t ipa 0808026 bibliography
DAFTAR PUSTAKA
A Great Leap Forward, (1993). Educational Objectives of the Scout Movement.
Updating pf the Youth Programe.
Ahmadi & Supriyono. (1990). Psikologi Belajar. Solo:Rineka Cipta
Anderson, L.W., et al. (2001). A Taxonomy for Learning, Teaching, and Assessing.
New York: Longman.
Anderson, J.M. & Spencer, T. (1991). Carbon Nutrien and Water Balance af tropical
rain forest ecosystem subject to disturbance: management implications and
research. Proposal. MAB Disgest 7. UNESCO, Paris,95pp
Anggraeni, V.H. (2008). Proyeksi Neraca Air Sebagai Implikasi Perubahan Iklim
Global.Bandung: Tesis ITB
Anwar, dkk. (1984). Ekologi Ekosistem Sumatera. Yogyakarta: UGM Press
Arikunto, S. (2009). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka
Cipta
Asyad, A. (2007). Media Pembelajaran. Jakarta: Raja Grafindo
Charles, J. Brainerd. (1978). Piaget’s Theory of Intellegence. New Jersey: Prentice
Hall, Inc
Cronbach, L.J. (1954). Education Psycology. New York: Harcourt,Brace and
Company
Dahar, W.R. (1996). Teori-teori Belajar.Jakarta: Erlangga
Depdiknas. (1994). Kurikulum Penddikan Dasar Garis-garis Besar Program
Pengajaran Sekolah lanjutan Tingkat Pertama. Jakarta: Departemen
Pendidikan dan Kebudayaan.
. (2004). Silabus Kurikulum 2004. Jakarta: Dirjen Dikdasmen Direktorat
Menengah.
________. (2006). Daftar Silabus Fisika KTSP 2006. Jakarta: Departemen
Pendidikan Nasional.
Dayakisni & Hudaniyah. (2009). Psikologi Sosial. Malang: UMM Press
84
Fraenkel, J.R. & Wallen, N.E. (1993). How to Design and Evaluate Research in
Education (second ed). New York: McGraw-Hill Book Co.
Gagne, N. L. & Berliner. D. C. (1979), Educational Psychology (2nd ed). Boston:
Houghton Miff Lin Company
Gall, M.D. & J.P. (2003). Educational research an introduction. Boston: Library of
congress cataloging in publication data.
Gonzales, P. (2009). Highlights from TIMSS 2007: Mathematic and Science
Achievement of U.S. Fourthand Eighth-Grade Students in an International
Context. Washington: National Center foe Education Statistics. (online).
Tersedia: http://nces.ed.gov/pubs2009/2009001.pdf(10 februari 2010)
Hubbard, Peter et al. 1983. A Training Course for TEFL, Oxford University Press:
Oxford.
Hamalik, O. (2002). Psikologi Belajar Mengajar. Bandung: Sinar Baru Agensindo
Kellert, ed. (1997). Encyclopedia of Environment. Vol 1. Simon and Schaster and
Practice Hall International.London.
Ichsan, et al. (1991). Kesehatan Lingkungan. Jakarta: Pendidikan dan Kebudayaan
Kemp,Jerrold E.& Smellie,Don C. (1989). Planning, Producing and Using
Instructional Media. New York: Happer&Row,Publisher,Inc
Khaelany. (1996). Islam Kependudukan&Lingkungan Hidup. Jakarta: Rineka Cipta
Kneller, G.F. (1984). Introduction to the Philosophy of Education. New York: John
Willey Sons Inc.
Liliasari. (2002). Pengembangan Model Pembelajaran Kimia untuk Meningkatkan
Strategi Kognitif Calon Guru dalam Menerapkan Berpikir Konseptual Tingkat
Tinggi (Studi Pengembangan Berpikir Kritis dan Kreatif). Laporan Penelitian
Hibah Bersaing IX Perguruan Tinggi. UPI Bandung.
Metltzer, D. (2002). The Relation Between Mathematics Preparation and Conceptual
Learning Gains in Physic. America Journal of Physic, (70), 1259-1268
Miarso. Y, dkk. (1986), teknologi komunikasi pendidikan,Jakarta: CV.Rajawali
Nasution, S.(1982). Teknologi Pendidikan. Bandung: Jemmars
85
Nasution. S. (1995). Berbagai Pendekatan Dalam Proses Belajar Mengajar. Jakarta:
Bumiaksara.
Nasar. (2006). Merancang Pembelajaran Aktif dan Kontekstual Berdasarkan
“SISKO” 2006. Jakarta: Gramedia.
Natawidjaja. R. (1986). Penyusunan Instrumen Penelitian. Departemen Pendidikan
dan Kebudayaan. Bandung: IKIP Bandung.
Notoatmodjo, S. (2003). Ilmu Kesehatan Masyarakat. Jakarta: Rineka Cipta
Piaget, J.(1979). The Child’s Conception of Physical Causality. New Jersey: Little
Field, Adams & Co.
Pines & West. (1986). Conceptual Understanding and Science Learning: an
Interpretation of Research within a Sources of Knowledge Framework, Science
Education. 70 (5), 583-604.
Pelaksana Panitia Pendidikan dan Pelatihan Profesi Guru. Pendidikan Lingkungan
Hidup.Bandung:UPI
Pelangi. (2004). Bumi Makin Panas Ancaman Perubahan Iklim di Indonesia.
Yayasan pelangi Indonesia. Jakarta.
Riduwan. (2002). Skala Pengukuran variabel-variabel Penelitian. Bandung:
Alfabeta.
Ruseffendi, H.E.T. (1998). Statistika Dasar untuk Penelitian Pendidikan. Bandung:
Andira.
Rustaman, N & Andrian Rustaman. (1997). Pokok-pokok Pengajaran Biologi dan
Kurikulum 1994. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
. (2005). Strategi Belajar Mengajar Biologi. Malang: UM Press.
Setiono, K. (1998.) Manusia Kesehatan dan Lingkungan. Bandung: Lembaga
Penelitian Unpad
Stiggins. (1994). Student-Centered Classroom Assessment. New York: United States
Sugiono. (2008). Statistik untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta
Sudjana. (2002). Metode Statistika. Bandung: Tarsito
86
Sudjana, N. (1990). Teori-Teori Belajar Untuk Pengajaran. Jakarta: UI Press.
Sumaatmadja, N. (1996). Manusia dalam Konteks Budaya dan Lingkungan Hidup.
Bandung: Alfabeta
Surya. K.K. (1998). Peranan Media Pembelajaran (Makalah). Bandung.
Surtikanti. K.H. (2009). Biologi Lingkungan. Bandung: Prisma Press Prodaktama
Soemarwoto, O. (1991). Indonesia dalam Kancah Lingkungan Hidup. Jakarta:
Gramedia
Seyhan, E. (1990). Dasar-dasar hidrologi. Yogyakarta: UGM Press.
Syamsuri. I, dkk. (2007). IPA Biologi untuk SMP kelas VII. Jakarta: Erlangga
TIMSS. (2003). Highlihts from The Trends in International Mathematics and Science Study
(TIMSS). Washington, D.C: National Center for Statistics (NCES), Institute of
Education Sciences, U.S. Departement of Education.
Tim Sintesis Kebijakan. (2008). Perubahan Iklim.
Warsita, B. (2008). Teknologi Pembelajaran Landasan&Aplikasinya. Jakarta:
Mahastya.
Widodo. P. (2000). Penggunaan media video kaset sebagai alat bantu dalaam sistem
pembelajaran modul untuk meningktkan prestasi belajar fisika siswa. Bandung:
tesis UPI tidak diterbitkan
Warhana, W.A. (2001). Dampak Pencemaran Lingkungan. Yogyakarta: Andi
Zoer’aini. D.I. (2007). Prinsip-prinsip Ekologi Ekosistem Lingkungan dan
Peleatariannya. Jakarta: Bumi aksara
http://www.Nicolas Gromik innovateonline.rticle.co.id./2010
http://www. Globalwarmingperubahaniklim.com/2010/03/22
.
87
88
A Great Leap Forward, (1993). Educational Objectives of the Scout Movement.
Updating pf the Youth Programe.
Ahmadi & Supriyono. (1990). Psikologi Belajar. Solo:Rineka Cipta
Anderson, L.W., et al. (2001). A Taxonomy for Learning, Teaching, and Assessing.
New York: Longman.
Anderson, J.M. & Spencer, T. (1991). Carbon Nutrien and Water Balance af tropical
rain forest ecosystem subject to disturbance: management implications and
research. Proposal. MAB Disgest 7. UNESCO, Paris,95pp
Anggraeni, V.H. (2008). Proyeksi Neraca Air Sebagai Implikasi Perubahan Iklim
Global.Bandung: Tesis ITB
Anwar, dkk. (1984). Ekologi Ekosistem Sumatera. Yogyakarta: UGM Press
Arikunto, S. (2009). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka
Cipta
Asyad, A. (2007). Media Pembelajaran. Jakarta: Raja Grafindo
Charles, J. Brainerd. (1978). Piaget’s Theory of Intellegence. New Jersey: Prentice
Hall, Inc
Cronbach, L.J. (1954). Education Psycology. New York: Harcourt,Brace and
Company
Dahar, W.R. (1996). Teori-teori Belajar.Jakarta: Erlangga
Depdiknas. (1994). Kurikulum Penddikan Dasar Garis-garis Besar Program
Pengajaran Sekolah lanjutan Tingkat Pertama. Jakarta: Departemen
Pendidikan dan Kebudayaan.
. (2004). Silabus Kurikulum 2004. Jakarta: Dirjen Dikdasmen Direktorat
Menengah.
________. (2006). Daftar Silabus Fisika KTSP 2006. Jakarta: Departemen
Pendidikan Nasional.
Dayakisni & Hudaniyah. (2009). Psikologi Sosial. Malang: UMM Press
84
Fraenkel, J.R. & Wallen, N.E. (1993). How to Design and Evaluate Research in
Education (second ed). New York: McGraw-Hill Book Co.
Gagne, N. L. & Berliner. D. C. (1979), Educational Psychology (2nd ed). Boston:
Houghton Miff Lin Company
Gall, M.D. & J.P. (2003). Educational research an introduction. Boston: Library of
congress cataloging in publication data.
Gonzales, P. (2009). Highlights from TIMSS 2007: Mathematic and Science
Achievement of U.S. Fourthand Eighth-Grade Students in an International
Context. Washington: National Center foe Education Statistics. (online).
Tersedia: http://nces.ed.gov/pubs2009/2009001.pdf(10 februari 2010)
Hubbard, Peter et al. 1983. A Training Course for TEFL, Oxford University Press:
Oxford.
Hamalik, O. (2002). Psikologi Belajar Mengajar. Bandung: Sinar Baru Agensindo
Kellert, ed. (1997). Encyclopedia of Environment. Vol 1. Simon and Schaster and
Practice Hall International.London.
Ichsan, et al. (1991). Kesehatan Lingkungan. Jakarta: Pendidikan dan Kebudayaan
Kemp,Jerrold E.& Smellie,Don C. (1989). Planning, Producing and Using
Instructional Media. New York: Happer&Row,Publisher,Inc
Khaelany. (1996). Islam Kependudukan&Lingkungan Hidup. Jakarta: Rineka Cipta
Kneller, G.F. (1984). Introduction to the Philosophy of Education. New York: John
Willey Sons Inc.
Liliasari. (2002). Pengembangan Model Pembelajaran Kimia untuk Meningkatkan
Strategi Kognitif Calon Guru dalam Menerapkan Berpikir Konseptual Tingkat
Tinggi (Studi Pengembangan Berpikir Kritis dan Kreatif). Laporan Penelitian
Hibah Bersaing IX Perguruan Tinggi. UPI Bandung.
Metltzer, D. (2002). The Relation Between Mathematics Preparation and Conceptual
Learning Gains in Physic. America Journal of Physic, (70), 1259-1268
Miarso. Y, dkk. (1986), teknologi komunikasi pendidikan,Jakarta: CV.Rajawali
Nasution, S.(1982). Teknologi Pendidikan. Bandung: Jemmars
85
Nasution. S. (1995). Berbagai Pendekatan Dalam Proses Belajar Mengajar. Jakarta:
Bumiaksara.
Nasar. (2006). Merancang Pembelajaran Aktif dan Kontekstual Berdasarkan
“SISKO” 2006. Jakarta: Gramedia.
Natawidjaja. R. (1986). Penyusunan Instrumen Penelitian. Departemen Pendidikan
dan Kebudayaan. Bandung: IKIP Bandung.
Notoatmodjo, S. (2003). Ilmu Kesehatan Masyarakat. Jakarta: Rineka Cipta
Piaget, J.(1979). The Child’s Conception of Physical Causality. New Jersey: Little
Field, Adams & Co.
Pines & West. (1986). Conceptual Understanding and Science Learning: an
Interpretation of Research within a Sources of Knowledge Framework, Science
Education. 70 (5), 583-604.
Pelaksana Panitia Pendidikan dan Pelatihan Profesi Guru. Pendidikan Lingkungan
Hidup.Bandung:UPI
Pelangi. (2004). Bumi Makin Panas Ancaman Perubahan Iklim di Indonesia.
Yayasan pelangi Indonesia. Jakarta.
Riduwan. (2002). Skala Pengukuran variabel-variabel Penelitian. Bandung:
Alfabeta.
Ruseffendi, H.E.T. (1998). Statistika Dasar untuk Penelitian Pendidikan. Bandung:
Andira.
Rustaman, N & Andrian Rustaman. (1997). Pokok-pokok Pengajaran Biologi dan
Kurikulum 1994. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
. (2005). Strategi Belajar Mengajar Biologi. Malang: UM Press.
Setiono, K. (1998.) Manusia Kesehatan dan Lingkungan. Bandung: Lembaga
Penelitian Unpad
Stiggins. (1994). Student-Centered Classroom Assessment. New York: United States
Sugiono. (2008). Statistik untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta
Sudjana. (2002). Metode Statistika. Bandung: Tarsito
86
Sudjana, N. (1990). Teori-Teori Belajar Untuk Pengajaran. Jakarta: UI Press.
Sumaatmadja, N. (1996). Manusia dalam Konteks Budaya dan Lingkungan Hidup.
Bandung: Alfabeta
Surya. K.K. (1998). Peranan Media Pembelajaran (Makalah). Bandung.
Surtikanti. K.H. (2009). Biologi Lingkungan. Bandung: Prisma Press Prodaktama
Soemarwoto, O. (1991). Indonesia dalam Kancah Lingkungan Hidup. Jakarta:
Gramedia
Seyhan, E. (1990). Dasar-dasar hidrologi. Yogyakarta: UGM Press.
Syamsuri. I, dkk. (2007). IPA Biologi untuk SMP kelas VII. Jakarta: Erlangga
TIMSS. (2003). Highlihts from The Trends in International Mathematics and Science Study
(TIMSS). Washington, D.C: National Center for Statistics (NCES), Institute of
Education Sciences, U.S. Departement of Education.
Tim Sintesis Kebijakan. (2008). Perubahan Iklim.
Warsita, B. (2008). Teknologi Pembelajaran Landasan&Aplikasinya. Jakarta:
Mahastya.
Widodo. P. (2000). Penggunaan media video kaset sebagai alat bantu dalaam sistem
pembelajaran modul untuk meningktkan prestasi belajar fisika siswa. Bandung:
tesis UPI tidak diterbitkan
Warhana, W.A. (2001). Dampak Pencemaran Lingkungan. Yogyakarta: Andi
Zoer’aini. D.I. (2007). Prinsip-prinsip Ekologi Ekosistem Lingkungan dan
Peleatariannya. Jakarta: Bumi aksara
http://www.Nicolas Gromik innovateonline.rticle.co.id./2010
http://www. Globalwarmingperubahaniklim.com/2010/03/22
.
87
88