PELAKSANAAN MANAJEMEN KEPELATIHAN PADA CLUB RENANG LUMBA-LUMBA BINJAI TAHUN 2012/2013.
PELAKSANAAN MANAJEMEN KEPELATIHAN PADA
CLUB RENANG LUMBA-LUMBA BINJAI
TAHUN 2012/2013
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian
Syarat-Syarat Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan
OLEH :
APRIYANTO PRANATA
NIM: 608321032
FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2013
KATA PENGANTAR
Dengan segala rasa syukur penulis ucapkan kehadirat Allah S.W.T atas
segala nikmat, karunia dan berkah yang luar biasa kepada penulis, sehingga
skripsi yang berjudul “PELAKSANAAN MANAJEMEN KEPELATIHAN
PADA CLUB RENANG LUMBA-LUMBA BINJAI’’ dapat diselesaikan.
Selama penyusunan skripsi ini, tentunya saya tidak lepas dari bantuan,
dukungan, bimbingan dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan ini
penulis menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Yth:
1. Bapak Prof. Dr. H. Ibnu Hajar Damanik, M.Pd sebagai Rektor Universitas
Negeri Medan
2. Bapak Drs. H. Basyaruddin Daulay, M.Kes sebagai Dekan, Drs. Suharjo,
M.Pd sebagai Pembantu Dekan I, Drs. Mesnan, M.Kes sebagai Pembantu
Dekan II, Dr. Budi Validanto, M.Pd sebagai Pembantu Dekan III Fakultas
Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan yang telah memberikan
bimbingan dan arahannya.
3. Bapak Drs. Zulfan Heri, M.Pd sebagai Ketua Jurusan Pendidikan Kepelatihan
Olahraga dan Drs. Nono Hardinoto,M.Pd sebagai Sekretaris Jurusan
Pendidikan kepelatihan Olahraga FIK Universitas Negeri Medan yang telah
memberikan bimbingan dan arahan dalam menyelesaikan skripsi ini.
4. Bapak Drs. Rahman Situmeang, M.Pd sebagai Pembimbing Skripsi yang telah
membantu, membimbing dan mengarahkan penulis sehingga skripsi ini
selesai.
ii
5. Bapak Dr. Imran Akhmad, M.Pd, Bapak R. Syaifullah Derita Shb,
M.Or,M.Sp,M.Gt sebagai Dosen Pengarah yang telah memberikan arahan dan
masukan dalam penyelesaian skripsi saya ini.
6. Seluruh Dosen dan Staf Pegawai FIK Universitas Negeri Medan yang telah
memberikan bantuan kepada penulis.
7. Bapak/Ibu petugas Perpustakaan FIK Universitas Negeri Medan yang telah
banyak membantu dalam penyelesaian skripsi saya.
8. Bapak Benton Manik sebagai pemilik club merangkap sebagai Pelatih, dan
bapak Ucok Raden sebagai Pembina club Renang Lumba-lumba Binjai, serta
atlet-atlet dan seluruh keluarga besar Club Renang Lumba-lumba Binjai yang
telah membantu penulis atas informasi yang diberikan
9. Teristimewa Ayahanda (Syahrul Effendy ) dan Ibunda (Sri Wahyuni), yang
telah mengasuh dan membesarkan saya dengan ketulusan kasih sayang serta
kesabaran yang tiada hentinya. Kepada Adinda Wendi Sanjaya, Marisa
Dhytia, Almh. Lia Utami, Gina Sonia, Popi Aulia yang telah memberi
motivasi dan doa.
10. Untuk Tersayang Dinda Adriana terima kasih atas cinta, kasih sayang
dukungan dan kesabaran kepada penulis.
11. Sahabat-sahabatku yang luar biasa Gunawan Sanjaya S.Pd, M. Nasir Siregar
S.Pd, Abul Kosim Sipahutar S.Pd, Indra Purnama. teman-teman lain Novi
Yanti S.Pd, Dedi Andika S.Pd, Erviana S.Pd, Nur Rifani Ulfah S.Pd, Bahri
S.Pd, Risky Kurniawan S.Pd, Khairul Amri S.Pd, Bangun Dongoran S.Pd,
Faisal Ritonga S.Pd, Holmes Dongoran S.Pd, M.Yusuf Habibi S.Pd, Arif
iii
Sumarno S.Pd, Fadly Mukhsin Sinaga S.Pd, Suprianto Manik S.Pd, Hasyim,
Renaldi, Qori, yang membuatku tidak pernah merasa berjalan sendirian.
12. Rekan-rekan dari kelas PKO Ext C dan D, Spesialisasi Renang ‘’08’’ dan
PPLT SMP Negeri 5 Stabat, atas dukungan dan bantuan kepada penulis dalam
menyelesaikan skripsi ini, serta semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu
persatu penulis ucapkan banyak terima kasih.
Akhirnya, Segala kebaikan yang telah diberikan kepada penulis menjadi
amal saleh dan mendapat pahala dari Allah yang maha kuasa dan harapan skripsi
ini dapat bermanfaat bagi peneliti dan pengembangan ilmu pengetahuan dan
prestasi didunia olahraga.
Medan,
April 2013
Peneliti.
APRIYANTO PRANATA
NIM. 608321032
iv
ABSTRAK
APRIYANTO PRANATA. Nim. 608321032. Pelaksanaan Manajemen
Kepelatihan Pada Club Renang Lumba-Lumba Binjai Tahun 2012/2013.
(Pembimbing:RAHMAN SITUMEANG)
Skripsi : Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan Tahun 2013
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan manajemen pada
club renang lumba-lumba Binjai tahun 2012/2013. Penelitian ini disebabkan
karena adanya pengelolaan manajemen yang kurang baik.
Metode penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan menggunakan
teknik Wawancara, Dokumentasi, dan Observasi. Penelitian ini berlangsung dari
tanggal 11Februari – 25 Februari 2013, yang bertempat di Club renang lumbalumba Binjai. Subjek penelitian ini berjumlah 3 orang, yaitu 3 orang pelatih club
ini.
Hasil penelitian ini menunjukkan: (1). Perencanaan club renang lumbalumba Binjai meliputi program latihan, sarana dan prasarana dan personalia (2)
Pengorganisasian club renang lumba-lumba Binjai berupa struktur organisasi,
dana dan kerjasama pihak manajemen dengan pihak lain (3) Pergerakan club
renang lumba-lumba Binjai meliputi gaya dalam melatih, latar belakang pelatih,
pengalaman pelatih, pendidikan lanjutan pelatih, motivasi instrinsik dan
motivasi ekstrinsik. (4) Pengontrolan pada club renang lumba-lumba Binjai
meliputi pengawasan kualitas, pengawasan waktu, dan pengawasan biaya.
Kesimpulan penelitian ini yaitu, pihak manajemen tidak mengadakan
seleksi dalam perekrutan atlet sehingga untuk bergabung dengan club ini hanya
dengan mendaftar di bagian pendaftaran. Club ini juga tidak mengadakan
pengawasan kuantitas kepada para atletnya.
i
DAFTAR TABEL
Tabel 1
Tabel Kisi-Kisi Wawancara..................................…………...............28
Tabel 2
Jadwal Latihan Club renang lumba-lumba binjai..………..................33
Tabel 3
Keadaan atlet Club renang lumba-lumba binjai yang aktif..................34
Tabel 4
Keadaan atlet Club renang lumba-lumba binjai yang tidak aktif.........35
viii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Denah Lokasi Kolam Renang Tirta Raerim Binjai.…………........... 33
Gambar 2. Struktur Organisasi Club Renang Lumba-Lumba Binjai....………. . 40
Gambar 3. Struktur Organisasi Club Renang Lumba-Lumba Binjai.....................61
ix
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Pedoman Wawancara
Lampiran 2. Hasil Dokumentasi
Lampiran 3. Laporan Hasil Observasi
Lampiran 4. Catatan Wawancara
Lampiran 5. Sertifikat Pelatih
x
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Dalam upaya peningkatan prestasi, manajemen dalam proses pelaksanaan
adalah salah satu proses yang harus dilakukan. Pelaksanaan secara sistematis
dengan merubah persepsi pola instan dalam sistem pelaksanaan. Hal ini berkaitan
dengan persepsi yang dianut oleh beberapa kalangan olahraga yang berupaya
menggapai prestasi secara instan. Pelaksanaan harus dilakukan dengan secara
bertahap mulai dari usia dini dengan club-club sebagai fasilitator dalam
pelaksanaan. Manajemen pelaksanaan yang baik dari sebuah club menjadi peran
penting dalam upaya peningkatan prestasi atlet. Fungsi utama manajemen disini
adalah untuk mengoptimalkan efisiensi sekaligus efektivitas pelaksanaan.
Salah satu club renang yang memiliki manajemen pelaksanaan bagi atlet
renang sejak usia dini adalah Club renang Lumba-lumba Binjai. Club renang
Lumba-lumba merupakan wadah olahraga Renang baik untuk atlet-atlet
berprestasi maupun sebagai sarana sosial masyarakat. Sebagai Club renang
Lumba-lumba tertua yang ada di kota Binjai, Club renang Lumba-lumba telah
melakukan pelaksanaan dan melahirkan atlet-atlet handal sejak berdiri sejak tahun
2002 dengan mempergunakan berbagai aspek dalam manajemen klub seperti
manajemen kepelatihan, pelaksanaan dan pada bidang umumnya.
Setelah beberapa tahun berkumpul secara informal, pada tahun 2002 Ucok
Raden resmi mendidirikan Club renang Lumba-lumba di Binjai, Sumatera Utara.
1
2
Club renang Lumba-lumba mengatakan kalau mereka adalah Club Renang Satusatunya ada di Binjai sampai saat ini. Club renang Lumba-lumba merupakan club
yang berisi atlet yang mencari prestasi dan wadah bagi orang yang ingin
melakukan kegiatan olahraga sebagai hobi.
Prestasi-prestasi yang pernah di capai oleh Club renang Lumba-lumba dan
atlet asuhannya antara lain: Juara 3 Kejurda Polo Air Junior di Medan pada tahun
2010, juara 2 Kejurda Gaya Bebas 400 M Ganti Perorangan di Medan pada tahun
2010, Materi pemain adalah Eprianto, Rinal Ahmad, Pada tahun 2005 Mengikuti
POPNAS tahun di Medan. Materi pemain adalah Rinal Ahmad, Eprianto, Syahril
Lintang, Ridwan.
Club renang Lumba-lumba menjalankan proses pelaksanaan dan
kepelatihan mereka dengan kurang baik, hal itu terlihat pada kepengurusan club
renang lumba-lumba yang saling merangkap, seperti pelatih menjadi pembina,
sehingga club tersebut tidak berjalan dengan baik, banyak hal yang harus mereka
benahi di dalam kepengurusan manajemen di club renang lumba-lumba tersebut.
Berdasarkan latar belakang masalah tersebut, peneliti tertarik untuk
mengadakan penelitian lebih lanjut tentang pelaksanaan manajemen kepelatihan
pada club Lumba-Lumba Binjai dengan judul :
“Pelaksanaan Manajemen Kepelatihan Pada Club Renang Lumba-Lumba
Binjai Tahun 2012/2013
3
B. Identifikasi Masalah
Dari latar belakang masalah di atas dapat diidentifikasi masalah sebagai
berikut:
1. Bagaimana perkembangan olahraga renang di Provinsi Sumatera Utara?
2. Bagaimana kepengurusan olahraga renang di Provinsi Sumatera Utara?
3. Bagaimana manajemen pelaksanaan atlet renang di Provinsi Sumatera
Utara?
4. Faktor-faktor apa saja yang menyebabkan proses pelaksanaan manajemen
kepelatihan pada club renang Lumba-lumba Binjai?
5. Bagaimanakah pelaksanaan manajemen kepelatihan pada club renang
Lumba-lumba Binjai?
6. Bagaimanakah fungsi dan peranan Lumba-lumba bagi pelaksanaan dan
perkembangan prestasi olahraga renang di Sumatera Utara?
C. Batasan Masalah
Melihat banyaknya masalah yang yang timbul dalam identifikasi masalah
di atas, maka untuk memfokuskan sasarannya peneliti melakukan pembatasan
pada bagaimana pelaksanaan manajemen kepelatihan pada club renang Lumbalumba Binjai.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang dan pembatasan masalah diatas, maka
perumusan masalah dalam peneliti ini adalah “Bagaimanakah Proses Manajemen
Kepelatihan Pada Club Renang Lumba-lumba Binjai Tahun 2012/2013?”.
4
E. Tujuan Penelitian
Adapun yang menjadi tujuan dalam penelitian ini adalah untuk
mengetahui Proses Pelaksanaan Manajemen Kepelatihan Pada Club Renang
Lumba-lumba Binjai Tahun 2012/2013”.
F. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut:
1. Mengetahui proses pelaksanaan manajemen pada club renang Lumba-lumba
Binjai tahun 2012/2013.
2. Sebagai dasar klub-klub dan warga masyarakat untuk mengetahui proses
pelaksanaan manajemen kepelatihan pada club renang Lumba-lumba Binjai
tahun 2012/2013.
3.
Sebagai bahan acuan kepada mahasiswa FIK yang ingin meneliti mengenai
pelaksanaan manajemen kepelatihan sebuah klub olahraga.
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil temuan yang ada pada BAB IV, maka kesimpulan
penelitian ini adalah sebagai berikut:
1.
Perencanaan Club Renang Lumba-Lumba Binjai
Berdasarkan hasil laporan dokumentasi, observasi dan wawancara maka
dapat disimpulkan bahwa perencanaan meliputi, program latihan dan sarana
prasarana pada club renang lumba-lumba Binjai dilakukan sedangkan untuk
personalia khususnya penyeleksian atlet tidak dilaksanakan.
Program latihan club renang lumba-lumba Binjai dilakukan perhari dengan
sesi latihan selama 3 kali seminggu dari hari selasa, kamis dan sabtu dari pukul
16.00 hingga pukul 18.00 Wib. Komponen yang ada program latihan club renang
lumba-lumba Binjai ini meliputi set, repetisi dan rest serta kegiatan disetiap
latihan berupa pemanasan, latihan inti dan pendinginan.
Jangka waktu program latihan pada club renang lumba-lumba Binjai
adalah satu tahun dengan target atlet binaan mereka mampu meraih prestasi di
kompetisi yang diikuti dan dapat mewakili kota Binjai bahkan Sumatera Utara di
baik di tingkat daerah maupun tingkat nasional.
Club renang lumba-lumba Binjai tidak memiliki penyeleksian atlet, tetapi
dengan cara mendaftar secara otomatis akan menjadi atlet club ini dan tentu saja
akan dilatih untuk menjadi atlet yang berprestasi.
68
69
Prinsip yang digunakan dalam program latihan pelatih adalah disiplin agar
atlet-atlet tersebut bisa meraih prestasi dan target yang diinginkan dapat tercapai.
Sarana dan prasarana dalam club renang lumba-lumba Binjai sudah cukup
memadai dengan adanya kolam renang utama, kamar mandi, kamar ganti, area
parkir, serta ruang ibadah seperti mushola,
Sementara dalam personalia Club renang lumba-lumba Binjai tidak
melakukan perekrutan, begitu juga dengan atlet, tidak ada seleksi secara spesifik.
Untuk bergabung dengan club ini hanya dengan mendaftar di bagian pendaftaran.
2.
Sistem Keorganisasian Pada Club renang lumba-lumba Binjai
Dari hasil observasi, wawancara dan dokumentasi dapat disimpulkan
bahwa pengorganisasi club renang lumba-lumba Binjai meliputi struktur
organisasi, pendanaan dan kerjasama dengan pihak lain.
Sistem keorgansasian club renang lumba-lumba Binjai meliputi struktur
organisasi, dana dan kerjasama dengan pihak lain seperti sekolah yang muridnya
berenang di kolam renang tirta raerim yang merupakan tempat latihan club renang
lumba-lumba Binjai ini.
Dalam struktur organisasi pada club renang lumba-lumba Binjai terdapat
beberapa posisi atau jabatan yang telah tersusun beserta dengan tanggung
jawabnya masing-masing sehingga dapat dikatakan bahwa club renang lumbalumba Binjai adalah organisasi informal.
Pemasukan dana yang terdapat pada club renang lumba-lumba Binjai
berasal dari iuran atlet itu sendiri dan juga dari tiket masuk pengunjung, sehingga
70
club ini menjadi club yang cukup terkenal di kota Binjai khusunya. Alangkah
baiknya jika dibesarkan lagi, karena mengingat banyaknya atlet-atlet berbakat
yang suatu hari nanti akan menjadi atlet perwakilan dari kota Binjai bahkan
SUMUT.
3.
Pergerakan Pada Club renang lumba-lumba Binjai
Dari hasil observasi, dokumentasi dan wawancara dapat disimpulkan
bahwa pergerakan club renang lumba-lumba Binjai meliputi gaya melatih yang
disiplin, latar belakang pelatih sebagai seorang atlet, pengalaman pelatih sebagai
atlet dan pelatih, pendidikan lanjutan, motivasi intrinsik dan ekstrinsik.
Pelatih Club renang lumba-lumba Binjai adalah seorang yang memiliki
gaya melatih yang disiplin, baik itu disiplin waktu ataupun disiplin pada saat
latihan agar atletnya serius dalam latihan. Hal ini dilakukan agar atlet-atletnya
bisa menjadi atlet yang berprestasi.
Para pelatih club renang lumba-lumba Binjai adalah para mantan renang
yang sudah pernah mengharumkan nama kota Binjai. Sementara itu salah seorang
pelatih adalah seorang sarjana ekonomi. Pengalaman mereka sebagai seorang atlet
yang menjadikan mereka pelatih club renang lumba-lumba Binjai ini.
Pelatih di Club renang lumba-lumba Binjai ada yang sudah pernah
mengikuti pelatihan pelatih fisik yang bertempat di Asrama Haji, Medan.
Dalam pergerakannya club renang lumba-lumba Binjai memberikan
motivasi, saran dan pengarahan kepada atlet-atletnya untuk meningkatkan
kepercayaan diri atlet, serta selalu memberikan bonus kepada atlet yang
berprestasi sebagai salam satu cara untuk meningkatkan motivasi atlet.
71
4.
Pengawasan Dalam Club renang lumba-lumba Binjai
Berdasarkan hasil observasi, dokumentasi dan wawancara pengawasan
dalam club renang lumba-lumba Binjai Medan meliputi pengawasan kualitas,
dana dan waktu yang dilakukan oleh club renang lumba-lumba Binjai, sementara
pengawasan kuantitas tidak di lakukan.
Pengawasan kualitas atlet dilakukan club renang lumba-lumba Binjai
dengan memperhatikan kualitas atlet apakah sudah sesuai dengan target yang
ingin di capai atau belum tercapai. hal ini dilakukan untuk meningkatkan prestasi
atlet itu khususnya dan club renang lumba-lumba Binjai ini umumnya.
Sementara untuk pengawasan waktu Club renang lumba-lumba Binjai
selalu mengawasi penggunaan waktu yang digunakan oleh atlet pada saat mereka
latihan agar sesuai dengan program latihan yang ada.
Dalam pengawasan dana, club renang lumba-lumba Binjai diadakannya
pembukuan yang dilakukan secara perbulan untuk mengetahui bagaimana
keuangan club.
72
B. Saran
Sebagaimana yang ada pada kesimpulan yang telah diuraikan maka dapat
dikemukakan beberapa saran sebagai berikut:
1. Bagi para pengurus olahraga terutama olahraga renang untuk lebih
memperhatikan pembinaan atletnya karena club adalah ujung tombak
perkembangan olahraga dimasa depan baik itu dari segi pendanaan dan
pelaksanaan kejuaraan bagi atlet secara rutin.
2. Bagi pengurus club renang lumba-lumba Binjai agar dapat melakukan
evaluasi agar dapat mengatasi kekurangan yang masih ada didalam club
seperti mengadakan seleksi untuk bibit muda yang berkualitas yang kelak
akan dijadikan atlet club renang lumba-lumba Binjai.
3. Bagi club renang lumba-lumba ini agar tidak melakukan sistem merangkap
dalam kepengurusan sehingga pengelolaan club renang ini dapat berjalan
lebih baik dan mencapai tujuan yang telah ditargetkan.
4. Bagi pelatih club renang lumba-lumba Binjai agar meningkatkan
pengetahuan mereka dibidang olahraga dan kepelatihan dengan mengikuti
kursus kepelatihan olahraga renang agar lebih baik dalam melatih dan lebih
berkompeten.
5. Bagi para atlet agar lebih tekun dan disiplin dalam berlatih dan tidak
bermain-main pada saat latihan.
6.
Bagi para peneliti selanjutnya hendaknya melakukan penelitian tentang
pembinaan manajemen club olahraga karena pembinaan adalah awal dalam
meraih prestasi.
73
DAFTAR PUSTAKA
George R. Terry dan Leslie W. Rue.2008. Dasar-Dasar Manajemen, Bumi Aksara:
Jakarata
Handoyo T. Hani, (2003), Manajemen, BPFE Yogyakarta: Yogyakarta
Harsono, (1984), Coaching Dan Aspek-Aspek Psikologis Dalam Coaching: Jakarta
Harsuki.2012. Perkembangan Olahraga Terkini (Kajian Para Pakar).PT.
Rajagrafindo Persada: Jakarta
Hurlock B. Elizabeth. (1980). Psikologi Perkembangan.Erlangga: Jakarta
KONI Pusat.(1999). Sistem Monitoring Evaluasi dan Pelaporan (SMEP): Jakarta
Lutan.Rusli.(2000) Manajemen Penjaskes.Depdiknas.
Nazir, Mohammad. (1985). Metode Penelitian. Galia Indonesia: Jakarta
Oei Liang Lee, Manajemen danManajemen
http//elearninggunadarma.ac.id/docmodul/pengantar_ bisnis/Bab_2.pdf
Sugiono.(2008). Metode Penelitian Pendidikan.Alfabeta: Bandung
Tim Dosen, 2007. Pedoman Penulisan Skripsi FIK UNIMED, Medan: FIK
UNIMED
Wikipedia bahasa Indonesia, Renang olahraga, ensiklopedia bebas.(akses internet)
CLUB RENANG LUMBA-LUMBA BINJAI
TAHUN 2012/2013
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian
Syarat-Syarat Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan
OLEH :
APRIYANTO PRANATA
NIM: 608321032
FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2013
KATA PENGANTAR
Dengan segala rasa syukur penulis ucapkan kehadirat Allah S.W.T atas
segala nikmat, karunia dan berkah yang luar biasa kepada penulis, sehingga
skripsi yang berjudul “PELAKSANAAN MANAJEMEN KEPELATIHAN
PADA CLUB RENANG LUMBA-LUMBA BINJAI’’ dapat diselesaikan.
Selama penyusunan skripsi ini, tentunya saya tidak lepas dari bantuan,
dukungan, bimbingan dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan ini
penulis menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Yth:
1. Bapak Prof. Dr. H. Ibnu Hajar Damanik, M.Pd sebagai Rektor Universitas
Negeri Medan
2. Bapak Drs. H. Basyaruddin Daulay, M.Kes sebagai Dekan, Drs. Suharjo,
M.Pd sebagai Pembantu Dekan I, Drs. Mesnan, M.Kes sebagai Pembantu
Dekan II, Dr. Budi Validanto, M.Pd sebagai Pembantu Dekan III Fakultas
Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan yang telah memberikan
bimbingan dan arahannya.
3. Bapak Drs. Zulfan Heri, M.Pd sebagai Ketua Jurusan Pendidikan Kepelatihan
Olahraga dan Drs. Nono Hardinoto,M.Pd sebagai Sekretaris Jurusan
Pendidikan kepelatihan Olahraga FIK Universitas Negeri Medan yang telah
memberikan bimbingan dan arahan dalam menyelesaikan skripsi ini.
4. Bapak Drs. Rahman Situmeang, M.Pd sebagai Pembimbing Skripsi yang telah
membantu, membimbing dan mengarahkan penulis sehingga skripsi ini
selesai.
ii
5. Bapak Dr. Imran Akhmad, M.Pd, Bapak R. Syaifullah Derita Shb,
M.Or,M.Sp,M.Gt sebagai Dosen Pengarah yang telah memberikan arahan dan
masukan dalam penyelesaian skripsi saya ini.
6. Seluruh Dosen dan Staf Pegawai FIK Universitas Negeri Medan yang telah
memberikan bantuan kepada penulis.
7. Bapak/Ibu petugas Perpustakaan FIK Universitas Negeri Medan yang telah
banyak membantu dalam penyelesaian skripsi saya.
8. Bapak Benton Manik sebagai pemilik club merangkap sebagai Pelatih, dan
bapak Ucok Raden sebagai Pembina club Renang Lumba-lumba Binjai, serta
atlet-atlet dan seluruh keluarga besar Club Renang Lumba-lumba Binjai yang
telah membantu penulis atas informasi yang diberikan
9. Teristimewa Ayahanda (Syahrul Effendy ) dan Ibunda (Sri Wahyuni), yang
telah mengasuh dan membesarkan saya dengan ketulusan kasih sayang serta
kesabaran yang tiada hentinya. Kepada Adinda Wendi Sanjaya, Marisa
Dhytia, Almh. Lia Utami, Gina Sonia, Popi Aulia yang telah memberi
motivasi dan doa.
10. Untuk Tersayang Dinda Adriana terima kasih atas cinta, kasih sayang
dukungan dan kesabaran kepada penulis.
11. Sahabat-sahabatku yang luar biasa Gunawan Sanjaya S.Pd, M. Nasir Siregar
S.Pd, Abul Kosim Sipahutar S.Pd, Indra Purnama. teman-teman lain Novi
Yanti S.Pd, Dedi Andika S.Pd, Erviana S.Pd, Nur Rifani Ulfah S.Pd, Bahri
S.Pd, Risky Kurniawan S.Pd, Khairul Amri S.Pd, Bangun Dongoran S.Pd,
Faisal Ritonga S.Pd, Holmes Dongoran S.Pd, M.Yusuf Habibi S.Pd, Arif
iii
Sumarno S.Pd, Fadly Mukhsin Sinaga S.Pd, Suprianto Manik S.Pd, Hasyim,
Renaldi, Qori, yang membuatku tidak pernah merasa berjalan sendirian.
12. Rekan-rekan dari kelas PKO Ext C dan D, Spesialisasi Renang ‘’08’’ dan
PPLT SMP Negeri 5 Stabat, atas dukungan dan bantuan kepada penulis dalam
menyelesaikan skripsi ini, serta semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu
persatu penulis ucapkan banyak terima kasih.
Akhirnya, Segala kebaikan yang telah diberikan kepada penulis menjadi
amal saleh dan mendapat pahala dari Allah yang maha kuasa dan harapan skripsi
ini dapat bermanfaat bagi peneliti dan pengembangan ilmu pengetahuan dan
prestasi didunia olahraga.
Medan,
April 2013
Peneliti.
APRIYANTO PRANATA
NIM. 608321032
iv
ABSTRAK
APRIYANTO PRANATA. Nim. 608321032. Pelaksanaan Manajemen
Kepelatihan Pada Club Renang Lumba-Lumba Binjai Tahun 2012/2013.
(Pembimbing:RAHMAN SITUMEANG)
Skripsi : Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan Tahun 2013
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan manajemen pada
club renang lumba-lumba Binjai tahun 2012/2013. Penelitian ini disebabkan
karena adanya pengelolaan manajemen yang kurang baik.
Metode penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan menggunakan
teknik Wawancara, Dokumentasi, dan Observasi. Penelitian ini berlangsung dari
tanggal 11Februari – 25 Februari 2013, yang bertempat di Club renang lumbalumba Binjai. Subjek penelitian ini berjumlah 3 orang, yaitu 3 orang pelatih club
ini.
Hasil penelitian ini menunjukkan: (1). Perencanaan club renang lumbalumba Binjai meliputi program latihan, sarana dan prasarana dan personalia (2)
Pengorganisasian club renang lumba-lumba Binjai berupa struktur organisasi,
dana dan kerjasama pihak manajemen dengan pihak lain (3) Pergerakan club
renang lumba-lumba Binjai meliputi gaya dalam melatih, latar belakang pelatih,
pengalaman pelatih, pendidikan lanjutan pelatih, motivasi instrinsik dan
motivasi ekstrinsik. (4) Pengontrolan pada club renang lumba-lumba Binjai
meliputi pengawasan kualitas, pengawasan waktu, dan pengawasan biaya.
Kesimpulan penelitian ini yaitu, pihak manajemen tidak mengadakan
seleksi dalam perekrutan atlet sehingga untuk bergabung dengan club ini hanya
dengan mendaftar di bagian pendaftaran. Club ini juga tidak mengadakan
pengawasan kuantitas kepada para atletnya.
i
DAFTAR TABEL
Tabel 1
Tabel Kisi-Kisi Wawancara..................................…………...............28
Tabel 2
Jadwal Latihan Club renang lumba-lumba binjai..………..................33
Tabel 3
Keadaan atlet Club renang lumba-lumba binjai yang aktif..................34
Tabel 4
Keadaan atlet Club renang lumba-lumba binjai yang tidak aktif.........35
viii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Denah Lokasi Kolam Renang Tirta Raerim Binjai.…………........... 33
Gambar 2. Struktur Organisasi Club Renang Lumba-Lumba Binjai....………. . 40
Gambar 3. Struktur Organisasi Club Renang Lumba-Lumba Binjai.....................61
ix
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Pedoman Wawancara
Lampiran 2. Hasil Dokumentasi
Lampiran 3. Laporan Hasil Observasi
Lampiran 4. Catatan Wawancara
Lampiran 5. Sertifikat Pelatih
x
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Dalam upaya peningkatan prestasi, manajemen dalam proses pelaksanaan
adalah salah satu proses yang harus dilakukan. Pelaksanaan secara sistematis
dengan merubah persepsi pola instan dalam sistem pelaksanaan. Hal ini berkaitan
dengan persepsi yang dianut oleh beberapa kalangan olahraga yang berupaya
menggapai prestasi secara instan. Pelaksanaan harus dilakukan dengan secara
bertahap mulai dari usia dini dengan club-club sebagai fasilitator dalam
pelaksanaan. Manajemen pelaksanaan yang baik dari sebuah club menjadi peran
penting dalam upaya peningkatan prestasi atlet. Fungsi utama manajemen disini
adalah untuk mengoptimalkan efisiensi sekaligus efektivitas pelaksanaan.
Salah satu club renang yang memiliki manajemen pelaksanaan bagi atlet
renang sejak usia dini adalah Club renang Lumba-lumba Binjai. Club renang
Lumba-lumba merupakan wadah olahraga Renang baik untuk atlet-atlet
berprestasi maupun sebagai sarana sosial masyarakat. Sebagai Club renang
Lumba-lumba tertua yang ada di kota Binjai, Club renang Lumba-lumba telah
melakukan pelaksanaan dan melahirkan atlet-atlet handal sejak berdiri sejak tahun
2002 dengan mempergunakan berbagai aspek dalam manajemen klub seperti
manajemen kepelatihan, pelaksanaan dan pada bidang umumnya.
Setelah beberapa tahun berkumpul secara informal, pada tahun 2002 Ucok
Raden resmi mendidirikan Club renang Lumba-lumba di Binjai, Sumatera Utara.
1
2
Club renang Lumba-lumba mengatakan kalau mereka adalah Club Renang Satusatunya ada di Binjai sampai saat ini. Club renang Lumba-lumba merupakan club
yang berisi atlet yang mencari prestasi dan wadah bagi orang yang ingin
melakukan kegiatan olahraga sebagai hobi.
Prestasi-prestasi yang pernah di capai oleh Club renang Lumba-lumba dan
atlet asuhannya antara lain: Juara 3 Kejurda Polo Air Junior di Medan pada tahun
2010, juara 2 Kejurda Gaya Bebas 400 M Ganti Perorangan di Medan pada tahun
2010, Materi pemain adalah Eprianto, Rinal Ahmad, Pada tahun 2005 Mengikuti
POPNAS tahun di Medan. Materi pemain adalah Rinal Ahmad, Eprianto, Syahril
Lintang, Ridwan.
Club renang Lumba-lumba menjalankan proses pelaksanaan dan
kepelatihan mereka dengan kurang baik, hal itu terlihat pada kepengurusan club
renang lumba-lumba yang saling merangkap, seperti pelatih menjadi pembina,
sehingga club tersebut tidak berjalan dengan baik, banyak hal yang harus mereka
benahi di dalam kepengurusan manajemen di club renang lumba-lumba tersebut.
Berdasarkan latar belakang masalah tersebut, peneliti tertarik untuk
mengadakan penelitian lebih lanjut tentang pelaksanaan manajemen kepelatihan
pada club Lumba-Lumba Binjai dengan judul :
“Pelaksanaan Manajemen Kepelatihan Pada Club Renang Lumba-Lumba
Binjai Tahun 2012/2013
3
B. Identifikasi Masalah
Dari latar belakang masalah di atas dapat diidentifikasi masalah sebagai
berikut:
1. Bagaimana perkembangan olahraga renang di Provinsi Sumatera Utara?
2. Bagaimana kepengurusan olahraga renang di Provinsi Sumatera Utara?
3. Bagaimana manajemen pelaksanaan atlet renang di Provinsi Sumatera
Utara?
4. Faktor-faktor apa saja yang menyebabkan proses pelaksanaan manajemen
kepelatihan pada club renang Lumba-lumba Binjai?
5. Bagaimanakah pelaksanaan manajemen kepelatihan pada club renang
Lumba-lumba Binjai?
6. Bagaimanakah fungsi dan peranan Lumba-lumba bagi pelaksanaan dan
perkembangan prestasi olahraga renang di Sumatera Utara?
C. Batasan Masalah
Melihat banyaknya masalah yang yang timbul dalam identifikasi masalah
di atas, maka untuk memfokuskan sasarannya peneliti melakukan pembatasan
pada bagaimana pelaksanaan manajemen kepelatihan pada club renang Lumbalumba Binjai.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang dan pembatasan masalah diatas, maka
perumusan masalah dalam peneliti ini adalah “Bagaimanakah Proses Manajemen
Kepelatihan Pada Club Renang Lumba-lumba Binjai Tahun 2012/2013?”.
4
E. Tujuan Penelitian
Adapun yang menjadi tujuan dalam penelitian ini adalah untuk
mengetahui Proses Pelaksanaan Manajemen Kepelatihan Pada Club Renang
Lumba-lumba Binjai Tahun 2012/2013”.
F. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut:
1. Mengetahui proses pelaksanaan manajemen pada club renang Lumba-lumba
Binjai tahun 2012/2013.
2. Sebagai dasar klub-klub dan warga masyarakat untuk mengetahui proses
pelaksanaan manajemen kepelatihan pada club renang Lumba-lumba Binjai
tahun 2012/2013.
3.
Sebagai bahan acuan kepada mahasiswa FIK yang ingin meneliti mengenai
pelaksanaan manajemen kepelatihan sebuah klub olahraga.
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil temuan yang ada pada BAB IV, maka kesimpulan
penelitian ini adalah sebagai berikut:
1.
Perencanaan Club Renang Lumba-Lumba Binjai
Berdasarkan hasil laporan dokumentasi, observasi dan wawancara maka
dapat disimpulkan bahwa perencanaan meliputi, program latihan dan sarana
prasarana pada club renang lumba-lumba Binjai dilakukan sedangkan untuk
personalia khususnya penyeleksian atlet tidak dilaksanakan.
Program latihan club renang lumba-lumba Binjai dilakukan perhari dengan
sesi latihan selama 3 kali seminggu dari hari selasa, kamis dan sabtu dari pukul
16.00 hingga pukul 18.00 Wib. Komponen yang ada program latihan club renang
lumba-lumba Binjai ini meliputi set, repetisi dan rest serta kegiatan disetiap
latihan berupa pemanasan, latihan inti dan pendinginan.
Jangka waktu program latihan pada club renang lumba-lumba Binjai
adalah satu tahun dengan target atlet binaan mereka mampu meraih prestasi di
kompetisi yang diikuti dan dapat mewakili kota Binjai bahkan Sumatera Utara di
baik di tingkat daerah maupun tingkat nasional.
Club renang lumba-lumba Binjai tidak memiliki penyeleksian atlet, tetapi
dengan cara mendaftar secara otomatis akan menjadi atlet club ini dan tentu saja
akan dilatih untuk menjadi atlet yang berprestasi.
68
69
Prinsip yang digunakan dalam program latihan pelatih adalah disiplin agar
atlet-atlet tersebut bisa meraih prestasi dan target yang diinginkan dapat tercapai.
Sarana dan prasarana dalam club renang lumba-lumba Binjai sudah cukup
memadai dengan adanya kolam renang utama, kamar mandi, kamar ganti, area
parkir, serta ruang ibadah seperti mushola,
Sementara dalam personalia Club renang lumba-lumba Binjai tidak
melakukan perekrutan, begitu juga dengan atlet, tidak ada seleksi secara spesifik.
Untuk bergabung dengan club ini hanya dengan mendaftar di bagian pendaftaran.
2.
Sistem Keorganisasian Pada Club renang lumba-lumba Binjai
Dari hasil observasi, wawancara dan dokumentasi dapat disimpulkan
bahwa pengorganisasi club renang lumba-lumba Binjai meliputi struktur
organisasi, pendanaan dan kerjasama dengan pihak lain.
Sistem keorgansasian club renang lumba-lumba Binjai meliputi struktur
organisasi, dana dan kerjasama dengan pihak lain seperti sekolah yang muridnya
berenang di kolam renang tirta raerim yang merupakan tempat latihan club renang
lumba-lumba Binjai ini.
Dalam struktur organisasi pada club renang lumba-lumba Binjai terdapat
beberapa posisi atau jabatan yang telah tersusun beserta dengan tanggung
jawabnya masing-masing sehingga dapat dikatakan bahwa club renang lumbalumba Binjai adalah organisasi informal.
Pemasukan dana yang terdapat pada club renang lumba-lumba Binjai
berasal dari iuran atlet itu sendiri dan juga dari tiket masuk pengunjung, sehingga
70
club ini menjadi club yang cukup terkenal di kota Binjai khusunya. Alangkah
baiknya jika dibesarkan lagi, karena mengingat banyaknya atlet-atlet berbakat
yang suatu hari nanti akan menjadi atlet perwakilan dari kota Binjai bahkan
SUMUT.
3.
Pergerakan Pada Club renang lumba-lumba Binjai
Dari hasil observasi, dokumentasi dan wawancara dapat disimpulkan
bahwa pergerakan club renang lumba-lumba Binjai meliputi gaya melatih yang
disiplin, latar belakang pelatih sebagai seorang atlet, pengalaman pelatih sebagai
atlet dan pelatih, pendidikan lanjutan, motivasi intrinsik dan ekstrinsik.
Pelatih Club renang lumba-lumba Binjai adalah seorang yang memiliki
gaya melatih yang disiplin, baik itu disiplin waktu ataupun disiplin pada saat
latihan agar atletnya serius dalam latihan. Hal ini dilakukan agar atlet-atletnya
bisa menjadi atlet yang berprestasi.
Para pelatih club renang lumba-lumba Binjai adalah para mantan renang
yang sudah pernah mengharumkan nama kota Binjai. Sementara itu salah seorang
pelatih adalah seorang sarjana ekonomi. Pengalaman mereka sebagai seorang atlet
yang menjadikan mereka pelatih club renang lumba-lumba Binjai ini.
Pelatih di Club renang lumba-lumba Binjai ada yang sudah pernah
mengikuti pelatihan pelatih fisik yang bertempat di Asrama Haji, Medan.
Dalam pergerakannya club renang lumba-lumba Binjai memberikan
motivasi, saran dan pengarahan kepada atlet-atletnya untuk meningkatkan
kepercayaan diri atlet, serta selalu memberikan bonus kepada atlet yang
berprestasi sebagai salam satu cara untuk meningkatkan motivasi atlet.
71
4.
Pengawasan Dalam Club renang lumba-lumba Binjai
Berdasarkan hasil observasi, dokumentasi dan wawancara pengawasan
dalam club renang lumba-lumba Binjai Medan meliputi pengawasan kualitas,
dana dan waktu yang dilakukan oleh club renang lumba-lumba Binjai, sementara
pengawasan kuantitas tidak di lakukan.
Pengawasan kualitas atlet dilakukan club renang lumba-lumba Binjai
dengan memperhatikan kualitas atlet apakah sudah sesuai dengan target yang
ingin di capai atau belum tercapai. hal ini dilakukan untuk meningkatkan prestasi
atlet itu khususnya dan club renang lumba-lumba Binjai ini umumnya.
Sementara untuk pengawasan waktu Club renang lumba-lumba Binjai
selalu mengawasi penggunaan waktu yang digunakan oleh atlet pada saat mereka
latihan agar sesuai dengan program latihan yang ada.
Dalam pengawasan dana, club renang lumba-lumba Binjai diadakannya
pembukuan yang dilakukan secara perbulan untuk mengetahui bagaimana
keuangan club.
72
B. Saran
Sebagaimana yang ada pada kesimpulan yang telah diuraikan maka dapat
dikemukakan beberapa saran sebagai berikut:
1. Bagi para pengurus olahraga terutama olahraga renang untuk lebih
memperhatikan pembinaan atletnya karena club adalah ujung tombak
perkembangan olahraga dimasa depan baik itu dari segi pendanaan dan
pelaksanaan kejuaraan bagi atlet secara rutin.
2. Bagi pengurus club renang lumba-lumba Binjai agar dapat melakukan
evaluasi agar dapat mengatasi kekurangan yang masih ada didalam club
seperti mengadakan seleksi untuk bibit muda yang berkualitas yang kelak
akan dijadikan atlet club renang lumba-lumba Binjai.
3. Bagi club renang lumba-lumba ini agar tidak melakukan sistem merangkap
dalam kepengurusan sehingga pengelolaan club renang ini dapat berjalan
lebih baik dan mencapai tujuan yang telah ditargetkan.
4. Bagi pelatih club renang lumba-lumba Binjai agar meningkatkan
pengetahuan mereka dibidang olahraga dan kepelatihan dengan mengikuti
kursus kepelatihan olahraga renang agar lebih baik dalam melatih dan lebih
berkompeten.
5. Bagi para atlet agar lebih tekun dan disiplin dalam berlatih dan tidak
bermain-main pada saat latihan.
6.
Bagi para peneliti selanjutnya hendaknya melakukan penelitian tentang
pembinaan manajemen club olahraga karena pembinaan adalah awal dalam
meraih prestasi.
73
DAFTAR PUSTAKA
George R. Terry dan Leslie W. Rue.2008. Dasar-Dasar Manajemen, Bumi Aksara:
Jakarata
Handoyo T. Hani, (2003), Manajemen, BPFE Yogyakarta: Yogyakarta
Harsono, (1984), Coaching Dan Aspek-Aspek Psikologis Dalam Coaching: Jakarta
Harsuki.2012. Perkembangan Olahraga Terkini (Kajian Para Pakar).PT.
Rajagrafindo Persada: Jakarta
Hurlock B. Elizabeth. (1980). Psikologi Perkembangan.Erlangga: Jakarta
KONI Pusat.(1999). Sistem Monitoring Evaluasi dan Pelaporan (SMEP): Jakarta
Lutan.Rusli.(2000) Manajemen Penjaskes.Depdiknas.
Nazir, Mohammad. (1985). Metode Penelitian. Galia Indonesia: Jakarta
Oei Liang Lee, Manajemen danManajemen
http//elearninggunadarma.ac.id/docmodul/pengantar_ bisnis/Bab_2.pdf
Sugiono.(2008). Metode Penelitian Pendidikan.Alfabeta: Bandung
Tim Dosen, 2007. Pedoman Penulisan Skripsi FIK UNIMED, Medan: FIK
UNIMED
Wikipedia bahasa Indonesia, Renang olahraga, ensiklopedia bebas.(akses internet)