T0__BAB I Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Perancangan Alat dan Implementasi Pompa Air Menggunakan Remote Wireless T0 BAB I
Bab I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Proyek
Pengembangan
Jaringan
Komputer
merupakan salah satu mata kuliah yang wajib ditempuh
mahasiswa yang mengambil konsentrasi jaringan untuk
dapat lulus dari perguruan tinggi. Karena dengan adanya
mata
kuliah
proyek
ini,
mahasiswa
mampu
mengimplementasikan apa yang telah dipelajari selama
menjalani masa studi dan sebagai bentuk proyek ini.
Perkembangan teknologi informasi yang sangat
cepat saat ini didorong oleh kebutuhan data dan
informasi yang cepat, praktis dan mudah untuk diakses,
tidak terkecuali dalam bidang jaringan yang merupakan
salah satu teknologi yang sering digunakan sebagai
sarana mempermudah informasi yang dapat diakses oleh
setiap orang melalui.
1.2 Rumusan Masalah
Tidak
dipungkiri
dunia
kemajuan
teknologi
semakin berkembang pesat, pompa air menggunakan
kabel sudah banyak di temukan, namun bagi seseorang
yang terlalu sibuk untuk instalasi pompa air menjadi
hambatan tersendiri, mereka harus membeli kabel
1
2
bermeter - meter untuk dapat memasang pompa air yang
diinginkan, itu adalah hal yang sangat menyita waktu.
Namun, lain halnya jika hal tersebut dibantu dengan
sebuah sarana yang dapat mudah instalasi pompa air,
melalui remote wireless inilah seseorang dapat dengan
mudahnya instalasi pompa air yang diinginkan dan mudah
untuk mendeteksi kerusakan yang dialami.
1.2
Tujuan
1.2.1
Tujuan Umum
Tujuan umum dari proyek ini adalah:
a.
Mendapatkan pengalaman dalam menciptakan
sebuah karya yang berguna bagi khalayak umum.
b.
Menerapkan hasil belajar di program studi teknik
infomatika pada perancangan aplikasi yang utuh
dan sesuai kebutuhan nyata.
1.2.2
Tujuan Khusus
Tujuan khusus dari kerja praktek ini adalah:
a.
Dapat mempermudah bagi masyarakat umum
untuk instalasi pompa air.
b.
Dapat melakukan analisis sederhana berdasarkan
pengamatan
terkait
di
bidang
informasi, khususnya jaringan.
teknologi
3
1.3
Rumusan Masalah
Tidak dapat dipungkiri lagi, kemajuan dalam dunia
teknologi semakin berkembang pesat, pompa air
menggunakan kabel sudah banyak di temukan, namun
bagi seseorang yang terlalu sibuk untuk instalasi pompa
air menjadi hambatan tersendiri, mereka harus membeli
kabel bermeter - meter untuk dapat memasang pompa
air yang diinginkan, itu adalah hal yang sangat menyita
waktu juga menyita tempat.
Namun, lain halnya jika hal tersebut dibantu
dengan sebuah sarana yang dapat mudah instalasi pompa
air, melalui remote wireless inilah seseorang dapat
dengan mudahnya instalasi pompa air yang diinginkan
dan mudah untuk mendeteksi kerusakan yang dialami.
1.4
Batasan Masalah
Agar proses pemasangan pompa air wireless ini
lebih mudah dan mendalam, maka masalah dibatasi
dengan pokok pembahasan sebagai berikut :
-
Pompa air wireless ini hanya untuk mematikan
dan menghidupkan pompa air juga adanya pesan
saat pompa dalam keadaan mati atau hidup.
-
Rangkaian pompa air pada pompa air yang
menggunakan media remote bel rumah.
4
1.5
Metodologi
Adapun metodologi yang dilakukan penulis dalam
melakukan penelitian antara lain :
1.5.1 Analisis kebutuhan
Analisis kebutuhan bertujuan untuk memberikan
penjelasan tentang kemampuan pompa air wireless
agar dapat sesuai dengan kebutuhan pengguna,
metodenya adalah :
-
Observasi : Mengumpulkan data tentang apa
saja yang akan dibutuhkan dalam proyek yang
telah dipilih. dilakukan dengan mengamati di
masyarakat yang sulit mengambil air di sumur
dengan timba, walaupun mempunyai timba, ada
kondisi tertentu yang tidak semua masyarakat
memiliki waktu untuk mengambil air dengan
timba,
tersebut,
masyarakat
dan
terganggu
masyarakat
dengan
sekarang
hal
dapat
menggunakan pompa air wireless yang ada di
rumah mereka masing – masing
tanpa
terganggu dengan berbagai faktor manusia dan
faktor alat nya sendiri.
-
Indentifikasi Kebutuhan
Untuk mengetahui apa saja yang diperlukan
oleh pengguna yang nantinya akan diterapkan
pada sistem, indentifikasi tersebut adalah :
5
a.
Pendefinisian alat
Alat yang dimaksud adalah alat yang
dibutuhkan
dari
rangkaian remote
pompa air wireless dan bagaimana cara
menyambungkan
remote
wireless
dengan pompa air wireless.
membantu
pendefinisian
Untuk
alat,
dilakukan pula pengumpulan alat dari
sumber lain yang berkaitan dengan
remote pompa air wireless.
b.
Penetapan fitur yang akan diterapkan
pada pompa air wireless. Pada tahap
ini akan dilakukan :
-
Pencatatan
secara
kebutuhan
–
rinci
kebutuhan
pengguna.
-
Pendekatan
kepada
para
pengguna dalam menggunakan
pompa air wireless.
-
Mendefinisikan fitur – fitur apa
saja yang akan difungsikan pada
pompa
air
wireless
untuk
menjawab kebutuhan pengguna.
6
1.5.2 Perancangan aplikasi
Proses perancangan meliputi:
a.
Pemodelan arsitektur pompa air wireless
yang sesuai kebutuhan.
b.
Perancangan interface (antarmuka).
c.
Pembuatan pompa air wireless.
Pendekatan
yang
dilakukan
pada
proses
perancangan ini antara lain :
-
DFD (Data Flow Diagram)
Sebuah teknik grafis yang menggambarkan
aliran
informasi
dan
transformasi
yang
diaplikasikan pada saat data bergerak dari input
menjadi output.
-
Flowchart
Suatu metode untuk menggambarkan tahap –
tahap pemecahan masalah dengan menyajikan
simbol
–
simbol
tertentu
yang
mudah
dimengerti. Tujuan utama dari penggunaan
flowchart adalah untuk menggambarkan suatu
tahapan penjelasan masalah secara sederhana,
terurai, rapi, dan jelas dengan menggunakan
simbol – simbol yang standar. Tahapan
penyelesaian masalah yang disajikan harus
jelas, sederhana, efektif, dan tepat.
7
1.5.3 Implementasi
Menerapkan hasil dari proyek yang telah dibuat.
Kegiatan utama yang dilakukan pada proses ini
adalah memasang pompa air wireless. Networking
engineer akan memasang pompa air
wireless,
sesuai dengan rancangan yang sudah ditentukan
dan menggunakan bel rumah wireless.
1.5.4 Pengujian
Pengujian oleh pengembang instalasi pompa air
wireless,
yang
bertujuan
untuk
mengetahui
kerusakan – kerusakan yang ada pada instalasi,
dan dapat menambahkan jika ada kebutuhan yang
masih kurang.
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Proyek
Pengembangan
Jaringan
Komputer
merupakan salah satu mata kuliah yang wajib ditempuh
mahasiswa yang mengambil konsentrasi jaringan untuk
dapat lulus dari perguruan tinggi. Karena dengan adanya
mata
kuliah
proyek
ini,
mahasiswa
mampu
mengimplementasikan apa yang telah dipelajari selama
menjalani masa studi dan sebagai bentuk proyek ini.
Perkembangan teknologi informasi yang sangat
cepat saat ini didorong oleh kebutuhan data dan
informasi yang cepat, praktis dan mudah untuk diakses,
tidak terkecuali dalam bidang jaringan yang merupakan
salah satu teknologi yang sering digunakan sebagai
sarana mempermudah informasi yang dapat diakses oleh
setiap orang melalui.
1.2 Rumusan Masalah
Tidak
dipungkiri
dunia
kemajuan
teknologi
semakin berkembang pesat, pompa air menggunakan
kabel sudah banyak di temukan, namun bagi seseorang
yang terlalu sibuk untuk instalasi pompa air menjadi
hambatan tersendiri, mereka harus membeli kabel
1
2
bermeter - meter untuk dapat memasang pompa air yang
diinginkan, itu adalah hal yang sangat menyita waktu.
Namun, lain halnya jika hal tersebut dibantu dengan
sebuah sarana yang dapat mudah instalasi pompa air,
melalui remote wireless inilah seseorang dapat dengan
mudahnya instalasi pompa air yang diinginkan dan mudah
untuk mendeteksi kerusakan yang dialami.
1.2
Tujuan
1.2.1
Tujuan Umum
Tujuan umum dari proyek ini adalah:
a.
Mendapatkan pengalaman dalam menciptakan
sebuah karya yang berguna bagi khalayak umum.
b.
Menerapkan hasil belajar di program studi teknik
infomatika pada perancangan aplikasi yang utuh
dan sesuai kebutuhan nyata.
1.2.2
Tujuan Khusus
Tujuan khusus dari kerja praktek ini adalah:
a.
Dapat mempermudah bagi masyarakat umum
untuk instalasi pompa air.
b.
Dapat melakukan analisis sederhana berdasarkan
pengamatan
terkait
di
bidang
informasi, khususnya jaringan.
teknologi
3
1.3
Rumusan Masalah
Tidak dapat dipungkiri lagi, kemajuan dalam dunia
teknologi semakin berkembang pesat, pompa air
menggunakan kabel sudah banyak di temukan, namun
bagi seseorang yang terlalu sibuk untuk instalasi pompa
air menjadi hambatan tersendiri, mereka harus membeli
kabel bermeter - meter untuk dapat memasang pompa
air yang diinginkan, itu adalah hal yang sangat menyita
waktu juga menyita tempat.
Namun, lain halnya jika hal tersebut dibantu
dengan sebuah sarana yang dapat mudah instalasi pompa
air, melalui remote wireless inilah seseorang dapat
dengan mudahnya instalasi pompa air yang diinginkan
dan mudah untuk mendeteksi kerusakan yang dialami.
1.4
Batasan Masalah
Agar proses pemasangan pompa air wireless ini
lebih mudah dan mendalam, maka masalah dibatasi
dengan pokok pembahasan sebagai berikut :
-
Pompa air wireless ini hanya untuk mematikan
dan menghidupkan pompa air juga adanya pesan
saat pompa dalam keadaan mati atau hidup.
-
Rangkaian pompa air pada pompa air yang
menggunakan media remote bel rumah.
4
1.5
Metodologi
Adapun metodologi yang dilakukan penulis dalam
melakukan penelitian antara lain :
1.5.1 Analisis kebutuhan
Analisis kebutuhan bertujuan untuk memberikan
penjelasan tentang kemampuan pompa air wireless
agar dapat sesuai dengan kebutuhan pengguna,
metodenya adalah :
-
Observasi : Mengumpulkan data tentang apa
saja yang akan dibutuhkan dalam proyek yang
telah dipilih. dilakukan dengan mengamati di
masyarakat yang sulit mengambil air di sumur
dengan timba, walaupun mempunyai timba, ada
kondisi tertentu yang tidak semua masyarakat
memiliki waktu untuk mengambil air dengan
timba,
tersebut,
masyarakat
dan
terganggu
masyarakat
dengan
sekarang
hal
dapat
menggunakan pompa air wireless yang ada di
rumah mereka masing – masing
tanpa
terganggu dengan berbagai faktor manusia dan
faktor alat nya sendiri.
-
Indentifikasi Kebutuhan
Untuk mengetahui apa saja yang diperlukan
oleh pengguna yang nantinya akan diterapkan
pada sistem, indentifikasi tersebut adalah :
5
a.
Pendefinisian alat
Alat yang dimaksud adalah alat yang
dibutuhkan
dari
rangkaian remote
pompa air wireless dan bagaimana cara
menyambungkan
remote
wireless
dengan pompa air wireless.
membantu
pendefinisian
Untuk
alat,
dilakukan pula pengumpulan alat dari
sumber lain yang berkaitan dengan
remote pompa air wireless.
b.
Penetapan fitur yang akan diterapkan
pada pompa air wireless. Pada tahap
ini akan dilakukan :
-
Pencatatan
secara
kebutuhan
–
rinci
kebutuhan
pengguna.
-
Pendekatan
kepada
para
pengguna dalam menggunakan
pompa air wireless.
-
Mendefinisikan fitur – fitur apa
saja yang akan difungsikan pada
pompa
air
wireless
untuk
menjawab kebutuhan pengguna.
6
1.5.2 Perancangan aplikasi
Proses perancangan meliputi:
a.
Pemodelan arsitektur pompa air wireless
yang sesuai kebutuhan.
b.
Perancangan interface (antarmuka).
c.
Pembuatan pompa air wireless.
Pendekatan
yang
dilakukan
pada
proses
perancangan ini antara lain :
-
DFD (Data Flow Diagram)
Sebuah teknik grafis yang menggambarkan
aliran
informasi
dan
transformasi
yang
diaplikasikan pada saat data bergerak dari input
menjadi output.
-
Flowchart
Suatu metode untuk menggambarkan tahap –
tahap pemecahan masalah dengan menyajikan
simbol
–
simbol
tertentu
yang
mudah
dimengerti. Tujuan utama dari penggunaan
flowchart adalah untuk menggambarkan suatu
tahapan penjelasan masalah secara sederhana,
terurai, rapi, dan jelas dengan menggunakan
simbol – simbol yang standar. Tahapan
penyelesaian masalah yang disajikan harus
jelas, sederhana, efektif, dan tepat.
7
1.5.3 Implementasi
Menerapkan hasil dari proyek yang telah dibuat.
Kegiatan utama yang dilakukan pada proses ini
adalah memasang pompa air wireless. Networking
engineer akan memasang pompa air
wireless,
sesuai dengan rancangan yang sudah ditentukan
dan menggunakan bel rumah wireless.
1.5.4 Pengujian
Pengujian oleh pengembang instalasi pompa air
wireless,
yang
bertujuan
untuk
mengetahui
kerusakan – kerusakan yang ada pada instalasi,
dan dapat menambahkan jika ada kebutuhan yang
masih kurang.