Agri tek Volume 14 Nomor 1 Maret 2013 RA

RANCANG BANGUN JARINGAN KOMPUTER DAN INTERNET
DI SEKOLAH
Tomi Tristono1), Santi Dwi Nurhumam2)
1)

Dosen Fakultas Teknik Universitas Merdeka Madiun
2)
Pengajar TIK SMKN 3 Madiun

Abstract
To give their best service, Education Institution must be supported by
Information System its apply good computer networking technonogy. The our
project built internet and computer networking in Institution computer laboratory I.
The first step we made considerable realibility study of Education Institution
needs, and its system analysis, choose topology of design, built and furthermore
we checked the network connection and trial. Choosed the computer topology
star because this topology had characteristic central controlly that appropriate
with the needs. The next reason was easy to the admin if sometimes want to add
the new branch computers station. The server that computer networking was
connected with computer laboratory I, computer laboratory II, headmaster Vice
room, Library, General affair room, language laboratory I, Counselling room and

SBI room.
Keywords : Information System, computer networking, topology star
PENDAHULUAN.
Seiring dengan perkembangan
jaman, kemajuan teknologi mutlak
dibutuhkan dalam setiap bidang
kehidupan. Mulai dari pelayanan
kesehatan, ekonomi, komunikasi, dan
berbagai bidang lainnya serta tak
ketinggalan pada bidang pendidikan.
Dalam melaksanakan pelayanan
pendidikan, sekolah dituntut untuk
melakukan pelayanan dengan cepat
dan tepat sasaran. Untuk memenuhi
tujuan tersebut maka sekolah perlu
dilengkapi antara lain dengan Sistem
Informasi Sekolah yang ditunjang
teknologi jaringan yang baik.
Dalam
bidang

pendidikan,
teknologi jaringan digunakan sebagai
alat komunikasi baik lewat intranet
maupun internet, seperti misalnya
sebagai
media
seorang
guru
memberikan tugas pada siswa, media
informasi sekolah kepada masyarakat
dan fungsi-fungsi lainnya. Untuk
mendukung berjalannya fungsi-fungsi
internet dan intranet di sebuah

Agri-tek Volume 14 Nomor 1 Maret 2013

sekolah, maka harus dibangun terlebih
dahulu teknologi jaringan di dalamnya.
Untuk membuat teknologi jaringan
yang bagus maka harus dibuat

perancangannya
terlebih
dahulu
dengan teliti dan sesuai dengan
kebutuhan.
Tujuan dari kajian kali ini adalah
mengulas tentang Rancang Bangun
Jaringan Komputer dan Internet di
Sekolah di Laboratorium I yang sesuai
dengan kebutuhan serta mengetahui
kelebihan
dan kekurangan
dari
jaringan yang telah dibangun.
TINJAUAN PUSTAKA.
Jaringan Komputer
Jaringan komputer merupakan
sekumpulan
komputer
berjumlah

banyak yang terpisah-pisah akan
tetapi saling berhubungan dalam
melaksanakan tugasnya. Dua buah
komputer
misalnya
dikatakan
terkoneksi bila keduanya dapat saling
bertukar informasi. Bentuk koneksi
dapat melalui: kawat tembaga, serat

RANCANG BANGUN JARINGAN 42

optik,gelombang
mikro,
satelit
Berikut ini adalah ciri-ciri dari sebuah
jaringan komputer (Aaeza, 2007):
1. Berbagi
perangkat
keras

(hardware).
2. Berbagi perangkat lunak (software).
3. Berbagi
saluran
komunikasi
(internet).
4. Berbagi data dengan mudah.
5. Memudahkan komunikasi antar
pemakai jaringan.
Terdapat dua klasifikasi yang
sangat
penting
yaitu
teknologi
transmisi dan jarak. Secara garis
besar, terdapat dua jenis teknologi
transmisi yaitu jaringan broadcast dan
jaringan
point-to-point.
Jaringan

broadcast
memiliki
saluran
komunikasi tunggal yang dipakai
bersama-sama oleh semua mesin
yang ada pada jaringan. Pesan-pesan
berukuran kecil, disebut paket, yang
dikirimkan oleh suatu mesin akan
diterima oleh mesin-mesin lainnya.
Field alamat pada sebuah paket berisi
keterangan tentang kepada siapa
paket
tersebut
ditujukan.
Saat
menerima paket, mesin akan mencek
field alamat. Bila paket tersebut
ditujukan untuk dirinya, maka mesin
akan memproses paket itu , bila paket
ditujukan untuk mesin lainnya, mesin

terserbut
akan
mengabaikannya.
Jaringan point-to-point terdiri dari
beberapa koneksi pasangan individu
dari mesin-mesin. Untuk mengirim
paket dari sumber ke suatu tujuan,
sebuah paket pada jaringan jenis ini

komunikasi (Umi:1).
mungkin harus melalui satu atau lebih
mesin-mesin perantara. Seringkali
harus melalui banyak route yang
mungkin berbeda jaraknya. Karena itu
algoritma route memegang peranan
penting pada jaringan point-to-point
(Erdiansyah 2007:7).
Local Area Network (LAN)
Untuk
membangun

jaringan
komputer pada laboratorium komputer
I digunakan teknologi LAN (Local Area
Network). LAN merupakan jaringan
yang
menghubungkan komputerkomputer pribadi dalam kantor
perusahaan, pabrik atau kampus. LAN
dapat dibedakan dari jenis jaringan
lainnya berdasarkan 3 karakteristik:
ukuran, teknologi transmisi dan
topologi jaringan (Proboyekti, 2012:
4).
Topologi adalah istilah yang
digunakan untuk menguraikan cara
bagaimana
komputer
terhubung
dalam suatu jaringan. Topologi fisik
menguraikan layout aktual dari
perangkat keras (hardware) jaringan,

sedangkan
topologi
logika
menguraikan perilaku komputer pada
jaringan dari sudut pandang operator
manusiannya
(brainware)
(Eri,
2009:6). Adapaun beberapa jenis
topologi yang digunakan untuk
membangun LAN adalah (Proboyekti,
2012:4) :

Gambar 1. Topologi LAN Jenis Broadcast : BUS (kabel linier)

Agri-tek Volume 14 Nomor 1 Maret 2013

RANCANG BANGUN JARINGAN 43

Gambar 2. Topologi LAN Jenis

Broadcast: RING
Internet
Internet (Inteconnected-Network)
merupakan
sekumpulan
jaringan
komputer
yang
menghubungkan
berbagai macam situs. Internet
menyediakan akses untuk layanan
telekomunikasi dan sumber daya
informasi untuk jutaan pemakainya
yang tersebar di seluruh Indonesia
bahkan seluruh dunia. Jaringan yang
membentuk
internet
bekerja
berdasarkan suatu set protokol
standar

yang
digunakan
untuk
menghubungkan jaringan komputer
dan mengamati lalu lintas dalam
jaringan. Protokol ini mengatur format
data yang diijinkan, penanganan
kesalahan (error- handling), lalu lintas
pesan, dan standar komunikasi
lainnya. Protokol standar pada internet
dikenal sebagai TCP/IP (Transmission
Control Protokol/ Internet Protokol).
Protokol ini memiliki kemampuan
untuk bekerja pada segala jenis
komputer, tanpa terpengaruh oleh
perbedaan perangkat keras maupun
sistem operasi yang digunakan (Modul
KKPI, 2005:7).
Router
Router
merupakan
sebuah
peralatan yang digunakan dalam
jaringan komputer yang mampu
mengirimkan data kepada jaringan
lainnya melalui jalur yang lebih cepat,
tepat dan efisien. Router berfungsi

Agri-tek Volume 14 Nomor 1 Maret 2013

Gambar 3. Topologi LAN jenis
point-to-point : STAR
untuk meneruskan paket-paket dari
sebuah network ke network yang
lainnya (baik LAN ke LAN atau LAN
ke WAN) sehingga host-host yang ada
pada
sebuah
network
bisa
berkomunikasi dengan host-host yang
ada pada network yang lain. Router
menghubungkan
network-network
tersebut pada network layer dari
model OSI, sehingga secara teknis
Router adalah Layer 3 Gateway
(Erwin 2010:15). Pada Gambar 4
adalah contoh router:
Protokol
Dalam suatu jaringan komputer,
terjadi sebuah proses komunikasi
antar entiti atau perangkat yang
berlainan sistemnya. Entiti atau
perangkat ini adalah segala sesuatu
yang mampu menerima dan mengirim.
Untuk berkomunikasi mengirim dan
menerima
antara
dua
entity
dibutuhkan pengertian di antara kedua
belah pihak. Pengertian ini lah yang
dikatakan sebagai protokol. Jadi
protokol adalah himpunan aturanaturan
main
yang
mengatur
komunikasi
data.
Protokol
mendefinisikan
apa
yang
dikomunikasikan
bagaimana
dan
kapan terjadinya komunikasi. Elemenelemen penting daripada protokol
adalah : syntax, semantics dan timing
(Prasimax 2002: 2).

RANCANG BANGUN JARINGAN 44

Switch
Switch adalah alat yang digunakan
untuk menghubungkan bebepara LAN
yang terpisah serta menyediakan filter
paket antar LAN. Switch adalah
peralatan multi port, masing-masing
dapat mendukung satu workstation,
jaringan Ethernet atau jaringan Token
Ring. Meskipun terhubung dengan
jaringan yang berbeda pada masing-

Gambar 4 Router
Jaringan LAN dan Internet di
Sekolah
Jaringan komputer di sekolah yaitu
LAN (Local Area Network) dan
internet. Jaringan tersebut terdiri dari
satu server yang dihubungkan ke
beberapa
switch
yang
menghubungkan
langsung
ke

masing
port,
switch
dapat
memindahkan paket data antar
jaringan apabila diperlukan. Dalam hal
ini switch berlaku seperti bridge multi
port yang sangat cepat (paket data
difilter oleh switch dengan alamat yang
dituju)(Anonymous 2009:1). Berikut
pada Gambar 5 adalah contoh dari
switch:

Gambar 5 Switch
beberapa
network
antara
lain
Laboratorium
Komputer
I,
Laboratorium Komputer II, Ruang
Wakasek, Perpustakaan, Ruang Tata
Usaha, Laboartorium Bahasa Inggris,
Ruang BP dan Ruang SBI. Untuk lebih
jelasnya berikut ini adalah skema
jaringan komputer adalah tampak pada
Gambar 6. berikut:

Gambar 6 Skema Jaringan Komputer di Sekolah
Metode Perancangan Sistem.
identifikasi kegiatan, identifikasi sistem
jaringan, identifikasi kelembagaan
Rancang
bangun
jaringan dalam pengelolaan dan teknis. Pada
komputer ini dilaksanakan pada bulan akhirnya terpilih Rancang bangun
Juni 2012 di SMKN 3
Madiun. jaringan
komputer
Laboratorium
Perancangannya teknologi jaringan Komputer digunakan topologi Star
terlebih dahulu diawali dengan kajian karena topologi Star memiliki beberapa
studi kelayakan yang teliti dan sesuai sifat yang sesuai dengan kebutuhan
dengan
kebutuhan
sekolah, Laboratorium Komputer di antaranya

Agri-tek Volume 14 Nomor 1 Maret 2013

RANCANG BANGUN JARINGAN 45

kontrol terpusat dan penambahan
PC/station baru lebih mudah karena
tidak mempengaruhi PC/station yang
lain.
Adapun langkah – langkah yang
diaplikasikan pada Rancang bangun
jaringan
komputer
untuk
menndapatkan hasil yang terbaik kali
ini yaitu
a. Kajian awal berupa studi kelayakan
& analisis Sistem
b. Pemilihan topologi, perancangan &
Pembuatan Jaringan
c. Pengecekan Koneksi Jaringan
d. Trial.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Analisis Sistem & Implementasi
Analisis Sistem.
Laboratorium Komputer I terdiri
dari 13 komputer dengan rincian satu
komputer sebagai server lokal dan 12
komputer
sebagai
client.
Tiap
komputer nantinya harus disetting
supaya bisa digunakan dalam suatu

jaringan komputer dan terhubung
dengan jaringan internet di sekolah.
Dalam
pembuatan
rancang
bangun Laboratorium Komputer I ini
digunakan topologi Star karena
topologi Star memiliki beberapa sifat
yang sesuai dengan kebutuhan
Laboratorium Komputer di sekolah
diantaranya kontrol terpusat dan
penambahan PC/station baru lebih
mudah karena tidak mempengaruhi
PC/station
yang
lain.
Dalam
pelaksanaan
pembuatan
rancang
bangun ini dibutuhkan beberapa
peralatan pendukung utama yaitu
Kabel UTP dan Switch.
Pembuatan Jaringan
Jaringan di Laboratorium I
dihubungkan dengan router pada
server pusat yaitu tepatnya pada
ether-2-LAB. Pada Gambar 7 berikut
daftar ethernet yang tersedia pada
router:

Gambar 7. Daftar Ethernet pada Router
Langkah
berikutnya
adalah skema jaringan terdapat pada Gambar
dengan menyiapkan jaringan dari 8. :
server sekolah (ether-2-LAB) menuju
ke switch yang ada di Laboratorium Skema Jaringan Komputer
Komputer I. Jaringan tersebut berupa Laboratorium Komputer I
Tiap komputer dihubungkan ke
kabel UTP yang sudah disiapkan
sebelumnya, kemudian dibuat jaringan switch menggunakan kabel UTP.
menggunakan topologi STAR dengan Pemasangan kabel UTP didasarkan

Agri-tek Volume 14 Nomor 1 Maret 2013

RANCANG BANGUN JARINGAN 46

pada desain Laboratorium Komputer I.
Berikut ini desain Laboratorium

Gambar 8. topologi STAR

Supaya
kabel
UTP
yang
digunakan untuk menghubungkan
antara switch menuju ke server serta
antara switch menuju ke PC1, switch
menuju ke PC2 dan seterusnya
sampai dengan PC12, maka kabel
UTP dilekatkan ke dinding ruangan
dan disatukan antara beberapa kabel
UTP yang berada pada satu jalur.
Setelah
masing-masing
PC
memiliki jaringan menuju ke server
pusat,
maka
selanjutnya
harus
dilakukan pengaturan IP untuk masingmasing komputer. Pengaturan IP
tersebut dilakukan dengan cara masuk
ke Control Panel kemudian pilih
Network Connection lalu klik kanan
pada Local Area Connection dan pilih
Properties lalu klik dua kali pada
Internet Protocol (TCP/IP). Pada

Komputer I:

Gambar 9. Desain Laboratorium
Komputer I
interface Internet Protocol, pilih Use
the following IP Address kemudian
isikan data yang digunakan untuk
semua PC sebagai berikut:
Subnet Mask
: 255.255.255.0
Default Gateway : 200.200.2.1
Preferred DNS Server:
202.134.1.10
Keterangan:
Subnet Mask : Isiannya sudah
disediakan Sistem Operasi sesuai
dengan IP Address yang digunakan
Default Gateway : Diisi sesuai dengan
IP router yang digunakan
Preferred DNS Server : Diisi dengan
alamat IP Telkom/Speedy
Sedangkan untuk IP Address, masingmasing PC harus diisi berbeda-beda.
Berikut tabel 1 data IP Address untuk
masing-masing PC:

Server
PC1
PC2
PC3
PC4

: 200.200.2.51
PC5 : 200.200.2.56 PC10 : 200.200.2.61
: 200.200.2.52
PC6 : 200.200.2.57 PC11 : 200.200.2.62
: 200.200.2.53
PC7 : 200.200.2.58 PC12 : 200.200.2.63
: 200.200.2.54
PC8 : 200.200.2.59
: 200.200.2.55
PC9 : 200.200.2.60
Tabel 1. IP Address untuk masing-masing PC
Setelah melakukan pengaturan IP Pengecekan Koneksi Jaringan
Sebelum jaringan di Laboratorium
Address, Subnet Mask, Default
Gateway dan Preferred DNS Server, Komputer I benar-benar digunakan,
klik OK. Lakukan pengaturan tersebut maka harus dilakukan pengecekan
pada masing-masing PC sesuai koneksi jaringan dan internet terlebih
dengan
ketentuan
yang
telah dahulu. Untuk jaringan (LAN) bisa
dilakukan pengecekan melalui PC
dijelaskan sebelumnya.

Agri-tek Volume 14 Nomor 1 Maret 2013

RANCANG BANGUN JARINGAN 47

server (lokal) dengan cara buka
Command Prompt lalu diketikkan:
Ping (spasi) IP Address (enter)
Proses
pengecekan
tersebut
dilakukan untuk PC1 sampai dengan
PC12. Jika hasilnya adalah Request
Timed Out, maka artinya adalah
jaringan pada komputer tersebut tidak
terhubung. Oleh karena itu harus
dilakukan lagi pengecekan pengaturan
jaringan pada komputer tersebut baik
secara fisik maupun logis. Secara fisik
dilakukan pengecekan pada jaringan
kabel, ethernet dan switch sedangkan
secara logis dilakukan pengecekan
pada pengaturan TCP/IP.
Sedangkan untuk pengecekan
jaringan internet bisa dilakukan
dengan memeriksa koneksi pada
Telkom/Speedy, yaitu dengan cara
buka Command Prompt lalu diketikkan
:
Ping (spasi) 202.134.1.10
Jika keluar pernyataan Request
Timed Out maka artinya koneksi
internet tidak terhubung. Maka harus
dilakukan pengecekan secara fisik
maupun logis. Secara fisik bisa
dilakukan dengan cara memeriksa
kabel UTP, switch, Access Point dan
Ethernet. Sedangkan secara logis bisa
dilakukan
pengecekan
pada
pengaturan TCP/IP pada PC tersebut
serta pengeturan koneksi di router
(melalui winbox).
KESIMPULAN
Dari hasil pembuatan Rancang
Bangun Jaringan Komputer dan
Internet di Sekolah maka dapat diambil
kesimpulan bahwa telah berhasil
dibangun jaringan komputer dan
internet Laboratorium Komputer I.
Kelebihan dari jaringan komputer dan
internet di Laboratorium Komputer I
adalah mudahnya melakukan sharing
data
maupun
kontrol
terhadap
keseluruhan PC karena kontrol
terpusat pada server. Sedangkan
kekurangan yang dimiliki adalah kabel
UTP yang digunakan relatif panjang.

Agri-tek Volume 14 Nomor 1 Maret 2013

Hal ini disebabkan penggunaan
topologi jaringan yaitu Star.
SARAN
Untuk
pengembangannya
diharapkan jaringan komputer dan
internet di dilengkapi dengan rule-rule
tertentu yang bisa diaplikasikan
melalui winbox yang berfungsi untuk
mengatur
penggunaan
jaringan
internetnya misalnya rule untuk
menutup akses menuju facebook pada
jam-jam tertentu serta rule-rule lain
yang
bisa
memperlancar
jam
pembelajaran.
Ucapan terima Kasih
Ucapan terima kasih disampaikan
kepada beberapa pihak yaitu :
 LPPM
Universitas
Merdeka
Madiun atas segala fasilitas yang
disediakan.
 Kepada Bapak Kepala Sekolah
SMKN
3
Madiun
dengan
kepercayaanya pada kami untuk
merancang
bangun
jaringan
komputer sekolah di laboratorium I
DAFTAR PUSTAKA.
Aaeza. 2007, Panduan Dasar Setting
Jaringan Komputer Lokal LAN
(Local Area Network) Menggunakan
Windows XP. Akses online pada
URL:
aaeza.wordpress.com/2007/11/26/p
anduan-dasar-setting-jaringankomputer-lokal-lan-local-areanetwork-menggunakan-windowsxp/. Tgl Akses 21/06/2012.
Anonymous. 2005. Modul KKPI:
Melakukan Koneksi ke Internet dan
Bekerja dengan Internet. Direktorat
Pendidikan Menengah Kejuruan.
Anonymous. 2009. Switch. Akses
online
pada
URL:
belajarit.um.ac.id/index.php/hardwar
e/12-pengenalan-hardware/71switch.html.
Tanggal
Akses
21/06/2012
Erdiansyah. 2007. Makalah Jaringan
Komputer. Makassar: Elektroteknik
Universitas Hasanuddin.

RANCANG BANGUN JARINGAN 48

Eri. 2009, Pert 5 Komunikasi Data.
Akses
online
pada
URL:
ericute.files.wordpress.com/2009/04
/pert-51.pdf.
Tanggal
Akses
15/06/2012.
Erwin, Sutomo. 2010. Modul Jaringan
Komputer.
Surabaya:
STIKOM
Surabaya
Proboyekti, Umi. Pengantar Teknologi
Informasi. Prodi Sistem Informasi
UKDW.
Akses
online
pada
URL:lecturer.ukdw.ac.id/othie/Jaring
an_Komputer.pdf.
Tgl
Akses
10/06/2012.
Prasimax. 2002, Protokol TCP/IP.
Technology Development Center,
Depok:
PRASIMAX
Product
Research Division.

Agri-tek Volume 14 Nomor 1 Maret 2013

RANCANG BANGUN JARINGAN 49