LINGKUNGAN SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN (1)

BAB I : PENDAHULUAN
1.1.

Kata pengantar
Puji syukur kehadirat allah swt karna berkat limpahan rahmat dan
hidayah nya lah kami selaku penulis dapat menyelesaikan makalah yang
berjudul “lingkungan sebagai media pembelajaran bahasa arab” ini tepat
pada waktu nya, guna melengkapi tugas pada mata kuliah “media
pembelajaran bahasa arab”.
Sholawat beriringkan salam senantiasa kita curahkan kepada nabi
besar kita Muhammad SAW, kepada keluarga nya dan kepada sahabatsahabat nya dan semoga kelak kita mendapat syafa’at nya pada hari
kiamat.
Kemudian tak lupa pula ucapan terima kasih yang sebesar-besar
nya kepada ibu Yusraini,S.Ag.M.Pd.I selaku dosen pengampu pada mata
kuliah “media pembelajaran bahasa arab” yang telah membimbing kami
dalam penyusunan makalah ini.
Kami menyadari makalah yang kami sajikan ini masih sangat jauh
dari kesempurnaan untuk itu kritik serta saran yang membangun dari para
pembaca sangat kami harapkan, untuk kesempurnaan penyusunan makalah
kami selanjut nya.
Jambi, 06-april-2015


Penulis

Media pembelajaran bahasa arab |
” Lingkungan sebagai media pembelajaran bahasa arab”

1

1.2.

Latar belakang
Belajar ialah suatu proses usaha yang di lakukan seseorang untuk
memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan,
sebagai hasil pengalaman nya sendiri dalam interaksi dengan lingkungan
nya.
Pemanfaatan lingkungan sebagai media pembelajaran lebih
bermakna di sebabkan para siswa di hadapkan langsung dengan peristiwa
dan keadaan yang sebenar nya secara alami, sehingga lebih nyata, lebih
faktual, dan kebenaran nya dapat di pertanggung jawab kan.
Di samping itu guru juga berharap siswa juga akan lebih akrab

dengan lingkungan, sehingga menumbuhkan rasa cinta akan lingkungan
sekitar nya, pandangan sempit tentang pembelajarn hanya di dalam kelas
saja harus di hilang kan, karna pembelajaran di luar kelas akan
memperluas pengetahuan siswa, dan lebih memotivasi mereka dalam
bidang studi yang di pelajari.
Pembelajaran tidak hanya di dalam kelas, dalam praktik

nya

pembelajaran juga di lakukan di lingkungan, baik itu lingkungan keluarga,
sekolah, maupun lingkungnan masyarakat dan sumberdaya yang ada di
masyarakat juga bisa di gunakan sebagai media pembelajaran.1
1.3.

Rumusan masalah
1. Apakah definisi dari lingkungan, ..??
2. Apakah tujuan lingkungan sebagai media pembelajaran bahsa
arab..?
3. Apa sajakah jenis lingkungan sebagai media pembelajaran bahasa
arab.??

4. Bagaimana teknik penggunaan lingkungan

sebagai media

pembelajaran bahasa arab..?

1 Musfiqon, 2012,pengembangan media dan sumber pembelajaran, prestasi
pustaka
raya,Jakarta,hlm: 132

Media pembelajaran bahasa arab |
” Lingkungan sebagai media pembelajaran bahasa arab”

2

DAFTAR ISI.
BAB I : PENDAHULUAN
1.1.Kata pengantar..............................................................................................1
1.2.Latar belakang...............................................................................................2
1.3.Rumusan masalah..........................................................................................2

Daftar isi..............................................................................................................3
BAB II: PEMBAHASAN
2.1.Definisi lingkungan sebagai media pembelajaran bahasa arab.....................4
2.2. Tujuan lingkungan sebagai media pembelajaran bahasa arab......................5
2.3. Jenis lingkungan sebagai media pembelajaran bahasa arab.........................6
2.4. Teknik penggunaan lingkungan..................................................................10
BAB III : PENUTUP
3.1. Kesimpulan.................................................................................................12
3.2. Saran...........................................................................................................12
DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................13

Media pembelajaran bahasa arab |
” Lingkungan sebagai media pembelajaran bahasa arab”

3

BAB II : PEMBAHASAN
2.1. Definisi lingkungan sebagai media pembelajaran bahasa arab.
Lingkungan sebagai media pembelajaran adalah segala kondisi di
luar diri siswa dan guru baik berupa fisik maupun non fisik yang dapat

menjadi perantara agar pesan pembelajaran tersampaikan kepada siswa
secara optimal.2
Dalam kamus besar bahasa Indonesia, lingkungan adalah daerah
(kawasan) yang termasuk didalamnya3, Dalam kamus bahasa inggris,
definisi lingkungan sangat beragam diantaranya yaitu circle, area,
surroundings, sphere, domain, range, dan environment yang artinya
kurang lebih berkaitan dengan keadaan atau segala sesuatu yang ada di
sekitar atau sekeliling.4
lingkungan adalah kombinasi antara kondisi fisik yang mencakup
keadaan sumber daya alam seperti tanah, air, energy, surya, mineral, serta
flora dan fauna yang tumbuh di atas tanah maupun di dasar lautan.
Jadi, lingkungan sebagai media pembelajaran adalah pemahaman
terhadap gejala atau tingkah laku tertentu dari objek atau pengamatan
ilmiah terhadap sesuatu yang ada di sekitar sebagai bahan pengajaran
kepada siswa sebelum dan sesudah menerima materi dari sekolah dengan
membawa pengalaman dan penemuan dengan apa yang mereka temui di
lingkungan mereka.

2 Ibid hlm:133
3 Hasan Alwi, Kamus Besar Bahasa Indonesia (Jakarta: Balai Pustaka: 2005), h. 675


4 Priyo Darmawanto dan Pujo Wiyanto, Kamus Lengkap Inggris Indonesia (Surabaya:
Arkola,-),h.121
Media pembelajaran bahasa arab |
” Lingkungan sebagai media pembelajaran bahasa arab”

4

2.2. Tujuan lingkungan sebagai media pembelajaran bahasa arab
Tujuan utama dari media pembelajaran adalah untuk menyalurkan
pesan, merangsang pikiran, perasaan, perhatian, dan kemauan siswa,
sehingga dapat terdorong terlibat dalam proses pembelajaran, pendek kata
media pembelajaran adalah segala sesuatu yang di gunakan untuk
mempermudah penyampaian materi pembelajaran.5
Tujuan lingkungan sebagai media pembelajaran adalah untuk
mengupayakan agar terjadi proses komunikasi dan interaksi antara
sekolah, khususnya guru dan siswa dengan masyarakat sekitar sekolah.
Dengan adanya interaksi diantara keduanya, maka akan tumbuh saling
pengertian


antara

siswa

dengan

masyarakat

sekitar.

Sehingga

miskomunikasi tidak akan terjadi diantara keduanya. Oleh karena itu,
apabila sudah ada saling kepercayaan, maka akan timbul sebuah
peningkatan relevansi antara kurikulum sekolah dengan kebutuhan yang
diinginkan masyarakat sekitar.
Lingkungan

sebagai


media

pembelajaran

juga

mampu

menumbuhkan rasa cinta dan menghargai siswa terhadap lingkungan yang
mereka singgahi sebagai tempat belajar.
Masyarakat merupakan salah satu aspek lingkungan yang besar
manfaat nya untuk di jadikan sumber belajar,hal ini tidak hanya
bermanfaat kepada sekolah atau anak didik, tetapi juga kepada masyarakat
itu sendiri, manfaat tersebut antara lain:6
1. Bagi sekolah,antara lain:
a) Mata pelajaran (bidang studi) yang di berikan akan bersifat
fungsional, bermanfaat, dan berguna bagi masyarakat.
b) Sekolah akan peka terhadap kebutuhan masyarakat, begitu juga
kenyataan yang terjadi di masyarakat.
5 Acep hermawan,2013,metodologi pembelajaran bahasa arab,PT.Remaja

Rosdakarya,Bandung, hlm:223-224
6 Asnawir,M.Basyiruddin usman, 2002, media pembelajaran, Ciputat pers,
Jakarta, hlm: 110

Media pembelajaran bahasa arab |
” Lingkungan sebagai media pembelajaran bahasa arab”

5

c) Membangkitkan motivasi untuk mengadakan penelitian terhadap
fakta-fakta yang ada di masyarakat.
d) Sekolah dapat terbantu dengan ikut serta nya masyarakat
bertanggung

jawab

sebagian

terhadap


pembiayaan

dan

penyediaan gedung-gedung.
e) Anak didik akan lebih menyadari bahwa pendidikan nya adalah
untuk kepentingan masyarakat.
2. Bagi masyarakat, antara lain:
a) Pembangunan masyarakat akan berjalan lancar, sebab setiap
lapangan kehidupan akan dapat bantuan tenaga terdidik dari anak
didik yang ahli dalam bidang nya.
b) Masyarakat akan merasa bahwa sekolah adalah milik mereka
sendiri, karena mereka lebih mengenal pungsi sekolah untuk
pembangunan masyarakat.
c) Anggota masyarakat dapat secara jujur dan terbuka mengkritisi
yang sebenar nya terjadi dalam masyarakat, misal nya
pembrantasan buta hurup dan sebagai nya.
d) Dengan ada nya kerja sama yang baik antara sekolah dan
masyarakat maka tercipta suatu kondisi yang mendorong
masyarakat untuk gemar belajar.7

2.3 jenis lingkungan sebagai media pembelajaran bahasa arab
pembelajaran tidak hanya terjadi di dalam kelas, dalam praktik nya,
pembelajaran juga di lakukan di lingkungan, lingkungan bisa bersifat fisik,
berupa gedung sekolah, kampus, perpustakaan, laboratorium, studio,
auditorium, museum, taman, dan sebagai nya.
Selain itu juga ada lingkungan non fisik, yang berupa suasana belajar,
dan lain-lain.8

7 Ibid,112
8 Musfiqon,2012.pengembangan media dan sumber pembelajaran,Prestasi
pustaka,Jakarta hlm: 132

Media pembelajaran bahasa arab |
” Lingkungan sebagai media pembelajaran bahasa arab”

6

Lingkungan yang dapat di kategorikan sebagai media pembelajaran
antara lain:
1. Masyarakat di sekeliling sekolah
2. Lingkungan fisik di sekitar sekolah
3. Bahan-bahan yang tersisa atau tidak terpakai dan bahan-bahan dasar yang
bila di olah dapat di manfaatkan sebagai sumber dari media dalam
pembelajaran, seperti tutup botol, batu-batuan, kerang, kaleng bekas,
bahan yang tersisa dari kayu dan sebagai nya.
4. Peristiwa alam dan peristiwa yang terjadi dalam masyarakat.9
Namun tidak semua lingkungan bisa di gunakan sebagai media
pembelajaran, sebab media pembelajaran memiliki ciri, karakter, prinsip,
landasan, serta ketentuan lain, topik-topik yang di pilih untuk memfungsikan
lingkungan sebagai media pembelajaran hendaklah memenuhi syarat-syarat antara
lain:
1. Harus sesuai dengan tujuan pembelajaran.
2. Dapat menarik perhatian siswa
3. Hidup dan berkembang di tengah-tengah masyarakat
4. Dapat

mengembangkan

keterampilan

anak

berinteraksi

dengan

lingkungan.
5. Berhubungan erat dengan lingkungan siswa.
6. Dapat mengembangkan pengalaman dan pengetahuan siswa10
Semua lingkungan yang dapat digunakan sebagai media pembelajaran dapat
dikelompokan menjadi tiga, diantaranya yaitu:
1. Lingkungan sosial
Lingkungan sosial digunakan sebagai sumber belajar berkenaan
dengan kehidupan masyarakat, seperti berorganisasi, adat, kebiasaan
masyarakat setempat, mata pencaharian, kebudayaan, pendidikan,
kependudukan, struktur pemerintahan, agama dan sistem nilai.
Lingkungan sosial sangat berpengaruh terhadap pembelajaran
bahasa arab, hal ini di karenakan:
9 Ibid, hlm: 132
10 Ibid, hlm: 133

Media pembelajaran bahasa arab |
” Lingkungan sebagai media pembelajaran bahasa arab”

7

a) Bahasa adalah bagian dari budaya, dan harus di dekati dengan sikap yang
sama yang mengendalikan atau membimbing pendekatan kita kepada
budaya sebagai suatu keseluruhan.
b) Bahasa adalah wahana budaya, oleh karena nya guru bahasa juga haruslah
sekaligus guru budaya.11
Dalam proses pembelajaran, penggunaan lingkungan harus dimulai
dari hal yang terdekat dengan siswa,seperti: keluarga, tetangga,rukun
tetangga, rukun warga, kampong, desa, kecamatan dan seterusnya. Hal ini
dilaksanakan sesuai dengan kurikulum dan tingkatan peserta didik.
Contoh : Dalam pelajaran Ilmu Bumi dan Kependudukan siswa
diberi tugas untuk mempelajari aspek kependudukan di rukun tetangganya.
Siswa diminta untuk mempelajari jumlah penduduknya, jumlah keluarga,
komposisi penduduk menurut umur, agama, mata pencaharian, tingkat
pendidikan, peserta KB, pertambahan penduduk dari tahun ke tahun dan
lain-lain. Dalam studi ini siswa menghubungi ketua RT dan bertanya
kepadanya, disamping melihat sendiri keadaan penduduk di RT tersebut.
Hasilnya dicatat dan dilaporkan di sekolah untuk dipelajari lebih lanjut.
Apabila diaplikasikan dalam pembelajaran bahasa arab, siswa
dapat diberi tugas sesuai dengan diatas akan tetapi laporan dalam bentuk
bahasa arab dan disampaikan dikelas di depan siswa-siswa menggunakan
bahasa arab, kemudian sisa yang lain diberi kesempatan untuk menanggapi
apa yang disampaikan oleh siswa tersebut. Kemudian dariproses tersebut,
siswa akan sungguh-sungguh mencari informasi yang faktual kemudian
mereka akan belajar mengarang (insya) dan menyampaikan dengan bahasa
arab.
2. Lingkungan alam
Lingkungan alam adalah segala sesuatu yang bersifat alamiah
seperti keadaan geografis, iklim, suhu udara, musim, curah hujan,flora
(tumbuhan), fauna (hewan), sumber daya alam (air,hutan, tanah,batubatuan dan lai-lain).
Aspek-aspek lingkungan ini dapat dipelajari siswa dari segi
mengingat sifat-sifat dari gejala alam, Siswa dapat mencatat segala gejala
yang terjadi,proses dan sebagainya. Dengan mempelajari lingkungan,
diharapkan siswa mampu memahami materi pelajaran di sekolah serta
mampu menumbuhkan cinta alam,kesadaran untuk menjaga, memelihara
lingkungan,serta turut dalam menanggulangi kerusakan.
Contoh : dalam pelajaran IPA, siswa diminta mempelajari
lingkungan alam di tempat tinggalnya. Siswa diminta mencatat dan
11 Henri guntur tarigan, 2009,metodologi pengajaran bahasa,Angkasa,Bandung ,hlm:54

Media pembelajaran bahasa arab |
” Lingkungan sebagai media pembelajaran bahasa arab”

8

mempelajari suhu udara, jenis tumbuhan, hewan, batu-batuan, kerusakan
lingkungan, pencemaran dan lain-lain. Baik secara individual maupun
kelompok para siswa akam melakukan kegiatan belajar seperti
mengamati, bertanya kepada orang lain, membuktikan sendiri atau
mencobanya.Dari kegiatan tersebut siswa akan mendapatkan pelajaran
yang tidak diperolehnya di sekolah sehari-hari.
Dari contoh diatas dapat diaplikasikan dalam pembelajaran bahasa
arab, contohnya: dalam pembelajaran bahasa arab, ketika mencapai bab
mengenai alam, maka guru dapat menggunakan kesempatan ini untuk
memberikan tugas kepada siswa untukmengamati lingkungan masingmasing dari segi udara, cuaca, gejala alam dan lain-lain, kemudian
membuat laporan dalam bentuk karangan (insya) dan guru dapat
mengajukan pertanyaan menggunakan bahasa arab. Dalam metode seperti
ini siswa dapat memperoleh pelajaran baru saat terjun di lapangan, belajar
mengarang (insya) menggunakan bahasa arab dengan menambah kosa
kata yang mereka punya dan meningkatkan kemampuan berbicara mereka
dalam bahasa arab.
Jadi, ada dua penilain di sini yaitu: kemampuan menulis (maharah
kitabah) dan kemampuan berbicara (maharah kalam)
3. Lingkungan Buatan
Lingkungan buatan adalah lingkungan yang sengaja dibuat,
diciptakan atau dibangun manusia untuk mencapai tujuan-tujuan tertentu
yang dapat memberi manfaat bagi masyarakat.
Lingkungan buatan diantaranya yaitu: irigasi atau pengairan, bendungan,
pertamanan,kebun binatang, perkebunan, penghijauan, dan pembangkit
tenaga listrik.
Apabila digunakan sebagai media pembelajaran, maka siswa dapat
mempelajari dari pemanfaatannya, fungsinya, pemeliharaannya, daya
dukungnya, dan lain-lain, Lingkungan buatan dapat dikaitkan dengan
kepentingan berbagai bidang studi yang diberikan sekolah.
Dalam pembelajaran bahasa arab, guru dapat menciptakan
lingkungan khusus di lingkungan sekolah,
seperti ruang bermain peran yang suasana ruangannya seperti Negaranegara timur tengah agar mereka ketika bermain peran bisa bermain
secara totalitas seperti masyrohiyah atau tamsil.
Ketiga lingkungan yang sudah disebutkan diatas dapat
dimanfaatkan sekolah dalam proses pembelajaran. Penggunaan media
lingkungan ini bisa dilakukan diluar jam pelajaran atau sebagai tugas
siswa agar mereka dapat mengerjakan secara komperehensif. Apabila
lingkungan dijadikan media atau sumber belajar yang relevan, maka siswa
Media pembelajaran bahasa arab |
” Lingkungan sebagai media pembelajaran bahasa arab”

9

akan diperkaya oleh materi pengajaran,diperjelas oleh prinsip dan konsep
belajar dalam bidang studi tersebut.
2.4. Teknik penggunaan lingkungan sebagai media pembelajaran bahasa arab.
Terdapat bermacam-macam cara untuk menggunakan lingkungan
sebagai kepentingan pelajaran. Secara garis besar dapat dibagi menjadi
dua bagian yaitu:
1) Membawa peserta didik dalam lingkungan atau masyarakat untuk
keperluan pelajaran. Banyak cara yang dapat ditempuh antara lain:
a) Karyawisata atau (Field Trip)
Merupakan kunjungan siswa keluar kelas untuk
mempelajari objek tertentu sebagai bagian integral dari
kegiatan kurikuler di sekolah. Karyawisata harus
direncanakan dengan cermat mulai dari perencanaan objek
apa yang akan dipelajari, bagaimana cara untuk
mempelajari dan kapan waktu yang tepat untuk
mempelajarinya. Objek karyawisata yang akan dikunjungi
harus relevan dengan materi pelajaran.12
b) Perkemahan sekolah atau (school camping)
Berkemah merupakan salah satu cara guru untuk
mendatangkan siswa secara langsung ke lingkungan dengan
tujuan agar siswa mengenal lingkungan sekitarnya lebih
dekat lagi. Perkemahan banyak mengandung nilai edukatif
antara lain memupuk rasa tanggung jawab, jiwa gotong
royong, perasaan social dan juga keakraban dengan alam.13
c) Interview
Dengan adanya interview guru berharap siswa dapat
mengajukan pertanyaan kepada orang lain untuk
mendapatkan informasi dalam situasi yang tidak formal
(luar sekolah). Interview akan menambah rasa percaya diri
siswa untuk berkomunikasi dengan orang lain sekaligus
mendapatkan informasi yang dibutuhkan.
Misalnya seorang siswa yang mengadakan
interview dengan salah satu turis asing berkebangsaan arab
saat berada di salah satu museum.
d)Survey
Survey merupakan usaha untuk memperoleh
keterangan-keterangan factual tentang suatu aspek dari
masyarakat dengan penyelidikan sistematis.
12 Asnawir,M.Basyiruddin usman, 2002, media pembelajaran, Ciputat pers,
Jakarta, hlm: 113-114
13 Ibid, hlm:114

Media pembelajaran bahasa arab |
” Lingkungan sebagai media pembelajaran bahasa arab”

10

Kegiatan belajar akan dimulai dengan wawancara
atau pengamatan siswa terhadap pihak yang bersangkutan,
kemudian mempelajari segala data yang diperoleh siswa
dari masyarakat dan yang terakhir yaitu mencatat dan
menyimpulkan hasil survey guna menambah informasi
pembelajaran.
Gaya belajar ini kebanyakan diterapkan dalam mata
pelajaran social dan masyarakat seperti sosiologi,
antropologi, ekonomi, sejarah dan lain-lain.
2)

Membawa sumber-sumber dari masyarakat kedalam kelas untuk
kepentingan pelajaran. Adapun model pembelajarannya adalah
sebagi berikut:
a) Resource Person
Dengan Resource Person para siswa dapat
mendapatkan informasi dari narasumber yang mempunyai
keahlian dan pengetahuan tertentu.
misalnya guru dengan keahlian tertentu, tokoh-tokoh
masyarakat, petani, dockter dsb, Kegiatan ini akan
disesuaikan dengan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.
Misalnya dalam pelajaran balaghoh guru akan mengundang
narasumber yang ahli dibidang tata bahasa arab.
b) Membawa benda-benda, contoh, koleksi dan sebagainya
kedalam kelas
Setelah melakukan karyawisata atau survey ada
baiknya guru meminta siswa untuk membawa atau
mengumpulkan benda yang ditemuinya di alam dan dapat
memberikan informasi.

Media pembelajaran bahasa arab |
” Lingkungan sebagai media pembelajaran bahasa arab”

11

BAB III : PENUTUP
3.1.

Kesimpulan


lingkungan sebagai media pembelajaran adalah pemahaman
terhadap gejala atau tingkah laku tertentu dari objek atau
pengamatan ilmiah terhadap sesuatu yang ada di sekitar sebagai
bahan pengajaran kepada siswa sebelum dan sesudah menerima
materi dari sekolah dengan membawa pengalaman dan penemuan
dengan apa yang mereka temui di lingkungan mereka.



Tujuan lingkungan sebagai media pembelajaran adalah untuk
mengupayakan agar terjadi proses komunikasi dan interaksi antara
sekolah, khususnya guru dan siswa dengan masyarakat sekitar
sekolah. Dengan adan



Jenis lingkungan sebagai media pembelajaran bahasa arab yaitu:
lingkungan

sosial,

lingkungan

alam,

lingkungan

buatan,

lingkungan fisik dan lingkungan non fisik.


Teknik penggunaan lingkungan sebagai media pembelajaran
bahasa arab secara garis besar ada 2 yaitu:
 Membawa

peserta

didik

kedalam

lingkungan

atau

masyarakat untuk keperluan pelajaran.
 Membawa sumber-sumber dari masyarakat kedalam kelas
untuk kepentingan pelajaran.
3.2 . Saran
Dengan demikian hendak lah peserta didik tidak hanya
terpaku kepada pembelajaran di dalam kelas saja, namun juga
harus melakukan pembelajaran di luar kelas, dan lingkungan
sekitar, guna menambah wawasan dan pengalaman peserta didik.
DAFTAR PUSTAKA
Media pembelajaran bahasa arab |
” Lingkungan sebagai media pembelajaran bahasa arab”

12

Acep hermawan,2013,metodologi pembelajaran bahasa arab, Rosda karya,
Bandung.
Prof.Dr.H.Asnawir, Drs.M.basyiruddin usman,M.Pd.2002, media pembelajaran,
Ciputat pers, Jakarta.
Prof.Dr.Hendry guntur tarigan,2019, metodologi pengajaran bahasa arab,
Angkasa, Bandung.
Musfiqon,2012, pengembangan media dan sumber pembelajaran, Prestasi
pustaka, Jakarta.
Hasan Alwi,2005, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Balai pustaka, Jakarta.
Priyo Darmawanto dan Pujo Wiyanto, Kamus Lengkap Inggris Indonesia ,Arkola,
Surabaya.

Media pembelajaran bahasa arab |
” Lingkungan sebagai media pembelajaran bahasa arab”

13

Dokumen yang terkait

ANALISIS KARAKTERISTIK MARSHALL CAMPURAN AC-BC MENGGUNAKAN BUTON GRANULAR ASPHALT (BGA) 15/20 SEBAGAI BAHAN KOMPOSISI CAMPURAN AGREGAT HALUS

14 283 23

OPTIMASI SEDIAAN KRIM SERBUK DAUN KELOR (Moringa oleifera Lam.) SEBAGAI ANTIOKSIDAN DENGAN BASIS VANISHING CREAM

57 260 22

PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma xanthorrhiza Roxb.) SEBAGAI ADJUVAN TERAPI CAPTOPRIL TERHADAP KADAR RENIN PADA MENCIT JANTAN (Mus musculus) YANG DIINDUKSI HIPERTENSI

37 251 30

KEBIJAKAN BADAN PENGENDALIAN DAMPAK LINGKUNGAN DAERAH (BAPEDALDA) KOTA JAMBI DALAM UPAYA PENERTIBAN PEMBUANGAN LIMBAH PABRIK KARET

110 657 2

ANALISIS PROSPEKTIF SEBAGAI ALAT PERENCANAAN LABA PADA PT MUSTIKA RATU Tbk

273 1263 22

KONSTRUKSI MEDIA TENTANG KETERLIBATAN POLITISI PARTAI DEMOKRAT ANAS URBANINGRUM PADA KASUS KORUPSI PROYEK PEMBANGUNAN KOMPLEK OLAHRAGA DI BUKIT HAMBALANG (Analisis Wacana Koran Harian Pagi Surya edisi 9-12, 16, 18 dan 23 Februari 2013 )

64 565 20

PENERAPAN MEDIA LITERASI DI KALANGAN JURNALIS KAMPUS (Studi pada Jurnalis Unit Aktivitas Pers Kampus Mahasiswa (UKPM) Kavling 10, Koran Bestari, dan Unit Kegitan Pers Mahasiswa (UKPM) Civitas)

105 442 24

DAMPAK INVESTASI ASET TEKNOLOGI INFORMASI TERHADAP INOVASI DENGAN LINGKUNGAN INDUSTRI SEBAGAI VARIABEL PEMODERASI (Studi Empiris pada perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2006-2012)

12 142 22

EFEKTIVITAS PENGAJARAN BAHASA INGGRIS MELALUI MEDIA LAGU BAGI SISWA PROGRAM EARLY LEARNERS DI EF ENGLISH FIRST NUSANTARA JEMBER

10 152 10

INTENSIFIKASI PEMUNGUTAN PAJAK HOTEL SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN PENDAPATAN ASLI DAERAH ( DI KABUPATEN BANYUWANGI

16 118 18