130311 MQFM 2010 01 Editorial 04 Januari 2010
Editorial MQ 92,3 FM Yogyakarta
Edisi Senin, 4 Januari 2010
Menyongsong Kepemimpinan PAN 2010-2015
Sahabat MQ/ Kongres Partai Amanat Nasional/ semakin dekat// Dukungan Ketua Majelis
Permusyawaratan Partai PAN -Amien Rais/ masih jadi tarik ulur di antara dua kandidat
terkuat/ Dradjad Wibowo dan Hatta Rajasa// Dari kubu Drajad Wibowo/ Ketua DPP PAN Teguh
Juwarno mengklaim/ dukungan AmienRais mengalir ke pihaknya// Namun/ klaim sepihak kubu
Dradjad tersebut/ buru-buru dibantah mentah-mentah oleh kubu Hatta/ yang berkeyakinan
Amien Rais akan memilih jalur netral// Masing-masing kubu baik Drajat Wibowo maupun
hatta Rajasa/ sama-sama saling menyatakan mendapatkan dukungan paling besar//
Tak hanya soal jumlah suara dukungan/ perdebatan yang tidak kalah seru/ juga adalah
berkenaan dengan visi-misi calon/ yang diharapkan kedua kubu// Kedua kubu/ sejatinya
sama-sama berharap/ masing-masing jagoannya/ dapat merealisasikan apa yang selama ini
dipikirkan dan menjadi keinginan pendukung Partai Amanat Nasional// Meski demikian/
Kubu Drajad tetap menilai kandidat usungannya/ jauh lebih independen/ reformis/ mandiri
dan mengarah ke kemenangan tahun 2010// Dradjad bahkan berpendapat/ kongres mendatang
adalah pertarungan/ dari kalangan yang menginginkan PAN kembali menjadi lokomotif
reformasi/ berhadapan dengan kubu yang pragmagtis kekuasaan// Meski demikian/ Hatta
membantah tudingan tersebut/ dan dengan tegas menyatakan/ bahwa setiap kader PAN adalah
reformis//
Sahabat MQ/ Menjelang Kongres Partai Amanat Nasional yang akan digelar di Batam tanggal
8 hingga 10 Januari mendatang/ kader partai berlambang matahari ini/ memang tampak
mulai terpecah belah// Selain soal siapa calon yang akan menggantika posisi Sutrisno
Bachir 2010 sampai dengan 2015 mendatang/ pangkal perpecahan dan sengketa juga
berkaitan dengan delegasi resmi yang berangkat/ dan memiliki hak suara dalam Kongres//
Sahabat MQ/ kekuatan figur/ memang memegang peranan yang sangat penting// Untuk itulah/
netralitas sangat mutlak diperlukan// Yang jelas dalam usaha mengganti figur pemimpin
PAN untuk 1010-2015 ini/ Kongres PAN tidak boleh terjebak pada suksesi mencari ketua
umum baru// Sebab sejatinya/ Kongres PAN memiliki agenda lebih besar// Yaitu menetapkan
arah gerak dan strategi politik PAN ke depan// Sebagai Partai Islam/ PAN harus solid
dan berbenah// Apalagi bercermin pada pengalaman Pemilu 2009/ sudah saatnya PAN
melakukan evaluasi kinerja partai// Nuansa politik patron atau figuritas/ nantinya akan
melemahkan PAN/ dan membuat PAN tergerus aroma perpecahan//
Edisi Senin, 4 Januari 2010
Menyongsong Kepemimpinan PAN 2010-2015
Sahabat MQ/ Kongres Partai Amanat Nasional/ semakin dekat// Dukungan Ketua Majelis
Permusyawaratan Partai PAN -Amien Rais/ masih jadi tarik ulur di antara dua kandidat
terkuat/ Dradjad Wibowo dan Hatta Rajasa// Dari kubu Drajad Wibowo/ Ketua DPP PAN Teguh
Juwarno mengklaim/ dukungan AmienRais mengalir ke pihaknya// Namun/ klaim sepihak kubu
Dradjad tersebut/ buru-buru dibantah mentah-mentah oleh kubu Hatta/ yang berkeyakinan
Amien Rais akan memilih jalur netral// Masing-masing kubu baik Drajat Wibowo maupun
hatta Rajasa/ sama-sama saling menyatakan mendapatkan dukungan paling besar//
Tak hanya soal jumlah suara dukungan/ perdebatan yang tidak kalah seru/ juga adalah
berkenaan dengan visi-misi calon/ yang diharapkan kedua kubu// Kedua kubu/ sejatinya
sama-sama berharap/ masing-masing jagoannya/ dapat merealisasikan apa yang selama ini
dipikirkan dan menjadi keinginan pendukung Partai Amanat Nasional// Meski demikian/
Kubu Drajad tetap menilai kandidat usungannya/ jauh lebih independen/ reformis/ mandiri
dan mengarah ke kemenangan tahun 2010// Dradjad bahkan berpendapat/ kongres mendatang
adalah pertarungan/ dari kalangan yang menginginkan PAN kembali menjadi lokomotif
reformasi/ berhadapan dengan kubu yang pragmagtis kekuasaan// Meski demikian/ Hatta
membantah tudingan tersebut/ dan dengan tegas menyatakan/ bahwa setiap kader PAN adalah
reformis//
Sahabat MQ/ Menjelang Kongres Partai Amanat Nasional yang akan digelar di Batam tanggal
8 hingga 10 Januari mendatang/ kader partai berlambang matahari ini/ memang tampak
mulai terpecah belah// Selain soal siapa calon yang akan menggantika posisi Sutrisno
Bachir 2010 sampai dengan 2015 mendatang/ pangkal perpecahan dan sengketa juga
berkaitan dengan delegasi resmi yang berangkat/ dan memiliki hak suara dalam Kongres//
Sahabat MQ/ kekuatan figur/ memang memegang peranan yang sangat penting// Untuk itulah/
netralitas sangat mutlak diperlukan// Yang jelas dalam usaha mengganti figur pemimpin
PAN untuk 1010-2015 ini/ Kongres PAN tidak boleh terjebak pada suksesi mencari ketua
umum baru// Sebab sejatinya/ Kongres PAN memiliki agenda lebih besar// Yaitu menetapkan
arah gerak dan strategi politik PAN ke depan// Sebagai Partai Islam/ PAN harus solid
dan berbenah// Apalagi bercermin pada pengalaman Pemilu 2009/ sudah saatnya PAN
melakukan evaluasi kinerja partai// Nuansa politik patron atau figuritas/ nantinya akan
melemahkan PAN/ dan membuat PAN tergerus aroma perpecahan//