03.Kebebasan dan tanggung jawab

  

Kebebasan dan tanggung jawab

  Seolah olah merupakan pengertian kembar terdapat hubungan timbal balik antara 2 pengertian ( kebertautan )

  

  Manusia itu bebas dengan sendirinya menerima tanggung jawab

  

  Sebaliknya manusia yg ber tanggung jawab dia akan bebas menentukan tindakanya KEBEBASAN Beberapa arti kebebasan :

  A. Kebebasan Sosial Politik

1. kebebasan rakyat VS kekuasaan absolut

2. kemerdekaan VS kolonialisme

  B. Kebebasan induvidual: 1. kesewenang – wenangan 2. kebebasan fisik 3. kebebasan Yuridis 4. kebebasan Psikologis 5. kebebasan Moral Kebebasan sosial politik 

  Adalah suatu bangsa atau rakyat 

  Bukan suatu yang selalu sudah ada, melainkan produk perkembangan sejarah Ada 2 bentuk : 1.

  Tercapainya kebebasan politik rakyat dengan membatasi kekuasaan absolud para raja.

2. Kemerdekaan yang dicapai oleh negara-

  1. kebebasan rakyat VS kekuasaan absolut 2 negara yg memainkan peran besar dalam sejarah eropa dan dunia yg menjadi pelopor dalam mewujutkan kebebasan sosial politik yaitu Inggris dan Perancis Inggris pembatasan absolutisme para raja yaitu kikeluarkanaya piagam Magna Charta 1215 oleh raja john menganugrahkan kebebasan tertentu pada para baron dan uskup Proses pembatasan absolut monarkhi berjalan terus

   Raja wiliam III( 1688) serta mary stuart naik tahta menerima “The bill of rigth” piagam yg berisikan hak hak parlemen terhadap monarki . Pertamakalinya terbentuk demokrasi moderen dimana perwakilan rakya membatasi dan mengontrol

   Seabad kemudian di Perancis obsolutisme raja dipatahkan melalui revolusi Perancis thn 1789 raja louisnXVI dipenggal kepalanya

   Penyuang revolusi perancis tidak saja membatasi tetapi menggulingkan kekuasaan raja

   Inggris dan perancis menjadi perintis zaman moderen dalam mewujudkan demokrasi didasarkan atas kebebasan rakyat

   Perkembangan dari monarki absolut ke demokrasi

moderen merupakan keharusan etis. Kebebasan

rakyat tidak boleh dirampas oleh diktator siapapun

2. Kemerdekaan VS Kolonialisme

  

Kebebasan sosial politik dalam proses dekolonisasi

pada jaman sekarang sudah selesai yg kita sebut dengan “ Kemerdekaan “

   Jaman moderen banyak negara merebut kemerdekaan diakhir abad 18 contoh amirika serikat negara pertama yg melepaskan diri dari kekuasan inggris pada thn 1776 the declarasi of independence

  

Gelombang ke dua setelah perang dunia kedua neg

asia disusul afrika

  

Tidaklah pantas suatu bangsa dijajah oleh bangsa lain sistem kolonialisme ditentang dan ditolak secara B. Kebebasan induvidual:

1. Kesewenang – wenangan

  Kadang kebebasan dimengerti sebagai

kesewenang wenangan ( arbitrariness)

Kalau begitu orang disebut bebas bila ia dapat berbuat sesuka hatinya Disini bebas dimengerti sebagai terlepas dari segala kewajiban dan keterikatan Dalam arti “Semau gue “ ? Beberapa pengertian kata bebas: 

  Seorang pelajar adalah bebas kalau sekolahnya libur 

  Seorang manajer mengatakan jam 12 saya masih bebas 

  Kata ” bebas “ sering dipakai juga untuk pergaulan bebas, sek bebas ….terlepas dari segala aturan atau kaidah.

   Kalau tidak berfikir lebih panjang banyak orang menerima pengertian ini bila ditanya tentang kebebasan,

saya bebas bila saya bisa melakukan apa saja yg saya

mau. …. Kebebasan Semu bukan kebebasan hakiki

  

  Kebebasan dalam arti kesewenang wenangan sebenarnya tidak pantas disebut kebebasan

  

  Bebas yang sesungguhnya tidak berarti lepas dari segala keterikatan

  

  Kebebasan tidak bertentangan dengan keterikatan

  

  Kebebasan yang sejati mengandaikan keterikatan oleh norma norma

2. Kebebasan fssk:

  Bebas berarti tiada paksaan atau rintangan dari luar

Orang menganggap dirinya bebas bila bisa bergerak

kemana saja ia mau tanpa hambatan Orang yg diborgol, dipenjara dia tidak bebas

  …….terlalu dangkal pemahaman tentang kebebasan Biarpun dengan kebebasan fisik tetapi belum tentu terwujud kebebasan yang sebenarnya , namun kebebasan fisik ini patut dinilai positif

3. Kebebasan Yursdss:

  Arti “ kebebasan “ lain dapat disebut kebebasan yuridis, berkaitan erat dengan hukum dan harus dijamin oleh hukum

  Kebebasan Yuridis ini merupakan aspek dari hak-hak manusia dalam deklarasi universal tentang hak asasi manusia thn 1948

  

  Yang dimaksud “ kebebasan “ dalam arti ini adalah syarat fisik dan sosial yg perlu dipenuhi agar kita dapat menjalankan

  

Kebebasan yuridis ini menandai situasi kita

sebagai manusia . Kebebasan manusia tidak menciptakan ( seperti hal nya dg kebebasan Tuhan ), kebebasan kita bersifat berhingga dan karena itu membutuhkan lingkup gerak dimana ia bisa di jalankan

   Kebebasan kita memperoleh nilai yg lebih besar sejauh wilayah dimana kita dpt mewujudkanya

   Contoh : tunanetra, tunarunggu, orang miskin

  

Dengan kebebasan yursdss sns dsmaksut semua syarat

sayarat hsdup dsbsdang ekonoms,sossal dan polstsk

   Peran negara sangat penting untuk menjamin kesejahteraan umum, harus menjamin dan memajukan kebebasan ini, dengan cara mengatur dan membuat undang undang yg cocok bagi keadaan kongkrit .

   Dengan undang undang maka kebebasan

sebagian orang akan diganggu dan dibatasi

( membayar pajak

   Kebebasan yuridis tergantung pada dasarnya jaitu : a).hukum kodrat atau. b). hukum positif

  

  a) Kebebasan yg berdasarkan hukum kodrat kemungkinan manusia untuk bertindak bebas terikat begitu erat dengan kodratnya 

  Kebebasan yg berkaitan dengan martabat sebagai manusia itu sendiri dan tidak bisa dipisahkan daripadanya , kebebasan yg melekat

Kebebasan yg berdasarkan hukum kodrat sama dengan hak asasi

manusia sperti yg dirumuskan dalam deklarasi universal tentang hak asasi Manusia: Manusia bebas untuk bekerja, memilih profesinya, mempunyai milik sendiri, menikah, mendapat pendidikan, memperoleh pelayanan kesehatan dll

   Dalam arti ini pula terdapat kebebasan : beragama, berfikir, memgemukakan pendapat, k berkumpul dsb

  

  b) kebebasan yg didasarkan hukum positif diciptakan oleh negara

  

  Kebebasan ini merupakan buah hasil perundang- undangan contoh: peraturan lalulintas, undang undang pemilihan umum dan kebebasan mencalonkan diri memilih dan dipilih

4. Kebebasan Psskologss

   Kemampuan yg dimiliki manusia untuk mengembangkan atau mengarahkan hidupnya kemampuan ini menyangkut kehendak yg merupakan ciri khasnya “Kehendak bebas” free will merupakan kemampuan u/ memilih antara berbagai alternatif, memilih antara yg baik dan buruk

   Hakekat kebebasan psikologi adalah kemampuan manusia untuk menentukan dirinya sendiri “auto determinasi” penentuan

5. Kebebasan Moral

   Berkaitan erat dengan kebebasan psikologis tapi tidak sama

   Kebebasan moral mengandaikan kebebasan psikologi, tanpa ada kebebasan psikologi tidak mungkin ada kebebasan Moral

   Contoh: Penandatanganan surat saat disandra oleh teroris

   Kebebasan moral adalah kebebasan psikologi –Plus (Free plus voluntary/

6. Kebebasan eksistensial

   Kebebasan menyeluruh yg menyangkut pribadi manusia dan tidak terbatas pada salah satu aspek saja Kebebasan yg menyangkut “seluruh eksistensi manusia” kebebasan tertinggi

   Orang yg bebas secara eksistensial seakan “memiliki dirinya sendiri” ia mencapai tarap otonomi, kedewasaan, otentisitas, kematangan

rohani. Orang sungguh sungguh bebas dapat

mewujutkan eksistensinya secara kreatif.

   Orang hidup bebas, tidak mengekor

   Contoh: yg dimaksud dengan kebebasan aksistensial adalah : seniman ,cendekiawan

   Orang yg sunguh sunguh bebas dan mampu memberi arah tetap pada hidupnya, berbuat baik bukan karena sesuatu yg dinantikan diperintah, berbuat baik karena hatinya melekat pada kebaikan, berbuat baik justru karena hal itu baik, berbuat baik karena oreintasi pada yg baik telah melekat pada sikapnya dan sudah mendarah daging.

   Jarang bisa direalisasikan dengan sempurna merupakan suatu ideal atau cita cita yg bisa Batas batas kebebasan 

  1. faktor dari dalam baik fisik maupun psikis

  

  2. faktor lingkungan alamiah atau sosial

  

  3, kebebasan orang lain

  

  4. generasi mendatang masadepan umat manusia

  

  5. determinasi suatub sifat yg menandai alam Tanggung jawab 

  Tanggung jawab kaitanya dengan “Jawab” bila ditanya 

  Bertanggung jawab berarti dapat menjawab bila ditanya tentang perbuatanya, dapat dimintai penyelasan tentang tingkah lakunya

  

Tanggung jawab berati orang tidak boleh

mengelak bila diminta kejelasan tentang

perbuatanya. Jawaban itu harus diberikan

pada siapa ? Kepada dirinya sendiri, pada