Masalah kemiskinan dalam novel 9 Summers 10 Autumns : dari Kota Apel ke The Big Apple karya Iwan Setyawan : suatu tinjauan sosiologi sastra dan implementasinya dalam materi pembelajaran sastra di SMA kelas XI - USD Repository

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  MASALAH KEMISKINAN DALAM NOVEL

   9 SUMMERS 10 AUTUMNS:

DARI KOTA APEL KE THE BIG APPLE KARYA IWAN SETYAWAN:

SUATU TINJAUAN SOSIOLOGI SASTRA DAN IMPLEMENTASINYA

DALAM MATERI PEMBELAJARAN SASTRA

  

DI SMA KELAS XI, SEMESTER 1

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

  

Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

  Disusun oleh: Elisabeth Setiyaningsih

  091224021

  

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA

JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SENI

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2013

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  MASALAH KEMISKINAN DALAM NOVEL

   9 SUMMERS 10 AUTUMNS:

DARI KOTA APEL KE THE BIG APPLE KARYA IWAN SETYAWAN:

SUATU TINJAUAN SOSIOLOGI SASTRA DAN IMPLEMENTASINYA

DALAM MATERI PEMBELAJARAN SASTRA

  

DI SMA KELAS XI, SEMESTER 1

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

  

Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

  Disusun oleh : Elisabeth Setiyaningsih

  091224021

  

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA

JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SENI

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2013

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  

Skripsi ini kupersembahkan untuk:

Tuhan Yesus Kristus atas semua untaian berkat dalam

hidupku.

Ibuku, Christiana Ngatinem untuk doa, kasih sayang, dan

semangat dalam hidupku.

Bapakku, Alm. Yohanes Supono untuk nasihat dan inspirasi

hidup yang tak pernah padam.

  

Saudara-saudariku yang selalu mendukung dan memberi

semangat: Yusuf Setiyono, Veronika Setiyani , dan Paulus

Setiadi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  

MOTTO

Dalam setiap ujian hidup pasti ada pelajaran berharga.

  

Tetaplah berdoa, berusaha, dan bersyukur.

  

(Penulis)

Karena itu, saudara-saudaraku yang kekasih, berdirilah

teguh, jangan goyah, dan giatlah selalu dalam pekerjaan

Tuhan! Sebab kamu tahu, bahwa dalam persekutuan dengan

  

Tuhan jerih payahmu tidak sia-sia.

  

(Korintus, 15:58)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  

ABSTRAK

  Setiyaningsih, Elisabeth. 2013. Masalah Kemiskinan dalam Novel 9 Summers 10

  Autumns: Dari Kota Apel ke The Big Apple Karya Iwan Setyawan: Suatu Tinjauan Sosiologi Sastra dan Implementasinya dalam Materi Pembelajaran Sastra Di SMA Kelas XI, Semester 1. Skripsi. Yogyakarta:

  PBSID, FKIP, Universitas Sanata Dharma Novel 9 Summers 10 Autumns: Dari Kota Apel ke The Big Apple adalah novel yang terinspirasi kisah nyata kehidupan sang pengarang. Novel ini menceritakan perjuangan lima anak seorang tukang sopir angkot dalam memperoleh pendidikan di saat keluarga mereka mengalami masalah ekonomi.

  Penelitian ini mengkaji masalah kemiskinan yang terkandung dalam novel 9

  

Summers 10 Autumns: Dari Kota Apel ke The Big Apple karya Iwan Setyawan dan

implementasinya dalam materi pembelajaran sastra di SMA Kelas XI, Semester 1.

  Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan Sosiologi Sastra. Jenis penelitian adalah penilitian kepustakaan dengan metode diskriptif analisis. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik simak dan teknik catat. Adapun langkah konkret yang akan ditempuh peneliti sebagai berikut:

  

Pertama , menentukan novel yang akan dijadikan obyek, yaitu novel 9 Summers 10

Autumns: Dari Kota Apel ke The Big Apple karya Iwan Setyawan. Kedua,

  melakukan studi pustaka. Ketiga, mengidentifikasi struktur pembentuk novel (tokoh, latar, alur, tema, dan bahasa) dengan menggunakan pendekatan struktural.

  , mendeskripsikan novel 9 Summers 10 Autumns: Dari Kota Apel ke The

  Keempat

Big Apple dengan tinjauan Sosiologi Sastra menurut pendekatan Damono. Kelima,

  menghubungkan antara struktur pembentuk novel dan deskripsi masalah kemiskinan yang terkandung dalam novel 9 Summers 10 Autumns: Dari Kota Apel

  

ke The Big Apple. Keenam , mengimplementasikan dalam bentuk silabus dan

  Rencana Pelaksanaan pembelajaran (RPP) SMA kelas XI, semester 1. Ketujuh, menarik kesimpulan. Kedelapan, menyajikan dalam bentuk laporan.

  Analisis permasalahan sosial dalam novel 9 Summers 10 Autumns: Dari

  

Kota Apel ke The Big Apple fokus pada masalah kemiskinan karena permasalahan

  ini merupakan masalah utama yang terkandung dalam novel tersebut. Adapun masalah kemiskinan ini disebabkan oleh beberapa faktor, seperti: faktor individual, faktor keluarga, faktor sub-budaya, dan faktor struktur sosial. Dampak dari masalah kemiskinan tersebut bagi para tokoh terlihat adanya kesulitan dalam pemenuhan kebutuhan primer (pangan, papan, dan sandang), kebutuhan pendidikan, dan kebutuhan dalam bersosialisasi.

  Berdasarkan aspek psikologis, aspek lingkungan, aspek taraf kemampuan, dan aspek bakat siswa, analisis terhadap novel 9 Summers 10 Autumns: Dari Kota

  

Apel ke The Big Apple dapat diimplementasikan dalam materi pembelajaran sastra

  di SMA kelas XI, semester 1 dalam bentuk silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) sesuai standar kompetensi dan kompetensi dasar yang terdapat dalam kurikulum KTSP.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  

ABSTRACT

  Setiyaningsih, Elisabeth. 2013. The Poverty Problems in 9 Summers 10 Autumns:

  Dari Kota Apel ke The Big Apple Novel by Iwan Setyawan: A Sociology Literature Overview and Implementation on The Literature Learning in The Eleventh Grade of Senior High School, Semester I. Skripsi.

  Yogyakarta: PBSID, FKIP, Universitas Sanata Dharma Novel of 9 Summers 10 Autumns: Dari Kota Apel ke The Big Apple is inspired by the writer’s life. This novel tells about the effort five of bus driver’s Children to get education when their family was getting the economy problem. This research examined poverty problems in the novel 9 Summers 10 by Iwan Setyawan and implementation

  Autumns: Dari Kota Apel ke The Big Apple

  on the literature learning in the eleventh grade of Senior High School, at first semester. The approach used in this research was a literature sociology approach. The type of research is documentation study research with analysis descriptive method. The data collection was obtained by using two techniques which refer to reading technique and note technique. The concrete steps that researcher through to doing her research: first, the researcher determined novel which would be the object of the research, it is novel 9 Summers 10 Autumns: Dari Kota Apel ke The Big

  

Apple by Iwan Setyawan. Second, the researcher conducted a literature view. Third,

  identified the characters, setting, plot, theme, and language by used structural approach. Fourth, the researcher described the novel 9 Summers 10 Autumns: Dari

  Kota Apel ke The Big Apple

  using Damono’s sociology literature approach. Fifth, the researcher connected the novel structure with the description of poverty problems in the novel. Sixth, the researcher implemented the research finding in syllabus and lesson plan. Seventh, the researcher made her research conclusion. At last, the researcher presented her research in the form of report.

  The social problem analysis in novel 9 Summers 10 Autumns: Dari Kota

  

Apel ke The Big Apple focus in the poverty problem because poverty problem is the

  main problem in the novel. The factors caused the poverty problem are: the individual factor, the family factor, the culture factor, and the social structure factor. The problem effect are the characters difficult to sufficient the primary requirement, education, and society requirement.

  Based on psychological aspect, environmental aspect, ability level, and the talent of the student, it can be concluded that the analysis of 9 Summers 10

  

Autumns: Dari Kota Apel ke The Big Apple especially on its poverty problem can be

  used as a material of literature learning for senior high school in the eleventh grade at first semester. The research findings are on form of Syllabus and Lesson plan in accordance with School-Based Curriculum.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan berkah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul Masalah Kemiskinan Dalam Novel 9 Summers 10 Autumns: Dari Kota Apel

  

Ke The Big Apple Karya Iwan Setyawan: Suatu Tinjauan Sosiologi Sastra dan

Implementasinya dalam Materi Pembelajaran Sastra di SMA Kelas XI, Semester 1.

  Penulis menyusun skripsi ini dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk meraih gelar Sarjana Pendidikan.

  Penulis banyak mendapatkan bimbingan, arahan, saran, dan dukungan dari berbagai pihak selama penyusunan skripsi ini. Sebagai wujud syukur atas terselesainya skripsi ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada: 1.

  Rohandi, Ph.D., selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sanata Dharma.

  2. Caecilia Tutyanti, S.Pd., M.Pd., selaku Ketua Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni, Universitas Sanata Dharma.

  3. Ibu Dr. Yuliana Setiyaningsih, selaku Ketua Program Studi PBSI yang telah memberikan motivasi dan bantuan bagi penulis selama menempuh studi di PBSI.

  4. Rishe Purnama Dewi, S.Pd., M.Hum., selaku Wakil Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia.

  5. Bapak Setya Tri Nugraha, S. Pd., M. Pd., selaku Dosen Pembimbing I yang telah banyak memberikan pengarahan, petunjuk, dan saran yang sangat bermanfaat dalam terselesaikannya skripsi ini.

  6. Bapak Drs. B. Rahmanto, M. Hum., selaku Dosen Pembimbing II yang dengan sabar memberikan bimbingan dan saran hingga terselesaikannya skripsi ini.

  7. Seluruh Dosen PBSI dan semua dosen MKK dan MKDK yang dengan tulus mendidik dan membimbing penulis dari awal hingga akhir perkuliahan.

  8. Staf sekretariat PBSI, seluruh staf Dekanat, staf Perpustakaan, dan staf BAA

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  

DAFTAR ISI

  8

  1.1 Latar Belakang Masalah……………………………………………..

  1

  1.2 Rumusan Masalah…………………………………………………… 6

  1.3 Tujuan Penelitian…………………………………………………….

  7

  1.4 Manfaat Penelitian…………………………………………………...

  7

  1.5 Batasan Istilah……………………………………………………….

  1.6 Ruang Lingkup Penelitian…………………………………………… 10

  BAB I PENDAHULUAN ………………………………………………….

  1.7 Sistematika Penyajian………………………………………………..

  10 BAB II LANDASAN TEORI ……………………………………………… 12

  2.1 Penelitian yang Relevan ……………………………………………… 12

  2.2 Kajian Teori …………………………………………………………... 15

  2.2.1 Struktur Karya Sastra ………………………………………….. 15

  2.2.1.1 Tokoh dan Penokohan…………………………………

  17

  2.2.1.2 Latar …………………………………………………..

  23 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  1

  xii

  Halaman

  v

  HALAMAN JUDUL

  ………………………………………………….......... i

  HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING

  …………………….......... ii

  HALAMAN PENGESAHAN ………………………………………...........

  iii

  HALAMAN PERSEMBAHAN …………………………... …..…………..

  iv

  MOTTO ……………………………………………………………………..

  PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

  DAFTAR ISI ……………………………………………………………….

  …………………………………… vi

  HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA …………………………………………………………………….

  vii

  ABSTRAK

  ………………………………………………………………… vii

  ABSTRACT

  ………………………………………………………………… ix

  KATA PENGANTAR ……………………………………………………..

  x

  PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  2.2.1.4 Tema …………………………………………………… 28

  2.2.1.5 Bahasa …………………………………………………. 30

  2.2.2 Sosiologi Sastra ………………………………………………... 31

  2.2.3 Permasalahan Sosial …………………………………………… 33

  2.2.4 Pembelajaran Sastra di Sekolah Menengah Atas (SMA) ……… 37

  2. 2.4.1 Silabus ………………………………………………… 39

  2. 2.4.2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) …………… 43

  2. 2.4.3 Materi Pembelajaran Sastra …………………………… 44

  BAB III METODOLOGI PENELITIAN

  ………………………………… 48 3. 1 Jenis Penelitian

  ………………………………………………………. 48 3. 2 Metode Penelitian

  ……………………………………………………. 48 3. 3 Teknik Pengumpulan Data

  …………………………………………... 49 3. 4 Instrumen Penelitian

  …………………………………………………. 50

  3.5 Teknik Analisis Data …………………………………………………. 51

  3.6 Sumber Data ………………………………………………………….. 51

  BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN

  52 ……………………...

  4.1 Analisis Tokoh dan Penokohan, latar, Alur, Tema, dan Bahasa dalam Novel 9 Summers10 Autumns: Dari Kota Apel

  ke The Big Apple

  …………………………………………………….. 52 4. 1. 1 Tokoh dan Penokohan

  ………………………………………… 52 4. 1. 2 Latar

  83 ………………………………………………………….. 4. 1. 3 Alur

  …………………………………………………………… 106 4. 1. 4 Tema

  ………………………………………………………….. 110 4. 1. 5 Bahasa

  ………………………………………………………… 110

4.2 Masalah Kemiskinan………………………………………………… 113

  4 .2.1 Faktor Penyebab Kemiskinan………………………………….. 114

  114 4.2.1.1 Faktor Individu………………………………………….

  4.2.1.2 Faktor Sub- Budaya……………………………………… 115 4.

2.1.3 Faktor Struktural Sosial…………………………………. 115

  4.2.1.4 F aktor Keluarga………………………………………… 116

  PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  4.3 Hubungan antara Tokoh dan Penokohan, Latar, Alur, Tema, dan Bahasa dengan Masalah Kemiskinan dalam Novel 9 Summers10 Autumns: Dari Kota Apel

  ke The Big Apple

  Karya Iwan Setyawan…………………………...... 120

  4.3.1 Hubungan Tokoh dan Penokohan dengan Masalah Kemiskinan.. 120

  4.3.2 Hubungan Latar de ngan Masalah Kemiskinan………………… 121

  4.3.3 Hubungan Alur dengan Masalah Kemiskinan…………………. 122

  4.3.4 Hubungan Tema dengan Masalah Kemiskinan………………… 122

  4.3.5 Hubungan Bahasa dengan Masalah Kemiskinan……………..... 123

  BAB V IMPLEMENTASI HASIL ANALISIS NOVEL

  

9 SUMMERS 10 AUTUMNS: DARI KOTA APEL

KE THE BIG APPLE KARYA IWAN SETYAWAN DALAM MATERI PEMBELAJARAN SASTRA DI SMA KELAS XI, SEMESTER 1 125 ……………………………..

  5. 1 Gambaran Ringkas Hasil Analisis …………………………………… 125

  5.2 Potensi novel 9 Summers 10 Autumns: Dari Kota Apel ke the Big Apple Karya Iwan Setyawan sebagai Pembelajaran Sastra di SMA 127 ……….

  5.3 Model Pemanfaatan novel 9 Summers 10 Autumns: Dari Kota Apel

  

ke the Big Apple Karya Iwan Setyawan sebagai Pembelajaran Sastra

  di SMA ………………………………………………………………. 134

  BAB VI PENUTUP

  181 ……………………………………………………….. 6. 1 Kesimpulan

  181 ………………………………………………………….. 6. 2 Implikasi

  ……………………………………………………………... 183

  6.3 Saran …………………………………………………………………. 184

  DAFTAR PUSTAKA

  185 ……………………………………………………...

  LAMPIRAN

  188 ………………………………………………………………..

  BIODATA PENULIS

  223 ……………………………………………………...

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

  Novel 9 Summers 10 Autumns: Dari Kota Apel ke The Big Apple adalah novel pertama karya Iwan Setyawan. Novel ini pernah menjadi novel national Best

  

Seller dan mendapatkan penghargaan sebagai Buku Fiksi Terbaik Jakarta Book

  Award 2011 IKAPI DKI Jakarta. Penghargaan tersebut layak dianugrahkan pada novel 9 Summers 10 Autumns: Dari Kota Apel ke The Big Apple karena banyak nilai-nilai kehidupan yang terkandung didalamnya. Hal tersebut sesuai dengan pendapat Sudjiman (1988:15) yang mengemukakan bahwa karya sastra yang baik juga membekali kita dengan sesuatu yang bermanfaat bagi hidup kita selanjutnya. Novel 9 Summers 10 Autumns: Dari Kota Apel ke The Big Apple adalah novel yang terinspirasi dari kisah nyata sang pengarang. Novel ini menceritakan kehidupan seorang anak tukang sopir angkot dari Kota Batu yang bernama Iwan Setyawan. Ia sukses menjadi Direktur di salah satu perusahaan besar di New York, Amerika Serikat. Mata pencaharian sang ayah sebagai sopir angkot dan ibunya sebagai ibu rumah tangga telah membuat Iwan dan saudara-saudaranya harus menjalani masa kecil dengan bersikap nrimo terhadap segala keterbatasan pemenuhan kebutuhan keluarga mereka. Masa muda Iwan dan keempat saudaranya lebih sering dihabiskan di rumah untuk belajar dan membantu orang tua karena keterbatasan ekonomi keluarga turut membatasi sosialisasi dengan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  yang membanggakan di sekolah. Iwan dan saudara-saudaranya mampu diterima di perguruan tinggi negeri berkat prestasi akademik yang mereka capai. Pada akhirnya, mereka menjadi orang-orang sukses dan merentaskan keluarga mereka dari kemiskinan.

  Masalah kemiskinan dalam novel 9 Summers 10 Autumns: Dari Kota Apel ke

  

The Big Apple yang terjadi pada keluarga Iwan karena beberapa hal. Pertama,

  keluarga mereka berasal dari kalangan menengah ke bawah. Kedua, tradisi “mangan ora mangan sing penting kumpul” membuat kakek-nenek Iwan tidak dapat keluar kota menemukan pekerjaan yang lebih baik, sedangkan di Kota Batu tidak banyak pekerjaan yang menjanjikan pendapatan layak. Ketiga, keluarga Iwan berasal dari keluarga yang berpendidikan rendah sehingga bapak dan semua saudara laki-laki ibunya hanya memiliki keterampilan terbatas, yaitu menjadi sopir angkot.

  Masalah kemiskinan biasanya menjadi hambatan bagi seseorang untuk hidup maju namun cerita dalam novel ini adalah bukti nyata dari sang pengarang dalam menyikapi kemiskinan menjadi semangat untuk mengejar kesuksesan melalui pendidikan. Iwan dan saudara-saudaranya mampu mengubah garis hidup keluarganya menjadi lebih baik karena keberhasilan mereka di dunia pendidikan. Hal ini semakin memperlihatkan fungsi pendidikan tidak hanya mencerdaskan namun juga mampu menjadi akses terjadinya mobilitas sosial yang positif dalam kelas sosial di masyarakat. Gambaran tersebut terdapat dalam kutipan teks novel 9

  

Summers 10 Autumns: dari Kota Apel ke The Big Apple karya Iwan Setyawan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  Perjuangan keluargaku bagaikan sesuatu yang tak mungkin dilakukan. Seorang sopir truk dengan dua anak kuliah, di Bogor dan di Malang, dua anak lagi masih di SMA dan SMP! Gelombang semakin besar, tapi pelayaran kami tak berhenti. Kami terus maju, kami terus memberanikan diri, karena berdiam hanya menunggu badai.

  (9 Summers 10 Autumns: Dari Kota Apel ke The Big Apple, hlm. 99). Barusan aku dipromosikan menjadi Senior Manager, Operations Nielsen

  Consumer Research New York! Nggak menyangka sama sekali, setelah lima tahun di New York, dengan berbekal ijazah lokal, aku bisa meraih posisi ini. Siapa sangka, anak sopir bisa hidup di New York dan mendapatkan penghargaan seperti ini. Ini lebih dari mimpiku.

  (9 Summers 10 Autumns: Dari Kota Apel ke The Big Apple, hlm. 113). Kesuksesan novel 9 Summers 10 Autumns: Dari Kota Apel ke The Big Apple di Indonesia membuat novel ini diterjemahkan ke dalam versi Bahasa Inggris untuk memperluas pemasarannya. Selain itu, cerita dari novel 9 Summers 10

  

Autumns: Dari Kota Apel ke The Big Apple juga diangkat ke film dengan judul 9

Summer 10 Autumns . Rasa sayang pada ibunya dan Kota Batu tidak cukup

  diceritakan oleh Iwan Setyawan di novel 9 Summers 10 Autumns: Dari Kota Apel

  

ke The Big Apple sehingga ia kembali mengeluarkan novel yang berjudul Ibuk dan

Melankoli Kota Batu yang merupakan buku kumpulan fotografi dan narasi puitis.

  Novel 9 Summers 10 Autumns: Dari Kota Apel ke The Big Apple menarik untuk diteliti karena beberapa hal. Pertama, kisah novel ini sangat inspiratif dan penuh dengan nilai-nilai kehidupan yang dapat diteladani. Kedua, novel ini terinspirasi kisah nyata dari sang pengarang sehingga banyak pelajaran hidup yang terkandung dalam novel ini relevan untuk diterapkan dalam kehidupan kita.

  

Ketiga , Iwan Setyawan sebagai pengarang sangat detail dalam mendeskripsikan

  tokoh, tempat, dan setiap peristiwa yang terjadi didalam novel ini dengan bahasa yang sederhana.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  Hillway dalam Nasir (1988:13) mengungkapkan bahwa penelitian adalah suatu metode studi yang dilakukan seseorang melalui penyelidikan yang hati-hati dan sempurna terhadap suatu masalah, sehingga diperoleh pemecahan yang tepat terhadap masalah tersebut. Melakukan penelitian karya sastra dibutuhkan metode penelitian yang tepat agar menghasilkan telaah karya sastra yang benar.

  Penelitian akan dilakukan dengan mengunakan pendekatan Sosiologi Sastra. Pendekatan sosiologi sastra dilatarbelakangi oleh fakta bahwa keberadaan karya sastra tidak dapat terlepas dari realitas sosial yang tejadi dalam masyarakat.

  Sebagai salah satu pendekatan dalam kritik sastra, sosiologi sastra dapat mengacu pada cara memahami dan menilai sastra yang mempertimbangkan segi-segi kemasyarakatan (sosial) (Wiyatmi, 2006:98). Karya sastra diciptakan oleh pengarang dan pengarang adalah bagian dari masyarakat sehingga dapat disimpulkan bahwa karya sastra adalah ungkapan perasaan masyarakat. Di antara

  

genre utama karya sastra, yaitu puisi, prosa dan drama, genre prosalah, khususnya

novel, yang dianggap paling dominan dalam menampilkan unsur-unsur sosial.

  Alasan yang dapat dikemukakan, diantaranya: a) novel menampilkan unsur-unsur cerita yang paling lengkap, memiliki media yang paling luas, menyajikan masalah-masalah kemasyarakatan yang paling luas, b) bahasa novel cenderung merupakan bahasa sehari-hari, bahasa yang paling umum digunakan dalam masyarakat (Ratna, 2004:335-336). Oleh karena itulah, dikatakan bahwa novel merupakan genre yang paling sosiologis dan responsif sebab sangat peka terhadap fluktuasi sosiohistoris. Selain itu kebebasan sekaligus kemampuan karya sastra

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  untuk memasukkan hampir seluruh aspek kehidupan manusia menjadikan karya sastra sangat dekat dengan aspirasi masyarakat (Ratna, 2004).

  Pendekatan sosiologi sastra dipilih untuk menjabarkan pengaruh masyarakat terhadap sastra dan kedudukan sastra dalam masyarakat. Penulis tertarik menganalisis permasalahan sosial khususnya mengenai masalah kemiskinan yang terkandung dalam cerita novel 9 Summers 10 Autumns: Dari Kota Apel ke The

  Big Apple karya Iwan Setyawan.

  Selain menganalisis masalah-masalah kemiskinan yang terkandung dalam novel 9 Summers 10 Autumns: Dari Kota Apel ke The Big Apple, Penulis juga akan menganalisis tokoh, latar, alur, tema, dan bahasa dalam novel tersebut. Sebagai calon guru, penulis akan berusaha mengimplementasikan hasil pengkajian novel 9 Summers 10 Autumns: Dari Kota Apel ke The Big Apple karya Iwan Setyawan ini dalam materi pembelajaran sastra di SMA kelas XI, semester 1. Alasan peneliti ingin mengimplementasikan hasil penelitian ini dalam materi pembelajaran sastra di SMA kelas XI semester 1 karena hasil penelitian ini sesuai jika digunakan dalam materi pembelajaran sastra dengan Standar Kompetensi di SMA kelas XI semester 1, yaitu memahami berbagai hikayat, novel

  

Indonesia/novel terjemahan. Kompetensi Dasar : menganalisis unsur-unsur

  intrinsik dan ekstrinsik novel Indonesia/terjemahan. Selain itu cerita novel 9 juga mengandung nilai-

  Summers 10 Autumns: Dari Kota Apel ke The Big Apple

  nilai karakter yang sedang digalakkan pada setiap materi pembelajaran Bahasa Indonesia di SMA, seperti nilai: religius, kerja keras, disiplin, mandiri,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  

Dari Kota Apel ke The Big Apple juga menyajikan peristiwa-peristiwa ringan yang

  umum dialami keluarga menengah ke bawah di Indonesia sehingga siswa akan mudah memahami isi cerita novel ini.

  Berdasarkan keterangan di atas, dapat disimpulkan bahwa novel 9 Summers

10 Autumns: Dari Kota Apel ke The Big Apple karya Iwan Setyawan akan

  dianalisis dengan menggunaan pendekatan sosiologi sastra. Analisis ini bertujuan untuk mendeskripsikan masalah kemiskinan yang terkandung dalam novel 9

  

Summers 10 Autumns: Dari Kota Apel ke The Big Apple karya Iwan Setyawan.

  Hasil deskripsi ini akan diimplementasikan dalam materi pembelajaran satra di SMA kelas XI semester 1.

1.2 Rumusan Masalah

  Berdasarkan uraian yang ada dalam latar belakang, maka disusun rumusan masalah sebagai berikut.

1. Bagaimana tokoh, penokohan, latar, alur, tema, dan bahasa dalam novel 9

  Summers 10 Autumns : Dari Kota Apel ke The Big Apple karya Iwan

  Setyawan? 2. Apa sajakah masalah kemiskinan yang terkandung dalam novel 9 Summers

10 Auntumns : Dari Kota Apel ke The Big Apple karya Iwan Setyawan? 3.

  Bagaimana implementasi dari hasil analisis sosiologi sastra novel 9 untuk materi pada

  Summers 10 Autumns: Dari Kota Apel ke The Big Apple

  pembelajaran sastra di kelas XI semester 1?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

1.3 Tujuan Penelitian

  Sesuai dengan permasalahan-permasalahan yang dirumuskan di atas, maka penelitian ini bertujuan sebagai berikut.

  1. Mendeskripsikan tokoh, penokohan, latar, alur, tema, dan bahasa dalam novel 9 Summers 10 Autumns: Dari Kota Apel ke The Big Apple karya Iwan Setyawan.

  2. Mendeskripsikan masalah kemiskinan yang terkandung dalam novel 9

  Summers 10 Autumns: Dari Kota Apel ke The Big Apple karya Iwan Setyawan.

  3. Mendeskripsikan implementasi dari hasil analisis sosiologi sastra novel 9

  Summers 10 Autumns: Dari Kota Apel ke The Big Apple karya Iwan Setyawan untuk materi pada pembelajaran sastra di kelas XI semester 1.

1.4 Manfaat Penelitian 1.

  Manfaat Teoretis a.

  Mengembangkan ilmu pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia di sekolah, khususnya memberikan sumbangan indikator-indikator yang sesuai dengan standar kompetensi membaca memahami buku biografi,

  novel, dan hikayat yang telah ada dalam silabus pelajaran bahasa Indonesia kelas XI, semester 1.

  b. Memberikan pandangan pemikiran berupa teori atau konsep dalam

  bidang Bahasa dan Sastra Indonesia, khususnya mengenai kajian sosiologi sastra n ovel 9 Summers 10 Autumns: Dari Kota Apel ke The

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  2. Manfaat Praktis a.

  Memberi jawaban terhadap permasalahan yang diteliti.

  b.

  Penelitian ini bermanfaat meningkatkan apresiasi sastra Indonesia bagi masyarakat.

1.5 Batasan Istilah

  Di bawah ini terdapat beberapa batasan istilah yang memudahkan pembaca dalam memahami penelitian ini. Batasan-batasan istilah tersebut berikut.

  1. Tokoh: Individu rekaan yang mengalami peristiwa atau berlakuan di dalam berbagai peristiwa dalam cerita (Sudjiman, 1990:79).

  2. Penokohan: Penyajian watak tokoh dan penciptaan citra tokoh (Sudjiman, 1990: 23).

  3. Latar: Landasan tumpu, menyaran pada pengertian tempat, hubungan waktu, dan lingkungan sosial tempat terjadinya peristiwa-peristiwa yang diceritakan (Abrams dalam Nurgiyantoro, 2007:216).

  4. Alur: Struktur peristiwa-peristiwa, yaitu sebagaimana yang terlihat dalam pengurutan dan penyajian berbagai peristiwa tersebut untuk mencapai efek emosional dan efek artistik tertentu (Abrams dalam Nurgiyantoro, 2007:113).

  5. Tema: Gagasan dasar umum yang menopang sebuahkarya sastra dan yang terkandung di dalam teks sebagai struktur semantis dan yang menyangkut persamaan-persamaan atau perbedaan-perbedaan (Hartoko& Rahmanto dalam Nurgiyantoro, 2007:68).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  6. Bahasa : Sistem lambang bunyi yang arbitrer, yang digunakan oleh anggota suatu masyarakat untuk bekerja sama, berinteraksi, dan mengidentifikasi diri (Depdiknas, 2008:116).

  7. Kemiskinan: Kemiskinan diartikan sebagai suatu keadaan dimana seseorang tidak sanggup memelihara dirinya sendiri dengan taraf kehidupan kelompok dan juga tidak mampu memanfaatkan tenaga mental maupun fisiknya dalam kelompok itu (Soekanto, 2002: 365).

  8. Sosiologi sastra: Pemahaman terhadap karya sastra dengan mempertimbangkan aspek-aspek kemasyarakatannya (Ratna, 2003:2).

  9. Pembelajaran sastra: Pengajaran sastra dapat membantu pendidikan secara utuh apabila cakupannya meliputi 4 manfaat, yaitu: membantu keterampilan berbahasa, meningkatkan pengetahuan budaya, mengembangkan cipta dan rasa, dan menjunjung pembentukan watak (Rahmanto, 1988: 16).

  10. Materi pembelajaran sastra: Bahan yang disusun secara sistematis untuk digunakan dalam pembelajaran sastra yang menampilkan kompetensi- kompetensi yang harus dikuasai siswa.

  11. Silabus: Suatu produk pengembangan kurikulum berupa penjabaran lebih lanjut dari standar kompetensi dan kompetensi dasar yang ingin dicapai, dan pokok-pokok serta uraian materi yang perlu dipelajarari siswa dalam rangka pencapaian standar kompetensi dan kompetensi dasar (Muslich, 2007:23).

12. RPP: Rancangan pembelajaran mata pelajaran per unit yang akan diterapkan guru dalam pembelajaran di kelas (Muslich, 2007:53).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  1.6 Ruang Lingkup Penelitian

  Ruang lingkup penelitian ini adalah 1) struktur yang membangun novel 9

  

Summers 10 Autumns: Dari Kota Apel ke The Big Apple karya Iwan Setyawan

  yang meliputi tokoh, penokohan, latar, alur, tema, dan bahasa, 2) masalah kemiskinan yang terkandung dalam novel 9 Summers 10 Autumns: Dari Kota

  

Apel ke The Big Apple karya Iwan Setyawan, 3) implementasi masalah

  kemiskinan dari novel 9 Summers 10 Autumns: Dari Kota Apel ke The Big Apple karya Iwan Setyawan dalam materi pembelajaran sastra Indonesia di SMA kelas

  XI, semester1.

  1.7 Sistematika Penyajian

  Sistematika penyajian yang dijabarkan dalam skripsi ini terdiri dari enam bab. Bab I merupakan pendahuluan. Bab ini memaparkan latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, batasan istilah, dan sistematika penyajian. Bab II merupakan landasan teori. Bab ini memaparkan tentang penelitian yang relevan dan landasan teori tentang struktur karya sastra, tokoh, tema, penokohan, latar, bahasa, sosiologi sastra, permasalahan sosial, silabus, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), dan pembelajaran sastra di kelas XI semester 1. Bab III merupakan metodologi penelitian. Bab ini memaparkan jenis penelitian, pendekatan penelitian, metode penelitian, teknik pengumpulan data, dan sumber data. Bab IV merupakan hasil penelitian dan pembahasan. Bab ini memaparkan tokoh, penokohan, latar, tema, bahasa, dan masalah kemiskinan yang terkandung dalam novel 9 Summers 10 Autumns : Dari Kota Apel ke The Big

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

10 Autumns : Dari Kota Apel ke The Big Apple karya Iwan Setyawan dalam

  pembelajaran sastra kelas XI semester 1. Bab VI merupakan penutup. Bab ini memaparkan kesimpulan, implikasi, dan saran.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB II LANDASAN TEORI 2.

1 Penelitian yang Relevan

  Berdasarkan permasalahan yang diteliti, peneliti menemukan beberapa penelitian serupa yang berhubungan dengan topik penelitian. Penelitian pertama, penelitian dari Laurentia Erika Hartantri (2011) dengan judul Aspek Sosial Dalam

  

Novel Laskar Pelangi Karya Andrea Hirata: Tinjauan Sosiologi Sastra Dan

Implementasinya Dalam Pembelajaran Sastra Di SMA Kelas XII Semester 2 .

Dokumen yang terkait

Konflik batin tokoh Setadewa dalam novel Burung-burung Manyar karya Yb. Mangunwijaya dan implementasinya dalam pembelajaran sastra di SMA : suatu tinjauan psikologi sastra.

4 60 210

Masalah kemiskinan dalam novel 9 Summers 10 Autumns : dari Kota Apel ke The Big Apple karya Iwan Setyawan : suatu tinjauan sosiologi sastra dan implementasinya dalam materi pembelajaran sastra di SMA kelas XI.

2 52 241

Konflik batin tokoh utama dalam novel Lintang karya Nana Rina dan implementasinya dalam pembelajaran sastra di SMA : suatu tinjauan psikologi sastra.

0 5 140

Nilai kesetiaan tokoh utama dalam novel ibuk, karya Iwan Setyawan dan relevansinya dalam pembelajaran sastra di SMA

0 11 161

Pengabdian tokoh kuntara terhadap keluarga dalam novel saksi mata karya Suparto Brata : suatu tinjauan sosiologi sastra - USD Repository

0 0 96

Citra wanita Bali dalam novel Kenanga karya Oka Rusmini : tinjauan sosiologi sastra - USD Repository

0 0 82

Nilai budaya Hikayat Nakhoda Asik karya Sapirin Bin Usman : suatu tinjauan sosiologi sastra serta implementasinya dalam pembelajaran sastra di SMA Kelas X dan XI - USD Repository

0 2 222

Aspek sosial dalam novel Laskar Pelangi karya Andrea Hirata: tinjauan sosiologi sastra dan implementasinya dalam pembelajaran sastra di SMA kelas XII, semester 2 - USD Repository

0 0 167

Nilai-nilai moral dalam Seri Cerita Rakyat Kalimantan Barat karya Sekar Septiandari : tinjauan sosiologi sastra serta implementasinya dalam pembelajaran sastra di SD kelas V semester I - USD Repository

0 3 223

Kepribadian tokoh Maharani dalam novel Sang Maharani karya Agnes Jessica : suatu tinjauan psikologi sastra, dan implementasinya dalam pembelajaran sastra di SMA - USD Repository

0 0 171