DASAR DASAR ELEKTRONIKA DIGITAL docx

``
1
BAB I

DASAR-DASAR ELEKTRONIKA DIGITAL
Pada bahan ajar ini dan berikutnya kita akan mempelajari
Elektronika Digital. Bahan ajar ini membahas dasar-dasar
elektronika digital, yaitu pengertian tentang logika biner dan
bilangan biner, beberapa pengertian dan penerapan pintu
logika, rangkaian elektronika dibalik pintu-pintu logika, dan
terakhir tentang flip-flop. Pada bab-bab terakhir pembahasan
kita lanjutkan hingga mencakup komponen-komponen digital
yang lebih canggih. Sudah barang tentu kita tak akan 1.1
SISTEM BILANGAN
Desimal : 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9 (bilangan dasar 10) Biner : 0 dan 1 (bilangan dasar 2) Heksadesimal :
0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, A, B, C, D, E, F (bilangan dasar 16) Oktaf : 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7 (bilangan dasar

mem
16
(a) (b) Gambar 1.28. (a) Flip-flop JK (
level triggered

), (b) Simbul flip-flop JK Tabel 1-17. Tabel kebenaran JK FF Ck J K Q
n+1
1

n
Q
LXXQ
n
n
Q
H LLQ
n
n
Q
H LH LH H H L H L H H H
n
Q
Q
n
Dari tabel kebenaran tampak bahwa bila kedua maskan ada pada keadaan L maka keluaran akan berubah

keadaan setiap kali CK menjadi H. Agar jelas ini dilukiskan dengan diagram timing (Gambar 1-29). (a)
(b) Gambar 1-29. (a) Flip-flop JK dipasang sebagai flip-flop toggle (b) Diagram timing untuk flip-flop
toggle. Pada flip-flop JK kadang-kadang diberi masukan kontrol yaitu preset (PR) dan clear (CLR),
seperti pada Gambar 1-30. Kedua masukan ini disebut masukan langsung (direct input).

17
Gambar 1-30. (a) Flip-flop JK dengan preset dan clear (b) Simbul flip-flop JK Tabel 1-18. Tabel
kebenaran Flip-flop JK dengan preset dan clear PR CLR J K G
Q
n+1
1

n
Q
L X X X X Tak tentu Tak tentu L H X X X L H H L X X X H L H H X X X
Q
n

n
Q

Masukan CK disebut masukan clock. Tampak bahwa masukan PR dan CLR berlaku seperti masukan RS
pada RS LATCH. Flip-flop JK masih mempunyai masalah yaitu isyarat pada CK harus amat sempit, yaitu
harus lebih sempit dari waktu propagasi pintu togika dan latch. Agar bekerja baik, pulsa CK tak boleh
lebih lebar dari 30 nS. Pulsa sempit seperti ini dapat dibuat suatu monostabil. Masalah pulsa trigger
sempit ini dapat diatasi dengan menggunakan flip-flop dengan trigger tepi (edge-triggered flip-flop) atau
dengan flip-flop master slave. Cara kerja edge-triggered flip-flop dapat diterangkan dengan diagram
timing seperti pada Gambar 1-31 untuk pentriggeran tepi negatif (negativ edge triggering). Pada Gambar
1-31 (a) tanda pada masukan CK menyatakan bahwa keadaan masukan akan ditransfer kepada keluaran
pada transisi negatif. Contoh flip-flop JK dengan trigger adalah 74H101, 74H102, 74H103, 74H105,
74H108 dari Texas Instruments. Flip-flop masterslave terdiri dari dua flip-flop yang dihubungkan seri,
flip-flop pertama disebut master dan flip-flop kedua disebut slave. Transver keadaan masukan ke keadaan
keluaran terdiri dari empat tahap, seperti ditunjukan Gambar 1-32.

18
Gambar 1-31. (a) Flip-flop JK master slave sebagai flip-flop (b) diagram timing Gambar 1-32. Keadaan
masukan-keluaran Tahapan-tahapan tersebut adalah: 1 - 2 isolasi slave dari master 2 - 3 transfer data dari
masukan kepada master 3 - 4 non aktifkan masukan data 4 transfer data dari master ke slave . Diagram
timing untuk flip-flop masterslave JK pada Gambar 1-33 (b) Gambar 1-33. (a) Flip-flop master slave
7473 (b) Diagram timing Pada diagram timing tanpak bahwa flip-flop masterslave dapat meneruskan
pulsa data pada pulsa clock no 4. Ini berlaku asalkan pulsa data lebih lebar dari 20 ns. Untuk edge

triggered flip-flop pulsa sata ini tidak diterima oleh karena saat transisi negatif pulsa data sudah berakhir.
Flip-f lop masterslave dengan data lock-ouc memungkinkan menerima pulsa data tanpa isyarat bahwa
data harus stabil selama pulsa clock pada keadaan H

bahas segala sesuatu tentang elektronika digital hanya dengan dua bab saja