PENERAPAN MODIFIKASI PERMAINAN BOLA BASKET MINI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR DRIBBLING PADA SISWA KELAS VI SD MUHAMMADIYAH 30 PERUMNAS MANDALA MEDAN TAHUN AJARAN 2012/2013.
PENERAPAN MODIFIKASI PERMAINAN BOLA BASKET MINI
UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR
DRIBBLING
PADA SISWA KELAS VI SD MUHAMMADIYAH 30
PERUMNAS MANDALA MEDAN
TAHUN AJARAN 2012/2013
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat-Syarat Guna Memperoleh
Gelar Sarjana Pendidikan
Oleh :
MANSAH HASIBUAN
NIM. 6104311018
FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
(2)
PERSETUJUAN
Skripsi Yang Diajukan Oleh Mansah Hasibuan., NIM : 6104311018 Jurusan Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi Program Studi Pendidikan
Jasmani Sekolah Telah Disetujui Untuk Dipertahankan Pada Ujian Mempertahankan Skripsi
(3)
(4)
(5)
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas segala rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Skripsi yang diperbuat untuk memenuhi syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan dari Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan.
Ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada semua pihak yang telah banyak membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini yaitu kepada :
1. Prof.Dr. Ibnu Hajar, M.Si, Rektor UNIMED
2. Drs. Basyaruddin Daulay, M.Kes, Dekan di FIK Universitas Negeri Medan.
3. Drs. Suharjo, M.Pd. Pembantu Dekan I FIK UNIMED, Drs. Mesnan, M.Kes Pembantu Dekan II FIK Unimed, Dr. Budi Valianto, M.Pd, Pembantu Dekan III di FIK Universitas Negeri Medan.
4. Dr. Tarsyad Nugraha, M.Kes, Ketua Jurusan PJKR di FIK UNIMED dan Drs. Suryadi Damanik, M.Kes Sekretaris Jurusan PJKR, di FIK UNIMED.
5. Drs. Mulyadi, M.S., Dosen Pembimbing Skripsi yang begitu banyak meluangkan waktunya kepada penulis sehingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik. 6. Para Dosen dan Asisten Dosen, Staf Administrasi dan Perlengkapan di Lingkungan
FIK UNIMED.
7. Aspan Diari Hrp, S.Ag., Kepala Sekolah beserta guru-guru di SD Muhammadiyah 30 Perumnas Mandala Medan Tahun Ajaran 2011/2012 yang begitu banyak membantu penulis dalam penelitian ini.
(6)
8. Ayahanda, Ibunda dan saudara-saudara sekalian, yang telah banyak memberikan dukungan baik moril kepada penulis, sehingga pembuatan skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik.
9. Semua keluarga dan rekan-rekan tercinta yang tidak bisa disebutkan satu persatu, yang begitu banyak memberikan dukungan dan do’a, sehingga penulisan skripsi ini dapat selesai.
Semoga penulisan skripsi ini dapat berguna bagi semua pembaca, terutama bagi penulis sendiri.
Medan, Agustus 2012 Penulis
MANSAH HASIBUAN. NIM. 6104311018
(7)
i
ABSTRAK
MANSAH HASIBUAN. Penerapan modifikasi permainan bola basket mini untuk meningkatkan hasil belajar dribbling pada siswa kelas VI SD Muhammadiyah 30 Perumnas Mandala Medan Tahun Ajaran 2012/2013. (Pembimbing : MULYADI). Skripsi Medan : Fakultas Ilmu Keolahragaan Unimed 2012.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan modifikasi permainan bola basket mini untuk meningkatkan hasil belajar dribbling pada siswa kelas VI SD Muhammadiyah 30 Perumnas Mandala Medan Tahun Ajaran 2012/2013.
Lokasi penelitian ini dilaksanakan di SD Muhammadiyah 30 Perumnas Mandala Medan Tahun Ajaran 2012/2013, waktu penelitian dilaksanakan pada bulan Juli tahun 2012 selama 2 Minggu. Yang menjadi populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas VI SD Muhammadiyah 30 Perumnas Mandala Medan Tahun Ajaran 2012/2013 dengan jumlah 20 orang siswa. Metode dalam penelitian ini menggunakan pendekatan PTK (Penelitian Tindakan Kelas).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran penerapan modifikasi permainan bola basket mini berpengaruh terhadap peningkatan hasil belajar dribbling bola basket, nilai rata-rata siswa pada tes awal adalah 54,68 (Tidak Tuntas) dengan jumlah yang tuntas 4 orang (20,0%), pada pos-tes I nilai rata-rata siswa menjadi 64,37 (Tidak Tuntas) dengan jumlah yang tuntas 8 orang (40,0%), dan pada pelaksanaan Pos-test II nilai rata-rata siswa telah mencapai 76,87 (Tuntas) dengan jumlah yang tuntas 18 orang (90,0%).
Hal ini dapat dilihat dari meningkatnya nilai Persentase Ketuntasan Klassikal (PKK) serta nilai rata-rata hasil belajar siswa. Hasil tes siklus II ternyata Nilai PKK yang diperoleh siswa kelas VI SD Muhammadiyah 30 Perumnas Mandala Medan telah mencapai 90,0%. Apabila nilai PKK lebih besar dari 85%, maka telah tercapai ketuntasan belajar klassikal.
Sebagai kesimpulan dalam penelitian ini adalah bahwa penerapan modifikasi permainan bola basket mini berpengaruh terhadap peningkatan hasil belajar dribbling bola basket
(8)
iv DAFTAR ISI
ABSTRAK ... i
KATA PENGANTAR ... ii
DAFTAR ISI ... iv
DAFTAR TABEL ... vi
DAFTAR GAMBAR ... vii
DAFTAR LAMPIRAN ... viii
BAB I PENDAHULUAN ... 1
A. Latar Belakang Masalah ... 1
B. Identifikasi Masalah ... 4
C. Pembatasan Masalah ... 5
D. Rumusan Masalah ... 5
E. Tujuan Penelitian ... 5
F. Manfaat Penelitian ... 6
BAB II LANDASAN TEORITIS ... 7
A. Kajian Teoritis ... 7
1. Hakikat Pembelajaran Pendidikan Jasmani di SD ... 7
2. Hakikat Hasil Belajar Pendidikan Jasmani ... 10
3. Hakikat Permainan Bola Basket ... 11
4. Hakikat Dribbling dalam Permainan Bola Basket ... 13
5. Hakikat Modifikasi Permainan Bola Basket Mini ... 16
6. Profil SD Muhammadiyah 30 Perumnas Mandala ... 20
B. Kerangka Berfikir ... 22
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 24
A. Lokasi dan Waktu Penelitian ... 24
1. Lokasi Penelitian ... 24
2. Waktu Penelitian ... 24
B. Populasi dan Sampel ... 24
C. Metode Penelitian ... 24
D. Disain Penelitian ... 25
E. Pelaksanaan Penelitian ... 26
F. Instrumen Penelitian ... 28
(9)
v
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 33
A. Deskripsi Data Hasil Penelitian ... 33
B. Hasil Penelitian ... 34
C. Pembahasan Hasil Penelitian ... 44
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 47
A. Kesimpulan ... 47
B. Saran ... 47
DAFTAR PUSTAKA ... 48
(10)
vi
DAFTAR TABEL
Tabel Hal
Tabel 1. Rubrik Penilaian Hasil Belajar dribbling bola basket ... 30
Tabel 2. Tabel KKM ... 31
Tabel 3. Deskripsi Data Hasil Belajar dribbling bola basket ... 33
Tabel 4. Hasil Tes Siklus I ... 36
Tabel 5. Hasil Observasi siklus I ... 39
Tabel 6. Hasil Tes Siklus II ... 41
Tabel 7. Hasil Observasi siklus II ... 42
(11)
vii
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 1. Lapangan Permainan Bola Basket ... 12
Gambar 2. Ring dan Papan Pantul dalam Permainan Bola Basket ... 13
Gambar 3. Teknik Dasar dribbling ... 14
Gambar 4. Beberapa Teknik Dribble ... 15
Gambar 5. Lapangan Bola basket sebenarnya ... 18
Gambar 6. Lapangan Bola basket modifikasi... 18
Gambar 7. Modifikasi teknik dasar dalam permainan Bola Basket ... 19
Gambar 8. Gedung SD Muhammadiyah 30 Perumnas Mandala Medan ... 20
Gambar 9. Sarana Lapangan Permainan SD Muhammadiyah 30 Perumnas Mandala Medan ... 21
Gambar 10. Disain Penelitian ... 25
Gambar 11. Grafik deskripsi data hasil belajar dribbling Bola basket ... 34
Gambar 12. Peningkatan hasil belajar dribbling Bola basket (siklus I) ... 36
Gambar 13. Peningkatan hasil belajar dribbling Bola basket (siklus II) ... 41
Gambar 14. Peningkatan hasil belajar siswa ... 43
(12)
viii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1.Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ... 49
Lampiran 2.Data hasil belajar dribbling (tes awal) ... 55
Lampiran 3.Data hasil belajar dribbling (tes siklus I) ... 57
Lampiran 4.Data hasil belajar dribbling (tes siklus II) ... 59
Lampiran 5.Dokumentasi Penelitian ... 61
Lampiran 6. Hasil Observasi Awal ... 64
(13)
47 BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat disimpulkan bahwa penerapan modifikasi permainan bola basket mini berpengaruh terhadap peningkatan hasil belajar dribbling bola basket, nilai rata-rata siswa pada tes siklus II meningkat dibanding hasil tes siklus I dan tes awal. Persentase ketuntasan hasil belajar dribbling bola basket siswa pada tes awal adalah 20,0% pada pos-tes I meningkat menjadi 40,0% dan pada Pos-test II telah mencapai 90,0%.
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian serta pembahasan yang telah dibuat, maka peneliti menyarankan :
1. Agar guru pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan lebih meningkatkan
kualitas pengajaran dribbling dalam permainan bola basket melalui penerapan pembelajaran melalui modifikasi permainan bola basket mini.
2. Agar hasil penelitian ini dapat menjadi bahan acuan bagi peneliti selanjutnya,
terutama yang membahas masalah permainan bola basket, khususnya dribbling dalam permainan bola basket.
3. Hasil penelitian ini dapat menjadi bahan referensi dan masukan bagi peneliti
(14)
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Permainan bola basket merupakan olahraga yang cukup digemari
masyarakat saat ini, khususnya untuk olahraga prestasi di kalangan remaja.
Disamping itu olahraga basket telah mendapatkan perhatian yang cukup baik dari
masyarakat dunia. Di Indonesia olahraga basket mula-mula sekali dibawa oleh
para perantau Tionghoa dan hanya berkembang di beberapa kota besar seperti
Medan, Jakarta, Bandung, Surabaya, Semarang dan Yogyakarta. Tahun 1948
olahraga bola basket telah dipertandingkan pada PON I di kota Solo.
Prinsip dasar permainan bola basket adalah untuk memenangkan
pertandingan yang dalam hal ini berarti memasukkan bola sebanyak-banyaknya ke
keranjang lawan. Faktor-faktor yang berpengaruh untuk mencapai kemampuan
memasukkan bola ke sasaran dalam permainan bola basket antara lain: (a) pelatih;
(b) metode latihan; (c) kemampuan dribbling; (d). Kondisi fisik dan (e) sarana dan
prasarana.
Permainan bola basket termasuk jenis permainan yang kompleks
tekniknya. Artinya tekniknya terdiri dari gabungan unsur-unsur teknik yang
terkoordinir rapi, sehingga dapat bermain dengan baik. Untuk mencapai hasil
yang maksimal dalam permainan bola basket diperlukan hasil belajar permainan
bola basket seperti : teknik dasar menangkap bola (catching), teknik dasar
menggiring bola (dribbling), teknik dasar mengoper bola (passing), serta teknik
dasar menembak (shooting).
(15)
2
Dalam pelaksanaan permainan bola basket oleh siswa sekolah dasar tentu
akan mengalami kesulitan sehubungan dengan kemampuan serta tingkat usia yang
masih rendah, dan belum sesuai untuk melakukan permainan bola basket dengan
ukuran yang standard sehingga diperlukan teknik modifikasi dalam permainan ini.
Anak ingin bermain seperti yang terlihat pada orang dewasa. Mereka ingin
menirukan teknik memainkan bola basket atau permainan lainnya. Hal ini tentu
tidak mungkin jika mereka menggunakan peralatan yang sama. Misalnya anak
usia 10-12 tahun ingin melakukan teknik dribbling ataupun shooting pada
permainan bola basket dengan ukuran dan berat bola sebenarnya, tentu akan
mengalami kesulitaan jika dibandingkan sama dengan orang dewasa
melakukannya. Hal ini akan menimbulkan keengganan bermain serta akan
memperbesar resiko cedera pada diri anak.
Aturan permainan cabang olahraga tertentu sangat banyak dan kompleks
bila diterapkan pada anak-anak. Anak hanya memerlukan peraturan sederhana
sesuai dengan kemampuan, pengalaman dan keterampilan yang dikuasai, yang
penting dengan peraturan tersebut harus tetap mempunyai ciri kompetitif.
Kegiatan merubah keadaan yang asli kepada hal-hal yang lebih sederhana ini
dapat dikatakan sebagai proses memodifikasi. Melalui kegiatan modifikasi, akan
meningkatkan kegembiraan pada anak. Modifikasi olahraga dalam pendidikan
jasmani merupakan indikator keterampilan guru dalam mengajar yang
diadaptasikan secara tepat oleh guru selama proses pembelajaran.
Berdasarkan pengamatan dan wawancara peneliti dengan guru Penjas, Ibu Lila
Herawati Nasution diperoleh data bahwa : ternyata masih ditemui kendala-kendala
(16)
3
benar, karena bola yang digunakan terlalu berat serta siswa yang belum memahami
teknik-teknik dasar dribbling.
Guru Penjas masih kurang kreatif dalam meningkatkan motivasi siswa melalui
pendekatan bermain dan modifikasi alat. Kurangnya sarana dan prasarana permainan
bola basket serta buku-buku pendukung juga menyebabkan bertambahnya
permasalahan dalam pembelajaran dribbling bola basket.
Berdasarkan hasil pengamatan peneliti sebelumnya di sekolah SD
Muhammadiyah 30 Perumnas Mandala Medan mengenai pembelajaran bola
basket, ternyata masih ditemukan kendala berupa kurangnya sarana dan prasarana
pendukung seperti sarana bola dan ring basket. Pendekatan modifikasi permainan
adalah suatu teknik penyampaian pengajaran dalam bentuk bermain yang banyak
berpengaruh terhadap perkembangan teknik. Permainan yang dimaksudkan disini
adalah permainan yang dapat memberikan kegembiraan pada anak yang materinya
disesuaikan dengan standar kompetensi dalam kurikulum. Permainan ini
diharapkan dapat menambah hasil belajar siswa terutama teknik dasar
berolahraga. Permainan yang dimaksud terutama kegiatan olahraga yang dapat
dimodifikasi, seperti permainan bola basket yang dimodifikasi.
Dari 20 orang siswa kelas VI, ternyata hanya 4 orang siswa (20,0%)
yang memiliki nilai di atas nilai KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal),
sedangkan 16 orang siswa (80,0%) memiliki nilai di bawah nilai KKM. Nilai
KKM mata pelajaran Penjas di sekolah ini adalah 65. Dari data ini dapat
disimpulkan bahwa rata-rata nilai hasil belajar keterampilan dasar dribbling
(17)
4
Dalam proses pembelajaran dribbling bola basket guru Penjas masih
menerapkan metode lama (konvensional), yaitu metode komando. Guru lebih banyak
berperan dalam proses pembelajaran, sedangkan siswa lebih banyak melihat dan
mendengar arahan guru. Hal ini menyebabkan proses pembelajaran berlangsung
kurang menarik dan tidak memberikan motivasi yang baik terhadap siswa.
Berdasarkan hal itu, maka peneliti merasa tertarik untuk mengkaji lebih
jauh mengenai peningkatan hasil belajar permainan bola basket pada siswa
Muhammadiyah 30 Perumnas Mandala Medan Tahun Ajaran 2012/2013 melalui
skripsi yang berjudul “Penerapan modifikasi permainan bola basket mini untuk
meningkatkan hasil belajar dribbling pada siswa kelas VI SD Muhammadiyah 30
Perumnas Mandala Medan Tahun Ajaran 2012/2013”.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan uraian pada latar belakang masalah di atas, maka peneliti
dapat mengidentifikasi beberapa masalah yang timbul antara lain : Faktor-faktor
apa saja yang dapat meningkatkan hasil belajar dribbling bola basket siswa SD
Muhammadiyah 30 Perumnas Mandala Medan Tahun Ajaran 2012/2013 ?
Faktor-faktor apa saja yang dapat menghambat perkembangan hasil belajar siswa SD
Muhammadiyah 30 Perumnas Mandala Medan Tahun Ajaran 2012/2013 ?
Apakah faktor sarana yang dapat mempengaruhi hasil belajar bermain bola basket
siswa? Apakah yang dimaksud dengan modifikasi dalam permainan bola basket?
Bagaimana melakukan modifikasi dalam permainan bola basket? Apakah
modifikasi permainan bola basket dapat mempengaruhi hasil belajar dribbling
pada siswa kelas VI SD Muhammadiyah 30 Perumnas Mandala Medan Tahun
(18)
5
C. Pembatasan Masalah
Dari beberapa permasalahan yang dapat diidentifikasi, peneliti perlu
membatasi masalah penelitian ini agar tidak terlalu luas sehingga dapat
menyebabkan kurang efektifnya penelitian ini. Penelitian ini dibatasi pada
penerapan modifikasi permainan bola basket mini untuk meningkatkan hasil
belajar dribbling pada siswa kelas VI SD Muhammadiyah 30 Perumnas Mandala
Medan Tahun Ajaran 2012/2013. Variabel dalam penelitian ini terbagi dua, yaitu :
1. Variabel Bebas : Modifikasi Permainan bola basket mini
2. Variabel Terikat : Hasil belajar dribbling bola basket
D. Rumusan Masalah
Yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimankah
penerapan modifikasi permainan bola basket mini untuk meningkatkan hasil
belajar dribbling pada siswa kelas VI SD Muhammadiyah 30 Perumnas Mandala
Medan Tahun Ajaran 2012/2013?
E. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan modifikasi
permainan bola basket mini untuk meningkatkan hasil belajar dribbling pada
siswa kelas VI SD Muhammadiyah 30 Perumnas Mandala Medan Tahun Ajaran
(19)
6
F. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat :
1. Terhadap siswa putra-putri lebih meningkatkan teknik dasar bermain bola
basket.
2. Memberikan informasi bagi pengembangkan ilmu dan keterampilan lebih
baik lagi terutama dalam hal meningkatkan hasil belajar bermain bola
basket bagi para siswa
3. Terhadap para guru Pendidikan Jasmani SD Muhammadiyah 30 Perumnas
Mandala Medan Kota Medan sebagai bahan masukan mengenai
peningkatan teknik dasar siswa.
4. Menambah pengetahuan penulis dalam bidang penelitian, khususnya
(20)
DAFTAR PUSTAKA
Arma Abdulah, (1994), Dasar-Dasar Pendidikan Jasmani. Depertemen Pendidikan
dan kebudayaan.
Ahmadi N. 2007. Permainan Bola Basket. Penerbit Era Intermedia. Solo.
Aqib Zainal, dkk. 2010. Penelitian Tindakan Kelas Untuk Guru SD, SLB dan TK.
Yrama Widya, Jakarta.
Kartono Kartini. (1990). Pengantar Metodologi Riset Sosial. Penerbit CV. Mandar
Maju. Bandung.
Kurikulum Berbasis Kompetensi Mata Pelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan, (2004). Jakarta Depdikbud.
Margono, A. 2010. Permainan Bola Basket. Penerbit UPT Penerbitan dan Percetakan
UNS (UNS Press). Surakarta.
Muhajir (2004). Pendidikan Jasmani, Teori dan Praktek. Jakarta. PenerbitErlangga.
Oliver Jon, (2007). Dasar-Dasar Bola Basket. Penerbit Pakar Raya Bandung.
PB Perbasi, (2006). Peraturan Bola Basket Resmi. Jakarta: Perbasi.
Prusak. 2005. Permainan Bola Basket. New Zealand, Human Kinetics. Division Of Sport
Distributions.
Sodikun. 1992. Olahraga Pilihan Bola Basket. Jakarta: Depdikbud Dirjen
Dikti Proyek Pembinaan Tenaga Kependudukan.
Suharsimi Arikunto (2002). Prosedur Penelitian. Jakarta. Penerbit Rineka Cipta.
Sukrisno. dkk. 2007. Penjas Orkes. Untuk SD Kelas IV. Penerbit Erlangga. Jakarta.
Tim Bina Karya Guru. 2004. Pendidikan Jasmani. Untuk SD Kelas VI. Penerbit
Erlangga. Jakarta.
Wissel, 1996. Bola Basket. Penerjemah, Bagus P. Penerbit PT. Raja Grafindo
Persada. Jakarta.
http://www.perbasipohuwato.org/2009/05/mengenal-permainan-bola-basket
www.pjkr.unnes.com/08/2008
(1)
Dalam pelaksanaan permainan bola basket oleh siswa sekolah dasar tentu akan mengalami kesulitan sehubungan dengan kemampuan serta tingkat usia yang masih rendah, dan belum sesuai untuk melakukan permainan bola basket dengan ukuran yang standard sehingga diperlukan teknik modifikasi dalam permainan ini. Anak ingin bermain seperti yang terlihat pada orang dewasa. Mereka ingin menirukan teknik memainkan bola basket atau permainan lainnya. Hal ini tentu tidak mungkin jika mereka menggunakan peralatan yang sama. Misalnya anak usia 10-12 tahun ingin melakukan teknik dribbling ataupun shooting pada permainan bola basket dengan ukuran dan berat bola sebenarnya, tentu akan mengalami kesulitaan jika dibandingkan sama dengan orang dewasa melakukannya. Hal ini akan menimbulkan keengganan bermain serta akan memperbesar resiko cedera pada diri anak.
Aturan permainan cabang olahraga tertentu sangat banyak dan kompleks bila diterapkan pada anak-anak. Anak hanya memerlukan peraturan sederhana sesuai dengan kemampuan, pengalaman dan keterampilan yang dikuasai, yang penting dengan peraturan tersebut harus tetap mempunyai ciri kompetitif. Kegiatan merubah keadaan yang asli kepada hal-hal yang lebih sederhana ini dapat dikatakan sebagai proses memodifikasi. Melalui kegiatan modifikasi, akan meningkatkan kegembiraan pada anak. Modifikasi olahraga dalam pendidikan jasmani merupakan indikator keterampilan guru dalam mengajar yang diadaptasikan secara tepat oleh guru selama proses pembelajaran.
Berdasarkan pengamatan dan wawancara peneliti dengan guru Penjas, Ibu Lila Herawati Nasution diperoleh data bahwa : ternyata masih ditemui kendala-kendala seperti sebagian siswa masih belum mampu melakukan gerakan dribbling dengan
(2)
benar, karena bola yang digunakan terlalu berat serta siswa yang belum memahami teknik-teknik dasar dribbling.
Guru Penjas masih kurang kreatif dalam meningkatkan motivasi siswa melalui pendekatan bermain dan modifikasi alat. Kurangnya sarana dan prasarana permainan bola basket serta buku-buku pendukung juga menyebabkan bertambahnya permasalahan dalam pembelajaran dribbling bola basket.
Berdasarkan hasil pengamatan peneliti sebelumnya di sekolah SD Muhammadiyah 30 Perumnas Mandala Medan mengenai pembelajaran bola basket, ternyata masih ditemukan kendala berupa kurangnya sarana dan prasarana pendukung seperti sarana bola dan ring basket. Pendekatan modifikasi permainan adalah suatu teknik penyampaian pengajaran dalam bentuk bermain yang banyak berpengaruh terhadap perkembangan teknik. Permainan yang dimaksudkan disini adalah permainan yang dapat memberikan kegembiraan pada anak yang materinya disesuaikan dengan standar kompetensi dalam kurikulum. Permainan ini diharapkan dapat menambah hasil belajar siswa terutama teknik dasar berolahraga. Permainan yang dimaksud terutama kegiatan olahraga yang dapat dimodifikasi, seperti permainan bola basket yang dimodifikasi.
Dari 20 orang siswa kelas VI, ternyata hanya 4 orang siswa (20,0%) yang memiliki nilai di atas nilai KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal), sedangkan 16 orang siswa (80,0%) memiliki nilai di bawah nilai KKM. Nilai KKM mata pelajaran Penjas di sekolah ini adalah 65. Dari data ini dapat disimpulkan bahwa rata-rata nilai hasil belajar keterampilan dasar dribbling bola basket siswa masih rendah.
(3)
Dalam proses pembelajaran dribbling bola basket guru Penjas masih menerapkan metode lama (konvensional), yaitu metode komando. Guru lebih banyak berperan dalam proses pembelajaran, sedangkan siswa lebih banyak melihat dan mendengar arahan guru. Hal ini menyebabkan proses pembelajaran berlangsung kurang menarik dan tidak memberikan motivasi yang baik terhadap siswa.
Berdasarkan hal itu, maka peneliti merasa tertarik untuk mengkaji lebih jauh mengenai peningkatan hasil belajar permainan bola basket pada siswa Muhammadiyah 30 Perumnas Mandala Medan Tahun Ajaran 2012/2013 melalui skripsi yang berjudul “Penerapan modifikasi permainan bola basket mini untuk meningkatkan hasil belajar dribbling pada siswa kelas VI SD Muhammadiyah 30 Perumnas Mandala Medan Tahun Ajaran 2012/2013”.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan uraian pada latar belakang masalah di atas, maka peneliti dapat mengidentifikasi beberapa masalah yang timbul antara lain : Faktor-faktor apa saja yang dapat meningkatkan hasil belajar dribbling bola basket siswa SD Muhammadiyah 30 Perumnas Mandala Medan Tahun Ajaran 2012/2013 ? Faktor-faktor apa saja yang dapat menghambat perkembangan hasil belajar siswa SD Muhammadiyah 30 Perumnas Mandala Medan Tahun Ajaran 2012/2013 ? Apakah faktor sarana yang dapat mempengaruhi hasil belajar bermain bola basket siswa? Apakah yang dimaksud dengan modifikasi dalam permainan bola basket? Bagaimana melakukan modifikasi dalam permainan bola basket? Apakah modifikasi permainan bola basket dapat mempengaruhi hasil belajar dribbling pada siswa kelas VI SD Muhammadiyah 30 Perumnas Mandala Medan Tahun Ajaran 2012/2013?
(4)
C. Pembatasan Masalah
Dari beberapa permasalahan yang dapat diidentifikasi, peneliti perlu membatasi masalah penelitian ini agar tidak terlalu luas sehingga dapat menyebabkan kurang efektifnya penelitian ini. Penelitian ini dibatasi pada penerapan modifikasi permainan bola basket mini untuk meningkatkan hasil belajar dribbling pada siswa kelas VI SD Muhammadiyah 30 Perumnas Mandala Medan Tahun Ajaran 2012/2013. Variabel dalam penelitian ini terbagi dua, yaitu : 1. Variabel Bebas : Modifikasi Permainan bola basket mini
2. Variabel Terikat : Hasil belajar dribbling bola basket
D. Rumusan Masalah
Yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimankah penerapan modifikasi permainan bola basket mini untuk meningkatkan hasil belajar dribbling pada siswa kelas VI SD Muhammadiyah 30 Perumnas Mandala Medan Tahun Ajaran 2012/2013?
E. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan modifikasi permainan bola basket mini untuk meningkatkan hasil belajar dribbling pada siswa kelas VI SD Muhammadiyah 30 Perumnas Mandala Medan Tahun Ajaran 2012/2013.
(5)
F. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat :
1. Terhadap siswa putra-putri lebih meningkatkan teknik dasar bermain bola basket.
2. Memberikan informasi bagi pengembangkan ilmu dan keterampilan lebih baik lagi terutama dalam hal meningkatkan hasil belajar bermain bola basket bagi para siswa
3. Terhadap para guru Pendidikan Jasmani SD Muhammadiyah 30 Perumnas Mandala Medan Kota Medan sebagai bahan masukan mengenai peningkatan teknik dasar siswa.
4. Menambah pengetahuan penulis dalam bidang penelitian, khususnya penelitian tentang penerapan modifikasi permainan bola basket mini.
(6)
Arma Abdulah, (1994), Dasar-Dasar Pendidikan Jasmani. Depertemen Pendidikan dan kebudayaan.
Ahmadi N. 2007. Permainan Bola Basket. Penerbit Era Intermedia. Solo.
Aqib Zainal, dkk. 2010. Penelitian Tindakan Kelas Untuk Guru SD, SLB dan TK. Yrama Widya, Jakarta.
Kartono Kartini. (1990). Pengantar Metodologi Riset Sosial. Penerbit CV. Mandar Maju. Bandung.
Kurikulum Berbasis Kompetensi Mata Pelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan, (2004). Jakarta Depdikbud.
Margono, A. 2010. Permainan Bola Basket. Penerbit UPT Penerbitan dan Percetakan UNS (UNS Press). Surakarta.
Muhajir (2004). Pendidikan Jasmani, Teori dan Praktek. Jakarta. PenerbitErlangga. Oliver Jon, (2007). Dasar-Dasar Bola Basket. Penerbit Pakar Raya Bandung.
PB Perbasi, (2006). Peraturan Bola Basket Resmi. Jakarta: Perbasi.
Prusak. 2005. Permainan Bola Basket. New Zealand, Human Kinetics. Division Of Sport Distributions.
Sodikun. 1992. Olahraga Pilihan Bola Basket. Jakarta: Depdikbud Dirjen Dikti Proyek Pembinaan Tenaga Kependudukan.
Suharsimi Arikunto (2002). Prosedur Penelitian. Jakarta. Penerbit Rineka Cipta. Sukrisno. dkk. 2007. Penjas Orkes. Untuk SD Kelas IV. Penerbit Erlangga. Jakarta. Tim Bina Karya Guru. 2004. Pendidikan Jasmani. Untuk SD Kelas VI. Penerbit
Erlangga. Jakarta.
Wissel, 1996. Bola Basket. Penerjemah, Bagus P. Penerbit PT. Raja Grafindo Persada. Jakarta.
http://www.perbasipohuwato.org/2009/05/mengenal-permainan-bola-basket