Perilaku Konsumen Dan Produsen

This page was exported from - Karya Tulis Ilmiah
Export date: Sun Sep 3 6:09:43 2017 / +0000 GMT

Perilaku Konsumen Dan Produsen
LINK DOWNLOAD [26.54 KB]
Perilaku Konsumen Dan Produsen | Para konsumen dalam melakukan kegiatan ekonomi sangat dipengaruhi oleh tingkap
pendapatan, dan besar kecilnya pendapatan akan mempengaruhi konsumen dalam membeli barang / asa yang berasal dari produsen.
Barang / jasa tersebut dihasilkan oleh produsen .Jadi konsumen adalah pihak yang melakukan kegiatan untuk menghabiskan atau
memanfaatkan barang dan jasa. Sedang produsen adalah pihak yang melakukan kegiatan untuk menghasilkan atau menciptakan
barang dan jasa, sehingga kedua pihak tersebut dapat melakukan kegiatan ekonomi.
Pelaku Ekonomi Untuk Menjalankan Kegiatan Ekonomi
Dalam ilmu ekonomi, kegiatan ekonomi dilakukan atau dijalankan oleh 5 pelaku dalam suatu perekonomian, yaitu:
A. Rumah tangga
Rumah tangga yang dimaksud adalah rumah tangga konsumsi yaitu manusia baik individu maupun kelompok yang bertujuan untuk
memakai atau menggunakan barang atau jasa. Dan rumah tangga keluarga yang memiliki faktor produksi tenaga kerja dan modal.
Faktor produksi ini oleh rumah tangga keluargaan dijual kepada rumah tangga perusahaan dengan memperoleh kompensasi atau
imbalan berupa upah dan gaji serta bunga dan sewa. Kelompok rumah tangga melakukan kegiatan-kegiatan pokok sebagai berikut :

- Menerima penghasilan dari para produsen / perusahaan yang berupa sewa, upah dan gaji, bunga, dan laba
- Menerima penghasilan dari lembaga keuangan berupa bunga atas simpanan-simpanan mereka
- Menjalankan penghasilan tersebut di pasar barang (sebagai konsumen)

- Menyisihkan sisa dari penghasilan tersebut untuk ditabung pada lembaga-lembaga keuangan
- Membayar pajak kepada pemerintah
- Masuk dalam pasar uang sebagai pembeli, karena kebutuhan mereka akan uang tunai untuk transaksi sehari-hari
B. Perusahaan / Produsen
Perusahaan atau rumah tangga perusahaan adalah setiap bentuk usaha yang menjalankan setiap jenis usaha yang bersifat tetap dan
terus menerus dan didirikan, bekerja, serta berkedudukan dalam wilayah negara indoensia untuk tujuan memperoleh keuntungan dan
laba. Kelompok perusahaan atau produsen melakukan kegiatan-kegiatan pokok sebagai berikut :

- Memproduksi dan menjual barang-barang atau jasa-jasa, yakni sebagai pemasok (supplier) di pasar barang
- Menyewa atau menggunakan factor-faktor produksi yang dimiliki oleh rumah tangga konsumsi untuk proses produksi
- Menentukan pembelian barang-barang modal dan stok barang yang lain.
- Meminta kredit dari lembaga keuangan untuk membiayai investasi mereka atau pengembangan usaha mereka
- Membayar pajak atas penjualan barang hasil produksinya
C. Pemerintah
Dalam sistem demokrasi ekonomi di Indonesia, pemerintah memegang peranan penting dalam kegiatan ekonomi yang ditujukan
untuk menentukan kebijaksanaan-kebijaksanaan di bidang ekonomi. Kebijaksanaan tersebut dalam rangka untuk memakmurkan
rakyat sesuai dengan yang dicantumkan dalam pasal 33 UUD 1945. Adapun kebijaksanaan pemerintah di bidang ekoenomi antara
lain;

- Kebijaksaan fiskal adalah kebijaksanaan pemerintah yang berhubungan dengan pendapatan dan pengeluaran negara, atau

yang berhubungan dengan anggaran pendapatan dan belanja negara
- Kebijaksanaan moneter adalah kebikajsanaan pemerintah untuk mengatur jumlah peredaran uang dan menjamin kestabilan
nilai uang, agar tidak terjadi inflasi
- Kebijaksanaan keuangan internasional yaitu tindakan yang diambil pemerintah di bidang keuangan dalam hubungannya
dengan dunia internasional, baik perdagangan internasional maupun kerjasama ekonomi internasional.

Output as PDF file has been powered by [ Universal Post Manager ] plugin from www.ProfProjects.com

| Page 1/2 |

This page was exported from - Karya Tulis Ilmiah
Export date: Sun Sep 3 6:09:43 2017 / +0000 GMT

Pemerintah melakukan kegiatan ekonomi berupa :

- Menarik pajak langsung dan pajak tidak langsung
- Membelanjakan penerimaan Negara untuk membeli barang-barang kebutuhan pemerintah
- Meminjam uang dari luar negeri
- Menyewa tenaga kerja
- Menyediakan kebutuhan uang kartal bagi masyarakat

D. Lembaga-lembaga keuangan
Lembaga keuangan yang dimaksud adalah bank atau lembaga keuangan bukan bank yang melakukan kegiatan keuangan untuk
memperlancar jalannya perekonomian suatu Negara. Kelompok lembaga keuangan melakukan kegiatan pokok antara lain :

- Menerima simpanan / deposito dari rumah tangga konsumen dan rumah tangga produser.
- Menyediakan kredit kepada perusahaan / produsen untuk mengembangkan usahanya (investasi)
- Menyediakan uang giral untuk melakukan transaksi keuangan
E. Masyarakat Luar Negeri
Suatu negara tidak akan dapat mencukupi kebutuhan dengan memproduksi barang sendiri, tanpa adanya bantuan atau hubungan
dengan negara lain. Untuk mencukupi kebutuhan ekonomi tersebut diperlukan peranan masyarakat luar negari, sehingga kegiatan
ekonominya juga sangat ditentukan atau dipengaruhi oleh dunia internasional. Jadi kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh
masyarakat luar negeri adalah kegiatan ekonomi internasional, yakni segala kegiatan mengenai hubungan ekonomi antar negara,
baik mengenai perdagangan internasional maupun lalu lintas pembayaran internasional serta kerjasama ekonomi regional dan
internasional. Kelompok masyarakat luar negeri melakukan kegiatan ekonomi berupa :

Menyediakan kebutuhan barang impor
Membeli hasil-hasil barang ekspor suatu Negara
Menyediakan kredit untuk pemerintah dan swasta dalam negeri
Masuk ke dalam pasar uang dalam negeri sebagai penyalur uang (devisa) dari luar negeri, dan sebagai peminta kredit dan uang
kartal rupiah untuk kebutuhan cabang-cabang perusahaan mereka di Indonesia.

Sebagai penghubung pasar uang dalam negeri dengan pasar uang luar negeri.

Output as PDF file has been powered by [ Universal Post Manager ] plugin from www.ProfProjects.com

| Page 2/2 |