OPTIMALISASI PENGGUAAN BOLA YANG DIMODIFIKASI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR DRIBBLING DALAM PERMAINAN SAEPAK BOLA KELAS IV SD NEGERI 060811 KECAMATAN MEDAN AREA MEDAN.

(1)

(2)

(3)

(4)

iv

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang MahaEsa, karena berkat dan rahmatnya sehingga skripsi ini dapat terselesaikan walaupun dalam wujud yang sangat sederhana. Skripsi ini dimaksudkan untuk memenuhi salah satu syarat dalam menyelesaikan studi di Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan.

Penulis menyadari, bahwa dalam pembuatan skripsi ini banyak mendapatkan bantuan dan dorongan dari berbagai pihak. Selanjutnya penulis sadar bahwa manusia biasa takluput dari kesalahan. Oleh karena itu, Penulis menyampaikan mohon maaf yang setinggi-tingginya dan terimakasih yang takterhingga kepadaYth. :

1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M. Selaku Rektor Universitas Negeri Medan besertastaf-stafnya.

2. Bapak Drs. Basyaruddin Daulay, M. Kes. AIFO selaku Dekan FIK Unimed yang telah memberikan izin dan kemudahan kepada penulis untuk mengikuti perkuliahan dan juga kepada Bapak Drs. Suharjo, M. Pd selaku Pembantu Dekan I, Bapak Drs. Mesnan, M. Kes selaku Pembantu Dekan II, Bapak Dr. Budi Valianto, M. Pd selaku Pembantu Dekan III di Fakultas Ilmu Keolahragaan Unimed.

3. BapakDr. Tarsyad Nugraha, M. Kes selaku Ketua Jurusan Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi (PJKR) FIK Unimed, Bapak Drs. Suryadi Damanik, M. Kes selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi (PJKR) FIK Unimed serta Bapak M. Irfan S. Pd, M. Or selaku ketua prodi Pendidikan Kesehatan dan Rekreasi (PKR) FIK UNIMED.

4. Bapak Drs. Suryadi Damanik, M. Kes selaku Dosen Pembimbing Skripsi dan Pembimbing Akademik yang telah banyak meluangkan waktunya dalam memberikan bimbingan dan arahan yang sangat berharga dalam penulisan skripsi ini.

5. Seluruh civitas akademik FIK Unimed yang telah membantu Penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.


(5)

v

6. Teristimewa kepada keluarga saya Ayahanda Ali Amri Nasution dan Ibunda Rosleni selaku orang tua yang telah besusah payah membesarkan, membimbing, dan menyekolahkan saya. Juga untuk kakak dan abang saya dan yang telah mendoakan penulis hingga dapat menyelesaikan studi ini, juga kepada seluruh keluarga yang kusayangi dan yang selalu memberikan semangat, dorongan dan materi kepada penulis.

7. Terimaksih kepada Sahabat- sahabat saya yang selalu mendorong dan memberikan saya dukungan selama penulis menyelesaikan skripsi ini

8. Terimakasih yang sebesar-besarnya Kepada Bapak H.T Erry Nuradi Bupati Serdang Bedagai sekaligus Pembina Organisasi JAMINSU ( Jaringan Mahasiswa Intelektual Sumatera Utara), Sahabat-Sahabat Saya Kader - Kader Jaminsu Yang memberikan Dukungan dan Motifasi Serta Bantuan Dalam Menyelesaikan Skripsi ini.

9. Kepada rekan-rekan mahasiswa PJKR dan teman seperjuangan yang telah banyak membantu dalam menyelesaikan skripsi ini.

10.Serta semua pihak yang tidak dapat Penulis sebutkan satu per satu yang turut serta memberikan bantuan dan sumbangan pemikiran selama Penulis mengikuti perkuliahan.

Akhir kata, Penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi kita semua, khususnya bagi dunia pendidikan olahraga serta bagi para pembacanya. Amin.

Medan, Agustus 2012 Penulis

Ahmad Faisal Nasution NIM. 061266120239


(6)

ABSTRAK

AHMAD PAISAL NASUTION. Optimalisasi Pengguaan Bola yang Dimodifikasi Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Dribbling Dalam Permainan Sepak Bola Kelas IV SD Negeri 060811 Kecamatan Medan Area Medan . (Pembimbing : Suryadi Damanik) Skripsi : Fakultas Ilmu Keolahragaan UNIMED 2012

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar Dribbling dalam permainan sepak bola pada siswa kelas IVSD Negeri 060811 Kecamatan Medan Area Medan Tahun Ajaran 2011/2012. Penelitian ini adalah siswa kelas IV yang menjadi sampel dengan jumlah siswa sebanyak 35 siswa yang akan diberikan tindakan berupa pembelajaran menggunakan bola yang dimodifikasi terhadap hasil belajar dribbling dalam permainan sepak bola.. Metode yang dipakai pada penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research).

Untuk memperoleh data dalam penelitian ini dilakukan tes hasil belajar di akhir setiap siklus yang berbentuk aplikasi penilaian teknik dasar Dribbling dalam permainan sepak bola. Dengan pelaksanaan penelitian tes hasil belajar ini dilaksanakan selama dua minggu atau dua kali pertemuan. Analisis data dilakukan dengan reduksi data dan paparan data.

Hasil penelitian menyimpulkan : (1) dari tes hasil belajar siklus I diperoleh sebanyak 19 orang siswa dinyatakan tuntas setelah dikonfersikan sebesar (54,28) sedangkan 16 orang siswa (45,71) belum mencapai tingkat ketuntasan belajar. Dengan nilai rata-rata hasil belajar masih dibawah KKM. Namun belum memenuhi kriteria ketuntasan secara klasikal yang diharapkan yaitu 85%. (2) dari tes hasil belajar siklus II diperoleh data sebanyak 31 orang siswa dengan nilai setelah dikonfersikan sebesar (88,57) yang telah mencapai ketuntasan dalam belajar dan 4 orang siswa (11,42) masih belum tuntas. Dengan nilai rata-rata hasil belajar setelah adalah 80. Peningkatan nilai rata-rata hasil belajar siswa dari tes sebelumnya yaitu 7.5 dan peningkatan ketuntasan klasikalnya sebesar 25%. Berdasarkan hasil analisis data dapat dikatakan bahwa menggunakan Media modifikasi Bola dapat memberikan peningkatan terhadap proses belajar Dribbling dalam permainan sepak bola pada siswa kelas IV SD Negeri 060811 Kecamatan Medan Area Medan Tahun Ajaran 2011/2012.


(7)

i DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK... ... i

KATA PENGANTAR ... ii

DAFTAR ISI... ... iii

DAFTAR TABEL ... ... iv

DAFTAR GAMBAR ... ... v

DAFTAR LAMPIRAN ... vi

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Identifikasi Masalah ... 5

C. Pembatasan Masalah ... 5

D. Rumusan Masalah ... 5

E. Tujuan Penelitian ... 5

F. Manfaat Penelitian ... 6

BAB II LANDASAN TEORITIS A. Kajian Teoritis ... 7

1. Hakekat Permainan Sepak Bola ... 7

2. Hakikat Dribbling dalam Permainan Sepak Bola ... 8

2.1Teknik Dribbling ... 10

a. Dribbling Bola dengan Kaki Bagian Dalam ... ... 11

b. Dribbling Bola Dengan Punggung Kaki ... ... 12

c. Dribbling Bola Dengan Kaki Bagian Luar ... ... 12

3. Hakekat Media Pembelajaran ... 14

3.1 Modifikasi Bola ... 16

B. Kerangka Berpikir ... 19

BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Lokasi Penelitian dan Waktu Penelitian ... 21

B. Populasi dan Sampel ... 21


(8)

ii

D. Desain penelitian ... 22 E. Instrumen Penelitian ... 26 F. Teknik Analisis Data... 26 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A Deskripsi Data Penelitian ... 31 B Hasil Penelitian ... 36 C Pembahasan Hasil Penelitian ... 39 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A Kesimpulan ... 44 B Saran ... 44

Daftar Pustaka. ... Lampiran


(9)

iii

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

1. Lembar Observasi ... 29

2. Fomat Penilaian ... 30

3. Data Awal Hasil Observasi ... 31

4. Data Hasil Penilaian ... 33

5. Data Hasil Observasi ... 35

6. Frekwensi Nilai Tes Dribbling I ... 37


(10)

iv

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

1. Dribbling Bola Dengan Kaki Bagian Dalam ... 11

2. Dribbling Dengan Punggung Kaki ... 12

3. Dribbling Bola Dengan Kaki Bagian Luar ... 13

4. Bola Standart ... 18

5. Skema Penelitian ... 22

6. Fase Pelaksanaan Dribbling ... 24

7. Formasi Zig-zag ... 25


(11)

v

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1. Kisi Kisi Observasi ... 44

2. Data Observasi ... 45

3. Penilaian Tes ... 46

4. Penghitungan Nilai Rata-rata ... 49

5. 6. Uji Homogenitas ... 57


(12)

(13)

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pendidikan jasmani merupakan salah satu mata pelajaran yang tercantum dalam kurikulum saat ini. Dimana pendidikan jasmani sebagai komponen pendidikan secara keseluruhan telah disadari oleh banyak kalangan. Namun dalam pelaksanannya pedidikan jasmani belum efektif seperti yang diharapkan. Pembelajaran pendidikan jasmani cenderung tradisional. Model pembelajaran pendidikan jasmani tidak harus berpusat pada guru, tetapi pada siswa. Orientasi pembelajaran harus disesuaikan, dengan perkembangan anak sehingga lebih menarik dan menyenangkan, sasaran pembelajaran ditujukan bukan hanya pengembangan keterampilan olah raga tetapi pada perkembangan si anak seutuhnya.

Untuk mencapai sasaran atau tujuan tersebut guru pendidikan jasmani harus dapat merancang dan melaksanakan pendidikan jasmani sesuai dengan tahap - tahap perkembangan karaktristik anak. Penggunaan media pembelajaran merupakan salah satu yang dapat dilakukan guru pendidikan jasmani. Agar tujuan pembelajaran dapat tercapai dengan baik.

Pendidikan jasmani olahraga dan kesehataan merupakan bagian integral dari pendidikan secara keseluruhan, bertujuan untuk mengembangkan aspek kebugaran jasmani, keterampilan gerak, keterampilan berpikir kritis, keterampilan sosial, penalaran, stabilitas emosional, tindakan moral, aspek pola hidup sehat dan pengenalan lingkungan bersih melalui aktivitas jasmani, olahraga dan kesehatan terpilih yang direncanakan secara sistematis dalam rangka mencapai tujuan pendidikan nasional.

Pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan merupakan media untuk mendorong pertumbuhan fisik, perkembangan psikis, keterampilan motorik, pengetahuan dan penalaran, penghayatan nilai-nilai (sikap-mental-emosional-sportivitas-spritual-sosial), serta pembiasaan


(14)

pola hidup sehat yang bermuara untuk merangsang pertumbuhan dan perkembangan kualitas fisik dan psikis yang seimbang.

Aktivitas jasmani saat ini telah menjadi kebutuhan setiap individu, karena dengan melakukan kegiatan jasmani yang baik dan benar serta berkesinambungan dapat meningkatkan kebugaran jasmani. Dengan berolahraga dapat menciptakan rasa nasionalisme dan menumbuhkan rasa keimanan, meningkatkan harkat dan martabat bangsa selain itu dengan berolahraga dapat meningkatkan serta menyehatkan sistem kerja organ-organ tubuh, meningkatkan metabolisme tubuh sehingga pada akhirnya diperoleh jiwa yang kuat dan raga yang sehat.

Berdasarkan hasil observasi dilapangan pembelajaran yang kurang afektif serta minimnya sarana dan prasarana mengakibatkan kurangnya minat siswa dalam mengikuti pembelajaran penjas. Dari hasil observasi yang didapat peneliti menyimpulkan untuk mendalaminya dengan mengangkat kesimpulan yakni Optimalisai Penggunaan Bola yang Dimodifikasi untuk Meningkatkan Hasil Belajar Dribbling Dalam Permainan Sepak Bola yang pada akhirnya dijadikan sebagai judul penelitian agar kiranya dapat memperbaiki proses pembalajaran dribbling disekolah tersebut.

Mengingat pendidikan slalu berhubungan dengan upaya pembinaan manusia, maka keberhasilan pendidikan sangat tergantung pada unsur manusia . unsur manusia yang paling menentukan keberhasilan pendidik adalah pelaksana pendidikan yaitu guru, gurulah yang berada digerbang terdepan dalam menciptakan kuwalitas sumber daya manusia. Guru berhadapan langsung dengan para peserta didik dikelas maupun diluar kelas melalui proses belajar mengajar.

Modifikasi adalah sebuah pendekatan yang menekankan pada kegembiraan kecakapan jasmani dan pengayaan gerak anak. Pengertian modifikasi pembelajaran olahraga dalam pendidikan jsmani tidak menunjuk kepada salah satu metodologi atau model pengajaran


(15)

tertentu tetapi ia menunjuk pada berbagai keterampilan mengajar yang diadaptasikan secara tepat oleh guru selama proses pembelajaran. Dalam pendididkan jasmani, modifikasi sama sekali tidak mengubah isi kurikulum yang telah ditetapkan, modifikasi juga diartikan sebagai perubahan dari yang asli ke yang sederhana.

Banyak faktor sarana dan prasarana dalam permainan sepak bola yang dapat dimodifikasi, seperti : memperkecil ukuran lapangan, mengurangi ukuran tinggi dan lebar gawang, mengganti bola ke yang lebih ringan, mengurangi jumlah pemain, serta mengurangi waktu permainan.

SD Negeri 060811 Kec. Medan Area Medan merupakan salah satu SD yang terdapat di Kecamatan Medan Area Medan. Disekolah ini kegiatan olahraga dilaksanakan dihalaman depan sekolah dengan kondisi sarana dan prasarana yang sangat minim. Disekolah ini terdapat lapangan yang dipakai oleh dua sekolah yang berbeda dimana lapangan tersebut dengan ukuran yang tidak memadai untuk dipergunakan oleh dua sekolah dan belum terdapat lapangan yang khusus untuk permainan sepak bola, sehingga bila praktek olahraga sepak bola dilaksanakan banyak siswa yang tidak ikut dengan alasan kurang berminat.

Guru penjas perlu menerapkan metode pembelajaran yang lebih bervariasi, tidak hanya mengandalkan satu metode saja. Melalui penerapan pembelajaran dengan metode-metode yang lebih bervariasi, diharapkan akan dapat meningkatkan minat siswa untuk belajar yang pada akhirnya diharapkan dapat memperbaiki proses pembelajaran penjas siswa.

Hasil wawancara guru dengan guru penjas di SD Negeri 060811 Kec. Medan Area Medan mengenai hasil belajar siswa untuk materi dribbling dalam pembelajaran sepak bola, ternyata masih banyak siswa yang memperoleh nilai rendah. Nilai rata-rata hasil belajar siswa secara keseluruhan adalah 64. Dari 36 siswa kelas IV, ternyata 23 orang siswa (63,89%) memiliki nilai dibawah rata-rata siswa dan 13 orang siswa (36,11%) memiliki nilai di atas rata-rata. Berdasarkan nilai KKM (Keriteria Ketuntasan Minimal) mata pelajaran penjas (65),


(16)

maka dapat disimpulkan bahwa siswa yang telah memiliki ketuntasan belajar dribbling dalam pelajaran sepak bola masih rendah, sebagian besar siswa masih belum mencapai ketuntasan minimal (Lebih dari 64%).

Menurut peneliti, siswa masih belum mampu melaksanakan dribbling secara maksimal. Dimana ukuran bola yang digunakan untuk Dribbling tidak sesuai dengan kemampuan siswa. Guru penjas perlu memberikan perhatian atau merespon gejala ini dan tidak menganggap hal ini hal yang biasa. Apabila hal ini dibiarkan berlarut larut dikhawatirkan akan menurunkan prestasi belajar pendidikan jasmani siswa khsusnya pada materi ajar sepak bola. Perlu dicari solusi yang tepat dalam masalah ini, agar siswa lebih mampu melaksanakan dribbling dengan baik, sehingga dapat memperbaiki proses pembelajaran dribbling siswa dalam pembelajaran sepak bola, terutama mengoptimalkan masalah tersebut adalah dengan mekakukan modifikasi bola terhadap pembelajaran sepak bola. Dengan modifikasi bola diharapkan dapat memperbaiki pembelajaran teknik dasar dribbling, hambatan dan rintangan yang terdapat pada bidang sarana dan prasarana yang minim ataupun rusak dapat diatasi.

Dari uraian dan permasalahan yang terjadi pada siswa kelas IV SD Negeri 060811 Kec. Medan Area Medan ini, maka peneliti merasa perlu mengkaji lebih dalam lagi mengenai modifikasi bola untuk memperbaiki proses pembelajaran dribbling yang benar dalam pembelajaran sepak bola.

Untuk itu peneliti tertarik untuk mengadakan penelitian ilmiah dengan judul

“Optimalisasi Penggunaan Bola Yang Dimodifikasi Untuk Memperbaiki proses pembelajaran

Dribbling Dalam Permainan Sepak Bola Kelas IV SD Negeri No 060811 Kec. Medan Area Medan Tahun Ajaran 2011/2012”


(17)

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan hasil observasi pada latar belakang masalah di atas maka peneliti dapat mengidentifikasi beberapa masalah yang timbul antara lain : Faktor- faktor yang dapat memperbaiki Pengelolaan kelas , Saran dan prasarana, serta faktor yang dapat memperbaiki proses pembelajaran dribbling dengan modifikasi bola siswa kelas IV SD Negeri No 060811 Kec. Medan Area Medan.

C. Pembatasan Masalah

Dari beberapa permasalahan yang dapat di identifikasi, peneliti membatasi masalah penelitian ini mengenai Optimalisasi Penggunaan Bola yang Dimodifikasi Untuk Memperbaiki proses pembelajaran Dribbling sepak bola Dalam upaya meningkatkan hasil belajar Siswa Kelas IV SD Negeri No 060811 Kec. Medan Area Medan.

D. Rumusan Masalah

Yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Apakah dengan Penggunaan Bola yang Dimodifikasi bisa Memperbaiki proses pembelajaran Dribbling Dalam Permainan Sepak Bola Kelas IV SD Negeri No 060811 Kec. Medan Area Medan Tahun Ajaran 2011/2012.

E. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah untuk memperbaiki proses pembelajaran dribbling melalui optimalisasi penggunaan bola yang dimodifikasi pada siswa kelas IV SD Negeri No 060811 Kec. Medan Area Medan


(18)

F. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat untuk :

1. Membantu guru dalam mengembangkan proses pembelajaran dribbling dalam permainan sepak bola dengan bola yang dimodifikasi.

2. Menambah wawasan bagi peneliti.

3. Membantu siswa dalam mengatasi kesulitan belajar dalam pembelajaran dribbling.

4. Memberikan informasi tentang perlunya penggunaan bola yang dimodifikasi untuk pembelajaran dribbling dalam permainan sepak bola..

5. Sebagai bahan referensi bagi peneliti lain yang ingin melakukan penelitian tentang dribbling dalam permainan sepak bola.


(19)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN A.Kesimpulan

Berdasarkan hasil belajar siswa pada siklus I setelah tes hasil belajar I dapat dilihat bahwa kemampuan siswa dalam melakukan teknik dasar dribbling sepak bola masih rendah. Dari 35 siswa terdapat 19 siswa (53,84%) yang telah mencapai ketuntasan belajar, sedangkan 16 siswa (46,16%) belum mencapai ketuntasan belajar. Dengan nilai rata - rata hasil belajar siswa 65%. Sedangkan pada siklus II dapat dilihat kemampuan siswa dalam tes hasil belajar siswa secara klasikal sudah meningkat. Dari 35 siswa terdapat 29 siswa (80,76%) yang telah mencapai ketuntasan belajar sedangkan 6 siswa (19,24%) belum mencapai ketuntasaan belajar. Dengan nilai rata – rata hasil belajar siswa adalah 70,70%. Berdasarkan hal itu maka dapat ditarik kesimpulan bahwa dengan modifikasi alat dapat memperbaiki hasil belajar dribbling sepak bola dengan kaki bagian dalam, luar dan punggung kaki yang signifikan pada siswa kelas IV SD Negeri 060811 Kecamatan Medan Area Medan Tahun Ajaran 2012/2013.

B.Saran

Berdasarkan kesimpulan diatas, maka peneliti menyarankan sebagai berikut:

1. Kepada guru pendidikan jasmani agar dapat menerapkan media modifikasi alat khususnya materi dribbling pada permainan sepak bola.

2. Agar guru pendidikan jasmani memperhatikan tingkat kematangan fisik siswa dalam memilih media dan memperhatikan sarana prasana yang tersedia pada saat proses pembelajaran dilakukan.


(20)

3. Diharapkan kepada guru Pendidikan Jasmani agar memperhatikan siswi dalam Pembelajaran Dribbling.

4. Bagi peneliti selanjutnya yang ingin melakukan penelitian yang sama, sebaiknya media yang digunakan lebih dikembangkan lagi. Hal ini dimaksudkan untuk meningkatkan kuwalitas penelitian dan hasil yang maksimal.

5. Sebagai bahan rujukan atau saran bagi peneliti berikutnya yang ingin melakukan penelitian yang sama.


(21)

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto Suharsimi , dkk, (2005), Dasar Dasat Evaluasi Pendidikan, Jakarta : PT Bumi Aksara.

Arikunto, Suharsimi,dkk. 2008. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta : Bumi Aksara.

Arma Abdullah, Agusmanadji (1994), Dasar-Dasar Pendidikan Jasmani. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Arsyad Azhar, (2003), Media Pembelajaran. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada Danny Mielke, (2007), Dasar-Dasar Sepakbola. Bandung : Pakar Raya

Djamarah dan Aswan Zein, (2002), Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : Rineka Cipta.

Hamalik Oemar, (1985), Media Pendidikan. Bandung : Penerbit Alumni Muhajir, (2004), Pendidikan Jasmani Teori dan Praktek SD. Jakarta : Erlangga Riduwan (2004), Belajar Mudah Penelitian Untuk Guru-Karyawan dan Peneliti

Pemula. Bandung : Penerbit Alfabeta

Soepartono dan Ngasmin, (1997), Modifikasi Sarana dan Prasarana. Departemen Pendidikan Nasional Direktorat jendral Pendidikan Dasar dan Menengah. Sarana dan Prasarana Olahraga. Departemen Pendidikan Nasional Direktorat jendral Pendidikan Dasar dan Menengah Bagian Proyek Penataran guru SMP Setara D-III.

Sudjana, (1998), Metode Statistika. Bandung : Penerbit Tarsito

Suryosubroto, (1997), Proses Belajar Mengajar Di Sekolah. Jakarta : Rineka Cipta

Tim Dosen, (2006), Pengembangan Media Pengajaran Pendidikan Jasmani dan Kesehatan. Medan : Diktat Unimed

http://www.abhecuek.wordpress.com/2009/11/05/teknik-menggiring-bola-dribbling-sepak-bola [2011/11/09]

http://www.anneahira.com [2011/10/23] http://audiakid.blogspot.com/2010/11


(22)

http://dasistalovers.wordpress.com/2010/07/10/tekhnik-bermain-sepak-bola/

http://jamaludin270790.blogspot.com/2011/03/fungsi-dan-manfaat-media-pembelajaran.html

http://oktieseven.wordpress.com/teknik-pembelajaran-dribbling-sepak-bola/ http://www.pjkr.unes.com. [2011/12/05]

http://www.masbied.com/2011/02/22/teknik-menggiring-bola-dalam-sepakbola/ [2011/11/15]

http://www.scribd.com/doc/54656100/Fungsi-Manfaat-Dan-Kegunaan-Media-Pembelajaran


(1)

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan hasil observasi pada latar belakang masalah di atas maka peneliti dapat mengidentifikasi beberapa masalah yang timbul antara lain : Faktor- faktor yang dapat memperbaiki Pengelolaan kelas , Saran dan prasarana, serta faktor yang dapat memperbaiki proses pembelajaran dribbling dengan modifikasi bola siswa kelas IV SD Negeri No 060811 Kec. Medan Area Medan.

C. Pembatasan Masalah

Dari beberapa permasalahan yang dapat di identifikasi, peneliti membatasi masalah penelitian ini mengenai Optimalisasi Penggunaan Bola yang Dimodifikasi Untuk Memperbaiki proses pembelajaran Dribbling sepak bola Dalam upaya meningkatkan hasil belajar Siswa Kelas IV SD Negeri No 060811 Kec. Medan Area Medan.

D. Rumusan Masalah

Yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Apakah dengan Penggunaan Bola yang Dimodifikasi bisa Memperbaiki proses pembelajaran Dribbling Dalam Permainan Sepak Bola Kelas IV SD Negeri No 060811 Kec. Medan Area Medan Tahun Ajaran 2011/2012.

E. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah untuk memperbaiki proses pembelajaran dribbling melalui optimalisasi penggunaan bola yang dimodifikasi pada siswa kelas IV SD Negeri No 060811 Kec. Medan Area Medan


(2)

F. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat untuk :

1. Membantu guru dalam mengembangkan proses pembelajaran dribbling dalam permainan sepak bola dengan bola yang dimodifikasi.

2. Menambah wawasan bagi peneliti.

3. Membantu siswa dalam mengatasi kesulitan belajar dalam pembelajaran dribbling.

4. Memberikan informasi tentang perlunya penggunaan bola yang dimodifikasi untuk pembelajaran dribbling dalam permainan sepak bola..

5. Sebagai bahan referensi bagi peneliti lain yang ingin melakukan penelitian tentang dribbling dalam permainan sepak bola.


(3)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN A.Kesimpulan

Berdasarkan hasil belajar siswa pada siklus I setelah tes hasil belajar I dapat dilihat bahwa kemampuan siswa dalam melakukan teknik dasar dribbling sepak bola masih rendah. Dari 35 siswa terdapat 19 siswa (53,84%) yang telah mencapai ketuntasan belajar, sedangkan 16 siswa (46,16%) belum mencapai ketuntasan belajar. Dengan nilai rata - rata hasil belajar siswa 65%. Sedangkan pada siklus II dapat dilihat kemampuan siswa dalam tes hasil belajar siswa secara klasikal sudah meningkat. Dari 35 siswa terdapat 29 siswa (80,76%) yang telah mencapai ketuntasan belajar sedangkan 6 siswa (19,24%) belum mencapai ketuntasaan belajar. Dengan nilai rata – rata hasil belajar siswa adalah 70,70%. Berdasarkan hal itu maka dapat ditarik kesimpulan bahwa dengan modifikasi alat dapat memperbaiki hasil belajar dribbling sepak bola dengan kaki bagian dalam, luar dan punggung kaki yang signifikan pada siswa kelas IV SD Negeri 060811 Kecamatan Medan Area Medan Tahun Ajaran 2012/2013.

B.Saran

Berdasarkan kesimpulan diatas, maka peneliti menyarankan sebagai berikut:

1. Kepada guru pendidikan jasmani agar dapat menerapkan media modifikasi alat khususnya materi dribbling pada permainan sepak bola.

2. Agar guru pendidikan jasmani memperhatikan tingkat kematangan fisik siswa dalam memilih media dan memperhatikan sarana prasana yang tersedia pada saat proses pembelajaran dilakukan.


(4)

3. Diharapkan kepada guru Pendidikan Jasmani agar memperhatikan siswi dalam Pembelajaran Dribbling.

4. Bagi peneliti selanjutnya yang ingin melakukan penelitian yang sama, sebaiknya media yang digunakan lebih dikembangkan lagi. Hal ini dimaksudkan untuk meningkatkan kuwalitas penelitian dan hasil yang maksimal.

5. Sebagai bahan rujukan atau saran bagi peneliti berikutnya yang ingin melakukan penelitian yang sama.


(5)

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto Suharsimi , dkk, (2005), Dasar Dasat Evaluasi Pendidikan, Jakarta : PT Bumi Aksara.

Arikunto, Suharsimi,dkk. 2008. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta : Bumi Aksara.

Arma Abdullah, Agusmanadji (1994), Dasar-Dasar Pendidikan Jasmani. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Arsyad Azhar, (2003), Media Pembelajaran. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada Danny Mielke, (2007), Dasar-Dasar Sepakbola. Bandung : Pakar Raya

Djamarah dan Aswan Zein, (2002), Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : Rineka Cipta.

Hamalik Oemar, (1985), Media Pendidikan. Bandung : Penerbit Alumni Muhajir, (2004), Pendidikan Jasmani Teori dan Praktek SD. Jakarta : Erlangga Riduwan (2004), Belajar Mudah Penelitian Untuk Guru-Karyawan dan Peneliti

Pemula. Bandung : Penerbit Alfabeta

Soepartono dan Ngasmin, (1997), Modifikasi Sarana dan Prasarana. Departemen Pendidikan Nasional Direktorat jendral Pendidikan Dasar dan Menengah. Sarana dan Prasarana Olahraga. Departemen Pendidikan Nasional Direktorat jendral Pendidikan Dasar dan Menengah Bagian Proyek Penataran guru SMP Setara D-III.

Sudjana, (1998), Metode Statistika. Bandung : Penerbit Tarsito

Suryosubroto, (1997), Proses Belajar Mengajar Di Sekolah. Jakarta : Rineka Cipta

Tim Dosen, (2006), Pengembangan Media Pengajaran Pendidikan Jasmani dan Kesehatan. Medan : Diktat Unimed

http://www.abhecuek.wordpress.com/2009/11/05/teknik-menggiring-bola-dribbling-sepak-bola [2011/11/09]

http://www.anneahira.com [2011/10/23] http://audiakid.blogspot.com/2010/11


(6)

http://dasistalovers.wordpress.com/2010/07/10/tekhnik-bermain-sepak-bola/

http://jamaludin270790.blogspot.com/2011/03/fungsi-dan-manfaat-media-pembelajaran.html

http://oktieseven.wordpress.com/teknik-pembelajaran-dribbling-sepak-bola/ http://www.pjkr.unes.com. [2011/12/05]

http://www.masbied.com/2011/02/22/teknik-menggiring-bola-dalam-sepakbola/ [2011/11/15]

http://www.scribd.com/doc/54656100/Fungsi-Manfaat-Dan-Kegunaan-Media-Pembelajaran


Dokumen yang terkait

MELALUI ALAT BOLA VOLI YANG DIMODIFIKASI UNTUK MENINGKATKAN PASSING BAWAH PADA PERMAINAN BOLA VOLI UNTUK KELAS V SDN 2 TANJUNG KEMALA KECAMATAN PUGUNG KABUPATEN TANGGAMUS

2 70 46

PENGGUNAAN BOLA PLASTIK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PASSING BAWAH PADA PERMAINAN BOLA VOLI PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 01 KALITORONG KECAMATAN RANDUDONGKAL KABUPATEN PEMALANG TAHUN

1 16 131

PENERAPAN PERMAINAN BOLA BATAS UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR LEMPARAN ATAS DALAM PEMBELAJARAN BOLA BASKET PADA SISWA KELAS VC SD NEGERI MANYARAN 01 SEMARANG

0 18 96

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN DIRECT INSTRUCTION DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR DRIBBLING DALAM PERMAINAN SEPAK BOLA PADA SISWA KELAS X SMA HARAPAN 3 MEDAN TAHUN AJARAN 2015/2016.

0 2 21

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR LEMPAR TANGKAP BOLA DALAM PERMAINAN BOLA KASTI MELALUI PENDEKATAN BERMAIN PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 060853 MEDAN TAHUN AJARAN 2016/2017.

1 18 24

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR DRIBBLING DENGAN PUNGGUNG KAKI PADA PERMAINAN SEPAK BOLA MALALUI VARIASI BERMAIN PADA SISWA KELAS X SMK NEGERI 3 MEDAN TAHUNAJARAN 2015/2016.

0 2 22

PENERAPAN GAYA MENGAJAR INKLUSI DALAM UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MENGGIRING BOLA DALAM PERMAINAN SEPAK BOLA KELAS VIII SMP NEGERI 16 MEDAN TAHUN AJARAN 2013/2014.

0 2 22

OPTIMALISASI HASIL BELAJAR LAY UP SHOOT PADA PERMAINAN BOLA BASKET MELALUI PEMBELAJARAN YANG DIMODIFIKASI MENGGUNAKAN BOLA PLASTIK PADA SISWA KELAS XI SMA SWASTA NASRANI 1 MEDAN TAHUN AJARAN 2012/2013.

0 1 22

PENERAPAN MODIFIKASI PERMAINAN BOLA BASKET MINI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR DRIBBLING PADA SISWA KELAS VI SD MUHAMMADIYAH 30 PERUMNAS MANDALA MEDAN TAHUN AJARAN 2012/2013.

0 2 20

PEMBELAJARAN PERMAINAN BOLA TEMBAK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR GERAK LARI PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI BANYUPUTIH 04 TAHUN 2016 -

0 0 39