Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Persepsi Pasangan Usia Muda dalam Penggunaan Alat Kontrasepsi di Dusun Krajan, Desa Regunung, Kec.Tengaran, Kab.Semarang

Lampiran 1
Lembar Permohonan Menjadi Partisipan
Kepada Yth
Calon Partisipan Penelitian
Di Tempat
Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan dibawah:
Nama :Ayik Widiarti
Nim

: 462012006

Adalah mahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Kristen
Satya Wacana yang sedang melakukan penelitian dengan judul
‘’Persepsi
kontrasepsi

Pasangan
di

Usia


Desa

Muda

Krajan

Dalam

Penggunaan

Regunung,

Alat

Kec.Tengaran,

Kab.Semarang’’.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dan mengidentifikasi
Persepsi Pasangan Usia Muda Dalam Penggunaan Alat kontrasepsi.

Sehubungan dengan itu saya mengharapkan kesediaan Saudara
untuk berpartisipasi dalam penelitian ini.
Semua informasi yang saya terima akan dicek ulang oleh
saudara dan informasi yang bersifat pribadi akan dikelola secara
rahasia dan hanya akan di publikasikan apabila mendapatkan izin
dari saudara. Oleh sebab itu, peneliti memohon ketersediaan

102

saudara untuk memberikan jawaban wawancara pada peneliti
dengan jujur apa adanya dan tanpa ada paksaan dari pihak
manapun.
Akhir kata saya mengucapkan terima kasih atas partisipasi
saudara dalam penelitian ini.

Kab. Semarang,..... April 2016
Peneliti

Ayik widiarti


103

Lampiran 2
LEMBAR PERSETUJUAN PARTISIPAN
Yang bertandatangan dibawah ini, saya:
Kode

: (diisi peneliti)

Kode Responden

:

Usia saat menikah

:

Menyatakan bersedia menjadi partisipan penelitian yang dilakukan
oleh mahasiswa S1 Program Studi Ilmu Keperawatan Universitas
Kristen Satya Wacana Salatiga yang sedang melakukan penelitian

dengan judul “Persepsi Pasangan Usia Muda Dalam Penggunaan
Alat

Kontrasepsi

Di

Krajan

Regunung,

Kec.Tengaran,

Kab.Semarang”. Saya memahami bahwa dalam penelitian ini tidak
ada unsur yang merugikan, untuk itu saya setuju dan bersedia
menjadi partisipan dengan menandatangani persetujuan ini.
Kab. Semarang, …. April 2016
Partisipan

(Tanpa Nama)


104

Lampiran 3
Instrumen Penelitian
1. Pada usia berapa anda menikah?
2. Apakah saat ini anda sudah dikaruniai seorang buah hati?
3. Berapa usia buah hati anda?
4. Apakah pada saat ini anda menginginkan seorang buah hati
lagi?
5. jika belum, siasat apa yang anda gunakan untuk menunda
kehamilan?
6. Apakah yang dimaksud dengan alat kontrasepsi?
7. Apa saja yang anda ketahui mengenai jenis-jenis alat
kontrasepsi?
8. Anda sudah menyebutkan beberapa jenis alat kontrasepsi,
dapatkah anda menjelaskan mengenai alat kontrasepsi
tersebut?
9. Menurut anda apa kelebihan dari alat kontrasepsi tersebut?
10. Menurut anda apa kekurangan dari alat kontrasepsi tersebut?

11. Menurut anda apa efek samping dari penggunaan alat
kontrasepsi tersebut?
12. Anda cukup mengetahui tentang alat kontrasepsi, apakah
sebelumnya pernah mendapat sosialisasi mengenai alat
kontrasepsi

dari

tenaga

kesehatan

perkumpulan-perkumpulan?
105

yang

datang

ke


13. Dari pihak mana saja anda mendapat pengetahuan mengenai
alat kontrasepsi?
14. Melalui pengetahuan yang anda miliki berkaitan dengan alat
kontrasepsi, alat kontrasepsi apa yang anda pilih pada saat ini?
15. Sudah berapa lama anda menggunakan alat kontrasepsi
tersebut?
16. Mengapa anda memilih alat kontrasepsi tersebut?
17. Selama

anda menggunakan alat kontrasepsi tersebut,

berdasarkan pengalaman anda dapatkah anda menceritakan
kelebihan dan kekurangan alat kontrasepsi tersebut?
18. Efek samping apa yang anda rasakan selama menggunakan
alat kontrasepsi tersebut?
19. Berdasarkan masalah efek samping yang anda rasakan saat
ini, siasat apa yang gunakan untuk mengurangi atau
menanggulangi masalah tersebut?
20. Sebelum


anda

memutuskan

untuk

menggunakan

alat

kontrasepsi saat ini, pernahkah anda menggunakan alat
kontrasepsi yang lain sebelumnya?
21. Alat kontrasepsi apa yang anda gunakan pada saat itu?
22. Berapa lama anda menggunakan alat kontrasepsi tersebut?
23. Mengapa anda memilih alat kontrasepsi tersebut?

106

24. Selama


anda menggunakan alat kontrasepsi tersebut,

berdasarkan pengalaman anda, dapatkah anda menceritakan
kelebihan dan kekurangan alat kontrasepsi tersebut?
25. Efek samping apa yang anda rasakan selama menggunakan
alat kontrasepsi tersebut?
26. Berdasarkan masalah efek samping yang anda rasakan pada
saat itu, siasat apa yang gunakan untuk mengurangi atau
menanggulangi masalah tersebut?
27. Berdasarkan pengalaman anda dalam penggunaan alat
kontrasepsi, pernahkah anda terpikirkan untuk menggunakan
alat kontrasepsi yang lain?
28. Mengapa anda tidak mencoba menggunakan alat kontrasepsi
tersebut?
29. Dari beberapa jenis alat kontrasepsi, kontrasepsi apa yang
ingin anda gunakan dikemudian hari?
30. Mengapa anda memilih alat kontrasepsi tersebut?
31. Apakah anda bermusyawarah dengan suami sebelum anda
memutuskan untuk menggunakan alat kontrasepsi?

32. Apakah suami anda memberi alasan untuk menggunakan alat
kontrasepsi tersebut?
33. Setelah menggunakan alat kontrasepsi tersebut apakah suami
mengeluhkan adanya masalah dalam hubungan suami istri?

107

Lampiran 4

108

Lampiran 5
Persepsi Pasangan Usia Muda dalam Penggunaan Alat
Kontrasepsi di Dusun Krajan, Desa Regunung, Kecamatan
Tengaran, Kabupaten Semarang
Hasil Wawancara:

No
1
2

3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30

Nama

: Ny. A

Usia saat menikah

: 17 tahun

Usia saat ini

: 22 tahun

Keterangan waktu

: 13 April 2016, pukul: 11.45 wib

Hasil Wawancara
Tema
AY: “Selamat siang bu”
P1: “Selamat siang”
AY: “Maaf mengganggu waktunya
sebentar, sesuai kontrak waktu yang
sudah kita sepakati kemarin, hari ini
saya Ayik, sudah kenal ya bu, akan
melakukan wawancara penelitian
mengenai persepsi pasangan usia
muda dalam penggunaan alat
kontrasepsi”.
P1: “iya mbak”
AY: “Apa yang anda ketahui
mengenai pernikahan usia muda?”
P1: “Apa ya mbak, mungkin menikah Pengertian
di usia yang masih muda, kayak pernikahan dini
misalnya di bawah umur 17 tahun
mungkin, soale kan belum dapat KTP
juga, nikah kan harus punya KTP”
AY: “Kemudian menurut anda usia
ideal menikah itu berapa bu?”
P1: “Ya menurut saya hlo ya, kalau
cewek ya umur 17 tahun atau udah
lulus SMA, kalau cowok ya sekitar
umur 20 tahun yang penting kalau
cowok udah kerja, bisa nyari duit
sendiri, soalnya kan jadi tulang
punggung keluarga nantinya, jadi
harus sudah kerja, baru bisa menikah.
AY: “Pada usia berapa anda
menikah?”
109

Subtema

Mandiri,
tergantung

tidak

31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
53
54
55
56
57
58
59
60
61
62
63
64
65
66
67
68
69
70
71
72
73
74
75
76

P1: “Kalau nggak salah aku nikah
sekitar umur 17 tahun”
AY: “Mengapa anda memutuskan
untuk menikah diusia 17 tahun?”
P1: “Ya, mungkin memang sudah
takdirnya mbak untuk menikah diusia
tersebut, soalnya jodohnya juga dah
datang, yang milih kita juga, masak
mau ditolak kan nggak bisa, orang tua
juga sudah memberi restu untuk
menikah, calone juga dah kerja, umur
17 kan sudah dapat ijin wong udah
punya KTP hehehe”
AY: “Saat menikah suami usia berapa
bu?”
P1: “Suami sekitar umur 20 tahun
waktu itu, agak lupa aku”
AY: “Kemudian menurut ibu, apa
keuntungan dari pernikahan dini?”
P1: “Apa ya, mungkin kalau
keuntungannya sih kalau cewek
menikah usia muda, punya anak,
anaknya udah gede kitanya masih
muda masih bisa bekerja, juga
pacaran lama-lama kan kurang
bagus, takute nek di gosipin tetangga
kan nggak bagus, nek kerugiane sih
mungkin kalau belum siap secara
materi jadi susah, pikiran masih kaya
anak kecil juga susah, kasihan yang
laki. Kan banyak juga yang menikah
usia muda akhirnya cerai, nek ngunu
kuwi mesakke anakke. Jadi kalau bisa
sih jangan menikah dini mbak”
AY: “Apakah saat ini ibu sudah di
karuniai buah hati?”
P1: “Sudah punya, ada 2 malahan,
usia 4 tahun, sama 2 tahun, yang 4
tahun cowok, yang 2 tahun cewek”
AY: “Apakah saat ini masih
menginginkan
untuk
memiliki
momongan bu?”
P1: “Enggak mbak, wis cukup loro
wae, sing penting di sekolahke”
AY: “Kenapa bu?”

Faktor cinta
Dukungan orang tua
Kesiapan materi

Keuntungan
menikah dini

Peluang
bekerja,
terhindar hal negatif

Kerugian menikah Ketidakmampuan
dini
materi,
resiko
kegagalan
rumah
tangga

Alasan ber KB

110

Penolakan memiliki
momongan lagi

77
78
79
80
81
82
83
84
85
86
87
88
89
90
91
92
93
94
95
96
97
98
99
100
101
102
103
104
105
106
107
108
109
110
111
112
113
114
115
116
117
118
119
120
121
122

P1: “Ya, enggak ada biaya kalau
pengen punya anak lagi, pengennya
cukup punya dua anak saja,
sebisanya
disekolahkan
sampai
tinggi, biar tidak seperti orang tuanya”
AY: “Kemudian, siasat apa yang anda
gunakan untuk menunda kehamilan?”
P1: “Aku pakai KB mbak biar tidak
hamil lagi”
AY: “Menurut ibu apa yang dimaksud
dengan KB?”
P1: “Ya, tujuan dari KB kan untuk Jenis Kontrasepsi
menunda kehamilan, jadi ya mungkin
untuk menunda kehamilan biar tidak
punya momongan lagi, termasuk
program pemerintahkan”
AY: “Kemudian apa yang dimaksud
dengan alat kontrasepsi?”
P1: “Kayae itu sama dengan KB cuma
itu alat untuk ber KB yang digunakan
supaya nggak hamil kayak pakai IUD
atau implan itu kan termasuk alat
yang dimasukkan ke dalam tubuh”
AY: “Menurut pengetahuan ibu, jenisjenis alat kontrasepsi ada apa saja?”
P1: “Kayaknya kalo nggak salah ya,
ada implan, terus suntik, terus pil KB,
apa lagi ya kayae IUD, oh ya kondom
juga”
AY: “Sepengetahuan ibu, apa itu
implant?”
P1: “Nggak terlalu tahu sih, cuma kalo
implant itu kayak jarum ada berapa
gitu lupa, terus bagian lengannya di Pengetahuan
bedah
sedikit,
terus
jarume Implan
dimasukkan kesitu terus dijahit”
AY: “Kemudian, kelebihan dan
kekurangan implant bu?”
P1: “Kalau kelebihane enggak tau,
cuma menunda kehamilan jangka
panjang aja tho bisa sampai 3 tahun,
tapi aku pernah pakai malah
kebobolan”
AY: “Kira-kira kenapa bisa kebobolan
bu?”
111

Ketidakmampuan
materi
Kesadaran
akan
pentingnya
pendidikan anak

Penunda kehamilan

Kontrasepsi
hormonal dan non
hormonal

Penunda kehamilan
jangka panjang
Resiko
ketidakefektifitasan
implan
Pengaruh
ketidaktepatan
pemasangan

123
124
125
126
127
128
129
130
131
132
133
134
135
136
137
138
139
140
141
142
143
144
145
146
147
148
149
150
151
152
153
154
155
156
157
158
159
160
161
162
163
164
165
166
167
168

P1: ”Nggak tau, kalau katanya bidan
sih karena itu masangnya kurang pas
atau apa gitu, nggak tau uk, lawong
obatnya aja nggak kalong uk katanya”
AY: Nanti kita bahas di pengalaman
pemakaian alat kontrasepsi ya bu,
kemudian
ada
lagi
mengenai
implant?”
P1: “Kalau pakai implant menstruasi
lancar, dapat digunakan jangka waktu
tiga tahun, cuma itu tok kayae”
AY: “Mengenai kekurangannya bu?”
P1: ”Itu tadi aku pernah pakai implant
tapi malah kebobolan ek,
AY: “Mengenai efek sampingnya bu?”
P1: “Ya itu tadi mungkin, bisa
kebobolan saja kalau nggak bener
yang masang kalau gitu kan kita yang
belum memikirkan untuk punya anak
lagi, eh malah hamil, mau ngak mau
kan tetep diterima mbak, masak mau
digugurkan kan mesakke anake”
AY: “Kemudian, bagaimana menurut
ibu mengenai kontrasepsi suntik?”
P1: “Kalau suntik ya disuntikkan ke
bokong, suntik itu ada yang tiga
bulan, sama ada yang satu bulan, Pengetahuan
tapi kebanyakan pakainya yang tiga Suntik KB
bulan, soale luwih irit”
AY: “Apa kekurangan suntik bu?”
P1: “Kekurangan suntik kalo aku ya
mensnya ga lancar, bikin badan
gemuk soale beratku nambah setelah
pakai suntik, biasanya 60 jadi 72, tapi
kalau suntik aman kok beda sama
implant”
AY: “Kira-kira kenapa bisa begitu bu?”
P1: “Ya mungkin efek sampingnya
emang bikin gemuk sama bikin
menstruasinya nggak lancar itu, tapi
kebanyakan emang gitu ok kalau
pakai suntik mensnya nggak lancar,
mungkin emang kandungan obate
kali ya jadi bisa bikin gemuk sama
mensnya nggak lancar”
AY: “Kalau kelebihannya bu?”
112

Kelancaran
menstruasi

siklus

Pengetahuan suntik
berdasarkan waktu

Gangguan
siklus
menstruasi
Peningkatan BB

169
170
171
172
173
174
175
176
177
178
179
180
181
182
183
184
185
186
187
188
189
190
191
192
193
194
195
196
197
198
199
200
201
202
203
204
205
206
207
208
209
210
211
212
213
214

P1: “Nggak tahu ya cuma aman itu
aja, lebih aman dari pada implant”
AY: “Kemudian, sepengetahuan ibu
mengenai pil KB?”
P1: “Belum pernah pake ok, cuma
kalo minumnya setiap malam, sama Pengetahuan
pas mau itu saja, pil KB lebih murah KB
katanya”
AY: “Tidak setiap hari bu?”
P1: “Setiap hari minum boleh, setiap
mau berhubungan saja baru minum
juga boleh, soale yang pada cerita
gitu, aku sih nggak tahu, cuma kalau
yang aku dengar bilangnya gitu”
AY: “Kemudian mengenai kelebihan
pil kb bu?”
P1: “Enggak tau aku, mungkin ya
sama,
cuma
buat
menunda
kehamilan aja, Kayaknya suburnya
lebih cepat kalau pakai pil KB”
AY:
“Mengenai
menstruasinya
mungkin?”
P1: “Enggak tahu aku, kalau kata
tetangga ya subure lebih cepat,
menstruasi mungkin lancar yae”
AY:
“Kemudian
mengenai
kekurangan pil kb bu?”
P1: “Harus diminum setiap hari, pilnya
katanya nggak enak, bikin mual-mual
mungkin memang karena kandungan
pilnya begitu, tapi aku ya nggak tahu
kandungan pilnya apa, tapi kata
tetangga emang bikin mual-mual uk
makanya aku nggak suka”
AY: “Kemudian mengenai efek
samping dari Pil KB bu?”
P1: “Ya sama palingan, kalau lupa
minum pas mau berhubungan ya bikin
kebobolan, soale kebanyakan pada
lupa minum akhirnya hamil, jadi ya
resiko tinggi kalau pakai pil KB, soale
aku takut lupa, jadi mending nggak
pakai”
AY: “Kemudian sepengetahuan ibu
mengenai IUD?”
113

Efektivitas suntik KB

Pil Ekonomis

Cara mengonsumsi

Menunda kehamilan
Meningkatkan
kesuburan

Rasa
bosan
mengonsumsi pil

keterbatasan pil kb

215
216
217
218
219
220
221
222
223
224
225
226
227
228
229
230
231
232
233
234
235
236
237
238
239
240
241
242
243
244
245
246
247
248
249
250
251
252
253
254
255
256
257
258
259
260

P1: “IUD itu sama bidan disuruh
tiduran
terus
dipasangnya
di Pengetahuan IUD
punyanya wanita, buat jangka
panjang bisa sampai 10 tahun, tapi
kalau IUD enggak enaknya di
suaminya”
AY: “Memang kenapa bu?”
P1: “Kalau pas lagi berhubungan,
katane suamine kalau natap sakit
kalau gitu kan jadi susah, kasian
suamine juga”
AY: “Kemudian bu kelebihan IUD?”
P1: “Cuma kalau pakai IUD itu lebih
enak, karena aku pernah pakai”
AY: “Enaknya bagaimana bu?”
P1: “kalau IUD itu kan alami beda
daripada yang lainnya”
AY: “Maksudnya alami bu?”
P1: “Ya kandungan obatnya itu alami,
nggak tahu apa cuma menurutku
alami, pokoke efek sampinge nggak
ada kalau IUD”
AY: “Jadi mengenai efek samping
IUD?”
P1: ”Nggak ada efek samping kalau
IUD itu wong sebenarnya bagus kok
IUD itu, cuma suaminya aja yang ga
suka, kalau nggak suka, kita sebagai
wanita kan jadi berpikir buat ganti,
takute malah suamine ilang kan
bahaya hehehe”
AY: “Kemudian sepengetahuan ibu
mengenai kondom?”
P1: “Kalau kondom nggak tahu sih Pengetahuan
kondom
wong nggak pernah pakai mbak”
AY: “Mungkin pernah dengar-dengar
mengenai kondom?”
P1: “Nggak pernah liat barange ok,
jadi mau jelasin ya susah, cuma
katanya barange kayak plendungan,
terus dipasang ke itunya laki-laki
kalau pas lagi mau berhubungan,
katane pas lagi tegang lagek
dipasang”
AY: “Kalau kelebihan kondom bu?”
114

Kontrasepsi jangka
panjang

Gangguan
hubungan
istri

suami

Bentuk kondom
Cara pakai

Menunda kehamilan
Pelindung IMS

261
262
263
264
265
266
267
268
269
270
271
272
273
274
275
276
277
278
279
280
281
282
283
284
285
286
287
288
289
290
291
292
293
294
295
296
297
298
299
300
301
302
303
304
305
306

P1: “ Sama aja kali, biar nggak bikin
hamil aja, mungkin kalau mainnya ke
S bisa sebagai pengaman, kan kalau
berhubungan sama banyak cewek,
bisa bikin penyakit kelamin kayak
HIV, kan bahaya, mungkin emang
udah dirancang gitu kondom”
AY: “Kalau kekurangannya?”
P1: “Kalau kekurangannya kalau
bocor kata orang-orang bisa hamil, yo
kebanyakan bocor kok jadi ya
bahaya, mungkin biar ngga bocor
dipasang dobel yae ya hehehe”
AY: “Kalau efek samping kondom
bu?”
P1: “Itu tadi mungkin, kalau
kondomnya bocor bikin hamil, terus
kayake yang laki-laki itu nggak terlalu
suka kalau pakai kondom kan
terhalang nggak langsung nyentuh
kulit, sensaninya mungkin jadi beda
heheh”
AY: “Bu, apakah sebelumnya pernah
mendapat sosialisasi dari tenaga
kesehatan mengenai pemakaian alat
kontrasepsi
di
perkumpulanperkumpulan, misalnya PKK begitu?”
P1: “Nggak pernah, cuman dapat dari
bidan pas pasang KB, sama tetangga
saja kalau pas lagi kumpul-kumpul”
AY: “Dari banyak alat kontrasepsi
yang anda sebutkan tadi alat
kontrasepsi apa yang anda gunakan
saat ini?”
P1: “Suntik yang tiga bulan sekali”
AY: “Sudah berapa lama bu?”
P1: “ Sudah Dua tahun”
AY: “Mengapa anda memilih suntik?”
P1: “Kan untuk menunda kehamilan
kalau suntik 3 bulan kan telat satu
Minggu kan nggak apa-apa nggak
bikin hamil beda sama pil, kalau pil
kan nggak minum pas itu bikin hamil”
AY: “Apa kelebihan yang anda
rasakan
selama
penggunaan
kontrasepsi suntik?”

Resiko
ketidakefektifitasan
kondom

Gangguan
hubungan
istri

Sumber
pengetahuan

suami

Bidan dan tetangga

Kontrasepsi yang Kontrasepsi suntik
digunakan saat ini 3
bulan
sekali
selama 2 tahun

115

Keefektifitasan
suntik

307
308
309
310
311
312
313
314
315
316
317
318
319
320
321
322
323
324
325
326
327
328
329
330
331
332
333
334
335
336
337
338
339
340
341
342
343
344
345
346
347
348
349
350
351
352

P1: “Malah tambah gemuk ek,malah
ga pernah mens juga aku selama
pakai suntik”
AY: “Termasuk kelemahan ya bu,
terus?”
P1: “Uda gitu aja, tapi ning badan
enak ok kalau pakai suntik, aku lebih
suka suntik”
AY: “Enaknya itu yang bagaimana
bu?”
P1: “Nggak pernah sakit badane, tapi
kalau mens gitu ya agak sakit ding,
tapi enak kok mungkin kandungan
obate emang gitu, atau karena
memang cocok-cocokan soale setiap
orang beda efeke ”
AY: “Efek samping dari suntik selain
yang sudah disebutkan?”
P1: “Nggak ada, ya cuma bb naik
wong biasanya 60 kg sekarang
sampai 72kg, sama nggak pernah
mens tadi nggak dapat mens nya itu
selama aku pakai suntik lo, jadi udah
2 tahun nggak dapet mens, tapi ya itu
tadi mungkin setiap orang beda-beda
efeknya”
AY: “Kira-kira ini karena apa bu?”
P1: “Ya mungkin karena kandungan
obatnya itu bikin nggak mens terus
mungkin karena kondisi badan orang
beda-beda”
AY: “Siasat apa yang anda lakukan
untuk
menanggulangi
masalah
tersebut?”
P1: “Cuma ke bidan, terus cuma
dikasih tahu disuruh ganti suntik yang
satu bulan aja”
AY: “Mengapa disuruh ganti ke yang
satu bulan?”
P1: “Nggak dikasih tahu alasannya
kenapa sama bidannya, cuma gitu aja
dikasih tahu buat ganti ke yang satu
bulan”
AY: “Kemudian anda pindah ke yang
satu bulan atau masih tetap yang tiga
bulan?”
116

Rasa nyaman

Peningkatan BB
Tidak haid

Siasat
mengganti
kontrasepsi suntik 1
bulan sekali
Keterbatasan
pengetahuan

353
354
355
356
357
358
359
360
361
362
363
364
365
366
367
368
369
370
371
372
373
374
375
376
377
378
379
380
381
382
383
384
385
386
387
388
389
390
391
392
393
394
395
396
397

P1: “Masih tetep yang tiga bulan
sekali aja, soale waktu itu obate
nggak ada waktu mau pindah ke yang
satu bulan”
AY: “Jika selanjutnya yang satu bulan
ada, ibu akan pindah ke yang satu
bulan?”
P1: “Tetep yang tiga bulan, kan nggak
mesti kalau yang satu bulan kan ntar
lupa tanggale, kalau tiga bulan kan
telat satu minggu kan nggak papa
nggak ada efek sampinge, toh juga
lebih ekonomis yang tiga bulan, kan
bayar tiga bulan sekali dibanding
yang sebulan sekali”
AY: “Bu menggunakan suntik ini
apakah ada musyawarah dengan
suami?”
P1: “Waktu milih suntik itu, aku ada
musyawarah dengan suami, selalu
musyawarah dengan suami aku uk
tiap milih KB”
AY: “Apakah ada permasalahan
hubungan suami istri?”
P1: “Tidak ada, cuma gangguan mens
sama berat badan tambah aja”
AY: “Kemudian sebelum suntik,
pernah menggunakan yang lain?”
P1: “Pernah, make implant setelah
anak pertama umur satu tahun”
AY: “Memakai implant berapa lama
bu?”
P1: “Enam bulan mbak”
AY: “Permasalahan yang terjadi
selama pemakaian implant bu?”
P1: “Ya tiga bulan baru pakai malah
kebobolan itu tadi”
AY: “Pada awalnya mengapa anda
membuat keputusan untuk memakai
implant?”
P1: “Kan saran pakai itu dari bidan,
terus malah kebobolan itu tadi”
AY: “Mengapa bidan menyarankan
untuk memakai implant?”
P1: “Cuma kan aku malas setiap tiga
bulan sekali mau suntik, takut lupa

Keterbatasan
persediaan
kontrasepsi

Keputusan
pemakaian
kontrasepsi

Dukungan suami

Pengalaman
pemakaian
kontrasepsi
sebelumnya

117

Pengalaman
memakai implant
(sebelum
suntik)
selama 6 bulan

Kegagalan implan

Saran bidan

398
399
400
401
402
403
404
405
406
407
408
409
410
411
412
413
414
415
416
417
418
419
420
421
422
423
424
425
426
427
428
429
430
431
432
433
434
435
436
437
438
439
440
441
442
443

tanggal juga jadi mikir lebih baik pakai
yang jangka panjang selain IUD,
soale pernah pakai IUD suami yang
nggak suka, akhirnya bidan ngasih
saran pakai implan”
AY: “Sewaktu tahu masalah anda,
apa saran dari bidan?”
P1: “Bidan bilang pakai suntik aja,
padahal waktu itu sudah hamil tiga
bulan, anak kedua, tapi sebenarnya
kalau implant mensnya tetep lancar,
tetep bisa aktivitas seperti biasa tapi
ya gimana lagi, wong obatnya implant
aja nggak berkurang kok, katane
bidane kurang pas yang masang
sudah terlanjur mau gimana lagi”
AY: “Bu, apakah ada musyawarah
dengan suami sebelum memutuskan
untuk menggunakan implant?”
P1: “Ada, setiap pakai mesti ada
musyawarah sama suami”
AY: “Waktu pertama pakai implant
apa kata suami?”
P1: “Terserah aja yang penting aman”
AY: “Selama penggunaan implant
apakah
mengganggu
hubungan
suami istri?”
P1: “Tidak ada, aman-aman saja,
nggak ada masalah”
AY: “Lanjut ya bu, tadi menyebutkan
pernah pakai IUD ya bu, coba
ceritakan?”
P1: “Pakai IUD cuman seminggu
suami nggak suka, kemudian pindah
ke Implan”
AY: “Suami tidak sukanya karena?”
P1: “ Soalnya ya natap itu tadi pas lagi
berhubungan suami bilang sakit
daripada suami gimana-gimana,
mending tak lepas”
AY: “Memakai IUD keputusan sendiri
atau dari siapa bu?”
P1: “Dapat saran dari bidan, katanya
kalau mau jangka panjang coba pakai
IUD, soalnya kan keinginanku bisa

118

Keinginan
kontrasepsi jangka
panjang

Siasat:
Mengganti
kontrasepsi
ke
suntik
Keuntungan
implant: siklus mens
lancar, tidak ada
gangguan aktivitas
Permasalahan:
Ketidaktepatan
pemasangan implan
Dukungan suami

Pengalaman
memakai
IUD
(sebelum implant)
selama 1 Minggu
Permasalahan:
Gangguan
hubungan
suami
istri
Saran bidan
Keinginan
jangka
panjang

444
445
446
447
448
449
450
451
452
453
454
455
456
457
458
459
460
461
462
463
464
465
466
467
468
469
470
471
472
473
474
475
476
477
478
479
480
481
482
483
484
485
486
487
488
489

jangka panjang biar tidak lupa ngitung
tanggal”
AY: “Selama pemakaian IUD ini apa
kelebihan yang dirasakan?”
P1: “IUD penak, enaknya kan
mensnya rutin, nggak ada efek
sampingnya, ke badan juga enak
nggak ada keluhan gemuk-gemukan,
tergantung le makan aja”.
AY: “Kemudian kekurangannya selain
natap tadi?”
P1: “Nggak ada pokoknya kalau pakai
IUD enak, wong sebenarnya aku lebih
suka pakai IUD cuma suamine wae
sing nggak seneng”
AY:
“Sewaktu
memutuskan
menggunakan IUD apakah ada
musyawarah dengan suami?”
P1: “Ohh sewaktu IUD tidak, kan
sewaktu kesana mau implant saja,
tapi nggak ada barange, ndanganu
pakai IUD”
AY: “Ada masalah hubungan suami
istri tadi ya bu, sehingga beralih ke
implan?”
P1: “Iya gara-gara suami nggak suka
tadi wong katanya natap, jadi ya
pindah ke implant ehh malah
kebobolan tadi ”
AY: “Bu, dari beberapa yang sudah
anda gunakan mengapa anda tidak
Pertimbangan
menggunakan pil KB?”
P1: “Pilnya katanya nggak enak, bikin pemilihan
pusing, amis, harus minum setiap hari kontrasepsi
kata tetangga, kan bosen disuruh
minum terus setiap hari, padahal nek
lupa ya kebobolan”
AY: “Kemudian mengapa anda tidak
menggunakan kondom?”
P1: “Nggak tahu, nggak enak kali,
setiap mau itu harus make, susah
juga kan kalau nggak biasa make”
AY: “Dari beberapa alat kontrasepsi
ini tadi, ada pemikiran untuk ganti dari
suntik tiga bulan sekali bu?”
119

Kelebihan:
Kelancaran siklus
menstruasi
Keefektifitasan IUD

Pemakaian
tanpa
sepengetahuan
suami

Keterbatasan Pil
KB:
Rasa
pil,
rasa
bosan,
resiko
kegagalan
Keterbatasan
Kondom:
ketidakefektifitasan

490
491
492
500
501
502
503
504
505
506
507
508
509
510
511
512
513

P1: “Tidak, tetap yang suntik 3 bulan
sekali aja, yang penting aman, soal
efek sampingnya nggak papalah dari
pada kebobolan”
AY: “Bu, karena tadi ibu, tidak
menyebutkan, apakah anda tau
mengenai tubektomi?”
P1: ”Apa itu? ngga tau mbak”
AY: “Kalau vasektomi mbak, yang
dipotong saluran keluarnya sperma?”
P1:”Sama sekali nggak tahu aku, dan
nggak pernah dengar”
AY: “Sudah selesai bu, terima kasih
atas waktu yang diberikan pada saya,
saya masih akan kesini lagi ya bu,
kalau begitu saya pamit dulu”
P1: “Iya, sama-sama”

120

Keputusan tetap
suntik
3
bulan,
keefektifitasan
kontrasepsi

Tubektomi
Vasektomi

Persepsi Pasangan Usia Muda dalam Penggunaan Alat
Kontrasepsi di Dusun Krajan, Desa Regunung, Kecamatan
Tengaran, Kabupaten Semarang
Hasil Wawancara:

No.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32

Nama

: Ny. B

Usia saat menikah

: 18 tahun

Usia saat ini

: 23 tahun

Keterangan waktu

: 13 April 2016, pukul: 12.30 wib

Hasil Wawancara
Tema
AY: “Selamat siang bu”
P2: “Selamat siangi”
AY: “Maaf mengganggu waktunya
sebentar, sesuai kontrak waktu
yang sudah kita sepakati kemarin,
kita akan melakukan wawancara
penelitian mengenai persepsi
pasangan usia muda dalam
penggunaan alat kontrasepsi”.
P2: “Ya mbak“
AY: “Apa yang anda ketahui
mengenai pernikahan usia muda?”
P2: “Penikahan diusia yang masih
muda, biasane dibawah usia 17 Pengertian
tahun,
pokoknya
dimasa pernikahan dini
seharusnya masih sekolah”
AY: “Kemudian menurut anda usia
ideal menikah itu berapa bu?”
P2: “Kalau sekarang ya minimal
sekitar umur 20 kalau cewek jadi
seandainya terjadi kehamilan
organ tubuh sudah siap, kalau
cowok ya 22 tahun soalnya sudah
dewasa
pemikirannya,
atau
minimal udah lulus SMA lah, sudah
kerja semuanya jadi nanti kalau
ada kebutuhan dalam rumah
tangga udah siap”
AY: “Pada usia berapa anda
menikah?”
P2: “Aku nikah muda mbak, umur
18 tahunlah”
121

Subtema

Pernikahan
dibawah usia 17
tahun/ usia sekolah

Kesiapan
fisik,
psikologis, materi

33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
53
54
55
56
57
58
59
60
61
62
63
64
65
66
67
68
69
70
71
72
73
74
75
76
77
78

AY: “Mengapa anda memutuskan
untuk menikah diusia 18 tahun?”
P2: “Ya, karena merasa udah siap
aja mbak, mas W juga udah siap,
sama-sama sudah bekerja, samasama
suka,
ya
akhirnya
memutuskan menikah, toh sudah
nggak sekolah, mau kuliah juga
nggak ada biaya mbak”
AY: “Saat menikah suami usia
berapa bu?”
P2: “Sekitar umur 22 tahun
kayaknya mbak, pokoke selisih 4
tahun kok”
AY: “Kemudian menurut ibu, apa
keuntungan dari pernikahan dini?”
P2: “Ya, mengurangi dosa,
daripada pacaran lama-lama nanti
malah nambah dosa, hehehe”
AY: “Kalau kerugian menikah
muda bu?”
P2: “Kehilangan masa muda,
harusnya masih bisa jalan sama
teman-teman ini malah uda sama
anak sama suami”
AY: “Apakah saat ini ibu sudah di
karuniai buah hati?”
P2: “Udah, udah punya 2, pas
cowok cewek ini”
AY: “Apakah masih menginginkan
momongan lagi bu?”
P2: “Nggak mbak, sudah cukup 2
saja, anjurannya kan 2 anak
cukup, kebutuhane juga banyak
mbak, sudah cukup 2 saja yang
penting sekolah”
AY: “Kemudian, siasat apa yang
anda gunakan untuk menunda
kehamilan?”
P2: “Pakai KB mbak biar nggak
hamil lagi”
AY: “Menurut ibu apa yang
dimaksud dengan KB?”
P2: “KB itu biar bisa menunda
kehamilan,
biar
ga
punya
momongan lagi”
122

Faktor cinta
Keterbatasan
ekonomi

Keuntungan
menikah muda

Faktor agama

Kerugian
menikah muda

Kehilangan
muda

Alasan berKB

Program
pemerintah
Keterbatasan
ekonomi
Kesadaran
pentingnya
pendidikan anak
Menunda
kehamilan

masa

79
80
81
82
83
84
85
86
87
88
89
90
91
92
93
94
95
96
97
98
99
100
101
102
103
104
105
106
107
108
109
110
111
112
113
114
115
116
117
118
119
120
121
122
123
124

AY: “Kalau kontrasepsi bu?”
P2: “Sama aja tho mbak sama KB,
untuk menunda kehamilan”
AY: “Jenis-jenis KB ada apa saja
bu?”
P2: “Ehh.. Pil KB, suntik KB, IUD,
tusuk jarum, sama kondom kali ya” Jenis-jenis
AY: “Sepengetahuan ibu mengenai kontrasepsi
pil KB apa saja bu?”
P2: “Sekarang itu saya juga
sedang menggunakan pil KB, ya
enak, lebih murah, terus kalau
minum pilnya harus setiap hari,
atau kalau mau itu, cuma
sayangnya aku minum pil KB
malah tambah gemuk, ga bisa
datang bulan, mungkin itu efek
samping dari pil kb ya”
AY: “Nanti kita bahas ya bu,
kemudian mengenai suntik KB
bu?’’
P2: “ Suntik itu ada yang 3 bulan,
sama yang 1 bulan sekali kalau
bedanya apa saya kurang tahu,
mungkin beda dosis obatnya,
kalau yang tiga bulan sekali lebih
banyak, yang satu bulan sekali
lebih sedikit, tapi itu cuma
menurutku saja hlo”
AY: ”Kelebihan dari suntik apa
bu?”
P2: “Mungkin lebih ekonomis aja
ya, soale kan suntiknya hanya tiga
bulan sekali, beda sama pil KB
harus diminum setiap hari jadi lebih
pemborosan heheh”
AY: “Kalau kekurangannya bu?’’
P2: “Kalau aku dulu pernah pakai
malah jadi darah tinggi ek,
mensnya nggak lancar, terus
nggak lanjut makai wong malah
tambah gemuk kan saya takut”
AY: “Kemudian sepengetahuan ibu
mengenai IUD?”
P2: “Kurang tahu ya, belum pernah
soalnya”
123

Kontrasepsi
hormonal dan non
hormonal

Pengetahuan Pil
KB
Kelebihan:
Ekonomis
Cara mengonsumsi
Kekurangan:
Peningkatan BB
Gangguan
siklus
menstruasi
Pengetahuan
Suntik KB
Pengetahuan
suntik berdasarkan
waktu

Kelebihan:
Ekonomis

Kekurangan:
Tekanan
darah
naik
Gangguan
siklus
menstruasi
Peningkatan BB

125
126
127
128
129
130
131
132
133
134
135
136
137
138
139
140
141
142
143
144
145
146
147
148
149
150
151
152
153
154
155
156
157
158
159
160
161
162
163
164
165
166
167
168
169
170

AY: “Sepengetahuannya saja bu”
P2: “Kalau aku denger-denger saja
ya, IUD itu dimasukkan ke dalam
rahim wanita, bentuknya kalau
tidak salah T, IUD itu bisa dipakai
sampai 10 tahun kalau nggak
salah”
AY: “Mengenai kekurangannya
bu?”
P2: “Kalau aku pribadi sih, takut
sama IUD, baru bayanginnya aja
udah takut, malu juga soalnya
pemasangannya kan di vagina
wanita, yah walaupun pas nglairke
juga kelihatan vaginanya, cuma
rasanya beda aja, ada beberapa
kasus juga soal IUD kan, kayak
yang infeksi atau pemasangannya
kurang tepat, kan nakutin itu”
AY: “Sepengetahuan ibu mengenai
implant?”
P2: “Implant itu bentuknya jarum
terus dimasukkan ke lengan, biar
nggak hamil, bisa buat jangka
panjang, cuma ya yang saya
denger-denger
bisa
geser
jarumnya
kalau
aktifitas
berlebihan, tapi itu cuma katanya
aja”
AY: “Mengenai efeknya bu?”
P2: “Nggak ngerti mbak, mungkin
ya kalau aktivitas berlebihan ya
bisa geser itu tadi”
AY: “Kemudian sepengetahuan ibu
mengenai kondom?”
P2: ”Saya tahunya ya kondom itu
ada yang berbentuk gerigi atau
apalah, terus ada yang beraroma,
kayak plendunganlah katane, tapi
aku belum pernah lihat secara
langsung”
AY: “Mengenai kelebihan kondom
bu?”
P2:
“Haduh,
mungkin
buat
pengaman aja ya biar ga hamil
sama biar ga ketularan HIV, cuma
124

Pengetahuan IUD
Kelebihan:
Kontrasepsi jangka
panjang
Kekurangan:
Kecemasan
terhadap prosedur
pemasangan IUD

Resiko infeksi
Pengetahuan
Implan
Alat invasive
Keuntungan:
Jangka panjang
Kekurangan:
Gangguan
rasa
nyaman

Pengetahuan
Kondom
Berdasarkan
bentuk dan aroma

Kelebihan:

171
172
173
174
175
176
177
178
179
180
181
182
183
184
185
186
187
188
189
190
191
192
193
194
195
196
197
198
199
200
201
202
203
204
205
206
207
208
209
210
211
212
213
214
215
216

takutnya
kalau
bocor
aja
kondomnya, bisa bikin hamil”
AY: “Kalau efek sampingnya bu?’’
P2: “Ya sama, kalau bocor bisa
bikin hamil”
AY: “Apakah sebelumnya pernah
mendapat sosialisasi mengenai
alat kontrasepsi?”
P2: “Belum, paling cuma dapat dari
tetangga sama bidan aja”
AY: “Kontrasepsi apa yang anda
gunakan saat ini?”
P2: “Saat ini menggunakan pil KB
sudah 5 bulan”
AY:
“Coba
ceritakan
pengalamannya menggunakan pil
KB bu”
P2: “Saya minum pil KB setiap
malam hari, Awal minumnya itu
habis menstruasi, misal hari ini
selesai mens besuk saya minum,
tapi efeknya minum pil kb itu saya
sering pusing, mual tapi mensnya
tetep lancar”
AY: “Kelebihannya bu?’’
P2: “Nggak ada, ya cuma mensnya
lancar aja, berat badan juga biasa
aja”
AY: “Kemudian siasat apa untuk
menanggulangi
masalah
tersebut?”
P2: “Sebenarnya pengen pakai
implant mbak, cuma tidak boleh
sama bidannya, soalnya kan harus
pakai ukuran berat badan, kalau
berat badannya kayak aku gini ya
nggak dibolehin mbak, tapi mau
kurusin gimana caranya, bingung,
jadi ya tetep pakai pil kb aja dulu”
AY: “Selama pakai pil kb ada
masalah hubungan suami istri bu?”
P2: “Nggak ada mbak, biasa aja
masih tetep bisa”
AY: “Saat memutuskan pakai pil kb
ada musyawarah dengan suami?”
125

Menunda
kehamilan
Pelindung PMS
Kekurangan Resiko
ketidakefektifitasan
kondom

Sumber
pengetahuan

Bidan dan tetangga

Kontrasepsi
pil
Kontrasepsi yang KB selama 5 bulan
digunakan saat
ini
Cara mengonsumsi

Kekurangan:
pusing,
mual,
ngantuk
Kelebihan: siklus
menstruasi lancar

Siasat:
tetap
memakai pil KB

217
218
219
220
221
222
223
224
225
226
227
228
229
230
231
232
233
234
235
236
237
238
239
240
241
242
243
244
245
246
247
248
249
250
251
252
253
254
255
256
257
258
259
260
261
262

P2: “Ada mbak, ya ngomong sama
suami mau pakai pil kb, suami sih
terserah-terserah
saja,
yang
penting masih KB”
AY: “Sebelum menggunakan pil kb
pernah menggunakan yang lain?”
P2: “Iya sudah pernah pakai suntik
tiga bulan sekali, selama 1 tahun
setelah punya anak”
AY: “Mengapa memilih suntik bu?”
P2: “Ya, suntik paling gampang
mbak, kebanyakan juga pakai
suntik, jadi ya ngikut-ngikut
tetangga”
AY: “Kemudian yang dirasakan
dari suntik KB bu?
P2: “Malah jadi darah tinggi mbak
dari 120 pernah sampai 160, terus
malah tambah gemuk aku,
biasanya cuma 80 kgnan, itu
pernah sampai 98nan”
AY: kemudian setelah pakai pil KB
tekanan darahnya berapa?”
P2: “setelah pakai pil kb jadi 120
mbakm beratnya ya bisa turun
dikit”
AY: “Kelebihan suntik kb apa bu?”
P2: “Nggak ada mbak, cuma
murah aja”
AY: “Jadi siasatnya beralih ke pil kb
tadi bu?”
P2: “Iya pindah ke pil KB tadi”
AY: “Pindahnya atas saran bidan
atau?”
P2: “Nggak, ya cuma pemikiran
sendiri aja, yang penting bukan
implant sama IUD”
AY: “Ada lagi kontrasepsi yang
pernah digunakan?”
P2: “Sudah itu saja sih”
AY: “Selama pakai suntik ada
gangguan hubungan suami istri
bu?”
P2: “Nggak ada mbak, lancarlancar saja”
126

Persetujuan suami

Pengalaman
pemakaian
kontrasepsi
sebelumnya

Pengalaman
memakai suntik 3
bulan sekali selama
1 tahun
Alasan: terjangkau

Kekurangan:
Peningkatan
tekanan darah
Peningkatan BB

Kelebihan:
ekonomis
Siasat: mengganti
kontrasepsi ke pil
KB

263
264
265
266
267
268
269
270
271
272
273
274
275
276
277
278
279
280
281
282
283
284
285
286
287
288
289
290
291
292
293
294
295
296
297
298

AY: “Saat memilih suntik ada
musyawarah denga suami?”
P2: “Ada, suami boleh-boleh saja”
AY: “Bu, dari beberapa yang sudah
anda gunakan mengapa anda
tidak menggunakan IUD?”
P2: “Takut mbak, katanya kalau Pertimbangan
meleset bisa hamil, terus takut pemilihan
kontrasepsi
pasangnya juga”
AY: “Kalau implant bu?”
P2: “Ya itu tadi, nggak dibolehin
bidannya katanya kalau gemuk
nggak boleh”
AY: “Kemudian kenapa tidak
mencoba kondom bu?”
P2: “Enggak ah mbak, takut kalau
bocor malah bahaya nanti”
AY: “Selanjutnya apakah tetap
mau pil KB saja?”
P2: “Iya tetap pil KB saja”
AY: “Nggak masalah harus minum
tiap hari?”
P2: “Nggap papa mbak, pilih yang
pasti-pasti saja, pokoknya udah
nyaman sama pil kb lah”
AY: “bu, karena ibu belum
menyebutkan sebelumnya, apakah
ibu
mengetahui
mengenai
tubektomi dan vasektomi?
P2: “Nggak pernah denger mbak,
nggak tahu apa itu”
AY: “Sudah selesai bu, terima
kasih atas waktu yang diberikan
pada saya, saya masih akan kesini
lagi ya bu, kalau begitu saya pamit
dulu”
P2: “Iya sama-sama”

127

Persetujuaan
suami
Keterbatasan IUD
Resiko kegagalan
IUD
Keterbatasan
Implan

Keterbatasan
kondom
Keputusan tetap
memakai pil KB

Tubektomi
vasektomi

dan

Persepsi Pasangan Usia Muda dalam Penggunaan Alat
Kontrasepsi di Dusun Krajan, Desa Regunung, Kecamatan
Tengaran, Kabupaten Semarang
Hasil Wawancara:

No.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30

Nama

: Ny. C

Usia saat menikah

: 16 tahun

Usia saat ini

: 22 tahun

Pendidikan

: SMP

Keterangan waktu

: 13 April 2016, pukul: 13.30 wib

Hasil Wawancara
Tema
AY:
“Maaf
mengganggu
waktunya sebentar, sesuai
kontrak waktu yang sudah kita
sepakati
kemarin,
akan
melakukan
wawancara
penelitian mengenai persepsi
pasangan usia muda dalam
penggunaan alat kontrasepsi”.
P3: “Iya dik”
AY: “Apa yang anda ketahui
mengenai pernikahan usia
muda bu?”
P3: “Apa ya dik, yae
pernikahan yang dilakukan
oleh laki-laki dan perempuan di Pengetian
usia muda, mungkin dibawah pernikahan dini
usia 17 tahun yae, batasnya
kalau belum dapat ktp”
AY: “Kemudian menurut anda
usia ideal menikah itu berapa
bu?”
P3: “Nek wong desa sih cewek
umur 17 tahun, apa angger wis
lulus SMA iso lak kerja nek
arep nikah ora popo sih, cuman
nek jaman saiki sih pantese ya
nek cewek minimal ya 20
tahun, cowok umur 22 lah,
pokoke pantese nek wis do iso
kerja kabeh, dadi nek berumah
128

Subtema

Pernikahan dibawah
usia 17 tahun

Mandiri,

31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
53
54
55
56
57
58
59
60
61
62
63
64
65
66
67
68
69
70
71
72
73
74
75
76

tangga ora kaget nek akeh
kebutuhan,
gek
juga
pemikirane wis mateng, fisike
yo wis siap”
AY: “Pada usia berapa anda
menikah?”
P3: ”Aku nikah pas umur 16 ek,
heheh lah meh piye meneh
wong seneng, mbekna jodone
ya wis teko mosok dadak arep
ngenteni suwe-suwe, mas X
juga wis kerja, daripada ilang
mending lak nikah”
AY: “Saat menikah suami usia
berapa bu?”
P3: “Kayae nek ora salah mas
X pas nikah umur 21 tahun ik”
AY: “Kemudian menurut ibu,
apa
keuntungan
dari
pernikahan dini?”
P3: “Keuntungane ya saiki
bathi anak loro hehehe, ya nek
nikah muda ki hemat umur dadi
nak anake arep sekolah luwih
duwur aku isih iso kerja, nek
kerugiane kaya si Z kae tho ora
piker panjang terus nikah
muda, giliran kerja malah
kepincut lanangan liya, akhire
rumah tanggane kan rusak,
sing mesakke kan anake, jane
nek isih seneng dolanan kan
mending rasah nikah sik, dadi
nek arep nikah piker panjang
sik men ra bubrah rumah
tanggane”
AY: “Apakah ibu sudah
dikaruniai buah hati?”
P3: “Sudah, malah wis bathi
loro ki, sing gede umur 3 tahun,
sing cilik sih umur 7 sasi”
AY: “Apakah saat ini masih
menginginkan untuk memiliki
momongan bu?”
P3: “Ora dik, wis loro iki tok
wae, butuhe we wis akih, le

Kesiapan
materi,
psikologis, fisik

Faktor cinta
Kesiapan ekonomi,
rasa
takut
kehilangan

Keuntungan
menikah dini

Kehadiran buah hati
Peluang kerja

Kerugian menikah
dini
Resiko kegagalan
rumah tangga

129

77
78
79
80
81
82
83
84
85
86
87
88
89
90
91
92
93
94
95
96
97
98
99
100
101
102
103
104
105
106
107
108
109
110
111
112
113
114
115
116
117
118
119
120
121
122

nukoke susu, le nukokke
promina. Sing penting iso Alasan berKB
nyekolahke wae aku wis
seneng”
AY: “Jika tidak, siasat apa yang
anda gunakan untuk menunda
kehamilan?”
P3: “Ya nek aku men ra hamil
nganggo Kb suntik tiga bulan
sekali”
AY: “Menurut ibu apa yang
dimaksud dengan KB?”
P3: “Apa ya, KB ki untuk
menunda kehamilan, dadi nek
ora pengen nduwe anak ya
nganggo KB, turneh saiki kan
programe dua anak cukup”
AY: “Kemudian apa yang
dimaksud
dengan
alat
kontrasepsi?”
P3: “Podo karo KB tha dik, men
nggak hamil lagi, mungkin nek
kontrasepsi kuwi alate men
nggak hamil kaya susuk, nek
KB kan kepanjangane keluarga
berencana dadi istilahe kayak
programe pemerintah ngunu
yae”
AY: “Menurut pengetahuan ibu,
jenis-jenis alat kontrasepsi ada
apa saja?”
P3: “Nek ora salah ya, mung
sak retiku, ada IUD, implan, pil
KB, suntik, sama kondom”
AY: “Apa yang anda ketahui
Jenis-jenis
mengenai IUD?”
P3: “Opo yo, nek IUD jarene kontrasepsi
bentuke T dipasang ning
rahime, biasane do masang
ning bidan Y, soale do cocok
nek kono”
AY: “Menurut anda apa
kelebihan dari IUD?”
P3: “IUD kelebihane jarene yo,
wong aku ra reti, kesuburane
cepet ora koyo suntik, jangka
130

Ketidakmampuan
secara materi
Kesadaran
pentingnya
pendidikan

Menunda kehamilan
Mengikuti program
pemerintah

Kontrasepsi
hormonal dan non
hormona
Pengertian IUD

123
124
125
126
127
128
129
130
131
132
133
134
135
136
137
138
139
140
141
142
143
144
145
146
147
148
149
150
151
152
153
154
155
156
157
158
159
160
161
162
163
164
165
166
167
168

waktu ya luwih suwe iso ngasi
10
tahun
kayae,
cuma
kekurangane enek kasus sing
infeksi, yae sing masang ora
pas, nek ngunu kan medeni”
AY: “Kemudian kalau efek
samping dari IUD?”
P3: “Ya kuwi mau yae, marai
infeksi nek le masang ora pas,
kudune golek bidane sing
pinter, kan sing rugi sing
nganggo
nek
infeksi,
menurutku juga walaupun IUD
iso jangka waktu suwe, tapi
tetep wae medeni, jeneng
barang ko ngunu dilebokke
ning rahim kan ngeri tapi
menurutku hlo, ora reti nek
liyane, tapi kene ya akeh sing
masang IUD”
AY: “Kemudian apa yang anda
ketahui
mengenai
alat
kontrasepsi Implan?”
P3: “Implant ki tusuk jarum tha,
nek jarene sih di pasang ning
lengen, di buka sik terus
dilebokke jarume mbuh piro
sing dilebokke aku ra reti, terus
dijahit, tapi menurutku nek
tusuk jarum rada medeni ek
jare nek ge nyambut gawe abot
isoh geser-geser, enek sing
ilang seko bekase jahitan,
giliran ditemokke pindah ning
sekitare”
AY: “Menurut anda apa
kelebihan implant?”
P3: “Implant kelebihane jangka
panjang enek sing 3 tahun,
enek sing 5 tahun jarang juga
masalah kebobolan, tapi ya
kuwi mau resikone nek le
masang urung suwe ora iso
angkat junjung abot, resiko
pindah-pindah kwi mau nek
gaweane abot, dadi nek

Kelebihan
IUD:
kesuburan, jangka
panjang
Kekurangan
IUD:
resiko infeksi

Kecemasan
terhadap prosedur
pemasangan IUD

Pengertian
implant:
Alat invasif

Kelebihan implant:
Jangka
panjang,
keefektifitasan tinggi
Kekurangan implant:
gangguan
rasa
nyaman

131

169
170
171
172
173
174
175
176
177
178
179
180
181
182
183
184
185
186
187
188
189
190
191
192
193
194
195
196
197
198
199
200
201
202
203
204
205
206
207
208
209
210
211
212
213
214

pasang implant menurutku ojo
kerja sing abot-abot”
AY: “Kalau efek samping
implant bu?”
P3: “Ya kwi mau nek isih entes
pasang ora entuk junjung abotabot, nek koyo aku gawean
akeh ya ra cocok, mbekna aku
ya wedi jarum ek”
AY: “Kemudian apa yang anda
ketahui mengenai pil kb?”
P3: “Ya nek ngepil ki kudu
diombe pendak dina, apa nek
arep berhubungan nek ora ya
kebobolan, soale aku wis
kebobolan siji, nek diombene
nek aku pas bar mens ngunu
kae diombe pendak dina, tapi
nek aku ya kadang-kadang
ding”
AY: “Nanti kita bahas ya bu,
terus kalau kelebihannya?”
P3: “Kelebihane opo yo, mung
murah, subure cepet mungkin
emang pengaruh obate marai
cepet subur, karo terjangkau
sih, tapi isih luwih murah suntik,
mung rong puluh ewu tiga
bulan sekali”
AY:
“Kemudian
kalau
kekurangan dari pil KB bu?”
P3: “Kekurangane nek lali
ngombe yo kebobolan mau,
soale kan kudu pendak dina
dadi resiko lali luwih akih,
sebenere ya bosen juga kudu
ngombe pendak dina, ning piye
meneh pas kae isih wedi
suntik”
AY: “Kalau efek sampingnya
bu?”
P3: “Nek aku ya, sing tak
rasakke berat badan munggah,
ngelu nek liyane mbuh, soale
efek ke kan setiap orang bedabeda istilahe cocok-cocokan”

Pengertian pil KB:
Cara mengonsumsi

Kelebihan pil KB:
ekonomis,meningka
tkan
kesuburan,
keterjangkauan

Kekurangan pil KB:
keterbatasan pil kb
Rasa
bosan
mengonsumsi

Peningkatan
pusing

132

BB,

215
216
217
218
219
220
221
222
223
224
225
226
227
228
229
230
231
232
233
234
235
236
237
238
239
240
241
242
243
244
245
246
247
248
249
250
251
252
253
254
255
256
257
258
259
260

AY: “Kemudian apa itu KB
suntik bu?”
P3:
“Nek
suntik
biasa
disuntikke
ning
bokong
jenenge opo mbuh aku ra reti,
enek sing tiga bulan sekali,
enek sing satu bulan sekali,
kebanyakan do nganggo sing
tiga bulan sekali, soale luwih
ngirit”
AY: “Mengenai kelebihan KB
suntik apa bu?”
P3: “Apa ya, mungkin luwih
terjangkau.
KB
paling
gampang nek menurutku ya pil
KB
karo
suntik,
paling
gampang diparani, tapi suntik
ki marai pusing, darahku naik,
mens juga ra teratur, efekke
emang ngunu kwi sing tak
rasakke”
AY: “Kemudian mengenai
kondom bu?”
P3: “Nek kondom ki enek
macem-macem jenise, enek
sing bergerigi koyok nek iklan
kae, enek sing aromane,
dipasange
nek
meh
berhubungan, dipasang gene
wong lanang, nek pas tegang”
AY: “Mengenai kelebihan bu?”
P3: “Nek kelebihane ya men
nggak hamil, pengaman juga
men nggak terkena hiv, mung
rada ribet wae kudu enek pas
lagi berhubungan, biasane
juga nggak terlalu nyaman,
terus nek kondome bolong
marai hamil juga tho”
AY: “Kalau efeknya bu?”
P3: “Apa ya, mungkin kuwi
mau, nek bocor kondome
marai hamil, marai keputihan
juga kayae soale mungkin enek
bahan kimia nek kondome yae
ya dadi marai keputihan”

Pengertian suntik
KB:
Berdasarkan waktu
suntikan

Kelebihan suntik KB:
keterjangkauan
Efek suntik KB:
pusing,
tekanan
darah
naik,
gangguan
siklus
mens, kenaikan bb
Pengertian
kondom:
berdasarkan
dan aroma

jenis,

Kelebihan kondom:
penunda kehamilan,
pelindung PMS
Kekurangan
kondom:
harus
selalu
tersedia,
gangguan hubungan
suami istri
Efek
samping
kondom: efektifitas
rendah, keputihan

133

261
262
263
264
265
266
267
268
269
270
271
272
273
274
275
276
277
278
279
280
281
282
283
284
285
286
287
288
289
290
291
292
293
294
295
296
297
298
299
300
301
302
303
304
305
306

AY: “Bu apakah sebelumnya
pernah mendapat sosialisasi
mengenai alat kontrasepsi dari
tenaga kesehatan?”
P3: “Ora enek dik, aku reti juga
mung seko tangga-tangga nek
do cerita, karo nek pasang KB
ning
bidan
ngunu
kae,
dikandani
sitik-sitik
karo
bidane”
AY: “Kontrasepsi apa yang
anda pilih saat ini bu?”
P3: “Nek saiki aku nganggo
suntik 3 bulan sekali”
AY: “Sudah berapa lama bu?”
P3: “Nah kwi aku lali ek wis ket
kapan, ra kelingan aku”
AY: “Mengapa memilih suntik
bu?”
P3: “Soale luwih gampang milih
suntik daripada liyane rada
ribet, suntik kan terjangkau,
nek kayak masang IUD apa
susuk kan ribet dadak masang
alate ning njero awak, gek
medeni juga kanggoku”
AY: “Kelebihan memakai suntik
apa bu?”
P3: “Suntik? mung terjangkau
wae sih, aku ora reti
kelebihane, nek efeke aku
sering
pusing,
darahku
munggah biasane 90 dadi 130,
asline aku wedi suntik tapi meh
piye neh”
AY: “Siasat apa yang anda
gunakan untuk mengurangi
atau menanggulangi masalah
tersebut?”
P3: “Ora piye-piye sih, aku
tetep nganggo suntik wae, hla
wedi ek arep ganti liyane”
AY: “Tidak coba konsultasi ke
bidan bu?”
P3: “Ya bidane cuma ngomong
itu efek samping pemakaian kb

Sumber
pengetahuan

Tetangga dan Bidan

Kontrasepsi yang Kontrasepsi suntik
digunakan saat ini 3 bulan sekali

Alasan
memilih
suntik:
keterjangkauan

Efek
samping:
pusing,
tekanan
darah naik

Keinginan
tetap
memakai suntik

134

307
308
309
310
311
312
313
314
315
316
317
318
319
320
321
322
323
324
325
326
327
328
329
330
331
332
333
334
335
336
337
338
339
340
341
342
343
344
345
346
347
348
349
350
351
352

suntik, terus disaranke coba
nganggo IUD opo susuk, tapi
aku wegah”
AY: “Takutnya karena apa bu?”
P3: “Ya kandani aku ki wedi
jarum uk, koyo susuk kan
dilebokke ning lengen, IUD di
lebokke ning rahim kan medeni
dik, ambako di bius aku tetep
wedi ek”
AY:
“Apakah
sebelum
memutuskan
menggunakan
suntik
ada
musyawarah
dengan suami?”
P3: “Ada, setiap arep KB mesti
ngomong sik karo mas”
AY: “Kemudian apakah ada
masalah hubungan suami istri?
P3: “Nggak enek, tetep biasa
wae”
AY:
“Pernahkah
anda
menggunakan alat kontrasepsi
yang lain sebelumnya?”
P3: “Wis tau pil KB aku, tapi
aku lali wis ket kapan, pokoke
aku bar nglairke K terus aku
ngepil tapi malah kebobolan
mungkin setahun enek”
AY: “Mengapa anda memilih
suntik?”
P3: “Yo luwih terjangkau wae,
gampang goleki ne, tinggal
tuku ning apotik wis enek”
AY: “Apa kelebihan pil kb bu?”
P3: “Kelebihane yo terjangkau
kwi mau, mensku tetep lancar,
tapi masalahe nek ngombe
kudu pendak dina, nek lali ya
kebobolan”
AY: “Diawal tadi ibu bilang
pernah kebobolan ya bu,
bagaimana bisa terjadi?”
P3: “Hla soale pas kuwi aku lali
ora ngombe, soale kadang aku
ngombe mung nek arep kuwi

Penolakan
saran
bidan
memakai
IUD/Implan

Kecemasan
terhadap
pemasangan
IUD/implant

Persetujuan suami

Tidak ada masalah
hubungan suami istri
Pengalaman
pemakaian
kontrasepsi
sebelumnya

Pengalaman
memakai pil KB
selama setahun

Kelebihan:
terjangkau,
siklus
mens lancar
Kekurangan: rasa
bosan, keterbatasan
pil KB

135

353
354
355
356
357
358
359
360
361
362
363
364
365
366
367
368
369
370
371
372
373
374
375
376
377
378
379
380
381
382
383
384
385
386
387
388
389
390
391
392
393
394
395
396
397
398

tok, ndilalah ora ngombe akhire
ya kebobolan”
AY: “Tidak diminum setiap hari
bu?”
P3: “Kadang-kadang pendak
dina, kadang-kadang mung
nek pas kuwi tok, kadang lali
ngombe nek meh pendak dina,
po neh obate kan rasane ra
enak marai males ngombe”
AY: “Efek samping apa yang
anda
rasakan
selama
menggunakan pil?”
P3: “Jane nek mens ku tetep
lancar, tapi kerep ngelu,
darahku munggah, kadang 130
seko 90”
AY: “Siasat apa yang anda
gunakan untuk mengurangi
atau menanggulangi masalah
tersebut?”
P3: “Bar duw

Dokumen yang terkait

Pengaruh Pengetahuan Pria Pasangan Usia Subur tentang Alat Kontrasepsi Kondom dan Dukungan Sosial terhadap Partisipasi Pria dalam Keluarga Berencana di Kecamatan Hutaimbaru Kota Padangsidimpuan

0 47 145

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Persepsi Pasangan Usia Muda dalam Penggunaan Alat Kontrasepsi di Dusun Krajan, Desa Regunung, Kec.Tengaran, Kab.Semarang T1 462012006 BAB I

0 0 10

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Persepsi Pasangan Usia Muda dalam Penggunaan Alat Kontrasepsi di Dusun Krajan, Desa Regunung, Kec.Tengaran, Kab.Semarang T1 462012006 BAB II

0 0 38

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Persepsi Pasangan Usia Muda dalam Penggunaan Alat Kontrasepsi di Dusun Krajan, Desa Regunung, Kec.Tengaran, Kab.Semarang T1 462012006 BAB IV

0 0 39

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Persepsi Pasangan Usia Muda dalam Penggunaan Alat Kontrasepsi di Dusun Krajan, Desa Regunung, Kec.Tengaran, Kab.Semarang T1 462012006 BAB V

0 0 4

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Persepsi Pasangan Usia Muda dalam Penggunaan Alat Kontrasepsi di Dusun Krajan, Desa Regunung, Kec.Tengaran, Kab.Semarang

0 0 16

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Hubungan Dukungan Sosial Keluarga dengan Kepuasan Pernikahan pada Pasangan yang Menikah di Usia Muda

0 0 2

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pemilihan Kontrasepsi Suntik pada Wanita Usia Subur di Dusun Gamol-Sidomukti-Salatiga

0 0 17

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Tanggapan Gereja terhadap Permasalahan Pernikahan Pasangan Usia Muda: studi kasus di jemaat GMIH Christianoi Gamnyial

0 0 10

T1 Abstract Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Makna Tradisi Sedekah Dusun dalam Rangka Membina Kerukunan Masyarakat di Dusun Krajan Desa Asinan Kecamatan Bawen Kabupaten Semarang

0 0 1