Pahlawan Wayan Dipta dalam Kenangan Revolusi dan Perang Kemerdekaan Indonesia di Bali.

PAHLAUUAN

TfIf,AYAN T}IPTA
Dalam Kenangan Revolusi dan Perang Kemerdekaan lndonesia

di Bali

OIeh
U\layan Windia

Wayan $udarta

Keluarga Besar Made Djapa
Banjar Teges, Gianyar
Janua ri, 2O14

-,

-*'
KATA PENGANTAR


Saya telah merampungkan tugas saya (bersama Nyoman Suada) untuk menuliskan
biografi pejuang kemerdekaan alm Made Djapa. Penulisan itu dilakukan atas saran dari Nyonya
Made Djapa, yakni lbu Luh Made Sekar Harwati. Setelah membaca buku itu, lbu Luh Made
Sekar Harwati, tampaknya seolah-olah mendapatkan "pewisik" untuk lanjut menuliskan biografi
kakak iparnya, alm WaYan DiPta'
Wayan Dipta gugur dalam status masih muda remaja. Oleh karenanya sebagai adik ipar,
lbu Luh Made Sekar Harwati merasa mendapat kewajiban untuk juga menuliskan sejarah
perjuangan kakak iparnya tsb. Untuk itu, saya menaruh rasa hormat kepada lbu Luh Made
Sekar Harwati, karena masih eling kepada kakak iparnya, yang gugur dalam status remaja tsb.
Bagaimanapun perjuangan alm Made Djapa, tak dapat dipisahkan dari perjuangan kakaknya
alm Wayan Dipta, dan juga dengan perjuangan ayah dari kedua pejuang/pahlawan tsb, yakni
alm Made Bek.
Saya, penulis pertama, (Wayan Windia) dan juga rekan saya Wayan Sudarta merasa
mendapatkan kehormatan untuk dapat menuliskan kisah perjuangan ini. Saya (Wayan Windia)
dan rekan saya Wayan Sudarta adalah sama-sama sebagai staf dosen di Fak.Pertanian Unud,
dan sama-sama pernah menjadi Ketua PD. Pemuda Panca Marga Prop. Bali. Juga sama-sama
pernah menuliskan beberapa buku tentang perjuangan di Bali. Oleh karenanya, saya (Wayan
Windia) merasa cocok bekerja sama dengan rekan saya (Wayan Sudarta) untuk menuliskan
buku tentang pahlawan Wayan Dipta.
pahlawan Wayan Dipta, gugur dalam usia 20 tahun, lebih sehari. Lahir tgl. 11 April 1926

dan gugur pada tgl. 12 April 1946, Karenanya tidak banyak yang bisa dituliskan tentang
pahlawan kita ini. Namun kami mencoba untuk membahasnya berdasarkan kajian ilmiah,
berdasarkan data dan fakta yangtersedia. Dengan demikian diharapkan kiranya pembaca dapat
mengambil referensi dari kajian-kajian tsb.
Demikianlah, setelah bab pendahuluan, dilanjutkan dengan kajian tentang masa anakanak, dan kemudian kajian tentang perjuangan kemer,dekaan yang dilakukannya. Selanjutnya
testemoni yang dibuat oleh ayah alm Wayan Dipta, yakni Made Bek, sangat bermanfaat untuk
mengkaji proses gugurnya alm Wayan Dipta. Penulisan buku dilanjutkan dengan epilog, yakni
untuk mengkaji proses dan esensi perjuangan dari alm Wayan Dipta.
Bersama ini, kami merasa berkewajiban untuk menyampaikan rasa terima kasih kepada
lbu Nyonya Made Djapa, yang telah mempercayakan kami untuk menuliskan buku ini. Kami
merasa bahwa;tanpa perkenan Tuhan Yang Maha Esa dan juga tanpa ijin yang diberikan oleh
para pahlawan bangsa (khususnya pahlawan Wayan Dipta), maka buku ini tidak akan pernah
terwujud. Untuk itu, kami mendapatkan kewajiban yang membanggakan untuk mengucapkan
rasa syuku r kehadapa nNYA.

Kritik dan saran atas kekurangan buku ini tentu saja sangat kami harapkan. Kami juga
berharap agar kalangan pejuang kemerdekaan, perlu fienuliskan kisah-kisah perjuangannya
(betapapun singkatnya), agar menjadi bahan kenangan bagi Generasi Baru lndonesia (GBl).
Selamat membaca, kiranya membawa kenangan dan inspirasi. Merdeka !!
Penulis,

Wayan Windia dan WaYan

Sudarta.
i

DAFTAR ISI
Kata Pengantar

I

Kata Sambutan

ii

Daftar Isi

iii

Bab I


PENDAHULUAN

I

l.l.Latar Belakang

2

1.2.Maksud dan Tujuan

3

l.3.Manfaat ......:..

a

J

I .4.Pendekatan Penulisan.


..

3

MASA ANAK _ANAK

5

2.l.Kehidupan Keseharian di Kampung Halaman

5

2.2.Kehidupan di Sekolah

9

MASA PERIUANGAN KEMERDEKAAN DI BALI

13


3.1.Masa Pendudukan Jepang di Bali

13

3.2.Masa Pendudukan NICA ( Belanda ) di Bali

Z3

Bab IV

TESTEMONI MADE BEK LINTUK WAYAN DIPTA

30

Bab V

EPILOG

40


Bab

Bab

II

III

.........:.

DAFTAR PUSTAKA

ilr