TANGGUNG JAWAB PENGANGKUT TERHADAP KERUSAKAN BARANG BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 22 TAHUN 2009 TENTANG LALU LINTAS DAN ANGKUTAN JALAN PADA PT. TIKI JALUR NUGRAHA EKAKURIR CABANG DENPASAR SELATAN.

SKRIPSI

TANGGUNG JAWAB PENGANGKUT TERHADAP
KERUSAKAN BARANG BERDASARKAN UNDANGUNDANG NOMOR 22 TAHUN 2009 TENTANG
LALULINTAS DAN ANGKUTAN JALAN PADA PT
TIKI JALUR NUGRAHA EKAKURIR CABANG
DENPASAR SELATAN

I GEDE KARYA CANDRA NUGRAHA
NIM.1203005126

FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
2016

TANGGUNG JAWAB PENGANGKUT TERHADAP
KERUSAKAN BARANG YANG DIANGKUT BERDASARKAN
UNDANG – UNDANG NOMOR 22 TAHUN 2009 TENTANG
LALU LINTAS DAN ANGKUTAN JALAN PADA PT. TIKI
JALUR NUGRAHA EKAKURIR CABANG DENPASAR

SELATAN

SkripsiinidibuatuntukmemperolehGelarSarjanaHukum
padaFakultasHukumUniversitasUdayana

I GEDE KARYA CANDRA NUGRAHA
NIM. 1203005126

FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
2016

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa / Ida
Sang Hyang Widhi Wasa, karena atas asungkerta waranugraha-Nya penulis dapat
menyelesaikan skripsi yang berjudul “Tanggung Jawab Pengangkut Terhadap
Kerusakan Barang Berdasarkan Undang – Undang Nomor 22 Tahun 2009
Tentang Lalu Lintas Dan Angkutan Jalan Pada PT. Tiki Jalur Nugraha

Ekakurir Cabang Denpasar Selatan”. Skripsi ini diajukan untuk memenuhi
salah satu syarat memperoleh gelar kesarjanaan dalam ilmu hokum pada Fakultas
HukumUniversitasUdayana.
Skripsi ini dapat terselesaikan berkat dukungan, pengarahan, serta bantuan
dari berbagai pihak. Untuk itu, dalam kesempatan ini tidak lupa penulis
mengucapkan terimakasih kepada yang terhormat :
1.

Bapak Prof. Dr. I Made Arya Utama, SH.,M.Hum, Dekan Fakultas Hukum
Universitas Udayana.

2.

Bapak Dr. Gede Made Swardhana, SH.,MH, Pembantu Dekan I Fakultas
Hukum Universitas Udayana.

3.

Ibu Dr. Ni Ketut Sri Utari, SH.,MH, Pembantu Dekan II Fakultas Hukum
UniversitasUdayana.


4.

Bapak Dr, I Gede Yusa SH.,MH, Pembantu Dekan III Fakultas Hukum
Universitas Udayana.

5.

Bapak Dr. I Wayan Wiryawan, SH.,MH, Ketua Bagian Program Hukum
Perdata sekaligus sebagai Pembimbing Akademik yang penuh dengan

perhatian memberikan kemudahan selama menuntut ilmu di Fakultas
Hukum UniversitasUdayana.
6.

Bapak Dr. I Made Sarjana, SH.,MH, Dosen Pembimbing I yang penuh
dengan kesabaran memberikan saran dan masukan yang berarti sehingga
terselesaikannya skripsi ini.

7.


Bapak Ngakan Ketut Dunia, SH.,M.Hum, Dosen Pembimbing II yang
telah banyak membantu dan memberikan bimbingan serta petunjuk dalam
penyusunan skripsi ini.

8.

Seluruh DosenPengajar di lingkungan Fakultas Hukum Universitas
Udayana yang telah banyak memberikan ilmu pengetahuan kepada penulis
selama menempuh pendidikan di Fakultas Hukum Universitas Udayana.

9.

Seluruh Staf Tata Usaha Fakultas Hukum Universitas Udayana yang telah
membantu dan memberikan kemudahan segala urusan administrasi selama
menempuh pendidikan di Fakultas Hukum Universitas

10.

I Gede Sukarma dan Ni Komang Ayu Sriani, orang tua yang telah banyak

membimbing, member dukungan dan memberikan semangat serta doa
baik di dalam menempuh pendidikan di Fakultas HukumUniversitas
Udayana maupun di dalam penyelesaian Skripsi ini.

11.

Serta semua pihak yang telah mendukung penyelesaian Skripsi ini yang
tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini tidak akan berhasil tanpa bimbingan

dan pengarahan dari berbagai pihak. Akhir kata penulis menyadari sepenuhnya
bahwa skripsi ini jauh dari kata sempurna, sehingga kritik dan saran sangat

diharapkan untuk kesempurnaan skripsi ini, semoga skripsi ini bermanfaat bagi
semua pihak pada umumnya dan bagi perkembangan ilmu pengetahuan hokum
pada khususnya.

Denpasar, Juni 2016

Penulis


SURAT PERNYATAAN KEASLIAN

DenganinipenulismenyatakanbahwaKaryaIlmiah
Skripsiinimerupakanhasilkaryaaslipenulis,

/

PenulisanHukum

tidakterhadapkarya

/

yang

penuhdiajukanuntukmemperolehgelarkesarjanaan

di


suatuperguruantinggimanapun,
dansepanjangsepengetahuanpenulisjugatidakterdapatkaryaataupendapat

yang

pernahditulisatauditerbitkanolehpenulislain,

yang

kecuali

secaratertulisdiacudalamnaskahinidandisebutkandalamdaftarpustaka.
ApabilaKaryaIlmiah

/

PenulisanHukum

/


Skripsiiniterbuktimerupakanduplikasiatauplagiatdarihasilkaryapenulis

lain

dan/ataudengansengajamengajukankaryaataupendapat

yang

merupakanhasilkaryapenulislain,
makapenulisbersediamenerimasanksiakademikdan/atausanksihukum

yang

berlaku.
DemikianSuratPernyataaninisayabuatsebagaipertanggungjawabanilmiahta
npaadapaksaanmaupuntekanandaripihakmanapunjuga.

Denpasar, 23 Juni 2016
Yang menyatakan,


DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL...................................................................................

i

PERSYARATAN GELAR SARJANA HUKUM....................................

ii

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING.......................................

iii

HALAMAN PERSETUJUAN PENGUJI................................................

iv

KATA PENGANTAR................................................................................


v

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN.....................................................

viii

DAFTAR ISI...............................................................................................

ix

ABSTRAK...................................................................................................

xiii

ABSTRACT...............................................................................................

xiv

BAB I PENDAHULUAN
1.1


Latar Belakang Masalah.....................................................

1

1.2

Rumusan Masalah..............................................................

5

1.3

Ruang Lingkup Masalah....................................................

6

1.4

Orisinalitas.........................................................................

6

1.5

Tujuan Penelitian...............................................................

8

1.5.1

Tujuan umum.......................................................

8

1.5.2

Tujuan khusus......................................................

8

Manfaat Penelitian.............................................................

9

1.6.1

Manfaat teoritis...................................................

9

1.6.2

Manfaat praktis...................................................

9

1.6

BAB II

1.7

Landasan Teoritis.......................................................

9

1.8

Metode Penelitian........................................................

14

1.8.1

Jenis penelitian..............................................

14

1.8.2

Sifat penelitian..............................................

15

1.8.3

Data dan sumber data...................................

16

1.8.4

Teknik pengumpulan data............................

17

1.8.5

Teknik pengolahan dan analisis data............

17

TINJAUAN UMUM TENTANG PENGANGKUT DAN
BARANG
2.1

Pengangkut..................................................................

18

2.1.1

Pengertian pengangkut..................................

18

2.1.2

Pihak yang dapat bertindak sebagai
pengangkut...................................................

20

Hak dan kewajiban pengangkut....................

23

Barang.........................................................................

26

2.2.1

Pengertian barang.........................................

26

2.2.2

Klasifikasi barang.........................................

26

2.1.3
2.2

2.3

Gambaran umum tentang PT. Tiki JalurNugraha
Ekakurir (JNE)............................................................

27

BAB III

BENTUK TANGGUNG JAWAB PENGANGKUT ATAS
KERUSAKAN BARANG YANG DIANGKUT
BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 22
TAHUN 2009 TENTANG LALU LINTAS DAN
ANGKUTAN JALAN
3.1

Prinsip Tanggung Jawab Pada Umumnya Dalam
Pengangkutan...............................................................

3.2

29

Prinsip Tanggung Jawab Pengangkut Atas Kerusakan
Barang Berdasarkan Undang-UndangNomor 22
Tahun 2009 Tentang LaluLintas Dan Angkutan
Jalan..............................................................................

3.3

34

Bentuk Tanggung Jawab Pengangkut Atas Kerusakan
Barang Yang Diangkut Berdasarkan Peraturan
Perundang-Undangan...................................................

BAB IV

38

PELAKSANAAN TANGGUNG JAWAB PENGANGKUT
ATAS KERUSAKAN BARANG YANG DIANGKUT
4.1

Pelaksanaan Tanggung Jawab PT. Tiki Jalur Nugraha
Ekakurir Sebagai Pengangkut Atas Kerusakan Barang
Yang Diangkut.............................................................

4.2

42

Hambatan-Hambatan Dalam Pelaksanaan Tanggung
Jawab PT. Tiki Jalur Nugraha Ekakurir Sebagai
Penangkut Terhadap Pengirim Barang.........................

4.3

Prosedur Pelaksanaan Tanggung Jawab PT. Tiki Jalur

50

Nugraha Ekakurir Sebagai Pengangkut Terhadap
Pengirim Barang Atas Kerusakan Barang Yang
Diangkut......................................................................
BAB V

PENUTUP
5.1

Kesimpulan..................................................................

58

5.2

Saran – Saran..............................................................

59

DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR RESPONDEN
LAMPIRAN

54

TANGGUNG JAWAB PENGANGKUT TERHADAP KERUSAKAN
BARANG BERDASARKAN UNDANG – UNDANG NOMOR 22 TAHUN
2009 TENTANG LALU LINTAS DAN ANGKUTAN JALAN: STUDY
PADA PT. TIKI JALUR NUGRAHA EKAKURIR CABANG DENPASAR
SELATAN
(I Gede Karya Candra Nugraha, Fakultas Hukum Universitas Udayana,
2016)
ABSTRAK
PT. Tiki Jalur Nugraha Ekakurir merupakan perusahaan yang bergerak di
bidang pelayanan jasa dalam hal penyelenggaraan pengangkutan dokumen atau
barang.penyelenggaraan pengangkutan yang dilakukan PT. Tiki Jalur Nugraha
Ekakurir bertujuan memberikan kemudahan bagi pelanggan yang dalam hal ini
adalah pengirim yang hendak mengirimkan dokumen maupun barang dari tempat
awal ke tempat tujuan akhir dengan selamat serta memberikan pengalaman terbaik
bagi pelanggan secara konsisten. Proses awal dari penyelenggaraan pengangkutan
oleh PT. Tiki Jalur Nugraha Ekakurir adalah adanya perjanjian antara pihak PT.
Tiki Jalur Nugraha Ekakurir dengan pihak pengirim. Dengan dilakukannya
perjanjian maka akan timbul hak dan kewajiban bagi para pihak.menyangkut
kewajiban, PT. Tiki Jalur Nugraha Ekakurir berkewajiban mengirim barang atau
dokumen dengan selamat sampai tempat tujuan seta memiliki kewajiban
bertanggung jawab ketika terjadi kerugian yang dalam hal ini adalah rusaknya
barang. Merujuk pada uraian diatas maka rumusan masalahnya adalah bagaimana
bentuk tanggung jawab pengangkut atas kerusakan barang yang diangkut
berdasarkan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas Dan
Angkutan Jalan serta pelaksanaan taggung jawab pengangkut atas kerusakan
barang yang diangkut. Penelitian ini menggunakan metode yuridis empiris,
dimana peneliti meneliti mengenai pemberlakuan hukum dalam kehidupan nyata.
Kesimpulan yang dapat diperoleh diantaranya, Bentuk tanggung jawab
pengangkut atas kerusakan barang yang diangkut berdasarkan Undang-Undang
Nomor 22 tahun 2009 Tentang Lalu Lintas Dan Angkutan Jalan adalah
perusahaan angkutan atau dalam hal ini adalah perusahaan penyelenggara
pengangkutan bertanggung jawab atas kerugian dlam hal ini adalah rusaknya
barang yang di alami oleh pengirim. Pelaksanaan tanggung jawab PT. Tiki Jalur
Nugraha Ekakurir sebagai pengangkut atas kerusakan barang yang diangkut
adalah ganti rugi berupa pembayaran uang kepada pengirim yang jumlahnya tidak
melebihi 10 kali biaya kirim.
Kata Kunci: Pengangkut, Tanggung Jawab, Ganti Rugi.

TANGGUNG JAWAB PENGANGKUT TERHADAP KERUSAKAN
BARANG BERDASARKAN UNDANG – UNDANG NOMOR 22 TAHUN
2009 TENTANG LALU LINTAS DAN ANGKUTAN JALAN: STUDY
PADA PT. TIKI JALUR NUGRAHA EKAKURIR CABANG DENPASAR
SELATAN
(I Gede Karya Candra Nugraha, Fakultas Hukum Universitas Udayana,
2016)
ABSTRACT
PT. Tiki Jalur NugrahaEkakurir is a company that operates in the field of
service in terms of transporting or delivering documents or goods.Organizing
transportation and delivery services whichis carried out by PT. Tiki Jalur
NugrahaEkakurir has the purpose to provide convenience for the customer who
wants to send documents or goods from their place to the destination safely and
provide the best experience for the customer consistently. The initial process of
organizing transportation and delivery services by PT. Tiki Jalur Nugraha
Ekakurir is creatingan agreement between the PT. Tiki Jalur Nugraha Ekakurir
with the shipper party.The rights and obligationsrelation are generated as the
consequent of the agreement towards the party’sobligations. PT. Tiki Jalur
Nugraha Ekakurir has an obligation and responsibility to transport or deliver
goods and documents safely to the customer’s destination and to guarantee the
loss shouldthe destruction of goods happened.Referring to above description, the
problem identificationthat is found is how the responsibility of the carrier towards
the damage transportedgoods based on Undang-Undang No. 22 tahun 2009
concerning onTrafficandPublic Transportation and the implementation of
carrier’sresponsibility for the damage goods. The study is conducted by using
empirical jurisdiction method where the researcher examined the application of
law in real life. The conclusion that can be obtained from the study as follows:The
responsibility of the carriertowards the damage goods based on Undang-Undang
No. 22 tahun 2009 which concerns aboutTrafficandPublic Transportationis the
transportation vendor has an obligation and resposibility to guarantee the loss of
damage goods that happen to the sender.The implementation of responsibilities by
PT. Tiki Jalur Nugraha Ekakurir as a carrier vendor for damage transported
goodsis a compensation in the terms of cash payment to the sender which is not
exceed 10 times from the shipping costs.
Keywords: Carrier, Responsibility, Loss

Dokumen yang terkait

Tanggung Jawab Perusahaan Angkutan Barang Terhadap Barang Kiriman Menurut Undang-undang No. 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (Studi Pada Perusahaan Angkutan CV. Sempurna)

0 39 85

KEBIJAKAN KRIMINAL DALAM UNDANG-UNDANG NOMOR 22 TAHUN 2009 TENTANG LALU LINTAS DAN ANGKUTAN JALAN

0 3 2

PENUTUP TINJAUAN YURIDIS TERHADAP UNDANG-UNDANG NO 22 TAHUN 2009 TENTANG LALU LINTAS DAN ANGKUTAN JALAN.

0 2 5

PERAN DAN TANGGUNG JAWAB DISHUB (DLLAJR) DALAM PENEGAKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 22 TAHUN 2009 Peran Dan Tanggung Jawab Dishub (Dllajr) Dalam Penegakan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 Lalu Lintas Dan Angkutan Jalan.

0 2 17

SKRIPSI Peran Dan Tanggung Jawab Dishub (Dllajr) Dalam Penegakan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 Lalu Lintas Dan Angkutan Jalan.

0 2 10

PENDAHULUAN Peran Dan Tanggung Jawab Dishub (Dllajr) Dalam Penegakan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 Lalu Lintas Dan Angkutan Jalan.

0 3 17

IMPLEMENTASI UNDANG-UNDANG NOMOR 22 TAHUN 2009 TENTANG LALU-LINTAS DAN ANGKUTAN JALAN Implementasi Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 Tentang Lalu-Lintas Dan Angkutan Jalan (Studi Kasus Kecelakaan Lanjar Sriyanto Dalam Putusan Nomor 249/Pid.B/2009/Pn.Kray

0 2 13

IMPLEMENTASI UNDANG-UNDANG NOMOR 22 TAHUN 2009 TENTANG LALU-LINTAS DAN ANGKUTAN JALAN Implementasi Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 Tentang Lalu-Lintas Dan Angkutan Jalan (Studi Kasus Kecelakaan Lanjar Sriyanto Dalam Putusan Nomor 249/Pid.B/2009/Pn.Kra

0 1 18

KEDUDUKAN HUKUM OJEK ONLINE SEBAGAI SARANA PENGANGKUTAN ORANG DAN/ATAU BARANG BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 22 TAHUN 2009 TENTANG LALU LINTAS DAN ANGKUTAN JALAN.

6 22 51

undang undang no 22 tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan

0 0 107