TAP.COM - 24 PENGELOLAAN DAN PEMANFAATAN KANDUNGAN ASAM ... 4. AANG KUVAINI OK
PENGELOLAAN DAN PEMANFAATAN
KANDUNGAN ASAM AMINO UBUR-UBUR BAGI KESEHATAN MANUSIA SEBAGAI
IMPLEMENTASI PROTOKOL NAGOYA
Aang Kuvaini
Abstrak
Ubur-ubur memiliki potensi yang baik untuk dijadikan sebagai sumber devisa negara melalui
jalur ekspor. Salah satu sumber asam amino terdapat dalam kandungan Ubur-ubur. Mengingat manfaat
asam amino sangat penting bagi kesehatan manusia, dan potensi Ubur-ubur sebagai salah satu sumber
asam amino, maka perlu dilakukan pemanfaatan Ubur-ubur secara tepat dan berkelanjutan.
Metode yang digunakan dalam penulisan makalah ini adalah menggunakan metode Literature
Review dan Comparison Method. Data-data yang telah terkumpul kemudian dianalisis menggunakan
metode Deskriptif Kualitatif.
Berdasarkan hasil kajian dapat disimpulkan antara lain : 1) Ubur-ubur memiliki kandungan nilai
gizi yang cukup tinggi, yaitu meliputi protein, asam amino, asam lemak, vitamin dan mineral. 2)
Kandungan Asam amino ubur-ubur sangat tinggi, bahkan hampir seluruh kebutuhan Asam amino tubuh
manusia bisa dicukupi oleh Ubur-ubur, kecuali Metionin dan Histidin yang kurang sedikit dari ketentuan
FAO/WHO. 3) Pemanfaatan Ubur-ubur harus dimanfaatkan secara optimal dan berkelanjutan sekaligus
sebagai salah satu upaya implementasi protokol Nagoya.
Keywords : Ubur-ubur, Asam Amino, Protokol Nagoya
berbagai negara antara lain Jepang, Vietnam
PENDAHULUAN
dan Hongkong. Ubur-ubur diekspor dalam
Wilayah Indonesia memiliki potensi
bentuk
segar
atau
dengan
pengolahan
perikanan yang sangat baik untuk berkontribusi
sederhana, yaitu dengan penggaraman untuk
dalam pemenuhan gizi masyarakat. Salah satu
meningkatkan daya awet serta mempermudah
biota perairan yang bernilai ekonomis tetapi
pengolahan selanjutnya. Berdasarkan statistik
belum banyak dimanfaatkan di Indonesia
nilai volume produksi perikanan tangkap untuk
adalah Ubur-ubur (Aurelia aurita). Ubur-ubur
ubur-ubur di Indonesia pada tahun 2012
merupakan spesies yang termasuk ke dalam
mencapai 40.640 ton (KKP 2012).
kelas
Scyphozoa.
Bentuk
morfologinya
Bukan hanya di Indonesia, bahkan di
menyerupai selaput transparan dengan banyak
seluruh perairan pesisir laut dunia potensi Ubur-
tentakel yang berfungsi untuk melindungi diri
ubur sangat melimpah. Sejak tahun 1950
dan menangkap mangsa. Jenis ubur-ubur ini
perkembangan
memiliki varietas yang beraneka warna, mulai
mengalami
dari warna gelap hingga yang berwarna terang.
menurun, atau stabil. Tetapi akhir-akhir ini
Ubur-ubur memiliki potensi yang baik
jumlah
tren
fluktuasi,
Ubur-ubur
di
jumlah
Ubur-ubur
kadang
meningkat,
dunia
mengalami
untuk dijadikan sebagai sumber devisa negara
kecenderungan peningkatan populasi (Brotz, et
melalui jalur ekspor. Beberapa propinsi di
al., 2012). Bahkan menurut Han dan Uye
Indonesia, yaitu Sulawesi Utara, Cilacap dan
(2009)
Jepara sudah banyak mengekspor ubur-ubur ke
tersebut perlu penelitian yang terus menerus
24
melimpahnya
populasi
Ubur-ubur
terkait bagaimana peran mereka secara ekologi
dan berfungsi menyusun jaringan material
dalam
disayangkan
tubuh dan sebagai enzim serta hormon yang
peningkatan populasi tersebut belum diiringi
diperlukan pada proses metabolisme dan
upaya
pengaturan tubuh.
ekosistem.
Sangat
pemanfaatan
secara
maksimal,
khususnya di Indonesia.
Salah satu sumber asam amino terdapat
Informasi mengenai kandungan gizi
dalam
kandungan
Ubur-ubur.
Mengingat
ubur-ubur masih terbatas sehingga sumberdaya
manfaat asam amino sangat penting bagi
tersebut belum dapat dimanfaatkan secara
kesehatan manusia, dan potensi Ubur-ubur
optimum,
ini
sebagai salah satu sumber asam amino, maka
berpotensi sebagai sumber bahan pangan kaya
perlu dilakukan pemanfaatan Ubur-ubur secara
gizi yang bernilai ekonomis tinggi. Ubur-ubur
tepat dan berkelanjutan. Dalam makalah ini
diduga memiliki kandungan nilai gizi yang
akan
cukup tinggi, yaitu meliputi protein, asam
bagaimana pemanfaatan salah satu kandungan
amino, asam lemak, vitamin dan mineral. Ubur-
Ubur-ubur yaitu asam amino bagi kesehatan
ubur
manusia.
namun
yang
faktanya
terdapat
di
spesies
beberapa
lokasi
penangkapan ikan di Indonesia masih menjadi
diuraikan
lebih
lanjut
mengenai
Tujuan dari penulisan makalah ini
komoditas by catch sehingga kajian-kajian
adalah
pemanfaatan Ubur-ubur harus terus dilakukan
kandungan
agar dapat menjadi bahan pangan bermanfaat.
kesehatan manusia, dan mengkaji hubungannya
Salah satu kandungan gizi yang khas pada ubur-
dengan implementasi Protokol Nagoya.
untuk
mengetahui
asam
amino
pemanfaatan
Ubur-ubur
bagi
ubur adalah asam amino.
Asam
amino
merupakan senyawa
METODE
organik yang memiliki gugus fungsional
karboksil (-COOH) dan amina (biasanya -
Metode
yang
digunakan
dalam
NH2). Gugus karboksil memberikan sifat asam,
penulisan makalah ini adalah menggunakan
sedangkan gugus amina memberikan sifat basa.
Literature Review Method dan Comparison
Dalam bentuk larutan, asam amino bersifat
Method. Data-data yang telah terkumpul
amfoterik: cenderung menjadi asam pada
kemudian dianalisis menggunakan metode
larutan basa dan menjadi basa pada larutan
Deskriptif Kualitatif.
asam. Perilaku ini terjadi karena asam amino
mampu menjadi zwitter-ion. Asam amino
PEMBAHASAN
berfungsi membentuk komponen protein yang
nantinya diserap oleh tubuh.
Klasifikasi dan Deskripsi Ubur-Ubur
Tubuh manusia tidak dapat berfungsi
Ubur-ubur termasuk hewan Cnidaria,
tanpa protein, dan untuk membangun semua
yaitu sebuah filum yang terdiri atas sekitar
protein penting, tubuh manusia membutuhkan
9.000 spesies hewan sederhana yang hanya
asam amino. Protein merupakan komponen
ditemukan
yang tersusun dari berbagai jenis asam amino
etimologi, kata Cnidaria berasal dari bahasa
25
di
perairan
dangkal.
Secara
Yunani
“cnidos”
yang
berarti
“jarum
Genus : Aurelia
penyengat”. Kemampuan untuk menyengat
Spesies : Aurelia aurita
tersebut yang merupakan asal nama mereka.
Dalam bahasa inggris ubur ubur disebut
Ciri khas dari hewan Cnidaria adalah memiliki
jellyfish
knidosit yang merupakan sel terspesialisasi
Sebenarnya ubur ubur bukan ikan dan tubuhnya
yang digunakan untuk menangkap mangsa dan
memang tersusun dari zat yang menyerupai
membela diri. Tubuh mereka terdiri atas
lendir. Bahan ini semacam agar atau perekat
mesoglea, suatu bahan tak hidup yang mirip jeli,
yang
terletak di antara dua lapisan epitelium yang
gastrodermis, disebut masoglea. Komposisi
biasanya setebal satu sel.
penyusun masoglea kurang lebih terdiri dari
Ubur-ubur memiliki dua bentuk tubuh
mempunyai
terletak
arti
diantara
ikan
berlendir.
epidermis
dan
96% air , 3% garam , dan 1% bahan organik.
dasar, yaitu medusa yang berenang serta polip
Tubuh ubur-ubur dikenal juga dengan
yang sesil atau menetap dan menempel pada
nama medusa, yaitu hewan air lunak yang
suatu medium, keduanya memiliki bentuk
menyerupai payung atau lonceng, dengan sisi
simetris radial dengan mulut dikelilingi oleh
cembung dibagian atas atau aboral dan mulut
tentakel berknidosit. Kedua bentuk tersebut
terdapat disisi tengah cekung yang berada
mempunyai satu lubang jalan masuk yang
dibagian bawah. Medusa merupakan bentuk
berfungsi sebagai mulut maupun anus yang
yang berenang bebas, telah terjadi penyusutan
disebut manus serta rongga tubuh yang
poros oral aboral, berkembang menjadi simetri
digunakan untuk mencerna makanan dan
radial, pembentukan masoglea lebih banyak,
bernapas. Banyak cnidaria memproduksi koloni
perubahan menghasilkan tubuh yang bergelatin
yang merupakan organisme tunggal terdiri atas
dan berbentuk seperti lonceng yang dikelilingi
zooid mirip medusa atau mirip polip atau
oleh tentakel.
keduanya. Kegiatan cnidaria dikoordinasikan
oleh jaring-jaring saraf tak terpusat serta
reseptor
sederhana.
cnidaria
Komposisi kimia suatu bahan pangan
Banyak
perlu diketahui karena dapat menentukan
cnidaria memiliki daur hidup yang rumit
kandungan gizi yang terdapat didalamnya.
dengan tingkat perkembangan polip aseksual
Kandungan gizi bahan pangan meliputi air, abu,
dan medusa seksual, namun beberapa tidak
protein, lemak, dan karbohidrat. Komposisi
memiliki polip atau tidak memiliki medusa.
kimia payung ubur-ubur segar dan kering
Adapun Klasifikasi ubur-ubur adalah sebagai
disajikan pada Tabel 1.
berkembangbiak
Semua
Komposisi Kimia Ubur-ubur (A. aurita)
secara
seksual.
berikut:
Kingdom
: Animalia
Filum
: Cnidaria
Kelas
: Scyphozoa
Ordo
: Stauromedusae
Famili
: Aurelidae
Tabel 1. Komposisi Kimia Ubur-ubur (A.
aurita) segar dan kering
Parameter
26
Ubur-ubur
segar
Ubur-ubur
kering
Kadar Air
Kadar Abu
Basi
s
basa
h
94,7
8
1,91
Basis
kerin
g
36,59
Basi
s
basa
h
68,6
7
12,8
1
11,0
9
0,30
Kadar
1,86 35,63
Protein
Kadar
0,69 13,22
Lemak
Karbohidr
0,75 14,37 7,13
at
PLA
0,86 16,48 1,76
PLG
0,87 16,67 0,87
Sumber : Nurokhmatunnisa (2013)
Tabel
1
menunjukkan
merupakan asam amino yang tidak dapat dibuat
Basis
kerin
g
oleh tubuh dan harus diperoleh dari makanan
sumber protein. Asam amino non esensial
adalah asam amino yang dapat dibuat oleh
tubuh manusia. Asam amino sangat dibutuhkan
19,79
oleh tubuh manusia.
35,40
Asam
amino
termasuk
golongan
0,96
senyawa yang paling banyak dipelajari karena
18,07
salah satu fungsinya sangat penting dalam
organisme, yaitu sebagai penyusun protein.
5,62
2,78
bahwa
kandungan tertinggi yang terdapat dalam tubuh
ubur-ubur adalah kadar air. Hal tersebut dapat
dipengaruhi oleh habitat ubur-ubur yang hampir
seluruh hidupnya berada dalam perairan. Kadar
abu yang terdapat pada ubur-ubur berkaitan
dengan mineral yang terkandung dalam bahan
tersebut. Sebagian besar bahan makanan,
Gambar 1. Struktur Asam Amino
sekitar 96% terdiri dari bahan organik dan air.
Struktur asam amino secara umum
Sisanya terdiri dari unsur-unsur mineral yang
juga
dikenal
sebagai
unsur
adalah satu atom C yang mengikat empat gugus:
anorganik.
gugus amina (NH2), gugus karboksil (COOH),
Kandungan lemak dan protein dari ubur-ubur
atom hidrogen (H), dan satu gugus sisa (R, dari
cukup tinggi dan berpotensi untuk dapat diolah
residue) atau disebut juga gugus atau rantai
menjadi bahan baku uang kaya gizi melalui
samping yang membedakan satu asam amino
proses diversifikasi yang tepat serta dapat
dengan asam amino lainnya. Atom C pusat
dijadikan komoditas ekspor yang dijadikan
tersebut dinamai atom Cα ("C-alfa") sesuai
sumber devisa.
dengan penamaan senyawa bergugus karboksil,
yaitu atom C yang berikatan langsung dengan
Pemanfaatan Asam Amino Ubur-ubur Bagi
gugus karboksil. Oleh karena gugus amina juga
Kesehatan Manusia
terikat pada atom Cα ini, senyawa tersebut
Asam amino merupakan komponen
penyusun protein yang terdiri atas satu atom C
merupakan asam α-amino.
sentral yang mengikat secara kovalen. Asam
Fungsi Asam Amino :
amino dapat dikelompokkan ke dalam dua
a)
Asam amino menduduki posisi penting
golongan utama yaitu asam amino esensial dan
dalam metabolisme sel. Hampir semua
asam amino non esensial. Asam amino esensial
reaksi biokimia dikatalis oleh enzim yang
27
terdiri dari residu asam amino. Asam
Arginin
Treonin
Alanin
Fenilalanin
Tirosin
Valin
Metionin
Isoleusin
Leusin
Lisin
amino sangat essensial untuk metabolisme
karbohidrat dan lipid, untuk sintesis
jaringan protein.
b)
Penyusun
senyawa
penting
seperti
adrenalin, tyrosin, melanin, hiistamin,
2,99
0,82
0,98
0,26
0,57
0,37
0,13
0,18
0,24
0,76
0,08
0,23
0,04
0,04
0,09
0,05
0,06
0,10
0,33
1,58
0,66
1,35
0,40
0,24
0,64
0,29
0,56
1,11
0,83
1,72
1,15
1,72
0,77
0,38
1,34
0,38
0,96
1,53
1,15
pofirin, hemoglobin, pirimidin, purin,
Keterangan :
asam nukleat, choline, asam folic, asam
(1)&(2)
nikotin, vitamin, taurine, garam empedu
dan sebagai sumber energi metabolis.
(3)
(4)
Hasil penelitian Okozumi&Fujii (2000)
dalam Sulistyowibowo, dkk (2013)
Hasil penelitian Sulistyowibowo, dkk
(2013)
Hasil penelitian Nurjanah, dkk (2013)
Kandungan Asam Amino dalam Ubur-ubur
Ubur-ubur memiliki kandungan asam
Berdasarkan Tabel 2, terlihat bahwa
amino yang cukup tinggi bila dibandingkan
kandungan asam amino pada ubur-ubur lebih
dengan beberapa jenis hewan yang lain. Inilah
tinggi dibandingkan dengan daging abalon dan
yang menjadi daya tarik Ubur-ubur saat ini,
ikan tuna. Kandungan asam amino pada
karena asam amino sangat bermanfaat bagi
masing-masing spesies tidaklah sama, masing-
kesehatan manusia. Baik tidaknya mutu protein
masing spesies memiliki proses fisiologis yang
dalam tubuh manusia sangat bergantung pada
berbeda. Perbedaan kandungan asam amino ini
kelengkapan kadar asam amino esensialnya.
juga dapat disebabkan oleh umur, musim
Hasil penelitian Huahua Yu et al.
penangkapan, dan tahapan dalam daur hidup
(2014), menyebutkan bahwa dari 2 (dua)
organisme.
sampel jenis Ubur-ubur Rhopilema esculentum
Demikian
juga
halnya
jika
mengandung Asam amino yang sangat tinggi,
dibandingkan dengan kandungan asam amino
yaitu masing-masing sebesar 51,47 % dan
yang terdapat dalam susu kambing segar, susu
52,52 %, didalamnya meliputi Asam Glutamat,
sapi
Lisin, Glisin, Asam Aspartat, dan Leusin.
kandungan asam amino yang terdapat didalam
Berikut beberapa hasil penelitian mengenai
Ubur-ubur masih lebih tinggi (Tabel 3).
kandungan Asam amino yang bersumber dari
Ubur-ubur (Tabel 2 dan Tabel 3).
Tabel 2. Perbandingan Komposisi Asam
Amino pada Ubur-ubur, Abalon dan
Ikan Tuna
Jenis-jenis
Asam
Amino
Asam
Aspartat
Asam
Glutamat
Serin
Glisin
Histidin
Daging
Abalon(1)
Uburubur(3
Uburubur(4
)
)
0.09
Daging
Ikan
Tuna(2)
0.01
1,75
2,30
1.09
0.09
2,73
3,26
0,95
1,72
0.23
0,05
0,09
13,4
0,78
3,10
0,07
0,77
3,26
0,19
28
segar
dan
daging
rajungan
segar,
Kekurangan salah satu jenis asam amino akan
Tabel 3. Perbandingan Komposisi Asam
Amino pada Ubur-ubur, Susu Sapi
Segar, Susu Kambing Segar dan
Daging Rajungan Segar
Jenis-jenis
Asam Amino
Uburubur (1)
Susu
kambing
negatif. Pembentukan jaringan baru hanya akan
Susu
Sapi(3)
Daging
Rajungan(4
terlaksana apabila seluruh asam amino esensial
)
tersedia dalam waktu bersamaan (Abdullah
(2)
Asam
Aspartat
Asam
Glutamat
Serin
Glisin
Histidin
Arginin
Treonin
Alanin
Fenilalanin
Tirosin
Valin
Metionin
Isoleusin
Leusin
Lisin
menyebabkan keseimbangan nitrogen menjadi
2,30
-
-
1,38
3,26
-
-
2,35
0,77
3,26
0,19
1,72
1,15
1,72
0,77
0,38
1,34
0,38
0,96
1,53
1,15
0,06
0,08
0,10
0,07
0,21
0,05
0,11
0,35
0,26
0,07
0,10
0,11
0,39
0,05
0,25
0,04
0,06
0,07
0,60
0,46
0,35
1,48
0,57
0,90
0,58
0,53
0,62
0,41
0,59
1,11
1,08
dkk, 2013).
Berikut adalah manfaat beberapa jenis
asam amino bagi kesehatan manusia, yang
sumbernya bisa didapatkan dari Ubur-ubur :
Fenilalanin merupakan asam amino
esensial
yang
berperan
penting
dalam
metabolisme tubuh. Fenilalanin juga berfungsi
mengurangi rasa sakit dan mengatasi depresi.
Fenilalanin diperlukan oleh kelenjar tiroid
untuk menghasilkan tiroksin
yang dapat
Keterangan :
mencegah penyakit gondok. Fenilalanin juga
(1)
berfungsi
Hasil penelitian Sulistyowibowo, dkk
(2013)
(2)&(3)
Hasil penelitian Kustyawati, dkk (2012)
(4)
Hasil penelitian Jacoeb, dkk (2012)
memproduksi
epinefrin
dan
neropinefrin otak yang membantu dalam proses
daya ingat dan daya hafal. Asam amino lain
yang mempunyai kemiripan fungsi dengan
Manfaat Asam Amino Bagi Kesehatan
fenilalanin adalah tirosin. Tirosin merupakan
Asam amino memiliki fungsi-fungsi
asam amino non esensial yang berfungsi
biologis yang sangat penting. Asupan protein
mengurangi stres, anti depresi, detoksifi kasi
atau asam amino yang cukup sangat penting
obat, dan kokain. Kebutuhan tubuh akan
untuk pertumbuhan anak-anak dan menjaga
fenilalanin dan tirosin menurut FAO/WHO
kesehatan orang dewasa. Beberapa fungsi
(1985) adalah 0,72%.
biologis dari asam amino adalah meningkatkan
Histidin merupakan asam amino yang
sistem imun, mempengaruhi aktivitas saraf
berfungsi
otak, mempercepat perbaikan jaringan yang
memperbaiki jaringan tubuh yang rusak. Asam
rusak, melindungi saluran pencernaan dari
amino ini juga bermanfaat baik untuk kesehatan
berbagai zat toksik, menurunkan tekanan darah,
radang sendi. Kebutuhan tubuh akan histidin
mengatur metabolisme kolesterol, mendorong
menurut FAO/WHO (1985) adalah 0,26%.
sekresi hormon pertumbuhan, dan mengurangi
mendorong
Treonin
pertumbuhan
merupakan
asam
dan
amino
kadar amonia di dalam darah (Kamiya et al.
esensial yang berfungsi menjaga keseimbangan
2002).
protein
Di dalam Ubur-ubur paling tidak
yang
tepat
di
dalam
tubuh,
meningkatkan kemampuan usus dan proses
terdapat 15 jenis asam amino didalamnya, baik
pencernaan,
yang esensial maupun yang non esensial.
kolagen dan elastin, membantu fungsi hati,
29
penting
dalam
pembentukan
jantung, dan sistem syaraf pusat serta mencegah
Lisin berfungsi sebagai bahan dasar
serangan epilepsi. Kebutuhan tubuh akan
antibodi darah, memperkuat sistem sirkulasi,
treonin menurut FAO/WHO (1985) adalah
mempertahankan pertumbuhan sel-sel normal
0,43%.
bersama prolin dan vitamin C akan membentuk
Valin merupakan asam amino rantai
jaringan kolagen, dan menurunkan kadar
bercabang yang berfungsi sebagai prekursor
trigliserida darah yang berlebih. Kebutuhan
glukogenik.
tubuh akan lisin menurut FAO/WHO (1985)
Valin
sangat
penting
untuk
pertumbuhan dan memelihara jaringan otot.
adalah 0,66%.
Valin juga dapat memacu kemampuan mental,
Berdasarkan uraian diatas, terlihat
memacu koordinasi otot, membantu perbaikan
bahwa kebutuhan jenis asam amino dalam
jaringan yang rusak dan menjaga keseimbangan
tubuh kita sudah terpenuhi dari kandungan
nitrogen. Kebutuhan tubuh akan valin menurut
asam amino yang terdapat dalam Ubur-ubur,
FAO/WHO (1985) adalah 0,55%.
kecuali Metionin dan Histidin kurang sedikit
Metionin
diperlukan
tubuh
untuk
dari ketentuan FAO/WHO (1985). Artinya
memecah lemak agar tidak terjadi penumpukan
asam amino yang terkandung dalam Ubur-ubur
lemak di arteri. Metionin mengandung belerang
bisa dijadikan sebagai
yang sangat penting untuk antioksidan alami
kesehatan manusia dalam kehidupannya.
salah satu penopang
tubuh. Metionin juga berfungsi menghasilkan
Secara keseluruhan asam amino sangat
asam amino lain, yaitu sistein. Kebutuhan tubuh
penting sebagai komponen pembangunan dasar
akan metionin menurut FAO/WHO (1985)
seluruh
adalah 0,42%.
neurotransmitter. Neurotransmitter merupakan
Isoleusin merupakan asam amino yang
jaringan
tubuh
terutama
bahan kimia yang berfungsi untuk membantu
terkenal karena kemampuannya meningkatkan
otak
ketahanan tubuh. Isoleusin juga berfungsi
mengolahnya secara optimal di dalam sel-sel
menyembuhkan serta memperbaiki jaringan
otak. Penyerapan asam amino oleh tubuh terjadi
otot dan mempercepat pembekuan darah pada
di usus halus dan seluruh tubuh melalui
tempat cedera. Kebutuhan tubuh akan isoleusin
peredaran darah. Asam amino dari makanan
menurut FAO/WHO (1985) adalah 0,46%.
yang
Leusin bekerja dengan asam amino
gula
cadangan
energi.
darah,
dan
Leusin
informasi
kebutuhan
tubuh,
dan
maka
ditimbun (Nurjanah et al. 2008).
menyediakan
juga
melebihi
menyerap
kelebihan asam amino tersebut tidak dapat
isoleusin dan valin dalam memperbaiki otot,
mengatur
dalam
Hubungan Pemanfaatan Ubur-ubur dengan
Implementasi Protokol Nagoya
berfungsi
meningkatkan produksi hormon pertumbuhan
Protokol Nagoya merupakan perjanjian
dan membantu membakar lemak viseral yang
internasional di bidang lingkungan hidup dalam
terletak di lapisan terdalam tubuh. Kebutuhan
kerangka Konvensi Keanekaragaman Hayati
tubuh akan leusin menurut FAO/WHO (1985)
yang mengatur akses terhadap sumber daya
adalah 0,93%.
genetik dan pembagian keuntungan yang adil
dan seimbang antara pemanfaat dan penyedia
30
sumber daya genetik berdasarkan persetujuan
dihasilkan dari ekspresi genetik atau hasil
atas dasar informasi awal dan kesepakatan
metabolisme sumber daya hayati atau genetik.
bersama serta bertujuan untuk mencegah
pencurian keanekaragaman hayati (biopiracy).
Perjanjian
Protokol
Nagoya
KESIMPULAN
merupakan
perjanjian yang sangat penting bagi Negara
Indonesia
dalam
rangka
Berdasarkan uraian diatas, beberapa hal
mendapatkan
yang dapat disimpulkan adalah sebagai berikut
keuntungan yang adil dan seimbang yang
:
timbul dari pemanfaatannya atas Konvensi
1. Ubur-ubur memiliki kandungan nilai gizi
Keanekaragaman Hayati.
yang cukup tinggi, yaitu meliputi protein,
Indonesia memiliki beragam sumber
asam amino, asam lemak, vitamin dan
daya genetik dan pengetahuan tradisional yang
mineral.
berkaitan dengan sumber daya genetik yang
2. Kandungan Asam amino ubur-ubur sangat
melimpah dan bernilai ekonomis sehingga
tinggi, bahkan hampir seluruh kebutuhan
perlu dijaga kelestariannya dan dikembangkan
Asam amino tubuh manusia bisa dicukupi
agar dapat dimanfaatkan secara berkelanjutan
oleh Ubur-ubur, kecuali Metionin dan
sebagai sumber daya pembangunan untuk
Histidin yang kurang sedikit dari ketentuan
sebesar-besarnya
FAO/WHO.
kemakmuran
rakyat
sebagaimana diamanatkan dalam Pembukaan
Undang-Undang
Dasar
Negara
3. Pemanfaatan Ubur-ubur harus dimanfaatkan
Republik
secara optimal dan berkelanjutan sekaligus
Indonesia Tahun 1945.
sebagai salah satu upaya implementasi
Sebagai salah satu sumberdaya genetik
protokol Nagoya.
yang dimiliki Indonesia, pemanfaatan Uburubur secara lestari merupakan salah satu bentuk
implementasi Protokol Nagoya yang telah di
sahkan dalam Undang-undang No. 11 tahun
DAFTAR PUSTAKA
2013 (Tentang : Akses pada sumber daya
genetik dan Pembagian keuntungan yang adil
[KKP] Kementrian Kelautan dan Perikanan.
2012.
Laporan
Akuntabilitas
Kinerja
Instansi
Pemerintah
(LAKIP).
Direktorat
Jenderal
Perikanan Tangkap. Jakarta
dan seimbang yang timbul dari pemanfaatannya
atas konvensi keanekaragaman hayati).
Berdasarkan
protokol
nagoya,
pemanfaatan sumberdaya genetik yang dalam
Abdullah A, Nurjanah, T. Hidayat, dan V.
Yusefi. 2013. Profil asam amino dan
asam lemak kerang bulu (Anadara
antiquata). Jurnal Pengolahan
Hasil Perikanan Indonesia, Volume
16 Nomor 2.
hal ini adalah Ubur-ubur, tidak terbatas pada
sumberdaya genetiknya
saja,
tetapi
juga
terhadap produk turunannya (derivatives) dari
sumberdaya genetik tersebut. Produk turunan
Brotz L, William W. L., Cheung, K. Kleisner,
E. Pakhomov and D. Pauly. 2012.
Increasing jellyfish populations:
merupakan suatu senyawa biokimia alami yang
31
trends in Large Marine Ecosystems.
HYDROBIOLOGIA, 690:3–20
lemak dan asam amino susu
kambing segar dan terfermentasi.
Jurnal Teknologi dan Industri
Pangan, Volume XXIII No. 1.
FAO/WHO. 1985. Energy and Protein
Requirement.
Geneva:
Expert
Consultation.
http://www.fao.org/docrep/003/aa0
40e/aa040e00.htm
(Diakses
tanggal : 09 Januari 2015)
Nurjanah, A.M. Jacoeb, Nurokhmatunnisa, dan
D. Pujianti. 2013. Kandungan asam
amino, taurin, mineral makromikro, dan vitamin b12 Ubur-ubur
(Aurelia aurita) segar dan kering.
Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan
Indonesia, Volume 16 Nomor 2.
Huahua Yu, Rongfeng Li, Song Liu, Rong-e
Xing, Xiaolin Chen, Pengcheng Li.
2014. Amino acid composition and
nutritional quality of gonad from
jellyfish Rhopilema esculentum.
BIOMEDICINE & PREVENTIVE
NUTRITION, Volume 4, Issue 3,
July–September 2014, Pages 399–
402.(http://www.sciencedirect.com/
science/article/pii/S2210523914000
439) Diakses tanggal : 17 Januari
2015)
Nurjanah, Kustiariyah, Rusyadi S. 2008.
Karakteristik gizi dan potensi
pengembangan kerang pisau (Solen
spp)
di
perairan
kabupaten
Pemengkasan Madura.
Jurnal
Perikanan dan Kelautan 13(1): 4151.
Nurokhmatunnisa. 2013. Penentuan asam
amino dan taurin Ubur-ubur
(aurelia aurita) segar dan kering.
Departemen teknologi hasil perairan
Fakultas perikanan dan ilmu
kelautan. Institut pertanian bogor.
Bogor
Han C.H dan S.I. Uye. 2009. Quantification of
the abundance and distribution of
the common jellyfish Aurelia aurita
s.l.
with
a
Dual-frequency
IDentification SONar (DIDSON).
JOURNAL
OF
PLANKTON
RESEARCH, Volume 31, No. 8,
Pages 805–814
Sulistyowibowo W, T.A. Zaharah, N. Idiawati
dan Warsidah. 2013. Analisis asam
amino dan mineral essensial pada
Ubur-ubur (Aurelia aurita). JKK,
Volume 2 (2), Hal. 101-106
Jacoeb A.M, Nurjanah, dan L.A. Lingga. 2012.
Karakteristik protein dan asam
amino daging rajungan (Portunus
pelagicus) akibat pengukusan.
Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan
Indonesia, Volume 15 Nomor 2.
Undang-undang No. 11 tahun 2013 tentang
Pengesahan Protokol Nagoya.
Kamiya T, Miyukigaoka, Shi T, Ibaraki 2002.
Biological functions and health
benefits of amino acids. FOOD
AND
FOOD
INGREDIENTS
JOURNAL 68(3): 206-210
Kustyawati M.E, Susilawati, D. Tobing dan
Trimaryanto. 2012. Profil asam
32
KANDUNGAN ASAM AMINO UBUR-UBUR BAGI KESEHATAN MANUSIA SEBAGAI
IMPLEMENTASI PROTOKOL NAGOYA
Aang Kuvaini
Abstrak
Ubur-ubur memiliki potensi yang baik untuk dijadikan sebagai sumber devisa negara melalui
jalur ekspor. Salah satu sumber asam amino terdapat dalam kandungan Ubur-ubur. Mengingat manfaat
asam amino sangat penting bagi kesehatan manusia, dan potensi Ubur-ubur sebagai salah satu sumber
asam amino, maka perlu dilakukan pemanfaatan Ubur-ubur secara tepat dan berkelanjutan.
Metode yang digunakan dalam penulisan makalah ini adalah menggunakan metode Literature
Review dan Comparison Method. Data-data yang telah terkumpul kemudian dianalisis menggunakan
metode Deskriptif Kualitatif.
Berdasarkan hasil kajian dapat disimpulkan antara lain : 1) Ubur-ubur memiliki kandungan nilai
gizi yang cukup tinggi, yaitu meliputi protein, asam amino, asam lemak, vitamin dan mineral. 2)
Kandungan Asam amino ubur-ubur sangat tinggi, bahkan hampir seluruh kebutuhan Asam amino tubuh
manusia bisa dicukupi oleh Ubur-ubur, kecuali Metionin dan Histidin yang kurang sedikit dari ketentuan
FAO/WHO. 3) Pemanfaatan Ubur-ubur harus dimanfaatkan secara optimal dan berkelanjutan sekaligus
sebagai salah satu upaya implementasi protokol Nagoya.
Keywords : Ubur-ubur, Asam Amino, Protokol Nagoya
berbagai negara antara lain Jepang, Vietnam
PENDAHULUAN
dan Hongkong. Ubur-ubur diekspor dalam
Wilayah Indonesia memiliki potensi
bentuk
segar
atau
dengan
pengolahan
perikanan yang sangat baik untuk berkontribusi
sederhana, yaitu dengan penggaraman untuk
dalam pemenuhan gizi masyarakat. Salah satu
meningkatkan daya awet serta mempermudah
biota perairan yang bernilai ekonomis tetapi
pengolahan selanjutnya. Berdasarkan statistik
belum banyak dimanfaatkan di Indonesia
nilai volume produksi perikanan tangkap untuk
adalah Ubur-ubur (Aurelia aurita). Ubur-ubur
ubur-ubur di Indonesia pada tahun 2012
merupakan spesies yang termasuk ke dalam
mencapai 40.640 ton (KKP 2012).
kelas
Scyphozoa.
Bentuk
morfologinya
Bukan hanya di Indonesia, bahkan di
menyerupai selaput transparan dengan banyak
seluruh perairan pesisir laut dunia potensi Ubur-
tentakel yang berfungsi untuk melindungi diri
ubur sangat melimpah. Sejak tahun 1950
dan menangkap mangsa. Jenis ubur-ubur ini
perkembangan
memiliki varietas yang beraneka warna, mulai
mengalami
dari warna gelap hingga yang berwarna terang.
menurun, atau stabil. Tetapi akhir-akhir ini
Ubur-ubur memiliki potensi yang baik
jumlah
tren
fluktuasi,
Ubur-ubur
di
jumlah
Ubur-ubur
kadang
meningkat,
dunia
mengalami
untuk dijadikan sebagai sumber devisa negara
kecenderungan peningkatan populasi (Brotz, et
melalui jalur ekspor. Beberapa propinsi di
al., 2012). Bahkan menurut Han dan Uye
Indonesia, yaitu Sulawesi Utara, Cilacap dan
(2009)
Jepara sudah banyak mengekspor ubur-ubur ke
tersebut perlu penelitian yang terus menerus
24
melimpahnya
populasi
Ubur-ubur
terkait bagaimana peran mereka secara ekologi
dan berfungsi menyusun jaringan material
dalam
disayangkan
tubuh dan sebagai enzim serta hormon yang
peningkatan populasi tersebut belum diiringi
diperlukan pada proses metabolisme dan
upaya
pengaturan tubuh.
ekosistem.
Sangat
pemanfaatan
secara
maksimal,
khususnya di Indonesia.
Salah satu sumber asam amino terdapat
Informasi mengenai kandungan gizi
dalam
kandungan
Ubur-ubur.
Mengingat
ubur-ubur masih terbatas sehingga sumberdaya
manfaat asam amino sangat penting bagi
tersebut belum dapat dimanfaatkan secara
kesehatan manusia, dan potensi Ubur-ubur
optimum,
ini
sebagai salah satu sumber asam amino, maka
berpotensi sebagai sumber bahan pangan kaya
perlu dilakukan pemanfaatan Ubur-ubur secara
gizi yang bernilai ekonomis tinggi. Ubur-ubur
tepat dan berkelanjutan. Dalam makalah ini
diduga memiliki kandungan nilai gizi yang
akan
cukup tinggi, yaitu meliputi protein, asam
bagaimana pemanfaatan salah satu kandungan
amino, asam lemak, vitamin dan mineral. Ubur-
Ubur-ubur yaitu asam amino bagi kesehatan
ubur
manusia.
namun
yang
faktanya
terdapat
di
spesies
beberapa
lokasi
penangkapan ikan di Indonesia masih menjadi
diuraikan
lebih
lanjut
mengenai
Tujuan dari penulisan makalah ini
komoditas by catch sehingga kajian-kajian
adalah
pemanfaatan Ubur-ubur harus terus dilakukan
kandungan
agar dapat menjadi bahan pangan bermanfaat.
kesehatan manusia, dan mengkaji hubungannya
Salah satu kandungan gizi yang khas pada ubur-
dengan implementasi Protokol Nagoya.
untuk
mengetahui
asam
amino
pemanfaatan
Ubur-ubur
bagi
ubur adalah asam amino.
Asam
amino
merupakan senyawa
METODE
organik yang memiliki gugus fungsional
karboksil (-COOH) dan amina (biasanya -
Metode
yang
digunakan
dalam
NH2). Gugus karboksil memberikan sifat asam,
penulisan makalah ini adalah menggunakan
sedangkan gugus amina memberikan sifat basa.
Literature Review Method dan Comparison
Dalam bentuk larutan, asam amino bersifat
Method. Data-data yang telah terkumpul
amfoterik: cenderung menjadi asam pada
kemudian dianalisis menggunakan metode
larutan basa dan menjadi basa pada larutan
Deskriptif Kualitatif.
asam. Perilaku ini terjadi karena asam amino
mampu menjadi zwitter-ion. Asam amino
PEMBAHASAN
berfungsi membentuk komponen protein yang
nantinya diserap oleh tubuh.
Klasifikasi dan Deskripsi Ubur-Ubur
Tubuh manusia tidak dapat berfungsi
Ubur-ubur termasuk hewan Cnidaria,
tanpa protein, dan untuk membangun semua
yaitu sebuah filum yang terdiri atas sekitar
protein penting, tubuh manusia membutuhkan
9.000 spesies hewan sederhana yang hanya
asam amino. Protein merupakan komponen
ditemukan
yang tersusun dari berbagai jenis asam amino
etimologi, kata Cnidaria berasal dari bahasa
25
di
perairan
dangkal.
Secara
Yunani
“cnidos”
yang
berarti
“jarum
Genus : Aurelia
penyengat”. Kemampuan untuk menyengat
Spesies : Aurelia aurita
tersebut yang merupakan asal nama mereka.
Dalam bahasa inggris ubur ubur disebut
Ciri khas dari hewan Cnidaria adalah memiliki
jellyfish
knidosit yang merupakan sel terspesialisasi
Sebenarnya ubur ubur bukan ikan dan tubuhnya
yang digunakan untuk menangkap mangsa dan
memang tersusun dari zat yang menyerupai
membela diri. Tubuh mereka terdiri atas
lendir. Bahan ini semacam agar atau perekat
mesoglea, suatu bahan tak hidup yang mirip jeli,
yang
terletak di antara dua lapisan epitelium yang
gastrodermis, disebut masoglea. Komposisi
biasanya setebal satu sel.
penyusun masoglea kurang lebih terdiri dari
Ubur-ubur memiliki dua bentuk tubuh
mempunyai
terletak
arti
diantara
ikan
berlendir.
epidermis
dan
96% air , 3% garam , dan 1% bahan organik.
dasar, yaitu medusa yang berenang serta polip
Tubuh ubur-ubur dikenal juga dengan
yang sesil atau menetap dan menempel pada
nama medusa, yaitu hewan air lunak yang
suatu medium, keduanya memiliki bentuk
menyerupai payung atau lonceng, dengan sisi
simetris radial dengan mulut dikelilingi oleh
cembung dibagian atas atau aboral dan mulut
tentakel berknidosit. Kedua bentuk tersebut
terdapat disisi tengah cekung yang berada
mempunyai satu lubang jalan masuk yang
dibagian bawah. Medusa merupakan bentuk
berfungsi sebagai mulut maupun anus yang
yang berenang bebas, telah terjadi penyusutan
disebut manus serta rongga tubuh yang
poros oral aboral, berkembang menjadi simetri
digunakan untuk mencerna makanan dan
radial, pembentukan masoglea lebih banyak,
bernapas. Banyak cnidaria memproduksi koloni
perubahan menghasilkan tubuh yang bergelatin
yang merupakan organisme tunggal terdiri atas
dan berbentuk seperti lonceng yang dikelilingi
zooid mirip medusa atau mirip polip atau
oleh tentakel.
keduanya. Kegiatan cnidaria dikoordinasikan
oleh jaring-jaring saraf tak terpusat serta
reseptor
sederhana.
cnidaria
Komposisi kimia suatu bahan pangan
Banyak
perlu diketahui karena dapat menentukan
cnidaria memiliki daur hidup yang rumit
kandungan gizi yang terdapat didalamnya.
dengan tingkat perkembangan polip aseksual
Kandungan gizi bahan pangan meliputi air, abu,
dan medusa seksual, namun beberapa tidak
protein, lemak, dan karbohidrat. Komposisi
memiliki polip atau tidak memiliki medusa.
kimia payung ubur-ubur segar dan kering
Adapun Klasifikasi ubur-ubur adalah sebagai
disajikan pada Tabel 1.
berkembangbiak
Semua
Komposisi Kimia Ubur-ubur (A. aurita)
secara
seksual.
berikut:
Kingdom
: Animalia
Filum
: Cnidaria
Kelas
: Scyphozoa
Ordo
: Stauromedusae
Famili
: Aurelidae
Tabel 1. Komposisi Kimia Ubur-ubur (A.
aurita) segar dan kering
Parameter
26
Ubur-ubur
segar
Ubur-ubur
kering
Kadar Air
Kadar Abu
Basi
s
basa
h
94,7
8
1,91
Basis
kerin
g
36,59
Basi
s
basa
h
68,6
7
12,8
1
11,0
9
0,30
Kadar
1,86 35,63
Protein
Kadar
0,69 13,22
Lemak
Karbohidr
0,75 14,37 7,13
at
PLA
0,86 16,48 1,76
PLG
0,87 16,67 0,87
Sumber : Nurokhmatunnisa (2013)
Tabel
1
menunjukkan
merupakan asam amino yang tidak dapat dibuat
Basis
kerin
g
oleh tubuh dan harus diperoleh dari makanan
sumber protein. Asam amino non esensial
adalah asam amino yang dapat dibuat oleh
tubuh manusia. Asam amino sangat dibutuhkan
19,79
oleh tubuh manusia.
35,40
Asam
amino
termasuk
golongan
0,96
senyawa yang paling banyak dipelajari karena
18,07
salah satu fungsinya sangat penting dalam
organisme, yaitu sebagai penyusun protein.
5,62
2,78
bahwa
kandungan tertinggi yang terdapat dalam tubuh
ubur-ubur adalah kadar air. Hal tersebut dapat
dipengaruhi oleh habitat ubur-ubur yang hampir
seluruh hidupnya berada dalam perairan. Kadar
abu yang terdapat pada ubur-ubur berkaitan
dengan mineral yang terkandung dalam bahan
tersebut. Sebagian besar bahan makanan,
Gambar 1. Struktur Asam Amino
sekitar 96% terdiri dari bahan organik dan air.
Struktur asam amino secara umum
Sisanya terdiri dari unsur-unsur mineral yang
juga
dikenal
sebagai
unsur
adalah satu atom C yang mengikat empat gugus:
anorganik.
gugus amina (NH2), gugus karboksil (COOH),
Kandungan lemak dan protein dari ubur-ubur
atom hidrogen (H), dan satu gugus sisa (R, dari
cukup tinggi dan berpotensi untuk dapat diolah
residue) atau disebut juga gugus atau rantai
menjadi bahan baku uang kaya gizi melalui
samping yang membedakan satu asam amino
proses diversifikasi yang tepat serta dapat
dengan asam amino lainnya. Atom C pusat
dijadikan komoditas ekspor yang dijadikan
tersebut dinamai atom Cα ("C-alfa") sesuai
sumber devisa.
dengan penamaan senyawa bergugus karboksil,
yaitu atom C yang berikatan langsung dengan
Pemanfaatan Asam Amino Ubur-ubur Bagi
gugus karboksil. Oleh karena gugus amina juga
Kesehatan Manusia
terikat pada atom Cα ini, senyawa tersebut
Asam amino merupakan komponen
penyusun protein yang terdiri atas satu atom C
merupakan asam α-amino.
sentral yang mengikat secara kovalen. Asam
Fungsi Asam Amino :
amino dapat dikelompokkan ke dalam dua
a)
Asam amino menduduki posisi penting
golongan utama yaitu asam amino esensial dan
dalam metabolisme sel. Hampir semua
asam amino non esensial. Asam amino esensial
reaksi biokimia dikatalis oleh enzim yang
27
terdiri dari residu asam amino. Asam
Arginin
Treonin
Alanin
Fenilalanin
Tirosin
Valin
Metionin
Isoleusin
Leusin
Lisin
amino sangat essensial untuk metabolisme
karbohidrat dan lipid, untuk sintesis
jaringan protein.
b)
Penyusun
senyawa
penting
seperti
adrenalin, tyrosin, melanin, hiistamin,
2,99
0,82
0,98
0,26
0,57
0,37
0,13
0,18
0,24
0,76
0,08
0,23
0,04
0,04
0,09
0,05
0,06
0,10
0,33
1,58
0,66
1,35
0,40
0,24
0,64
0,29
0,56
1,11
0,83
1,72
1,15
1,72
0,77
0,38
1,34
0,38
0,96
1,53
1,15
pofirin, hemoglobin, pirimidin, purin,
Keterangan :
asam nukleat, choline, asam folic, asam
(1)&(2)
nikotin, vitamin, taurine, garam empedu
dan sebagai sumber energi metabolis.
(3)
(4)
Hasil penelitian Okozumi&Fujii (2000)
dalam Sulistyowibowo, dkk (2013)
Hasil penelitian Sulistyowibowo, dkk
(2013)
Hasil penelitian Nurjanah, dkk (2013)
Kandungan Asam Amino dalam Ubur-ubur
Ubur-ubur memiliki kandungan asam
Berdasarkan Tabel 2, terlihat bahwa
amino yang cukup tinggi bila dibandingkan
kandungan asam amino pada ubur-ubur lebih
dengan beberapa jenis hewan yang lain. Inilah
tinggi dibandingkan dengan daging abalon dan
yang menjadi daya tarik Ubur-ubur saat ini,
ikan tuna. Kandungan asam amino pada
karena asam amino sangat bermanfaat bagi
masing-masing spesies tidaklah sama, masing-
kesehatan manusia. Baik tidaknya mutu protein
masing spesies memiliki proses fisiologis yang
dalam tubuh manusia sangat bergantung pada
berbeda. Perbedaan kandungan asam amino ini
kelengkapan kadar asam amino esensialnya.
juga dapat disebabkan oleh umur, musim
Hasil penelitian Huahua Yu et al.
penangkapan, dan tahapan dalam daur hidup
(2014), menyebutkan bahwa dari 2 (dua)
organisme.
sampel jenis Ubur-ubur Rhopilema esculentum
Demikian
juga
halnya
jika
mengandung Asam amino yang sangat tinggi,
dibandingkan dengan kandungan asam amino
yaitu masing-masing sebesar 51,47 % dan
yang terdapat dalam susu kambing segar, susu
52,52 %, didalamnya meliputi Asam Glutamat,
sapi
Lisin, Glisin, Asam Aspartat, dan Leusin.
kandungan asam amino yang terdapat didalam
Berikut beberapa hasil penelitian mengenai
Ubur-ubur masih lebih tinggi (Tabel 3).
kandungan Asam amino yang bersumber dari
Ubur-ubur (Tabel 2 dan Tabel 3).
Tabel 2. Perbandingan Komposisi Asam
Amino pada Ubur-ubur, Abalon dan
Ikan Tuna
Jenis-jenis
Asam
Amino
Asam
Aspartat
Asam
Glutamat
Serin
Glisin
Histidin
Daging
Abalon(1)
Uburubur(3
Uburubur(4
)
)
0.09
Daging
Ikan
Tuna(2)
0.01
1,75
2,30
1.09
0.09
2,73
3,26
0,95
1,72
0.23
0,05
0,09
13,4
0,78
3,10
0,07
0,77
3,26
0,19
28
segar
dan
daging
rajungan
segar,
Kekurangan salah satu jenis asam amino akan
Tabel 3. Perbandingan Komposisi Asam
Amino pada Ubur-ubur, Susu Sapi
Segar, Susu Kambing Segar dan
Daging Rajungan Segar
Jenis-jenis
Asam Amino
Uburubur (1)
Susu
kambing
negatif. Pembentukan jaringan baru hanya akan
Susu
Sapi(3)
Daging
Rajungan(4
terlaksana apabila seluruh asam amino esensial
)
tersedia dalam waktu bersamaan (Abdullah
(2)
Asam
Aspartat
Asam
Glutamat
Serin
Glisin
Histidin
Arginin
Treonin
Alanin
Fenilalanin
Tirosin
Valin
Metionin
Isoleusin
Leusin
Lisin
menyebabkan keseimbangan nitrogen menjadi
2,30
-
-
1,38
3,26
-
-
2,35
0,77
3,26
0,19
1,72
1,15
1,72
0,77
0,38
1,34
0,38
0,96
1,53
1,15
0,06
0,08
0,10
0,07
0,21
0,05
0,11
0,35
0,26
0,07
0,10
0,11
0,39
0,05
0,25
0,04
0,06
0,07
0,60
0,46
0,35
1,48
0,57
0,90
0,58
0,53
0,62
0,41
0,59
1,11
1,08
dkk, 2013).
Berikut adalah manfaat beberapa jenis
asam amino bagi kesehatan manusia, yang
sumbernya bisa didapatkan dari Ubur-ubur :
Fenilalanin merupakan asam amino
esensial
yang
berperan
penting
dalam
metabolisme tubuh. Fenilalanin juga berfungsi
mengurangi rasa sakit dan mengatasi depresi.
Fenilalanin diperlukan oleh kelenjar tiroid
untuk menghasilkan tiroksin
yang dapat
Keterangan :
mencegah penyakit gondok. Fenilalanin juga
(1)
berfungsi
Hasil penelitian Sulistyowibowo, dkk
(2013)
(2)&(3)
Hasil penelitian Kustyawati, dkk (2012)
(4)
Hasil penelitian Jacoeb, dkk (2012)
memproduksi
epinefrin
dan
neropinefrin otak yang membantu dalam proses
daya ingat dan daya hafal. Asam amino lain
yang mempunyai kemiripan fungsi dengan
Manfaat Asam Amino Bagi Kesehatan
fenilalanin adalah tirosin. Tirosin merupakan
Asam amino memiliki fungsi-fungsi
asam amino non esensial yang berfungsi
biologis yang sangat penting. Asupan protein
mengurangi stres, anti depresi, detoksifi kasi
atau asam amino yang cukup sangat penting
obat, dan kokain. Kebutuhan tubuh akan
untuk pertumbuhan anak-anak dan menjaga
fenilalanin dan tirosin menurut FAO/WHO
kesehatan orang dewasa. Beberapa fungsi
(1985) adalah 0,72%.
biologis dari asam amino adalah meningkatkan
Histidin merupakan asam amino yang
sistem imun, mempengaruhi aktivitas saraf
berfungsi
otak, mempercepat perbaikan jaringan yang
memperbaiki jaringan tubuh yang rusak. Asam
rusak, melindungi saluran pencernaan dari
amino ini juga bermanfaat baik untuk kesehatan
berbagai zat toksik, menurunkan tekanan darah,
radang sendi. Kebutuhan tubuh akan histidin
mengatur metabolisme kolesterol, mendorong
menurut FAO/WHO (1985) adalah 0,26%.
sekresi hormon pertumbuhan, dan mengurangi
mendorong
Treonin
pertumbuhan
merupakan
asam
dan
amino
kadar amonia di dalam darah (Kamiya et al.
esensial yang berfungsi menjaga keseimbangan
2002).
protein
Di dalam Ubur-ubur paling tidak
yang
tepat
di
dalam
tubuh,
meningkatkan kemampuan usus dan proses
terdapat 15 jenis asam amino didalamnya, baik
pencernaan,
yang esensial maupun yang non esensial.
kolagen dan elastin, membantu fungsi hati,
29
penting
dalam
pembentukan
jantung, dan sistem syaraf pusat serta mencegah
Lisin berfungsi sebagai bahan dasar
serangan epilepsi. Kebutuhan tubuh akan
antibodi darah, memperkuat sistem sirkulasi,
treonin menurut FAO/WHO (1985) adalah
mempertahankan pertumbuhan sel-sel normal
0,43%.
bersama prolin dan vitamin C akan membentuk
Valin merupakan asam amino rantai
jaringan kolagen, dan menurunkan kadar
bercabang yang berfungsi sebagai prekursor
trigliserida darah yang berlebih. Kebutuhan
glukogenik.
tubuh akan lisin menurut FAO/WHO (1985)
Valin
sangat
penting
untuk
pertumbuhan dan memelihara jaringan otot.
adalah 0,66%.
Valin juga dapat memacu kemampuan mental,
Berdasarkan uraian diatas, terlihat
memacu koordinasi otot, membantu perbaikan
bahwa kebutuhan jenis asam amino dalam
jaringan yang rusak dan menjaga keseimbangan
tubuh kita sudah terpenuhi dari kandungan
nitrogen. Kebutuhan tubuh akan valin menurut
asam amino yang terdapat dalam Ubur-ubur,
FAO/WHO (1985) adalah 0,55%.
kecuali Metionin dan Histidin kurang sedikit
Metionin
diperlukan
tubuh
untuk
dari ketentuan FAO/WHO (1985). Artinya
memecah lemak agar tidak terjadi penumpukan
asam amino yang terkandung dalam Ubur-ubur
lemak di arteri. Metionin mengandung belerang
bisa dijadikan sebagai
yang sangat penting untuk antioksidan alami
kesehatan manusia dalam kehidupannya.
salah satu penopang
tubuh. Metionin juga berfungsi menghasilkan
Secara keseluruhan asam amino sangat
asam amino lain, yaitu sistein. Kebutuhan tubuh
penting sebagai komponen pembangunan dasar
akan metionin menurut FAO/WHO (1985)
seluruh
adalah 0,42%.
neurotransmitter. Neurotransmitter merupakan
Isoleusin merupakan asam amino yang
jaringan
tubuh
terutama
bahan kimia yang berfungsi untuk membantu
terkenal karena kemampuannya meningkatkan
otak
ketahanan tubuh. Isoleusin juga berfungsi
mengolahnya secara optimal di dalam sel-sel
menyembuhkan serta memperbaiki jaringan
otak. Penyerapan asam amino oleh tubuh terjadi
otot dan mempercepat pembekuan darah pada
di usus halus dan seluruh tubuh melalui
tempat cedera. Kebutuhan tubuh akan isoleusin
peredaran darah. Asam amino dari makanan
menurut FAO/WHO (1985) adalah 0,46%.
yang
Leusin bekerja dengan asam amino
gula
cadangan
energi.
darah,
dan
Leusin
informasi
kebutuhan
tubuh,
dan
maka
ditimbun (Nurjanah et al. 2008).
menyediakan
juga
melebihi
menyerap
kelebihan asam amino tersebut tidak dapat
isoleusin dan valin dalam memperbaiki otot,
mengatur
dalam
Hubungan Pemanfaatan Ubur-ubur dengan
Implementasi Protokol Nagoya
berfungsi
meningkatkan produksi hormon pertumbuhan
Protokol Nagoya merupakan perjanjian
dan membantu membakar lemak viseral yang
internasional di bidang lingkungan hidup dalam
terletak di lapisan terdalam tubuh. Kebutuhan
kerangka Konvensi Keanekaragaman Hayati
tubuh akan leusin menurut FAO/WHO (1985)
yang mengatur akses terhadap sumber daya
adalah 0,93%.
genetik dan pembagian keuntungan yang adil
dan seimbang antara pemanfaat dan penyedia
30
sumber daya genetik berdasarkan persetujuan
dihasilkan dari ekspresi genetik atau hasil
atas dasar informasi awal dan kesepakatan
metabolisme sumber daya hayati atau genetik.
bersama serta bertujuan untuk mencegah
pencurian keanekaragaman hayati (biopiracy).
Perjanjian
Protokol
Nagoya
KESIMPULAN
merupakan
perjanjian yang sangat penting bagi Negara
Indonesia
dalam
rangka
Berdasarkan uraian diatas, beberapa hal
mendapatkan
yang dapat disimpulkan adalah sebagai berikut
keuntungan yang adil dan seimbang yang
:
timbul dari pemanfaatannya atas Konvensi
1. Ubur-ubur memiliki kandungan nilai gizi
Keanekaragaman Hayati.
yang cukup tinggi, yaitu meliputi protein,
Indonesia memiliki beragam sumber
asam amino, asam lemak, vitamin dan
daya genetik dan pengetahuan tradisional yang
mineral.
berkaitan dengan sumber daya genetik yang
2. Kandungan Asam amino ubur-ubur sangat
melimpah dan bernilai ekonomis sehingga
tinggi, bahkan hampir seluruh kebutuhan
perlu dijaga kelestariannya dan dikembangkan
Asam amino tubuh manusia bisa dicukupi
agar dapat dimanfaatkan secara berkelanjutan
oleh Ubur-ubur, kecuali Metionin dan
sebagai sumber daya pembangunan untuk
Histidin yang kurang sedikit dari ketentuan
sebesar-besarnya
FAO/WHO.
kemakmuran
rakyat
sebagaimana diamanatkan dalam Pembukaan
Undang-Undang
Dasar
Negara
3. Pemanfaatan Ubur-ubur harus dimanfaatkan
Republik
secara optimal dan berkelanjutan sekaligus
Indonesia Tahun 1945.
sebagai salah satu upaya implementasi
Sebagai salah satu sumberdaya genetik
protokol Nagoya.
yang dimiliki Indonesia, pemanfaatan Uburubur secara lestari merupakan salah satu bentuk
implementasi Protokol Nagoya yang telah di
sahkan dalam Undang-undang No. 11 tahun
DAFTAR PUSTAKA
2013 (Tentang : Akses pada sumber daya
genetik dan Pembagian keuntungan yang adil
[KKP] Kementrian Kelautan dan Perikanan.
2012.
Laporan
Akuntabilitas
Kinerja
Instansi
Pemerintah
(LAKIP).
Direktorat
Jenderal
Perikanan Tangkap. Jakarta
dan seimbang yang timbul dari pemanfaatannya
atas konvensi keanekaragaman hayati).
Berdasarkan
protokol
nagoya,
pemanfaatan sumberdaya genetik yang dalam
Abdullah A, Nurjanah, T. Hidayat, dan V.
Yusefi. 2013. Profil asam amino dan
asam lemak kerang bulu (Anadara
antiquata). Jurnal Pengolahan
Hasil Perikanan Indonesia, Volume
16 Nomor 2.
hal ini adalah Ubur-ubur, tidak terbatas pada
sumberdaya genetiknya
saja,
tetapi
juga
terhadap produk turunannya (derivatives) dari
sumberdaya genetik tersebut. Produk turunan
Brotz L, William W. L., Cheung, K. Kleisner,
E. Pakhomov and D. Pauly. 2012.
Increasing jellyfish populations:
merupakan suatu senyawa biokimia alami yang
31
trends in Large Marine Ecosystems.
HYDROBIOLOGIA, 690:3–20
lemak dan asam amino susu
kambing segar dan terfermentasi.
Jurnal Teknologi dan Industri
Pangan, Volume XXIII No. 1.
FAO/WHO. 1985. Energy and Protein
Requirement.
Geneva:
Expert
Consultation.
http://www.fao.org/docrep/003/aa0
40e/aa040e00.htm
(Diakses
tanggal : 09 Januari 2015)
Nurjanah, A.M. Jacoeb, Nurokhmatunnisa, dan
D. Pujianti. 2013. Kandungan asam
amino, taurin, mineral makromikro, dan vitamin b12 Ubur-ubur
(Aurelia aurita) segar dan kering.
Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan
Indonesia, Volume 16 Nomor 2.
Huahua Yu, Rongfeng Li, Song Liu, Rong-e
Xing, Xiaolin Chen, Pengcheng Li.
2014. Amino acid composition and
nutritional quality of gonad from
jellyfish Rhopilema esculentum.
BIOMEDICINE & PREVENTIVE
NUTRITION, Volume 4, Issue 3,
July–September 2014, Pages 399–
402.(http://www.sciencedirect.com/
science/article/pii/S2210523914000
439) Diakses tanggal : 17 Januari
2015)
Nurjanah, Kustiariyah, Rusyadi S. 2008.
Karakteristik gizi dan potensi
pengembangan kerang pisau (Solen
spp)
di
perairan
kabupaten
Pemengkasan Madura.
Jurnal
Perikanan dan Kelautan 13(1): 4151.
Nurokhmatunnisa. 2013. Penentuan asam
amino dan taurin Ubur-ubur
(aurelia aurita) segar dan kering.
Departemen teknologi hasil perairan
Fakultas perikanan dan ilmu
kelautan. Institut pertanian bogor.
Bogor
Han C.H dan S.I. Uye. 2009. Quantification of
the abundance and distribution of
the common jellyfish Aurelia aurita
s.l.
with
a
Dual-frequency
IDentification SONar (DIDSON).
JOURNAL
OF
PLANKTON
RESEARCH, Volume 31, No. 8,
Pages 805–814
Sulistyowibowo W, T.A. Zaharah, N. Idiawati
dan Warsidah. 2013. Analisis asam
amino dan mineral essensial pada
Ubur-ubur (Aurelia aurita). JKK,
Volume 2 (2), Hal. 101-106
Jacoeb A.M, Nurjanah, dan L.A. Lingga. 2012.
Karakteristik protein dan asam
amino daging rajungan (Portunus
pelagicus) akibat pengukusan.
Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan
Indonesia, Volume 15 Nomor 2.
Undang-undang No. 11 tahun 2013 tentang
Pengesahan Protokol Nagoya.
Kamiya T, Miyukigaoka, Shi T, Ibaraki 2002.
Biological functions and health
benefits of amino acids. FOOD
AND
FOOD
INGREDIENTS
JOURNAL 68(3): 206-210
Kustyawati M.E, Susilawati, D. Tobing dan
Trimaryanto. 2012. Profil asam
32