PERILAKU KOMUNIKASI DALAM MEETING DI AIESEC BANDUNG.
ABSTRAK
Muhamdzani Andradio, 210110110108, 2015. Program Studi Manajemen
Komunikasi, Fakultas Ilmu Komunikasi, Universitas Padjadjaran. Pembimbing utama
Dr. Atwar Bajari, M.Si., dan pembimbing pendamping Ira Mirawati, S.Sos., M.Si.
Penelitian ini dimaksudkan untuk menguraikan secara mendalam mengenai
Pola Perilaku Komunikasi dalam Meeting di Komite Lokal AIESEC Bandung. Fokus
dalam penelitian ini adalah bagaimana pola perilaku komunikasi dalam meeting di
AIESEC Bandung. Tujuannya adalah (1) menjelaskan situasi komunikatif yang
terjadi dalam meeting di AIESEC Bandung; (2) menjelaskan peristiwa komunikatif
yang terjadi dalam meeting di AIESEC Bandung; dan (3) menjelaskan tindak
komunikatif yang terjadi dalam meeting di AIESEC Bandung. Metode yang
digunakan adalah metode kualitatif dengan pendekatan etnografi komunikasi. Subjek
penelitian sebanyak 12 orang dari Executive Board AIESEC Bandung kepengurusan
2015/2016, namun jumlah subjek penelitian di setiap meeting berubah-ubah. Teknik
pengumpulan data dilakukan melalui observasi partisipan, wawancara mendalam, dan
analisis dokumen. Teknik uji keabsahan data dengan cara triangulasi (sumber,
metode, penyidik, dan teori).
Hasil dari penelitian ini ditemukan bahwa dalam meeting di AIESEC
Bandung, situasi komunikatif dapat terjadi pada pagi, siang, sore, atau malam hari
saat dilaksanakannya meeting Executive Board dan tidak adanya Bahasa tabu
membuat penggunaan Bahasa saat meeting menjadi sangat bebas. Selain itu,
ditemukannya 8 peristiwa komunikatif dalam meeting di AIESEC Bandung.
Sedangkan tindak komunikatif dalam meeting di AIESEC Bandung berupa tindak
tutur lokusi, ilokusi, dan perlokusi. Tindak tutur paling dominan adalah tindak tutur
ilokusi direktif dengan bentuk memerintah, dan asertif dengan bentuk konklusi.
Interaksi manusia yang terbangun dalam meeting di AIESEC Bandung hampir sama
kuatnya baik simetris maupun komplementaris.
Saran yang diberikan adalah penggunaan teknik bel, pemaparan format
agenda meeting yang lebih jelas agar meeting dapat berjalan lebih efektif dan efisien
serta pengontrolan penggunaan Bahasa yang diberlakukan oleh pemimpin meeting.
Kata Kunci: Situasi Komunikatif, Peristiwa Komunikatif, Tindak Komunikatif,
Meeting, AIESEC Bandung.
i
ABSTRACT
Muhamdzani Andradio, 210110110108, 2015. Communication Management
Studies, Faculty of Communication Science, Universitas Padjadjaran. Main
supervisor Dr. Atwar Bajari, M.Si, and assistant supervisor Ira Mirawati, S.Sos.,
M.Si.
This research aims to explicate the communication pattern behavior occurred
in AIESEC Local Committee Bandung “meeting”. Focus of the research is on the
process how communication pattern behavior works in AIESEC Local Committee
Bandung meeting. The purposes are (1) to describe speech situation occurred in
AIESEC Bandung meeting; (2) to describe speech events occurred in AIESEC
Bandung meeting; and (3) to describe communicative acts occurred in AIESEC
Bandung meeting. Method in the research used analysis approach of communication
ethnography. Subjects are 12 people from AIESEC Bandung Executive Board Team
period 2015/2016, yet we have uncertain number in respective meetings. Data were
collected through participant observation, in-depth interview, and documents
analysis. Technique of data assurance was conducted by triangulation.
The result shows that speech situation in AIESEC Bandung meeting might be
happened in anytime whenever the meeting was conducted. No taboo’s language in
AIESEC Bandung meeting produces unhampered using of language. Besides, also
were founded 8 communicative events in AIESEC Bandung meeting. Communicative
acts that used in AIESEC Bandung meeting are locution, illocution, and perlocution.
Directive illocution with commands form and assertive illocution with conclusion
form takes a big part of communicative acts in AIESEC Bandung meeting. The
symmetrical and complementary human interactions are both powerful in AIESEC
Bandung meeting.
This research suggested for AIESEC Bandung meeting using bell technique
and clear description about meeting’s agenda with aims to produce effective and
efficient meeting. Also the leader of the meeting to control language usage within
AIESEC Bandung meeting.
Keywords: Speech Situation, Speech Events, Communicative Acts, “Meeting”,
AIESEC Bandung.
ii
Muhamdzani Andradio, 210110110108, 2015. Program Studi Manajemen
Komunikasi, Fakultas Ilmu Komunikasi, Universitas Padjadjaran. Pembimbing utama
Dr. Atwar Bajari, M.Si., dan pembimbing pendamping Ira Mirawati, S.Sos., M.Si.
Penelitian ini dimaksudkan untuk menguraikan secara mendalam mengenai
Pola Perilaku Komunikasi dalam Meeting di Komite Lokal AIESEC Bandung. Fokus
dalam penelitian ini adalah bagaimana pola perilaku komunikasi dalam meeting di
AIESEC Bandung. Tujuannya adalah (1) menjelaskan situasi komunikatif yang
terjadi dalam meeting di AIESEC Bandung; (2) menjelaskan peristiwa komunikatif
yang terjadi dalam meeting di AIESEC Bandung; dan (3) menjelaskan tindak
komunikatif yang terjadi dalam meeting di AIESEC Bandung. Metode yang
digunakan adalah metode kualitatif dengan pendekatan etnografi komunikasi. Subjek
penelitian sebanyak 12 orang dari Executive Board AIESEC Bandung kepengurusan
2015/2016, namun jumlah subjek penelitian di setiap meeting berubah-ubah. Teknik
pengumpulan data dilakukan melalui observasi partisipan, wawancara mendalam, dan
analisis dokumen. Teknik uji keabsahan data dengan cara triangulasi (sumber,
metode, penyidik, dan teori).
Hasil dari penelitian ini ditemukan bahwa dalam meeting di AIESEC
Bandung, situasi komunikatif dapat terjadi pada pagi, siang, sore, atau malam hari
saat dilaksanakannya meeting Executive Board dan tidak adanya Bahasa tabu
membuat penggunaan Bahasa saat meeting menjadi sangat bebas. Selain itu,
ditemukannya 8 peristiwa komunikatif dalam meeting di AIESEC Bandung.
Sedangkan tindak komunikatif dalam meeting di AIESEC Bandung berupa tindak
tutur lokusi, ilokusi, dan perlokusi. Tindak tutur paling dominan adalah tindak tutur
ilokusi direktif dengan bentuk memerintah, dan asertif dengan bentuk konklusi.
Interaksi manusia yang terbangun dalam meeting di AIESEC Bandung hampir sama
kuatnya baik simetris maupun komplementaris.
Saran yang diberikan adalah penggunaan teknik bel, pemaparan format
agenda meeting yang lebih jelas agar meeting dapat berjalan lebih efektif dan efisien
serta pengontrolan penggunaan Bahasa yang diberlakukan oleh pemimpin meeting.
Kata Kunci: Situasi Komunikatif, Peristiwa Komunikatif, Tindak Komunikatif,
Meeting, AIESEC Bandung.
i
ABSTRACT
Muhamdzani Andradio, 210110110108, 2015. Communication Management
Studies, Faculty of Communication Science, Universitas Padjadjaran. Main
supervisor Dr. Atwar Bajari, M.Si, and assistant supervisor Ira Mirawati, S.Sos.,
M.Si.
This research aims to explicate the communication pattern behavior occurred
in AIESEC Local Committee Bandung “meeting”. Focus of the research is on the
process how communication pattern behavior works in AIESEC Local Committee
Bandung meeting. The purposes are (1) to describe speech situation occurred in
AIESEC Bandung meeting; (2) to describe speech events occurred in AIESEC
Bandung meeting; and (3) to describe communicative acts occurred in AIESEC
Bandung meeting. Method in the research used analysis approach of communication
ethnography. Subjects are 12 people from AIESEC Bandung Executive Board Team
period 2015/2016, yet we have uncertain number in respective meetings. Data were
collected through participant observation, in-depth interview, and documents
analysis. Technique of data assurance was conducted by triangulation.
The result shows that speech situation in AIESEC Bandung meeting might be
happened in anytime whenever the meeting was conducted. No taboo’s language in
AIESEC Bandung meeting produces unhampered using of language. Besides, also
were founded 8 communicative events in AIESEC Bandung meeting. Communicative
acts that used in AIESEC Bandung meeting are locution, illocution, and perlocution.
Directive illocution with commands form and assertive illocution with conclusion
form takes a big part of communicative acts in AIESEC Bandung meeting. The
symmetrical and complementary human interactions are both powerful in AIESEC
Bandung meeting.
This research suggested for AIESEC Bandung meeting using bell technique
and clear description about meeting’s agenda with aims to produce effective and
efficient meeting. Also the leader of the meeting to control language usage within
AIESEC Bandung meeting.
Keywords: Speech Situation, Speech Events, Communicative Acts, “Meeting”,
AIESEC Bandung.
ii