reaksi redoks,sel elektrokimia Kimia unsur KD 3.1

  KD 3.2 KD 3.3 KD 3.4 KD 3.5 KD 3.1 KD 2.1 KD 2.2 KD 2.3 KD 3.1 KD 3.2 KD 3.3 KD 3.4 Kelas XI Kelas XI Kelas XI Kelas XI Kelas XI Kelas X Kelas XII Kelas XII Kelas XII Kelas XII Kelas XII Kelas XII Kelas XII

8.Memahami karakteristik unsure-unsur penting ,terdapat nya dialam ,pembuatan dan kegunaannya.

  Mengetahui Palembang, 28 September 2010 Kepala SMA Negeri 5 Palembang Guru Mata Pelajaran Drs. Agus Budiyanto, MM

  NIP 19610801 199009 1 001