Prokrastinasi Akademik sebagai Hambatan Studi Ditinjau dari Kepercayaan Diri dan Dukungan Sosial pada Mahasiswa UNS Surakarta.

(B. Pendidikan)
Prokrastinasi Akademik sebagai Hambatan Studi Ditinjau dari Kepercayaan Diri dan Dukungan
Sosial pada Mahasiswa UNS Surakarta
Kata kunci : kepercayaan diri, dukungan sosial, prokrastinasi
Wiyanti H., Sri; Hardjajani, Tuti; Soeharto; Asrowi
Fakultas KIP UNS, Penelitian, BOPTN UNS, Hibah Penelitian Program Sarjana, 2012
Prokrastinasi akademik sebagai hambatan dalam mencapai keberhasilan studi dapat terjadi pada setiap
mahasiswa. Gejala-gejala perilaku prokrastinasi adalah suka menunda untuk memulai dan
menyelesaikan tugas, mempunyai perasaan takut gagal, dan merasa cemas akan kemampuannya,
akhirnya tugas tidak dapat terselesaikan tepat waktu, hasil kerja tidak memenuhi standar, capaian studi
banyak tertinggal dari yang lain, bahkan mahasiswa dapat terancam drop out (DO).
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran kepercayaan diri dan dukungan sosial terhadap perilaku
prokratinasi dan mengetahui hubungan negative antara kepercayaan diri dan dukungan sosial dengan
prokrastinasi akademik. Populasi seluruh mahasiswa UNS semester V program S1 reguler, berusia 20-22
tahun dan aktif dalam perkuliahan. Sampel penelitian adalah tiga fakultas IPA (Fakultas Pertanian,
Fakultas MIPA, dan Fakultas Kedokteran), tiga fakultas IPS (Fakultas Ekonomi, Fakultas Hukum, dan FKIP)
dengan karakteristik yang sama dengan populasi seluruhnya berjumlah 582 orang. Teknik pengambilan
sampel dengan Purposive Cluster Random Sampling.
Teknik pengumpulan data menggunakan skala prokrastinasi, skala kepercayaan diri, dan skala dukungan
sosial. Teknik analisis menggunakan perhitungan statistik rumus Regresi Berganda dengan bantuan SPSS
17. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan negatif antara kepercayaan diri dan

dukungan sosial dengan prokrastinasi akademik dengan nilai F= 80,574, dengan nilai signifikansi 0,000,
artinya hubungan tersebut sangat signifikan. Berdasarkan hasil tersebut ditemukan sumbangan efektif
kepercayaan diri dan dukungan sosial pada prokrastinasi akademik sebesar 21,5 %. Secara parsial
kepercayaan diri mempunyai peran pada prokrastinasi sebesar 17,7 % dan dukungan sosial mempunyai
peran pada prokrastinasi sebesar 10,8 %.