Dikat PBJ PPBJ Modul 08

(1)

PEN GA DA A N

B A RA N G/J A SA

M EL A L U I

SWA K EL OL A

NOMOR 54 TAHUN 2010

beserta perubahannya

L

K

PP

Le m ba ga Kebija k a n Pe nga da a n

Ba ra ng/Ja sa Pe m e rint a h

Ba da n Dik lat DI Y


(2)

TUJUAN PELATIHAN

KETENTUAN UMUM

PERENCANAAN SWAKELOLA

PELAKSANAAN SWAKELOLA


(3)

SETELAH MODUL INI SELESAI DIAJARKAN DIHARAPKAN

PESERTA MAMPU:

Memahami ketentuan umum pengadaan barang/jasa melalui

swakelola

Memahami tata cara perencanaan pekerjaan swakelola

Memahami tata cara pelaksanaan pekerjaan swakelola

Memahami tata cara pengawasan dan evaluasi pekerjaan


(4)

Kegiatan pengadaan barang/jasa yang direncanakan,

dikerjakan dan diawasi oleh:

1. K/L/D/I sebagai penanggungjawab anggaran; atau

2. Instansi pemerintah lain; atau

3. Kelompok masyarakat pelaksana swakelola

SWAKELOLA

SWAKELOLA


(5)

SWAKELOLA

Ketentuan Umum

Pekerjaan untuk meningkatkan kemampuan teknis SDM Pekerjaan untuk meningkatkan kemampuan teknis SDM

Pekerjaan dimana operasi dan pemeliharaannya memerlukan

partisipasi langsung masyarakat setempat atau

dikelola oleh K/L/D/I

Pekerjaan dimana operasi dan pemeliharaannya memerlukan

partisipasi langsung masyarakat setempat atau

dikelola oleh K/L/D/I Pekerjaan yang tidak diminati oleh penyedia

barang/jasa

Pekerjaan yang tidak diminati oleh penyedia

barang/jasa Pekerjaan yang secara

rinci/detail tidak dapat dihitung/ditentukan terlebih

dahulu

Pekerjaan yang secara rinci/detail tidak dapat dihitung/ditentukan terlebih

dahulu

Penyelenggaraan diklat, kursus, seminar, penyuluhan, dll Penyelenggaraan diklat, kursus,

seminar, penyuluhan, dll

Pekerjaan untuk proyek percontohan dan survei yang

bersifat khusus Pekerjaan untuk proyek percontohan dan survei yang

bersifat khusus Pekerjaan survei, pemrosesan

data, pengujian, pengembangan

sistem

Pekerjaan survei, pemrosesan data, pengujian, pengembangan

sistem

Pekerjaan yang bersifat rahasia bagi K/L/D/I yang bersangkutan Pekerjaan yang bersifat rahasia bagi K/L/D/I yang bersangkutan

Pekerjaan industri kreatif, inovatif dan budaya dalam negeri

Pekerjaan industri kreatif, inovatif dan budaya dalam negeri

Penelitian dan pengembangan dalam negeri Penelitian dan pengembangan dalam negeri Pekerjaan pengembangan industri pertahanan, industri

alutsista dan industri almatsus dalam negeri Pekerjaan pengembangan industri pertahanan, industri

alutsista dan industri almatsus dalam negeri

Pekerjaan

yang

dapat

dilakukan

dengan

Swakelola

Pekerjaan

yang

dapat

dilakukan

dengan

Swakelola


(6)

Perencanaan

Pelaksanaan

Pengawasan

Penyerahan

Pelaporan &

Pertanggung

jawaban

SWAKELOLA


(7)

SWAKELOLA

Ketentuan Umum

Swakelola oleh kelompok masyarakat pelaksana swakelola:

a. direncanakan, dikerjakan dan diawasi oleh kelompok

masyarakat

b. sasaran ditentukan oleh K/L/D/I penanggungjawab anggaran

c. pekerjaan utama tidak boleh menggunakan subkontrak

3

3

Swakelola oleh instansi pemerintah lain pelaksana swakelola:

a. direncanakan dan diawasi oleh K/L/D/I

b. pelaksanaan pekerjaan dilakukan oleh K/L/D/I lain

2

2

Swakelola oleh K/L/D/I penanggungjawab anggaran:

a. direncanakan, dikerjakan dan diawasi oleh K/L/D/I

b. menggunakan pegawai sendiri dan pegawai K/L/D/I lain

c. bila menggunakan tenaga ahli, tidak melebihi 50% dari

keseluruhan pegawai K/L/D/I yang terlibat dalam pekerjaan

1

1


(8)

KETENTUAN UMUM SWAKELOLA

Swakelola oleh Instansi Penanggungjawab

Anggaran

PA/KPA

PA/KPA

PPK

PPK

TIM PERENCANA

TIM PERENCANA

TIM PELAKSANA

TIM PELAKSANA

TIM PENGAWAS

TIM PENGAWAS

PP

PP

ULP

ULP

MENTERI/ KEPALA

DAERAH

MENTERI/ KEPALA

DAERAH

PPHP

PPHP


(9)

KETENTUAN UMUM SWAKELOLA

Swakelola oleh Instansi Pemerintah lain

PA/KPA

PA/KPA

PIMPINAN

PIMPINAN

ULP/PP

ULP/PP

PPK

PPK

TIM

PERENCANA

TIM

PERENCANA

TIM

PENGAWAS

TIM

PENGAWAS

PPHP

PPHP

TIM

PELAKSANA

TIM


(10)

KETENTUAN UMUM SWAKELOLA

Swakelola oleh Kelompok Masyarakat

PA/KPA

PA/KPA

TIM

PELAKSANA

TIM

PELAKSANA

PPK

PPK

TIM

PERENCANA

TIM

PERENCANA

TIM

PENGAWAS

TIM

PENGAWAS

PPHP

PPHP

TIM

PENGADAAN

TIM

PENGADAAN

PIMPINAN

POKMAS

PIMPINAN


(11)

Pelaksanaan pengadaan barang/jasa hanya

diserahkan kepada kelompok masyarakat

pelaksana swakelola yang mampu

melaksanakan pekerjaan;

Pengadaan pekerjaan konstruksi hanya dapat

berbentuk rehabilitasi, renovasi dan konstruksi

sederhana;

Konstruksi bangunan baru yang tidak

sederhana, dibangun oleh Penanggung Jawab

Anggaran untuk selanjutnya diserahkan kepada

kelompok masyarakat

KETENTUAN UMUM SWAKELOLA


(12)

K/L/D/I menyusun daftar kebutuhan dan

kegiatan yang akan dilaksanakan dengan cara swakelola Pembentukan Tim Swakelola Penyusunan Rincian KAK Tim Perencana Tim Pelaksana Tim Pengawas Penyusunan Jadwal Rencana Pelaksanaan Pekerjaan Pembuatan Rincian Biaya Pekerjaan Pembuatan Gambar

Rencana Kerja dan Teknis (jika diperlukan) Rencana Pengadaan dan Kebutuhan Tenaga Kerja/Bahan/Alat dll Mengusulkan pembentukan ULP/Pejabat Pengadaan kepada PA/KPA

(jika belum dibentuk pada tahap penyusunan RUP)


(13)

TAHAPAN PERENCANAAN

Swakelola oleh Instansi Pemerintah Lain

K/L/D/I menyusun

daftar kebutuhan dan kegiatan yang akan dilaksanakan dengan cara swakelola Pembentukan Tim Swakelola Penyusunan Rincian KAK

Tim Perencana di K/L/D/I Penanggung

jawab Anggaran

Tim Pelaksana Instansi Pemerintah

Lain

Tim Pengawas di K/L/D/I Penanggung jawab Anggaran Penyusunan Jadwal Rencana Pelaksanaan Pekerjaan Pembuatan Rincian Biaya Pekerjaan Pembuatan Gambar

Rencana Kerja dan Teknis (jika diperlukan) Rencana Pengadaan dan Kebutuhan Tenaga Kerja/Bahan/Alat dll Mengusulkan pembentukan

ULP/Pejabat Pengadaan di instansi pemerintah lain (jika belum dibentuk pada

tahap penyusunan RUP) Penawaran tertulis dan

Pembuatan MoU dengan Instansi Pemerintah Lain

Kontrak dengan Tim Pelaksana


(14)

TAHAPAN PERENCANAAN

Swakelola oleh Kelompok Masyarakat

K/L/D/I menyusun

daftar kebutuhan dan kegiatan yang akan dilaksanakan dengan cara swakelola Pembentukan tim Swakelola oleh Pokmas Penyusunan Rincian KAK Tim Perencana pada Pokmas Tim Pelaksana pada Pokmas Tim Pengawas pada Pokmas Penyusunan Jadwal Rencana Pelaksanaan Pekerjaan Pembuatan Rincian Biaya Pekerjaan Pembuatan Gambar

Rencana Kerja dan Teknis (jika diperlukan) Rencana Pengadaan dan Kebutuhan Tenaga Kerja/Bahan/Alat dll Pembentukan Tim Pengadaan Kontrak dengan Ketua Pokmas Penetapan Kelompok Masyarakat sebagai Tim


(15)

TAHAPAN PERENCANAAN

Kontrak Pada Swakelola

PPK mengadakan kontrak dengan pelaksana

swakelola pada instansi pemerintah lain, atau

dengan pelaksana swakelola dengan kelompok

masyarakat

Kontrak swakelola paling kurang berisi:

1. Para pihak;

2. Pokok pekerjaan yang diswakelolakan

3. Nilai pekerjaan yang diswakelolakan

4. Jangka waktu pelaksanaan; dan


(16)

1. Pekerjaan dilaksanakan mengacu pada:

Rincian Kerangka Acuan Kerja (KAK)

Kontrak/MoU untuk swakelola yang dilakukan oleh instansi pemerintah lain pelaksana swakelola dan kelompok masyarakat.

2. Pengadaan barang, peralatan, jasa lainnya, dan/atau tenaga ahli perseorangan dilakukan oleh:

ULP/Pejabat Pengadaan pada instansi Penanggungjawab Anggaran atau intansi pemerintah lain pelaksana swakelola

Tim Pengadaan untuk swakelola kelompok masyarakat (dengan memperhatikan prinsip dan etika pengadaan)

3. Pembayaran dilakukan secara berkala

4. Pencairan dana swakelola oleh kelompok masyarakat disalurkan langsung kepada kelompok masyarakat tersebut, dengan tahapan:

40% total dana apabila kelompok masyarakat telah siap

30% total dana apabila pekerjaan selesai 30%

30% total dana apabila pekerjaan selesai 60%

5. Membuat laporan kemajuan pekerjaan dan dokumentasi 6. Membuat laporan realisasi pekerjaan


(17)

Apabila dari hasil pengawasan

ditemukan penyimpangan, PPK

harus segera mengambil tindakan

Dari hasil evaluasi tersebut, Tim

Pengawas memberikan masukan dan

rekomendasi untuk memperbaiki dan

meningkatkan pelaksanaan


(18)

Quiz


(19)

(20)

Terima Kasih

L

K

PP


(1)

PPK mengadakan kontrak dengan pelaksana

swakelola pada instansi pemerintah lain, atau

dengan pelaksana swakelola dengan kelompok

masyarakat

Kontrak swakelola paling kurang berisi:

1. Para pihak;

2. Pokok pekerjaan yang diswakelolakan

3. Nilai pekerjaan yang diswakelolakan

4. Jangka waktu pelaksanaan; dan


(2)

Kontrak/MoU untuk swakelola yang dilakukan oleh instansi pemerintah lain pelaksana swakelola dan kelompok masyarakat.

2. Pengadaan barang, peralatan, jasa lainnya, dan/atau tenaga ahli perseorangan dilakukan oleh:

ULP/Pejabat Pengadaan pada instansi Penanggungjawab Anggaran atau intansi pemerintah lain pelaksana swakelola

Tim Pengadaan untuk swakelola kelompok masyarakat (dengan memperhatikan prinsip dan etika pengadaan)

3. Pembayaran dilakukan secara berkala

4. Pencairan dana swakelola oleh kelompok masyarakat disalurkan langsung kepada kelompok masyarakat tersebut, dengan tahapan:

40% total dana apabila kelompok masyarakat telah siap

30% total dana apabila pekerjaan selesai 30%

30% total dana apabila pekerjaan selesai 60%

5. Membuat laporan kemajuan pekerjaan dan dokumentasi 6. Membuat laporan realisasi pekerjaan


(3)

Apabila dari hasil pengawasan

ditemukan penyimpangan, PPK

harus segera mengambil tindakan

Dari hasil evaluasi tersebut, Tim

Pengawas memberikan masukan dan

rekomendasi untuk memperbaiki dan

meningkatkan pelaksanaan


(4)

(5)

(6)