PEMAKAIAN LAMBANG NEGARA ISLE OF MAN OLEH WEN KEN DRUG Ltd. SEBAGAI MEREK DAGANG CAP KAKI TIGA DI INDONESIA.
“Pemakaian Lambang Negara Isle of Man Oleh Wen Ken Drug Ltd. Sebagai Merek
Dagang Cap Kaki Tiga di Indonesia”
Abstrak
Prananda Ramdhan Utomo
110110090209
Russel Vince adalah seorang warga negara koloni Inggris yang menggugat
sebuah perusahaan Wen Ken Drug yang berasal dari negara Singapura karena
lambang negara nya yaitu Isle of Man telah didaftarkan sebagai suatu merek Cap Kaki
Tiga di negara Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah Pengadilan
Niaga Jakarta Pusat berwewenang untuk mengadili perkara seorang warga negara
Inggris atas pemakaian lambang negara oleh Perusahaan Wen Ken Drug sebagai
pemegang merek Cap Kaki Tiga yang terdaftar di Indonesia. Tujuan lainnya adalah
untuk mengetahui apakah merek tersebut dapat dimohonkan pembatalannya dengan
kualifikasi itikad tidak baik oleh seorang warga negara Inggris penduduk Isle of Man.
Penulis menggunakan metode penelitian dengan pendekatan yuridis normatif.
Metode penelitian dengan tahap pengumpulan data yang digunakan adalah studi
kepustakaan dan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahan hukum primer
dan bahan hukum sekunder yaitu berupa perundang-undangan yang terkait dengan
Hak Merek yang bersifat nasional dan internasional.
Hasil penelitian menunjukan bahwa Pengadilan Niaga Jakarta Pusat memiliki
kompetensi mengadili sebagaimana isi dari Pasal 68 ayat (4) UU No.15 Tahun 2001.
Selain itu, Russel Vince dapat mengajukan permohonan pembatalan atas dasar itikad
tidak baik kepada Pengadilan Niaga Jakarta Pusat dan hal tersebut dapat dijelaskan
dengan isi dari TRIPs Aggrement article 3 paragraph 1 dan Pasal 68 ayat (1) UU No.15
Tahun 2001 tentang Merek.
“The Usage Of Isle of Man’s State Emblem By Wen Ken Drug Ltd. As a Trademark
On Cap Kaki Tiga in Indonesia”
Abstract
Prananda Ramdhan Utomo
110110090209
Russel Vince is British citizen who sued Singapore company (Wen Ken Drug
company) because the Wen Ken Drug company has been registered the emblem of
United Kingdom as the brand for “Cap Kaki Tiga” in Indonesia. The purpose of this
study is to determine whether the Central Jakarta Commercial Court has the authority to
judge the case of a British citizen who sued Wen Ken Drug Company for the use of
United Kingdom state emblem as the brand of “Cap Kaki Tiga” which has been
registered in Indonesia. The second purpose of this Study is to determine whether the
brand can be applied for cancellation with qualifications in bad faith of by a British
citizen resident of the Isle of Man.
The research method used in this study is normative juridical approach. The data
collection method used in this study is a literature study and the data used in this study
are the primary legal materials and secondary legal materials in the form of legislation
relating to the rights of a brand nationally and internationally.
The findings prove that the Central Jakarta Commercial Court has competence to
judge as the content of Article 68 paragraph (4) of Act 15 of 2001. Additionally, Vince
Russell can apply for annulment on the grounds of bad faith to the Central Jakarta
Commercial Court and this can be explained by the contents of the TRIPs Agreement
Article 3 paragraph (1) and Article 68 paragraph (1) of Act 15 of 2001 regarding
Trademark.
Dagang Cap Kaki Tiga di Indonesia”
Abstrak
Prananda Ramdhan Utomo
110110090209
Russel Vince adalah seorang warga negara koloni Inggris yang menggugat
sebuah perusahaan Wen Ken Drug yang berasal dari negara Singapura karena
lambang negara nya yaitu Isle of Man telah didaftarkan sebagai suatu merek Cap Kaki
Tiga di negara Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah Pengadilan
Niaga Jakarta Pusat berwewenang untuk mengadili perkara seorang warga negara
Inggris atas pemakaian lambang negara oleh Perusahaan Wen Ken Drug sebagai
pemegang merek Cap Kaki Tiga yang terdaftar di Indonesia. Tujuan lainnya adalah
untuk mengetahui apakah merek tersebut dapat dimohonkan pembatalannya dengan
kualifikasi itikad tidak baik oleh seorang warga negara Inggris penduduk Isle of Man.
Penulis menggunakan metode penelitian dengan pendekatan yuridis normatif.
Metode penelitian dengan tahap pengumpulan data yang digunakan adalah studi
kepustakaan dan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahan hukum primer
dan bahan hukum sekunder yaitu berupa perundang-undangan yang terkait dengan
Hak Merek yang bersifat nasional dan internasional.
Hasil penelitian menunjukan bahwa Pengadilan Niaga Jakarta Pusat memiliki
kompetensi mengadili sebagaimana isi dari Pasal 68 ayat (4) UU No.15 Tahun 2001.
Selain itu, Russel Vince dapat mengajukan permohonan pembatalan atas dasar itikad
tidak baik kepada Pengadilan Niaga Jakarta Pusat dan hal tersebut dapat dijelaskan
dengan isi dari TRIPs Aggrement article 3 paragraph 1 dan Pasal 68 ayat (1) UU No.15
Tahun 2001 tentang Merek.
“The Usage Of Isle of Man’s State Emblem By Wen Ken Drug Ltd. As a Trademark
On Cap Kaki Tiga in Indonesia”
Abstract
Prananda Ramdhan Utomo
110110090209
Russel Vince is British citizen who sued Singapore company (Wen Ken Drug
company) because the Wen Ken Drug company has been registered the emblem of
United Kingdom as the brand for “Cap Kaki Tiga” in Indonesia. The purpose of this
study is to determine whether the Central Jakarta Commercial Court has the authority to
judge the case of a British citizen who sued Wen Ken Drug Company for the use of
United Kingdom state emblem as the brand of “Cap Kaki Tiga” which has been
registered in Indonesia. The second purpose of this Study is to determine whether the
brand can be applied for cancellation with qualifications in bad faith of by a British
citizen resident of the Isle of Man.
The research method used in this study is normative juridical approach. The data
collection method used in this study is a literature study and the data used in this study
are the primary legal materials and secondary legal materials in the form of legislation
relating to the rights of a brand nationally and internationally.
The findings prove that the Central Jakarta Commercial Court has competence to
judge as the content of Article 68 paragraph (4) of Act 15 of 2001. Additionally, Vince
Russell can apply for annulment on the grounds of bad faith to the Central Jakarta
Commercial Court and this can be explained by the contents of the TRIPs Agreement
Article 3 paragraph (1) and Article 68 paragraph (1) of Act 15 of 2001 regarding
Trademark.