S JEP 1002676 Chapter1

1

BAB 1
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Penelitian
Setiap bahasa yang ada di seluruh dunia ini pasti memiliki karakteristik
tersendiri yang membedakan antara satu bahasa dengan bahasa lainnya. Dalam
kegiatan berbahasa termasuk pembelajaran bahasa, terdapat pula pembelajaran
kosakata. Kosakata merupakan salah satu unsur dalam pembelajaran bahasa yang
memegang peranan penting, khususnya dalam pembelajaran bahasa Asing.
Jumlah kosakata yang dikuasai oleh pembelajar bahasa pun sangat berpengaruh
dalam berkomunikasi sehingga dapat menunjang keberhasilan dan kemudahan
dalam mempelajari keberadaan bahasa tersebut. Terlebih lagi, manfaat belajar
bahasa akan dapat dirasakan mudah dalam berkomunikasi apabila pembelajar
memahami dan mengerti arti struktur bahasa Asing yang dipelajarinya, mulai dari
kosakata, kalimat, paragraf, hingga suatu wacana. Pentingnya kosakata ditekankan
oleh Tarigan (1986, hlm.2) yang berpendapat bahwa “Kualitas keterampilan
berbahasa seseorang bergantung pada kualitas kosakata yang dimilikinya.
Semakin kaya kosakata yang dimiliki, maka akan semakin besar pula
kemungkinan dapat terampil menggunakan bahasa tersebut.”

Beranjak dari fakta dan pendapat ahli bahasa di atas, maka penguasaan
kosakata akan mempengaruhi kemampuan sesorang dalam berkomunikasi.
Ternyata, pendapat di atas bertolak belakang dengan kenyataan di kelas.
Berdasarkan pengalaman peneliti yang telah melakukan observasi dan memulai
pembelajaran bahasa Jepang di kelas XI SMA Pasundan 2 Bandung, maka didapat
hasil observasi bahwa dalam pembelajaran di kelas ternyata terdapat banyak
kendala dalam proses belajar mengajar. Salah satunya, yaitu menyangkut
penguasaan kosakata. Kemampuan peserta didik dalam menguasai kosakata
bahasa Asing terbilang rendah. Indikator ini dapat dilihat dengan cara melakukan
tes lisan seminggu setelah peserta didik diberikan materi mengenai beberapa
Nazmi Irdariadini Putri, 2014
Penerapan Metode Card Sort Dalam Penguasaan Kosakata Bahasa Jepang (Penelitian
Eksperimen terhadap Siswa Kelas XI IPA SMA Pasundan 2 Bandung Tahun Ajaran 2013/2014)
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

2

kosakata. Ketika peserta didik mengerjakan tes lisan, terbukti bahwa kemampuan
peserta didik sangat minim dalam menguasai materi yang telah dipelajarinya
karena pada dasarnya mereka hanya menggunakan memori jangka pendek, yaitu

mereka hanya mengingat kosakata dan materi yang telah dipelajarinya pada saat
pelajaran berlangsung saja, namun untuk kedepannya kosakata yang telah
dipelajari terlupakan begitu saja.
Selain minimnya penguasaan kosakata peserta didik tersebut, masalah lain
yang terjadi pada kebanyakan peserta didik SMA saat ini adalah banyaknya mata
pelajaran yang harus dikuasai oleh peserta didik SMA terutama kelas XI dalam
hal penguasaan teori. Hal tersebut membuat peserta didik cepat merasa lelah dan
kesulitan untuk mengingat arti kosakata bahasa Asing. Dalam proses
pembelajaran bahasa Jepang di kelas pun, ditemukan bahwa proses pembelajaran
bahasa di kelas cenderung kaku, kurang antusias, dan menganggap bahasa Asing
tidak penting bagi peserta didik. Untuk mengurangi keadaan seperti itu, pendidik
perlu menggunakan strategi yang memudahkan peserta didik untuk menguasai
kosakata dengan baik. Salah satu hal yang dapat dilakukan untuk menghindari
kejenuhan dalam belajar bahasa Asing, yaitu memanfaatkan metode dan media
pembelajaran, baik itu visual, audio, maupun audio visual.
Berasumsi pada kendala-kendala di atas, maka penulis bermaksud untuk
mengatasi masalah tersebut dengan meneliti mengenai penerapan metode Card
Sort. Card Sort atau Sortir Kartu merupakan kegiatan kolaboratif yang bisa
digunakan untuk mengajarkan konsep, penggolongan sifat, fakta tentang suatu
objek, atau mereview ilmu yang telah diberikan sebelumnya atau mengulangi

informasi. Gerakan fisik yang dominan dalam strategi ini dapat membantu
mendinamisasi kelas yang kelelahan (Zaini, 2004, hlm.53). Metode Card Sort
dapat memudahkan pengajar dalam menguasai dan mengorganisasi kelas. Selain
itu, metode ini juga dapat dilakukan oleh banyak peserta didik, dengan begitu
semua peserta didik dapat diberikan metode Card Sort ini, tidak hanya sebagian
peserta didik saja yang mendapatkan kemudahan dari metode ini. Metode Card
Sort juga mudah untuk disiapkan karena treatment yang akan diberikan oleh
pendidik berupa materi yang telah dipelajari oleh peserta didik sebelumnya.
Nazmi Irdariadini Putri, 2014
Penerapan Metode Card Sort Dalam Penguasaan Kosakata Bahasa Jepang (Penelitian
Eksperimen terhadap Siswa Kelas XI IPA SMA Pasundan 2 Bandung Tahun Ajaran 2013/2014)
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

3

Dengan begitu, setidaknya peserta didik tidak terlalu asing dengan treatment yang
akan diberikan oleh pendidik. Setelah peserta didik diberikan perlakuan dengan
menggunakan metode tersebut, pendidik dapat dengan mudah menerangkan dan
mengevaluasi kegiatan yang telah dilakukan di kelas.
Merujuk pada penelitian terdahulu yang berjudul “Pengaruh Penerapan

Metode Card Sort Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Arab” yang ditulis
oleh Badruzaman (2013). Beliau berpendapat bahwa Card Sort mampu
menumbuhakan semangat dan mendorong peserta didik untuk belajar karena
metode ini menjadikan pembelajaran lebih menarik. Berdasarkan uraian tersebut,
maka penulis mencoba menerapkan metode Card Sort pada pembelajaran
kosakata bahasa Jepang. Apakah metode ini berpengaruh atau tidak terhadap
penguasaan kosakata peserta didik, serta untuk menjadikan peserta didik lebih
aktif, kreatif, dan termotivasi dalam pembelajaran bahasa Jepang. Untuk
selanjutnya, setelah metode Card Sort ini diterapkan, diharapkan dapat
meningkatkan kemampuan peserta didik dalam menguasai arti kata tersebut.
Berdasarkan latar belakang masalah itulah, maka penulis mencoba
meneliti dengan penelitian berjudul“Penerapan Metode Card Sort dalam
Penguasaan Kosakata Bahasa Jepang” (Penelitian Eksperimen pada Peserta
didik Kelas XI IPA SMA Pasundan 2 Tahun 2013/2014).

B. Rumusan dan Batasan Masalah
1. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah disebutkan sebelumnya, maka
rumusan masalah yang akan diteliti adalah sebagai berikut.
a. Bagaimana kemampuan peserta didik dalam menguasai kosakata

bahasa Jepang sebelum dan sesudah diterapkannya metode Card
Sort?
b. Apakah ada perbedaan yang signifikan antara peserta didik yang
menggunakan metode Card Sort dengan peserta didik yang tidak
menggunakan metode Card Sort untuk meningkatkan kemampuan
peserta didik dalam menguasai kosakata bahasa Jepang?
Nazmi Irdariadini Putri, 2014
Penerapan Metode Card Sort Dalam Penguasaan Kosakata Bahasa Jepang (Penelitian
Eksperimen terhadap Siswa Kelas XI IPA SMA Pasundan 2 Bandung Tahun Ajaran 2013/2014)
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

4

c. Apakah metode Card Sort efektif untuk meningkatkan kemampuan
peserta didik dalam menguasai kosakata bahasa Jepang?
d. Bagaimana tanggapan dan kesan yang dirasakan oleh peserta didik
terhadap metode Card Sort untuk meningkatkan kemampuan
peserta didik dalam menguasai kosakata bahasa Jepang?

2. Batasan Masalah

Untuk menghindari pembahasan yang meluas dan agar penelitian lebih
terarah, maka penulis membatasi masalah penelitian sebagai berikut.
a. Peneliti hanya akan meneliti tentang penerapan metode Card Sort
untuk meningkatkan kemampuan peserta didik dalam menguasai
kosakata bahasa Jepang dengan tema yang sesuai dengan materi
yang sedang dipelajari oleh peserta didik pada saat PPL di SMA
Negeri Pasundan 2 Bandung tahun ajaran 2013/2014.
b. Penelitian ini meneliti tentang kemampuan menguasai kosakata
antara peserta didik yang menggunakan metode Card Sort dengan
peserta didik yang tidak menggunakan metode Card Sort.
c. Penelitian ini meneliti tentang tanggapan peserta didik mengenai
metode Card Sort untuk meningkatkan kemampuan peserta didik
dalam menguasai kosakata bahasa Jepang.

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian
1. Tujuan Penelitian
Sesuai dengan rumusan masalah yang telah disebutkan sebelumnya, maka
tujuanpenelitian ini adalah sebagaiberikut.
a. Untuk menganalisis kemampuan peserta didik dalam menguasai
kosakata bahasa Jepang sebelum dan sesudah diterapkan metode

Card Sort.
b. Untuk menganalisis ada tidaknya perbedaan yang signifikan antara
peserta didik yang menggunakan metode Card Sort dengan peserta
didik yang tidak menggunakan metode Card Sort dalam upaya
Nazmi Irdariadini Putri, 2014
Penerapan Metode Card Sort Dalam Penguasaan Kosakata Bahasa Jepang (Penelitian
Eksperimen terhadap Siswa Kelas XI IPA SMA Pasundan 2 Bandung Tahun Ajaran 2013/2014)
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

5

meningkatkan kemampuan peserta didik dalam menguasai kosakata
bahasa Jepang.
c. Untuk menganalisis efektif dan tidaknya penerapan metode Card
Sort untuk meningkatkan kemampuan peserta didik dalam
menguasai kosakata bahasa Jepang.
d. Untuk menganalisis tanggapan dan kesan yang dirasakan oleh
peserta

didik


terhadap

metode

Card

Sort

dalam

upaya

meningkatkan kemampuan peserta didik dalam menguasai kosakata
bahasa Jepang.

2. Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan beberapa manfaat,

yaitu


sebagai berikut.
a. Manfaat Teoretis
Hasil penelitian ini dapat memberikan cara yang lebih
menarik dan efisien dalam mempelajari dan meningkatkan
kemampuan peserta didik dalam menguasai kosakata bahasa
Jepang, yaitu dengan cara menggunakan metode Card Sort ini.
b. Manfaat Praktis
1) Bagi peneliti, hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai
pengetahuan baru mengenai metode Card Sort untuk
meningkatkan kemampuan peserta didik dalam menguasai
kosakata bahasa Jepang sehingga dapat mengembangkan
kreativitas dan inovasi dalam proses belajar mengajar.
2) Bagi peserta didik, melalui metode ini cara menguasai
kosakata bahasa Jepang menjadi lebih mudah, menarik, dan
tidak membosankan, sehingga dapat meningkatkan daya
ingat peserta didik dalam menguasai kosakata bahasa
Jepang.
3) Bagi pendidik, diharapkan dapat menjadi alternatif, kreatif,
dan inovasi


pengajaran kosakata dalam meningkatkan

Nazmi Irdariadini Putri, 2014
Penerapan Metode Card Sort Dalam Penguasaan Kosakata Bahasa Jepang (Penelitian
Eksperimen terhadap Siswa Kelas XI IPA SMA Pasundan 2 Bandung Tahun Ajaran 2013/2014)
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

6

kemampuan menguasai kosakata bahasa Jepang, yaitu
dengan cara menggunakan metode Card Sort.
4) Bagi peneliti selanjutnya, hasil penelitian ini dapat
dijadikan salah satu referensi untuk melakukan penelitian
selanjutnya yang serupa jika masih ada kekurangan atau
kesalahan dalam proses belajar mengajar di kelas tersebut.

D. Asumsi Penelitian
Beberapa asumsi dalam penelitian ini adalah sebagai berikut.
1. Tujuan pembelajaran akan tercapai apabila pembelajaran dilakukan

menggunakan metode pembelajaran yang tepat.
2. Penerapan metode Card Sort dalam pembelajaran di kelas adalah
bagian dari peningkatan penguasaan kosakata bahasa Jepang.
3. Para peserta didik dapat meningkatkan penguasaan kosakata bahasa
Jepang dengan cara menggunakan metode Card Sort tersebut.

E. Hipotesis Penelitian
Adapun hipotesis dalam penelitian ini adalah sebagai berikut.
Ha: Ada perbedaan yang signifikan antara hasil belajar peserta didik
yang menggunakan metode Card Sort dengan hasil belajar peserta
didik

yang

tidak

menggunakan

metode

Card

Sort

dalam

pembelajaran kosakata bahasa Jepang pada peserta didik SMA kelas
XI SMA Pasundan 2 Bandung.
Ho: Tidak ada perbedaan yang signifikan antara hasil belajar peserta
didik yang menggunakan metode Card Sort dengan hasil belajar
peserta didik yang tidak menggunakan metode Card Sort dalam
pembelajaran kosakata bahasa Jepang pada peserta didik SMA kelas
XI SMA Pasundan 2 Bandung.

Nazmi Irdariadini Putri, 2014
Penerapan Metode Card Sort Dalam Penguasaan Kosakata Bahasa Jepang (Penelitian
Eksperimen terhadap Siswa Kelas XI IPA SMA Pasundan 2 Bandung Tahun Ajaran 2013/2014)
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

7

F. Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan dalam penelitian ini terdiri atas lima bab.
Bab I Pendahuluan membahas tentang latar belakang penelitian, rumusan
masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, asumsi
penelitian, hipotesis penelitian, dan sistematika penulisan.
Bab II Landasan Teori membahas ruang lingkup kosakata berupa
pengertian kosakata dan klasifikasi kosakata dalam bahasa Jepang. Metode
pembelajaran berupa definisi metode pembelajaran, jenis-jenis metode
pembelajaran, fungsi metode pembelajaran, pengertian Card Sort, prosedur
pelaksanaan metode Card Sort, manfaat metode Card Sort, dan aplikasi
metode Card Sortdalam pembelajaran kosakata bahasa Jepang di SMA.
Bagian terakhir bab ini berisi penelitian terdahulu yang relevan dengan
penelitian ini.
Bab III Metode Penelitian membahas tentang pendekatan dan metode
penelitian, variabel penelitian, definisi operasional, lokasi, populasi dan
sampel penelitian, data dan sumber data penelitian, teknik pengumpulan data
dan instrumen penelitian, teknik pengolahan data, teknik penganalisisan data,
pengujian instrumen penelitian, serta prosedur dan tahap-tahap penelitian.
Bab IV Hasil Penelitian dan Pembahasan membahas tentang hasil analisa
data penelitian, deskripsi hasil pelaksanaan pembelajaran, deskripsi hasil
analisis pembelajaran kosakata bahasa Jepang di SMA Pasundan 2 Bandung
dan deskripsi hasil analisis penguasaan kosakata peserta didik pada
pembelajaran bahasa Jepang. Pembahasan penelitian berupa hasil pretest,
post test, dan angket penguasaan kosakata peserta didik pada pembelajaran
bahasa Jepang, serta pengujian hipotesis penelitian.
Bab V membahas tentang simpulan hasil penelitian, saran dari hasil
penelitian, dan rekomendasi penulis untuk penelitian selanjutnya.

Nazmi Irdariadini Putri, 2014
Penerapan Metode Card Sort Dalam Penguasaan Kosakata Bahasa Jepang (Penelitian
Eksperimen terhadap Siswa Kelas XI IPA SMA Pasundan 2 Bandung Tahun Ajaran 2013/2014)
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu