Index of /enm/images/dokumen
HASIL SIDANG KOMISI A
MUSYAWARAH NITSIONAL VI
KAII,IAR DAGANG DAN INDUSTRx
JAKARTA, 25 SEPTEMBER 2O1O
Sldang Komlsl A }rdng membahas Keblakan umum dan progrdm Umum f.adln pada Musydwarah
Nasional (MUt\lAS) VI Kamar Dagang dan IndusH (IGDIN) dl Jakarta pada bnggal 25 Seplember
2010 yang dlllclu oleh 58 Peserb (datur terlamptr) dengan pimptnan gdang sekallgus anggoh Tlm
Perumus:
1.
2.
3.
4.
5.
6,
1.
2.
3,
4.
5.
6.
7.
8.
9.
1.
2.
Plmplnan Sldang :
In\an Intje - Kadln Sulawesl Selatan
Ifrlda Yasar - SC
Herman Heru Suprobo - Wkl, lGbja SC
AI Soryan Eftndl - Kadln Kallmantan Timur
Jumron Yub3 - Aplndo
H. Rudy Raldan - K€dln Jawa Barat
(Kehia)
(Selcetarls)
(An9gob)
(Anggota)
(AnSSob)
(AnSSob)
Mehlul p€nbahasan ltang lnbnstf tgrhadap Bahan/Mabrl
MUTU|S nf KADIN 2O1O I
Sambubn Pembulcan lGtua Umum Kadln Indoneda
Sambutan PresJden Republlk Indonesla
Sambubn Menko Perekonomlan Republik Indonesla
Re$me Dlskusl Panel anbrd Menterl perindustrlan - Menteri perdagangan - MenGri Keuangan
Laporan peftanggungiawaban De /an Penasehat lGdln Indonesla 200&2010
Laponn pertanggunglalyaban Dewan perumbangan lGdln Indonesla 200&Z0lO
taporan perbnggunglasaban Dewan Pengurus lGdln Indonesla 200S2010
Fandangan umum dari lGdln Provlnsl dan Aslad/Hlmpunan
Hasll Pembahasan t|dng dlsampalkan Peserta/PenlnJau dalam Sldang plmo
D€ngan Acuan Ubma :
Undang-Undang No. l Tahun 1987 tenbng Kadln
Anggann Dasar dan Anggamn Rumah Tangga Kadln lrdng dtseqlul perubahannya dengan
Keputusan Preslden Nomor 17 tahun 20L0
gdang Tlm Psrumus memutuslan sabagal bsdhrt :
KEBI'AKAN UMUM DAN PROGMM KER'A
KAMAR DAGANG DAN INDUSTRX INDONESIA
PERTODE 2010-2015
L
lGndlsl dan Permasalahan ndlm Usaha
Meskl ekonoml ldta mengalaml peftrmbuhan, namun se6ra relatff kesejahtenan masrFrakat
menurun II(a dlbandlngkan dengan negaE laln karena rta-rata pertumbuhan ekonoml 5 bhun (5olo)
benda dlbawah laju hfl6J (8,790). Hal Inl tedlhat darl maslh Unggln}ra angka pengangguran (8,970)
dan kemlsldnan (14,20lo). Sektor blsnls khususnyd lndusd manuhkfur yang berpotensl merryerap
Enaga kerja selaln dlseltor pertanlan mengalaml perlambatan dengan rab-rab perhmbuhan
pertahun leblh rendah darl peru.rmbuhan ekonoml ydlnr han)€ mencapal 5,6010 (sebelum tahun 1998
mencapal 12olo Pertahun).
lGndlsl Inl rnengatdbatlcn t?|b-rab pertumbuhan ekspoi non-mtgc dalam 5 bhun teral&lr hanfa
lZ8% berdda dlbawah rata-rab pertumbuhan lmpomlra 26,5010. sehlngga ldta berpotensl sebagal net
lmpordr, dlmana Induisti manufaktur dalam neged ddak lagl mampu memenuhl permlnban pasar
domestlc Kondlsl Inl luga mengaldbadGn peftrmbuhan perolehan devlsa beElh kita (nera6
perdagangan) melambat, menyusi neraca perdagangan Jasa yang selalu negatlf dan ddsltn]/a btus
membesar. Jlka hal lnl terus tedadl maka nera@ keuangan klb akan deflslt sehlngga pembangunan
akan brus dlbpang darl hubng.
Pembangunan ekonoml kedepan harus dlanhkan pada 2 hal ydltu penyenpan tenaga keria dan
perolehan derlsa beFlh fang menjadl kepengngan naslona'l bangsa (nauonal lnerest) Maka selaln
menargedGn periimbuhan ekonoml rata-nb 77o, laju Inflasl harus dltekan hlngga dlbawah rata-rata
7olo sehlngga tedadl penlngkatan kesejahteraan masyardkal
Pembangunan ekonoml berkulibs tersebut dapat dlcapal ilka berbagal hambabn ekonoml dapat
dlellmlnlr dan permasalahan lkllm usaha sep$d lctersedlaan energl, produldffbs sDM, Pengelolaan
sJmber dafd atam, Intrastruktur, perpajakan, kePabeanan, trarrsPortai' pendanaan dan laln
sebagalnfa dapat dlselesalkan,
Kualhs Enaga keda belum #ual denoan kebualhan Dunla Usha/lndu*v shlngga berdamoak
negattue terhadap praduktMbs. DaJa hlng dunla usaha/lndusty dan petwnoan Enaoa lceda.
IL
.
Tantangan Ekonoml dan Blsnls l(edepan
Mapun beberapa tanbngan yang akan dlhadapl dunla blsnls nasional kedepan adalah sebagal bedlot
Integrast ekonoml dunla balk secara blla@nL rqlonal maupun mululabrdl dlmana tarff Udak lagl
menjadl hambabn sehingga persalngan pasar balk dlpasar ekspor maupun dlpasar domesffk menJadl
semakln ketat dan terbuka. Hal lnl memerlukan perhathn
klb untuk dapat membaca
slhlasl pasar dan
memperkuat lrdtjsi perdagangan bak fdng bertugas melakukan promosl dan markedng maupun
InStrsl hukum dagang }|dng bert:gas mellndungl kepenungan dunla usaha naslonat seped KADL
KPPI dan lns'Utud lanlnyd.
l.cglatan ekonoml naslonal yang belum terlnbgrd anbra pusat dan daemh dan anbr daerah ydng
menyebabkan ongkos produksl merdadl leblh mahal sehlngga dlpertukan upayd percepabn lntegnst
el(onoml nasional.
Kurangnya slnergl dan keudak-sepahaman anbra pemedntah dan S!,rash akan penungnlE
penlngkatan daydsalng menyebabl€n banyaknya permasalahan hambatan IndLEfl yang bedarut-larut
dan hlngga saat Inl belum dapat diselesalkan sehlngga mdh banlrak kebllakan-kebtlakan yang belum
mernprlorlbskan pengernbangan dunla usaha dldalatn negerl.
hsr beb8 ASHI! wna alan efekdf berlaku pada Ahun 2015 (ASEAll Econontc @mmunfty 2015)
menJpakan bnbngan nuaa dunta teha bruAma .mng berlalbn denoan nee Eow of @ds dan
Free
IlL
Hdtt of *llled Worl
MUSYAWARAH NITSIONAL VI
KAII,IAR DAGANG DAN INDUSTRx
JAKARTA, 25 SEPTEMBER 2O1O
Sldang Komlsl A }rdng membahas Keblakan umum dan progrdm Umum f.adln pada Musydwarah
Nasional (MUt\lAS) VI Kamar Dagang dan IndusH (IGDIN) dl Jakarta pada bnggal 25 Seplember
2010 yang dlllclu oleh 58 Peserb (datur terlamptr) dengan pimptnan gdang sekallgus anggoh Tlm
Perumus:
1.
2.
3.
4.
5.
6,
1.
2.
3,
4.
5.
6.
7.
8.
9.
1.
2.
Plmplnan Sldang :
In\an Intje - Kadln Sulawesl Selatan
Ifrlda Yasar - SC
Herman Heru Suprobo - Wkl, lGbja SC
AI Soryan Eftndl - Kadln Kallmantan Timur
Jumron Yub3 - Aplndo
H. Rudy Raldan - K€dln Jawa Barat
(Kehia)
(Selcetarls)
(An9gob)
(Anggota)
(AnSSob)
(AnSSob)
Mehlul p€nbahasan ltang lnbnstf tgrhadap Bahan/Mabrl
MUTU|S nf KADIN 2O1O I
Sambubn Pembulcan lGtua Umum Kadln Indoneda
Sambutan PresJden Republlk Indonesla
Sambubn Menko Perekonomlan Republik Indonesla
Re$me Dlskusl Panel anbrd Menterl perindustrlan - Menteri perdagangan - MenGri Keuangan
Laporan peftanggungiawaban De /an Penasehat lGdln Indonesla 200&2010
Laponn pertanggunglalyaban Dewan perumbangan lGdln Indonesla 200&Z0lO
taporan perbnggunglasaban Dewan Pengurus lGdln Indonesla 200S2010
Fandangan umum dari lGdln Provlnsl dan Aslad/Hlmpunan
Hasll Pembahasan t|dng dlsampalkan Peserta/PenlnJau dalam Sldang plmo
D€ngan Acuan Ubma :
Undang-Undang No. l Tahun 1987 tenbng Kadln
Anggann Dasar dan Anggamn Rumah Tangga Kadln lrdng dtseqlul perubahannya dengan
Keputusan Preslden Nomor 17 tahun 20L0
gdang Tlm Psrumus memutuslan sabagal bsdhrt :
KEBI'AKAN UMUM DAN PROGMM KER'A
KAMAR DAGANG DAN INDUSTRX INDONESIA
PERTODE 2010-2015
L
lGndlsl dan Permasalahan ndlm Usaha
Meskl ekonoml ldta mengalaml peftrmbuhan, namun se6ra relatff kesejahtenan masrFrakat
menurun II(a dlbandlngkan dengan negaE laln karena rta-rata pertumbuhan ekonoml 5 bhun (5olo)
benda dlbawah laju hfl6J (8,790). Hal Inl tedlhat darl maslh Unggln}ra angka pengangguran (8,970)
dan kemlsldnan (14,20lo). Sektor blsnls khususnyd lndusd manuhkfur yang berpotensl merryerap
Enaga kerja selaln dlseltor pertanlan mengalaml perlambatan dengan rab-rab perhmbuhan
pertahun leblh rendah darl peru.rmbuhan ekonoml ydlnr han)€ mencapal 5,6010 (sebelum tahun 1998
mencapal 12olo Pertahun).
lGndlsl Inl rnengatdbatlcn t?|b-rab pertumbuhan ekspoi non-mtgc dalam 5 bhun teral&lr hanfa
lZ8% berdda dlbawah rata-rab pertumbuhan lmpomlra 26,5010. sehlngga ldta berpotensl sebagal net
lmpordr, dlmana Induisti manufaktur dalam neged ddak lagl mampu memenuhl permlnban pasar
domestlc Kondlsl Inl luga mengaldbadGn peftrmbuhan perolehan devlsa beElh kita (nera6
perdagangan) melambat, menyusi neraca perdagangan Jasa yang selalu negatlf dan ddsltn]/a btus
membesar. Jlka hal lnl terus tedadl maka nera@ keuangan klb akan deflslt sehlngga pembangunan
akan brus dlbpang darl hubng.
Pembangunan ekonoml kedepan harus dlanhkan pada 2 hal ydltu penyenpan tenaga keria dan
perolehan derlsa beFlh fang menjadl kepengngan naslona'l bangsa (nauonal lnerest) Maka selaln
menargedGn periimbuhan ekonoml rata-nb 77o, laju Inflasl harus dltekan hlngga dlbawah rata-rata
7olo sehlngga tedadl penlngkatan kesejahteraan masyardkal
Pembangunan ekonoml berkulibs tersebut dapat dlcapal ilka berbagal hambabn ekonoml dapat
dlellmlnlr dan permasalahan lkllm usaha sep$d lctersedlaan energl, produldffbs sDM, Pengelolaan
sJmber dafd atam, Intrastruktur, perpajakan, kePabeanan, trarrsPortai' pendanaan dan laln
sebagalnfa dapat dlselesalkan,
Kualhs Enaga keda belum #ual denoan kebualhan Dunla Usha/lndu*v shlngga berdamoak
negattue terhadap praduktMbs. DaJa hlng dunla usaha/lndusty dan petwnoan Enaoa lceda.
IL
.
Tantangan Ekonoml dan Blsnls l(edepan
Mapun beberapa tanbngan yang akan dlhadapl dunla blsnls nasional kedepan adalah sebagal bedlot
Integrast ekonoml dunla balk secara blla@nL rqlonal maupun mululabrdl dlmana tarff Udak lagl
menjadl hambabn sehingga persalngan pasar balk dlpasar ekspor maupun dlpasar domesffk menJadl
semakln ketat dan terbuka. Hal lnl memerlukan perhathn
klb untuk dapat membaca
slhlasl pasar dan
memperkuat lrdtjsi perdagangan bak fdng bertugas melakukan promosl dan markedng maupun
InStrsl hukum dagang }|dng bert:gas mellndungl kepenungan dunla usaha naslonat seped KADL
KPPI dan lns'Utud lanlnyd.
l.cglatan ekonoml naslonal yang belum terlnbgrd anbra pusat dan daemh dan anbr daerah ydng
menyebabkan ongkos produksl merdadl leblh mahal sehlngga dlpertukan upayd percepabn lntegnst
el(onoml nasional.
Kurangnya slnergl dan keudak-sepahaman anbra pemedntah dan S!,rash akan penungnlE
penlngkatan daydsalng menyebabl€n banyaknya permasalahan hambatan IndLEfl yang bedarut-larut
dan hlngga saat Inl belum dapat diselesalkan sehlngga mdh banlrak kebllakan-kebtlakan yang belum
mernprlorlbskan pengernbangan dunla usaha dldalatn negerl.
hsr beb8 ASHI! wna alan efekdf berlaku pada Ahun 2015 (ASEAll Econontc @mmunfty 2015)
menJpakan bnbngan nuaa dunta teha bruAma .mng berlalbn denoan nee Eow of @ds dan
Free
IlL
Hdtt of *llled Worl