ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PROFITABILITAS PADA PERUSAHAAN FARMASI YANG LISTING DI BURSA EFEK INDONESIA.

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
PROFITABILITAS PADA PERUSAHAAN FARMASI YANG LISTING
DI BURSA EFEK INDONESIA

SKRIPSI

Diajukan oleh :

Fery Anggraini
0813010140/FE/EA
Kepada
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN”
J AWA TIMUR
2013

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
PROFITABILITAS PADA PERUSAHAAN FARMASI YANG LISTING

DI BURSA EFEK INDONESIA

SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Prasyaratan
Dalam Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi Akuntansi

Diajukan oleh :
FERY ANGGRAINI
0813010140/FE/AK

FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN”
J AWA TIMUR
2013

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

SKRIPSI

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
PROFITABILITAS PADA PERUSAHAAN FARMASI YANG LISTING DI
BURSA EFEK INDONESIA
Disusun Oleh :
Fery Anggraini
0813010140/FE/AK
Telah dipertahankan dihadapan
dan diterima oleh Tim Penguji Skripsi
Program Studi Akuntasi Fakultas Ekonomi
Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur
pada tanggal 22 Februari 2013
Pembimbing :
Pembimbing Utama

Tim Penguji :
Ketua

Dra.Ec. Anik Yuliati, Maks
NIP. 196108311992032001


Dr s. Ec. Eko Riyadi, MAKs
Sekretaris

Dra.Ec. Anik Yuliati, Maks
Anggota

Dra. Er ry Andaniwati, MAKs. Ak
Mengetahui
Dekan Fakultas Ekonomi
Universitas Pembangunan Nasional “Veteran”
Jawa Timur Dekan Fakultas Ekonomi

DRS. Ec. H. Rahman A.Suwaidi, MSi
NIP. 19600330 198603 1 003

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

KATA PENGANTAR


Assalamu’alaikum wr. wb.
Alhamdulillah, Puji syukur yang sedalam-dalamnya penulis panjatkan
kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat
menyelesaikan Skripsi ini dengan judul: “Analisi Faktor-Faktor Yang
Mempengaruhi Profitabilitas Pada Perusahaan Farmasi Yang Listing Di
Bursa Efek Indonesia”. Skripsi ini disusun sebagai salah satu persyaratan
akademik pada Program STRATA I Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas
Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur.
Sehubungan dengan selesainya penulisan Skripsi ini, penulis menyampaikan
penghargaan dan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak Prof. Dr. Ir. Teguh Soedarto, MP selaku Rektor Universitas
Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur.
2. Bapak Dr. Dhani Ichsanuddin Nur, MM selaku Dekan Fakultas Ekonomi
Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur.
3. Bapak Drs.Ec.H. R.A. Suwaidi, MS selaku Wakil Dekan Fakultas
Ekonomi Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur.
4. Ibu DR. Hero Priono, Msi, Ak selaku Wakil Dekan Fakultas Ekonomi
Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur.
5. Ibu Dra.Ec. Anik Yuliati, Maks, selaku Dosen Pembimbing yang telah
meluangkan waktu, tenaga dan pikiran dalam memberikan bimbingan dan

pengarahan kepada penulis sehingga Skripsi ini dapat terselesaikan.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

6. Seluruh Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Pembangunan Nasional
“Veteran” Jawa Timur yang telah memberikan pengetahuan dan
pengalaman yang berharga selama peneliti menempuh pendidikan Strata 1.
7. Seluruh staf karyawan jurusan Akuntansi atas bantuannya selama ini.
8. Keluargaku tercinta, bapak, ibu dan adik, serta seluruh keluarga besarku,
terima kasih atas dukungan dan doanya selama ini.
9. Teman-teman kuliah Program Akuntansi khususnya angkatan 2008, terima
kasih atas kebersamaannya selama ini.
10. Sahabat-sahabat seperjuangan, Dian dan Fitri terima kasih atas bantuan
dan kebersamaanya selama ini.
11. Semua pihak yang tidak mungkin penulis sebutkan satu per satu, yang
telah memberikan doa, bantuan, serta dukungan yang sangat berarti dalam
menyelesaikan Skripsi ini.
Penulis menyadari dalam penyusunan Skripsi ini masih jauh dari
kesempurnaan. Untuk itu kritik dan saran yang membangun sangat kami

harapkan. Semoga karya akhir ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Amin.
Wassalamu’alaikum wr. wb.
Surabaya, ………………….
Penulis

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ....................................................................................

i

HALAMAN PENGESAHAN .......................................................................

ii


KATA PENGANTAR ..................................................................................

v

DAFTAR ISI ...............................................................................................

vii

DAFTAR TABEL ........................................................................................

xii

DAFTAR GAMBAR ....................................................................................

xiii

DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................

xiv


ABSTRAKSI ...............................................................................................

xv

BAB I:

BAB II:

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah ........................................................

1

1.2 Rumusan Masalah .................................................................

5

1.3 Tujuan Peneitian ...................................................................

5


1.4 Manfaat Penelitian ................................................................

6

KAJIAN PUSTAKA
2.1 Penelitian Terdahulu .............................................................

7

2.2 Landasan Teori ....................................................................

11

2.2.1Pasar Modal ................................................................

11

2.2.1.1 Pengertian Pasar Modal ................................


11

2.2.1.2 Manfaat Pasar Modal ....................................

12

2.2.1.3 Jenis-jenis Pasar Modal ................................

13

2.2.2 Saham ........................................................................

14

2.2.2.1 Pengertian Saham .........................................

14

2.2.2.2 Jenis-jenis Saham .........................................


15

2.2.3 Laporan Keuangan .....................................................

15

2.2.3.1 Pengertian Laporan Keuangan ......................

15

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

2.2.3.2 Tujuan Laporan Keuangan ...........................

17

2.2.3.3 Komponen Laporan Keuangan ......................

20

2.2.4 Profitabilitas ...............................................................

21

2.2.4.1 Pengertian Profitabilitas ...............................

21

2.2.4.2 Ciri – ciri Rentabilitas ...................................

22

2.2.4.3 Faktor – faktor yang Mempengaruhi
Profitabilitas ..................................................

23

2.2.4.4 Manfaat Rentabilitas Sebagai Alat Pengukur
Hasil Kegiatan Perusahaan ............................

25

2.2.5 Return On Investment (ROI) ......................................

26

2.2.5.1 Pengertian Return On Investment (ROI) ........

26

2.2.5.2 Analisis Return On Investment (ROI) ..........

27

2.2.6 Current Ratio (CR) ......................................................

29

2.2.6.1 Pengertian Current Ratio (CR).......................

29

2.2.6.2 Pengaruh Current Ratio terhadap Profitabilitas
(ROI) ............................................................

30

2.2.7 Nett Profit Margin (NPM) ...........................................

31

2.2.6.1 Pengertian Nett Profit Margin (NPM) ............

31

2.2.6.2 Pengaruh Nett Profit Maergin (NPM)
terhadap Profitabilitas...................................

32

2.2.8 Total Asset Turnover (TAT) .......................................

34

2.2.7.1 Pengertian Total Asset Turnover (TAT) .......

34

2.2.7.2 Pengaruh Total Asset Turnover (TAT) terhadap

BAB III:

Profitabilitas .................................................

36

2.3 Kerangka Pikir ......................................................................

36

2.4 Hipotesis ..............................................................................

37

METODE PENELITIAN
3.1 Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel .................

38

3.1.1 Definisi Operasional .................................................

38

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

3.1.12 Pengukuran Variabel ...............................................

39

3.2 Teknik Penentuan Sampel .................................................

41

3.2.1 Populasi ....................................................................

41

3.2.2 Sampel .....................................................................

42

3.3 Teknik Pengumpulan Data .................................................

42

3.3.1 Jenis Pengumpulan Data ...........................................

42

3.3.2 Sumber Data .............................................................

43

3.3.3 Pengumpulan Data .....................................................

43

3.4 Jenis Penelitian dan Lokasi Penelitian ...............................

43

3.5 Teknik Analisis dan Uji Hipotesis ......................................

44

3.5.1 Uji Normalitas .......................................................

44

3.5.2 Uji Asumsi Klasik ..................................................

45

3.5.3 Teknik Analisis ......................................................

48

3.5.4 Uji Hipotesis ...........................................................

49

3.5.4.1 Uji Kesesuaian Model Regresi Linear

BAB IV:

Berganda (Uji F) .........................................

49

3.5.4.2 Uji Parsial (Uji t) .........................................

50

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Gambaran Umum PT. Bursa Efek Indonesia ........................

51

4.1.1 Sejarah Singkat Berdirinya PT. Bursa Efek Indonesia... 51
4.1.2 Gambaran Umum Perusahaan Farmasi ......................

54

4.2 Analisis Data ........................................................................

61

4. 2.1 Statistik Deskriptif .................................................

61

Uji Asumsi Klasik .............................................................

63

4.3.1 Uji Normalitas ........................................................

63

4.3.2 Uji Multikolinearitas ..............................................

64

4.3.3 Uji Heteroskedasitas ...............................................

65

4.3.4 Uji Autokorelasi .....................................................

66

4.3.5 Persamaan Regresi Linear Berganda ......................

68

Uji Hipotesis ......................................................................

70

4.3

4.4

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

4.4.1 Uji Kesesuaian Model Regresi Linear Berganda
(Uji F) ....................................................................

70

4.4.2 Uji Parsial (Uji t) ....................................................

71

4.4.2.1 Pengaruh Current Ratio (CR)
terhadap Profitabilitas (ROI) .....................

71

4.4.2.2 Pengaruh Nett Profit Margin (NPM) terhadap
Profitabilitas (ROI) ...................................

72

4.4.2.3 Pengaruh Total Asset Turnover (TAT) terhadap

BAB V:

Profitabilitas (ROI) ...................................

73

4.4.3 Pembahasan ...........................................................

73

KESIMPULAN DAN SARAN
5.1

Kesimpulan ......................................................................

77

5.2

Saran ................................................................................

78

DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................

79

LAMPIRAN – LAMPIRAN

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Persamaan dan Perbedaan Penelitian Terdahulu ..........................

10

Tabel 4.1 Perhitungan Nilai Maksimum, Minimum, Mean dan Standar
Deviation ...................................................................................

62

Tabel 4.2 Uji Normalitas ...........................................................................

63

Tabel 4.3 Uji Multikolinearitas ..................................................................

64

Tabel 4.4 Uji Heteroskedastisitas ...............................................................

66

Tabel 4.5 Uji Autokorelasi ........................................................................

67

Tabel 4.6 Hasil Regresi Berganda ..............................................................

68

Tabel 4.7 Uji Kesesuaian Model regresi linear berganda (Uji F) ................

70

Tabel 4.8 Uji t statistik ..............................................................................

71

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1

Diagram Kerangka Pikir .........................................................

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

36

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1

: Tabel F Statistik

Lampiran 2

: Tabel DW

Lampiran 3

: Tabel t Statistik

Lampiran 4

: Data Sebelum Diolah

Lampiran 5

: Data Setelah Diolah

Lampiran 6

: Hasil Perhitungan Variabel Dependen Profitabilitas (ROI) Tahun
2009 – 2011

Lampiran 7

: Hasil Perhitungan Independen Current Ratio (CR) Tahun 20092011

Lampiran 8

: Hasil Perhitungan Independen Nett Profit Margin (NPM) Tahun
2009 – 2011

Lampiran 9

:

Hasil Perhitungan Independen Total Asset Turnover (TAT)

Tahun
2009 – 2011
Lampiran 10 : Hasil SPSS
Lampiran 11 : Data Summary Perusahaan Farmasi

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

ANALISIS FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
PROFITABILITAS PADA PERUSAHAAN FARMASI YANG LISTING DI
BURSA EFEK INDONESIA

Oleh :
Fery Anggraini

ABSTRAKSI

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh antara current ratio,
nett profit margin dan total asset turnover terhadap profitabilitas pada perusahaan
farmasi yang listing di Bursa Efek Indonesia (BEI). Dengan menggunakan 6
sampel laporan keuangan perusahaan farmasi yang listing di Bursa Efek Indonesia
(BEI) pada periode 2009 – 2011. Pengujian dilakukan dengan menggunakan uji
regresi berganda yang didahului dengan uji asumsi klasik yang terdiri dari uji
normalitas, uji multikolinearitas, uji autokorelasi dan uji heteroskedastisitas.
Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan uji kesesuaian model regresi
linear berganda (uji F) dan uji parsial (uji t). Hasil analisis data menunjukkan
bahwa secara parsial variabel Current Ratio (CR) tidak berpengaruh terhadap
Profitabilitas (ROI), Nett Profit Margin

(NPM) berpengaruh terhadap

Profitabilitas (ROI) dan Total Asset turnover (TAT) berpengaruh terhadap
Profitabilitas. Secara simultan Current Ratio (CR), Nett Profit Margi (NPM) dan
Total Asset Turnover (TAT) berpengaruh terhadap Profitabilitas (ROI).

Kata kunci : Profitabilitas, Current Ratio, Nett Profit Margin dan Total Asset
Turnover.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

THE ANALYSIS FACTOR HAVE AN EFFECT TO PROFITABILITY TO
THE COMPANY OF PHARMACY WHICH LISTING IN BURSA EFEK
INDONESIA
By :
Fery Anggraini
ABSTRACT
This research aim to know influence among profit ratio,nett current and total of
asset of turnover to profitability at company of pharmacy which effect exchange
listing of BEI.By using 6 financial statement sampel company of pharmacy which
listing in BEI period 2009-2011.The examinationconducted by using test of
regresi doubled

with

classic

assumption

test

consisting

of

normarly

test,autokolarasy test,multikolarasy test,heteoskedastisity test.The examination of
hypothesis conducted by using test according to doubled linear regression model
and test of parsial.The result of data analysis indicate that by parsial variable of
current ratio do not have an effect on to profitability, nett profit margin and total
asset turnover have an effect

on to profitability.By simultan margin profit

ratio,nett current and total of turnover have an effect on to profitability
keyword : Profitabilitas, Current Ratio, Nett Profit Margin dan Total Asset
Turnover.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

BAB I
PENDAHULUAN

1.1.

Latar Belakang
Perusahaan

farmasi

merupakan

sebuah

perusahaan

yang

sebagaian besar bergerak dalam bidang produk-produk kimia yang
berhubungan

dengan

farmasi,

perawatan

kesehatan,

dan

juga

menghasilkan bahan pengemas fleksibel untuk industri farmasi, makanan
dan minuman. Dan perusahaan farmasi yang listing di Bursa Efek
Indonesia itu sebanyak 9 perusahaan yang masing-masing dari
perusahaan tersebut bermacam-macam produk yang dihasilkannya.
Tetapi mereka tetap bertujuan untuk memperoleh laba yang maksimal
yang akan digunakan untuk pertumbuhan dan perluasan usahanya, dan
selain tujuan tersebut ada sisi lain yang tampaknya lebih urgent bagi
perusahaan farmasi yaitu profitabilitas. Pada umumnya bagi perusahaan
masalah profitabilitas ini sangat penting dan bagi perusahaan farmasi
profitabilitas ini penting dari pada laba, karena laba yang besar bukan
merupakan ukuran bahwa perusahaan telah bekerja dengan efisien.
Perusahaan farmasi yang listing di Bursa Efek Indonesia dimana listing
merupakan pencatatan saham di Bursa Efek.
Pasar modal adalah pertemuan antara pihak yang memiliki dana
dengan pihak yang membutuhkan dana dengan cara memperjualbelikan
sejuritas, seperti saham dan obligasi (Tandelilin, 2010: 26). Pasar modal

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

menjadi

alternatif

bagi

perusahaan

untuk

memperoleh

sumber

pendanaan. Sedangkan bagi investor, pasar modal merupakan sarana
untuk berinvestasi atau menanamkan modalnya. Salah satu tujuan
investasi adalah untuk mendapatkan kehidupan yang lebih layak di masa
datang. Seseorang akan berpikir bagaimana meningkatkan taraf hidupnya
dari

waktu

ke

waktu

atau

setidaknya

berusaha

bagaimana

mempertahankan tingkat pendapatannya yang ada sekarang agar tidak
berkurang di masa yang akan datang (Tandelilin, 2010: 8)
Pada umumnya profitabilitas itu digunakan untuk mengukur
seberapa besar kemampuan perusahaan untuk memperoleh laba baik
dalam hubungannya dengan perjalanan, aset maupun laba rugi modal
sendiri, dan salah satu cara untuk mengukur profitabilitas perusahaan
adalah Return on Investment (ROI) analisis ini dimaksudkan untuk
mengukur kemampuan perusahaan dengan keseluruhan dana yang
ditanamkan dalam aktiva yang digunakan untuk operasinya dalam usaha
menghasilkan keuntungan. Kemampuan perusahaan untuk tetap dapat
bersaing dalam kompetisi dengan perusahaan-perusahaan lainnya,
menuntut perusahaan untuk dapat meningkatkan profitabilitas. Pengertian
profitabilitas seperti yang dikemukakan oleh Mamduh M. Hanafi dan
Abdul Halim (2005:75) sebagai berikut :“ Profitabilitas adalah rasio yang
melihat kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba (profitabilitas)
“.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Current Ratio merupakan rasio likuiditas (liquidity ratio)
menggambarkan kemampuan perusahaan memenuhi kewajiban jangka
pendeknya yang telah jatuh tempo. Current Ratio sendiri merupakan
salah satu indikator dari rasio likuiditas.
Bilamana membahas tentang perusahaan farmasi, maka faktor
yang dominan berada dalam perusahaan farmasi adalah faktor
penjualannya. Yang mana pandangan masyarakat pada umumnya
mengemukakan adanya hubungan yang erat antara penjualan dengan
keberadaan perusahaan farmasi, sehingga sangatlah tepat bilamana faktor
penjualan ini dijadikan tolak ukur dari profit margin, sebab besar
kecilnya profit margin ditentukan oleh laba bersih dan pendapatan dari
penjualan dan besar kecilnya profiit margin di tentukan oleh pendapatan
dari penjualan dan besarnya beban usaha. Setiap perusahaan selalu
berusaha untuk dapat meningkatkan keuntungan atau laba. Laba terbagi
menjadi dua yaitu laba bersih dan laba usaha. Laba usaha dapat diketahui
dengan cara mengurangi total penjualan dengan biaya-biaya dalam
proses produksi dan operasionalnya. Sedangkan laba bersih dapat
diketahui dengan cara mengurangi laba usaha dengan pajak. Dengan
adanya laba usaha maka perusahaan dapat mengukur tingkat keuntungan
yang dicapai dihubungkan dengan penjualan atau yang dikenal dengan
istilah Nett Profit Margin. Pengertian Nett Profit Margin menurut
Bambang Riyanto (2001:37) : "Profit margin yaitu perbandingan
antara net operating income dengan net sales."

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Selain nett profit margin dan current ratio terdapat Total Asset
Turnover atau perputaran aktiva merupakan rasio antara jumlah aktiva
yang digunakan dalam operasi terhadap jumlah penjualan yang diperoleh
selama periode tersebut. Rasio ini merupakan ukuran tentang sampai
seberapa jauh aktiva ini telah dipergunakan dalam kegiatan (operasi)
perusahaan.
Demikian pula dalam membahas tentang modal yang merupakan
kekayaan yang diperlukan oleh perusahaan untuk melakukan kegiatan
sehari-hari dan selalu dalam keadaan berputar. Setiap aktivitas
perusahaan akan selalu mengakibatkan perubahan terhadap kebutuhan
modal kerja, semakin cepat perputaran modal kerja dalam perusahaan
maka semakin tinggi harapan untuk mendapatkan keuntungan dalam
usahanya. Sebaliknya jika semakin lambat perputaran modal kerjanya,
maka jelas efisiensi penggunaan modal kerja kurang dapat dipertanggung
jawabkan. Oleh karena itu terbatasnya modal kerja dalam perusahaan,
maka modal tersebut dimanfaatkan sebaik mungkin untuk menghasilkan
keuntungan yang sebesar-besarnya. Disini modal yang dimaksud adalah
modal kerja bersih yaitu selisih antara aktiva lancar dengan hutang lancar
dalam waktu satu periode akuntansi.
Dari uraian di atas maka dapat disimpulkan bahwa secara teoritis
current ratio, nett profit margin dan total asset turnover merupakan tiga
faktor yang mempengaruhi profitabilitas, tetapi dalam kenyataannya
kemungkinan ada faktor-faktor lainnya yang lebih mendominasi

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

pengaruhnya terhadap profitabilitas dan untuk membuktikan kebenaran
ketiga faktor tersebut dapat mempengaruhi terhadap profitabilitas
terhadap perusahaan farmasi perlu dilakukan penelitian lebih lanjut pada
perusahaan farmasi yang listing di Bursa Efek Indonesia dengan judul
“ANALISIS

FAKTOR-FAKTOR

YANG

MEMPENGARUHI

PROFITABILITAS PADA PERUSAHAAN FARMASI YANG
LISTING DI BURSA EFEK INDONESIA”.

1.2.

Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka rumusan
masalah dalam penelitian ini adalah :
1.

Apakah current ratio, nett profit margin dan total asset turnover
secara bersama-sama berpengaruh terhadap profitabilitas pada
perusahaan farmasi yang listing di Bursa Efek Indonesia.

2.

Apakah current ratio, nett profit margin dan total asset turnover
secara parsial berpengaruh terhadap profitabilitas pada perusahaan
farmasi yang listing di Bursa Efek Indonesia.

1.3.

Tujuan Penelitian
Tujuan yang hendak dicapai dari penelitian ini adalah sebagai
berikut:
1.

Untuk mengetahi apakah current ratio, nett profit margin dan total
asset

turnover

secara

bersama-sama

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

berpengaruh

terhadap

profitabilitas perusahaan farmasi yang listing di Bursa Efek
Indonesia.
2.

Untuk mengetahi apakah current ratio, nett profit margin dan total
asset turnover secara parsial berpengaruh terhadap profitabilitas
perusahaan farmasi yang listing di Bursa Efek Indonesia.

1.4.

Manfaat Penelitian
Manfaat dari penelitian dapat penulis bedakan menjadi tiga antara
lain sebagai berikut :
1.

Bagi Perusahaan
Memberikan informasi kepada pihak manajemen perusahaan sebagai
bahan

pertimbangan

dalam

rangka

pengambilan

keputusan

khususnya dalam penetapan kebijakan perusahaan yang berkaitan
dengan return on investmen untuk mengukur profitabilitas.
2.

Bagi Penulis
Untuk mengkur kemampuan di dalam menerapkan ilmu pengetahuan
yang dipelajari selama di bangku kuliah.

3.

Bagi Universitas
Memberikan sumbangan untuk dipakai sebagai bahan masukan bagi
rekan-rekan mahasiswa lain yang melakukan penelitian lebih lanjut.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

BAB II
KAJ IAN PUSTAKA

2.1.

Penelitian Terdahulu
Sebagai dasar melengkapi landasan teori sebelumnya, berikut ini
disajikan penelitian terdahulu berkaitan rumusan masalah dalam
penelitian.
1.

Hermawan, (STIE Surabaya, 2001)
Judul dari penelitiannya adalah “Analisa Faktor-Faktor Yang
Mempengaruhi Profitabilitas Pada Industri Makanan Dan
Minuman Yang Terdaftar Di Bursa Efek Surabaya”.

Rumusan masalah :
Apakah penjualan, beban usaha dan total aset mempunyai pengaruh
terhadap profitabilitas pada industri makanan dan minuman yang
terdaftar di Bursa Efek Surabaya.

Kesimpulan :
a.

Hipotesis dari penelitian ini adalah di duga penjualan, beban
usaha dan total asset secara bersama-sama berpengaruh terhadap
profitabilitas penelitian ini menggunakan analisis regresi linier
berganda dan dari analisis dan pengujian hipotesis menyatakan
adanya hubungan atau pengaruh yang nyata. Dengan demikian

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

penjualan,

beban

usaha

dan total asset

mempengaruhi

profitabilitas.

2.

Anis Sholichah, (STIE Surabaya, 2011)
Judul dari penelitiannya adalah “Analisa Pengaruh Asset Turnover
dan Profit Margin Terhadap Return On Investment Pada
Perusahaan Food and Baverage Yang Terdaftar di Bur sa Efek
Indonesia”.

Rumusan masalah :
Apakah asset turnover dan profit margin mempunyai pengaruh
terhadap return on investment pada perusahaan food and baverage
yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Kesimpulan :
a.

Hasil uji statistik secara parsial (t-test) selama periode penelitian
(2008-2010),

variabel

ATO

mempunyai

pengaruh

yang

signifikan terhadap variabel ROI.
b.

Hasil uji statistik secara parsial atas variabel Profit Margin juga
mennjukkan hasil yang sama, yaitu variabel Profit Margin
mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap ROI.

c.

Hasil uji statistik secara simultan (f-test) selama periode
penelitian (2008-2010) menunjukkan bahwa variabel ATO dan

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Profit Margin secara serempak mempunyai pengaruh yang
signifikan terhadap ROI.

3.

Uswatul Karimah, (Univ. Muhammaduyah Gresik, 2012)
Judul dari penelitiannya adalah “Analisis Pengaruh Current Ratio,
Debt To Equity Ratio, Total Assets Turnover, Net Profit Margin
Terhadap Return On Equity Pada Perusahaan Manufaktur di
Bursa Efek Indonesia Periode 2008-2010”.

Rumusan masalah :
Apakah Current Ratio, Debt To Equity Ratio, Total Assets Turnover,
Net Profit Margin Terhadap Return On Equity Pada Perusahaan
Manufaktur di Bursa Efek Indonesia.

Kesimpulan :
a.

Hasil uji F menunjukkan bahwa variabel Current Ratio, Debt to
Equity Ratio, Total Assets Turnover, Net Profit Margin
berpengaruh signifikan terhadap variabel Return On Equity.

b.

Hasil uji t parsial menunjukkan bahwa Current Ratio, Debt to
Equity Ratio, Total Assets Turnover, Net Profit Margin
berpengaruh signifikan terhadap variabel Return On Equity.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Tabel 2.1 : Persamaan dan perbedaan penelitian terdahulu
No.
1

2

Nama peneliti
Hermawan, STIE
Surabaya (2001)

J udul
Analisa Faktor-Faktor
Yang Mempengaruhi
Profitabilitas Pada Industri
Makanan dan Minuman
Yang Terdaftar di Bursa
Efek Surabaya

Anis Sholichah, STIE Analisa Pengaruh Asset
Turnover dan Profit
Surabaya (2011)
Margin Terhadap Return
On Investment Pada
Perusahaan Food and
Baverage Yang Terdaftar
di Bursa Efek Indonesia

3

4

Uswatul Karimah,
Univ.Muhammadiya
h, Gresik (2012)

Fery Anggraini, UPN
Veteran Surabaya
(2012)

Variabel
X1 = Beban usaha
X2 = Penjualan
X3 = Total asset
Y = Profitabilitas

X1 = Asset Turnover
X2 = Profit Margin
Y = Return On
Investment

Analisis Pengaruh Current
Ratio, Debt To Equity
Ratio, Total Assets
Turnover, Net Profit
Margin Terhadap Return
On Equity Pada
Perusahaan Manufaktur di
Bursa Efek Indonesia
Periode 2008-2010

X1 = Current Ratio
X2 = Debt to Equity
Ratio

Analisis Faktor-Faktor
Yang Mempengaruhi
Profitabilitas pada Industri
Farmasi Yang Listing di
Bursa Efek Indinesia

X1 = Current Ratio
X2 = Nett Profit
Margin
X3 = Total Asset
Turnover
Y = Profitabilitas

X3= Total Assets
Turnover
X4= Net Profit Margin
Y = Return On Equity

Sumber : Penulis

Hasil penelitian terdahulu pada penelitian ini digunakan sebagai
pembanding baik landasan teori maupun cara uji hipotesis, dan penelitian
terdahulu digunakan sebagai argumentasi yang kuat dan logis bahwa
penelitian dengan permasalahan yang dimaksud dipandang perlu untuk
dilaksanakan. Dalam penelitian ini juga ditekankan bahwa penelitian ini

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

berbeda dengan penelitian terdahulu dan jenis perusahaa, tempat, lokasi
penelitian dan waktu penelitian.

2.2.

Landasan Teori
Tinjauan teori ini

akan

mengemukakan teori-teori yang

mendukung di dalam mengkaji laporan keuangan beserta rasio-rasio
keuangannya sehingga dapat dipakai sebagai acuan untuk mengukur
kinerja finansial dan merumuskan hipotesis.

2.2.1.

Pasar Modal

2.2.1.1. Pengertian Pasar Modal
Pasar modal bisa didefinisikan sebagai suatu sistem keuangan
yang terorganisasi, termasu didalamnya adalah bank-bank komersial dan
semua lembaga perantara dibidang keuangan, serta keseluruhan suratsurat berharga yang beredar (Sunariyah, 2004: 4).
Menurut Tandelilin (2010: 26) pasar modal adalah pertemuan
antara pihak yang memiliki dengan pihak yang membutuhkan dana
dengan cara memperjualbelikan sekuritas, seperti saham dan obligasi.
Sedangkan tempat di mana terjadinya jual-beli sekuritas disebut dengan
bursa efek. Oleh karena itu bursa efek merupakan arti dari pasar modal
secara fisik.
Berdasarkan pengertian diatas, dapat ditarik kesimpulan bahwa
pasar modal adalah lembaga yang bergerak di sektor keuangan yang

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

melengkapi dua lembaga keuangan lainnya yaitu bank dan lembaga
pembiayaan. Lembaga pasar modal ini menjembatani antara pemilik dana
sebagai investor dengan pihak yang meminjam dana yang disebut dengan
emiten, yaitu berupa perusahaan yang go public akan menawarkan surat
berharganya di pasar modal dalam usaha dalam memenuhi kebutuhan
dananya untuk diinvestasikan pada barang modal yang bersifat jangka
panjang. Bagi perusahaan yang go public, penambahan ini digunakan
untuk menambah kemampuannya meningkatkan keuntungan. Di pihak
lain,

investor

mengharapkan

hasil

yang

memadai

secara

berkesinambungan dan harga pasar surat berharga yang diharapkan selalu
meningkat untuk memperoleh capital again.

2.2.1.2. Manfaat Pasar Modal
Menurut Sutrisno (2003: 342), pasar modal mempunyai beberapa
fungsi atau manfaat, antara lain :
1) Sebagai sumber penghimpun dana
Salah satu sumber dana yang bisa dimanfaatkan oleh perusahaan
adalah pasar modal dimana perusahaan bisa menggalang dana yang
besarnya sesuai dengan yang diharapkan tanpa ada batasan besarnya
dana.
2) Sebagai sarana investasi
Dengan adanya surat berharga yang mudah diperjualbelikan, maka
bagi investor merupakan alternatif instrumen investasi. Investasi di

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

pasar modal lebih fleksibel, sebab setiap investor bisa dengan mudah
memindahkan dananya dari satu perusahaan ke perusahaan lainnya.
3) Pemerataan pendapatan
Dengan go public-nya perusahaan memberikan kesempatan kepada
masyarakat luas untuk memiliki perusahaan tersebut. Dengan
demikian akan memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk
menikmati keuntungan dari perusahaan, sehingga semula hanya
dinikmati oleh beberapa pemilik, akhirnya bisa dirasakan oleh
masyarakat luar artinya terjadi pemerataan pendapatan kepada
masyarakat.
4) Sebagai pendorong investasi
Untuk mendorong agar pihak swastadan asing mau melakukan
investasi baik secara langsung maupun tidak langsung, pemerintah
harus menciptakan iklim investasi yang kondusif adalah likuidnya
pasar modal. Semakin baik pasar modal maka semakin banyak
perusahaan yang masuk ke pasar modal dan semakin investor baik
nasional maupun asing yang bersedia menginvestasikan dananya
melalui pembelian surat berharga di pasar modal.

2.2.1.3. J enis-jenis Pasar Modal
Menurut Samsul (2006 :46-50), jenis pasar modal dapat di
kategorikan menjadi 4 pasar, yaitu :

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

a.

Pasar perdana adalah tempat atau sarana bagi perusahaan yang untuk
pertama kali menawarkan saham atau obligasi ke masyarakat umum.

b.

Pasar kedua adalah tempat atau sarana transaksi jual-beli efek antar
investor dan harga dibentuk oleh investor melalui perantara efek.

c.

Pasar ketiga adalah sarana transaksi jual-beli efek antara market
maker serta investor dan harga dibentuk oleh market maker. Investor
dapat memilih market maker yang memberi harga terbaik. Market
maker adalah anggota bursa. Para market maker ini akan bersaing
dalam menentukan harga saham karena, satu jenis saham dipasarkan
oleh lebih dari satu market maker.

d.

Pasar keempat adalah sarana transksi jual beli antara investor jual
dan investor belitanpa melalui perantara efek.

2.2.2. Saham
2.2.2.1. Pengertian Saham
Pengertian saham menurut Jogiyanto (2000: 8), secara umum
saham adalah “Surat Tanda Kepemilikan Perusahaan”. Menurut
Sunariyah (2004: 127), definisi saham adalah surat berharga sebagai
bukti penyertaan atau pemilikan individu atau institusi yang dikeluarkan
oleh sebuah perusahaan yang berbentuk perseroan terbatas (PT).
Wujud saham adalah selembar kertas yang menerangkan bahwa
pemilik kertas tersebut adalah pemilik perusahaan yang menerbitkan
kertas tersebut (Sunariyah, 2004: 48)

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

2.2.2.2. J enis-jenis Saham
Menurut Sunariyah (2004: 47), secara garis besar saham
dibedakan menjadi dua, yaitu :
a. Saham biasa (Common Stock)
Saham biasa didefinisikan sebagai tanda penyertaan atau
pemilikan seseorang atau badan dalam suatu perusahaan. Setiap
pemilik memperoleh sertifikat sebagai tanda kepemilikan perusahaan.
b. Saham preferen (Preferred Stock)
Saham preferen merupakan saham yang memiliki karakteristik
gabungan antara obligasi dan saham biasa, karena menghasilkan
penghasilan tetap (seperti bunga obligasi), tetapi juga tidak bisa
mendatangkan hasil seperti yang dikehendaki investor. Saham
preferen sama seperti saham biasa yaitu mempunyai hak-hak tertentu
tersebut, bagi saham preferen mempunyai hak istimewa dibandingkan
pemegang saham biasa. Hak-hak istimewa tersebut tergantung pada
perjanjian kontrak dengan manajemen.

2.2.3. Laporan Keuangan
2.2.3.1. Pengertian laporan keuangan
Laporan keuangan merupakan suatu gambaran tentang keandalan
posisi keuangan perusahaan pada suatu saat tertentu yang tercermin
dalam neraca dan merupakan penyajian data secara sistematis yang
mencerminkan hasil yang dicapai selama satu periode waktu.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Laporan keuangan adalah laporan yang berisi informasi keuangan
sebuah organisasi. Laporan keuangan yang diterbitkan oleh perusahaan
merupakan hasil proses akuntansi yang dimaksudkan sebagai sarana
mengkomunikasikan

informasi keuangan terutama kepada pihak

eksternal. Menurut Kasmir (2008: 7) “Laporan keuangan adalah laporan
yang menunjukkan kondisi keuanan perusahaan pada saat ini atau dalam
suatu periode tertentu”. Menurut PSAK No.1 Paragraf ke 7 (Revisi
2009), “ Laporan Keuangan adalah suatu penyajian terstuktur dari posisi
keuangan dan kinerja keuangan suatu entitas”.
Baridwan, (2000 : 17) laporan keuangan merupakan ringkasan
dari suatu proses pencatatan, merupakan suatu ringkasan transaksitransaksi keuangan yang terjadi selama tahun buku yang bersangkutan.
Selanjutnya menurut Hanafi, Mamduh M dan Halim, Abdul
(2005 : 49) menyatakan bahwa laporan keuangan merupakan salah satu
sumber informasi yang penting disamping informasi lain seperti
informasi industri, kondisi perekonomian, pangsa pasar perusahaan
kualitas manajemen dan lainnya.
Pada umumnya laporan keuangan terdiri dari neraca dan laporan
laba rugi serta laporan perubahan modal. Neraca menggambarkan jumlah
aktiva, hutang dan modal dari suatu perusahaan pada tanggal tertentu,
sedangkan laporan laba rugi memperlihatkan hasil-hasil yang telah
dicapai oleh perusahaan serta biaya yang terjadi selama periode tertentu,

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

laporan perubahan modal menunjukkan sumber dan penggunaan modal
atau alasan-alasan yang mengakibatkan perubahan modal perusahaan.
Secara garis besar menurut Martono dan Agus (2007) ada 4 jenis
rasio yang digunakan untuk menilai kinerja keuangan perusahaan, yaitu
sebagai berikut:
1.

Rasio Likuiditas (likuidity ratio), yaitu rasio yang menunjukkan
hubungan antara kas perusahaan dan aktiva lancar lainnya dengan
hutang lancar.

2.

Rasio aktivitas (activity ratio) atau dikenal juga sebagai rasio
efisiensi, yaitu rasio yang mengukur efisiensi perusahaan dalam
menggunakan aset-asetnya.

3.

Rasio leverage financial (financial leverage ratio), yaitu rasio yang
mengukur seberapa banyak perusahaan menggunakan dana dari
hutang (pinjaman).

4.

Rasio keuntungan (profitability ratio) atau rentabilitas, yaitu rasio
yang menunjukkan kemampuan perusahaan untuk memperoleh
keuntungan dari penggunaan modalnya.

2.2.3.2. Tujuan laporan keuangan
Menurut PSAK No.1 paragraf ke 7 (revisi 2009), tujuan laporan
keuangan untuk tujuan umum adalah memberi informasi tentang posisi
keuangan, kinerja keuangan dan arus kas entitas yang bermanfaat bagi
sebagian besar kalangan pengguna laporan keuangan dalam rangka

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

membuat

keputusan-keputusan

ekonomi

serta

menunjukkan

pertanggungjawaban (steward ship) manajemen atas penggunaan
sumber-sumber daya yang dipercayakan kepada mereka dalam rangka
mencapai tujuan laporan keuangan, laporan keuangan menyajikan
informasi mengenai entitas yang meliputi : aset, liabilitas, ekuitas,
pendapatan dan beban termasuk keuntungan dan kerugian, kontribusi dari
dan distribusi kepada pemilik dalam kapasitasnya sebagai pemilik dan
arus kas”. Informasi tersebut, beserta informasi lainnya yang terdapat
dalam catatan atas laporan keuangan, membantu pengguna laporan dalam
memprediksi arus kas masa depan dan khususnya, dalam hal waktu dan
kepastian diperolehnya kas dan setara kas.
Menurut Kerangka Dasar Penyusunan dan Penyajian Laporan
Keuangan dalam Standar Akuntansi Keuangan ( SAK) paragraf ke 9 (
Revisi 2009), dinyatakan bahwa pengguna laporan keuangan meliputi
investor sekarang dan investor potensial, karyawan, pemberi pinjaman,
pemasok dan kreditor usaha lainnya, pelanggan, pemerintah serta
lembaga-lembaga lainnya dan masyarakat. Mereka menggunakan laporan
keuangan untuk memenuhi beberapa kebutuhan informasi yang berbeda.
Secara garis besar tujuan penyajian laporan keuangan menurut
Bridwan dapat dibagi menjadi dua, yaitu umum dan kualitatif. Tujuan
umum laporan keuangan meliputi :

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

a. Untuk memberikan informasi yang dapat dipercaya mengenai
perubahan dalam sumber ekonomi netto suatu perusahaan yang timbul
dari aktivitas usaha dalam rangka ekonomi dan kewajiban.
b. Untuk memberikan informasi penting lainnya mengenai perubahan
dalam sumber ekonomi dan kewajiban.
c. Untuk

mengungkapkan sejauh mungkin

informasi lain

yang

berhubungan dengan keuangan yang relevan untuk kebutuhan
pemakai laporan.
d. Untuk memberikan informasi keuangan yang dapat membantu para
pemakai laporan di dalam mengistimasikan potensi perusahaan di
dalam menghasilkan laba.
e. Untuk memberikan informasi keuangan yang dapat dipercaya
mengenai sumber-sumber ekonomi dan kewajiban serta modal suatu
perusahaan.
Tujuan kualitatif informasi keuangan akan bermanfaat apabila di
penuhi keempat tujuan kualitatif, yaitu relevan, dapat dipahami,
keandalan dan dapat dibandingkan.
a. Relevan,

informasi mempunyai kualitas relevan kalau dapat

mempengaruhi keputusan ekonomi pemakai dengan membantu
mengevaluasi peristiwa masa lalu, masa kini dan masa yang akan
datang, serta menegaskan atau mengoreksi hasil evaluasi dari masa
lalu.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

b. Dapat dipahami, kualitas penting yang dapat dipahami dalam laporan
keuangan adalah kemudahan untuk dapat segera di pahami oleh
pemakainya.
c. Keandalan, informasi memiliki kualitas andal jika bebas dari
pengertian yang

menyesatkan, kesalahan material dan dapat

diandalkan pemakaiannya sebagai penyajian yang jujur atau tulus dari
seharusnya disajikan (wajar).
d. Dapat dibandingkan, keuangan akan dapat lebih berguna apabila dapat
dibandingkan dengan laporan sebelumnya dari perusahaan yang sama,
maupun dengan laporan perusahaan lain pada periode yang sama,
maupun dengan laporan perusahaan lain pada periode yang sama
dalam satu industri.

2.2.3.3. Komponen laporan keuangan
Menurut Darssono dan Ashari (2005: 18-25), jenis-jenis lapora
keuangan adalah sebagai berikut :
a. Neraca
Neraca adalah laporan tentang posisi keuangan perusahaan
pada tanggal tertentu seperti yang tertera dalam neraca, jadi kondisi
yang dijelaskan dalam neraca adalah kondisi pada tanggal tertentu.
b. Laporan laba rugi
Laporan laba rugi merupakan akumulasi aktivitas yang
berkaitan dengan pendapatan dan biaya selama periode waktu tertentu,

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

misalnya bulan atau tahunan. Laporan laba rugi memberikan
gambaran kinerja operasional perusahaan.
c. Laporan perubahan ekuitas
Laporan perubahan ekuitas menjelaskan perubahan modal
yang

terjadi

selama

periode

waktu

tertentu.

Laporan

ini

menggambarkan saldo dan perubahan hak pemilik yang melekat pada
perusahaan.
d. Laporan arus kas
Laporan arus kas menggambarkan perputaran uang (kas atau
bank) selama periode tertentu, misalnya bulanan atau tahunan.
Laporan arus kas melaporkan arus kas masuk dan keluar bagi kegiatan
operasional, investasi, dan pendapatan.
e. Catatan atas laporan keuangan
Catatan atas laporan keuangan ini berisi penjelasan umum
tentang perusahaan, kebijakan akuntansi yang dianut, dan penjelasan
tiap-tiap akun neraca.

2.2.4. Profitabilitas
2.2.4.1. Pengertian Profitabilitas
Bagi suatu perusahaan masalah profitabilitas pada umumnya lebih
dipentingkan dari pada laba, karena laba yang besar bukanlah merupakan
jaminan bahwa perusahaan telah bekerja secara efisien.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Menurut Munawir, (2000 : 33) pengertian rentabilitas atau
profitabilitas adalah menunjukkan kemampuan perusahaan untuk
menghasilkan

laba selama periode tertentu. Profitabilitas suatu

perusahaan dapat diketahui dengan membandingkan antara laba yang
diperoleh dalam suatu periode dengan jumlah aktiiva atau modal
perusahaan tersebut.
Sedangkan menurut Helfert, (1996 : 64) pengertian profitabilitas
adalah keefektifan manajemen dalam menggunakan aktiva yang
digunakan untuk menghasilkan laba. Rentabilitas atau Profitabilitas
sering digunakan untuk mengukur efesiensi penggunaan modal dalam
suatu perusahaan, oleh karena itu keuntungan besar bukan merupakan
ukuran bahwa perusahaan tersebut rentabel. Berapapun besar likuiditas
atau solvabilitas suatu perusahaan kalau perusahaan tersebut tidak
mampu memperoleh laba yang besar, maka perusahaan tersebut pada
akhirnya akan mengalami kesulitan keuangan dalam mengembalikan
hutang-hutangnya.
Rumus :
Profitabilitas =

nett profit
x 100%
Total Asset

2.2.4.2. Ciri-ciri Rentabilitas
Rentabilitas merupakan kriteria secara luas dianggap paling valid
dipakai sebagai alat pengukur hasil pelaksanaan operasi perusahaan
karena rentabilitas memiliki ciri-ciri sebagai berikut :

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

1) Rentabilitas merupakan alat pembanding berbagai alternatif investasi
atau penanaman modal sesuai dengan tingkat resiko masing-masing.
2) Rentabilitas mampu menggambarkan tingkat laba yang dihasilkan
menurut jumlah modal yang ditanamkan (investasinya) dalam angka
relatif (%).

2.2.4.3. Faktor - Faktor yang Mempengaruhi Profitabilitas
Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh faktor-faktor tersebut
terhadap profitabilitas suatu perusahaan, dapat digunakan rasio keuangan.
Menurut Riyanto (2001), mengklasifikasikan angka-angka rasio keuangan
sebagai berikut.
1. Rasio Likuiditas
Rasio ini membandingkan kewajiban jangka pendek dengan sumber
daya jangka pendek (atau lancar) yang tersedia untuk memenuhi
kewajiban tersebut. Macam-macam rasio yang terdapat pada rasio
likuiditas antara lain :
a.

Rasio Lancar (Current Ratio)
Rasio

ini

menunjukkan

kemampuan

perusahaan

untuk

membayar kewajiban jangka pendeknya dengan menggunakan
aktiva lancarnya.
b.

Rasio Cepat (Acid-Test (Quick) ratio)

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Rasio

ini

menunjukkan

kemampuan

perusahaan

untuk

memenuhi kewajiban jangka pendek dengan aktiva yang paling
likuid (cepat).
2. Rasio Aktivitas
Disebut juga sebagai rasio efisiensi atau perputaran, mengukur
seberapa efektif perusahaan menggunakan berbagai aktivanya.
Menurut Riyanto (2001), contoh dari rasio aktivitas, antara lain :
a. Average payable period
Merupakan

periode

rata-rata

yang

diperlukan

untuk

membayar hutang dagang.
b. Average day’s inventory
Periode menahan persediaan rata-rata atau periode rata-rata
persediaan barang dagang di gudang.
3. Ukuran perusahaan
Menurut Kusuma (2005), ada tiga teori yang secara implisit
menjelaskan hubungan antara ukuran perusahaan dan tingkat
keuntungan, antara lain :
a. Teori teknologi, yang menekankan pada modal fisik, economies
of scale, dan lingkup sebagai faktor-faktor yang menentukan
besarnya ukuran perusahaan yang optimal serta pengaruhnya
terhadap profitabilitas.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

b. Teori organisasi, menjelaskan hubungan profitabilitas dengan
ukuran perusahaan yang dikaitkan dengan biaya transaksi
organisasi, didalamnya terdapat teori critical resources
c. Teori institusional mengaitkan ukuran perusahaan dengan faktorfaktor seperti sistem perundang-undangan, peraturan anti-trust,
perlindungan patent, ukuran pasar dan perkembangan pasar
keuangan.

2.2.4.4. Manfaat Rentabilitas Sebagai Alat Pengukur Hasil Kegiatan
Perusahaan
Menurut harnanto, (1995 : 158) penggunaan rentabilitas sebagai
kriteria penilaian hasil operasi perusahaan mempunyai tujuan pokok dan
dapat digunakan sebagai :
1) Suatu indikator tentang efektifitas manajemen
Tinggi rendahnya rentabilitas yang dihasilkan oleh suatu perusahaan
tergantung pada kapabilitas kelihaian dan motivasi dari manajemen.
Rentabilitas merupakan salah satu faktor yang menarik perhatian
bagi para analis karena mampu menggambarkan kriteria yang sangat
diperlukan untuk

menilai

sukses suatu

perusahaan sebagai

manifestasi dan efektifitas dan kualitas manajemen.
2) Suatu a