Siklus air dan Dampaknya Pada Peristiwa (2)

Siklus air dan Dampaknya Pada Peristiwa di Bumi Serta Kelangsungan
Makhluk Hidup
A. Kegunaan Air bagi Mahkluk Hidup
Setiap makhluk hidup baik itu manusia, tumbuhan, maupun hewan pasti
membutuhkan barang ini yang sering kita sebut air.
a) Kegunaan air dalam kehidupan manusia yang mungkin di antaranya :
1. Air berguna untuk memperlancar sistem pencernaan.
Mengkonsumsi air dalam jumlah yang cukup setiap hari akan
memperlancar sistem pencernaan. Sehingga ita akan terhindar dari
masalah pencernaan. Pembakaran kalori juga akan berjalan efisien.
2. Air berguna untuk menyehatkan jantung
Air juga diyakini dapat ikut menyembuhkan penyakit jantung,
rematik, kerusakan kulit, penyakit kewanitaan. Bahkan saat ini cukup
banyak pengobatan alternatif yang memanfaatkan emanjuran air putih.
3. Air berguna untuk membuat tubuh lebih bugar
Khasiat air tak hanya untuk membersihkan tubuh saja tapi juga
sebagai zat yang sangat diperlukan tubuh. Kita mngkin dapat bertahan
kekurangan makanan beberapa hari daripada kekurangan air. Mengapa
demikian ? Karena air merupakan bagian terbesar dalam komposisi
tubuh manusia.
4. Air berguna untuk perawatan kecantikan

Bila kurang minum air putih, tubuh kita akan menyerap kandungan
air dalam kulit sehingga kulit menjadi kering dan berkerut. selain itu,
air putih dapat melindungi kulit dari luar sekaligus melembabkan dan
menehatkan kulit. Untuk menjaga kecantikan, kebersihan tubuh harus
benar-benar diperhatikan, ditambah lagi minum air putih 8-10 gelas
sehari.
5. Air membuat tubuh kita bebas bergerak
Sendi-sendi tulang bahkan otot tidak akan berfungsi dengan baik
jika tidak terdapat pelumas yang dihasilkan air. Yang membantu
melenturkan tubuh kita.
6. Membantu mempercepat proses penyembuhan penyakit.

7. Air berguna sebagai mediator pembuang racun dalam tubuh.
Air juga dapat berfungsi sebagai mediator pembuang racun dalam
tubuh dan keluar dalam bentuk air seni. Jadi, disarankan untuk anda
untuk tidak meminum air putih sembarangan.
8. Air berguna untuk membantu sirkulasi oksigen ke seluruh sel tubuh.
Jika kita kekurangan air, maka suplai oksigen akan terhambat dan
efeknya akan fatal terhadap tubuh kita.
b) Kegunaan air dalam kehidupan tumbuhan yang mungkin di antaranya :

Tumbuhan juga pasti akan membutuhkan air untuk tumbuh dan
sebagai suplemen tumbuhan tersebut. Coba anda bayangkan jika
tumbuhan tersebut juga kekurangan air. Mungkin manusia akan
kekurangan oksigen dalam tubuh manusia. Karena tumbuhan adalah
penghasil terbesar oksigen untuk manusia.
c) Kegunaan air dalam kehidupan hewan yang mungkin di antaranya :
Hewan juga membutuhkan air untuk kehidupannya. Jika hewan
kekurangan air, mungkin siklus rantai makanan di bumi tidak akan
berjalan dengan baik.
B. Pengertian Siklus Air
Air adalah salah satu bagian terpenting kehidupan di bumi. Tanpa air tidak
akan ada kehidupan di muka bumi ini. Air di bumi tersebar dalam berbagai
wujud di lautan, daratan, sungai, udara, salju dan lainnya.Jumlah volume air
di bumi ini selalu tetap tidak bertambah dan tidak berkurang. Hal tersebut
dikarenakan adanya siklus air atau daur hidrologi sering juga dipakai istilah
water cycle. Suatu sirkulasi air yang meliputi gerakan mulai dari laut ke
atmosfer, dari atmosfer ke tanah, dan kembali ke laut lagi atau dengan arti
lain siklus hidrologi merupakan Hidrologi Siklus air adalah Air laut menguap
menjadi awan kemudian awan menurunkan air hujan sehingga meresap
kedalam tanah dan mengalir ka laut lagi untuk menguap menjadi awan, secara

detail dapat dibaca pada artikel dibawah ini yang khusus membahas tentang

siklus air hujan. Bagaimanakah siklus hidrologi berlangsung, berikut ini
urutan kejadian pada siklus hidrologi
1. Air laut atau air yang ada didarat menguap, uap air tersebut kemudian
naik ke langit berkumpul diudara untuk kemudian terjadi proses
kondensasi menjadi gumpalan awan.
2. Awan – awan yang terkumpul dilangit kemudian mencair sehingga
menimbulkan bintik-bintik hujan yang turun ke permukaan bumi
3. Sebagian air ada yang langsung mengalir melalui sungai menuju laut, ada
yang terserap ke dalam perut bumi, dan ada pula yang menggumpal
menjadi es.
4. Cadangan air yang ada dipermukaan bumi tersebut kemudian menguap
lagi menjadi awan kemudian menggunpal dan

kembali turun ke

permukaan bumi menjadi air hujan.
Begitulah siklus hidrologi terjadi berulang-ulang sehingga keseimbangan
alam tetap terjaga dengan baik.


Proses siklus air secara sederhana dapat dilihat pada gambar berikut:

Istilah-istilah yang terdapat dalam siklus air antara lain:

1. Evaporasi : proses penguapan air dari lautan atau perairan darat (sungai,
danau)
2. Transpirasi : proses penguapan air dari mahluk hidup
3. Kondensasi : proses perubahan uap air menjadi awan
4. Presipitasi : proses jatuhnya air dari atmosfer ke permukaan bumi dalam
berbagai wujud (hujan, salju, es)
5. Run off : proses aliran air di atas permukaan bumi
6. Infiltrasi : proses peresapan air oleh pori-pori tanah
7. Perkolasi : proses aliran air di bawah permukaan tanah
Air naik ke udara dari permukaan laut atau dari daratan melalui
evaporasi. Air di atmosfer dalam bentuk uap air atau awan bergerak dalam
massa yang besar di atas benua dan dipanaskan oleh radiasi tanah. Panas
membuat uap air lebih naik lagi sehingga cukup tinggi atau dingin untuk
terjadi kondensasi.Uap air berubah jadi embun dan seterusnya jadi hujan atau
salju.Curahan (precipitation) turun ke bawah, ke daratan atau langsung ke

laut.Air yang tiba di daratan kemudian mengalir di atas permukaan sebagai
sungai, terus kembali ke laut.Air yang tiba di daratan kemudian mengalir di
atas permukaan sebagai sungai, terus kembali ke laut melengkapi siklus air.
Dalam perjalanannya dari atmosfer ke luar, air mengalami banyak
interupsi.Sebagian dari air hujan yang turun dari awan menguap sebelum tiba
di permukaan bumi, sebagian lagi jatuh di atas daun tumbuh-tumbuhan
(intercception) dan menguap dari permukaan daun-daun.Air yang tiba di
tanah dapat mengalir terus ke laut, namun ada juga yang meresap dulu ke
dalam tanah (infiltration) dan sampai ke lapisan batuan sebagai air tanah.
Sebagian dari air tanah dihisap oleh tumbuh-tumbuhan melalui daundaunan lalu menguapkan airnya ke udara (transpiration). Air yang mengalir di
atas permukaan menuju sungai kemungkinan tertahan di kolam, selokan, dan
sebagainya (surface detention), ada juga yang sementara tersimpan di danau,
tetapi kemudian menguap atau sebaliknya, sebagian air mengalir di atas
permukaan tanah melalui parit, sungai, hingga menuju ke laut (surface run
off), sebagian lagi infiltrasi ke dasar danau-danau dan bergabung di dalam
tanah sebagai air tanah yang pada akhirnya ke luar sebagai mata air.

C. Macam-macam Siklus air
1. Siklus Pendek atau kecil
Siklus Pendek atau kecil adalahAir laut menguap kemudian melalui

proses kondensasi berubah menjadi butir-butir air yang halus atau awan
dan selanjutnya hujan langsung jatuh ke laut dan akan kembali
berulang.Proses siklus air kecil dapat dijelaskan kerena terjadi pemanasan
oleh sinar matahari, air di laut lautan menguap, membumbung di udara.
Di udara uap air mengalami proses kondensasi (pengembunan). Uap air
berubah menjadi butir-butir air terkumpul menjadi awan atau mendung
dan akhirnya jatuh ke permukaan laut atau lautan sebagai hujan.

Berikut gambar proses terjadinya siklus pendek atau kecil.

2. Siklus Air Sedang atau Menengah
Siklus Air Sedang atau Menengah adalahUap air yang berasal dari laut
atau lautan ditiup angin bergerak sampai di atas daratan bergabung

dengan uap air yang berasal dari sungai, danau, tumbuh-tumbuhan, dan
benda-benda lainnya. Setelah mencapai ketinggian tertentu uap air
berkondensasi membentuk butir-butir air terkumpul menjadi awan dan
jatuh di atas daratan sebagai hujan.Air hujan yang jatuh di daratan
mengalir kembali ke laut melalui sungai, permukaan tanah, dan melalui
resapan di dalam tanah.Berikut gambar proses terjadinya siklus sedang

atau menengah.

3. Siklus Air Besar atau Panjang
Uap air yang berasal dari laut atau lautan setelah sampai di atas daratan
karena dibawa angin bergabung dengan uap air yang berasal dari danau,
sungai, rawa, tumbuh-tumbuhan, dan benda-benda lainnya. Uap yang
telah bergabung tersebut tidak saja berkondensasi bahkan membeku,
membentuk awan yang terdiri dari kristal-kristal es.Kristal-kristal es turun
ke daratan sebagai salju, salju mencair dan mengalir sebagai gletser
kemudian kembali lagi ke laut.Berikut gambar proses terjadinya siklus air
besar atau panjang.

D. KEGIATAN MANUSIA YANG DAPAT MEMPENGARUHI SIKLUS
AIR
Daur air dapat terganggu dengan adanya kegiatan manusia.
Kegiatan manusia yang dapat menyebabkan terganggunya daur air adalah
penebangan pohon di hutan secara belebihan yang mengakibatkan hutan
menjadi gundul.

Pada saat hujan turun, air hujan tidak langsung jatuh ke tanah

karena tertahan oleh daun-daun yang ada di pohon. Hal ini menyebabkan
jatuhnya air tidak sekuat hujan. Air dari daun akan menetes ke dalam
tanah atau mengalir melalui permukaan batang. Jatuhnya air ini
menyebabkan tanah tidak terkikis.
Air hujan yang meresap ke dalam tanah selain dapat menyuburkan
tanah juga disimpan sebagai sumber mata air yang muncul ke permukaan

menjadi air yang jernih dan kaya akan mineral. Air yang muncul di
permukaan ini kemudian akan mengalir ke sungai dan danau.
Hutan yang gundul karena penebangan liar menyebabkan air hujan
langsung jatuh ke tanah. Hal ini menyebabkan air tidak dapat diserap
dengan baik oleh tanah karena langsung mengalir ke sungai dan danau.
Selain itu, apabila terjadi hujan terus menerus dapat mengakibatkan
longsor dan banjir. Hutan yang gundul menyebabkan daur air menjadi
terganggu. Hal ini disebabkan karena cadangan air yang berada di dalam
tanah semakin berkurang, sehingga air yang berada di sungai dan danau
menjadi lebih sedikit.
Kegiatan manusia lainnya yang juga dapat mengakibatkan
terganggunya


daur

air,

di

antaranya,

1. membiarkan lahan kosong tidak ditanami dengan tumbuhan,
2. menggunakan air secara berlebihan untuk kegiatan sehari-hari, dan
3. mengubah daerah resapan air menjadi bangunan-bangunan lain.
E.

DAMPAK DARI KEGIATAN MANUSIA TERHADAP PERISTIWA DI BUMI
SERTA KELANGSUNGAN MAKHLUK HIDUP

a. Dampak pembangunan
Pembangunan merupakan proses perubahan yang terus menerus,
yang merupakan kemajuan dan perbaikan mengarah pada suatu tujuan
yang


ingin

dicapai.

Hakekat pembangunan nasional adalah pembangunan manusia
seutuhnya dan oembangunan seluruh masyarakat Indonesia, yang
tujuan jangka panjangnya dititik beratkan pada pembangunan di
bidang ekonomi dengan sasaran utama mencapai keseimbangan antara
bidang pertanian dan industri, serta terpenuhinya kebutuhan pokok
rakyat. Dengan demikian sasaran pembangunan adalah untuk
meningkatkan

kesejahteraan

rakyat.

Focus dari kajian ini sebenarnya adalah pembangunan di bidang

industri.


Dimana

pembangunan

di

sector

ini

adalah

suatu

pembangunan yang sangat banyak memiliki dampak baik positif
maupun

negative.

DAMPAK POSITIF
a)

Menambah

penghasilan

penduduk

sehingga

meningkatkan

kemakmuran
b) Perindustrian menghasilkan aneka barang yang dibutuhkan oeh
masyarakat.
c)

Perindustrian memperbesar kegunaan bahan mentah

d) Usaha perindustrian dapat memperluas lapangan pekerjaan bagi
penduduk.
e)

Mengurangi ketergantungan Negara pada luar negeri.

f)

Dapat merangsang masyarakat utuk meningkatkan pengetahuan
tentang industi

DAMPAK NEGATIF
a) Limbah industry akan menimbulkan pencemaran air, tanah dan
udara
b) Asap-asap pabrik menimbulkan polusi udara.
c) Akibat dari pncemaran, banyak menimbulkan kematian bagi
binatang-binatang, manusia dapat terkena penyakit, hilangnya
keindahan alam dan lain-lain.

b. Penurunan kualitas lingkungan.

Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin
pesat serta dorongan pertumbuhan ekonomi telah memacu kegiatan
yang

mengakibatkan

menurunnya

kualitas

lingkungan.

Penurunan kualitas lingkungan telah dipelajari oleh berbagai pakar
ekonomi kependudukan, bahwa tekanan pertumbuhan penduduk
hanyalah salah satu kunci yang menyebabkan menurunnya kualitas
lingkungan

yang

terjadi

saat

ini.

Dampak dari kegiatan manusia terhadap lingkungan hidup telah
menimbulkan berbagai masalah berikut :
1. Mutasi

gen

Mutasi adalah peristiwa perubahan sifat gen (susunan kimia gen)
atau kromosom sehingga menyebabkan perubahan sifat yang baka
(diturunkan) tetapi bukan sebagai akibat persilangan atau
perkawinan. Mutasi dapat terlihat dalam jumlah kecil maupun
besar. Mutasi kecil hanya menimbulkan perubahan yang sedikit
dan kadang kala tidak membawa perubahan fenotif yang jelas, jadi
hanya semacam variasi. Mutasi besar menimbulkan perubahan
besar pada fenotif, yang biasanya dianggap abnormal atau cacat
Mutasi terjadi karena perubahan lingkungan yang luar biasa. Hal
ini dapat diakibatkan oleh adanya sifat yang tidak tetap dan selalu
dipengaruhi oleh berbagai macam faktor baik alamiah maupun
buatan. Agar suatu species tidak mengalami kepunahan diperlukan
usaha untuk menyesuaikan diri terhadap timbulnya suatu
perubahan. Kejadian Mutasi sangat jarang terlihat, hal ini
disebabkan

:

- Mutasi yang terjadi pada suatu gen tidak dapat menunjukan
penampakannya, karena jumlah gen yang terdapat dalam satu
individu

banyak

sekali

- gen yang bermutasi bersifat letal, sehingga gejala Mutasi tidak
dapat diamati sebab individu segera mati sebelum dewasa
- gen yang bermutasi umumnya bersifat resesif, sehingga selama
dalam keadaan hetreozigot tidak akan terlihat.

2. Dampak

rumah

kaca

Efek rumah kaca dapat digunakan untuk menunjuk dua hal
berbeda: efek rumah kaca alami yang terjadi secara alami di bumi,
dan efek rumah kaca ditingkatkan yang terjadi akibat aktivitas
manusia (lihat juga pemanasan global). Yang belakang diterima
oleh semua; yang pertama diterima kebanyakan oleh ilmuwan,
meskipun

ada

beberapa

perbedaan

pendapat.

Akibat yang dialami Meningkatnya suhu permukaan bumi akan
mengakibatkan adanya perubahan iklim yang sangat ekstrim di
bumi. Hal ini dapat mengakibatkan terganggunya hutan dan
ekosistem lainnya, sehingga mengurangi kemampuannya untuk
menyerap karbon dioksida di atmosfer. Pemanasan global
mengakibatkan mencairnya gunung-gunung es di daerah kutub
yang dapat menimbulkan naiknya permukaan air laut. Efek rumah
kaca juga akan mengakibatkan meningkatnya suhu air laut
sehingga air laut mengembang dan terjadi kenaikan permukaan laut
yang

mengakibatkan

pengaruh
Menurut

negara

kepulauan

yang
perhitungan

simulasi,

akan

mendapatkan

sangat
efek

rumah

besar.
kaca

telah

meningkatkan suhu rata-rata bumi 1-5 °C. Bila kecenderungan
peningkatan gas rumah kaca tetap seperti sekarang akan
menyebabkan peningkatan pemanasan global antara 1,5-4,5 °C
sekitar tahun 2030. Dengan meningkatnya konsentrasi gas CO2 di
atmosfer, maka akan semakin banyak gelombang panas yang
dipantulkan dari permukaan bumi diserap atmosfer. Hal ini akan
mengakibatkan suhu permukaan bumi menjadi meningkat.
3. Hujan

asam

Hujan asam adalah suatu masalah lingkungan yang serius yang
benar-benar difikirkan oleh manusia. Ini merupakan masalah
umum yang secara berangsur-angsur mempengaruhi kehidupan
manusia. Istilah Hujan asam pertama kali diperkenalkan oleh
Angus Smith ketika ia menulis tentang polusi industri di Inggris

(Anonim, 2001). Tetapi istilah hujan asam tidaklah tepat, yang
benar adalah deposisi asam. Terjadinya hujan asam harus
diwaspadai karena dampak yang ditimbulkan bersifat global dan
dapat menggangu keseimbangan ekosistem. Hujan asam memiliki
dampak tidak hanya pada lingkungan biotik, namun juga pada
lingkungan abiotik,.
4. Pencemaran

air

Pencemaran air adalah suatu perubahan keadaan di suatu tempat
penampungan air seperti danau, sungai, lautan dan air tanah akibat
aktivitas manusia. Danau, sungai, lautan dan air tanah adalah
bagian penting dalam siklus kehidupan manusia dan merupakan
salah satu bagian dari siklus hidrologi. Selain mengalirkan air juga
mengalirkan sedimen dan polutan. Berbagai macam fungsinya
sangat membantu kehidupan manusia. Kemanfaatan terbesar
danau, sungi, lautan dan air tanah adalah untuk irigasi pertanian,
bahan baku air minum, sebagai saluran pembuangan air hujan dan
air limbah, bahkan sebenarnya berpotensi sebagai objek wisata.
Akibat dari pencemaran air adalah terjadinya banjir, Erosi,
Kekurangan sumber air, Dapat membuat sumber penyakit, Tanah
Longsor, Dapat merusak Ekosistem sungai.

Dokumen yang terkait

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

PENILAIAN MASYARAKAT TENTANG FILM LASKAR PELANGI Studi Pada Penonton Film Laskar Pelangi Di Studio 21 Malang Town Squere

17 165 2

APRESIASI IBU RUMAH TANGGA TERHADAP TAYANGAN CERIWIS DI TRANS TV (Studi Pada Ibu Rumah Tangga RW 6 Kelurahan Lemah Putro Sidoarjo)

8 209 2

MOTIF MAHASISWA BANYUMASAN MENYAKSIKAN TAYANGAN POJOK KAMPUNG DI JAWA POS TELEVISI (JTV)Studi Pada Anggota Paguyuban Mahasiswa Banyumasan di Malang

20 244 2

Analisis Sistem Pengendalian Mutu dan Perencanaan Penugasan Audit pada Kantor Akuntan Publik. (Suatu Studi Kasus pada Kantor Akuntan Publik Jamaludin, Aria, Sukimto dan Rekan)

136 695 18

DOMESTIFIKASI PEREMPUAN DALAM IKLAN Studi Semiotika pada Iklan "Mama Suka", "Mama Lemon", dan "BuKrim"

133 700 21

PEMAKNAAN MAHASISWA TENTANG DAKWAH USTADZ FELIX SIAUW MELALUI TWITTER ( Studi Resepsi Pada Mahasiswa Jurusan Tarbiyah Universitas Muhammadiyah Malang Angkatan 2011)

59 326 21

KONSTRUKSI MEDIA TENTANG KETERLIBATAN POLITISI PARTAI DEMOKRAT ANAS URBANINGRUM PADA KASUS KORUPSI PROYEK PEMBANGUNAN KOMPLEK OLAHRAGA DI BUKIT HAMBALANG (Analisis Wacana Koran Harian Pagi Surya edisi 9-12, 16, 18 dan 23 Februari 2013 )

64 565 20

PENERAPAN MEDIA LITERASI DI KALANGAN JURNALIS KAMPUS (Studi pada Jurnalis Unit Aktivitas Pers Kampus Mahasiswa (UKPM) Kavling 10, Koran Bestari, dan Unit Kegitan Pers Mahasiswa (UKPM) Civitas)

105 442 24

PEMAKNAAN BERITA PERKEMBANGAN KOMODITI BERJANGKA PADA PROGRAM ACARA KABAR PASAR DI TV ONE (Analisis Resepsi Pada Karyawan PT Victory International Futures Malang)

18 209 45