RPJMD MAROS 2020-2015
PENJABARAN VISI MISI BUPATI MAROS 2010-2015
VISI: MEMUJUDKAN MASYARAKAT MAROS YANG SEJAHTERA DAN BERIMAN, MELALUI PEMERINTAHAN
YANG BERSIH DAN PROFESIONAL
NO
1
MISI
MENINGKATKAN
PERTUMBUHAN
PEREKONOMIAN
RAKYAT DENGAN
MENDORONG
SECARA SUNGGUH –
SUNGGUH SIMPULSIMPUL
PEREKONOMIAN.
PROGRAM
INDIKATOR UTAMA
Terbangunnya pasar induk
pertanian
Direhabnya pasar tradisoinal
1.
Pengembangan pasar induk pertanian
dan renovasi pasar tradisional.
2.
Peningkatan usaha-usaha pertanian,
perikanan dan kelautan yang berorientasi
pasar, dengan mengusahakan
terciptanya satu produk unggulan setiap
kecamatan.
3.
Mengoptimalkan pengelolaan hutan
produksi dan hutan kemasyarakatan.
Terkelolanya hutan secara
optimal
4.
Peningkatan infrastrukur melalui
pembangunan jalan beton 60 km
pertahun, jembatan dan jaringan irigasi
yang representatif utamanya kesentrasentra produksi dan pemukiman
Terbangunnya jalan beton 60
KM per tahun, jembatan dan
jaringan irigasi yang
representatif
Meningkatnya kuantitas dan
kualitas produksi dan
pengolahan hasil pertanian,
perikanan dan kelautan.
Terciptanya komoditi unggulan
di setiap kecamatan
Tumbuhnya pusat pelatihan
pertanian pedesaan swadaya
(P4S)
NO
MISI
PROGRAM
5.
Peningkatan produktivitas lahan.
Terkelolanya lahan pertanian
dan perikanan secara optimal.
6.
Pengembangan usaha tani yang
berorientasi pada lingkungan.
Perluasan usaha tani organik
7.
Pengembangan sumber daya kelautan
Peningkatan kuantitas dan
kualitas pengelolaan dan
pegolahan hasil laut.
1.
Peningkatan iklim investasi melalu
promosi potensi investasi
2.
Terciptanya kemudahan dalam
penanaman modal
Terlaksananya promosi
investasi
Meningkatnya investasi
2
MENGOPTIMALKAN
SUMBER-SUMBER
PENDANAAN DAN
INVESTASI MELALUI
PENCIPTAAN IKLIM
USAHA YANG
KONDUSIF
INDIKATOR UTAMA
3.
Pengembangan kerjasama dan
kemitraan dibidang ekonomi regional,
nasional dan global dengan
memperhatikan tanggung jawab sosial
(community social responsibility/csr)
Terbangunnya Kawasan
Industri Maros (KIMAS)
Terbitnya peraturan yang
memudahkan masuknya
investor.
Dihapusnya peraturan yang
menghambat kemudahan
masuknya investor
Terjalinnya kerjasama dan
kemitraan dibidang ekonomi
NO
MISI
PROGRAM
INDIKATOR UTAMA
regional, nasional dan global.
4.
5.
Peningkatan daya saing produksi daerah
6.
Meningkatkan sarana dan prasarana
wisata dan membangun tempat wisata
baru
7.
3
PENATAAN BIROKRASI
DAN PENINGKATAN
KUALITAS PELAYANAN
PUBLIK
Peningkatan kerjasama antar daerah
dalam rangka peningkatan volume
perdagangan
1.
2.
Peningkatan kapasitas pengelolaan
keuangan daerah
Optimalisasi pemanfaatan teknologi
informasi dalam pengelolaan
pemerintahan.
Mewujudkan pelayanan prima kepada
masyarakat dengan biaya yang wajar
serta menetapkan Standar Operasional
Prosedur (SOP) dalam pelayanan publik
Meningkatnya volume
perdagangan antar daerah
Meningkatnya kualitas,
kuantitas dan kontinuitas
produksi daerah
Tersedianya sarana wisata
Terbangunnya tempat wisata
baru
Optimalnya pendapatan dan
pembelanjaan daerah
Meningkatnya pengelolaan
pajak
Tersedianya sarana IT dan
SDM yang terampil
Tersediannya sarana SMS
Center
Diimplementasikannya
Standar Operasional Prosedur
NO
MISI
PROGRAM
3.
4.
5.
6.
INDIKATOR UTAMA
Penegakan supremasi hukum dan
perlindungan HAM
dan Standar Pelayanan
Minimal di SKPD
Meningkatnya kemampuan
dan keterampilan aparatur
dalam pelayanan publik
Optimalnya sentra pelayanan
satu pintu
Diraihnya sertifikat ISO 9001
Peningkatan kualitas SDM aparatur
PEMDA
Terbentuknya lembaga
bantuan hukum gratis
Terlaksananya pelayanan
bantuan hukum gratis bagi
masyarakat kurang mampu
Ditempatkannya aparatur
PEMDA dalam jabatan yang
sesuai keahliannya.
Meningkatnya kinerja aparatur
Diterapkannya reward and
Peningkatan pengawasan dan disiplin
punishment
aparatur menuju pemerintahan yang
bersih dan profesional serta bebas KKN
Meningkatnya disiplin dan
kinerja aparatur
Penataan
kelembagaan
perangkat Menurunnya tingkat KKN
daerah dan ketatalaksanaan
Tertatanya kelembagaan
NO
MISI
PROGRAM
7.
8.
9.
INDIKATOR UTAMA
Peningkatan sarana dan prasarana kerja
aparatur
Meningkatkan
pemda
kesejahteraan
sesuai kebutuhan daerah
Tersedianya sarana dan
aparatur
prasarana kerja aparatur yang
refresentatif
Peningkatan kapasitas tenaga sukarela
Diberlakukannya anggaran
kinerja dan tunjangan kinerja
Tersediannya data base
tenaga sukarela
4
MENINGKATKAN
KUALITAS SUMBER
DAYA MANUSIA
MELALUI PENDIDIKAN
1.
2.
Mengoptimalkan pelaksanaan pendidikan
gratis / bersubsidi hingga tingkat SMA
baik negeri maupun swasta dengan tetap
memperhatikan kesejahteraan guru dan Optimalnya pelaksanaan
tenaga pendidik.
pendidikan gratis/ bersubsidi
hingga tingkat SMA
Meningkatnya kesejahteraan
tenaga kepandidikan
Mengadakan sarana
dan prasarana
pendidikan untuk meningkatkan kualitas
Tersedianya sarana dan
pendidikan baik negeri maupun swasta.
prasarana pendidikan yang
layak
NO
MISI
PROGRAM
3.
4.
5.
6.
7.
INDIKATOR UTAMA
Meningkatkan
kinerja
tenaga
kependidikan dengan job discription dan
target sasaran yang terukur.
Meningkatnya kinerja tenaga
kependidikan
Diimplementasikannya job
discription tenaga
Bantuan beasiswa pendidikan tinggi bagi
kependidikan
putera puteri Kabupaten Maros yang
berprestasi melalui pemberian biaya
pendidikan hingga ke jenjang S3.
Tersedianya beasiswa
pendidikan tinggi hingga
Peningkatan keterampilan bagi angkatan
jenjang S3
kerja.
Terlaksananya pelatihan
keterampilan bagi angkatan
kerja
Terbangunnya balai latihan
kerja (BLK)
Meningkatnya kemampuan
Membangun kemitraan dengan Negara
dan keterampilan petani,
Sahabat untuk pemberian beasiswa
peternak, nelayan dan
pendidikan ke luar negeri.
pengelola hutan
Mendorong akselerasi pengembangan Terealisasinya MoU beasiswa
dan pembinaan perguruan tinggi di
pendidikan dengan negara
Maros.
sahabat
NO
MISI
PROGRAM
8.
9.
Mengefektifkan
kependidikan.
pendataan
INDIKATOR UTAMA
tenaga
Berkembangnya perguruan
tinggi di Maros
Mengefektifkan sistem penerimaan siswa
baru, baik rasio, biaya dan kebijakan Tersedianya data base tenaga
terkait
kependidikan yang valid
10. Mengoptimalkan
program
tenaga kependidikan
sertifikasi Efektifnya sistem penerimaan
siswa baru
11. Mengembangkan
sekolah
unggulan Meningkatnya kinerja tenaga
setiap jenjang sebagai ikon pendidikan
kependidikan yang
tersertifikasi
12. Merealisasikan program ‘one school one
winner’ untuk menciptakan daya saing Tersediannya sekolah
pendidikan dengan daerah lain.
unggulan di setiap jenjang
5
MENINGKATKAN
KUALITAS PELAYANAN
KESEHATAN DAN
PERBAIKAN GIZI
MASYARAKAT
Lahirnya prestasi one school
one winner di setiap sekolah
1.
Mengoptimalkan pelayanan kesehatan
gratis/bersubsidi bagi masyarakat dengan
tetap memperhatikan kesejahteraan
tenaga kesehatan
NO
6
MISI
MENINGKATKAN
PARTISIPASI
MASYARAKAT DALAM
PROSES
PEMBANGUNAN
PROGRAM
INDIKATOR UTAMA
Optimalnya pelayanan
kesehatan gratis/bersubsidi
Meningkatnya kesejahteraan
tenaga kesehatan
2.
Program peningkatan sarana dan
prasarana kesehatan
3.
Perbaikan mutu pelayanan rumah sakit,
puskesmas dan pustu
Tersediannya sarana dan
prasarana kesehatan yang
layak
4.
Menerapkan billing sistem berupa
pelaksanaan sistem informasi kesehatan
integratif
Meningkatnya mutu pelayanan
kesehatan
5.
Menyediakan dokter keliling dan
ambulance gratis di setiap kecamatan
Terlaksananya billing system
6.
Meningkatkan pelayanan puskesmas
dalam rangka perbaikan gizi ibu hamil
dan anak.
Terlaksananya dokter keliling
dan ambulance gratis
Membaiknya tingkat gizi ibu
hamil dan anak
Menurunnya angka kematian
ibu dan anak
NO
MISI
PROGRAM
1.
2.
3.
4.
5.
7
MENINGKATKAN
PEMBINAAN
KEAGAMAAN
6.
Penyediaan
lapangan
kesempatan berusaha
INDIKATOR UTAMA
kerja
dan
Tersediannya proyek padat
Bantuan modal usaha bagi masyarakat
karya
miskin dalam rangka pemberdayaan Menurunnya angka
masyarakat
pengangguran
Meningkatkan partisipasi masyarakat Tersalurnya modal usaha
dalam perencanaan dan pengawasan Menurunnya angka
pembangunan
kemiskinan
Terlaksananya tudang
sipulung
Meningkatkan partisipasi masyarakat Meningkatnya partisipasi
dalam menjaga ketertiban dan keamanan
masyarakat dalam
lingkungan
perencanaan dan
pengawasan pembangunan
Peningkatan pembangunan
kelurahan yang berkeadilan
desa dan
Meningkatnya keamanan dan
ketertiban lingkungan
Tersedianya anggaran
pembangunan desa dan
kelurahan secara adil dan
proporsional
Mendorong sektor swasta / masyarakat Tersedianya insentif kepala
NO
MISI
PROGRAM
untuk mambangun sekolah swasta
1. Peningkatan sarana dan prasarana
keagamaan
2. Pengembangan manajemen pengelolaan
TPA (Taman
Pendidikan AL-Quran)
3. Peningkatan kerukunan dan toleransi
umat beragama
4. Peningkatan pelayanan dan pembinaan
masyarakat di bidang agama
INDIKATOR UTAMA
desa, kepala dusun, imam
desa, imam dusun dan guru
mengaji.
Meningkatkan swadaya
masyarakat
Terbangunnya sekolah swasta
Meningkatnya sarana dan
prasarana keagamaan
Adanya Mesjid Raya di setiap
kecamatan
Terkelolanya TPA secara baik
Meningkatnya kerukunan dan
toleransi umat beragama
5. Pembinaan anak yatim, anak terlantar
dan lansia
8
Meningkatnya pelayanan dan
pembinaan masyarakat di
bidang keagamaan
Menempatkan da’i di setiap
NO
MISI
PROGRAM
MENINGKATKAN
PEMBERDAYAAN
PEREMPUAN
INDIKATOR UTAMA
dusun
Pemberian santunan
Tersedianya rumah singgah
bagi anak yatim
Terbitnya PERDA tentang
gelandangan dan pengemis
(GEPENG)
1. Peningkatan kualitas hidup dan sumber
daya perempuan
Tersedianya lapangan kerja
bagi perempuan
2. Peningkatan kesetaraan gender dalam
Meningkatnya taraf pendidikan
pembangunan
bagi perempuan
Menurunnya angka
pengangguran bagi
3. Memfasilitasi pembangunan pusat kuliner
perempuan
tradisonal yang dikelola perempuan
Meningkatnya taraf kesehatan
perempuan
4. Menyiapkan advokasi perlindungan
perempuan
Terbitnya PERDA kesetaraan
gender
5. Menerapkan kaidah good governance
Terbangunnya pusat kuliner
NO
MISI
9
MENINGKATKAN
PEMBINAAN PEMUDA,
OLAHRAGA, SENI
DAN BUDAYA
PROGRAM
pada penyelenggaraan urusan
Pemberdayaan Perempuan dan
Perlindungan Anak.
6. Menerapkan kebijakan pemberdayaan
perempuan dan perlindungan anak yang
menyeluruh dan terpadu
1. Pengembangan prestasi kepemudaan
2. Membangun sarana dan prasarana
olahraga;
INDIKATOR UTAMA
tradisional yang dikelola
perempuan
Tersediannya bantuan hukum
bagi perempuan
Terselenggaranya
pemerintahan yang baik
dengan pelibatan perempuan
Terbentuknya lembaga
perlindungan anak tingkat
kabupaten
Tersosialisasinya peraturan
tentang pemberdayaan
perempuan dan perlindungan
anak
Menyiapkan pemuda untuk
berprestasi dibidang olahraga
dan seni;
Pembudayaan olahraga
(Pemasyarakatan olahraga);
Tersedianya pemuda terampil
untuk memenuhi tenaga kerja
Tersediannya Gelanggang
Olah Raga (GOR)
NO
MISI
PROGRAM
3. Menciptakan iklim yang kondusif bagi
tumbuh dan berkembangnya wawasan
kewirausahaan pemuda;
4. Pengembangan Potensi Seni Budaya
Lokal,
5. Melestarikan seni, budaya dan adat
istiadat masyarakat,
10
MENINGKATKAN DAYA
DUKUNG LINGKUNGAN
HIDUP DAN
LINGKUNGAN
PERKOTAAN
6. Pemeliharaan situs kepurbakalaan,
INDIKATOR UTAMA
Tersedianya fasilitas olah raga
di setiap kecamatan
Mengadakan alun-alun kota
sebagai pusat kegiatan
pemuda dan masyarakat
Tersedianya modal kerja
pemuda mandiri
Terselenggaranya pelatihan
kewirausahaan
Terselenggaranya seminar
dan lokakarya kebudayaan
Tersedianya gedung kesenian
daerah;
Lahirnya perfilman daerah;
Terselenggaranya lomba
karya seni budaya
Terpeliharanya nilai-nilai seni,
budaya dan adat istiadat
masyarakat.
Digitalisasi bahan pustaka
seni, budaya dan adat istiadat
masyarakat
Terpeliharaanya situs
NO
MISI
PROGRAM
1. Peningkatan Pengelolaan, Konservasi dan
Rehabilitasi Sumber Daya Alam dan
Lingkungan Hidup.
2. Peningkatan Pengelolaan Persampahan.
3. Pelestarian Kawasan Karst, Hutan Lindung
dan Hutan Mangrove.
INDIKATOR UTAMA
kepurbakalaan
Terkelolanya kawasan situs
kepurbakalaan secara optimal
Terpeliharanya naskah kuno
(Lontara)
Menurunnya tingkat
kerusakan alam
Menurunnya pencemaran
limbah
Bertambahnya kawasan hijau
Tersedianya armada
persampahan yang cukup
Terkelolanya TPA secara
maksimal
Tersedianya akses jalan TPA
yang memadai
Tersedianya data kawasan
karst termasuk flora dan fauna
yang valid.
Ditetapkannya zona/wilayah
kawasan karst berdasarkan
peruntukannya
NO
MISI
PROGRAM
4. Penataan Kota Maros dan Pengadaan
Ruang Terbuka Hijau.
INDIKATOR UTAMA
Terselenggaranya pelatihan
kader lingkungan sekitar
kawasan karst
Bertambahnya area hutan
mangrove sepanjang pesisir
pantai
Terbangunnya pemecah
ombak untuk daerah abrasi
Tertata dan berfungsinya
lampu-lampu jalan
Tertatanya pedagang kaki
lima
Meningkatnya kebersihan dan
keindahan kota
Tersedianya ruang terbuka
hijau seluas 10% dari wilayah
kota
Terbentuknya percontohan
kelurahan hijau (Go Green)
5. Penataan Sungai Maros Sebagai Objek
Wisata Baru.
NO
MISI
PROGRAM
6. Peningkatan Kualitas Dan Daya Dukung
Lingkungan
INDIKATOR UTAMA
Tersedianya data tanahtanah warga sepanjang
bantaran sungai Maros
Tertatanya bantaran sungai
dari Tempat Pelelangan Ikan
sampai Data’ dan dari jalan
Pisang sampai Mannaungi
Terbangunya sarana wisata
sungai
Terselenggaranya Festival
sungai Maros
Terpeliharanya sumber air
baku
Terkelolanya sumber daya
alam yang berwawasan
lngkungan
Terbentuknya desa
konservasi
Menyelesaikan masalah sengketa lahan sekolah dan kasus ijazah PGSD STAI DDI yang terlanjur diterima menjadi PNS.
VISI: MEMUJUDKAN MASYARAKAT MAROS YANG SEJAHTERA DAN BERIMAN, MELALUI PEMERINTAHAN
YANG BERSIH DAN PROFESIONAL
NO
1
MISI
MENINGKATKAN
PERTUMBUHAN
PEREKONOMIAN
RAKYAT DENGAN
MENDORONG
SECARA SUNGGUH –
SUNGGUH SIMPULSIMPUL
PEREKONOMIAN.
PROGRAM
INDIKATOR UTAMA
Terbangunnya pasar induk
pertanian
Direhabnya pasar tradisoinal
1.
Pengembangan pasar induk pertanian
dan renovasi pasar tradisional.
2.
Peningkatan usaha-usaha pertanian,
perikanan dan kelautan yang berorientasi
pasar, dengan mengusahakan
terciptanya satu produk unggulan setiap
kecamatan.
3.
Mengoptimalkan pengelolaan hutan
produksi dan hutan kemasyarakatan.
Terkelolanya hutan secara
optimal
4.
Peningkatan infrastrukur melalui
pembangunan jalan beton 60 km
pertahun, jembatan dan jaringan irigasi
yang representatif utamanya kesentrasentra produksi dan pemukiman
Terbangunnya jalan beton 60
KM per tahun, jembatan dan
jaringan irigasi yang
representatif
Meningkatnya kuantitas dan
kualitas produksi dan
pengolahan hasil pertanian,
perikanan dan kelautan.
Terciptanya komoditi unggulan
di setiap kecamatan
Tumbuhnya pusat pelatihan
pertanian pedesaan swadaya
(P4S)
NO
MISI
PROGRAM
5.
Peningkatan produktivitas lahan.
Terkelolanya lahan pertanian
dan perikanan secara optimal.
6.
Pengembangan usaha tani yang
berorientasi pada lingkungan.
Perluasan usaha tani organik
7.
Pengembangan sumber daya kelautan
Peningkatan kuantitas dan
kualitas pengelolaan dan
pegolahan hasil laut.
1.
Peningkatan iklim investasi melalu
promosi potensi investasi
2.
Terciptanya kemudahan dalam
penanaman modal
Terlaksananya promosi
investasi
Meningkatnya investasi
2
MENGOPTIMALKAN
SUMBER-SUMBER
PENDANAAN DAN
INVESTASI MELALUI
PENCIPTAAN IKLIM
USAHA YANG
KONDUSIF
INDIKATOR UTAMA
3.
Pengembangan kerjasama dan
kemitraan dibidang ekonomi regional,
nasional dan global dengan
memperhatikan tanggung jawab sosial
(community social responsibility/csr)
Terbangunnya Kawasan
Industri Maros (KIMAS)
Terbitnya peraturan yang
memudahkan masuknya
investor.
Dihapusnya peraturan yang
menghambat kemudahan
masuknya investor
Terjalinnya kerjasama dan
kemitraan dibidang ekonomi
NO
MISI
PROGRAM
INDIKATOR UTAMA
regional, nasional dan global.
4.
5.
Peningkatan daya saing produksi daerah
6.
Meningkatkan sarana dan prasarana
wisata dan membangun tempat wisata
baru
7.
3
PENATAAN BIROKRASI
DAN PENINGKATAN
KUALITAS PELAYANAN
PUBLIK
Peningkatan kerjasama antar daerah
dalam rangka peningkatan volume
perdagangan
1.
2.
Peningkatan kapasitas pengelolaan
keuangan daerah
Optimalisasi pemanfaatan teknologi
informasi dalam pengelolaan
pemerintahan.
Mewujudkan pelayanan prima kepada
masyarakat dengan biaya yang wajar
serta menetapkan Standar Operasional
Prosedur (SOP) dalam pelayanan publik
Meningkatnya volume
perdagangan antar daerah
Meningkatnya kualitas,
kuantitas dan kontinuitas
produksi daerah
Tersedianya sarana wisata
Terbangunnya tempat wisata
baru
Optimalnya pendapatan dan
pembelanjaan daerah
Meningkatnya pengelolaan
pajak
Tersedianya sarana IT dan
SDM yang terampil
Tersediannya sarana SMS
Center
Diimplementasikannya
Standar Operasional Prosedur
NO
MISI
PROGRAM
3.
4.
5.
6.
INDIKATOR UTAMA
Penegakan supremasi hukum dan
perlindungan HAM
dan Standar Pelayanan
Minimal di SKPD
Meningkatnya kemampuan
dan keterampilan aparatur
dalam pelayanan publik
Optimalnya sentra pelayanan
satu pintu
Diraihnya sertifikat ISO 9001
Peningkatan kualitas SDM aparatur
PEMDA
Terbentuknya lembaga
bantuan hukum gratis
Terlaksananya pelayanan
bantuan hukum gratis bagi
masyarakat kurang mampu
Ditempatkannya aparatur
PEMDA dalam jabatan yang
sesuai keahliannya.
Meningkatnya kinerja aparatur
Diterapkannya reward and
Peningkatan pengawasan dan disiplin
punishment
aparatur menuju pemerintahan yang
bersih dan profesional serta bebas KKN
Meningkatnya disiplin dan
kinerja aparatur
Penataan
kelembagaan
perangkat Menurunnya tingkat KKN
daerah dan ketatalaksanaan
Tertatanya kelembagaan
NO
MISI
PROGRAM
7.
8.
9.
INDIKATOR UTAMA
Peningkatan sarana dan prasarana kerja
aparatur
Meningkatkan
pemda
kesejahteraan
sesuai kebutuhan daerah
Tersedianya sarana dan
aparatur
prasarana kerja aparatur yang
refresentatif
Peningkatan kapasitas tenaga sukarela
Diberlakukannya anggaran
kinerja dan tunjangan kinerja
Tersediannya data base
tenaga sukarela
4
MENINGKATKAN
KUALITAS SUMBER
DAYA MANUSIA
MELALUI PENDIDIKAN
1.
2.
Mengoptimalkan pelaksanaan pendidikan
gratis / bersubsidi hingga tingkat SMA
baik negeri maupun swasta dengan tetap
memperhatikan kesejahteraan guru dan Optimalnya pelaksanaan
tenaga pendidik.
pendidikan gratis/ bersubsidi
hingga tingkat SMA
Meningkatnya kesejahteraan
tenaga kepandidikan
Mengadakan sarana
dan prasarana
pendidikan untuk meningkatkan kualitas
Tersedianya sarana dan
pendidikan baik negeri maupun swasta.
prasarana pendidikan yang
layak
NO
MISI
PROGRAM
3.
4.
5.
6.
7.
INDIKATOR UTAMA
Meningkatkan
kinerja
tenaga
kependidikan dengan job discription dan
target sasaran yang terukur.
Meningkatnya kinerja tenaga
kependidikan
Diimplementasikannya job
discription tenaga
Bantuan beasiswa pendidikan tinggi bagi
kependidikan
putera puteri Kabupaten Maros yang
berprestasi melalui pemberian biaya
pendidikan hingga ke jenjang S3.
Tersedianya beasiswa
pendidikan tinggi hingga
Peningkatan keterampilan bagi angkatan
jenjang S3
kerja.
Terlaksananya pelatihan
keterampilan bagi angkatan
kerja
Terbangunnya balai latihan
kerja (BLK)
Meningkatnya kemampuan
Membangun kemitraan dengan Negara
dan keterampilan petani,
Sahabat untuk pemberian beasiswa
peternak, nelayan dan
pendidikan ke luar negeri.
pengelola hutan
Mendorong akselerasi pengembangan Terealisasinya MoU beasiswa
dan pembinaan perguruan tinggi di
pendidikan dengan negara
Maros.
sahabat
NO
MISI
PROGRAM
8.
9.
Mengefektifkan
kependidikan.
pendataan
INDIKATOR UTAMA
tenaga
Berkembangnya perguruan
tinggi di Maros
Mengefektifkan sistem penerimaan siswa
baru, baik rasio, biaya dan kebijakan Tersedianya data base tenaga
terkait
kependidikan yang valid
10. Mengoptimalkan
program
tenaga kependidikan
sertifikasi Efektifnya sistem penerimaan
siswa baru
11. Mengembangkan
sekolah
unggulan Meningkatnya kinerja tenaga
setiap jenjang sebagai ikon pendidikan
kependidikan yang
tersertifikasi
12. Merealisasikan program ‘one school one
winner’ untuk menciptakan daya saing Tersediannya sekolah
pendidikan dengan daerah lain.
unggulan di setiap jenjang
5
MENINGKATKAN
KUALITAS PELAYANAN
KESEHATAN DAN
PERBAIKAN GIZI
MASYARAKAT
Lahirnya prestasi one school
one winner di setiap sekolah
1.
Mengoptimalkan pelayanan kesehatan
gratis/bersubsidi bagi masyarakat dengan
tetap memperhatikan kesejahteraan
tenaga kesehatan
NO
6
MISI
MENINGKATKAN
PARTISIPASI
MASYARAKAT DALAM
PROSES
PEMBANGUNAN
PROGRAM
INDIKATOR UTAMA
Optimalnya pelayanan
kesehatan gratis/bersubsidi
Meningkatnya kesejahteraan
tenaga kesehatan
2.
Program peningkatan sarana dan
prasarana kesehatan
3.
Perbaikan mutu pelayanan rumah sakit,
puskesmas dan pustu
Tersediannya sarana dan
prasarana kesehatan yang
layak
4.
Menerapkan billing sistem berupa
pelaksanaan sistem informasi kesehatan
integratif
Meningkatnya mutu pelayanan
kesehatan
5.
Menyediakan dokter keliling dan
ambulance gratis di setiap kecamatan
Terlaksananya billing system
6.
Meningkatkan pelayanan puskesmas
dalam rangka perbaikan gizi ibu hamil
dan anak.
Terlaksananya dokter keliling
dan ambulance gratis
Membaiknya tingkat gizi ibu
hamil dan anak
Menurunnya angka kematian
ibu dan anak
NO
MISI
PROGRAM
1.
2.
3.
4.
5.
7
MENINGKATKAN
PEMBINAAN
KEAGAMAAN
6.
Penyediaan
lapangan
kesempatan berusaha
INDIKATOR UTAMA
kerja
dan
Tersediannya proyek padat
Bantuan modal usaha bagi masyarakat
karya
miskin dalam rangka pemberdayaan Menurunnya angka
masyarakat
pengangguran
Meningkatkan partisipasi masyarakat Tersalurnya modal usaha
dalam perencanaan dan pengawasan Menurunnya angka
pembangunan
kemiskinan
Terlaksananya tudang
sipulung
Meningkatkan partisipasi masyarakat Meningkatnya partisipasi
dalam menjaga ketertiban dan keamanan
masyarakat dalam
lingkungan
perencanaan dan
pengawasan pembangunan
Peningkatan pembangunan
kelurahan yang berkeadilan
desa dan
Meningkatnya keamanan dan
ketertiban lingkungan
Tersedianya anggaran
pembangunan desa dan
kelurahan secara adil dan
proporsional
Mendorong sektor swasta / masyarakat Tersedianya insentif kepala
NO
MISI
PROGRAM
untuk mambangun sekolah swasta
1. Peningkatan sarana dan prasarana
keagamaan
2. Pengembangan manajemen pengelolaan
TPA (Taman
Pendidikan AL-Quran)
3. Peningkatan kerukunan dan toleransi
umat beragama
4. Peningkatan pelayanan dan pembinaan
masyarakat di bidang agama
INDIKATOR UTAMA
desa, kepala dusun, imam
desa, imam dusun dan guru
mengaji.
Meningkatkan swadaya
masyarakat
Terbangunnya sekolah swasta
Meningkatnya sarana dan
prasarana keagamaan
Adanya Mesjid Raya di setiap
kecamatan
Terkelolanya TPA secara baik
Meningkatnya kerukunan dan
toleransi umat beragama
5. Pembinaan anak yatim, anak terlantar
dan lansia
8
Meningkatnya pelayanan dan
pembinaan masyarakat di
bidang keagamaan
Menempatkan da’i di setiap
NO
MISI
PROGRAM
MENINGKATKAN
PEMBERDAYAAN
PEREMPUAN
INDIKATOR UTAMA
dusun
Pemberian santunan
Tersedianya rumah singgah
bagi anak yatim
Terbitnya PERDA tentang
gelandangan dan pengemis
(GEPENG)
1. Peningkatan kualitas hidup dan sumber
daya perempuan
Tersedianya lapangan kerja
bagi perempuan
2. Peningkatan kesetaraan gender dalam
Meningkatnya taraf pendidikan
pembangunan
bagi perempuan
Menurunnya angka
pengangguran bagi
3. Memfasilitasi pembangunan pusat kuliner
perempuan
tradisonal yang dikelola perempuan
Meningkatnya taraf kesehatan
perempuan
4. Menyiapkan advokasi perlindungan
perempuan
Terbitnya PERDA kesetaraan
gender
5. Menerapkan kaidah good governance
Terbangunnya pusat kuliner
NO
MISI
9
MENINGKATKAN
PEMBINAAN PEMUDA,
OLAHRAGA, SENI
DAN BUDAYA
PROGRAM
pada penyelenggaraan urusan
Pemberdayaan Perempuan dan
Perlindungan Anak.
6. Menerapkan kebijakan pemberdayaan
perempuan dan perlindungan anak yang
menyeluruh dan terpadu
1. Pengembangan prestasi kepemudaan
2. Membangun sarana dan prasarana
olahraga;
INDIKATOR UTAMA
tradisional yang dikelola
perempuan
Tersediannya bantuan hukum
bagi perempuan
Terselenggaranya
pemerintahan yang baik
dengan pelibatan perempuan
Terbentuknya lembaga
perlindungan anak tingkat
kabupaten
Tersosialisasinya peraturan
tentang pemberdayaan
perempuan dan perlindungan
anak
Menyiapkan pemuda untuk
berprestasi dibidang olahraga
dan seni;
Pembudayaan olahraga
(Pemasyarakatan olahraga);
Tersedianya pemuda terampil
untuk memenuhi tenaga kerja
Tersediannya Gelanggang
Olah Raga (GOR)
NO
MISI
PROGRAM
3. Menciptakan iklim yang kondusif bagi
tumbuh dan berkembangnya wawasan
kewirausahaan pemuda;
4. Pengembangan Potensi Seni Budaya
Lokal,
5. Melestarikan seni, budaya dan adat
istiadat masyarakat,
10
MENINGKATKAN DAYA
DUKUNG LINGKUNGAN
HIDUP DAN
LINGKUNGAN
PERKOTAAN
6. Pemeliharaan situs kepurbakalaan,
INDIKATOR UTAMA
Tersedianya fasilitas olah raga
di setiap kecamatan
Mengadakan alun-alun kota
sebagai pusat kegiatan
pemuda dan masyarakat
Tersedianya modal kerja
pemuda mandiri
Terselenggaranya pelatihan
kewirausahaan
Terselenggaranya seminar
dan lokakarya kebudayaan
Tersedianya gedung kesenian
daerah;
Lahirnya perfilman daerah;
Terselenggaranya lomba
karya seni budaya
Terpeliharanya nilai-nilai seni,
budaya dan adat istiadat
masyarakat.
Digitalisasi bahan pustaka
seni, budaya dan adat istiadat
masyarakat
Terpeliharaanya situs
NO
MISI
PROGRAM
1. Peningkatan Pengelolaan, Konservasi dan
Rehabilitasi Sumber Daya Alam dan
Lingkungan Hidup.
2. Peningkatan Pengelolaan Persampahan.
3. Pelestarian Kawasan Karst, Hutan Lindung
dan Hutan Mangrove.
INDIKATOR UTAMA
kepurbakalaan
Terkelolanya kawasan situs
kepurbakalaan secara optimal
Terpeliharanya naskah kuno
(Lontara)
Menurunnya tingkat
kerusakan alam
Menurunnya pencemaran
limbah
Bertambahnya kawasan hijau
Tersedianya armada
persampahan yang cukup
Terkelolanya TPA secara
maksimal
Tersedianya akses jalan TPA
yang memadai
Tersedianya data kawasan
karst termasuk flora dan fauna
yang valid.
Ditetapkannya zona/wilayah
kawasan karst berdasarkan
peruntukannya
NO
MISI
PROGRAM
4. Penataan Kota Maros dan Pengadaan
Ruang Terbuka Hijau.
INDIKATOR UTAMA
Terselenggaranya pelatihan
kader lingkungan sekitar
kawasan karst
Bertambahnya area hutan
mangrove sepanjang pesisir
pantai
Terbangunnya pemecah
ombak untuk daerah abrasi
Tertata dan berfungsinya
lampu-lampu jalan
Tertatanya pedagang kaki
lima
Meningkatnya kebersihan dan
keindahan kota
Tersedianya ruang terbuka
hijau seluas 10% dari wilayah
kota
Terbentuknya percontohan
kelurahan hijau (Go Green)
5. Penataan Sungai Maros Sebagai Objek
Wisata Baru.
NO
MISI
PROGRAM
6. Peningkatan Kualitas Dan Daya Dukung
Lingkungan
INDIKATOR UTAMA
Tersedianya data tanahtanah warga sepanjang
bantaran sungai Maros
Tertatanya bantaran sungai
dari Tempat Pelelangan Ikan
sampai Data’ dan dari jalan
Pisang sampai Mannaungi
Terbangunya sarana wisata
sungai
Terselenggaranya Festival
sungai Maros
Terpeliharanya sumber air
baku
Terkelolanya sumber daya
alam yang berwawasan
lngkungan
Terbentuknya desa
konservasi
Menyelesaikan masalah sengketa lahan sekolah dan kasus ijazah PGSD STAI DDI yang terlanjur diterima menjadi PNS.