PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM OPEN ENDED DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI SMALL GROUP WORK UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XII IS I SMA NEGERI 1 STABAT T.A 2012/2013.

(1)

PENERAPAN MODEL PEBELAJARAN PROBLEM OPEN ENDED DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI SMALL GROUP WORK UNTUK

MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XII IS1

SMA NEGERI 1 STABAT T.P 2012/2013

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan

OLEH

Bayu Kukuh Dwi Putra NIM. 70831020

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN


(2)

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING

Skripsi ini diajukan oleh Bayu Kukuh Dwi Putra, NIM. 708310020 Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan Akuntansi Jenjang S-1

Fakultas Ekonomi - Universitas Negeri Medan

Telah Diperiksa dan Disetujui Untuk Diuji Dalam Ujian Mempertahankan Skripsi

Disetujui oleh: Medan, Desember 2012 Ketua Jurusan Pend. Ekonomi Pembimbing Skripsi

Dr. Arwansyah, M.Si Dr. Dede Ruslan, M.Si NIP. 19630712 198903 1 002 NIP. 19650704 199003 1 002


(3)

LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN

Skripsi oleh Supriatin NIM. 708310154 Telah dipertahankan di depan Tim Penguji Pada

Tanggal 10 September 2012

Tim Penguji

Dr. Dede Ruslan, M.Si Pembimbing Skripsi

Dra. Effi Aswita Lubis, M.Pd, M.Si Penguji

Drs. La Hanu, M.Si Penguji

Drs. Jisman Pardede Penguji

Disetujui dan disahkan Pada Tanggal Januari 2013 Panitia Ujian

Dekan Ketua Jurusan,

Fakultas Ekonomi UNIMED Pendidikan Ekonomi

Drs. Kustoro Budiarta, ME Dr.Arwansyah, M.Si


(4)

KATA PENGANTAR

Segala puji hanya milik Allah SWT pencipta dan pengendali alam semesta atas segala nikmat dan hidayah yang tak terkira sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Penerapan Model Pembelajaran Problem Open Ended dengan Menggunakan Strategi Small Group Work untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Siswa Akuntansi di Kelas XI IS 4 SMA Negeri 1 Tanjung Morawa T.A 2012/2013”.

Dalam penulisan skripsi ini peneliti tidak terlepas dari hambatan – hambatan dan kesulitan dalam menyelesaikannya. Namun dengan usaha, kerja keras yang maksimal dan banyak pihak yang memberikan bantuan moril dan materil baik secara langsung maupun tidak langsung sehingga skripsi ini dapat terselesaikan juga. Untuk itu, melalui kesempatan ini penulis menyampaikan rasa hormat dan terima kasih kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri Medan.

2. Bapak Drs. Kustoro Budiarta, M.E selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.

3. Bapak Dr. Arwansyah, M.Si selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi 4. Bapak Drs. Jhonson, M.Si selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Ekonomi 5. Ibu Dra. Effi Aswita Lubis, M.Pd, M.Si selaku Ketua Program Studi


(5)

6. Bapak Dr. Dede Ruslan, M.Si selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang telah banyak memberikan bimbingan, arahan dan kemudahan kepada peneliti dari awal hingga selesainya penulisan skripsi ini. Semoga Allah SWT membalas kebaikan serta melindungi Bapak serta keluarga.

7. Bapak Dra. Effi Aswita Lubis, M.Pd, M.Si selaku Dosen Pembimbing Akademik.

8. Seluruh dosen dan staf pegawai administrasi Program Studi Pendidikan Akuntansi yang telah membantu selama kuliah di Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.

9. Bapak Drs. Syaffrudin selaku Kepala Sekolah, dan Ibu Drs. Rusmini selaku Guru Mata Pelajaran Akuntansi di SMA Negeri 1 Stabat, yang telah banyak membantu saya dalam penelitian.

10.Teristimewa kepada keluarga tersayang Ayah, Mama, Kakak, Adik, yang memberikan semua hal dalam kehidupan saya berupa kasih sayang, doa, dukungan semangat baik spiritual, moril, dan materil.

11.Keluarga besar Perumnas Mandala, Pak de, Buk de, Bang Eka dan sepupu-sepupu yang mendukung dan membantu selama ini.

12.Sahabat-sahabat Troup Band, Ridho, Rahmat, Atin, Ibal, Agos, Otto, Ade Panjank dan bang Agos yang selalu memberikan warna dalam pertemanan, memberi semangat serta motivasi bagi penulis. Thanks for all. 13.Teman-teman Cyber Class A-eks 08, yang memberikan kenangan suka

maupun duka selama perkuliahan dan teman sesama Prodi Pendidikan Akuntansi lainnya.


(6)

14.Seseorang yang tidak disebutkan namanya yang membuat saya termotivasi.

Penulis berharap semoga kebaikan yang telah mereka berikan mendapat balasan dari Tuhan Yang Maha Esa dengan balasan yang berlipat ganda. Penulis juga menyadari masih ada kesalahan baik dari isi maupun tata bahasa. Untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun dari pembaca demi kesempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi kita semua, dan saya ucapkan terima kasih.

Medan, Januari 2013 Penulis

Bayu Kukuh Dwi Putra NIM. 708310020


(7)

DAFTAR ISI

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN

KATA PENGANTAR ... i

ABSTRAK ... iii

ABSTRACT ... iv

DAFTAR ISI ... v

DAFTAR TABEL ... viii

DAFTAR GAMBAR ... ix

DAFTAR LAMPIRAN ... x

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Identifikasi Masalah ... 6

1.3Rumusan Masalah ... 6

1.4Pemecahan Masalah ... 7

1.5Tujuan Penelitian ... 9

1.6Manfaat Penelitian ... 9

BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 10

2.1 Kerangka Teori ... 10

2.1.1 Model Pembelajaran Problem Open Ended ... 10

2.1.2 Strategi Pembelajaran Small Group Work ... 17 2.1.3 Penerapan Model Pembelajaran Problem Open Ended dengan


(8)

Strategi Small Group Work ... 25

2.1.4 Motivasi Belajar ... 28

2.1.5 Hasil Belajar Akuntansi ... 30

2.1.6 Hubungan Motivasi dengan Hasil Belajar………. 32

2.2 Penelitian Yang Relevan ... 33

2.3 Kerangka Berpikir ... 34

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 37

3.1 Lokasi Penelitian ... 37

3.2 Subjek Penelitian ... 37

3.3 Objek Penelitian ... 37

3.4 Definsi Operasional ... 37

3.5 Prosedur Penelitian ... 38

3.6 Teknik Pengumpulan Data ... 43

3.7 Teknik Analisis Data ... 45

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 49

4.1 Deskripsi Hasil Penelitian ... 48

4.1.1 Hasil Tes Belajar ... 52

4.1.2 Hasil Angket Motivasi Belajar Akuntansi Siswa ... 53

4.1.3 Hasil Hubungan Motivasi dengan Hasil Belajar………... 54

4.2 Analisis Data ... 54

4.2.1 Reduksi Data ... 54

4.2.2 Penyajian Data ... 55


(9)

4.3.1 Siklus I………... 61

4.3.2 Siklus II………... 64

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 68

5.1 Kesimpulan ... 68

5.2 Saran ... 69

DAFTAR PUSTAKA ... 70 LAMPIRAN


(10)

DAFTAR GAMBAR

Gambar Hal

3.1 Siklus Penelitian Tindakan Kelas ... 38 4.1 Grafik Hasil Belajar Siswa ... 49 4.2 Grafik Hasil Angket Motivasi Belajar Siswa ... 50


(11)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Daftar Riwayat Hidup Lampiran 2 Silabus

Lampiran 3 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Lampiran 4 Soal Pre Test

Lampiran 5 Perolehan Hasil Belajar Siswa Pada Test Tindakan Awal (Pretest) Lampiran 6 Perolehan Hasil Belajar Siswa Pada Test Siklus I (Post-Test I) .. Lampiran 7 Perolehan Hasil Belajar Siswa Pada Test Siklus II (Post-Test II) Lampiran 8 Angket Motivasi

Lampiran 9 Tabel Hasil Angket Motivasi Belajar Siklus I Lampiran 10 Tabel Hasil Angket Motivasi Belajar Siklus II Lampiran 11 Daftar Nilai Persentil Untuk Distribusi Uji t Lampiran 12 Dokumentsai Penelitian

Lampiran 13 Surat Permohonan Judul Lampiran 14 Nota Tugas

Lampiran 15 Surat Izin Observasi

Lampiran 16 Lembar Persetujuan Seminar

Lampiran 17 Lembar Persetujuan Proposal Penelitian Lampiran 19 Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian


(12)

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Pendidikan merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas setiap individu baik secara langsung maupun tidak langsung seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan tekhnologi dalam rangka mensukseskan pembangunan bangsa. Dalam rangka peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia, telah banyak usaha yang dilakukan pemerintah, diantaranya ialah melakukan perubahan kurikulum pendidikan dimulai dari Cara Belajar Siswa Aktif (CBSA), Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK), hingga yang terbaru saat ini adalah Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Selain melakukan perubahan kurikulum, usaha yang dilakukan pemerintah untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia adalah dengan pengembangan metode pembelajaran, penyediaan bahan–bahan pengajaran, pengembangan media pembelajaran, pengadaan alat-alat laboratorium dan peningkatan kualitas guru.

Upaya pembaharuan peningkatan mutu pendidikan, terletak pada tanggung jawab guru, bagaimana pembelajaran yang disampaikan dapat dipahami oleh anak didik secara benar. Guru merupakan tokoh penting dalam proses belajar mengajar karena walaupun kurikulum disajikan secara sempurna, sarana prasarana terpenuhi dengan baik, apabila guru belum melaksanakan proses pembelajaran secara optimal maka proses belajar mengajar belum bisa dikatakan baik. Dalam hal ini guru merupakan salah satu unsur dibidang pendidikan yang harus berperan aktif dan menempatkan kedudukannya sebagai tenaga profesional, sesuai dengan


(13)

2

tuntutan masyarakat. Dalam arti khusus dapat dikatakan bahwa pada setiap diri guru terletak tanggung jawab untuk membawa para siswa pada suatu kedewasaan atau taraf kematangan.

Akuntansi sebagai salah satu mata pelajaran yang diajarkan di SMA diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan, keterampilan, sikap, dan nilai-nilai yang terkandung didalamnya.Oleh karena itu penguasaan mata pelajaran akuntansi dapat menjadi bekal bagi siswa-siswi untuk mengembangkan diri dalam berbagai bidang profesi dan membekali siswa untuk mengambil keputusan yang bersifat kritis dalam menghadapi masalah yang membutuhkan pengambilan keputusan yang cepat.Agar tujuan tersebut dapat dicapai, maka guru sebagai tenaga pendidik, termasuk guru akuntansi perlu mengupayakan agar proses pembelajaran dapat berjalan efektif dan efisien yang akhirnya dapat meningkatkan hasil belajar siswa.

Untuk itu guru harus mampu mengelola kelas dengan baik dan memilih serta menerapkan metode, model, dan strategi pembelajaran yang tepat dalam penyampaian materi akuntansi.Namun usaha yang dilakukan tidak akan tercapai jika siswa tetap pasif,mendengarkan dan mencatat apa yang diterangkan guru begitu saja. Guru harus dapat memotivasi siswa sehingga siswa termotivasi untuk belajar dan hasil belajar semakin maksimal

Berdasarkan hasil observasi yang telah dilakukan penulis di kelas XI IS1 SMA Negeri I Stabat diperoleh keterangan bahwa hasil belajar akuntansi siswa dikelas tersebut masih tergolong rendah. Hal tersebut dapat dilihat dari nilai rata-rata ulangan harian siswa dalam tabel sebagai berikut:


(14)

3

Tabel 1.1

Nilai Ulangan Harian Siswa Kelas Ulangan

Harian

Tuntas Tidak Tuntas Jumlah Presentase Jumlah Presentase

XI IS 1 17 43,59% 22 56,41%

2 15 38,46% 24 61,84%

Berdasarkan data pada tabel diatas dapat dilihat lebih dari 50% dari 39 siswa dalam kelas tersebut belum memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM), dimana Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) mata pelajaran akuntansi di sekolah tersebut adalah 75. Ulangan harian I siswa yang mencapai tingkat ketuntasan sebanyak 17 orang (43,59%) sedangkan siswa yang tidak mencapai tingkat ketuntasan sebanyak 22 orang (56,41%). Sedangkan untuk ulangan harian II sebanyak 15 orang (38,46%) tuntas dan 24 orang lainnya atau 61,84% tidak tuntas.

Fenomena diatas disebabkan pelaksanaan kegiatan di kelas guru belum optimal menerapkan model pembelajaran yang sesuai dengan materi yang diajarkan,model pembelajaran yang digunakan belum efektif, dimana selama ini model pembelajaran yang digunakan oleh guru adalah model pembelajaran konvensionalyang cenderung mononton, membosankan, dan terbatas pada penyampaian pelajaran searah saja yaitu ceramah, pemberian contoh soal, lalu pemberian tugas sehingga siswa sulit untuk memahami materi pelajaran yang diajarkan guru. Disisi lain terdapat kecenderungan bahwa motivasi belajar siswa dalam pembelajaran juga masih tergolong rendah.Siswakurang bersemangat dalam mengikuti pelajaran, ada yang hanya duduk, diam dan mencatat, tidak


(15)

4

memperhatikan guru mengajar bahkan membuat keributan di kelas sehingga kondisi belajar kurang kondusif.

Melihat kondisi diatas maka guru perlu mengusahakan perbaikan pembelajaran siswa dengan lebih memfokuskan pada pembelajaran yang mengaktifkan siswa.Salah satu upaya yang dapat dilakukan oleh guru dengan menggunakan ragam model atau strategi pembelajaran yang tepat, karena model atau strategi pembelajaran memiliki peranan yang cukup penting dalam menciptakan proses pembelajaran yang efektif.Ada banyak model pembelajaran yang bisa digunakan dalam proses pembelajaran akuntansi seperti, Problem Posing, Think Pair Share, Learning Cycle, Group Investigation, Problem Open Ended dan lain-lain. Salah satu dari sekian banyak modelpembelajaran yang dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa penulis menyarankan menggunakan model pembelajaranProblem Open Ended.

Model pembelajaran Problem Open Ended merupakan model pembelajaran yang melibatkan siswa aktif dan dapat menjadikan siswa berfikir kreatif, logis dan kritis dalam proses pembelajaranyang memberikan kebebasan individu untuk mengembangkan berbagai cara dan strategi pemecahan masalah sesuai dengan kemampan masing-masing peserta didik. Pembelajaran berbasis problem open ended memberikan ruang yang cukup bagi peserta didik untuk mengeksplorasikan permasalahan sesuai kemampuan, bakat dan minatnya, sehingga peserta didik yang memiliki kemampuan yang lebih tinggi dapat berpartisipasi dalam berbagai kegiatan , dan peserta didik dengan kemampuan


(16)

5

lebih rendah dapat menikmati kegiatan pembelajaran sesuai dengan kemampuannya

Penerapan model pembelajaran diatas akan lebih baik jika dilakukan dengan strategi. Banyak strategi yang bisa digunakan dalam proses pembelajaran akuntansi seperti, Small group work, Index Card Match, Team Pair Solo, Strategi Berbasis Aktivitas Siswa, dan lain-lain. Untuk itu penulis menyarankan strategi pembelajaran Small Group Workuntuk meningkatkan partisipasi dan motivasi siswa. Strategi pembelajaran Small Group Work merupakansuatu elemen belajar yang melibatkan sekelompok individu untuk mendiskusikan bahan atau membagi informasi yang diperoleh dari guru ataupun diperoleh sendiri oleh anggota kelompok. Strategi ini merupakan cara yang menyenangkan untuk membantu siswa lebih mengenal atau melakukan kegiatan membangun tim dari sebuah kelompok yang anggotanya telah mengenal satu sama lain sehingga ada kerja sama antara anggota satu dengan anggota lainnya.

Berdasarkan uraian diatas maka penulis tertarik untuk mengadakan penelitian tindakan kelas yang berjudul “Penerapan Model Pembelajaran

Problem Open Ended Dengan Strategi Small Group Work Untuk

Meningkatkan Motivasi Dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI IS SMA Negeri I Stabat Tahun Ajaran 2012/2013”


(17)

6

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas dapat diidentifikasi beberapapermasalahan yang dihadapi antara lain :

1. Mengapa guru selalu menggunakan metode konvensional dalam proses belajar mengajar?

2. Bagaimana upaya yang dilakukan untuk meningkatkan motivasi siswa kelas XI IS1 SMA Negeri 1 Stabat ?

3. Bagaimana upaya yang dilakukan untuk meningkatkan hasil belajar akuntansisiswa kelas XI IS1 SMA Negeri 1 Stabat ?

4. Apakah dengan menerapkan model pembelajaran problem open endeddengan strategi small group workdapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IS1 SMA Negeri 1 Stabat ?

1.3 Rumusan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah diatas, maka rumusan masalah dalam penelitian iniadalah :

1. Apakah dengan menerapkan model pembelajaran problem open endeddengan strategi small group work dapat meningkatkan motivasi siswa kelas XI IS1 SMA Negeri 1 Stabat ?

2. Apakah dengan menerapkan model pembelajaran problem open ended dengan strategi small group work dapat meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IS1 SMA Negeri 1 Stabat ?

3. Apakah ada hubungan antara motivasi belajar dan hasil belajar akuntansi siswa kelas XII IS 1 SMA Negeri I Stabat ?


(18)

7

1.4. Pemecahan Masalah

Pemecahan masalah yang akan digunakan dalam meningkatan motivasi dan hasil belajar akuntansi siswa adalah menerapkan model pembelajaran problem open ended dengan strategi belajar small grop work.Problem open ended di awali dengan memberikan masalah terbuka kepada siswa. Kegiatan pembelajaran harus mengarah dan membawa siswa dalam menjawab masalah dengan banyak cara serta mungkin juga dengan banyak jawaban yang benar, sehingga merangsang kemampuan intelektual dan pengalaman siswa dalam proses menemukan sesuatu yang baru. Siswa yang dihadapkan denganproblem open ended, tujuan utamanya bukan untuk mendapatkan jawaban tetapi lebih menekankan pada cara bagaimana sampai pada suatu jawaban. Pembelajaran ini melatih dan menumbuhkan ide, kreativitas, kognitif tinggi, kritis, komunikasi interaksi, sharing, keterbukaan, dan sosialisasi. Siswa dituntut untuk berimprovisasi mengembangkan metode, cara, atau pendekatan yang bervariasi dalam memperoleh jawaban siswa yang beragam. Selanjutnya siswa juga diminta untuk menjelaskan proses mencapai jawaban tersebut.

Model pembelajaran Problem Open Ended merupakan salah satu model pembelajaran yang mengarahkan siswa untuk mengembangkan pola pikirnya sesuai dengan minat dan kemampuan masing-masing siswa. Kemudian juga merangsang kemampuan intelektual siswa dan pengalamannya dalam memecahkan berbagai permasalahan yang ada, sehingga siswa memiliki kemampuan dan pengalaman dalam menemukan sesuatu yang baru. Dalam penerapan model pembelajaran ini siswa dilibatkan pada interaksi dalam kegiatan


(19)

8

pembelajaran dan bekerja sama dengan siswa lain untuk memecahkan suatu masalah.

Strategi pembelajaran Small Group Work merupakan strategi pembelajaran yang dimulai dengan membagikan kelompok kecil secara heterogen. Setiap siswa dalam kelompok akan membahas masalah dari materi yang belum dipahami didalam kelas. Setiap kelompok memastikan bahwa semua anggota telah bekerja secara aktif dalam pembahasan masalah sehingga dalam kelompok menuntut keaktifan guru memecahkan masalah secara bersama-sama, sehingga jika guru bertanya kepada salah satu dari anggota kelompok maka siswa tersebut harus mampu menjawab dan menyelesaikan soal yang diberikan oleh guru. Jika tidak dapat mengerjakan soal dengan benar berarti kelompok dianggap tidak menularkan materi diskusi dengan baik dan kelompok akan mendapatkan nilai terendah. Nilai tersebut akan menjadi motivasi bagi kelompok sehingga menjadi lebih aktif dalam memecahkan materi diskusi dan memastikan anggota kelompok telah memahami dengan baik materi tersebut.

Dari uraian diatas maka pemecahan masalah dalam penelitian ini diharapkan dengan menggunakan model pembelajaran Problem Open ended dengan strategi small Group Work dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IS1 di SMA Negeri I Stabat T.A 2012/2013.


(20)

9

1.5. Tujuan Penelitan

Berdasarkan rumusan diatas, maka tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Untuk mengetahui dengan menerapkan model pembelajaran Problem OpenEnded dengan strategi pembelajaran Small Group work dapat meningkatkan motivasi belajar akuntansi siswa kelas XI IS1 di SMA Negeri I Stabat T.A 2012/2013.

2. Untuk mengetahui dengan menerapkan model pembelajaran Problem Open Ended dengan strategi pembelajaran Small GroupWork dapat meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IS1 di SMA Negeri I Stabat T.A 2012/2013.

3. Untuk mengetahui adanya hubungan antara motivasi dengan hasil belajar dengan menerapkan model pembelajaran Problem Open Ended dengan strategi pembelajaran Small GroupWork dapat meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IS1 di SMA Negeri I Stabat T.A 2012/2013.


(21)

10

1.6. Manfaat Penelitian.

Dari tujuan penelitian diatas, maka manfaat penelitian yang diharapkan yaitu :

1. Untuk menambah pengetahuan dan wawasan penulis mengenai model pembelajaran Problem Open Ended dengan strategi pembelajaran Small Group Work dapat meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa.

2. Sebagai bahan masukan bagi SMA Negeri I Stabat khususnya guru bidang studi akuntansi dalam meningkatkan motivasi dan hasil belajar akuntansi siswa dengan menerapkan model pembelajaran Problem Open Ended dengan strategi pembelajaran Small Group Work

3. Sebagai bahan referensi bagi penulis yang ingin mengadakan penelitian yang sama.


(22)

68

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Dari hasil penelitian dan pembahasan maka dapat disimpulkan sebagai berikut:

1. Hasil belajar siswa setelah diterapkannya model pembelajaran Problem Open Ended dengan menggunakan strategi Small Group Work dapat meningkat. Pada siklus I siswa yang mencapai kriteria ketuntasan minimal adalah 24 siswa (62%) dengan nilai rata-rata siswa 69,10 selanjutnya pada siklus II diperoleh 34 siswa (87%) yang telah mencapai standar kriteria ketuntasan minimal dengan nilai rata – rata 84,36.

2. Motivasi belajar siswa selama penerapan model pembelajaran Problem Open Ended dengan menggunakan strategi Small Group Work mengalami peningkatan, dimana jumlah siswa untuk kategori motivasi tinggi pada siklus I sebanyak 18 orang (46%) sedangkan pada siklus II sebanyak 39 orang (100%). Maka penerapan model pembelajaran Problem Open Ended dengan menggunakan strategi Small Group Work dapat meningkatkan motivasi belajar akuntansi di SMA Negeri 1 Stabat.

3. Hubungan motivasi dan hasil belajar siswa dimana rₓy = 0,78 dan rtabel dengan n=39 adalah 0,316 sehingga rhitung >rtabel (0,78 > 0,316) yang menunjukkan hubungan yang positif antara motivasi dan hasil belajar. Kontribusi yang diberikan motivasi terhadap hasil belajar sebesar 61% sedangkan 39% dipengaruhi oleh faktor lain


(23)

69

5.2 Saran

Berdasarkan kesimpulan diatas maka disarankan beberapa hal sebagai berikut:

1. Penerapan model pembelajaran Problem Open Ended dengan menggunakan strategi Small Group Work dapat dijadikan sebagai satu alternative model pembelajaran yang digunakan didalam guru didalam kelas untuk meningkatkan hasil belajar siswa khususnya pada standar kompetensi Memahani Penyusunan Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa. Dan apabila ada siswa yang tidak tuntas dilakukan Remedial sehingga mencapai nilai kriteria ketuntasan minimal.

2. Dalam kegiatan belajar mengajar guru diharapkan menjadikan penerapan model pembelajaran Problem Open Ended dengan menggunakan strategi Small Group Work sebagai satu alternatif yang digunakan didalam mata pelajaran akuntansi untuk meningkatkan motivasi belajar siswa khususnya pada pada standar kompetensi Memahani Penyusunan Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa.

3. Dalam kegiatan belajar mengajar guru hendaknya memberikan motivasi kepada siswa sebelum belajar, memberi motivasi dapat berupa pemberian materi belajar dengan cara yang berbeda seperti penerapan model pembelajaran Problem Open Ended dengan menggunakan strategi Small Group Work karena dengan termotivasi hasil belajar akan meningkat.


(24)

70

DAFTAR PUSTAKA

Andreas. 2008. Kemampuan Penalaran Matematis Melalui Strategi Pembelajaran Small Group Work Pada Pokok Bahasan Peluang Kelas X SMA Negeri I Pematang Siantar Tahun Pembelajaran 2008/2009. Skripsi, FMIPA. Universitas Negeri Medan.

Arikunto, Suharsini, 2010. Prosedur Penelitian: suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Djamarah, syaiful Bahri. 2010. Guru dan Anak Didik dalam Interaksi Edukatif. Jakarta Rineka Cipta

Djajadisastra. Dalam Yusuf. 2010. Strategi Kelompok Kecil. http://repository.upi.edu/operator/www.google.com. Diakses tanggal 28 Mei 2012.

Hutasoit, Yunita. 2011. Penerapan Model Pembelajaran Problem Open ended Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XII Is SMA Negeri 6 Binjai T,P 2011/2012. Medan: Universitas Negeri Medan. Jaeng, Maxinus. Pengembangan Perangkat Pembelajaran Matematika Sma Kelas

X Sesuai Dengan Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) Menggunakan Model Pembelajaran Dengan Cara Perseorangan Dan Kelompok Kecil

(Model PPKK). Universitas Tadulako.

http://www.undiksha.ac.id/images/img_item/797.doc (4 Juni 2012 )

Kemp (1995). Dalam Sanjaya 2009. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Kencana.

Nisa. Pendekatan Pembelajaran Problem Terbuka (OE, Open Ended).

http://veynisaicha.blogspot.com/2011/07/8-problem-terbuka-oe-open-ended.html (31 Mei 2012)

Sanjaya, Wina. 2009. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana Predana Media Group.

Sudiarta, I Gst Putu. Pengembangan Model Pembelajaran Matematika Berorientasi Pemecahan Masalah Kontekstual Open-Ended. IKIP Negeri Singaraja. http://www.undiksha.ac.id/images/img_item/767.doc (4 Juni 2012) Sardiman, 2009.Interaksi dan Motivasi Belajar Megajar. Jakarta: Rajawali Pers Sudjana, Nana.2010. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja

Rosdakarya


(25)

71

Suherman, E. dkk. 2007. Strategi Pembelajaran Matematika Komtemporer. Bandung: JICA

Sukarto. 2011. Macam-Macam Metode Pembelajaran. http://id.shvoong.com/social-sciences/education/. Diakses 28 Mei 2012. Sullivan. Pendekatan Problem Open Ended , http://www.bing.com. Diakses 15

Maret 2012

Suprijono, Agus. 2010. Cooperative Learning : Teori & aplikasi PAIKEM. Jogyakarta: Pustaka Belajar.

Surudin.2010.Pengaruh Penilaian Berbasis Kelas dan Metode Pembelajaran Terhadap Hasil Belajar Matematika Setelah Mengontrol Pengetahuan Awal Matematika Siswa.Jurnal Evaluasi Pendidikan Vol. 1.No. 1 maret 2010.isu 6. Jakarta: universitas Negeri Jakarta.

Suyatno. 2009. Menjelajah Pembelajaran Invatif. Siduarjo: Masmedia Buana Pustaka.

Syaban, Mumun. 2011. Pusat Pengembangan dan Peningkatan Pembelajaran Eektronik.Volume 6.FKIP Universitas Lalangbuana. http://educare.e-fkipunla.net. Diakses 16 Maret 2012

Syafruddin, 2011.Pendekatan Open Ended Problem dalam Matematika.http://www.psb-psma.org/content/blog. Diakses pada 25 April 2012

Triaji. 2010. Pendekatan Problem Open Ended. http://matematikacerdas.wordpress.com. Diakses pada 1 Mei 2012

Trianto 2010.Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-progresif. Jakarta: Kencana Prenada Media Group

Uno, Hamzah B, 2011. Teori Motivasi dan Pengukurannya : Analisis Di bidang Pendidikan. Jakarta : Bumi Aksara

Wahyuni, (2010).Hubungan Motivasi dengan Prestasi Belajar Akuntansi Siswa SMK Krakatau Medan Tahun Pelajaran 2010/2011. Medan: Skripsi FE Unimed

Widyawati, Erna. 2009. Analisis Pengaruh Konsep Diri Terhadap Motivasi Belajar Mahasiswa. http://www.gunadarma.ac.id/library/articles/graduate/ economy/2009/article_10205434.pdf. (5 Juni 2012)

Yamin dan Ansari.2009.Taktik Mengembangkan Kemampuan Individual Siswa. Jakarta Gaung Press

Yusuf. 2010. Strategi Kelompok Kecil. http://repository.upi.edu. (28 Mei 2012). 44


(1)

1.5. Tujuan Penelitan

Berdasarkan rumusan diatas, maka tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Untuk mengetahui dengan menerapkan model pembelajaran Problem

OpenEnded dengan strategi pembelajaran Small Group work dapat

meningkatkan motivasi belajar akuntansi siswa kelas XI IS1 di SMA Negeri I Stabat T.A 2012/2013.

2. Untuk mengetahui dengan menerapkan model pembelajaran Problem Open

Ended dengan strategi pembelajaran Small GroupWork dapat meningkatkan

hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IS1 di SMA Negeri I Stabat T.A 2012/2013.

3. Untuk mengetahui adanya hubungan antara motivasi dengan hasil belajar dengan menerapkan model pembelajaran Problem Open Ended dengan strategi pembelajaran Small GroupWork dapat meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IS1 di SMA Negeri I Stabat T.A 2012/2013.


(2)

10

1.6. Manfaat Penelitian.

Dari tujuan penelitian diatas, maka manfaat penelitian yang diharapkan yaitu :

1. Untuk menambah pengetahuan dan wawasan penulis mengenai model pembelajaran Problem Open Ended dengan strategi pembelajaran Small

Group Work dapat meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa.

2. Sebagai bahan masukan bagi SMA Negeri I Stabat khususnya guru bidang studi akuntansi dalam meningkatkan motivasi dan hasil belajar akuntansi siswa dengan menerapkan model pembelajaran Problem Open Ended dengan strategi pembelajaran Small Group Work

3. Sebagai bahan referensi bagi penulis yang ingin mengadakan penelitian yang sama.


(3)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Dari hasil penelitian dan pembahasan maka dapat disimpulkan sebagai berikut:

1. Hasil belajar siswa setelah diterapkannya model pembelajaran Problem Open

Ended dengan menggunakan strategi Small Group Work dapat meningkat.

Pada siklus I siswa yang mencapai kriteria ketuntasan minimal adalah 24 siswa (62%) dengan nilai rata-rata siswa 69,10 selanjutnya pada siklus II diperoleh 34 siswa (87%) yang telah mencapai standar kriteria ketuntasan minimal dengan nilai rata – rata 84,36.

2. Motivasi belajar siswa selama penerapan model pembelajaran Problem Open

Ended dengan menggunakan strategi Small Group Work mengalami

peningkatan, dimana jumlah siswa untuk kategori motivasi tinggi pada siklus I sebanyak 18 orang (46%) sedangkan pada siklus II sebanyak 39 orang (100%). Maka penerapan model pembelajaran Problem Open Ended dengan menggunakan strategi Small Group Work dapat meningkatkan motivasi belajar akuntansi di SMA Negeri 1 Stabat.

3. Hubungan motivasi dan hasil belajar siswa dimana rₓy = 0,78 dan rtabel dengan n=39 adalah 0,316 sehingga rhitung >rtabel (0,78 > 0,316) yang menunjukkan hubungan yang positif antara motivasi dan hasil belajar. Kontribusi yang diberikan motivasi terhadap hasil belajar sebesar 61% sedangkan 39% dipengaruhi oleh faktor lain


(4)

69

5.2 Saran

Berdasarkan kesimpulan diatas maka disarankan beberapa hal sebagai berikut:

1. Penerapan model pembelajaran Problem Open Ended dengan menggunakan strategi Small Group Work dapat dijadikan sebagai satu alternative model pembelajaran yang digunakan didalam guru didalam kelas untuk meningkatkan hasil belajar siswa khususnya pada standar kompetensi Memahani Penyusunan Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa. Dan apabila ada siswa yang tidak tuntas dilakukan Remedial sehingga mencapai nilai kriteria ketuntasan minimal.

2. Dalam kegiatan belajar mengajar guru diharapkan menjadikan penerapan model pembelajaran Problem Open Ended dengan menggunakan strategi

Small Group Work sebagai satu alternatif yang digunakan didalam mata

pelajaran akuntansi untuk meningkatkan motivasi belajar siswa khususnya pada pada standar kompetensi Memahani Penyusunan Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa.

3. Dalam kegiatan belajar mengajar guru hendaknya memberikan motivasi kepada siswa sebelum belajar, memberi motivasi dapat berupa pemberian materi belajar dengan cara yang berbeda seperti penerapan model pembelajaran Problem Open Ended dengan menggunakan strategi Small


(5)

DAFTAR PUSTAKA

Andreas. 2008. Kemampuan Penalaran Matematis Melalui Strategi Pembelajaran

Small Group Work Pada Pokok Bahasan Peluang Kelas X SMA Negeri I Pematang Siantar Tahun Pembelajaran 2008/2009. Skripsi, FMIPA.

Universitas Negeri Medan.

Arikunto, Suharsini, 2010. Prosedur Penelitian: suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Djamarah, syaiful Bahri. 2010. Guru dan Anak Didik dalam Interaksi Edukatif. Jakarta Rineka Cipta

Djajadisastra. Dalam Yusuf. 2010. Strategi Kelompok Kecil. http://repository.upi.edu/operator/www.google.com. Diakses tanggal 28 Mei 2012.

Hutasoit, Yunita. 2011. Penerapan Model Pembelajaran Problem Open ended

Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XII Is SMA Negeri 6 Binjai T,P 2011/2012. Medan: Universitas Negeri Medan.

Jaeng, Maxinus. Pengembangan Perangkat Pembelajaran Matematika Sma Kelas

X Sesuai Dengan Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) Menggunakan Model Pembelajaran Dengan Cara Perseorangan Dan Kelompok Kecil

(Model PPKK). Universitas Tadulako.

http://www.undiksha.ac.id/images/img_item/797.doc (4 Juni 2012 )

Kemp (1995). Dalam Sanjaya 2009. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Kencana.

Nisa. Pendekatan Pembelajaran Problem Terbuka (OE, Open Ended).

http://veynisaicha.blogspot.com/2011/07/8-problem-terbuka-oe-open-ended.html (31 Mei 2012)

Sanjaya, Wina. 2009. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses

Pendidikan. Jakarta: Kencana Predana Media Group.

Sudiarta, I Gst Putu. Pengembangan Model Pembelajaran Matematika Berorientasi Pemecahan Masalah Kontekstual Open-Ended. IKIP Negeri Singaraja. http://www.undiksha.ac.id/images/img_item/767.doc (4 Juni 2012) Sardiman, 2009.Interaksi dan Motivasi Belajar Megajar. Jakarta: Rajawali Pers Sudjana, Nana.2010. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja

Rosdakarya


(6)

71

Suherman, E. dkk. 2007. Strategi Pembelajaran Matematika Komtemporer. Bandung: JICA

Sukarto. 2011. Macam-Macam Metode Pembelajaran. http://id.shvoong.com/social-sciences/education/. Diakses 28 Mei 2012. Sullivan. Pendekatan Problem Open Ended , http://www.bing.com. Diakses 15

Maret 2012

Suprijono, Agus. 2010. Cooperative Learning : Teori & aplikasi PAIKEM. Jogyakarta: Pustaka Belajar.

Surudin.2010.Pengaruh Penilaian Berbasis Kelas dan Metode Pembelajaran Terhadap Hasil Belajar Matematika Setelah Mengontrol Pengetahuan Awal Matematika Siswa.Jurnal Evaluasi Pendidikan Vol. 1.No. 1 maret 2010.isu 6. Jakarta: universitas Negeri Jakarta.

Suyatno. 2009. Menjelajah Pembelajaran Invatif. Siduarjo: Masmedia Buana Pustaka.

Syaban, Mumun. 2011. Pusat Pengembangan dan Peningkatan Pembelajaran

Eektronik.Volume 6.FKIP Universitas Lalangbuana.

http://educare.e-fkipunla.net. Diakses 16 Maret 2012

Syafruddin, 2011.Pendekatan Open Ended Problem dalam Matematika.http://www.psb-psma.org/content/blog. Diakses pada 25 April

2012

Triaji. 2010. Pendekatan Problem Open Ended. http://matematikacerdas.wordpress.com. Diakses pada 1 Mei 2012

Trianto 2010.Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-progresif. Jakarta: Kencana Prenada Media Group

Uno, Hamzah B, 2011. Teori Motivasi dan Pengukurannya : Analisis Di bidang

Pendidikan. Jakarta : Bumi Aksara

Wahyuni, (2010).Hubungan Motivasi dengan Prestasi Belajar Akuntansi Siswa

SMK Krakatau Medan Tahun Pelajaran 2010/2011. Medan: Skripsi FE

Unimed

Widyawati, Erna. 2009. Analisis Pengaruh Konsep Diri Terhadap Motivasi

Belajar Mahasiswa. http://www.gunadarma.ac.id/library/articles/graduate/

economy/2009/article_10205434.pdf. (5 Juni 2012)

Yamin dan Ansari.2009.Taktik Mengembangkan Kemampuan Individual Siswa. Jakarta Gaung Press

Yusuf. 2010. Strategi Kelompok Kecil. http://repository.upi.edu. (28 Mei 2012). 44