Praktikum Memori program mikrokontroler (1)
KEGIATAN BELAJAR 8
MEMORI
I. Tujuan Kegiatan Belajar 8
1. Menjelaskan prinsip kerja memori baca tulis
2. Mengetahui cara penyimpanan data memori baca tulis
3. Mengetahui cara membaca data memori baca tulis
II. Dasar Teori Kegiatan Belajar 8
Di dalam sistim digital, rangkaian memori menyajikan fungsi sebagai
penyimpan informasi (data) secara permanen atau tetap yang dapat
dipanggil
kelak.
Media penyimpan dapat berupa rangkaian terintegrasi
semikonduktor atau peralatan magnetik seperti tape magnetik atau disk.
Media magnetik umumnya dapat menyimpan banyak data
dibandingkan
dengan media semikonduktor, tapi waktu pengaksesannya (waktu yang
diperlukan untuk menuju lokasi data dan kemudian membacanya), lebih lama.
Konsep memori dapat dijelaskan sebagai berikut, anggap kita
mempunyai sebuah halaman buku yang kosong, belum ditulisi. Biasanya,
sebuah buku tulis selalu bergaris- garis, dimana setiap baris dapat ditulisi
dengan sebuah kalimat. Apabila setiap baris ke bawah diberi nomor urut,
maka
setiap
baris
memiliki
nomor
sendiri.
Nomor
tersebut dapat
dinyatakan sebagai alamat dari setiap baris. Jadi, apabila kita menulis
sebuah kalimat atau kata pada nomor baris tertentu, maka kalimat atau kata
tersebut berada di lokasi nomor baris tersebut. Contoh, kita menulis “ Siapa
1
saya ?” pada baris ke 10, maka kalimat “Siapa saya ?” tersebut merupakan
informasi yang menempati lokasi ke-10.Salah satu IC memori yang bias
digunakan adalah HM6264B
Gambar 1.1 Logic diagram IC HM6264B
III. Lembar Praktikum 1
a) Alat dan Bahan
1. AVOmeter Digital
1 buah
2. AVOmeter Analog
1 buah
3. Jumper
Secukupnya
4. Modul trainer memori
1 buah
5. Power suplay
1 buah
b) Kesehatan dan Keselamatan Kerja
1) Periksalah terlebih dahulu semua komponen-komponen sebelum
digunakan.
2) Bacalah dan pahami petunjuk pratikum pada lembar kegiatan
belajar.
3) Pastikan tegangan keluaran catu daya sesuai yang dibutuhkan.
4) Dalam menyusun rangkaian, perhatikan letak kaki-kaki komponen.
5) Sebelum catu daya dihidupkan, hubungi dosen pendamping untuk
mengecek kebenaran pemasangan rangkaian.
6) Kalibrasi terlebih dahulu alat ukur yang akan digunakan.
7) Dalam menggunakan meter kumparan putar, mulailah dari batas ukur
yang besar. Bila simpangan terlalu kecil dan masih di bawah batas
ukur yang lebih rendah, turunkan batas ukur.
8) Hati-hati dalam penggunaan peralatan praktikum.
c) Langkah Percobaan
1) Perhatikan Gambar 1.2 dan , lalu pahami konektor pada modul berikut.
.
Gambar 1.2 Block diagramIC memori 6264
IC MEMORI
HM 6264B
GROUND
Q1
Q2
Q3
Q4
Q5
Q6
VCC
PRAKTIKUM MEMORI MENGGUNAKAN
Q7
Q8
I/01 I/02 I/03 I/04 I/05 I/06 I/07 I/08
OE
CS1
CS2
OE
WE
IC
ME
MO
RI
HM
A12
A11 A10 A9
A8
A7
A6
A5
A4
A3
VCC
GROUND
A2
A1
A0
IN
P
U
SAGAT
Gambar 1.3 Modul trainer Memori
2) Atur tegangan power supply sebesar 5 volt
3) Berilah tegangan power supply ke modul trainer memori, dengan cara
hubungkan Vcc power supply ke Vcc modul dan ground pada power
supply ke ground modul
4) Hubungkan kaki A0-A12, dan 01-08 pada modul trainer memori
menggunakan jumper, sesuai table 1.1
5) Untuk menulis pada memori HM6264B,hubungkan OE pada posisi
HIGH dan WE pada posisi LOW(write)
6) Untuk menulis pada memori HM6264B,hubungkan OE pada posisi
LOW dan WE pada posisi LOW(write)
7) Untuk membaca pada memori HM6264B,hubungkan OE pada posisi
LOW dan WE pada posisi HIGH (read)
Praktikum 1
INPUT
1
ALAMAT
2
3
4
5
6
7
8
A
0
A
1
A
2
A
3
A
4
A
5
A
6
A
7
A
8
A
9
A
10
A
11
A
12
1
1
1
1
1
1
1
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
Q
5
Q
6
Q
7
Q
8
TULIS
1
ALAMAT
BACA
OUT
A
0
A
1
A
2
A
3
A
4
A
5
A
6
A
7
A
8
A
9
A
1
0
A
1
1
A
1
2
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
Q
1
Q
2
Q
3
Q
4
Praktikum 2
INPUT
1
ALAMAT
2
3
4
5
6
7
8
A
0
A
1
A
2
A
3
A
4
A
5
A
6
A
7
A
8
A
9
A
10
A
11
A
12
1
1
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
1
1
1
1
1
1
1
1
Q
6
Q
7
Q8
TULIS
1
BACA
A
0
A
1
A
2
A
3
0
0
0
0
ALAMA
A T
A A
OUT
4
5
6
A
7
A
8
A
9
A
1
0
A
1
1
A
1
2
0
0
0
0
0
0
0
0
0
Q
1
Q
2
Q
3
Q
4
Q
5
Praktikum 3
INPUT
1
ALAMAT
2
3
4
5
6
7
8
A
0
A
1
A
2
A
3
A
4
A
5
A
6
A
7
A
8
A
9
A
10
A
11
A
12
1
1
0
1
0
1
1
0
0
0
0
1
1
1
1
1
1
0
0
0
TULIS
1
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
BACA
A
0
A
1
A
2
A
3
0
0
0
0
ALAM
A AT
A A
OUT
4
5
6
A
7
A
8
A
9
A
1
0
A
1
1
A
1
2
0
0
0
0
0
0
0
0
0
Q
1
Q
2
Q
3
Q
4
Q
5
Q
6
Q
7
Q8
Praktikum 4
INPUT
1
ALAMAT
2
3
4
5
6
7
8
A
0
A
1
A
2
A
3
A
4
A
5
A
6
A
7
A
8
A
9
A
10
A
11
A
12
1
1
1
0
0
0
0
1
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
TULIS
1
BACAxx
x
A
0
A
1
A
2
A
3
1
0
0
0
ALAM
A AT
A A
OUT
4
5
6
A
7
A
8
A
9
A
1
0
A
1
1
A
1
2
0
0
0
0
0
0
0
0
0
Q
1
Q
2
Q
3
Q
4
Q
5
Q
6
Q
7
Q8
Praktikum 5
INPUT
1
ALAMAT
2
3
4
5
6
7
8
A
0
A
1
A
2
A
3
A
4
A
5
A
6
A
7
A
8
A
9
A
10
A
11
A
12
1
1
1
1
1
0
0
0
0
0
0
1
1
1
1
1
1
0
0
0
TULIS
1
ALAMAT
BACA
OUT
A
0
A
1
A
2
A
3
A
4
A A
5 6
A
7
A
8
A
9
A
10
A
11
A
12
0
0
0
0
1
1 1
1
1
1
0
0
0
Q
1
Q
2
Q
3
Q
4
Q
5
Q
6
d) Analisis
e) Kesimpulan
f) Latihan Soal
SOAL
1) Jelaskan prinsip kerja memori baca tulis HM6264B?
2) Jelaskan cara membaca memori baca tulis HM6264B?
3) Jelaskan cara menyimpan / menulis data pada memori baca
tulis HM6264B?
7
Q
7
Q
8
MEMORI
I. Tujuan Kegiatan Belajar 8
1. Menjelaskan prinsip kerja memori baca tulis
2. Mengetahui cara penyimpanan data memori baca tulis
3. Mengetahui cara membaca data memori baca tulis
II. Dasar Teori Kegiatan Belajar 8
Di dalam sistim digital, rangkaian memori menyajikan fungsi sebagai
penyimpan informasi (data) secara permanen atau tetap yang dapat
dipanggil
kelak.
Media penyimpan dapat berupa rangkaian terintegrasi
semikonduktor atau peralatan magnetik seperti tape magnetik atau disk.
Media magnetik umumnya dapat menyimpan banyak data
dibandingkan
dengan media semikonduktor, tapi waktu pengaksesannya (waktu yang
diperlukan untuk menuju lokasi data dan kemudian membacanya), lebih lama.
Konsep memori dapat dijelaskan sebagai berikut, anggap kita
mempunyai sebuah halaman buku yang kosong, belum ditulisi. Biasanya,
sebuah buku tulis selalu bergaris- garis, dimana setiap baris dapat ditulisi
dengan sebuah kalimat. Apabila setiap baris ke bawah diberi nomor urut,
maka
setiap
baris
memiliki
nomor
sendiri.
Nomor
tersebut dapat
dinyatakan sebagai alamat dari setiap baris. Jadi, apabila kita menulis
sebuah kalimat atau kata pada nomor baris tertentu, maka kalimat atau kata
tersebut berada di lokasi nomor baris tersebut. Contoh, kita menulis “ Siapa
1
saya ?” pada baris ke 10, maka kalimat “Siapa saya ?” tersebut merupakan
informasi yang menempati lokasi ke-10.Salah satu IC memori yang bias
digunakan adalah HM6264B
Gambar 1.1 Logic diagram IC HM6264B
III. Lembar Praktikum 1
a) Alat dan Bahan
1. AVOmeter Digital
1 buah
2. AVOmeter Analog
1 buah
3. Jumper
Secukupnya
4. Modul trainer memori
1 buah
5. Power suplay
1 buah
b) Kesehatan dan Keselamatan Kerja
1) Periksalah terlebih dahulu semua komponen-komponen sebelum
digunakan.
2) Bacalah dan pahami petunjuk pratikum pada lembar kegiatan
belajar.
3) Pastikan tegangan keluaran catu daya sesuai yang dibutuhkan.
4) Dalam menyusun rangkaian, perhatikan letak kaki-kaki komponen.
5) Sebelum catu daya dihidupkan, hubungi dosen pendamping untuk
mengecek kebenaran pemasangan rangkaian.
6) Kalibrasi terlebih dahulu alat ukur yang akan digunakan.
7) Dalam menggunakan meter kumparan putar, mulailah dari batas ukur
yang besar. Bila simpangan terlalu kecil dan masih di bawah batas
ukur yang lebih rendah, turunkan batas ukur.
8) Hati-hati dalam penggunaan peralatan praktikum.
c) Langkah Percobaan
1) Perhatikan Gambar 1.2 dan , lalu pahami konektor pada modul berikut.
.
Gambar 1.2 Block diagramIC memori 6264
IC MEMORI
HM 6264B
GROUND
Q1
Q2
Q3
Q4
Q5
Q6
VCC
PRAKTIKUM MEMORI MENGGUNAKAN
Q7
Q8
I/01 I/02 I/03 I/04 I/05 I/06 I/07 I/08
OE
CS1
CS2
OE
WE
IC
ME
MO
RI
HM
A12
A11 A10 A9
A8
A7
A6
A5
A4
A3
VCC
GROUND
A2
A1
A0
IN
P
U
SAGAT
Gambar 1.3 Modul trainer Memori
2) Atur tegangan power supply sebesar 5 volt
3) Berilah tegangan power supply ke modul trainer memori, dengan cara
hubungkan Vcc power supply ke Vcc modul dan ground pada power
supply ke ground modul
4) Hubungkan kaki A0-A12, dan 01-08 pada modul trainer memori
menggunakan jumper, sesuai table 1.1
5) Untuk menulis pada memori HM6264B,hubungkan OE pada posisi
HIGH dan WE pada posisi LOW(write)
6) Untuk menulis pada memori HM6264B,hubungkan OE pada posisi
LOW dan WE pada posisi LOW(write)
7) Untuk membaca pada memori HM6264B,hubungkan OE pada posisi
LOW dan WE pada posisi HIGH (read)
Praktikum 1
INPUT
1
ALAMAT
2
3
4
5
6
7
8
A
0
A
1
A
2
A
3
A
4
A
5
A
6
A
7
A
8
A
9
A
10
A
11
A
12
1
1
1
1
1
1
1
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
Q
5
Q
6
Q
7
Q
8
TULIS
1
ALAMAT
BACA
OUT
A
0
A
1
A
2
A
3
A
4
A
5
A
6
A
7
A
8
A
9
A
1
0
A
1
1
A
1
2
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
Q
1
Q
2
Q
3
Q
4
Praktikum 2
INPUT
1
ALAMAT
2
3
4
5
6
7
8
A
0
A
1
A
2
A
3
A
4
A
5
A
6
A
7
A
8
A
9
A
10
A
11
A
12
1
1
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
1
1
1
1
1
1
1
1
Q
6
Q
7
Q8
TULIS
1
BACA
A
0
A
1
A
2
A
3
0
0
0
0
ALAMA
A T
A A
OUT
4
5
6
A
7
A
8
A
9
A
1
0
A
1
1
A
1
2
0
0
0
0
0
0
0
0
0
Q
1
Q
2
Q
3
Q
4
Q
5
Praktikum 3
INPUT
1
ALAMAT
2
3
4
5
6
7
8
A
0
A
1
A
2
A
3
A
4
A
5
A
6
A
7
A
8
A
9
A
10
A
11
A
12
1
1
0
1
0
1
1
0
0
0
0
1
1
1
1
1
1
0
0
0
TULIS
1
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
BACA
A
0
A
1
A
2
A
3
0
0
0
0
ALAM
A AT
A A
OUT
4
5
6
A
7
A
8
A
9
A
1
0
A
1
1
A
1
2
0
0
0
0
0
0
0
0
0
Q
1
Q
2
Q
3
Q
4
Q
5
Q
6
Q
7
Q8
Praktikum 4
INPUT
1
ALAMAT
2
3
4
5
6
7
8
A
0
A
1
A
2
A
3
A
4
A
5
A
6
A
7
A
8
A
9
A
10
A
11
A
12
1
1
1
0
0
0
0
1
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
TULIS
1
BACAxx
x
A
0
A
1
A
2
A
3
1
0
0
0
ALAM
A AT
A A
OUT
4
5
6
A
7
A
8
A
9
A
1
0
A
1
1
A
1
2
0
0
0
0
0
0
0
0
0
Q
1
Q
2
Q
3
Q
4
Q
5
Q
6
Q
7
Q8
Praktikum 5
INPUT
1
ALAMAT
2
3
4
5
6
7
8
A
0
A
1
A
2
A
3
A
4
A
5
A
6
A
7
A
8
A
9
A
10
A
11
A
12
1
1
1
1
1
0
0
0
0
0
0
1
1
1
1
1
1
0
0
0
TULIS
1
ALAMAT
BACA
OUT
A
0
A
1
A
2
A
3
A
4
A A
5 6
A
7
A
8
A
9
A
10
A
11
A
12
0
0
0
0
1
1 1
1
1
1
0
0
0
Q
1
Q
2
Q
3
Q
4
Q
5
Q
6
d) Analisis
e) Kesimpulan
f) Latihan Soal
SOAL
1) Jelaskan prinsip kerja memori baca tulis HM6264B?
2) Jelaskan cara membaca memori baca tulis HM6264B?
3) Jelaskan cara menyimpan / menulis data pada memori baca
tulis HM6264B?
7
Q
7
Q
8