Pemaknaan Penggunaan Ganja dan Komunitas Lingkar Ganja Nusantara.
ABSTRAK
Kartika Sari, 210110090166, Pemaknaan Penggunaan Ganja dan Komunitas
Lingkar Ganja Nusantara. Dr. Atwar Bajari, M.Si sebagai pembimbing utama dan Dr.
Eni Maryani, M.Si, sebagai pembimbing pendamping.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui motif penggunaan ganja,
pemaknaan ganja, pemaknaan komunitas, pengalaman komunikasi, dan juga
pemaknaan terhadap peraturan pemerintah tentang ganja oleh anggota Lingkar Ganja
Nusantara. Selain itu juga sebagai tambahan pengetahuan bagi penulis khususnya dan
masyarakat pada umumnya sebagai bagian dari budaya.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif
fenomenologi dengan menggunakan wawancara sebagai teknik pengumpulan data
yang utama. Teknik analisis data yang digunakan adalah metode analisis data
fenomenologi Stevick-Colaozzi-Keen. Objek dalam penelitian ini berjumlah 7 orang
dengan karakteristik yang telah ditetapkan sebelumnya yang merupakan anggota dari
komunitas Lingkar Ganja Nusantara.
Hasil yang didapatkan oleh penulis dalam penelitian ini antara lain motif yang
terdapat dalam penggunaan ganja yang dilakukan oleh anggota Lingkar Ganja
Nusantara yaitu motif kegunaan, motif kegunaan, motif penasaran, dan motif
lingkungan. Pemaknaan ganja yang dituturkan oleh informan antara lain ganja adalah
sebuah tanaman, ganja bukan narkoba, ganja memiliki banyak manfaat, ganja-lah
kesehatan, ganja sebuah keharmonisan, dan juga ganja simbol perjuangan membela
kebenaran.
ABSTRACT
Kartika Sari, 210110090166, The Interpretations of Marijuana Usage and
Lingkar Ganja Nusantara Community. Dr. Atwar Bajari, M.Si as first mentor and Dr.
Eni Maryani, M.Si, as second mentor.
The purposes of this research are to knowing the motives of marijuana usage,
the interpretations of marijuana, the interpretations of community, communication
experiences, and also the interpretations of government’s rules about marijuana by
Lingkar Ganja Nusantara members. Beside that, also as the knowledge enrichment
for the author and the society as a part of the culture.
The method that used in this study is qualitative phenomenology by using
interviews as the main data collection techniques. The data analysis technique is the
method of phenomenological data analysis Stevick-Colaozzi-Keen. The objects in this
study are up to 7 people with a predetermined characteristic that is a member of
Lingkar Ganja Nusantara ‘s member.
The results obtained by the authors in this study include motives contained in
marijuana usage by members of the Lingkar Ganja Nusantara which are motives of
usability, curiousity motives and environmental motives. The interpretations of
marijuana which was told by the informants are marijuana is a plant, marijuana is
not a drug, marijuana has many benefits, marijuana is medical, marijuana is a
harmony, and also marijuana is the symbol of struggling to defend the truth.
Kartika Sari, 210110090166, Pemaknaan Penggunaan Ganja dan Komunitas
Lingkar Ganja Nusantara. Dr. Atwar Bajari, M.Si sebagai pembimbing utama dan Dr.
Eni Maryani, M.Si, sebagai pembimbing pendamping.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui motif penggunaan ganja,
pemaknaan ganja, pemaknaan komunitas, pengalaman komunikasi, dan juga
pemaknaan terhadap peraturan pemerintah tentang ganja oleh anggota Lingkar Ganja
Nusantara. Selain itu juga sebagai tambahan pengetahuan bagi penulis khususnya dan
masyarakat pada umumnya sebagai bagian dari budaya.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif
fenomenologi dengan menggunakan wawancara sebagai teknik pengumpulan data
yang utama. Teknik analisis data yang digunakan adalah metode analisis data
fenomenologi Stevick-Colaozzi-Keen. Objek dalam penelitian ini berjumlah 7 orang
dengan karakteristik yang telah ditetapkan sebelumnya yang merupakan anggota dari
komunitas Lingkar Ganja Nusantara.
Hasil yang didapatkan oleh penulis dalam penelitian ini antara lain motif yang
terdapat dalam penggunaan ganja yang dilakukan oleh anggota Lingkar Ganja
Nusantara yaitu motif kegunaan, motif kegunaan, motif penasaran, dan motif
lingkungan. Pemaknaan ganja yang dituturkan oleh informan antara lain ganja adalah
sebuah tanaman, ganja bukan narkoba, ganja memiliki banyak manfaat, ganja-lah
kesehatan, ganja sebuah keharmonisan, dan juga ganja simbol perjuangan membela
kebenaran.
ABSTRACT
Kartika Sari, 210110090166, The Interpretations of Marijuana Usage and
Lingkar Ganja Nusantara Community. Dr. Atwar Bajari, M.Si as first mentor and Dr.
Eni Maryani, M.Si, as second mentor.
The purposes of this research are to knowing the motives of marijuana usage,
the interpretations of marijuana, the interpretations of community, communication
experiences, and also the interpretations of government’s rules about marijuana by
Lingkar Ganja Nusantara members. Beside that, also as the knowledge enrichment
for the author and the society as a part of the culture.
The method that used in this study is qualitative phenomenology by using
interviews as the main data collection techniques. The data analysis technique is the
method of phenomenological data analysis Stevick-Colaozzi-Keen. The objects in this
study are up to 7 people with a predetermined characteristic that is a member of
Lingkar Ganja Nusantara ‘s member.
The results obtained by the authors in this study include motives contained in
marijuana usage by members of the Lingkar Ganja Nusantara which are motives of
usability, curiousity motives and environmental motives. The interpretations of
marijuana which was told by the informants are marijuana is a plant, marijuana is
not a drug, marijuana has many benefits, marijuana is medical, marijuana is a
harmony, and also marijuana is the symbol of struggling to defend the truth.