Index of /enm/images/dokumen
LAWS AND REGULATI ONS
By
: Directorate for Legal Affairs
Edition
: 6 July 2006
PERATURAN YANG BERKAI TAN DENGAN BI SNI S DAN I NVESTASI
Organisasi Perusahaan
Bentuk badan usaha yang lazim dikenal dalam sistem hukum ekonomi I ndonesia adalah
Perseroan Terbatas (PT), Perseroan Firma (Fa) dan Perseroan Komanditer (CV atau
Commanditaire Vennootschap). Bentuk PT merupakan bentuk yang banyak dipakai
dalam dunia usaha di I ndonesia karena merupakan asosiasi modal dan badan hukum
yang mandiri. Peraturan yang terkait dengan bentuk badan usaha ini yaitu:
Undang-undang Nomor 1 Tahun 1995 tentang Perseroan Terbatas
Undang-undang Nomor 3 Tahun 1982 tentang Wajib Daftar Perusahaan
I nformasi lebih lanjut dapat menghubungi: www.djpp.org
Penanaman Modal
Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) merupakan lembaga pemerintah yang
bertindak sebagai fasilitator bagi segala kebutuhan layanan investasi dalam dan luar
negeri di I ndonesia. Kantor BKPM ada di tingkat pusat dan di tingkat daerah sebagai
Badan Koordinasi Penanaman Modal Daerah (BKPMD). Peraturan yang terkait dengan
penanaman modal adalah:
Undang-undang Nomor 6 Tahun 1968 tentang Penanaman Modal Dalam Negeri
Undang-undang Nomor 1 Tahun 1967 tentang Penanaman Modal Asing
Undang-undang Nomor 11 Tahun 1970 tentang Perubahan dan Tambahan
Undang-undang Nomor 1 Tahun 1967 tentang Penanaman Modal Asing
Undang-undang Nomor 12 Tahun 1970 tentang Perubahan dan Tambahan
Undang-undang Nomor 6 Tahun 1968 tentang Penanaman Modal Dalam Negeri
I nformasi lebih lanjut dapat menghubungi: www.bkpm.go.id
Tenaga Kerja
Maksud perlindungan tenaga kerja adalah untuk menjamin hak-hak dasar pekerja,
menjamin kesamaan kesempatan serta perlakuan tanpa diskriminasi untuk mewujudkan
kesejahteraan pekerja dan keluarganya dengan tetap memperhatikan perkembangan
kemajuan dunia usaha. Peraturan yang terkait dengan tenaga kerja yaitu:
Undang-undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan
Undang-undang Nomor 2 Tahun 2004 tentang Penyelesaian Perselisihan
Hubungan I ndustrial
Undang-undang Nomor 3 Tahun 1992 tentang Jaminan Sosial Tenaga Kerja
I nformasi lebih lanjut dapat menghubungi: www.nakertrans.go.id
Konsumen
Pembangunan ekonomi harus dapat mendukung tumbuhnya dunia usaha yang mampu
menghasilkan barang atau jasa yang memiliki kandungan teknologi yang dapat
meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Disamping itu masyarakat harus mendapatkan
kepastian atas barang atau jasa yang diperoleh dari perdagangan.
Peraturan yang terkait dengan konsumen adalah :
Undang-undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen.
1
I nformasi lebih lanjut dapat menghubungi: www.djpp.org
Persaingan Usaha
Larangan Praktek Monopoli bukan hanya menguntungkan konsumen saja tetapi juga
menguntungkan para palaku usaha, karena penghilangan hambatan yang tidak pada
tempatnya terhadap aktivitas usaha dan pencegahan monopoli pasar memungkinkan
mereka menikmati ekonomi pasar bebas.
Peraturan yang terkait dengan persaingan usaha adalah:
Undang-undang Nomor 5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktek Monopoli dan
Persaingan Usaha Tidak Sehat
I nformasi lebih lanjut dapat menghubungi: www.kppu.or.id
Hak Milik I ntelektual
Hak Kekayaan I ntelektual akan menyentuh berbagai aspek seperti aspek teknologi,
industri, sosial, budaya, hukum dan lainnya. Hukum harus dapat memberikan
perlindungan bagi karya intelektual, sehingga mampu mengembangkan daya kreasi
masyarakat yang akhirnya bermuara pada tujuan berhasilnya perlindungan Hak
Kekayaan I ntelektual.
I ndonesia sebagai anggota WTO ( World Trade Organization ) telah menyesuaikan segala
peraturan di bidang Hak Kekayaan I ntelektual dengan standar TRI P's ( Trade Related
Aspects of I ntellectual Property Rights) yang dimulai sejak tahun 1997 dan diperbaharui
kemudian pada tahun 2000 dan tahun 2001. Hal ini juga akibat dari telah diratifikasinya
konvensi-konvensi internasional di bidang Hak Kekayaan I ntelektual.
Peraturan yang terkait dengan hak m ilik intelektual yaitu:
Undang-undang Nomor 19 Tahun 2002 tentang Hak Cipta
Undang-undang Nomor 14 Tahun 2001 tentang Paten
Undang-undang Nomor 15 Tahun 2001 tentang Merek
Undang-undang Nomor 32 Tahun 2000 tentang Desain Tata Letak Sirkuit
Terpadu
Undang-undang Nomor 31 Tahun 2000 tentang Desain I ndustri
Undang-undang Nomor 30 Tahun 2000 tentang Rahasia Dagang
I nformasi lebih lanjut dapat menghubungi: www.dgip.go.id
Pajak
Peraturan yang terkait dengan pajak adalah:
Undang-undang Nomor 14 Tahun 2002 tentang Pengadilan Pajak
Undang-undang Nomor 7 Tahun 1983 tentang Pajak Pertambahan Nilai
Undang-undang Nomor 16 Tahun 2000 tentang Perubahan kedua atas Undangundang Nomor 6 Tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara
Perpajakan
Undang-undang Nomor 17 Tahun 2000 tentang Perubahan Kedua atas Undangundang Nomor 7 Tahun 1983 tentang Pajak Penghasilan
Undang-undang Nomor 18 Tahun 2000 tentang Perubahan Kedua atas Undangundang Nomor 8 Tahun 1983 tentang Pajak Pertambahan Nilai Barang dan Jasa
dan Pajak Penjualan atas Barang Mewah.
I nformasi lebih lanjut dapat menghubungi: www.pajak.go.id
2
Usaha Kecil dan Menengah
Usaha kecil merupakan kegiatan ekonomi rakyat yang mempunyai kedudukan strategis
untuk mewujudkan struktur ekonomi yang seimbang berdasarkan demokrasi ekonomi.
Untuk itu usaha kecil harus lebih diberdayakan dalam memanfaatkan peluang usaha dan
menjawab tantangan perkembangan ekonomi global di masa kini dan yang akan datang.
Peraturan yang terkait dengan usaha kecil adalah :
Undang-undang Nomor 9 Tahun 1995 tentang Usaha Kecil.
I nformasi lebih lanjut dapat menghubungi: www.depkop.go.id
Pertanahan
Peraturan yang terkait dengan pertanahan yaitu:
Undang-undang Nomor 5 Tahun 1960 tentang Peraturan Dasar Pokok-pokok
Agraria
I nformasi lebih lanjut dapat menghubungi: www.depdagri.go.id
Pasar Modal
Pasar Modal merupakan kegiatan yang berhubungan dengan perdagangan modal,
seperti obligasi dan efek. Pasar modal berfungsi menghubungkan investor, perusahaan
dan institusi pemerintah melalui perdagangan instrumen keuangan jangka panjang.
Peraturan yang terkait dengan pasar modal yaitu:
Undang-undang Nomor 8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal
Undang-undang Nomor 32 Tahun 1997 tentang Perdagangan Berjangka
Komoditi
I nformasi lebih lanjut dapat menghubungi: www.bapepam.go.id
Perbankan
Peraturan yang terkait dengan perbankan yaitu:
Undang-undang Nomor 23 Tahun 1999 tentang Bank I ndonesia
Undang-undang Nomor 3 Tahun 2004 tentang Perubahan atas Undang-undang
Nomor 23 Tahun 1999 tentang Bank I ndonesia
Undang-undang Nomor 7 Tahun 1992 tentang Perbankan
Undang-undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang Perubahan atas Undang-undang
Nomor 7 Tahun 1992 tentang Perbankan
I nformasi lebih lanjut dapat menghubungi: www.bi.go.id
Kepabeanan
Peraturan yang terkait dengan kepabeanan adalah:
Undang-undang Nomor 10 Tahun 1995 tentang Kepabeanan
I nformasi lebih lanjut dapat menghubungi: www.beacukai.go.id
Pencucian Uang
Pencucian uang merupakan tindak kriminal atau kejahatan. Pusat Pelaporan dan Analisis
Transaksi Keuangan (PPATK) merupakan lembaga yang berwenang untuk melaksanakan
kebijakan pencegahan dan pemberantasaan pencucian uang di I ndonesia. Kebijakan ini
akan sangat membantu dalam menjaga stabilitas sistem keuangan dan menurunkan
terjadinya tindak pidana asal ( predicate crimes).
3
Peraturan yang terkait dengan pencucian uang adalah:
Undang-undang Nomor 15 Tahun 2002 tentang Tindak Pidana Pencucian Uang
Undang-undang Nomor 25 Tahun 2003 tentang Perubahan atas Undang-undang
Nomor 15 Tahun 2002 tentang Tindak Pidana Pencucian Uang
I nformasi lebih lanjut dapat menghubungi: www.ppatk.go.id
4
By
: Directorate for Legal Affairs
Edition
: 6 July 2006
PERATURAN YANG BERKAI TAN DENGAN BI SNI S DAN I NVESTASI
Organisasi Perusahaan
Bentuk badan usaha yang lazim dikenal dalam sistem hukum ekonomi I ndonesia adalah
Perseroan Terbatas (PT), Perseroan Firma (Fa) dan Perseroan Komanditer (CV atau
Commanditaire Vennootschap). Bentuk PT merupakan bentuk yang banyak dipakai
dalam dunia usaha di I ndonesia karena merupakan asosiasi modal dan badan hukum
yang mandiri. Peraturan yang terkait dengan bentuk badan usaha ini yaitu:
Undang-undang Nomor 1 Tahun 1995 tentang Perseroan Terbatas
Undang-undang Nomor 3 Tahun 1982 tentang Wajib Daftar Perusahaan
I nformasi lebih lanjut dapat menghubungi: www.djpp.org
Penanaman Modal
Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) merupakan lembaga pemerintah yang
bertindak sebagai fasilitator bagi segala kebutuhan layanan investasi dalam dan luar
negeri di I ndonesia. Kantor BKPM ada di tingkat pusat dan di tingkat daerah sebagai
Badan Koordinasi Penanaman Modal Daerah (BKPMD). Peraturan yang terkait dengan
penanaman modal adalah:
Undang-undang Nomor 6 Tahun 1968 tentang Penanaman Modal Dalam Negeri
Undang-undang Nomor 1 Tahun 1967 tentang Penanaman Modal Asing
Undang-undang Nomor 11 Tahun 1970 tentang Perubahan dan Tambahan
Undang-undang Nomor 1 Tahun 1967 tentang Penanaman Modal Asing
Undang-undang Nomor 12 Tahun 1970 tentang Perubahan dan Tambahan
Undang-undang Nomor 6 Tahun 1968 tentang Penanaman Modal Dalam Negeri
I nformasi lebih lanjut dapat menghubungi: www.bkpm.go.id
Tenaga Kerja
Maksud perlindungan tenaga kerja adalah untuk menjamin hak-hak dasar pekerja,
menjamin kesamaan kesempatan serta perlakuan tanpa diskriminasi untuk mewujudkan
kesejahteraan pekerja dan keluarganya dengan tetap memperhatikan perkembangan
kemajuan dunia usaha. Peraturan yang terkait dengan tenaga kerja yaitu:
Undang-undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan
Undang-undang Nomor 2 Tahun 2004 tentang Penyelesaian Perselisihan
Hubungan I ndustrial
Undang-undang Nomor 3 Tahun 1992 tentang Jaminan Sosial Tenaga Kerja
I nformasi lebih lanjut dapat menghubungi: www.nakertrans.go.id
Konsumen
Pembangunan ekonomi harus dapat mendukung tumbuhnya dunia usaha yang mampu
menghasilkan barang atau jasa yang memiliki kandungan teknologi yang dapat
meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Disamping itu masyarakat harus mendapatkan
kepastian atas barang atau jasa yang diperoleh dari perdagangan.
Peraturan yang terkait dengan konsumen adalah :
Undang-undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen.
1
I nformasi lebih lanjut dapat menghubungi: www.djpp.org
Persaingan Usaha
Larangan Praktek Monopoli bukan hanya menguntungkan konsumen saja tetapi juga
menguntungkan para palaku usaha, karena penghilangan hambatan yang tidak pada
tempatnya terhadap aktivitas usaha dan pencegahan monopoli pasar memungkinkan
mereka menikmati ekonomi pasar bebas.
Peraturan yang terkait dengan persaingan usaha adalah:
Undang-undang Nomor 5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktek Monopoli dan
Persaingan Usaha Tidak Sehat
I nformasi lebih lanjut dapat menghubungi: www.kppu.or.id
Hak Milik I ntelektual
Hak Kekayaan I ntelektual akan menyentuh berbagai aspek seperti aspek teknologi,
industri, sosial, budaya, hukum dan lainnya. Hukum harus dapat memberikan
perlindungan bagi karya intelektual, sehingga mampu mengembangkan daya kreasi
masyarakat yang akhirnya bermuara pada tujuan berhasilnya perlindungan Hak
Kekayaan I ntelektual.
I ndonesia sebagai anggota WTO ( World Trade Organization ) telah menyesuaikan segala
peraturan di bidang Hak Kekayaan I ntelektual dengan standar TRI P's ( Trade Related
Aspects of I ntellectual Property Rights) yang dimulai sejak tahun 1997 dan diperbaharui
kemudian pada tahun 2000 dan tahun 2001. Hal ini juga akibat dari telah diratifikasinya
konvensi-konvensi internasional di bidang Hak Kekayaan I ntelektual.
Peraturan yang terkait dengan hak m ilik intelektual yaitu:
Undang-undang Nomor 19 Tahun 2002 tentang Hak Cipta
Undang-undang Nomor 14 Tahun 2001 tentang Paten
Undang-undang Nomor 15 Tahun 2001 tentang Merek
Undang-undang Nomor 32 Tahun 2000 tentang Desain Tata Letak Sirkuit
Terpadu
Undang-undang Nomor 31 Tahun 2000 tentang Desain I ndustri
Undang-undang Nomor 30 Tahun 2000 tentang Rahasia Dagang
I nformasi lebih lanjut dapat menghubungi: www.dgip.go.id
Pajak
Peraturan yang terkait dengan pajak adalah:
Undang-undang Nomor 14 Tahun 2002 tentang Pengadilan Pajak
Undang-undang Nomor 7 Tahun 1983 tentang Pajak Pertambahan Nilai
Undang-undang Nomor 16 Tahun 2000 tentang Perubahan kedua atas Undangundang Nomor 6 Tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara
Perpajakan
Undang-undang Nomor 17 Tahun 2000 tentang Perubahan Kedua atas Undangundang Nomor 7 Tahun 1983 tentang Pajak Penghasilan
Undang-undang Nomor 18 Tahun 2000 tentang Perubahan Kedua atas Undangundang Nomor 8 Tahun 1983 tentang Pajak Pertambahan Nilai Barang dan Jasa
dan Pajak Penjualan atas Barang Mewah.
I nformasi lebih lanjut dapat menghubungi: www.pajak.go.id
2
Usaha Kecil dan Menengah
Usaha kecil merupakan kegiatan ekonomi rakyat yang mempunyai kedudukan strategis
untuk mewujudkan struktur ekonomi yang seimbang berdasarkan demokrasi ekonomi.
Untuk itu usaha kecil harus lebih diberdayakan dalam memanfaatkan peluang usaha dan
menjawab tantangan perkembangan ekonomi global di masa kini dan yang akan datang.
Peraturan yang terkait dengan usaha kecil adalah :
Undang-undang Nomor 9 Tahun 1995 tentang Usaha Kecil.
I nformasi lebih lanjut dapat menghubungi: www.depkop.go.id
Pertanahan
Peraturan yang terkait dengan pertanahan yaitu:
Undang-undang Nomor 5 Tahun 1960 tentang Peraturan Dasar Pokok-pokok
Agraria
I nformasi lebih lanjut dapat menghubungi: www.depdagri.go.id
Pasar Modal
Pasar Modal merupakan kegiatan yang berhubungan dengan perdagangan modal,
seperti obligasi dan efek. Pasar modal berfungsi menghubungkan investor, perusahaan
dan institusi pemerintah melalui perdagangan instrumen keuangan jangka panjang.
Peraturan yang terkait dengan pasar modal yaitu:
Undang-undang Nomor 8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal
Undang-undang Nomor 32 Tahun 1997 tentang Perdagangan Berjangka
Komoditi
I nformasi lebih lanjut dapat menghubungi: www.bapepam.go.id
Perbankan
Peraturan yang terkait dengan perbankan yaitu:
Undang-undang Nomor 23 Tahun 1999 tentang Bank I ndonesia
Undang-undang Nomor 3 Tahun 2004 tentang Perubahan atas Undang-undang
Nomor 23 Tahun 1999 tentang Bank I ndonesia
Undang-undang Nomor 7 Tahun 1992 tentang Perbankan
Undang-undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang Perubahan atas Undang-undang
Nomor 7 Tahun 1992 tentang Perbankan
I nformasi lebih lanjut dapat menghubungi: www.bi.go.id
Kepabeanan
Peraturan yang terkait dengan kepabeanan adalah:
Undang-undang Nomor 10 Tahun 1995 tentang Kepabeanan
I nformasi lebih lanjut dapat menghubungi: www.beacukai.go.id
Pencucian Uang
Pencucian uang merupakan tindak kriminal atau kejahatan. Pusat Pelaporan dan Analisis
Transaksi Keuangan (PPATK) merupakan lembaga yang berwenang untuk melaksanakan
kebijakan pencegahan dan pemberantasaan pencucian uang di I ndonesia. Kebijakan ini
akan sangat membantu dalam menjaga stabilitas sistem keuangan dan menurunkan
terjadinya tindak pidana asal ( predicate crimes).
3
Peraturan yang terkait dengan pencucian uang adalah:
Undang-undang Nomor 15 Tahun 2002 tentang Tindak Pidana Pencucian Uang
Undang-undang Nomor 25 Tahun 2003 tentang Perubahan atas Undang-undang
Nomor 15 Tahun 2002 tentang Tindak Pidana Pencucian Uang
I nformasi lebih lanjut dapat menghubungi: www.ppatk.go.id
4