MENINGKATKAN MUTU PELAYANAN KEDOKTERAN, KESEHATAN MASYARAKAT DAN KEMANUSIAAN MELALUI FILANTROPI - repository civitas UGM
M E N IN G K A T K A N
K ESEH ATAN
M UTU
PELAYANAN
M ASYARAK AT
M ELALUI
DAN
K EDO K TERAN,
K E M A N U S IA A N
F I L A N T R O P I dcbaZYXWVUTSRQPONMLKJIH
Pidato Penganugerahan G elar SRQPONMLKJIHGFEDCBA
D o c to r H o n o r is
C ausa
pada
U niversitas G adjah M ada
D isam paikan di D epan R apat Terbuka
U niversitas G adjah M ada
pada Tangga122 Januari 2016
di Y ogyakarta
O leh:
D a to '
S r i P r o f. D r . T a h ir ,
M BA.
1
Selam at pagi dan salam sejahtera
kita sem ua, SRQPONMLKJIHGFE
untuk
Y a n g te r h o r m a t,
K e tu a ,
S e k r e ta r is ,
dan
A n g g o ta
M a je lis
W a li
Am anat
U n iv e r s ita s
G a d ja h M a d a ,
K e tu a ,
S e k r e ta r is
dan
A n g g o ta
Senat
A k a d e m ik
U n iv e r s ita s
G a d ja h
M ada,
K e tu a , S e k r e ta r is , d a n A n g g o ta
D ew an
G u r u B e s a r U n iv e r s ita s
G a d ja h
M ada,
R e k to r d a n W a k il R e k to r U n iv e r s ita s
G a d ja h M a d a ,
D e k a n d a n p a r a W a k il D e k a n d i lin g k u n g a n
S e g e n a p S iv ita s A k a d e m ik a
U n iv e r s ita s
U n iv e r s ita s
G a d ja h M a d a ,
G a d ja h M a d a ,
P r o f D r . ln g . D r . S e . h e m u lt. B a e h a r u d in J u s u f H a b ib ie , s e r ta
P ara
Tam u
U ndangan,
K e lu a r g a y a n g
Pertam a-tam a
syukur
kehadirat
m elim pahkan
D osen,
perkenankan
Tuhan
berkat
M a h a s is w a ,
dan
kesem patan
rangka
untuk
C a u s a ) di bidang
judul:
R ektor
dapat
penganugerahan
saya
karunia-N ya
sem ua dapat hadir dalam kesem patan
kepada
Sahabat
dan
m enyam paikan
puji
Y ang M aha Esa, yang telah senantiasa
ini. Saya ingin m enyam paikan
terhingga
P ara
s a y a e in ta i,
sehingga
kasih saya yang tak
telah
m em berikan
m enyam paikan
gelar
K edokteran
ini kita
yang am at patut disyukuri
rasa terim a
yang
hari
D oktor
orasi
ilm iah
K ehorm atan
dan K esehatan
M asyarakat,
saya
dalam
(H o n o r is
dengan
2
M EN IN G K A TK A N
M U TU PELA Y A N A N K ED O K TERA N ,
K ESEH A TA N M A SY A RA K A T D A N K EM A N U SIA A N
M ELA LU I FILA N TRO PI
Pem ilihan
akum ulasi
dalam
judul
ini
pengalam an
upaya
kesehatan
kerja
m asyarakat,
A dapun
pidato
sebagai
berikut:
kem anusiaan
filantropis,
hasil
perjalanan
dunia
pendidikan
sistem atika
m enjadi
dan
pengem bangan
filantropi.
m akna
m erupakan
dan
saya
diri
m engenai
m elalui
sam paikan
dorongan
saya
kesehatan,
pelayanan
filantropi,
proses
kem anusiaan
tantangan
pandangan
hidup
pelayanan
ini akan
dalam
dari
dengan
kesehatan,
kem anusiaan
lem baga
penerim a
filantropi, dan strategi gerakan filantropi di Indonesia. SRQPONMLKJIHGF
H a d ir in
y a n g d im u lia k a n ,
Tantangan
Pelayanan
Indonesia
yang
serius,
penduduk
penyakit
K esehatan
m enghadapi
dengan
yang
jantung,
beban
tantangan
penyakit
besar.
Penyakit
kanker)
sem akin
yang
tidak
tinggi
serta jum lah
m enular
tinggi tingkat
(m isalnya
kesakitan
Tuberkulosis,
M alaria dan lainnya) m asih tetap m enjadi m asalah
yang kom pleks
(seperti
dan
sem entara
m asyarakat
m enular
kesehatan
kem atiannya,
kesehatan
penyakit
pelayanan
(K em enkes, 2015).
Saat ini infeksi H IV / A ID S telah m enjadi
Sam pai
dengan
dengan
H IV /A ID S
diantaranya
tahun
tahun
2014 tercatat
yang
tersebar
1,2 juta m eninggal
2013 tercatat
m em iliki
H IV / A ID S,
sebanyak
di
ham pir
epidem i
36,9 juta
sem ua
akibat A ID S. D i Indonesia
640.000 orang
global.
dengan
orang
N egara,
hingga
H IV / A ID S,
3dcbaZYXWVUTSRQPONMLKJIHGFEDCBA
nam un
baru
Lainnya
sekitar 40% yang telah m endapatkan
belum
m em peroleh
pengobatan
yang
(U N A ID S,
2015).
banyak
tinggi
ataupun
M alaria
m enyebabkan
kesakitan
yang
setiap
tahun.
Fund,
dan
pada
tahun
dengan
TB nasional
terbiayai
W H O m encatat
M eningkatnya
peningkatan
penduduk
yang
m engalokasikan
angka
pengem bangan
dari
pem erintah,
berasal
G lobal
untuk
dari Indonesia,
nam un
program
hanya
pem erintah
harapan
34% yang
dan
21%
dari
hidup
penyakit
berbanding
lurus
tidak m enular.
Di
pun cukup tinggi. Sebanyak 71 %
dunia (1,1 juta orang). D engan jum lah
besar,
sebesar
keluarga
yang m enyasar
m enghadapi
sangat
dana
di
rupiah
(W H O b, 2015).
angka kejadian
m eninggal
m alaria
500 m iliar
m enganggarkan
rupiah,
dana
Indonesia, tingkat kem atiannya
dari penderita
D iperkirakan
dari 6 juta kasus TB baru
baru
Indonesia,
dari
yang
2015). Sedangkan
bahw a
sebesar 1,8 triliun
(13% berasal
dana
(W H O a,
lem baga donor internasional)
dengan
dari
2014, satu juta kasus
122.000 kem atian.
sekitar
lainnya
tropis
kem atian.
biaya
ini berasal
W H O /U N IC EF
Tuberkulosis,
dan
biaya
alasan
penyakit
lebih dari 3 juta penderita
m em butuhkan
D ana
karena
berbagai
m erupakan
pada tahun 2014 terdapat
Indonesia
pengobatan
pengobatan.
pada
tahun
3,2 trilyun
berencana
2015 negara
R upiah
m elalui
dalam
telah
upaya
program -program
pad a tiap generasi (W H O c, 2011). Indonesia juga
potensi
2012 sam pai
kerugian
total sebesar 4,47 triliun
2030 yang
disebabkan
oleh
R upiah
penyakit
tidak
m enular (W H O d, 2014).
Selain
dari
pem berantasan
peningkatan
lem baga
penyakit-penyakit
m utu pelayanan
sum ber-sum ber
donor,
pem biayaan
tersebut
kesehatan
di
m em erlukan
untuk
atas
serta
penggalian
dana kreatif, seperti m elalui filantropi.
G erakan
4dcbaZYXWVUTSRQPONMLKJIHGFEDCBA
filantropi
m erupakan
penelitian
dan
pelayanan
sem akin berkem bang
term asuk
adanya
s e p e r tiH e a lth
dan m em punyai
d a la m
sesam a
m endefinisikan
G erakan
dasar keilm uan
ilm iah
J o u r n a l,
ini
yang kuat,
filantropi, SRQPONM
m engenai
P h ila n th r o p y
Journal
NC
berasal dari B ahasa Y unani yang berarti
m anusia.
filantropi
m enjadi
m enjelaskan
dunia.
bagi
F ila n tr o p i
M e r r ia m - W e b s te r
sebagai
dana dan w aktu
lain untuk
di
kreatif
hormati,EDCBA
Istilah filantropi
yang
jurnal
dana
dan lain sebagainya.
M a k n a K e m a n u s ia a n
pem berian
sum ber
kesehatan
berbagai
yang saya
m encintai
satu
C a r e P h ila n th r o p y
S ta te U n iv e r s ity ,
Hadirin
salah
dalam
sebuah
atas
dasar
baik
pengalam an,
jaringan,
keteram pilan,
lebih
orang
m endalam
ide, kegiatan, atau aksi
kem anusiaan
pengorbanan-pengorbanan,
berupa
kehidupan
yang
bahw a filantropi m erupakan
dilakukan
kegiatan
m em bantu
lebih baik. D efinisi
D ic tio n a r y
dan
pengorbanan
untuk
m elibatkan
w aktu,
biaya,
m em buat
dunia
m enjadi lebih baik (LA A F, 2014).
A pabila
kita cerm ati
filantropi,
m aka
akan
m enonjol,
yaitu:
visi
secara m endalam
kit a
dan
tem ukan
dua
kom itm en.
m udah
jauh
diartikan
"m engam anahkan
bersukur
am anah,
karena
nam un
di depan"
sebagai
sesuatu
telah
atau
kata
kebaikan
banyak
dem ikian
dalam
kerja
kegiatan
karakteristik
K arakteristik
adalah visi, suatu karakter yang m aknanya
pandangan
tentang
pertam a
adalah "m em andang
bahasa
yang
di
yang
Indonesia
berarti
depan".
m asyarakat
kita
lebih
perbuatan
K ita
yang
kita harus terus m eningkatkan
pantas
bersifat
peran
5
m asyarakat
untuk
"m engam anahkan"
perbuatan
depan kepada sesam a dan lingkungan,
K arakteristik
kedua
m em iliki karakter
m asa
depan
siapapun
untuk
m aka
kegiatan
filantropi
batas
nilai-nilai
perbuatan
perasaan
hal-hal
term asuk pada lingkungan
m em aknai
dan
kesadaran
m em iliki
yang
penuh
bagi
di
yang
kederm aw anan
sporadis
K egiatan
untuk
dan
terdorong
filantropi
bahw a
kegiatan
D engan
m em erlukan
m em ikirkan
konsep-
kenyataan
berbasis
pad a konsep
m aka kegiatan
m anajerial
itu yaitu
m em erlukan
tinggi
kelanggengan,
konsep kebaikan yang keberlanjutan.
dem ikian
kaedah-kaedah
pada
oleh
sebagai bahasa dunia us aha, yang berm akna
filantropi
dan m enjunjung
atas,
m elew ati
" g o i n g c o n c e r n " , suatu konsep yang am at dijunjung
konsep SRQPONMLKJIHGFEDCBA
oleh Ilm u A kuntansi
ke
kepada
tersebut
jangkauan
kegiatan
pelakunya
kebaikan"
seperti
sifatnya
em osi sem ata.
filantropi
hidupnya.
filantropi
prim ordial,
kebajikan
K arakter
seorang
diri sendiri, m em andang
m engam anahkan
D engan
kom itm en.
dari visi, sehingga
"berjanji kepada
ke
sebagai visi kehidupan.
adalah karakter
ini tidak dapat dipisahkan
kebaikan
pada
terobosan-terobosan
pendekatan
filantropi
um um nya
bahkan
m anajerial
yang"out
of
th e
m em erlukan
yang
jauh
terkadang
D ari
box".
dari
kondisi
seperti ini m aka kegiatan filantropi di m asa yang akan
datang dapat m enjadi kajian alternatif bagi tata kelola pendanaan
yang bersifat kreatif sebagai pendam ping
tata kelola pendanaan
yang lazim ( m a i n s t r e a m ) .
Filantropi
bukanlah
hal baru bagi m asyarakat
K egiatan filantropi sudah dipraktekkan
sejak ratusan tahun yang
lalu, sebagai bagian dari tradisi m asyarakat
proses beragam a.
yang
sarna, yaitu
Filantropi
untuk
di Indonesia
m elaksanakan
Indonesia.
m aupun
bagian dari
bergerak
dengan
dasar
tanggung
jaw ab
sosial
6dcbaZYXWVUTSRQPONMLKJIHGFEDCBA
sebagai bagian dari proses berm asyarakat (B appenas, 2010).D i
sektor R S Indonesia filantropi pernah m enjadi tulang punggung
pendirian
dan pengem bangan
berbagai R S keagam aan pada
akhir abad ke 19 dan aw al abad ke 20 (Trisnantoro, 2004).
Sebagai pendorong
pem ikiran ke arah pengem bangan
ilm u filantropi, diperlukan suatu kajian yang m endalam i lebih
jauh ten tang faktor peran budaya dalam arti kata yang am at luas
serta sebagai derivatif/turunan dari faktor peran keyakinan. SRQPONMLKJ
H a d ir in
y a n g s a y a h o r m a ti,
M engapa Seseorang Terdorong M enjadi Filantropis?
Perkenankan saya m elakukan refleksi diri dan diijinkan
untuk berasum si bahw a pengalam an ini m ungkin sangat jauh
dari kaedah kesahihan m enentukan kesim pulan, nam un bagi
pem ikir yang m eyakini E x p e r t
S y s te m
m aka refleksi diri ini
sem oga dapat m em berikan jaw aban atas banyak pertanyaan.
B agi saya m elakukan perbuatan filantropi tidak sem atam ata kegiatan pend ana an saja, nam un juga m elibatkan rasa
kem anusiaan yang diw ujudkan dalam kegiatan m anajerial lain
seperti perencanaan
yang m atang, m onitoring, evaluasi dan
pelaporan kegiatan.
Sem ua ini saya lakukan sejalan dengan
panggilan hati nurani. Filantropi tidak hanya p a s s io n
saja, akan
tetapi m uncul dari suatu visi, yang kem udian berusaha saya
pertanggungjaw abkan
untuk
m em egang am anah ini m enjadi
sebuah kom itm en, hingga kom itm en tersebut dapat terealisasi.
D engan dem ikian jelas bahw a filantropi bagi saya bukan
gaya ( b e
m y s e lfJ ,
ataupun
hobi, nam un
jauh dari pada
itu.
7dcbaZYXWVUTSRQPONMLKJIHGFEDCBA
Filantropi
m erupakan
penterjem ahan
dari
visi saya yang
lalu
m enjadi kom itm en untuk direalisasikan.
D ari
dapat
pengalam an
dikaitkan
adalah
dengan
m em beri".
em piris
saya
berbagai
K onsep
hal, seperti
sederhana
yang insentifnya
dapat m em peroleh
bukan
karena
penghasilan
suka
perusahaan
dari sum ber
untuk
pendanaan
keringanan
filantropi
filantropi
keringanan
karena
dipotong
dengan
pajak.
kegiatan
m em peroleh
setelah
"m em beri
kebijakan fiskal.
sem ata. H al ini m em buat
m elakukan
yang
karena suatu obligasi
saya tetap m elakukan
dorongan
cita dalam
bahw a
dengan
m otivasi "m em beri"
Secara pribadi
banyak
ini bila dikaitkan
kebijakan um um , m aka dapat berkaitan
A da yang m em punyai
tersebut,
pajak
saya m enjadi
saya m elakukan
kew ajiban
m em bayar
pajak bagi negara.
D engan
harus
m enunggu
um um
itu
dem ikian
berupa
pada
B auran
antara
tem u
bisnis
ditum buhsuburkan
tanpa
adalah
m enunggu
akan
dan
"suasana
inilah
kegiatan
hati
jaw ab
terus
yang
(mood)".
m elakukan
filantropi.
Selain
dengan
penuh
dan
tetap
tanpa
kebijakan
m enerus,
teori bisnis
budaya
berjalan
m elakukan
yang
secara
antara
sehingga
rasa tanggung
m anapun
kegiatan
dilakukan
titik
tetap
insentif bagi pelaku
m erupakan
untuk
m enuju
negara
pem berian
filantropi
diharapkan
suatu
filantropi
sehingga
kebudayaan.
akhirnya
dapat
Perasaan
kegiatan
harus
dilakukan
yang
ada
kebaikan
(do
good things).
B ila ditengok
dari
bentangan
kegiatan
terdapat
terdapat
prioritasi
kecenderungan
hak-hak
utam a
cakupan
kegiatan
filantropi,
yang am at luas. N am un
kegiatan
m anusia
filantropi
(H A M )
m aka
dem ikian
m engarah
seperti
pada
upaya
8dcbaZYXWVUTSRQPONMLKJIHGFEDCBA
m eningkatkan
kualitas
kesejahteraan,
dan pendidikan
Terkait
pada
£akta kegiatan
yang
kehidupan,
selalu m eningkat.
kesehatan
m asyarakat
kesehatan,
m asyarakat.
bidang
£ilantropi
m eningkatkan
kesehatan
sedang
m asyarakat,
m enunjukkan
data
Secara lebih spesi£ik, kegiatan
dilakukan
dalam
dan
kecenderungan
upaya
bidang
"pencegahan",
sehingga dengan m asifnya kegiatan £ilantropi di bidang ini patut
m endapat
apresiasi karena telah berhasil dengan baik.
Seorang
Filantropis
m engunjungi
U niversitas
adalah
satu pendiri
salah
m eluangkan
dunia
M r. B ill G ates telah berkenan
G adjah M ada pada tahun 2014. B eliau
M icrosoft
yang
w aktu lim a jam di U niversitas
ini. B eliau
Chairman
adalah
Foundation
dari
tersohor
G adjah M ada tercinta
The B ill and
(B M G F) yang telah m enyalurkan
30 M ilyar atau sekitar ID R 400 Trilyun untuk
bidang
kedokteran,
(G ates,
2012).
m erupakan
pem berian
pencegahan
pencegahan
tiga
ini ham pir
pendidikan
G ates
£ilantropi
m asyarakat
oleh
dengan
dilakukan
polio
di
G ates
ini
ungkapan
dari
kegiatan
secara m asif oleh
C ontohnya
yang
dunia
luput
bahw a
diri untuk
m otor penggerak
B idang
negara
lagi
m em budayakan
m enjadi
kegiatan
dilakukan
berhasil.
penyakit
K eberhasilan
sekali
yang
relati£ sangat
m enyisakan
secara
M elinda
dana sekitar U SD
selam a hidup (G ates Sr, M ackin, and G ates 2009)
K egiatan
nam un
dan
yang
nilai (value) keluarganya
sebuah
B M G F tersebut
bidang
kesehatan
Filantropi
dan pernah
per
yang
hari
ini tinggal
m asih
terjangkit.
apresiasi
oleh
£ilantropi
tidak m enjadikan
keberhasilan
siapapun,
sudah
"apresiasi"
am at
sebagai
utam a.
pendidikan
langsung
sem akin
dengan
sebagai
obyek
berkem bang
bidang
kegiatan
dan
yang
£ilantropi
sem akin
berkorelasi
kesehatan,
tum buh.
B anyak
9
fasilitas
yang
pendidikan
telah
seperti
kesehatan,
para
pendukung
dikem bangkan
peningkatan
dokter,
lainya.
untuk
kem am puan
peraw at,
K egiatan
peneliti
derajat
pengem bangan
berbagai aspek pendidikan
tenaga
(H enderson
kesehatan
kesehatan
yang
bagi
dapat
suatu
tenaga
m em bantu
daerah
dengan
handal
para
m elalui
tujuan untuk
dan
berkualitas
dan H assm iller, 2007).
H al tum buhnya
penyem angat
kegiatan
pada
kegiatannya.
beberapa
di
bagi
dan
filantropi
m eningkatkan
m endidik
m endukung
filantropi
Inform asi
pelaku
yang
kegiatan
ini di sisi lain telah
untuk
sem akin
m enjadi
m enggiatkan
kam i m iliki m enunjukkan
filantropi
m em iliki
bahw a
kegairahan
yang
tinggi sehingga banyak di antara m ereka yang ingin m endirikan
fasilitas
m ulia
pendidikan
ini perlu
sebagai
m endapat
insan
tinggi.Sebuah
konsep
yang
keberlanjutan
K egiatan
pendidikan
sungguh-sungguh
K ita
setingkat
di
m irip
suatu
kita
am at
sem ua
perguruan
penting
dari
(K ieso e t a l ., 2 0 1 5 ) .
kegiatan
tinggi
m elahirkan
usaha
harus
seperti
suatu
fasilitas
dicerm ati
secara
keberlanjutannya.
dapat
saling
belajar,
B M G F m em aklum kan
H al
tinggi.
tinggi ada satu karakter
sangat tidak m udah
6rganisasi
ini karena
curve
diperoleh
and
filantropi
m ereka belum
suatu lem baga pendidikan
pendidikan
" le a r n in g
bahw a
diri bahw a
perguruan
yaitu
yang
suatu
perguruan
tidak beram bisi m endirikan
sukses,
oleh
perbuatan
m asyarakat
kegiatan
dengan
m endirikan
setingkat
khusus
m endasar
bagi
filantropi
sehingga
perhatian
N iat
konsep SRQPONMLKJIHGFEDCBA
" g o in g c o n c e r n "
yakni konsep
yaitu
usaha
Per guru an Tinggi.
berada
pertanyaan
filantropi
usaha,
seperti
atau
setingkat
dalam
-rnengurus
utam a
sebagai faktor kunci
k n o w le d g e
kegiatan
a c q u is itio n "
hanya berdasarkan
kem auan
yang
dan
10
ketersediaan
dananya
saja. K egiatan
oleh B M G F justru untuk
sudah
ada. H al ini rnenunjukkan
untuk
kita cerrnati bersarna
berupa
sikap
pendidikan
yang
dilakukan
yang
jejak strategi jitu yang pantas
dalarn
justru
yang
lernbaga pendidikan
bagi penerapan
kehati-hatian
baru
filantropi
rnernperkuat
di Indonesia,
pendirian
belurn
yaitu
lernbaga-lernbaga
terjarnin
kesiapan
surnber
daya rnanusianya.
K etika
utarna
lernbaga
kegiatan
pendidikan
filantropi,
rnaka
telah
penting
dana apa yang layak dikerjasarnakan
filantropi.
Pertanyaan
rnengingat
persoalan
ini sernakin
asal-usul
rnenjadi
rnitra
rnenentukan
kerja
kriteria
sebagai proses pew ujudan
relevan
di berbagai
dana filantropi
ternpat,
rnerupakan
obyek
kajian yang relavan dan sekaligus sangat sensitif.
Perlu
ditegaskan
baik pelaku
filantropi,
sarna-sarna
rnenyepakati
bahw a
yang
baik narnun
sangat
pendanaan
hanya
dikelola.
dilandasi
yang
legal,
B ila sebaliknya,
rnaka
dengan
bertentangan
niat yang
justru
filantropi
(Endah, 2015). SRQPONMLKJIHGFEDCBA
dengan
salah
sernangat
y a n g s a y a h o r m a ti,
Pandangan
M engenai
K egiatan
rnernerlukan
penerirna.
peran
Lem baga-Lem baga
filantropi
dua pihak,
K etika kegiatan
dua pihak seperti tersebut,
kegiatan
ini,
dana harus
dana-dana
tersebut
H a d ir in
akan
dengan
dana atau penerirna
bahw a
baik dan bersih saja yang harus
perbuatan
terkait
pengelola
Penerim a
rnerupakan
yaitu: pihak
filantropi
kegiatan
pernberi
hanya berfokus
rnaka kegiatan
Filantropis
filantropi
yang
dan pihak
pad a peran
ini terrnasuk
tahap aw al. Pada level ini rnasih terlalu tegas perbedaan
11
antara pihak pem beri
m enjauh
dan pihak penerim a
dari kaedah utam a filantropi
bersam a
bagi
pem enuhan
lingkungannya.
Tingkat
m engakibatkan
beberapa
banyak
kebutuhan
beberapa
pokok
kegiatan
filantropi
konsekuensi,
seperti
pihak yang dapat berperan
ditem ukan
sehingga
perguruan
kegiatan
yaitu m elakukan
ini
kebaikan
m anusia
seperti
dan
ini
telah
sikap ketertutupan
sebagai penerim a.
tinggi yang m enutup
B anyak
diri sebagai
. calon pihak penerim a.
Saat ini perkem bangan
sederhana
yang
seperti
lebih
dew asa
bersam a-sam a
m engenai
di atas,
peran
ide-ide
oleh siapapun
telah
Fakultas
cem erlang
untuk
dengan
beberapa
m em peroleh
pihak
inilah
Pola
yang
harus
D i sinilah peran U G M sebagai
am at
sangat
pantas
perin tis an peran
K edokteran
dihargai
sebagai
U G M telah m elahirkan
keperluan
ke depan.
kom ponen
penghargaan
belah
pem bicaraan
oleh para pelaku filantropi.
m elakukan
dekade
dua
hubungan
suatu ide-ide kebaikan.
cem erlang
m enatap
seluruh
ketika
sem acam
ke depan.
term asuk
UGM
yaitu
yang bersifat
m enjadi
diri secara sejajar dalam
penting
yang
filantropi.
hingga
elegan,
sam a
filantropi
m enjelm a
pengem bangan
ditum buhkem bangkan
pencetus
telah
m elibatkan
perlunya
interseksi
dan
kegiatan
penyiapan
Fakultas
sivitas
m itra
ide-ide
pendidikan
K edokteran
akadem ikanya
UGM
berhak
tinggi. SRQPONMLKJIHGFEDCBA
H a d ir in y a n g s a n g a t k a m i h o r m a ti,
Sangat
budaya
jelas
bahw a
m inta-m em inta,
visioner, budaya
bersam a-sam a
nam un
tranform asi
bekerja
B udaya
Filantropi
m erupakan
adalah
budaya
bukan
yang
ide-ide yang m em iliki fokus untuk
dengan
ketulusan
kom itm en
m asing-
12
m asing
pem angku
dan
pelaku.
Pad a
kesekian kalinya berhasil m em fasilitasi
dengan
keyakinan
sem akin
penuh
bahw a
pesat di kem udian
hari
ini
UGM
untuk
upaya kegiatan filantropi,
rintisan
ini akan berkem bang
hari. Sem oga dalam
perkem bangan
filantropi ke depan, kesan atas peran pem beri dan penerim a
sem akin
m engecil
lebur
m enjadi
satu
dalam
akan
peran
ide cem erlang secara bersam a-sam a. SRQPONMLKJIHGFEDC
pengem bangan
H a d ir in
dan
y a n g b e r b a h a g ia ,
Strategi Pengem bangan
G erakan
Filantropis
di Indonesia
Pada abad ke 19, peran filantropi di Eropa am at m enonjol,
hal ini sejalan
K em udian
dengan
pad a abad
kegiatan
filantropi
kegiatan
derap
kontribusi
ke 20, A m erika
dari
filantropi
perkem bangan
Eropa.
yang bahkan
Di
m engam bil
sana
dilakukan
non m ateri sekalipun,
ekonom i
disana.
alih
peran
berkem bang
oleh m ereka
pesat
dengan
seperti m arak berkem bangnya
kegiatan v o l u n t e r i s m atau sukarelaw an.
Pad a
abad
pertum buhan
bagian
ke
filantropi
211m ,
dari m asyarakat
m engelola
A sia, sudah
kegiatan
dibandingkan
filantropi
dengan
sebagai penerim a
terdapat
di A sia. M asyarakat
saatnya
dengan
negara-negara
dana
kecenderungan
Indonesia
dan pengem bang
m enyiapkan
baik.
lain,
sebagai
A pabila
peran
ide-ide
diri
Indonesia
m asih
rendah
tingkatnya.
Potensi
kesehatan,
kegiatan
dan pendidikan
baik akan m em berikan
pengem bangan
filantropi
apabila
dam pak
pelayanan
di
dapat
bidang
dim anfaatkan
yang signifikan
(H aderlein,
kedokteran,
dengan
terhadap
2006),
riset,
upaya
dan
13
pengetahuan
(R aym ond,
2004). N am un
m endukungnya
m asih
peran
filantropi
kegiatan
disebabkan
antara
karena
pegiat
filantropi,
perlu
lebih
di
berbagai
filantropi
dan
keterlibatan
yang
politik,
(K iessling,
H al
perlu
proporsional
sehingga
dapat dim inim alkan
Selain
dalam
suatu
penerapannya
sehingga
apapun
kegiatan
filantropi,
peraturan
m aka
perpajakan.
Serikat, m ulai dilakukan
bersem angat
kegiatan
kebaikan
K edua
harus
m em iliki
profesional.
pihak
Para
bahw a pengelolaan
pihak
yang spontan
jangkauan
berkelanjutan.
satu
budaya
ini
generasi
ke
yang m em iliki
harus
m em iliki
saling
bagi
para
m em aham i
filantropi.
terlibat
filantropi
pelaku
berbeda
nam un
layak
kem iripan
dengan
kesiapan
dengan
dan
yang
secara
m enyiapkan
diri
sem angat
harus m em ikirkan
berkem bang
sum ber
berikutnya.
beberapa
peran
K egiatan
dan dikelola
harus
m engalihkan
generasi
kecuali
m em atuhi
1994).
berkelanjutan,
filantropi
baru, yaitu budaya
tanpa
harus
secara rind dan ketat,
insentif
dan sporadis,
D i m as a depan,
dari
aturan
kegiatan
yang
kegiatan
berderm a
budaya
harus
visi panjang,
yang
undang-undang
dilakukan,
(R andolph,
m enggerakkan
tersebut
berm itra.
perpajakan
pada
terkait
yang
negara lain, seperti di A m erika
pem ilahan
filantropi
perhatian
aturan
yang
m em berikan
belah
dalam
yang
D i belahan
untuk
dansebagainya
kesulitan-kesulitan
m utlak
bagi
m itra
ketidakm am puan
m ereka m udah
m engacu
bertem u
m em erlukan
panjang,
isu terkait
kegiatan
nam un
fungsi
saat
banyak
sulitnya
m endapat
dan m em buat
itu, terdapat
ini
kegiatan
lem baga
jangka
ini
sisi
seperti
aspek
yang
R endahnya
tiga
rencana
kegiatan
ditingkatkan.
faktor,
m enggam barkan
2008).
realisasi
m enjadi
daya atau aset
O leh
karena
itu
tata kelola perusahaan
seperti
tata
kelola
14
perusahaan
bukan
berorientasi
sem ata-m ata
untuk
(kegiatan
d e d u c ia b le "
kom ersial
yang
pada
um um nya.
m elaksanakan
kew ajiban
biayanya
dapat
Filantropi
yang SRQPONMLKJ
" ta x -
m engurangi
beban
pajak, seperti C o r p o r a te S o c ia l R e s p o n s ib ility ) .
K e depan,
perlu dikem bangkan
berbagai
filantropi nasional, dim ana U niversitas
dapat
m em im pin.
m em bicarakan
filantropis,
Forum
beberapa
khususnya
m asyarakat;
di
(2) Pengem bangan
jem en, yayasan
filantropi
dicontohkan
yang
filantropi
akan
m enjadi
sebuah
m endukung.
m enjadi
ilm u
riset
tinggi yang berkegiatan
dengan
di
Sebagai
yaitu:
berbagai
benefit
tinggi terutam a
saya
(1)
m asalah
untuk
para
U G M m enjadi
secara internasional;
perguruan
bagi
filantropis
Indonesia,
dan
pula
berkem bang
pendidikan.
fokus
untuk
insentif
Perguruan
kerjasam a
dan
beberapa
kesehatan
seperti
diharapkan
berm anfaat
tinggi
M eningkatkan
filantropi
yang
pendidikan
m eningkatkan
lain yang
B M G F; dan (3) peraturan
Intinya
kesehatan
(2) Peningkatan
dan m ana-
hukum
sendiri
ini, terdapat
perguruan
kelem bagaan
yang
sektor
kesehatan
pendidikan
kajian
pidato
Profesor; (3) Penguatan
dan
badan
aktif
m engenai
salahsatu
penutup
M em bantu
secara
R iset
kualitas pengelolaan
pengem bangan
untuk
sistem
oleh rujukan internasional
perundangan
(1)
kesehatan
atau bentuk
dapat lebih m eningkatkan
dapat
seperti:
bidang
forum
G adjah M ada diharapkan
tersebut
hal,
kegiatan
tinggi
dan (4)
yang
lebih
dulu m aju seperti yang berada di berbagai belahan dunia.
H a d ir in
y a n g s a y a h o r m a ti,
Perkenankanlah
D oktor
K ehorm atan
pada
akhir pidato
penganugerahan
ini saya m enyam paikan
penghargaan
gelar
dan
15dcbaZYXWVUTSRQPONMLKJIHGFEDCBA
ucapan
terim a
diberikan
kasih kepada
kepada
R ektor U G M , atas kepercayaan yang
saya untuk
m em peroleh
gelar kehorm atan
di
bidang K edokteran dan K esehatan M asyarakat di U niversitas G adjah
M ada, K etua,
U niversitas
G elar
Sekretaris
G adjah
D oktor
serta
M ada
para
yang
K ehorm atan
ini.
A nggota
telah
Senat
m enyetujui
Pengusulan
saya
ingin m enghaturkan
Perkenankan
K edokteran
pengusulan
penganugerahan
tentu tidak akan pem ah terlaksana tanpa persetujuan
dari D ekan dan Senat Fakultas
A kadem ik
dan perkenan
U G M . O leh karena itu
rasa terim a kasih yang setulus-tulusnya.
pula saya m enyam paikan
ucapan terim akasih kepada
Tim Prom otor yang diketuai oleh Prof. D r. dr. H ardyanto
Sp.K K (K ) , Prof. dr. Iw an D w iprahasto,
Laksono
Trisnantoro,
Sam suddin,
berdiskusi
M .H um ,
dengan
ini
M .5c.,
Ph.D
Ph.D .
Soebono,
M .M ed.5c., Ph.D ., Prof. dr.
dan
(A rts) yang
D rs.
telah
kam i sejak dari paparan
M.
M ukhtasyar
m em bim bing
kuliah um um ,
dan
hingga
penyusunan naskah orasi ini.
K epada para pejabat, m antan pejabat, sahabat, dan kerabat yang
berkenan
hadir
pada
acara
ini, saya
secara tulus
m engucapkan
terim akasih.
K epada keluarga saya, terutam a istri saya R osy R iady dan anakanak serta cucu-cucu, saya m engucapkan
dan dukungan selam a ini.
terim akasih atas pengertian
16fedcbaZYXWVUTSRQPONMLKJIHGFEDCBA
H anya Tuhan Y ang M aha Esa sem ata yang dapat m em berikan
balasan atas kebaikan handai taulan sem ua. Sem oga Tuhan m eridhoi
dan m em berkati upaya baik kita ini. A m in.
Terim akasih dan selam at siang.
17
Daftar Pustaka
B appenas. WVUTSRQPONMLKJIHGFEDCBA
F ila n tr o p i
In d o n e s ia :
P erkem bangan
E ndah, A 2 0 1 5 .L i v i n g
P o te n s i
dan
B appenas R epublik Indonesia.
T a n t a n g a n n y a .D i t p o l k o m
S a c r ific e : B io g r a fi D a to '
Sri P rof
D r . T a h ir .
G ram edia Pustaka U tam a.
G ates, B . 2012. T h e I m p a t i e n t O p t i m i s t : B i l l G a t e s i n H i s O w n W o r d s .
H ardi G rant B ooks. N ew Y ork.
G ates Sr, B . M ackin, M A
T h o u g h ts
H aderlein,
G ates, B . 2009. S h o w i n g
o n th e G ifts o f a L ife tim e .
J. 2006. U nleashing
U p fo r
L ife :
C row n B usiness.
T he
U ntapped
H ospital Philanthropy. H e a l t h A f f a i r s
Potential
o£
V ol. 25 N o.2: 541-
545.
H enderson,
T .M . and
P h ila n th r o p y
H assm iller,
a s P a r tn e r s
S.B . 2007. H o s p i t a l s
in F u n d in g
N u r s in g
and
E d u c a t i o n .N u r s
E con 25(2):95-100,109.
K em enterian
K esehatan
R epublik
S tr a te g is K e m e n te r ia n
K ieso, D .E ., W eygandt,
A c c o u n tin g :
K iessling, A A
K e s e h a ta n
n.,
Indonesia.
2015. R e n c a n a
T a h u n 2 0 1 5 -2 0 1 9 .
W arfield, T .D . 2015. I n t e r m e d i a t e
IF R S E d itio n .
2ndE dition. W iley.
2008. Philanthropy is K ey to R apid L i£e Science
Innovation. T h e J o u r n a l o f B i o l a w & B u s i n e s s : V ol. 11 N o.3.
L aura A rrillaga-A ndreessen Foundation. 2014. T he D e£inition o£
Philanthropy.http://laa£.org/w pcontent/uploads/2014/12/D e£initions-o£-Philanthropy.pd£
R aym ond, S.u. 2004. P h i l a n t h r o p y
2004.
The
M a n a g e m e n t.
F u tu r e
a n d H e a lth c a r e
o f P h ila n th r o p y :
Page 155-183.W iley.
in R a y m o n d ,
E c o n o m ic s ,
E th ic s ,
S.U .
and
18
w.e.
R andolph,
1994. D ynam ic
T he T im ing
Incom e, Progressive
T axes, and
O TA P aper 69.
C ontributions. WVUTSRQPONMLKJIHGFE
of C haritable
O ffice of T ax A nalysis U SA .
T risnantoro
L . 2004. M e m a h a m i
M a n a je m e n
U N A ID S.
Rum ah
P enggunaan
Ilm u
E konom i
S a k i t . G adjah M ada U niversity
2015. G l o b a l A I D S
R esponse
W H O C ataloguing-in-Publication
P rogress
d a la m
Press.
R e p o r tin g
2015.
D ata.
W H O (a). 2015. G l o b a l M a l a r i a R e p o r t 2 0 1 5 . W H O C ataloguing-inPublication
W H O (b).
2015.
D ata.
G lo b a l
T u b e r c u lo s is
C ataloguing-in-Publication
W H O (c).
2011. F a m i l y P l a n n i n g :
A
W HO
2015.
G lo b a l H a n d b o o k fo r
W H O C ataloguing-in-Publication
W H O (d).
R eport
D ata.
P r o v id e r s .
D ata.
2014. G l o b a l S t a t u s R e p o r t o n N o n - C o m m u n i c a b l e
R e p o r t 2 0 1 4 . W H O C ataloguing-in-Publication
D is e a s e s
D ata.
19
Curriculum VitaefedcbaZYXWVUTSRQPONMLKJIHGFEDCBA
N am a
: D ato' Sri Prof. D r. T ahir, M B A .
T em pat/T gl.L ahir
: Surabaya,
Jenis K elam in
: L aki-laki
K ebangsaan
: Indonesia
26 M aret 1952
K eluarga:
Istri
: R osy R iady
A nak
1. Jane T ahir
2. G race T ahir
3. V ictoria T ahir
4. Jonathan
T ahir
Pendidikan Formal:
2008
D octor H onoris
B elas A gustus
C ausa di U niversitas
Surabaya
"M odel Pem biayaan
dengan
T ujuh
disertasi
U M K M M elalui
Perbankan"
1987
M aster in B usiness A dm inistration
G ate U niversity,
Serikat dengan
G olden
San Fransisco, A m erika
predikat
Sum m a
1976
B achelor in B usiness, N anyang
1971
SM A Petra Surabaya
Singapura
C um L aude
U niversity,
20
Jabatan:fedcbaZYXWVUTSRQPONMLKJIHGFEDCBA
•
C hairm an
M ayapada
G roup
•
Penasihat
A hli Panglim a
T N I bidang
K esejahteraan
Prajurit
Aktivitas:
2015-sekarang
K etua D ew an Pengaw as
M argasatw a
2014-2017
R agunan
B oard of T rustee di L ingnan
Y at Sen U niversity,
2011-2017
V isiting Professor
Septem ber
C ollege, Sun
G uang Z hou
di L ingnan
Y at Sen U niversity
2014-2019
T am an
Jakarta
periode
C ollege, Sun
O ktober 2011-
2017
W akil K etua U m um
bidang
Investasi
K adin Indonesia
2012-2016
H onorary
President
Singapore
T able
T ennis A ssociation
2013-2018
Pengaw as
Pem bina
2012- 2016
Y ayasan Pendidikan
U niversitas
dan
Pancasila, Jakarta
W akil K etua (B idang U m um ) Persatuan
Judo Seluruh Indonesia
2012-sekarang
A nggota
K ehorm atan
Purnaw iraw an
Persatuan
dan W arakaw uri
T N I dari
PO L R I (PE P A B R I)
2011- 2015
A nggota
D ew an Pertim bangan
K adin
Indonesia
2011-sekarang
A nggota
Pengusaha
D ew an Penasihat
Indonesia
A sosiasi
(A PIN D O )
21
2011- sekarang
K etua U m um
T iongkok
K adin Indonesia
K om ite
(K IK T )
Staf K husus M enteri K oordinator
2010-2014
K esejahteraan
2010-2014
Presiden
R akyat R epublik
B idang
Indonesia
South E ast A sia T able T ennis
A ssociation
2009-sekarang
K etua U m um
2007-2014
B oard of T rustee, U C B erkeley
2002-sekarang
A m bassador,
Pengusaha
Perkum pulan
Indonesia
M asyarakat
T ionghoa
U niversity
of Southern
Persatuan
T enis M eja
C alifornia
2002-2013
K etua U m um
Seluruh Indonesia
1999-2003
W akil K etua U m um
Persatuan
G ulat
Seluruh Indonesia
Penghargaan:
13 A gustus
2015
T anda K ehorm atan
dari Presiden
17 A gustus
2014
B intang [asa U tam a
Ir. [oko W idodo
T anda K ehorm atan
Satyalancana
W ira
K arya dari M enko K esra H .R . A gung
L aksono atas nam a Presiden
B am bang Y udhoyono
yang besar terhadap
Susilo
atas darm a bakti
N egara
dan B angsa
Indonesia
3 O ktober 2013
L ifetim e A chievem ent
L eadership
for B usiness
& Financial Service 2013 dari
W orld C hinese E conom ic Forum
22
13 O ktober 2012
O utstanding
N anyang A lum ni A w ard
dari N anyang Technological U niversity,
Singapura
Juli 2012
Penghargaan
"C hancellor C itation" dari
C hancellor U niversity of C alifornia,
B erkeley
2011
Penghargaan
atas kontribusi dalam
bidang pendidikan
dari M r. Lee K uan
Y ew , Perdana M enteri Singapura
D esem ber 2011
Entrepreneur
of The Y ear 2011 dari
M ajalah WVUTSRQPONMLKJIHGFEDCBA
A ll A s ia n L e a d e r
N ovem ber 2011
Entrepreneur
of The Y ear 2011 dari Ernst
& Y oung
M ei 2010
G elar D ato' Sri dari K esultanan Pahang,
M alaysia
2010
H onorary B lack B elt D A N V I dari
Federasi Shotokan K arate-D o
International
2010
D A N V (B lack B elt) dari Persatuan Judo
Seluruh Indonesia
2009
Penghargaan
sebagai Pem bina O lahraga
Terbaik dari M enteri Pem uda dan
O lahraga R epublik Indonesia
K ESEH ATAN
M UTU
PELAYANAN
M ASYARAK AT
M ELALUI
DAN
K EDO K TERAN,
K E M A N U S IA A N
F I L A N T R O P I dcbaZYXWVUTSRQPONMLKJIH
Pidato Penganugerahan G elar SRQPONMLKJIHGFEDCBA
D o c to r H o n o r is
C ausa
pada
U niversitas G adjah M ada
D isam paikan di D epan R apat Terbuka
U niversitas G adjah M ada
pada Tangga122 Januari 2016
di Y ogyakarta
O leh:
D a to '
S r i P r o f. D r . T a h ir ,
M BA.
1
Selam at pagi dan salam sejahtera
kita sem ua, SRQPONMLKJIHGFE
untuk
Y a n g te r h o r m a t,
K e tu a ,
S e k r e ta r is ,
dan
A n g g o ta
M a je lis
W a li
Am anat
U n iv e r s ita s
G a d ja h M a d a ,
K e tu a ,
S e k r e ta r is
dan
A n g g o ta
Senat
A k a d e m ik
U n iv e r s ita s
G a d ja h
M ada,
K e tu a , S e k r e ta r is , d a n A n g g o ta
D ew an
G u r u B e s a r U n iv e r s ita s
G a d ja h
M ada,
R e k to r d a n W a k il R e k to r U n iv e r s ita s
G a d ja h M a d a ,
D e k a n d a n p a r a W a k il D e k a n d i lin g k u n g a n
S e g e n a p S iv ita s A k a d e m ik a
U n iv e r s ita s
U n iv e r s ita s
G a d ja h M a d a ,
G a d ja h M a d a ,
P r o f D r . ln g . D r . S e . h e m u lt. B a e h a r u d in J u s u f H a b ib ie , s e r ta
P ara
Tam u
U ndangan,
K e lu a r g a y a n g
Pertam a-tam a
syukur
kehadirat
m elim pahkan
D osen,
perkenankan
Tuhan
berkat
M a h a s is w a ,
dan
kesem patan
rangka
untuk
C a u s a ) di bidang
judul:
R ektor
dapat
penganugerahan
saya
karunia-N ya
sem ua dapat hadir dalam kesem patan
kepada
Sahabat
dan
m enyam paikan
puji
Y ang M aha Esa, yang telah senantiasa
ini. Saya ingin m enyam paikan
terhingga
P ara
s a y a e in ta i,
sehingga
kasih saya yang tak
telah
m em berikan
m enyam paikan
gelar
K edokteran
ini kita
yang am at patut disyukuri
rasa terim a
yang
hari
D oktor
orasi
ilm iah
K ehorm atan
dan K esehatan
M asyarakat,
saya
dalam
(H o n o r is
dengan
2
M EN IN G K A TK A N
M U TU PELA Y A N A N K ED O K TERA N ,
K ESEH A TA N M A SY A RA K A T D A N K EM A N U SIA A N
M ELA LU I FILA N TRO PI
Pem ilihan
akum ulasi
dalam
judul
ini
pengalam an
upaya
kesehatan
kerja
m asyarakat,
A dapun
pidato
sebagai
berikut:
kem anusiaan
filantropis,
hasil
perjalanan
dunia
pendidikan
sistem atika
m enjadi
dan
pengem bangan
filantropi.
m akna
m erupakan
dan
saya
diri
m engenai
m elalui
sam paikan
dorongan
saya
kesehatan,
pelayanan
filantropi,
proses
kem anusiaan
tantangan
pandangan
hidup
pelayanan
ini akan
dalam
dari
dengan
kesehatan,
kem anusiaan
lem baga
penerim a
filantropi, dan strategi gerakan filantropi di Indonesia. SRQPONMLKJIHGF
H a d ir in
y a n g d im u lia k a n ,
Tantangan
Pelayanan
Indonesia
yang
serius,
penduduk
penyakit
K esehatan
m enghadapi
dengan
yang
jantung,
beban
tantangan
penyakit
besar.
Penyakit
kanker)
sem akin
yang
tidak
tinggi
serta jum lah
m enular
tinggi tingkat
(m isalnya
kesakitan
Tuberkulosis,
M alaria dan lainnya) m asih tetap m enjadi m asalah
yang kom pleks
(seperti
dan
sem entara
m asyarakat
m enular
kesehatan
kem atiannya,
kesehatan
penyakit
pelayanan
(K em enkes, 2015).
Saat ini infeksi H IV / A ID S telah m enjadi
Sam pai
dengan
dengan
H IV /A ID S
diantaranya
tahun
tahun
2014 tercatat
yang
tersebar
1,2 juta m eninggal
2013 tercatat
m em iliki
H IV / A ID S,
sebanyak
di
ham pir
epidem i
36,9 juta
sem ua
akibat A ID S. D i Indonesia
640.000 orang
global.
dengan
orang
N egara,
hingga
H IV / A ID S,
3dcbaZYXWVUTSRQPONMLKJIHGFEDCBA
nam un
baru
Lainnya
sekitar 40% yang telah m endapatkan
belum
m em peroleh
pengobatan
yang
(U N A ID S,
2015).
banyak
tinggi
ataupun
M alaria
m enyebabkan
kesakitan
yang
setiap
tahun.
Fund,
dan
pada
tahun
dengan
TB nasional
terbiayai
W H O m encatat
M eningkatnya
peningkatan
penduduk
yang
m engalokasikan
angka
pengem bangan
dari
pem erintah,
berasal
G lobal
untuk
dari Indonesia,
nam un
program
hanya
pem erintah
harapan
34% yang
dan
21%
dari
hidup
penyakit
berbanding
lurus
tidak m enular.
Di
pun cukup tinggi. Sebanyak 71 %
dunia (1,1 juta orang). D engan jum lah
besar,
sebesar
keluarga
yang m enyasar
m enghadapi
sangat
dana
di
rupiah
(W H O b, 2015).
angka kejadian
m eninggal
m alaria
500 m iliar
m enganggarkan
rupiah,
dana
Indonesia, tingkat kem atiannya
dari penderita
D iperkirakan
dari 6 juta kasus TB baru
baru
Indonesia,
dari
yang
2015). Sedangkan
bahw a
sebesar 1,8 triliun
(13% berasal
dana
(W H O a,
lem baga donor internasional)
dengan
dari
2014, satu juta kasus
122.000 kem atian.
sekitar
lainnya
tropis
kem atian.
biaya
ini berasal
W H O /U N IC EF
Tuberkulosis,
dan
biaya
alasan
penyakit
lebih dari 3 juta penderita
m em butuhkan
D ana
karena
berbagai
m erupakan
pada tahun 2014 terdapat
Indonesia
pengobatan
pengobatan.
pada
tahun
3,2 trilyun
berencana
2015 negara
R upiah
m elalui
dalam
telah
upaya
program -program
pad a tiap generasi (W H O c, 2011). Indonesia juga
potensi
2012 sam pai
kerugian
total sebesar 4,47 triliun
2030 yang
disebabkan
oleh
R upiah
penyakit
tidak
m enular (W H O d, 2014).
Selain
dari
pem berantasan
peningkatan
lem baga
penyakit-penyakit
m utu pelayanan
sum ber-sum ber
donor,
pem biayaan
tersebut
kesehatan
di
m em erlukan
untuk
atas
serta
penggalian
dana kreatif, seperti m elalui filantropi.
G erakan
4dcbaZYXWVUTSRQPONMLKJIHGFEDCBA
filantropi
m erupakan
penelitian
dan
pelayanan
sem akin berkem bang
term asuk
adanya
s e p e r tiH e a lth
dan m em punyai
d a la m
sesam a
m endefinisikan
G erakan
dasar keilm uan
ilm iah
J o u r n a l,
ini
yang kuat,
filantropi, SRQPONM
m engenai
P h ila n th r o p y
Journal
NC
berasal dari B ahasa Y unani yang berarti
m anusia.
filantropi
m enjadi
m enjelaskan
dunia.
bagi
F ila n tr o p i
M e r r ia m - W e b s te r
sebagai
dana dan w aktu
lain untuk
di
kreatif
hormati,EDCBA
Istilah filantropi
yang
jurnal
dana
dan lain sebagainya.
M a k n a K e m a n u s ia a n
pem berian
sum ber
kesehatan
berbagai
yang saya
m encintai
satu
C a r e P h ila n th r o p y
S ta te U n iv e r s ity ,
Hadirin
salah
dalam
sebuah
atas
dasar
baik
pengalam an,
jaringan,
keteram pilan,
lebih
orang
m endalam
ide, kegiatan, atau aksi
kem anusiaan
pengorbanan-pengorbanan,
berupa
kehidupan
yang
bahw a filantropi m erupakan
dilakukan
kegiatan
m em bantu
lebih baik. D efinisi
D ic tio n a r y
dan
pengorbanan
untuk
m elibatkan
w aktu,
biaya,
m em buat
dunia
m enjadi lebih baik (LA A F, 2014).
A pabila
kita cerm ati
filantropi,
m aka
akan
m enonjol,
yaitu:
visi
secara m endalam
kit a
dan
tem ukan
dua
kom itm en.
m udah
jauh
diartikan
"m engam anahkan
bersukur
am anah,
karena
nam un
di depan"
sebagai
sesuatu
telah
atau
kata
kebaikan
banyak
dem ikian
dalam
kerja
kegiatan
karakteristik
K arakteristik
adalah visi, suatu karakter yang m aknanya
pandangan
tentang
pertam a
adalah "m em andang
bahasa
yang
di
yang
Indonesia
berarti
depan".
m asyarakat
kita
lebih
perbuatan
K ita
yang
kita harus terus m eningkatkan
pantas
bersifat
peran
5
m asyarakat
untuk
"m engam anahkan"
perbuatan
depan kepada sesam a dan lingkungan,
K arakteristik
kedua
m em iliki karakter
m asa
depan
siapapun
untuk
m aka
kegiatan
filantropi
batas
nilai-nilai
perbuatan
perasaan
hal-hal
term asuk pada lingkungan
m em aknai
dan
kesadaran
m em iliki
yang
penuh
bagi
di
yang
kederm aw anan
sporadis
K egiatan
untuk
dan
terdorong
filantropi
bahw a
kegiatan
D engan
m em erlukan
m em ikirkan
konsep-
kenyataan
berbasis
pad a konsep
m aka kegiatan
m anajerial
itu yaitu
m em erlukan
tinggi
kelanggengan,
konsep kebaikan yang keberlanjutan.
dem ikian
kaedah-kaedah
pada
oleh
sebagai bahasa dunia us aha, yang berm akna
filantropi
dan m enjunjung
atas,
m elew ati
" g o i n g c o n c e r n " , suatu konsep yang am at dijunjung
konsep SRQPONMLKJIHGFEDCBA
oleh Ilm u A kuntansi
ke
kepada
tersebut
jangkauan
kegiatan
pelakunya
kebaikan"
seperti
sifatnya
em osi sem ata.
filantropi
hidupnya.
filantropi
prim ordial,
kebajikan
K arakter
seorang
diri sendiri, m em andang
m engam anahkan
D engan
kom itm en.
dari visi, sehingga
"berjanji kepada
ke
sebagai visi kehidupan.
adalah karakter
ini tidak dapat dipisahkan
kebaikan
pada
terobosan-terobosan
pendekatan
filantropi
um um nya
bahkan
m anajerial
yang"out
of
th e
m em erlukan
yang
jauh
terkadang
D ari
box".
dari
kondisi
seperti ini m aka kegiatan filantropi di m asa yang akan
datang dapat m enjadi kajian alternatif bagi tata kelola pendanaan
yang bersifat kreatif sebagai pendam ping
tata kelola pendanaan
yang lazim ( m a i n s t r e a m ) .
Filantropi
bukanlah
hal baru bagi m asyarakat
K egiatan filantropi sudah dipraktekkan
sejak ratusan tahun yang
lalu, sebagai bagian dari tradisi m asyarakat
proses beragam a.
yang
sarna, yaitu
Filantropi
untuk
di Indonesia
m elaksanakan
Indonesia.
m aupun
bagian dari
bergerak
dengan
dasar
tanggung
jaw ab
sosial
6dcbaZYXWVUTSRQPONMLKJIHGFEDCBA
sebagai bagian dari proses berm asyarakat (B appenas, 2010).D i
sektor R S Indonesia filantropi pernah m enjadi tulang punggung
pendirian
dan pengem bangan
berbagai R S keagam aan pada
akhir abad ke 19 dan aw al abad ke 20 (Trisnantoro, 2004).
Sebagai pendorong
pem ikiran ke arah pengem bangan
ilm u filantropi, diperlukan suatu kajian yang m endalam i lebih
jauh ten tang faktor peran budaya dalam arti kata yang am at luas
serta sebagai derivatif/turunan dari faktor peran keyakinan. SRQPONMLKJ
H a d ir in
y a n g s a y a h o r m a ti,
M engapa Seseorang Terdorong M enjadi Filantropis?
Perkenankan saya m elakukan refleksi diri dan diijinkan
untuk berasum si bahw a pengalam an ini m ungkin sangat jauh
dari kaedah kesahihan m enentukan kesim pulan, nam un bagi
pem ikir yang m eyakini E x p e r t
S y s te m
m aka refleksi diri ini
sem oga dapat m em berikan jaw aban atas banyak pertanyaan.
B agi saya m elakukan perbuatan filantropi tidak sem atam ata kegiatan pend ana an saja, nam un juga m elibatkan rasa
kem anusiaan yang diw ujudkan dalam kegiatan m anajerial lain
seperti perencanaan
yang m atang, m onitoring, evaluasi dan
pelaporan kegiatan.
Sem ua ini saya lakukan sejalan dengan
panggilan hati nurani. Filantropi tidak hanya p a s s io n
saja, akan
tetapi m uncul dari suatu visi, yang kem udian berusaha saya
pertanggungjaw abkan
untuk
m em egang am anah ini m enjadi
sebuah kom itm en, hingga kom itm en tersebut dapat terealisasi.
D engan dem ikian jelas bahw a filantropi bagi saya bukan
gaya ( b e
m y s e lfJ ,
ataupun
hobi, nam un
jauh dari pada
itu.
7dcbaZYXWVUTSRQPONMLKJIHGFEDCBA
Filantropi
m erupakan
penterjem ahan
dari
visi saya yang
lalu
m enjadi kom itm en untuk direalisasikan.
D ari
dapat
pengalam an
dikaitkan
adalah
dengan
m em beri".
em piris
saya
berbagai
K onsep
hal, seperti
sederhana
yang insentifnya
dapat m em peroleh
bukan
karena
penghasilan
suka
perusahaan
dari sum ber
untuk
pendanaan
keringanan
filantropi
filantropi
keringanan
karena
dipotong
dengan
pajak.
kegiatan
m em peroleh
setelah
"m em beri
kebijakan fiskal.
sem ata. H al ini m em buat
m elakukan
yang
karena suatu obligasi
saya tetap m elakukan
dorongan
cita dalam
bahw a
dengan
m otivasi "m em beri"
Secara pribadi
banyak
ini bila dikaitkan
kebijakan um um , m aka dapat berkaitan
A da yang m em punyai
tersebut,
pajak
saya m enjadi
saya m elakukan
kew ajiban
m em bayar
pajak bagi negara.
D engan
harus
m enunggu
um um
itu
dem ikian
berupa
pada
B auran
antara
tem u
bisnis
ditum buhsuburkan
tanpa
adalah
m enunggu
akan
dan
"suasana
inilah
kegiatan
hati
jaw ab
terus
yang
(mood)".
m elakukan
filantropi.
Selain
dengan
penuh
dan
tetap
tanpa
kebijakan
m enerus,
teori bisnis
budaya
berjalan
m elakukan
yang
secara
antara
sehingga
rasa tanggung
m anapun
kegiatan
dilakukan
titik
tetap
insentif bagi pelaku
m erupakan
untuk
m enuju
negara
pem berian
filantropi
diharapkan
suatu
filantropi
sehingga
kebudayaan.
akhirnya
dapat
Perasaan
kegiatan
harus
dilakukan
yang
ada
kebaikan
(do
good things).
B ila ditengok
dari
bentangan
kegiatan
terdapat
terdapat
prioritasi
kecenderungan
hak-hak
utam a
cakupan
kegiatan
filantropi,
yang am at luas. N am un
kegiatan
m anusia
filantropi
(H A M )
m aka
dem ikian
m engarah
seperti
pada
upaya
8dcbaZYXWVUTSRQPONMLKJIHGFEDCBA
m eningkatkan
kualitas
kesejahteraan,
dan pendidikan
Terkait
pada
£akta kegiatan
yang
kehidupan,
selalu m eningkat.
kesehatan
m asyarakat
kesehatan,
m asyarakat.
bidang
£ilantropi
m eningkatkan
kesehatan
sedang
m asyarakat,
m enunjukkan
data
Secara lebih spesi£ik, kegiatan
dilakukan
dalam
dan
kecenderungan
upaya
bidang
"pencegahan",
sehingga dengan m asifnya kegiatan £ilantropi di bidang ini patut
m endapat
apresiasi karena telah berhasil dengan baik.
Seorang
Filantropis
m engunjungi
U niversitas
adalah
satu pendiri
salah
m eluangkan
dunia
M r. B ill G ates telah berkenan
G adjah M ada pada tahun 2014. B eliau
M icrosoft
yang
w aktu lim a jam di U niversitas
ini. B eliau
Chairman
adalah
Foundation
dari
tersohor
G adjah M ada tercinta
The B ill and
(B M G F) yang telah m enyalurkan
30 M ilyar atau sekitar ID R 400 Trilyun untuk
bidang
kedokteran,
(G ates,
2012).
m erupakan
pem berian
pencegahan
pencegahan
tiga
ini ham pir
pendidikan
G ates
£ilantropi
m asyarakat
oleh
dengan
dilakukan
polio
di
G ates
ini
ungkapan
dari
kegiatan
secara m asif oleh
C ontohnya
yang
dunia
luput
bahw a
diri untuk
m otor penggerak
B idang
negara
lagi
m em budayakan
m enjadi
kegiatan
dilakukan
berhasil.
penyakit
K eberhasilan
sekali
yang
relati£ sangat
m enyisakan
secara
M elinda
dana sekitar U SD
selam a hidup (G ates Sr, M ackin, and G ates 2009)
K egiatan
nam un
dan
yang
nilai (value) keluarganya
sebuah
B M G F tersebut
bidang
kesehatan
Filantropi
dan pernah
per
yang
hari
ini tinggal
m asih
terjangkit.
apresiasi
oleh
£ilantropi
tidak m enjadikan
keberhasilan
siapapun,
sudah
"apresiasi"
am at
sebagai
utam a.
pendidikan
langsung
sem akin
dengan
sebagai
obyek
berkem bang
bidang
kegiatan
dan
yang
£ilantropi
sem akin
berkorelasi
kesehatan,
tum buh.
B anyak
9
fasilitas
yang
pendidikan
telah
seperti
kesehatan,
para
pendukung
dikem bangkan
peningkatan
dokter,
lainya.
untuk
kem am puan
peraw at,
K egiatan
peneliti
derajat
pengem bangan
berbagai aspek pendidikan
tenaga
(H enderson
kesehatan
kesehatan
yang
bagi
dapat
suatu
tenaga
m em bantu
daerah
dengan
handal
para
m elalui
tujuan untuk
dan
berkualitas
dan H assm iller, 2007).
H al tum buhnya
penyem angat
kegiatan
pada
kegiatannya.
beberapa
di
bagi
dan
filantropi
m eningkatkan
m endidik
m endukung
filantropi
Inform asi
pelaku
yang
kegiatan
ini di sisi lain telah
untuk
sem akin
m enjadi
m enggiatkan
kam i m iliki m enunjukkan
filantropi
m em iliki
bahw a
kegairahan
yang
tinggi sehingga banyak di antara m ereka yang ingin m endirikan
fasilitas
m ulia
pendidikan
ini perlu
sebagai
m endapat
insan
tinggi.Sebuah
konsep
yang
keberlanjutan
K egiatan
pendidikan
sungguh-sungguh
K ita
setingkat
di
m irip
suatu
kita
am at
sem ua
perguruan
penting
dari
(K ieso e t a l ., 2 0 1 5 ) .
kegiatan
tinggi
m elahirkan
usaha
harus
seperti
suatu
fasilitas
dicerm ati
secara
keberlanjutannya.
dapat
saling
belajar,
B M G F m em aklum kan
H al
tinggi.
tinggi ada satu karakter
sangat tidak m udah
6rganisasi
ini karena
curve
diperoleh
and
filantropi
m ereka belum
suatu lem baga pendidikan
pendidikan
" le a r n in g
bahw a
diri bahw a
perguruan
yaitu
yang
suatu
perguruan
tidak beram bisi m endirikan
sukses,
oleh
perbuatan
m asyarakat
kegiatan
dengan
m endirikan
setingkat
khusus
m endasar
bagi
filantropi
sehingga
perhatian
N iat
konsep SRQPONMLKJIHGFEDCBA
" g o in g c o n c e r n "
yakni konsep
yaitu
usaha
Per guru an Tinggi.
berada
pertanyaan
filantropi
usaha,
seperti
atau
setingkat
dalam
-rnengurus
utam a
sebagai faktor kunci
k n o w le d g e
kegiatan
a c q u is itio n "
hanya berdasarkan
kem auan
yang
dan
10
ketersediaan
dananya
saja. K egiatan
oleh B M G F justru untuk
sudah
ada. H al ini rnenunjukkan
untuk
kita cerrnati bersarna
berupa
sikap
pendidikan
yang
dilakukan
yang
jejak strategi jitu yang pantas
dalarn
justru
yang
lernbaga pendidikan
bagi penerapan
kehati-hatian
baru
filantropi
rnernperkuat
di Indonesia,
pendirian
belurn
yaitu
lernbaga-lernbaga
terjarnin
kesiapan
surnber
daya rnanusianya.
K etika
utarna
lernbaga
kegiatan
pendidikan
filantropi,
rnaka
telah
penting
dana apa yang layak dikerjasarnakan
filantropi.
Pertanyaan
rnengingat
persoalan
ini sernakin
asal-usul
rnenjadi
rnitra
rnenentukan
kerja
kriteria
sebagai proses pew ujudan
relevan
di berbagai
dana filantropi
ternpat,
rnerupakan
obyek
kajian yang relavan dan sekaligus sangat sensitif.
Perlu
ditegaskan
baik pelaku
filantropi,
sarna-sarna
rnenyepakati
bahw a
yang
baik narnun
sangat
pendanaan
hanya
dikelola.
dilandasi
yang
legal,
B ila sebaliknya,
rnaka
dengan
bertentangan
niat yang
justru
filantropi
(Endah, 2015). SRQPONMLKJIHGFEDCBA
dengan
salah
sernangat
y a n g s a y a h o r m a ti,
Pandangan
M engenai
K egiatan
rnernerlukan
penerirna.
peran
Lem baga-Lem baga
filantropi
dua pihak,
K etika kegiatan
dua pihak seperti tersebut,
kegiatan
ini,
dana harus
dana-dana
tersebut
H a d ir in
akan
dengan
dana atau penerirna
bahw a
baik dan bersih saja yang harus
perbuatan
terkait
pengelola
Penerim a
rnerupakan
yaitu: pihak
filantropi
kegiatan
pernberi
hanya berfokus
rnaka kegiatan
Filantropis
filantropi
yang
dan pihak
pad a peran
ini terrnasuk
tahap aw al. Pada level ini rnasih terlalu tegas perbedaan
11
antara pihak pem beri
m enjauh
dan pihak penerim a
dari kaedah utam a filantropi
bersam a
bagi
pem enuhan
lingkungannya.
Tingkat
m engakibatkan
beberapa
banyak
kebutuhan
beberapa
pokok
kegiatan
filantropi
konsekuensi,
seperti
pihak yang dapat berperan
ditem ukan
sehingga
perguruan
kegiatan
yaitu m elakukan
ini
kebaikan
m anusia
seperti
dan
ini
telah
sikap ketertutupan
sebagai penerim a.
tinggi yang m enutup
B anyak
diri sebagai
. calon pihak penerim a.
Saat ini perkem bangan
sederhana
yang
seperti
lebih
dew asa
bersam a-sam a
m engenai
di atas,
peran
ide-ide
oleh siapapun
telah
Fakultas
cem erlang
untuk
dengan
beberapa
m em peroleh
pihak
inilah
Pola
yang
harus
D i sinilah peran U G M sebagai
am at
sangat
pantas
perin tis an peran
K edokteran
dihargai
sebagai
U G M telah m elahirkan
keperluan
ke depan.
kom ponen
penghargaan
belah
pem bicaraan
oleh para pelaku filantropi.
m elakukan
dekade
dua
hubungan
suatu ide-ide kebaikan.
cem erlang
m enatap
seluruh
ketika
sem acam
ke depan.
term asuk
UGM
yaitu
yang bersifat
m enjadi
diri secara sejajar dalam
penting
yang
filantropi.
hingga
elegan,
sam a
filantropi
m enjelm a
pengem bangan
ditum buhkem bangkan
pencetus
telah
m elibatkan
perlunya
interseksi
dan
kegiatan
penyiapan
Fakultas
sivitas
m itra
ide-ide
pendidikan
K edokteran
akadem ikanya
UGM
berhak
tinggi. SRQPONMLKJIHGFEDCBA
H a d ir in y a n g s a n g a t k a m i h o r m a ti,
Sangat
budaya
jelas
bahw a
m inta-m em inta,
visioner, budaya
bersam a-sam a
nam un
tranform asi
bekerja
B udaya
Filantropi
m erupakan
adalah
budaya
bukan
yang
ide-ide yang m em iliki fokus untuk
dengan
ketulusan
kom itm en
m asing-
12
m asing
pem angku
dan
pelaku.
Pad a
kesekian kalinya berhasil m em fasilitasi
dengan
keyakinan
sem akin
penuh
bahw a
pesat di kem udian
hari
ini
UGM
untuk
upaya kegiatan filantropi,
rintisan
ini akan berkem bang
hari. Sem oga dalam
perkem bangan
filantropi ke depan, kesan atas peran pem beri dan penerim a
sem akin
m engecil
lebur
m enjadi
satu
dalam
akan
peran
ide cem erlang secara bersam a-sam a. SRQPONMLKJIHGFEDC
pengem bangan
H a d ir in
dan
y a n g b e r b a h a g ia ,
Strategi Pengem bangan
G erakan
Filantropis
di Indonesia
Pada abad ke 19, peran filantropi di Eropa am at m enonjol,
hal ini sejalan
K em udian
dengan
pad a abad
kegiatan
filantropi
kegiatan
derap
kontribusi
ke 20, A m erika
dari
filantropi
perkem bangan
Eropa.
yang bahkan
Di
m engam bil
sana
dilakukan
non m ateri sekalipun,
ekonom i
disana.
alih
peran
berkem bang
oleh m ereka
pesat
dengan
seperti m arak berkem bangnya
kegiatan v o l u n t e r i s m atau sukarelaw an.
Pad a
abad
pertum buhan
bagian
ke
filantropi
211m ,
dari m asyarakat
m engelola
A sia, sudah
kegiatan
dibandingkan
filantropi
dengan
sebagai penerim a
terdapat
di A sia. M asyarakat
saatnya
dengan
negara-negara
dana
kecenderungan
Indonesia
dan pengem bang
m enyiapkan
baik.
lain,
sebagai
A pabila
peran
ide-ide
diri
Indonesia
m asih
rendah
tingkatnya.
Potensi
kesehatan,
kegiatan
dan pendidikan
baik akan m em berikan
pengem bangan
filantropi
apabila
dam pak
pelayanan
di
dapat
bidang
dim anfaatkan
yang signifikan
(H aderlein,
kedokteran,
dengan
terhadap
2006),
riset,
upaya
dan
13
pengetahuan
(R aym ond,
2004). N am un
m endukungnya
m asih
peran
filantropi
kegiatan
disebabkan
antara
karena
pegiat
filantropi,
perlu
lebih
di
berbagai
filantropi
dan
keterlibatan
yang
politik,
(K iessling,
H al
perlu
proporsional
sehingga
dapat dim inim alkan
Selain
dalam
suatu
penerapannya
sehingga
apapun
kegiatan
filantropi,
peraturan
m aka
perpajakan.
Serikat, m ulai dilakukan
bersem angat
kegiatan
kebaikan
K edua
harus
m em iliki
profesional.
pihak
Para
bahw a pengelolaan
pihak
yang spontan
jangkauan
berkelanjutan.
satu
budaya
ini
generasi
ke
yang m em iliki
harus
m em iliki
saling
bagi
para
m em aham i
filantropi.
terlibat
filantropi
pelaku
berbeda
nam un
layak
kem iripan
dengan
kesiapan
dengan
dan
yang
secara
m enyiapkan
diri
sem angat
harus m em ikirkan
berkem bang
sum ber
berikutnya.
beberapa
peran
K egiatan
dan dikelola
harus
m engalihkan
generasi
kecuali
m em atuhi
1994).
berkelanjutan,
filantropi
baru, yaitu budaya
tanpa
harus
secara rind dan ketat,
insentif
dan sporadis,
D i m as a depan,
dari
aturan
kegiatan
yang
kegiatan
berderm a
budaya
harus
visi panjang,
yang
undang-undang
dilakukan,
(R andolph,
m enggerakkan
tersebut
berm itra.
perpajakan
pada
terkait
yang
negara lain, seperti di A m erika
pem ilahan
filantropi
perhatian
aturan
yang
m em berikan
belah
dalam
yang
D i belahan
untuk
dansebagainya
kesulitan-kesulitan
m utlak
bagi
m itra
ketidakm am puan
m ereka m udah
m engacu
bertem u
m em erlukan
panjang,
isu terkait
kegiatan
nam un
fungsi
saat
banyak
sulitnya
m endapat
dan m em buat
itu, terdapat
ini
kegiatan
lem baga
jangka
ini
sisi
seperti
aspek
yang
R endahnya
tiga
rencana
kegiatan
ditingkatkan.
faktor,
m enggam barkan
2008).
realisasi
m enjadi
daya atau aset
O leh
karena
itu
tata kelola perusahaan
seperti
tata
kelola
14
perusahaan
bukan
berorientasi
sem ata-m ata
untuk
(kegiatan
d e d u c ia b le "
kom ersial
yang
pada
um um nya.
m elaksanakan
kew ajiban
biayanya
dapat
Filantropi
yang SRQPONMLKJ
" ta x -
m engurangi
beban
pajak, seperti C o r p o r a te S o c ia l R e s p o n s ib ility ) .
K e depan,
perlu dikem bangkan
berbagai
filantropi nasional, dim ana U niversitas
dapat
m em im pin.
m em bicarakan
filantropis,
Forum
beberapa
khususnya
m asyarakat;
di
(2) Pengem bangan
jem en, yayasan
filantropi
dicontohkan
yang
filantropi
akan
m enjadi
sebuah
m endukung.
m enjadi
ilm u
riset
tinggi yang berkegiatan
dengan
di
Sebagai
yaitu:
berbagai
benefit
tinggi terutam a
saya
(1)
m asalah
untuk
para
U G M m enjadi
secara internasional;
perguruan
bagi
filantropis
Indonesia,
dan
pula
berkem bang
pendidikan.
fokus
untuk
insentif
Perguruan
kerjasam a
dan
beberapa
kesehatan
seperti
diharapkan
berm anfaat
tinggi
M eningkatkan
filantropi
yang
pendidikan
m eningkatkan
lain yang
B M G F; dan (3) peraturan
Intinya
kesehatan
(2) Peningkatan
dan m ana-
hukum
sendiri
ini, terdapat
perguruan
kelem bagaan
yang
sektor
kesehatan
pendidikan
kajian
pidato
Profesor; (3) Penguatan
dan
badan
aktif
m engenai
salahsatu
penutup
M em bantu
secara
R iset
kualitas pengelolaan
pengem bangan
untuk
sistem
oleh rujukan internasional
perundangan
(1)
kesehatan
atau bentuk
dapat lebih m eningkatkan
dapat
seperti:
bidang
forum
G adjah M ada diharapkan
tersebut
hal,
kegiatan
tinggi
dan (4)
yang
lebih
dulu m aju seperti yang berada di berbagai belahan dunia.
H a d ir in
y a n g s a y a h o r m a ti,
Perkenankanlah
D oktor
K ehorm atan
pada
akhir pidato
penganugerahan
ini saya m enyam paikan
penghargaan
gelar
dan
15dcbaZYXWVUTSRQPONMLKJIHGFEDCBA
ucapan
terim a
diberikan
kasih kepada
kepada
R ektor U G M , atas kepercayaan yang
saya untuk
m em peroleh
gelar kehorm atan
di
bidang K edokteran dan K esehatan M asyarakat di U niversitas G adjah
M ada, K etua,
U niversitas
G elar
Sekretaris
G adjah
D oktor
serta
M ada
para
yang
K ehorm atan
ini.
A nggota
telah
Senat
m enyetujui
Pengusulan
saya
ingin m enghaturkan
Perkenankan
K edokteran
pengusulan
penganugerahan
tentu tidak akan pem ah terlaksana tanpa persetujuan
dari D ekan dan Senat Fakultas
A kadem ik
dan perkenan
U G M . O leh karena itu
rasa terim a kasih yang setulus-tulusnya.
pula saya m enyam paikan
ucapan terim akasih kepada
Tim Prom otor yang diketuai oleh Prof. D r. dr. H ardyanto
Sp.K K (K ) , Prof. dr. Iw an D w iprahasto,
Laksono
Trisnantoro,
Sam suddin,
berdiskusi
M .H um ,
dengan
ini
M .5c.,
Ph.D
Ph.D .
Soebono,
M .M ed.5c., Ph.D ., Prof. dr.
dan
(A rts) yang
D rs.
telah
kam i sejak dari paparan
M.
M ukhtasyar
m em bim bing
kuliah um um ,
dan
hingga
penyusunan naskah orasi ini.
K epada para pejabat, m antan pejabat, sahabat, dan kerabat yang
berkenan
hadir
pada
acara
ini, saya
secara tulus
m engucapkan
terim akasih.
K epada keluarga saya, terutam a istri saya R osy R iady dan anakanak serta cucu-cucu, saya m engucapkan
dan dukungan selam a ini.
terim akasih atas pengertian
16fedcbaZYXWVUTSRQPONMLKJIHGFEDCBA
H anya Tuhan Y ang M aha Esa sem ata yang dapat m em berikan
balasan atas kebaikan handai taulan sem ua. Sem oga Tuhan m eridhoi
dan m em berkati upaya baik kita ini. A m in.
Terim akasih dan selam at siang.
17
Daftar Pustaka
B appenas. WVUTSRQPONMLKJIHGFEDCBA
F ila n tr o p i
In d o n e s ia :
P erkem bangan
E ndah, A 2 0 1 5 .L i v i n g
P o te n s i
dan
B appenas R epublik Indonesia.
T a n t a n g a n n y a .D i t p o l k o m
S a c r ific e : B io g r a fi D a to '
Sri P rof
D r . T a h ir .
G ram edia Pustaka U tam a.
G ates, B . 2012. T h e I m p a t i e n t O p t i m i s t : B i l l G a t e s i n H i s O w n W o r d s .
H ardi G rant B ooks. N ew Y ork.
G ates Sr, B . M ackin, M A
T h o u g h ts
H aderlein,
G ates, B . 2009. S h o w i n g
o n th e G ifts o f a L ife tim e .
J. 2006. U nleashing
U p fo r
L ife :
C row n B usiness.
T he
U ntapped
H ospital Philanthropy. H e a l t h A f f a i r s
Potential
o£
V ol. 25 N o.2: 541-
545.
H enderson,
T .M . and
P h ila n th r o p y
H assm iller,
a s P a r tn e r s
S.B . 2007. H o s p i t a l s
in F u n d in g
N u r s in g
and
E d u c a t i o n .N u r s
E con 25(2):95-100,109.
K em enterian
K esehatan
R epublik
S tr a te g is K e m e n te r ia n
K ieso, D .E ., W eygandt,
A c c o u n tin g :
K iessling, A A
K e s e h a ta n
n.,
Indonesia.
2015. R e n c a n a
T a h u n 2 0 1 5 -2 0 1 9 .
W arfield, T .D . 2015. I n t e r m e d i a t e
IF R S E d itio n .
2ndE dition. W iley.
2008. Philanthropy is K ey to R apid L i£e Science
Innovation. T h e J o u r n a l o f B i o l a w & B u s i n e s s : V ol. 11 N o.3.
L aura A rrillaga-A ndreessen Foundation. 2014. T he D e£inition o£
Philanthropy.http://laa£.org/w pcontent/uploads/2014/12/D e£initions-o£-Philanthropy.pd£
R aym ond, S.u. 2004. P h i l a n t h r o p y
2004.
The
M a n a g e m e n t.
F u tu r e
a n d H e a lth c a r e
o f P h ila n th r o p y :
Page 155-183.W iley.
in R a y m o n d ,
E c o n o m ic s ,
E th ic s ,
S.U .
and
18
w.e.
R andolph,
1994. D ynam ic
T he T im ing
Incom e, Progressive
T axes, and
O TA P aper 69.
C ontributions. WVUTSRQPONMLKJIHGFE
of C haritable
O ffice of T ax A nalysis U SA .
T risnantoro
L . 2004. M e m a h a m i
M a n a je m e n
U N A ID S.
Rum ah
P enggunaan
Ilm u
E konom i
S a k i t . G adjah M ada U niversity
2015. G l o b a l A I D S
R esponse
W H O C ataloguing-in-Publication
P rogress
d a la m
Press.
R e p o r tin g
2015.
D ata.
W H O (a). 2015. G l o b a l M a l a r i a R e p o r t 2 0 1 5 . W H O C ataloguing-inPublication
W H O (b).
2015.
D ata.
G lo b a l
T u b e r c u lo s is
C ataloguing-in-Publication
W H O (c).
2011. F a m i l y P l a n n i n g :
A
W HO
2015.
G lo b a l H a n d b o o k fo r
W H O C ataloguing-in-Publication
W H O (d).
R eport
D ata.
P r o v id e r s .
D ata.
2014. G l o b a l S t a t u s R e p o r t o n N o n - C o m m u n i c a b l e
R e p o r t 2 0 1 4 . W H O C ataloguing-in-Publication
D is e a s e s
D ata.
19
Curriculum VitaefedcbaZYXWVUTSRQPONMLKJIHGFEDCBA
N am a
: D ato' Sri Prof. D r. T ahir, M B A .
T em pat/T gl.L ahir
: Surabaya,
Jenis K elam in
: L aki-laki
K ebangsaan
: Indonesia
26 M aret 1952
K eluarga:
Istri
: R osy R iady
A nak
1. Jane T ahir
2. G race T ahir
3. V ictoria T ahir
4. Jonathan
T ahir
Pendidikan Formal:
2008
D octor H onoris
B elas A gustus
C ausa di U niversitas
Surabaya
"M odel Pem biayaan
dengan
T ujuh
disertasi
U M K M M elalui
Perbankan"
1987
M aster in B usiness A dm inistration
G ate U niversity,
Serikat dengan
G olden
San Fransisco, A m erika
predikat
Sum m a
1976
B achelor in B usiness, N anyang
1971
SM A Petra Surabaya
Singapura
C um L aude
U niversity,
20
Jabatan:fedcbaZYXWVUTSRQPONMLKJIHGFEDCBA
•
C hairm an
M ayapada
G roup
•
Penasihat
A hli Panglim a
T N I bidang
K esejahteraan
Prajurit
Aktivitas:
2015-sekarang
K etua D ew an Pengaw as
M argasatw a
2014-2017
R agunan
B oard of T rustee di L ingnan
Y at Sen U niversity,
2011-2017
V isiting Professor
Septem ber
C ollege, Sun
G uang Z hou
di L ingnan
Y at Sen U niversity
2014-2019
T am an
Jakarta
periode
C ollege, Sun
O ktober 2011-
2017
W akil K etua U m um
bidang
Investasi
K adin Indonesia
2012-2016
H onorary
President
Singapore
T able
T ennis A ssociation
2013-2018
Pengaw as
Pem bina
2012- 2016
Y ayasan Pendidikan
U niversitas
dan
Pancasila, Jakarta
W akil K etua (B idang U m um ) Persatuan
Judo Seluruh Indonesia
2012-sekarang
A nggota
K ehorm atan
Purnaw iraw an
Persatuan
dan W arakaw uri
T N I dari
PO L R I (PE P A B R I)
2011- 2015
A nggota
D ew an Pertim bangan
K adin
Indonesia
2011-sekarang
A nggota
Pengusaha
D ew an Penasihat
Indonesia
A sosiasi
(A PIN D O )
21
2011- sekarang
K etua U m um
T iongkok
K adin Indonesia
K om ite
(K IK T )
Staf K husus M enteri K oordinator
2010-2014
K esejahteraan
2010-2014
Presiden
R akyat R epublik
B idang
Indonesia
South E ast A sia T able T ennis
A ssociation
2009-sekarang
K etua U m um
2007-2014
B oard of T rustee, U C B erkeley
2002-sekarang
A m bassador,
Pengusaha
Perkum pulan
Indonesia
M asyarakat
T ionghoa
U niversity
of Southern
Persatuan
T enis M eja
C alifornia
2002-2013
K etua U m um
Seluruh Indonesia
1999-2003
W akil K etua U m um
Persatuan
G ulat
Seluruh Indonesia
Penghargaan:
13 A gustus
2015
T anda K ehorm atan
dari Presiden
17 A gustus
2014
B intang [asa U tam a
Ir. [oko W idodo
T anda K ehorm atan
Satyalancana
W ira
K arya dari M enko K esra H .R . A gung
L aksono atas nam a Presiden
B am bang Y udhoyono
yang besar terhadap
Susilo
atas darm a bakti
N egara
dan B angsa
Indonesia
3 O ktober 2013
L ifetim e A chievem ent
L eadership
for B usiness
& Financial Service 2013 dari
W orld C hinese E conom ic Forum
22
13 O ktober 2012
O utstanding
N anyang A lum ni A w ard
dari N anyang Technological U niversity,
Singapura
Juli 2012
Penghargaan
"C hancellor C itation" dari
C hancellor U niversity of C alifornia,
B erkeley
2011
Penghargaan
atas kontribusi dalam
bidang pendidikan
dari M r. Lee K uan
Y ew , Perdana M enteri Singapura
D esem ber 2011
Entrepreneur
of The Y ear 2011 dari
M ajalah WVUTSRQPONMLKJIHGFEDCBA
A ll A s ia n L e a d e r
N ovem ber 2011
Entrepreneur
of The Y ear 2011 dari Ernst
& Y oung
M ei 2010
G elar D ato' Sri dari K esultanan Pahang,
M alaysia
2010
H onorary B lack B elt D A N V I dari
Federasi Shotokan K arate-D o
International
2010
D A N V (B lack B elt) dari Persatuan Judo
Seluruh Indonesia
2009
Penghargaan
sebagai Pem bina O lahraga
Terbaik dari M enteri Pem uda dan
O lahraga R epublik Indonesia