Gambaran Sikap Mahasiswa Universitas Samudra Langsa Terhadap Tugas dan Wewenang Wilayatul Hisbah di Kota Langsa

Gambaran Sikap Mahasiswa Universitas Samudra Langsa Terhadap Tugas dan
Wewenang Wilayatul Hisbah di Kota Langsa
Sri Wulan Dari dan Ari Widiyanta

ABSTRAK
Terbentuknya Undang-Undang daerah Provinsi Nangroe Aceh Darussalam
mengenai penerapan Hukum Syari’at Islam menjadi dasar terbentuknya Wilayatul
Hisbah (WH). WH adalah sebuah lembaga yang memiliki kewenangan dalam
memberi tahu dan mengingatkan masyarakat tentang aturan-aturan mengenai
Hukum Syari’at Islam yang berlaku yang harus dijalani oleh masyarakat. Dalam
melakukan tugasnya, terkadang ada hal-hal berkaitan dengan WH yang
menimbulkan berbagai macam reaksi pada masyarakat, seperti kasus pemerkosaan
pada tahun 2010, seorang remaja bunuh diri setelah dirazia WH pada tahun 2012,
WH dilempar batu oleh masyarakat pada tahun 2012 dan kasus salah tangkap saat
razia. Dalam hal ini, peneliti memfokuskan penelitian pada sikap mahasiswa
Universitas Samudra Langsa terhadap tugas dan wewenang WH. Sikap
mahasiswa Universitas Samudra Langsa terhadap tugas dan wewenang WH
merupakan bentuk evaluasi terhadap WH yang didasarkan pada persepsi, perasaan
dan kecenderungan untuk berperilaku.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran sikap mahasiswa
Universitas Samudra Langsa terhadap tugas dan wewenang WH di Kota Langsa.

dalam penelitian ini, alat ukur yang digunakan adalah skala sikap yang berjenis
Likert. Reliabilitas alpha skala ini adalah 0,915. Metode yang digunakan adalah
metode kuantitatif deskriptif dengan teknik pengambilan sampling adalah quota
sampling. Sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa Universitas Samudra
Langsa sebanyak 370 orang.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sikap mahasiswa Universitas
Samudra Langsa terhadap tugas dan wewenang WH di Kota Langsa adalah
sebanyak 41 orang (11,1%) berada pada kategori sikap negatif, 150 orang (40,5%)
berada pada kategori netral, dan 179 orang (48,4% berada pada kategori positif.

Kata Kunci: Sikap Mahasiswa, Wilayatul Hisbah

Universitas Sumatera Utara

The Description of University Samudra Langsa Students Attitude Toward Task
and Authority Wilayatul Hisbah in Kota Langsa
Sri Wulan Dari dan Ari Widiyanta

ABSTRACT
The formation Act of NAD Province area of the application of Islamic

Shari'ah law to be the basis of the formation of Wilayatul Hisbah (WH). WH is an
institution that has the authority to inform and remind people of the rules of the
Islamic Shari'ah law in force that must be endured by the people. In performing
their duties, sometimes there are things related to the WH that cause various
reactions in the community, such as rape cases in 2010, a teenager committed
suicide after WH raided in 2012, WH stoned by the people in 2010 and a case of
mistaken arrested during raids. In this case, the researchers focused on the
University Samudra Langsa students attitudes toward task and authority WH. The
University Samudra Langsa student attitudes toward task and authority WH is a
form of evaluation which is based on perceptions, feelings and tendencies to
behave.
This study aims to describe the University Samudra Langsa Students
Attitude Toward task and authority Wilayatul Hisbah in Kota Langsa. in this
study, the measuring instrument used a Likert-type attitude scale. Alpha reliability
of this scale was 0.915. The method used is descriptive quantitative method with
quota sampling as sampling technique. The samples in this study were students at
the University Samudra Langsa as many as 370 people.
Results of this study indicate that students' attitude towards task and
authority Wilayatul hisbah in Kota Langsa are as many as 41 people (11.1%) were
in the category of negative attitudes, 150 people (40.5%) were in the neutral

category, and 179 people (48 , 4% were in the positive category.

Key Words: Students attitudes, Wilayatul Hisbah

Universitas Sumatera Utara