BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN .1. Hasil Penelitian - Analisis Akuntansi Diferensial Terhadap Pengambilan Keputusan Antara Menghentikan Kegiatan Usaha, Melanjutkan Kegiatan Usaha Tanpa Menambah Jenis Produk Baru, dan Melanjutkan Kegiatan Usaha Dengan Menambah
.1. Hasil Penelitian
Pemilik UD.Sumber Indah Plastik bernama The Eng Gian. UD Sumber Indah Plastik adalah pabrik industri yang bergerak di bidang penggilingan plastik. Awal pabrik beroperasi sejak tahun 1999 di kota Cepu, Jawa Tengah. Kemudian pada tahun 2008 pindah di kota Samarinda, Kalimatan Timur. Kegiatan usahanya adalah mengolah atau menggiling plastik bekas menjadi cacahan plastik. Alasan beliau tertarik untuk membuka usaha sebagai penggiling plastik karena usaha dalam menjual cacahan plastik sangatlah mudah dan banyak dibutuhkan, sehingga proses tersebut menjadi sebuah jalan agar plastik bekas dengan harga yang murah akan diolah untuk menjadi plastik dengan harga jual yang tinggi.
Berikut dibawah i ni adalah jenis cacahan plastik yang dihasilkan :
Tabel 4. 1 Jenis Cacahan Plastik Yang Di Produksi Oleh UD.Sumber Indah Plastik
1. PP hitam
5. Blow/HD hitam
2. PP warna
6. Blow/HD warna
3. PP tembok
7. Blow/HD mesran
4. PP bening
8. Blow/HD tembok
9. Blow/HD naso Sumber : Hasil Wawancara Pada Lampiran 4
4.1.2 Data Penjualan Selama Januari 2017
Rp 5.058.000 Blw hitam 184 Rp 5.500
Sumber : Lampiran7
TOTAL 7685 kg Rp56.193.600
Rp 2.866.500
Rp 2.952.000 Blw naso 315 Rp 9.100
Rp 4.824.000 Blw tembok 328 Rp 9.000
Rp12.110.400 Blw mesran 536 Rp 9.000
Rp 1.012.000 Blow warna 1682 Rp 7.200
Rp 5.467.500 PP bening 562 Rp 9.000
Pada tabel 4.2 dibawah ini menunjukkan bahwa UD.Sumber Indah Plastik saat bulan Januari 2017 telah melakukan penjualan cacahan plastik sebanyak 7.685 kg dengan total penjualan Rp 56.193.600.
Rp19.120.200 PP tembok 675 Rp 8.100
Rp 2.783.000 PP warna 2897 Rp 6.600
Jumlah (Rp) a b c = a x b PP hitam 506 Rp 5.400
(kg) Harga Jual per kg
Jenis Plastik Kuantitas
Tabel 4. 2 Penjualan Pada UD.Sumber Indah Plastik Selama Januari 2017
Pada Januari 2017 tersebut adalah kondisi saat UD.Sumber Indah Plastik terakhir sebelum menutup kegiatan usahanya atau dengan kondisi lain yaitu dimana belum terjadi adanya penambahan jenis produk (plastik baru).
4.1.3 Rincian Biaya Selama Januari 2017
Pada tabel 4.3 dibawah ini adalah kumpulan atau rincian biaya yang dikeluarkan UD.Sumber Indah Plastik pada bulan Januari 2017 adalah sebesar Rp 46.976.500
Tabel 4. 3 Rincian Biaya UD.Sumber Indah Plastik Selama Januari 2017
Keterangan Total biaya Biaya beli bahan baku
PP Rp 15.072.500 - Blow / HD Rp 12.141.000 -
Biaya tenaga kerja :
- Penyortiran Rp 4.534.000
Penggilingan,pengeringan, - Rp 3.074.000 dan pengemasan
Biaya beli sabun Rp 54.000 Biaya beli karung Rp 220.000 Biaya beli tali rafia Rp 10.800 Biaya beli tinta Rp 13.000 Biaya sopir Rp 500.000 Biaya solar mobil Rp 300.000 Biaya solar mesin giling Rp 450.000 Biaya solar mesin pengering Rp 200.000 Biaya perawatan mesin giling :
Asah pisau Rp 20.000 - Ganti oli Rp 90.000 -
Biaya perawatan mesin pengering Rp 10.000 Biaya listrik Rp 100.000 Biaya pengiriman Rp 9.000.000 Biaya muat bongkar Rp 200.000
- Biaya penyusutan mesin giling Rp 666.667
- Biaya penyusutan mesin Rp 333.333
TOTAL Rp 46.976.500
Sumber : Lampiran 6 Berdasarkan pada 4.3 peneliti menambahkan adanya beban penyusutan pada mesin giling dan mesin pengering. Yang terdapat pada lampiran menunjukkan bahwa UD.Sumbermas Indah Plastik tidak pernah mengakui adanya beban penyusutan. Maka dari itu agar peneliti akan menghitungkan biaya penyusutan mesin dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan data dari hasil wawancara. Berikut adalah perhitungannya pada tabel 4.4 :
Tabel 4. 4 Perhitungan Biaya Penyusutan Mesin Pada UD.Sumbermas Indah Plastik
Nama Aktiva
Harga Perolehan
Umur Penyusutan per Thn
Penyusutan per Bln a b c d = b :c e = d : 12
Mesin giling Rp40.000.000 5 thn Rp8.000.000 Rp666.667
Mesin pengering Rp 20.000.000 5 thn Rp4.000.000 Rp333.333
Sumber : Hasil wawancara no 21 dan no 23 pada lampiran 4
Dalam penelitian ini terdapat 3 alternatif atau kondisi yang harus dihitung terlebih dahulu sebelum melakukan pengambilan keputusan dengan analisis akuntansi diferensial. Tiga alternatifnya yaitu :
1. Menghentikan kegiatan usaha
2. Melanjutkan kegiatan usaha tanpa menambah jenis plastik baru (kondisi terakhir pada Januari 2017 yaitu hanya memproduksi jenis plastik PP dan Blow/HD).
3. Melanjutkan kegiatan usaha dengan menambah jenis plastik baru (memproduki jenis plastik PP, Blow/HD dan menambah jenis plastik PET).
Alternatif keputusan menghentikan kegiatan usaha adalah keputusan yang dipilih UD.Sumbermas Indah Plastik saat ini.
Pabrik telah berhenti sejak Februari 2017. Jika dihentikannya suatu kegiatan usaha maka pabrik akan kehilangan kesempatan dalam memperoleh pendapatan dari semua jenis plastik yang sebelumnya ia produksi. Akan tetapi dengan dihentikannya kegiatan usaha, maka ada manfaat yang didapatkan yaitu pabrik dapat menghindari semua biaya produksi yang terjadi. Dalam sebuah pengambilan keputusan terkait tentang menghentikan kegiatan usaha, hal yang paling penting terlebih dahulu adalah mengklasifikasikan atau menggolongkan mana yang termasuk jenis biaya terhindarkan dan tidak terhindarkan Berikut adalah jenis dan jumlah biaya terhindarkan dan tidak terhindarkan pada UD.Sumber Indah Plastik
Tabel 4. 5 Biaya Terhindarkan dan Biaya Tidak Terhindarkan Pada UD.Sumbermas Indah Plastik Saat Menghentikan Kegiatan Usaha
Biaya Biaya Tidak Jenis Biaya
Terhindarkan Terhindarkan
Biaya bahan baku langsung :
Rp 15.072.500
- PP
Rp 12.141.000 Blow -
Biaya tenaga kerja langsung :
Penyortiran Rp4.534.000 - Penggilingan, pengeringan, -
Rp 3.074.000 dan pengemasan
Biaya overhead pabrik :
Rp 500.000 Biaya tenaga kerja sopir - Biaya tenaga kerja bongkar -
Rp 200.000 muat Rp 300.000
- Biaya solar mobil
Rp 450.000 Biaya solar mesin giling - Biaya solar mesin pengering Rp 200.000 - Biaya perawtan mesin -
Rp 110.000 giling Biaya perawatan mesin -
Rp 10.000 pengering Biaya penyusutan mesin -
Rp 666.667 giling
- Biaya penyusutan mesin
Rp 333.333 pengering Rp 54.000
Biaya Sabun - Biaya karung Rp 220.000 -
Rp 5.000
- Biaya tali rafia
Rp 6..000 Biaya tinta -
Rp 100.000 Biaya listrik - Biaya pengiriman - Rp 9.000.000
Rp 3.000.000 Biaya Pesangon -
Rp 45.976.500 Rp 4.000.000 TOTAL
Sumber : Tabel 4.3, Tabel 4.4, Hasil Wawancara no 31 pada lampiran 4 Berdasarkan tabel 4.5 dapat dilihat bahwa total biaya yang dapat terhindarkan pada UD.Sumbermas Indah Plastik saat menghentikan kegiatan usahanya adalah sebesar Rp 45.976.500, sedangkan untuk biaya yang tetap harus ditanggung UD.Sumbermas Indah Plastik atau dengan kata lain biaya yang tidak dapat dihindari akibat dihentikannya kegiatan usaha adalah sebesar Rp 4.000.000 yang terdiri dari biaya penyusutan mesin giling, biaya penyusutan mesin pengering dan biaya pesangon bagi tenaga kerja.
Tabel 4. 6 Laba atau Rugi Pada UD.Sumbermas Indah Plastik Saat Menghentikan Kegiatan Usaha
Keterangan Jumlah (Rp) Penjualan Dikurangi biaya:
Biaya penyusutan mesin giling Rp 666.667 - Biaya penyusutan mesin pengering Rp 333.3333 - Biaya pesangon tenaga kerja Rp 3.000.000 -
TotalLaba/Rugi (Rp 4.000.000) Sumber : Tabel 4.5
Berdasarkan pada tabel 4.6 diatas menunjukkan bahwa dengan dihentikannya kegiatan usahanya , UD.Sumbermas Indah Plastik mengalami kerugian sebanyak Rp 4.000.000. Dan akibat dihentikannya kegiatan usaha, maka pabrik juga telah kehilangan kesempatan untuk melakukan penjualan.
Gambar 4.1 Tahapan Proses Produksi pada UD.Sumber Indah PlastikSaat Tidak Menambah Jenis Produk (Plastik) Baru Berdasarkan gambar 4.1 diatas diketahui bahwa terdapat 6 tahapan proses produksi pada UD.Sumber Indah plastik. Pada masing-masing tahapan memiliki pengeluaran biaya yang berbeda. Berikut adalah biaya yang dikeluarkan pada masing-masing tahapan tersebut yaitu pada Januari 2017, kondisi tersebut adalah kondisi dimana UD.Sumber Indah Plastik terakhir melakukan produksi :
1. Tahapan Pembelian bahan baku Yang dimaksud pada tahap ini adalah UD.Sumber Indah Plastik membeli bahan baku (plastik bekas) yang masih berupa gelondongan dari pengepul. Berikut ini adalah biaya yang dikeluarkan pada tahap pembelian bahan baku :
Tabel 4. 7 Biaya yang Dikeluarkan Pada Tahapan Pembelian Bahan Baku Ketika Tidak Menambah Jenis Produk Baru
Jenis Biaya Keterangan Jumlah (Rp) Biaya Bahan Baku (BBB)
PP hitam Rp 2.365.000 PP warna Rp 8.960.500 PP tembok Rp 2.190.000 PP bening Rp 1.557.500 Blow hitam Rp 804.000 Blow warna Rp 6.126.000 Blow mesran Rp 2.139.000 Blow tembok Rp 1.545.000 Blow naso Rp 1.527.000
Total BBB Rp 27.213.000
Biaya Overhead Pabrik (BOP)
Sopir Rp 500.000 Solar mobil Rp 300.000
Total BOP Rp 800.000
Sumber : Lampiran 12 dan Tabel 4.3
2. Tahapan Penyortiran Yang dimaksud pada tahap ini adalah dilakukan pemisahan plastik sesuai dengan jenisnya. Penyortiran dikerjakan oleh tenaga kerja borongan. Selain melakukan pemisahan plastik sesuai dengan jenisnya, para tenaga kerja juga bertugas untuk membersihkan atau membuang label dan sampah yang masih menempel pada plastik, sehingga hal itu mengakibatkan saat plastik disortir mengalami penyusutan sebesar 2% - 10%. Berikut ini adalah biaya yang dikeluarkan pada tahap penyortiran
Tabel 4. 8 Biaya yang Dikeluarkan Pada Tahapan Penyortiran Ketika Tidak Menambah Jenis Produk Baru Jenis Biaya Keterangan Jumlah (Rp)
Biaya Tenaga Kerja Langsung
(BTKL) PP hitam Rp 411.500 PP warna Rp 1.629.000 PP tembok Rp 397.000 PP bening Rp 281.000 Blow hitam Rp 137.000 Blow warna Rp 926.000 Blow mesran Rp 314.500 Blow tembok Rp 213.500 Blow naso Rp 217.500
Total BTKL Rp 4.534.000
Sumber : Lampiran 13
3. Kemudian pada tahapan ketiga dibagi menjadi tiga yaitu
a. Penggilingan dan pencucian, artinya plastik yang telah selesai disortir sesuai dengan jenisnya akan digiling menggunakan mesin dengan menghasilkan output berbentuk cacahan kecil- kecil. Penggilingan untuk masing-masing jenis plastik dilakukan secara terpisah (tidak bersama-sama). Plastik yang telah digiling atau dimasukkan ke dalam mesin secara langsung akan turun atau keluar menuju bak yang telah terisi air untuk dilakukan pencucian agar cacahan plastik yang dihasilkan bersih dan bebas dari kotoran.
b. Pengeringan yaitu cacahan plastik yang masih dalam kondisi basah akan langsung dikeringkan menggunakan mesin yang telah dilengkapi dengan pemanas atau heater sehingga mampu mengurangi kadar air ± 90%.
c. Pengemasan yaitu cacahan plastik yang sudah digiling dan dikeringkan akan langsung dimasukkan ke dalam karung.
Untuk masing-masing jenis plastik menggunakan karung yang berbeda atau dengan kata lain dalam satu karung tidak bisa dicampur atau di isi dengan jenis cacahan plastik yang sama. Selanjutnya adalah mengikat atau menjahit karung menggunakan tali rafia dan kemudian di bagian depan karung diberi keterangan atau tulisan jenis cacahan plastik yaitu dengan menggunakan tinta.
Berikut ini adalah pada halam berikutnya mengenai biaya yang dikeluarkan pada tahap penggilingan dan pencucian, pengeringan, serta pengemasan :
Tabel 4. 9 Biaya yang Dikeluarkan Pada Tahap Penggilingan,
Pengeringan, dan Pengemasan
Jenis Biaya Keterangan Jumlah (Rp)
Rp 202.400 PP hitam
Biaya Tenaga PP warna Rp 1.158.800
Kerja Rp 270.000
PP tembok Rp 224.800
PP bening Langsung
Rp 73.600 Blow hitam
(BTKL) Blow warna Rp 672.800
- asah pisau
- ganti oli
Rp 10.000 Penyusutan mesin pengering
Biaya Overhead Pabrik (BOP)
Jenis Biaya Keterangan Jumlah
Tabel 4. 10 Biaya yang Dikeluarkan Pada Tahap Penyimpanan
4. Tahapan Penyimpanan Pada tahapan ini yaitu cacahan plastik yang sudah dikemas kemudian akan disimpan di gudang sambil menunggu volume atau kapasitas tempat terpenuhi. Pada saat penyimpanan terdapat biaya yang dikeluarkan yaitu biaya listrik sebagai penerangan dimalam hari. Berikut adalah biaya yang dikeluarkan pada tahap penyimpanan
Sumber : Lampiran 14, Tabel 4.3 dan Tabel 4.4
Total BOP Rp 2.055.000
Rp 6.000
Rp 220.000 Tali rafia Rp 5.000 Tinta
Rp 333.333 Karung
Rp 200.000 Perawatan mesin pengering :
Rp 54.000 Solar mesin pengering
Penyusutan mesin giling Rp 666.667 Sabun
Rp 20.000 Rp 90.000
Pabrik (BOP) Solar mesin giling Rp 450.000 Perawatan mesin giling :
Biaya Overhead
Total BTKL Rp 3.074.000
Blow naso Rp 126.000
Blow tembok Rp 131.200
Blow mesran Rp 214.400
- ganti oli
Listrik Rp 100.000 Sumber : Tabel 4.3
5. Tahapan Bongkar muat Pada tahapan ini yaitu setelah kapasitas produk terpenuhi selanjutnya adalah melakukan bongkar muat atau proses memindahkan plastik yang sudah digiling dan dikemas dari gudang, lalu dinaikkan ke dalam truk fuso (truk besar) menuju pelabuhan.
Setelah sampai pelabuhan plastik diturunkan dari truk fuso kemudian dimasukkan ke dalam cotrainer. Biaya yang dikeluarkan pada tahapan ini adalah biaya upah untuk 5 tenaga kerja tidak langsung yang telah memasukkan dan menurunkan kembali barang.
Biaya ini dikeluarkan pada tahap bongkar muat adalah :
Tabel 4. 11 Biaya yang Dikeluarkan Pada Tahap Bongkar Muat
Jenis Biaya Keterangan
JumlahBiaya Overhead Pabrik Tenaga kerja bongkar Rp 200.000
(BOP) muat Sumber : Tabel 4.3
6. Tahapan Pengiriman Tahapan yang terakhir yaitu adalah pengiriman, diimana cacahan plastik akan dikirim dengan menggunakan kapal yaitu menuju Jawa Timur untuk dijual. Biaya yang dikeluarkan pada tahap ini adalah biaya pengiriman dan biaya tersebut dikeluarkan selama sebulan terakhir saat sebelum menghentikan kegiatan usaha.
Tabel 4. 12 Biaya yang Dikeluarkan Pada Tahapan Pengiriman
Jenis Biaya Keterangan
JumlahBiaya Overhead Pabrik Pengiriman Rp 9.000.000
(BOP) Sumber : Tabel 4.3
Berdasarkan jenis biaya yang dikeluarkan dari 6 tahapan tersebut yang terdapat pada tabel 4.7, tabel 4.8, tabel 4.9, tabel 4.10, tabel 4.11, dan tabel 4.12, maka peneliti akan mencoba menghitung dan menganalisis biaya terutama biaya overhead pabrik (BOP) pada masing-masing tahapan dengan memakai metode Activity Based Costing dengan tujuan untuk mengetahui biaya yang dikeluarkan dan pendapatan laba yang didapat pada 9 jenis plastik yaitu PP hitam, PP warna, PP tembok, PP bening, Blow hitam, Blow warna, Blow mesran, Blow tembok, dan Blow naso.
Selain itu alasan peneliti menggunakan metode ABC karena metode ini lebih akurat dalam membebankan biaya, sehingga dapat mencegah terjadinya ditorsi biaya. Distorsi biaya adalah penimpangan biaya yang terjadi secara tidak seimbang pada produk yang dihasilkan, atau dengan kata lain bahwa biaya yang dibebankan tidak proporsional dengan ouputnya, apabila terjadi distorsi biaya maka akan berpengaruh juga terdapat perolehan laba yang didapat pada setiap produk. Untuk mengetahui besarnya biaya dan laba yang dikeluarkan pada setiap produk (plastik),berikut adalah langkah-langkahnya dengan penggunaan metode ABC :
1. Langkah pertama mengidentifikasi jenis biaya overhead pabrik (BOP) dan jumlah biaya yang dikeluarkan pada setiap tahapan proses produksi. Pada langkah ini, sebelumnya sudah dapat dilihat yaitu pada 4.7, tabel 4.8, tabel 4.9, tabel 4.10, tabel 4.11, dan tabel 4.12
2. Langkah kedua yaitu menentukan cost driver dari masing-masing tahapan proses produksi. Cost driver adalah penyebab atau pemicu mengapa biaya tersebut dapat muncul atau terjadi. Dari setiap tahapan proses produksi yang ada pada UD.Sumber Indah plastik memiliki berbagai macam jens biaya yang dikeluarkan. Berikut adalah pada halaman selanjutnya yaitu tabel 4.13 terkait dengan penentuan cost driver berdasarkan masing-masing tahapan proses produksi :
Tabel 4. 13 Penentuan Cost Driver Berdasarkan Masing-Masing Tahapan
No Tahapan Jenis BOP Cost driver
1 Pembelian bahan baku Biaya sopir 20 kali pengambilan bahan baku
Biaya solar mobil 20 kali pengambilan bahan baku
2 Penyortiran
3
a. Penggilingan dan Pencucian
Biaya solar mesin giling 41 jam mesin giling Biaya perawatan mesin giling :
- asah pisau
- ganti oli 41 jam mesin giling
Biaya penyusutan mesin giling 41jam mesin giling Biaya sabun 41 jam mesin giling
c. Pengeringan Biaya solar mesin pengering 17 jam mesin pengering
- ganti oli 17 jam mesin pengering
Biaya solar mobil Rp 300.000
Biaya perawatan mesin :
pool 3
Rp 200.000
Pengeringan Biaya solar mesin pengering
Total Rp 1.280.667
Biaya penyusutan mesin Rp 666.667 biaya sabun Rp 54.000
Rp 20.000 Rp 90.000
Biaya perawatan mesin :
pool 2
Biaya solar mesin giling Rp 450.000
Penggilinga n dan Pencucian
Total Rp 800.000
pool 1
Pembelian bahan baku Biaya sopir Rp 500.000
Cost Pool
Tahapan Jenis BOP Jumlah (Rp)
Tabel 4. 14 Homogeneous Cost Pool Selama Januari 2017
3. Langkah ketiga yaitu menentukan cost pool dengan dasar cost driver yang sama.
Sumber : Lampiran 27
6 Pengiriman Biaya pengiriman 1 kali pengiriman
5 Bongkar Muat Biaya tenaga kerja 5 orang tenaga kerja
4 Penyimpanan Biaya listrik 220 karung
Biaya karung 220 karung Biaya tali rafia 220 karung Biaya tinta 220 karung
Biaya penyusutan mesin pengering 17 jam mesin pengering d. Pengemasan
Biaya perawatan mesin pengering :
- asah pisau
- ganti oli
Rp 10.000
- ganti oli
Total Rp 543.333
Biaya karung Rp 220.000
Pengemasan Biaya tali rafia
Rp 5.000 ,
Biaya tinta Pool 4 Rp 6.000
Penyimpana Biaya listrik
Rp 100.000 n
Total Rp 331.000
Bongkar Rp 200.000 Biaya bongkar muat muat
pool 5 Rp 200.000 Total
Rp 9.000.000 Biaya pengiriman
Pengiriman
pool 6 Total Rp 9.000.000
Sumber : Tabel 7, Tabel 8, Tabel 9, Tabel 10. Tabel 11, Tabel 12
4. Langkah keempat yaitu menghitung penggunaan atau konsumsi cost driver selama sebulan pada masing-masing jenis plastik
Tabel 4. 15 Konsumsi Cost Driver Pada Setiap Jenis Plastik Selama Januari 2017 Ketika Tidak Menambah Jenis Plastik Baru ∑ Cost Driver Selama Januari 2017 Ketika Tidak Menambah Jenis Plastik Baru Jenis plastik Jumlah kali pengambilan Jumlah jam mesin giling Jumlah Jam mesin pengering Jumlah karung Jumlah orang Jumlah kali pengiriman
a b c d e f PP hitam 1,9 3,3 1,2 14 0,3 0,07 PP warna 7,2 13,0 6,6 83 1,9 0,38 PP tembok 1,8 3,2 1,5 19 0,4 0,09 PP bening 1,2 2,3 1,2 16 0,4 0,07 Blow hitam 0,5 1,5 0,4 5 0,1 0,02 Blow warna 4,1 9,9 3,8 48 1,1 0,22 Blow mesran 1,4 3,4 1,2 15 0,3 0,07 Blow tembok 1,0 2,3 0,7 10 0,2 0,04 Blow naso 1,0 2,3 0,7 9 0,2 0,04
TOTAL
20
41 17 220
5
1 Sumber : Lampiran 27
53
5. Langkah kelima adalah menghitung pool rate berdasarkan masing- masing cost driver
Tabel 4. 16 Perhitungan Pool Rate Berdasarkan Masing- Masing Cost Driver Cost Driver Cost pool Jumlah (Rp) sebulan Pool Rate
a b c d = b : c
Cost pool 1 20 kali
(Pembelian Rp 800.000 pengambilan Rp 40.000 Bahan Baku) bahan baku
Cost pool 2
(Penggilingan 41 jam mesin Rp 1.280.667 Rp 31.236 dan giling
Pencucian)
Cost pool 3 17 jam mesin
Rp 543.333 Rp 31.961 (Pengeringan) pengering
Cost pool 4
(Pengemasan Rp 331.000 220 karung Rp 1.505 dan penyimpanan)
Cost pool 5
5 orang (Bongkar Rp 200.000 Rp 40.000 tenaga kerja Muat)
Cost pool 6 1 kali
Rp 9.000.000 Rp 9.000.000 (Pengiriman) pengiriman
Sumber : Tabel 4.14 dan Tabel 4.15
6. Langkah yang keenam adalah menghitung biaya overhead pabrik (BOP)pada setiap jenis plastik yaitu mulai dari PP hitam, PP warna, PP tembok, PP bening, Blow hitam, Blow warna, Blow mesran, Blow tembok, dan Blow naso berdasarkan masing-masing tahapan yaitu dengan cara mengalikan masing-masing pool rate dengancost driver
Tabel 4. 17 Pembebanan BOP Pada Jenis Plastik PP Hitam
Cost CostTahapan Pool rate Total (Rp)
pool driver
a b c d e = b x c Pembelian Bahan
1 Rp 40.000 1,9 Rp 76.000 Baku Penggilingan dan
2 Rp 31.236 3,3 Rp 103.078 Pencucian Pengeringan
3 Rp 31.961 1,2 Rp 38.553 Pengemasan, Penyimpanan
4 Rp 1.505
14 Rp 14.700 Bongkar Muat
5 Rp 40.000 0,3 Rp 12.000 Pengiriman
6 Rp 9.000.000 0,07 Rp 630.000
TOTAL BOP Rp 880.502
Sumber : Tabel 4.15 dan Tabel 4.16
Tabel 4. 18 Pembebanan BOP Pada Jenis Plastik PP Warna Cost Cost
Tahapan Pool rate Total (Rp)
pool driver
a b c d e = c x d Pembelian Bahan
1 Rp 40.000 7,2 Rp 288.000 Baku Penggilingan dan
2 Rp 31.236
13 Rp 406.068 Pencucian Pengeringan
3 Rp 31.961 6,6 Rp 210.943 Pengemasan,
4 Rp 1.505
83 Rp 124.915 Penyimpanan Bongkar Muat
5 Rp 40.000 1,9 Rp 76.000 Pengiriman
6 Rp 9.000.000 0,38 Rp 3.420.000
TOTAL BOP Rp 4.525.926
Sumber : Tabel 4.15 dan Tabel 4.16
Tabel 4. 19 Pembebanan BOP Pada Jenis Plastik PP Tembok
Cost CostTahapan Pool rate Total (Rp)
pool driver
a b c d e = c x d Pembelian Bahan
1 Rp 40.000 1,8 Rp 72.000 Baku Penggilingan dan
2 Rp 31.236 3,2 Rp 99.955 Pencucian Pengeringan
3 Rp 31.961 1,5 Rp 47.942 Pengemasan, Penyimpanan
4 Rp 1.505
19 Rp 28.595 Bongkar Muat
5 Rp 40.000 0,4 Rp 16.000 Pengiriman
6 Rp 9.000.000 0,09 Rp 810.000
TOTAL BOP Rp 1.074.492
Sumber : Tabel 4.15 dan Tabel 4.16
Tabel 4. 20 Pembebanan BOP Pada Jenis Plastik PP Bening
Cost CostTahapan Pool rate Total (Rp)
pool driver
a b c d d = b x c Pembelian Bahan
1 Rp 40.000 1,2 Rp 48.000 Baku Penggilingan dan
2 Rp 31.236 2,3 Rp 70.593 Pencucian Pengeringan
3 Rp 31.961 1,2 Rp 38.553 Pengemasan, Penyimpanan
4 Rp 1.505
16 Rp 24.080 Bongkar Muat
5 Rp 40.000 0,4 Rp 16.000 Pengiriman
6 Rp 9.000.000 0,07 Rp 630.000
TOTAL BOP Rp 827.027
Sumber : Tabel 4.15 dan Tabel 4.16
Tabel 4. 21 Pembebanan BOP Pada Jenis Plastik Blow Hitam Cost Cost
Tahapan Pool rate Total (Rp)
pool driver
a b c d e = c x d Pembelian Bahan
1 Rp 40.000 0,5 Rp 20.000 Baku Penggilingan dan
2 Rp 31.236 1,5 Rp 46.854 Pencucian Pengeringan
3 Rp 31.961 0,4 Rp 12.784 Pengemasan,
4 Rp 1.505
5 Rp 7.525 Penyimpanan Bongkar Muat
5 Rp 40.000 0,1 Rp 4.000 Pengiriman
6 Rp 9.000.000 0,02 Rp 180.000
TOTAL BOP Rp 271.163
Sumber : Tabel 4.15 dan Tabel 4.16
Tabel 4. 22 Pemebebanan BOP Pada Jenis Plastik Blow Warna
Cost CostTahapan Pool rate Total (Rp)
pool driver
a b c d e = c x d Pembelian Bahan
1 Rp 40.000 4,1 Rp 164.000 Baku Penggilingan dan
2 Rp 31.236 9,9 Rp 308.924 Pencucian Pengeringan
3 Rp 31.961 3,8 Rp 121.132 Pengemasan,
4 Rp 1.505
48 Rp 72.240 Penyimpanan Bongkar Muat
5 Rp 40.000 1,1 Rp 44.000 Pengiriman
6 Rp 9.000.000 0,22 Rp 1.968.300
TOTAL BOP Rp 2.678.596
Sumber : Tabel 4.15 dan Tabel 4.16
Tabel 4. 23 Pembebanan BOP Pada Jenis Plastik Blow Mesran Cost Cost
Tahapan Pool rate Total (Rp)
pool driver a b c d e = c x d Pembelian Bahan Baku
1 Rp 40.000 1,4 Rp 56.000 Penggilingan dan Pencucian
2 Rp 31.236 3,4 Rp 106.202 Pengeringan
3 Rp 31.961 1,2 Rp 38.553 Pengemasan, Penyimpanan
4 Rp 1.505
15 Rp 22.575 Bongkar Muat
5 Rp 40.000 0,3 Rp 12.000 Pengiriman
6 Rp 9.000.000 0,07 Rp 630.000
TOTAL BOP Rp 865.131
Sumber : Tabel 4.15 dan Tabel 4.16
Tabel 4. 24 Pembebanan BOP Pada Jenis Plastik Blow Tembok
Tahapan
Cost pool Pool rate Cost driver
Total (Rp) a b c d e = c x d Pembelian Bahan
1 Rp 40.000 1,0 Rp 40.000 Baku Penggilingan dan
2 Rp 31.236 2,3 Rp 71.843 Pencucian Pengeringan
3 Rp 31.961 0,7 Rp 22.273 Pengemasan, Penyimpanan
4 Rp 1.505 9,4 Rp 14.147 Bongkar Muat
5 Rp 40.000 0,2 Rp 8.000 Pengiriman
6 Rp 9.000.000 0,04 Rp 360.000
TOTAL BOP Rp 516.363
Sumber : Tabel 4.15 dan Tabel 4.16
Tabel 4. 25 Pembebanan BOP Pada Jenis Plastik Blow Naso Cost Cost
Tahapan Pool rate Total (Rp)
pool driver
a b c d e = c x d Pembelian Bahan
1 Rp 40.000 1,0 Rp 40.000 Baku Penggilingan dan
2 Rp 31.236 2,3 Rp 71.843 Pencucian Pengeringan
3 Rp 31.961 0,7 Rp 22.373 Pengemasan,
4 Rp 1.505
9 Rp 13.545 Penyimpanan Bongkar Muat
5 Rp 40.000 0,2 Rp 8.000 Pengiriman
6 Rp 9.000.000 0,04 Rp 360.000
TOTAL BOP Rp 515.761
Sumber : Tabel 4.15 dan Tabel 4.16
7. Langkah ketuju adalah menghitung total biaya produksi pada setiap masing-masing jenis plastik ketika tidak menambah jenis plastik baru.
Tabel 4. 26 Biaya Produksi Pada Masing-Masing Jenis Plastik Ketika Tidak Menambah Jenis Plastik Baru
Jenis Plastik Biaya Bahan Baku Biaya Tenaga Kerja Langsung Biaya Overhead Pabrik Total BiayaProduksi Penyortiran
Pengggilingan, pengemasan, dan pengeringan a b c d e = b + c + d
PP Hitam Rp 2.365.000 Rp 411.500 Rp 202.400 Rp 880.502 Rp 3.859.402 PP warna Rp 8.960.000 Rp 1.629.000 Rp 1.158.800 Rp 4.525.926 Rp 16.273.726 PP tembok Rp 2.190.000 Rp 397.000 Rp 270.000 Rp 1.074.492 Rp 3.931.492 PP Bening Rp 1.557.500 Rp 287.000 Rp 224.800 Rp 827.027 Rp 2.896.327 Blow Hitam Rp 804.000 Rp 137.000 Rp 73.600 Rp 271.163 Rp 1.285.763 Blow Warna Rp 6.126.000 Rp 926.000 Rp 672.800 Rp 2.678.596 Rp 10.404.396 Blow Mesran Rp 2.139.000 Rp 314.500 Rp 214.400 Rp 865.131 Rp 3.533.031 Blow Tembok Rp 1.545.000 Rp 213.500 Rp 131.200 Rp 516.363 Rp 2.405.063 Blow Naso Rp 1.527.000 Rp 217.500 Rp 126.000 Rp 515.761 Rp 2.386.261 TOTAL Rp 27.213.500 Rp 4.534.000 Rp 3.074.000 Rp 12.154.959 Rp 46.976.459
Sumber : Lampiran 12, Lampiran 13, Lampiran 14 dan Tabel 4.17, Tabel 4.18, Tabel 4.19, Tabel 4.20, Tabel 4.21, Tabel 4.22, Tabel 4.23, Tabel 4.24, Tabel 4.25
64
8. Langkah kedelapan adalah langkah yang terakhir yaitu menghitung laba atau rugi pada ke 9 jenis plastik. Laba atau rugi ini diperoleh selama bulan Januari 2017 yaitu kondisi dimana UD.Sumber Indah Plastik terakhir berproduksi atau sesaat terakhir sebelum menghentikan kegiatan usahanya untuk sementara waktu.
Tabel 4. 27 Laba atau Rugi Ketika Tidak Menambah Jenis Produk Baru Pada UD.Sumber Indah Plastik Selama Bulan Januari 2017
Jenis Plastik Penjualan Biaya Produksi Laba/Rugi a b c d = b – c Rp 2.783.000 Rp 3.859.402 Rp (1.076.402)
PP Hitam Rp 19.120.200 Rp 16.273.726 Rp 2.846.474
PP Warna PP Tembok Rp 5.467.500 Rp 3.931.492 Rp 1.536.008
Rp 5.058.000 Rp 2.896.327 Rp 2.161.673 PP Bening
Rp 1.012.000 Rp 1.285.763 Rp (273.763) Blow Hitam
Rp 12.110.400 Rp 10.404.496 Rp 1.706.004 Blow Warna Blow Mesran Rp 4.824.000 Rp 3.533.031 Rp 1.290.969
Rp 2.952.000 Rp 2.405.063 Rp 545.938 Blow Tembok
Rp 2.866.500 Rp 2.386.261 Rp 480.240 Blow Naso
Rp 56.193.600 Rp 46.976.459 Rp 9.217.141 TOTAL
Sumber : Tabel 4.2 dan Tabel 4.26
Gambar 4.2 Tahapan Proses Produksi Pada UD.Sumber IndahPlastik Jika Menambah Jenis Produk (Plastik) Baru Berdasarkan gambar 4.2 diatas menunjukkan apabila adanya penambahan jenis produk baru yaitu jenis PET. Jenis PET terbagi menjadi beberapa jenis lagi yaitu PET warna, PET biru muda, dan PET putih. Berikut adalah biaya yang dikeluarkan UD.Sumber Indah Plastik dari masing-masing tahapan proses produksi jika terjadi penambahan jenis produk (plastik) baru yaitu
1. Tahapan Pembelian Bahan Baku Berikut dibawah ini adalah biaya yang dikeluarkan pada tahapan pembelian bahan baku jika terjadi penenambah jenis produk (plastik) baru :
Tabel 4. 28 Biaya yang Dikeluarkan Pada Tahap Pembelian Bahan Baku Jika Menambah Jenis Produk Baru Jenis Biaya Keterangan Jumlah (Rp)
PP hitam Rp 2.365.000 PP warna Rp 8.960.500 PP tembok Rp 2.190.000 PP bening Rp 1.557.500 Blow hitam Rp 804.000 Blow warna Rp 6.126.000
Biaya Bahan Blow mesran Rp 2.139.000
Baku (BBB) Blow tembok Rp 1.545.000 Blow naso Rp 1.527.000 PET Warna Rp 1.600.000 PET biru muda Rp 3.200.000 PET putih Rp 3.200.000
Total BBB Rp 35.214.000
Sopir Rp 700.000 Biaya Overhead
Solar mobil Rp 450.000 Pabrik (BOP)
Total BOP Rp 1.150.000
Sumber : Tabel 4.7, Lampiran 15, Lampiran 16
2. Tahap Penyortiran Biaya yang dikeluarkan pada tahap ini adalah biaya untuk membayar upah bagi tenaga kerja langsung bagian penyortiran.Berikut dibawah ini adalah biaya yang dikeluarkan pada tahap penyortiran jika menambah jenis produk (plastik) baru
Tabel 4. 29 Biaya yang Dikeluarkan Pada Tahap Penyortiran Jika Menambah Jenis Plastik Baru Selama Sebulan Jenis Biaya Keterangan Jumlah (Rp)
Biaya Tenaga Kerja (BTKL)
PP hitam Rp 411.500 PP warna Rp 1.629.000 PP tembok Rp 397.000 PP bening Rp 287.000 Blow hitam Rp 137.000 Blow warna Rp 927.000 Blow mesran Rp 314.500 Blow tembok Rp 213.500 Blow naso Rp 217.500 PET warna Rp 384.000 PET biru muda Rp 768.000 PET putih Rp 768.000
Total BTKL Rp 6.454.000
Sumber : Tabel 4.8 dan lampiran 17
3. Kemudian pada tahapan ketiga dibagi menjadi yaitu :
a. Penggilingan dan pencucian
b. Pengeringan
c. Pengemasan Pada tahap ketiga ini terdapat biaya yang dikeluarkan, yaitu antara lain biaya tenaga kerja langsung, biaya solar untuk mesin giling, biaya solar untuk mesin pengering, biaya perawatan mesin, biaya sabun, biaya karung, biaya tali rafia, dan biaya tinta. Berikut dibawah ini adalah jenis biaya dan total biaya yang sudah peneliti olah pada tahap ketiga jika menambah jenis produk (plastik) baru :
Tabel 4. 30Biaya yang Dikeluarkan Pada Tahapan
Penggilingan, Pengeringan, dan Pengemasan Jika Menambah
Jenis Produk Baru Selama Sebulan
Jenis BiayaKeterangan Jumlah (Rp)
Biaya Tenaga Kerja
(BTKL) PP hitam Rp 202.400 PP warna
Rp 1.158.800 PP tembok
Rp 270.000 PP bening
Rp 224.800 Blow hitam Rp 73.600 Blow warna
Rp 672.800 Blow mesran
Rp 214.400 Blow tembok
Rp 131.200 Blow naso
Rp 126.000
- asah pisau
- ganti oli
Sabun Rp 81.000 Solar mesin pengering
Sumber : Tabel 4.9 dan Lampiran 18, Lampiran 19, Lampiran 20, Lampiran 21, Lampiran 22, Lampiran 23, Lampiran 24, Lampiran 25
Total BOP Rp 2.674.698
Rp 8.626
Rp 7.222 Tinta
Rp 321.000 Tali rafia
Rp 10.000 Penyusutan mesin pengering Rp 333.333 Karung
Rp 277.250 Perawatan mesin pengering :
Penyusutan mesin giling Rp 666.667
Rp 30.000 Rp 118.800
Rp 820.800 Perawatan mesin giling :
Pabrik (BOP) Solar mesin giling
Biaya Overhead
TOTAL BTKL Rp 4.290.000
Rp 486.400
PET biru muda Rp 486.400 PET putih
PET Warna Rp 243.200
- ganti oli
4. Tahap Penyimpanan Biaya yang dikeluarkan pada tahap ini adalah biaya listrik yang digunakan sebagai penerangan dimalam hari pada tempat penyimpanan cacahan plastik yang sudah dikemas. Biaya listrik ini bersifat tetap. Jadi apabila ada penambahan jenis produk(plastik) baru ataupun tidak ada penambahan jenis plastik, biaya listrik tersebut jumlahnya akan tetap sama. Berikut dibawah ini adalah jenis biaya dan total biaya yang dikeluarkan UD.Sumber
Indah Plastik pada tahap penyimpanan jika menambah jenis produk (plastik) baru :
Tabel 4. 31Biaya yang Dikeluarkan Pada Tahapan Penyimpanan Jika Menambah Jenis Plastik Baru Selama Sebulan Jenis Biaya Keterangan Jumlah
Biaya Overhead Pabrik (BOP) Listrik Rp 100.000
Sumber : Tabel 4.3
5. Tahapan Bongkar Muat Biaya yang dikeluarkan pada tahap ini adalah biaya upah untuk membayar tenaga kerja. Untuk jenis plastik PP dan Blow tenaga kerja bertugas yaitu memindahkan plastik dari gudang yang sudah dalam bentuk cacahan plastik dalam kemasan , lalu dinaikkan ke dalam truk fuso (truk besar) menuju pelabuhan. Setelah sampai pelabuhaan, plastik akan dibongkar kembali atau diturunkan dari truk fuso kemudian dimasukkan ke dalam cotrainer.Berikut adalah biaya yang dikeluarkan pada tahap bongkar muat jika menambah jenis produk (plastik) baru :
Tabel 4. 32 Biaya yang Dikeluarkan Pada Tahapan Bongkar Muat Jika Menambah Jenis Plastik Baru Selama Sebulan
Jenis Biaya Keterangan
JumlahBiaya Overhead Tenaga kerja bongkar Rp 200.000
Pabrik (BOP) muat Sumber : Tabel 4.3
6. Tahapan Pengiriman atau Penjualan
Biaya yang dikeluarkan pada tahap ini adalah biaya pengiriman . Saat adanya penambahan jenis produk baru,biaya yang dikelurakan untuk pengiriman adalah tetap sama seperti saat sebelum menambah jenis plastik baru, karena kapasitas maksimal cotrainer sekali pengiriman adalah 11.000 kg, sedangkan cacahan plastik yang dikirim UD.Sumber Indah Plastik hanya 10.765 kg, sehingga tidak memerlukan biaya tambahan .Berikut adalah jenis biaya dan total biaya yang dikeluarkan pada tahapan pengiriman jika menambah jenis produk (plastik) baru :
Tabel 4. 33 Biaya yang Dikeluarkan Pada Tahapan Pengiriman Jika Menambah Jenis Plastik Baru Selama Sebulan
Jenis Biaya Keterangan
JumlahBiaya Overhead Pabrik (BOP)
Pengiriman Rp 9.000.000 Sumber : Tabel 4.3
Dari berbagai jenis biaya yang dikeluarkan dari 6 tahapan tersebut, peneliti akan mencoba menghitung dan menganalisis biaya khusunya yaitu pada biaya overhead pabrik pada masing- masing tahapan dengan memakai metode Activity Based Costing.
Tujuannya adalah untuk mengetahu total biaya yang dikeluarkan dan total pendapatan laba yang diperoleh ketika menambah jenis produk (plastik) baru. Total semua jenis plastik saat adanya penambahan plastik baru yaitu ada 13jenis plastik, yang terdiri dari PP hitam, PP warna, PP tembok, PP bening, Blow hitam,
Blow warna, Blow mesran, Blow tembok, Blow naso, PET warna, PET biru muda, dan PET putih. Untuk mengetahui besarnya biaya yang dikeluarkan dan laba yang diperoleh dari 13 jenis produk (plastik) tersebut, berikut adalah langkah-langkahnya dengan penggunaan metode ABC ketika menambah jenis produk baru :
1. Langkah pertama mengidentifikasi jenis dan jumlah biaya overhead pabrik yang dikeluarkan pada setiap tahapan proses produksi saat adanya penambahan jenis produk (plastik) baru. Pada langkah inii dapat dilihat yaitu pada tabel 4.28, tabel 4.29, tabel 4.30, tabel 4.31, tabel 4.32, dan tabel 4.33.
2. Langkah kedua yaitu menentukan cost driver dari masing- masing tahapan proses produksi. Cost driver adalah penyebab atau pemicu mengapa biaya tersebut dapat muncul atau terjadi. Dari setiap tahapan proses produksi yang ada pada UD.Sumber Indah plastik memiliki berbagai macam jens biaya yang dikeluarkan,
Tabel 4. 34 Penentuan Cost Driver Selama Sebulan Pada Masing-
Masing Tahapan Ketika Menambah Jenis Plastik Baru
Cost driverNo Tahapan Jenis BOP
28 kali pengambilan Biaya sopir
Pembelian bahan baku
1 28 kali pengambilan bahan baku
Biaya solar mobil bahan baku
2
- Penyortiran Biaya solar mesin giling 67 jam mesin giling
3
a. Penggilingan Biaya perawatan mesin giling :
- asah pisau
- ganti oli 67 jam mesin giling 67 jam mesin giling
- ganti oli 25 jam mesin pengering
pool 1
pool 3
Biaya solar mesin pengering Rp 277.250
Total Rp 1.717.267
Biaya penyusutan mesin Rp 666.667 biaya sabun Rp 81.000
Rp 30.000 Rp 118.800
Biaya perawatan mesin :
pool 2
Biaya solar mesin giling Rp 820.800
Total Rp 1.150.000
Biaya solar mobil Rp 450.000
Biaya sopir Rp 700.000
Tabel 4. 35 Homogeneous Cost Pool Selama Sebulan Jenis BOP Cost Pool
3. Langkah ketiga yaitu menentukan kelompok atau kumpulan biaya (cost pool) dengan dasar pembebanan atau cost driver yang sama
6 Pengiriman Biaya pengiriman 1 kali pengiriman Sumber : Lampiran 28
5 Bongkar Muat Biaya tenaga kerja 5 orang tenaga kerja
4 Penyimpanan Biaya listrik 322 karung
d. Pengemasan Biaya karung 322 karung Biaya tali rafia 322 karung Biaya tinta 322 karung
Biaya penyusutan mesin pengering 25 jam mesin pengering
c. Pengeringan Biaya solar mesin pengering 25 jam mesin pengering Biaya perawatan mesin pengering :
Biaya penyusutan mesin giling 67 jam mesin giling Biaya sabun 67 jam mesin giling
dan Pencucian
- asah pisau
- ganti oli
Biaya perawatan mesin: - Rp 10.000 ganti oli Biaya penyusutan mesin Rp 333.333
Total Rp 620.583
Biaya karung Rp 321.000 Biaya tali rafia Rp 7.222 Biaya tinta Rp 8.626 Pool 4 Biaya listrik Rp 100.000
Total Rp 436.848
Biaya bongkar muat Rp 200.000
pool 5 Rp 200.000 Total
Biaya pengiriman Rp 9.000.000
pool 6 Rp 9.000.000 Total
Sumber : Tabel 4.28, Tabel 4.29, Tabe; 4.30, Tabel 4.31, Tabel 4.32, Tabel 4.33
4. Langkah keempat yaitu menghitung penggunaan atau konsumsi cost driver selama sebulan pada masing-masing jenis plastik ketika menambah jenis produk baru
1,4 20 0,3 0,06 PET biru muda 3,2 10,2 2,8 41 0,6 0,11 PET putih 3,2 10,2
1 Sumber : Lampiran 28
5
67 25 322
28
TOTAL
2,8 41 0,6 0,11
0,7 9 0,1 0,03 PET warna 1,6 5,1
Tabel 4. 36 Konsumsi Cost Driver Pada Setiap Jenis Plastik Jika Menambah Jenis Plastik Baru