Pengaruh Kepemilikan Institusional Dan Kebijakan Hutang Terhadap Nilai Perusahaan2
ABSTRAK
PENGARUH KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL DAN KEBIJAKAN
HUTANG TERHADAP NILAI PERUSAHAAN
(Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur Sektor Aneka Industri di BEI)
Oleh
ADJI MADYA DWITO
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh kepemilikan institusional dan
kebijakan hutang terhadap nilai perusahaan pada perusahaan manufaktur sektor
aneka industri di BEI pada tahun 2013.
Jenis penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dan verifikatif. Sampel
diperoleh dengan menggunakan metode purposive sampling dengan menggunakan
beberapa kriteria yang telah ditetapkan oleh penulis, sehingga didapat 38
perusahaan sebagai sampel penelitian. Metode analisis yang digunakan dalam
penelitian ini adalah metode path analysis atau analisis jalur.
Hasil regresi persamaan (2) menunjukkan bahwa kepemilikan institusional tidak
memiliki pengaruh langsung terhadap nilai perusahaan, sedangkan kebijakan
hutang berpengaruh secara signifikan terhadap nilai perusahaan. Berdasarkan
perhitungan koefisien jalur, kepemilikan institusional tidak berpengaruh terhadap
nilai perusahaan melalui kebijakan hutang dan kebijakan hutang tidak mampu
menjadi variabel intervening. Hasil regresi persamaan (1) menunjukkan bahwa
variabel kepemilikan institusional tidak mempengaruhi kebijakan hutang secara
signifikan.
Kata kunci: Kepemilikan institusional, kebijakan hutang dan nilai
perusahaan
PENGARUH KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL DAN KEBIJAKAN
HUTANG TERHADAP NILAI PERUSAHAAN
(Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur Sektor Aneka Industri di BEI)
Oleh
ADJI MADYA DWITO
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh kepemilikan institusional dan
kebijakan hutang terhadap nilai perusahaan pada perusahaan manufaktur sektor
aneka industri di BEI pada tahun 2013.
Jenis penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dan verifikatif. Sampel
diperoleh dengan menggunakan metode purposive sampling dengan menggunakan
beberapa kriteria yang telah ditetapkan oleh penulis, sehingga didapat 38
perusahaan sebagai sampel penelitian. Metode analisis yang digunakan dalam
penelitian ini adalah metode path analysis atau analisis jalur.
Hasil regresi persamaan (2) menunjukkan bahwa kepemilikan institusional tidak
memiliki pengaruh langsung terhadap nilai perusahaan, sedangkan kebijakan
hutang berpengaruh secara signifikan terhadap nilai perusahaan. Berdasarkan
perhitungan koefisien jalur, kepemilikan institusional tidak berpengaruh terhadap
nilai perusahaan melalui kebijakan hutang dan kebijakan hutang tidak mampu
menjadi variabel intervening. Hasil regresi persamaan (1) menunjukkan bahwa
variabel kepemilikan institusional tidak mempengaruhi kebijakan hutang secara
signifikan.
Kata kunci: Kepemilikan institusional, kebijakan hutang dan nilai
perusahaan