Analisis Risiko Kesetan Kerja Pada Proses Pengolahan Produk Setengah Jadi Liquid Dan Powder Dari Teripang Emas (Stychopus Hermanii) Di Kabupaten Bintan Kepulauan Riau Tahun 2017
LEMBAR OBSERVASI
ANALISIS RISIKO KESELAMATAN KERJA PADA PROSES PENGOLAHAN PRODUK SETENGAH JADI LIQUID
DAN POWDER DARI TERIPANG EMAS (Stychopus hermanii) DI KABUPATEN BINTAN KEPULAUAN RIAU
TAHUN 2017
IDENTIFIKASI BAHAYA
NO
PROSES
Peralatan/
mesin
1
Lingkungan
Risiko Keselamatan
PENILAIAN RISIKO
Probability
Consequence
Tingkat Risiko
Pencucian
Teripang Emas
(Stychopus
hermanii) mentah
2
Penggilingan
Teripang Emas
(Stychopus
hermanii) mentah
115
Universitas Sumatera Utara
116
3
Ekstraksi
Teripang Emas
(Stychopus
hermanii) yang
telah dihaluskan
4
Pengadonan
Teripang Emas
(Stychopus
hermanii) liquid
Universitas Sumatera Utara
117
5
Pemanggangan
adonan Teripang
Emas (Stychopus
hermanii)
6
Pendinginan
Teripang Emas
(Stychopus
hermanii)
Universitas Sumatera Utara
118
7
Pengerukkan
Teripang Emas
(Stychopus
hermanii)
8
Penggilingan
Teripang Emas
(Styhopus
hermanii) menjadi
powder
Universitas Sumatera Utara
119
9
Pengayakan
Teripang Emas
(Stychopus
hermanii) powder
10
Pengemasan/
packing Teripang
Emas (Stychopus
hermanii) powder
yang telah halus
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 3. Profil Koperasi AIMK
PROFIL USAHA KOPERASI
ASOSIASI INDUSTRI MAKANAN
DAN KERAJINAN (AIMK)
ALAMAT :
DESA TELUK BAKAU – GUNUNG KIJANG
KABUPATEN BINTAN
PROPINSI KEPULAUAN RIAU
KABUPATEN BINTAN
PROPINSI KEPULAUAN RIAU
CONTACT PERSON :
SRI ARNIS KUSRINI SE
0852.6447.6290 / 0819.9125.4904
121
Universitas Sumatera Utara
122
DAFTAR ISI :
A. ILUSTRASI USAHA ..................................................................................
B. TUJUAN USAHA ........................................................................................
C. PROFIL USAHA..........................................................................................
D. STRUKTUR ORGANISASI USAHA........................................................
E. PROSES PRODUKSI..................................................................................
F. PEMASARAN.............................................................................................
G. GAMBAR PRODUK.............................................................. ……………
H. PENUTUP....................................................................................................
Universitas Sumatera Utara
123
A. ILUSTRASI USAHA
Usaha kecil dan Menengah memegang peranan penting dalam perekonomian
Indonesia maupun perekonomian Internasional. Maka untuk memajukan
perekonomian di Indonesia, pemerintah berupaya membangun semangat untuk
berwirausaha di kalanganmasyarakat, agar mampu bertahan untuk memenuhi
kehidupan mereka dengan usaha mereka sendiri tanpa bergantung pada pihak atau
usaha lain. Juga dengan berkembangnya usaha kecil dan menengah ini,
diharapkan akan menampung tenagakerja. Sehingga dapat mengurangi tingkat
pengangguran.
Untuk itu, kami mendirikan sebuah Koperasi yang bernama Koperasi Asosiasi
Industri Makanan dan Kerajinan, yang pada awal didirikan masih bergerak dalam
bidang Packaging dan Disribusi Hasil Porduksi IKM. Seiring dengan berjalannya
waktu dan berkat bantuan dari Pemerintah, baik kabupaten maupun Propinsi juga
Kementrian, Koperasi diberikan bantuan alat Produksi untuk dikembangkan
menjadi Usaha Produksi. Mesin bantuan tersebut kami manfaatkan dengan
memproduksi olahan Gamat sampai sekarang.
B. TUJUAN USAHA
Adapun tujuan dari Koperasi AIMK adalah :
1. Mengembangkan produksi produk dari daerah
2. Menciptakan lapangan pekerjaan bagi mastarakat
3. Membantu mensejahterakan kehidupan masyarakat
C. PROFIL USAHA
Koperasi AIMK didirikan pada tahun 2011. Pada awalnya bergerak dalam
bidang Packaging dan Distribusi produk IKM di kabupaten Bintan. Namun
karena dibidang pemberdayaan IKM masih belum memenuhi kesejahteraan
angggota, maka koperasi mendapat bantuan berupa mesin – mesin produksi dari
Kementrian Koperasi dan BNPP untuk digunakan dalam meningkatkan
kesejahteraan
anggota
dan
masyarakat
pada
umumnya.
Universitas Sumatera Utara
124
Dengan adanya mesin tersebut, dilakukan ujicoba trial & error untuk
menemukan produksi yang sesuai dengan kapasitas pemasaran yang maksimal.
Akhirnya di temukan olahan gamat ini, yang kami produksi menjadi minyak
gamat dan Powder/tepung gamat. Produk yang dihasilkan masih produk setengah
jadi yang masih akan dikembangkan lagi menjadi produk jadi oleh para pembeli
(buyer) menjadi produk kapsul, kosmetik, makanan dan minuman dan sebagainya.
Untuk menunjang kapasitas produksi dan pemasaran, koperasi bekerjasama
dengan Pihak Ketiga yaitu CV.AR10 yang bergerak dalam bidang pemasaran di
tingkat nasional, sehingga produksi yang dihasilkan dapat menembus pasar yang
lebih luas dan dalam kapasitas yang lebih besar. Saat ini produk yang dihasilkan
oleh koperasi AIMK yang memiliki banyak permintaan pasar adalah powder
gamat dan powder dari ikan gabus.
D. STRUKTUR ORGANISAI USAHA
Struktur Organisasi Koperasi AIMK untuk bagian Produksi Gamat adalah
sebagai berikut :
Ketua
Riki Rionaldi, MSi
Manager
Sri ArnisKusrini, SE
Accounting &Adm
Hayati
Operator
Operator
Shift I
Shift II
Seger Prasetyo
Sumarjono
Anggota
Anggota
Maintenance / Listrik
M. Usdiarto
-
-
Ramlan
1. Roi
-
Wahyu
2. Ari
Agus Jamal
Universitas Sumatera Utara
125
E. PROSES PRODUKSI
a. Bahan Baku
Bahan baku diperoleh dari nelayan di kabupaten Bintan, khususnya
nelayan di sekitar pabrik yaitu di desa Teluk Bakau dan sekitarnya.
b. Produksi Liquid
Gamat
Fresh
Pencucian
Gamat
Penggilingan
Gamat
Pencampuran
BahanTambahan
Proses extract
Selama 24 Jam
Gamat dan Etanol
Penyaringan
Liquid Gamat
Packaging
(Jerigen)
Packaging Retail
kemasanBotol 30 ml
dan 60 ml
Universitas Sumatera Utara
126
c. Produksi Powder
Timbang Bahan
(Liquid Gamat dan
Maltodextrin)
Meratakan
Adonan di loyang
Proses Mixing
(Adon)
Proses
Pengovenan
(Oven selama 8
Jam)
Proses pengerokan
Powder di loyang
(Powder Kasar)
Proses Grinder
(Penggilingan
Powder)
Proses Ayak
(Untukmengasilkan
powder lebih halus
Powder Gamat
Packagning (Kemasan
Full Foil 1 Kg)
Universitas Sumatera Utara
127
F. PEMASARAN
Tujuan pemasaran adalah Perusahaan – Perusahaan Kosmetik,
Obat – Obatan, Makanan danMinuman.Untuk itu kami bekerjasama
dengan CV AR10 dalam bidang pemasarannya. CV AR10 berlokasi di
Jakarta.
G. GAMBAR PRODUK
a. Bahan Baku
GamatEmas
b. Liquid Gamat
Universitas Sumatera Utara
128
c. Powder Gamat
d. Produk Jadi Hasil Olahan Perusahaan Buyer
Universitas Sumatera Utara
129
H. PENUTUP
Demikian laporan ini kami buat, untuk dapat digunakan sebagaimana
mestinya. Kami sangat mengharapkan kerjasama dari berbagai pihak, demi
tercapainya tujuan meningkatkan ekonomi industri rumah tangga dan usaha
kecil menengah juga menaikkankan citra produk nasional khususnya
Kabupaten Bintan dimata masyarakat dalam dan luar negeri.
Atas kerjasama yang telah dilakukan kami ucapkan terimakasih.
Universitas Sumatera Utara
ANALISIS RISIKO KESELAMATAN KERJA PADA PROSES PENGOLAHAN PRODUK SETENGAH JADI LIQUID
DAN POWDER DARI TERIPANG EMAS (Stychopus hermanii) DI KABUPATEN BINTAN KEPULAUAN RIAU
TAHUN 2017
IDENTIFIKASI BAHAYA
NO
PROSES
Peralatan/
mesin
1
Lingkungan
Risiko Keselamatan
PENILAIAN RISIKO
Probability
Consequence
Tingkat Risiko
Pencucian
Teripang Emas
(Stychopus
hermanii) mentah
2
Penggilingan
Teripang Emas
(Stychopus
hermanii) mentah
115
Universitas Sumatera Utara
116
3
Ekstraksi
Teripang Emas
(Stychopus
hermanii) yang
telah dihaluskan
4
Pengadonan
Teripang Emas
(Stychopus
hermanii) liquid
Universitas Sumatera Utara
117
5
Pemanggangan
adonan Teripang
Emas (Stychopus
hermanii)
6
Pendinginan
Teripang Emas
(Stychopus
hermanii)
Universitas Sumatera Utara
118
7
Pengerukkan
Teripang Emas
(Stychopus
hermanii)
8
Penggilingan
Teripang Emas
(Styhopus
hermanii) menjadi
powder
Universitas Sumatera Utara
119
9
Pengayakan
Teripang Emas
(Stychopus
hermanii) powder
10
Pengemasan/
packing Teripang
Emas (Stychopus
hermanii) powder
yang telah halus
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 3. Profil Koperasi AIMK
PROFIL USAHA KOPERASI
ASOSIASI INDUSTRI MAKANAN
DAN KERAJINAN (AIMK)
ALAMAT :
DESA TELUK BAKAU – GUNUNG KIJANG
KABUPATEN BINTAN
PROPINSI KEPULAUAN RIAU
KABUPATEN BINTAN
PROPINSI KEPULAUAN RIAU
CONTACT PERSON :
SRI ARNIS KUSRINI SE
0852.6447.6290 / 0819.9125.4904
121
Universitas Sumatera Utara
122
DAFTAR ISI :
A. ILUSTRASI USAHA ..................................................................................
B. TUJUAN USAHA ........................................................................................
C. PROFIL USAHA..........................................................................................
D. STRUKTUR ORGANISASI USAHA........................................................
E. PROSES PRODUKSI..................................................................................
F. PEMASARAN.............................................................................................
G. GAMBAR PRODUK.............................................................. ……………
H. PENUTUP....................................................................................................
Universitas Sumatera Utara
123
A. ILUSTRASI USAHA
Usaha kecil dan Menengah memegang peranan penting dalam perekonomian
Indonesia maupun perekonomian Internasional. Maka untuk memajukan
perekonomian di Indonesia, pemerintah berupaya membangun semangat untuk
berwirausaha di kalanganmasyarakat, agar mampu bertahan untuk memenuhi
kehidupan mereka dengan usaha mereka sendiri tanpa bergantung pada pihak atau
usaha lain. Juga dengan berkembangnya usaha kecil dan menengah ini,
diharapkan akan menampung tenagakerja. Sehingga dapat mengurangi tingkat
pengangguran.
Untuk itu, kami mendirikan sebuah Koperasi yang bernama Koperasi Asosiasi
Industri Makanan dan Kerajinan, yang pada awal didirikan masih bergerak dalam
bidang Packaging dan Disribusi Hasil Porduksi IKM. Seiring dengan berjalannya
waktu dan berkat bantuan dari Pemerintah, baik kabupaten maupun Propinsi juga
Kementrian, Koperasi diberikan bantuan alat Produksi untuk dikembangkan
menjadi Usaha Produksi. Mesin bantuan tersebut kami manfaatkan dengan
memproduksi olahan Gamat sampai sekarang.
B. TUJUAN USAHA
Adapun tujuan dari Koperasi AIMK adalah :
1. Mengembangkan produksi produk dari daerah
2. Menciptakan lapangan pekerjaan bagi mastarakat
3. Membantu mensejahterakan kehidupan masyarakat
C. PROFIL USAHA
Koperasi AIMK didirikan pada tahun 2011. Pada awalnya bergerak dalam
bidang Packaging dan Distribusi produk IKM di kabupaten Bintan. Namun
karena dibidang pemberdayaan IKM masih belum memenuhi kesejahteraan
angggota, maka koperasi mendapat bantuan berupa mesin – mesin produksi dari
Kementrian Koperasi dan BNPP untuk digunakan dalam meningkatkan
kesejahteraan
anggota
dan
masyarakat
pada
umumnya.
Universitas Sumatera Utara
124
Dengan adanya mesin tersebut, dilakukan ujicoba trial & error untuk
menemukan produksi yang sesuai dengan kapasitas pemasaran yang maksimal.
Akhirnya di temukan olahan gamat ini, yang kami produksi menjadi minyak
gamat dan Powder/tepung gamat. Produk yang dihasilkan masih produk setengah
jadi yang masih akan dikembangkan lagi menjadi produk jadi oleh para pembeli
(buyer) menjadi produk kapsul, kosmetik, makanan dan minuman dan sebagainya.
Untuk menunjang kapasitas produksi dan pemasaran, koperasi bekerjasama
dengan Pihak Ketiga yaitu CV.AR10 yang bergerak dalam bidang pemasaran di
tingkat nasional, sehingga produksi yang dihasilkan dapat menembus pasar yang
lebih luas dan dalam kapasitas yang lebih besar. Saat ini produk yang dihasilkan
oleh koperasi AIMK yang memiliki banyak permintaan pasar adalah powder
gamat dan powder dari ikan gabus.
D. STRUKTUR ORGANISAI USAHA
Struktur Organisasi Koperasi AIMK untuk bagian Produksi Gamat adalah
sebagai berikut :
Ketua
Riki Rionaldi, MSi
Manager
Sri ArnisKusrini, SE
Accounting &Adm
Hayati
Operator
Operator
Shift I
Shift II
Seger Prasetyo
Sumarjono
Anggota
Anggota
Maintenance / Listrik
M. Usdiarto
-
-
Ramlan
1. Roi
-
Wahyu
2. Ari
Agus Jamal
Universitas Sumatera Utara
125
E. PROSES PRODUKSI
a. Bahan Baku
Bahan baku diperoleh dari nelayan di kabupaten Bintan, khususnya
nelayan di sekitar pabrik yaitu di desa Teluk Bakau dan sekitarnya.
b. Produksi Liquid
Gamat
Fresh
Pencucian
Gamat
Penggilingan
Gamat
Pencampuran
BahanTambahan
Proses extract
Selama 24 Jam
Gamat dan Etanol
Penyaringan
Liquid Gamat
Packaging
(Jerigen)
Packaging Retail
kemasanBotol 30 ml
dan 60 ml
Universitas Sumatera Utara
126
c. Produksi Powder
Timbang Bahan
(Liquid Gamat dan
Maltodextrin)
Meratakan
Adonan di loyang
Proses Mixing
(Adon)
Proses
Pengovenan
(Oven selama 8
Jam)
Proses pengerokan
Powder di loyang
(Powder Kasar)
Proses Grinder
(Penggilingan
Powder)
Proses Ayak
(Untukmengasilkan
powder lebih halus
Powder Gamat
Packagning (Kemasan
Full Foil 1 Kg)
Universitas Sumatera Utara
127
F. PEMASARAN
Tujuan pemasaran adalah Perusahaan – Perusahaan Kosmetik,
Obat – Obatan, Makanan danMinuman.Untuk itu kami bekerjasama
dengan CV AR10 dalam bidang pemasarannya. CV AR10 berlokasi di
Jakarta.
G. GAMBAR PRODUK
a. Bahan Baku
GamatEmas
b. Liquid Gamat
Universitas Sumatera Utara
128
c. Powder Gamat
d. Produk Jadi Hasil Olahan Perusahaan Buyer
Universitas Sumatera Utara
129
H. PENUTUP
Demikian laporan ini kami buat, untuk dapat digunakan sebagaimana
mestinya. Kami sangat mengharapkan kerjasama dari berbagai pihak, demi
tercapainya tujuan meningkatkan ekonomi industri rumah tangga dan usaha
kecil menengah juga menaikkankan citra produk nasional khususnya
Kabupaten Bintan dimata masyarakat dalam dan luar negeri.
Atas kerjasama yang telah dilakukan kami ucapkan terimakasih.
Universitas Sumatera Utara