Debat Cawapres Berjalan Monoton.

Pikiran Rakyat
o Selasa

1
17
OJan

2
18

3
19

4
20

.

21

PILPRES

2009
--

"'18!"

JAKARTA, (PR).Debat calonwakilpresiden
(cawapres) putaran pertama

'

o Kamis o Jumat o Sabtu

Rabu
7
8
2
23

OMei


9

8Jun

@

10
11
12
13
25
26
27
28
OJu/

OAgs

Oebat Cawapres
.

Berjalan
Monoton
-

--

- -

6

o Mar OApr

OPeb

yang berlangsung
Selasa
(23/6), ternyata tidakjauh
berbeda dengan debat calon
presiden (cap res) yang berlangsung Kamis (18/6) lalu.
Acara tersebut tetap tidak

memperlihatkan perdebatan
yang mampu menggali visi
para calon dan acara beIjalan
monoton.
Paparan masing-masing cawapres yang ditayangkan
langsung di stasiun televisi
itu, dinilai beberapa pengamat terlalu formal atau normatif. Meski pertanyaan mengenai masalah-masalah sosial itu bersifat mendasar, mereka belum mampu memperlihatkan solusi strategis.
Dalam debat kali ini, ketiga cawapres disodori sekitar

5

OSep

~-

enam tema besar pertanya~n.
Sementara itu, Boediono meSebagai pembuka, masingnekankan pada pemantapkan
masing cawapres disodori de- pembangunanjati diri bangsa
ngan pertanyaan mengenai
dan membentuk pemerintahan

pembangunanjati diribangyang bersih. Selain itu, Boediosa. Pada kesempatan itu, ca- no menekankan pentingnya penwapres Prabowo mengatakan,
didikan kebudayaan, politik,ekopembangunanjati diri bang- I nomi, penegakan hukum, serta
sa Indonesia tidak akan berpenerapan demokrasi yang tehasil tanpa adanya perbaikan
pat bagi bangsa.
dalam pembangunan ekonoSedang Wiranto mengatakan,
mi.
suatu bangsa yang tidak memiSambil menunjukkan se- liki jati diri, tidak akan mempulembar uang Rp 20.000,00,
nyai martabat dalam bergaul dePrabowo menuturkan, hamngandunialuar. Untukitu, ungpir lima puluh persen pendukap Wiranto, perlu adanya upa. duk Indonesia hidup dalam
ya untuksegera membangkitkan
kemiskinan dengan upah ma- jati diribangsa.
sih di bawah Rp 20.000,00.
Pertanyaan lain yang dilonPadahal, ungkap dia, Indone- tarkan moderator adalah tingkat
sia adalah negara yang kaya. Ikecelakaan yang masih tinggi baMenurut Prabowo, kekayaan Indonesia selama ini terus ik di darat, laut, maupun udara.
Saat ditanya siapa yang harus
mengalir ke luar dan tidak di- bertanggungjawab atas berbanikmati oleh bangsa sendiri. gai kecelakaan itu, Prabowo me"Jika itu tidak dihentikan,
ngatakan, hal tersebut merupapembangunanjati diri bang- kan kegagalan semua sistem.
sa akan gagal," ujarnya.
Prabowo mencontohkan keUntuk membangunjati di- gagalan ekonomi yang berpengari bangsa, pasangan Mega- rub pada kapasitas pemerintahPrabowo akan menerapkan
an, pengawasan, dan pemelihaekonomi kerakyatan.
karena biaya

, raan infrastruktur
..
yang mInim.
Perihal perlu tidaknya penggantian pejabat yang gagal, Prabowo menanggapinya dengan
berkelakar. "Kalau kita terapkan
seperti di Jepang, bisa-bisa kita
punya dua belas me~teri perhubungan. Jadi, saya lebih cenderung untuk mencari suntber masalahnya," ujarnya.
Sementara Boediono mengatakan, walaupun dunia ini kom-

Kliping

h

--

Humos

Unpod

OOkt


2009--

pleks, tidak harns ada yang men-

jadi kambing hitam. Menurut
dia, yang harus dilakukan adalab pembenahan infrasttuktur
dan memperbaiki sistem pengawasan.
Wiranto mengatakan, sistem
reward dan punishment harus
ditekankan dalam bidang tanggungjawab konstitusional, moral, dan teknis. Wiranto menegaskan, kalau kecelakaan baru
teIjadi sekali bisa dikatakan musibah, kalau dua kali namanya
kelalaian. 'Tetapi, kalau lebih dari tiga, itu namanya ketidakpedulian," katanya.
Taksajikan solusi
Pengamat sosial dari Universitas Parahyangan Pius Suratman Kartasasmita mengatakan,
acara debat itu tidak membuat
masyarakat mendapatkaD. solusi strategis atau mendasar. Padahal, kata dia, pertanyaan moderatoryangmengangkat masalah-masalah sosial itu sangat
mendasar. Namun,jawaban para cawapres itu tidak mampu
menggambarkan inti persoalan.
Menurut Pius, debat tersebut

bernuansa formal dan terlalu
mengedepankan kesantunan.
Padahal, ucap Pius, debat yang
baik bisa terfokus pada substansi yang disampaikan secarajujur,jernih, dan mampu menggaIi masalah.
Sebelunmya, unsur kesantunan itu disebut-sebut hards tercipta dalam debat karena terkait
budaya'timur. Pius tidak sepakat dengan hal itu, karena budaya timur dan barat tidak dibe-

,-i,F

,

i

3

f:,

\~~-~:,:::: ~:ir-:;""'''';''','::.''''::'-

__ - 1- ~d'


9.00 WlB Di sela-sela

kampanye di Desa '11.00 WlB Preslden Susilo Bam~;~

'

d:~>,,;t ',jK:Wfranto.
Wonobodro, Kabupaten Batang, Jawal

"~~~;;;~~~~nghadiri '.:m

j

peranggagasansaja.

L

,


WlB Megawatl Soekamoputri
tempat-tempat
jajanan dan

keglatan rakyat dl Yogyakarta.
WIB Mega bersilaturahmi

~

kader

dan simpatisan

dengan

PDIP Daerah

Istimewa
Yogyakarta
(DIY)..


1di Hotel Mercure Ancol,Jakarta
19.30

Utara.

WlB Susilo Bambang Yudhoyono

'WahyuCakraningrat' yang ditampilkan

dalamdalangKiAnomSucondro.

pasangan

Jusuf Kalla-~Iranto~ Fahml Idns

mendatangi
Mabes Poln terkait
atatperaga kampanye
lrantD ~rusakan
dl Jakarta .
'
JK-Wi
di Istora I
Seteal h itu, t 1mrnenujuKant or Bawasu.

".'Perhimpunan Indonesia-Tionghoa
'Senayan Jakarta.

,

'

,

,

denganpara
t 12.55WIBJKbersilaturahmi
ulama,peta~iLM~,dan nelaya~..Seusai
acara dl Kalimuktl,
JKmenghad.lnacar~
penutupanKongresIkatan.PelajarPutri

"j

'pertunJukanwayangkulitdenganlakon

,' 11.50 WIB Ketua Tim ~mpanye Na~lon~1

,Imenghadiri perayaan Satu Dasawarsa

20.00WlBMasihdalamrangkalawatannya'
.di Kota Gudeg, Megawati membuka
I

konflikAmbon,eks PanglimaGerakan Aceh
Merd~ka (~AM),dan eks anggota

JNasional(Rapimnas)PemudaPancaMarga Orgamsasl Papua Merdeka (OPM).

"me~gunjungl

sejumlah

I
'

Nadhlatul Ula~a (IPPNU)dl Pondok

I

PesantrenAIHlkmahBrebes.
Data: SampagUita S. & HanifH.C.jPeriset

dakan. Oleh karena itu, kata Pius, perdebatan tidak serta-merta identik dengan percekcokan.
Pius mengungkapkan, saatini
masyarakat Indonesia sudah siap, cerdas, dan bisa memilih serta memilah manayangperlu didengar dan mana yang tidak.
Setelah melihat debat capres
yang lalu dan debat cawapres semalam, Pius mengatakan, debat
tersebuttidakakan memberikan
pengaruh efektifkepada pemilijl..Apalagi, kata dia, masyarakat memilih bukan melulu soal
pendapat ataupun keterampilandebat, namuri ada banyak aspekyang memengaruhi.
"Saya tidak yakin debat ini biSamemengaruhi masyarakatuntnkmengalihkan dukungan mereka," ujamya.
Belum ungkap realitas
Sementara itu, pakar komu--

-

Dialog

Acarainidihadiritokoh-tokoh
konflikPoso,

,

cawapres Selasa (23/6) malam. karena I 14.00 WIB Presiden Susilo Bambang
baglnya debat bukan pertempuran, hanya , Yudhoyonomembuka Rapat Pimpinan

15.00

~-

Yudhoyonomenerima pengurus Lembaga 'Perdamaian Nusantara. di Gedung Pusat
' Perfilman Usmar Ismail, Jakarta Selatan.

'

Tengah, Prabowo menyatakan tidak punya ' Dakwah Islamiyah Indonesia (LOll)di Kantor
persiapan apa-apa, untuk nie~adapi
debat PresidenJakarta.

12.00

t

-

nikasi politikSuwandi Sumartias berpendapat, ketiga cawapres
belum berhasil mengungkap realitas dalam masyarakat. "Mel11angsempat terlontar beberapa visi ke depan, tetapi sayangnya kurang membumi," katanya.
Jalannya deba~, ungkap Suwandi, masih terlalu mendasar
dengan tidak memaparkan halhal yang bersifat solutif. Secara
garis besar, ujar dia, debat tersebut menjadi sintesis yang utopis. "Liliat saja dari garis besar
tema seputar Pancasila sebagai
jati diri bangsa, bukankah Pancasila sudah disebut dari dulu?"
kata Suwandi.
Menurut Suwandi, hal tersebut disebabkan jalannya debat
yang terlalu di-setting sehingga
alur dialog tidak beIjalan terbuka, satu arab, monoton, dan ku-

-

"PR", dari berbagal sumber.

rang hidup. Seharusnya, kata
dia, ada ruang dialog antara cawapres dan audiens. "Malah Iebih bagus kalau ada dialog dengan pemirsa di rumah. Moderator juga kurang bisa memancing ke arab realitas yang dihadapi," kata Suwandi.
Kalimat yang dilontarkan oleh
ketiga cawapres, menurut Suwandi, masih terkesan eufimisme dan menggunakan konteks
tinggi. Suwandi mencontohkan
tidak adanya persinggungan dan
ketidakterbukaan.
Suwandi menegaskan, debat
tersebut bersifat parsial, bukan
pada tataran yang seharusnya
ada dalam suatu debat. "Yang
teIjadi adalah kolaborasi debat
yang terlalu cantik sehingga tujuan debat tidak tercapai," tutur
Suwandi. (A-16ofA-175fA177)***

-- _

:c.
_ ___

DITA

CALON wakil presiden (dan kin) Prabowo Subianto, Boediono, dan Wiranto saat sesi penyampaian
malam. Debat cawapres pertama itu digelar dengan tema "Pembangunan Jati Din Bangsa ".*

ALANGKARA/AP

visi dan misi pada debat cawapres di Jakarta, Selasa (23/6)