GARIS GARIS BESAR PROGRAM PERKULIAHAN GB
GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PERKULIAHAN (GBPP),
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) & KONTRAK PERKULIAHAN
Nomor Dokumen :
...........................................
DOKUMEN PERKULIAHAN SEMESTER GASAL T.A. 2015/2016
Mata Kuliah
: Antropologi Indonesia
Kode Mata Kuliah
: MKK II 3530
sks/semester
: 3 sks / V (lima)
Status / Prasyarat
: Mata Kuliah Wajib / -
Fakultas
: Keguruan dan Ilmu Pendidikan (KIP)
Jurusan
: Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (PIPS)
Program Studi
: Pendidikan Sejarah
Dosen Pengampu
: Kian Amboro, S.Pd., M.Pd.
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO
SEPTEMBER 2015
LEMBAR PENGESAHAN
PERANGKAT PERKULIAHAN SEMESTER GASAL T.A. 2015/2016
No.
Identitas Mata Kuliah
1.
Mata Kuliah
: Antropologi Indonesia
2.
Kode Mata Kuliah
: MKK II 3530
3.
sks/semester
: 3 sks / V (lima)
4.
Status / Prasyarat
: Mata Kuliah Wajib / -
5.
Fakultas
: Keguruan dan Ilmu Pendidikan (KIP)
6.
Jurusan
: Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (PIPS)
7.
Program Studi
: Pendidikan Sejarah
8.
Dosen Pengampu
: Kian Amboro, S.Pd., M.Pd.
Menyetujui,
Ka. Prodi Pendidikan Sejarah,
Metro, 03 September 2015
Dosen Pengampu Mata Kuliah,
Kuswono, M.Pd.
NIDN. 0229118701
Kian Amboro, M.Pd.
NIDN. 0219099001
Mengetahui,
A.n. Dekan FKIP Universitas Muhammadiyah Metro
Wakil Dekan I,
Bobi Hidayat, S.Pd., M.Pd.
NIDN. 0219098502
GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PERKULIAHAN
Nama Mata kuliah : Antropologi Indonesia
Sks
: 3 sks
Dosen Pengampu
: Kian Amboro, S.Pd., M.Pd.
Diskripsi Singkat
:
Mata kuliah ini mengkaji tentang konsep-konsep dasar Antropologi, Teori Antropologi, dan Metode
Penelitian Antropologi serta mampu merencanakan dan menerapkannya dalam pengkajian sejarah. Secara
umum Antropologi adalah ilmu yang mempelajari tentang manusia. Hanya untuk membedakannya dengan
ilmu-ilmu lain yang juga mempelajari manusia, maka Antropologi cenderung untuk lebih mempelajari
manusia dari fenomena budaya sebagai suatu bentuk kehidupan dan fenomena yang menimbulkan bentuk
kehidupan itu. Pada garis besarnya, kajian Antropologi dapat diklasifikasikan menjadi Antropologi Fisik dan
Antropologi Budaya. Dalam hal berbicara tentang manusia dalam kajiannya, maka secara mendasar
fenomena kebudayaan juga menjadi fokus dari kajian Antropologi. Kebudayaan sebagai bentuk
komprehensif yang melibatkan hubungan dari berbagai wujud nilai, aktivitas, dan material dengan unsur
tersebut berorientasi pada suatu sistem nilai budaya yang bersumber dari nilai-nilai keagamaan, filsafat,
adat istiadat, ilmu pengetahuan, dan seni. Materi Antropologi Indonesia untuk S-1 Program Studi Pendidikan
Sejarah meliputi : Azas dan Ruang Lingkup Ilmu Antroplogi Indonesia, Makhluk Manusia, Kepribadian,
Masyarakat, Kebudayaan, Dinamika Masyarakat dan Kebudayaan, Aneka Warna Masyarakat dan Kebudayaan,
serta Etnografi.
Standar Kompetensi:
Setelah berakhirnya semester kelima mahasiswa Program Studi Pendidikan Sejarah FKIP Universitas
Muhammadiyah Metro yang mengikuti perkuliahan ini akan mampu :
Memahami serta menganalisis secara kritis mengenai Azas dan Ruang Lingkup Ilmu Antropologi Indonesia,
Makhluk Manusia, Kepribadian, Masyarakat, Kebudayaan, Dinamika Masyarakat dan Kebudayaan, Aneka
Warna Masyarakat dan Kebudayaan, serta Etnografi.
No
1.
2.
3.
Kompetensi Dasar
Menjelaskan dan memahami
Makhluk Manusia secara
pendekatan fisik.
Menjelaskan dan memahami
Unsur, Materi dan Warna
Kepribadian Manusia.
Menjelaskan dan memahami
Kehidupan Kolektif Masyarakat
dan berbagai wujudnya.
Indikator / Materi
Pokok
Pendekatan Fisik
Makhluk Manusia.
Unsur, Materi dan
Warna Kepribadian
Manusia.
Kehidupan Kolektif
Masyarakat dan
Berbagai Wujudnya
Nilai-Nilai Islam *
Kegiatan Perkuliahan
1. Makhluk manusia
antara Makhluk
lainnya
2. Evolusi Ciri-Ciri
Biologi
3. Evolusi Primat dan
Manusia
4. Aneka Warna Manusia
5. Organisme Manusia
1. Definisi Kepribadian
2. Unsur-unsur
Kepribadian
3. Materi dan Unsurunsur Kepribadian
4. Aneka Warna
Kepribadian
1. Kehidupan Kolektif
dan Definisi
Masyarakat
2. Berbagai Wujud
Kolektif Manusia
3. Unsur-unsur
Masyarakat
4. Pranata Sosial
Estimasi
waktu
6 x 50
4 x 50
4 x 50
No
4.
5
6.
Kompetensi Dasar
Indikator / Materi
Pokok
Menjelaskan dan memahami
Kebudayaan, Unsur dan Wujud
Kebudayaan, Integrasi
Kebudayaan serta kerangka
teorinya.
Kebudayaan, Unsur
dan Wujud
Kebudayaan, Integrasi
Kebudayaan serta
kerangka teorinya.
Menjelaskan dan memahami
Dinamika Masyarakat dan
Kebudayaan.
Dinamika Masyarakat
dan Kebudayaan.
Menjelaskan dan memahami
Aneka Warna Masyarakat dan
Kebudayaan.
Aneka Warna
Masyarakat dan
Kebudayaan.
Nilai-Nilai Islam *
Kegiatan Perkuliahan
5. Integrasi Masyarakat
1. Definisi dan Wujud
Kebudayaan
2. Adat Istiadat
3. Unsur-unsur
Kebudayaan
4. Integrasi Kebudayaan
5. Kebudayaan dan
Kerangka Teori
Tindakan
1. Konsep Pergeseran
Masyarakat dan
Kebudayaan
2. Proses Evolusi Sosial
3. Proses Difusi
4. Akulturasi dan
Asimilasi
5. Pembaharuan atau
Inovasi
1. Konsep Suku Bangsa
2. Konsep Daerah
Kebudayaan
3. Derah-daerah
Kebudayaan di
Estimasi
waktu
6 x 50
4 x 50
4 x 50
No
Kompetensi Dasar
Indikator / Materi
Pokok
Nilai-Nilai Islam *
Kegiatan Perkuliahan
4.
5.
7.
Menjelaskan dan memahami
konsep dan metodologi
Etnografi.
Konsep dan
Metodologi Etnografi.
1.
2.
3.
4.
Amerika, Osenia,
Afrika, Asia
Suku-suku Bangsa di
Indonesia
Ras, Bahasa dan
Kebudayaan
Kesatuan Sosial dalam
Etnografi
Kerangka Etnografi
Lokasi, Lingkungan
Alam dan Demografi
Asal Mula dan Sejarah
Suku Bangsa
Metro, September 2015
Dosen Pengampu Mata kuliah
Kian Amboro, S.Pd., M.Pd.
NIDN. 0219099001
Estimasi
waktu
4 x 50
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
& KONTRAK PERKULIAHAN
MATA KULIAH ANTROPOLOGI INDONESIA
Kian Amboro, S.Pd., M.Pd.
FKIP UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO
2015 / 2016
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) & KONTRAK PERKULIAHAN
Mata Kuliah
: Antropologi Indonesia
Sks
: 3 sks
Program studi
: Pendidikan Sejarah
Dosen Pengampu
: Kian Amboro, S.Pd., M.Pd.
I.
Deskripsi Mata Kuliah
Mata kuliah ini mengkaji tentang konsep-konsep dasar Antropologi,
Teori
Antropologi,
dan
Metode
Penelitian
Antropologi
serta
mampu
merencanakan dan menerapkannya dalam pengkajian sejarah. Secara umum
Antropologi adalah ilmu yang mempelajari tentang manusia. Hanya untuk
membedakannya dengan ilmu-ilmu lain yang juga mempelajari manusia, maka
Antropologi cenderung untuk lebih mempelajari manusia dari fenomena
budaya sebagai suatu bentuk kehidupan dan fenomena yang menimbulkan
bentuk kehidupan itu. Pada garis besarnya, kajian Antropologi dapat
diklasifikasikan menjadi Antropologi Fisik dan Antropologi Budaya. Dalam hal
berbicara tentang manusia dalam kajiannya, maka secara mendasar fenomena
kebudayaan juga menjadi fokus dari kajian Antropologi. Kebudayaan sebagai
bentuk komprehensif yang melibatkan hubungan dari berbagai wujud nilai,
aktivitas, dan material dengan unsur tersebut berorientasi pada suatu sistem
nilai budaya yang bersumber dari nilai-nilai keagamaan, filsafat, adat istiadat,
ilmu pengetahuan, dan seni. Materi Antropologi Indonesia untuk S-1 Program
Studi Pendidikan Sejarah meliputi : Azas dan Ruang Lingkup Ilmu Antroplogi
Indonesia, Makhluk Manusia, Kepribadian, Masyarakat, Kebudayaan, Dinamika
Masyarakat dan Kebudayaan, Aneka Warna Masyarakat dan Kebudayaan, serta
Etnografi.
II.
Tujuan Perkuliahan
a. Kompetensi Umum
Setelah berakhirnya semester kelima mahasiswa Program Studi
Pendidikan Sejarah FKIP Universitas Muhammadiyah Metro yang mengikuti
perkuliahan ini akan mampu:
Memahami serta menganalisis secara kritis mengenai Azas dan Ruang
Lingkup Ilmu Antroplogi Indonesia, Makhluk Manusia, Kepribadian, Masyarakat,
Kebudayaan, Dinamika Masyarakat dan Kebudayaan, Aneka Warna Masyarakat
dan Kebudayaan, serta Etnografi.
Mampu menganalisis secara kritis dengan mengaplikasikan nilai-nilai
Islam sesuai dengan setiap pokok bahasan/indikator yang ada.
b. Kompetensi Khusus
Setelah berakhirnya semester
kelima mahasiswa
Program Studi
Pendidikan Sejarah FKIP UM Metro yang mengikuti perkuliahan ini akan
mampu:
1. Menjelaskan dan memahami Makhluk Manusia secara pendekatan fisik.
2. Menjelaskan dan memahami Unsur, Materi dan Warna Kepribadian
Manusia.
3. Menjelaskan dan memahami Kehidupan Kolektif Masyarakat dan
berbagai wujudnya.
4. Menjelaskan
dan
memahami
Kebudayaan,
Unsur
dan
Wujud
Kebudayaan, Integrasi Kebudayaan serta kerangka teorinya.
5. Menjelaskan dan memahami Dinamika Masyarakat dan Kebudayaan.
6. Menjelaskan dan memahami Aneka Warna Masyarakat dan Kebudayaan.
7. Menjelaskan dan memahami konsep dan metodologi Etnografi.
III.
Kegiatan Perkuliahan
a. Tatap muka
b. Pendekatan Ekspositori, Responsi, dan Inkuiri.
c. Penugasan
secara
kelompok,
diskusi
dan
presentasi
atas hasil
penelusuran dan melakukan kajian, analisis serta evaluasi terhadap
materi kajian Antropologi Indonesia.
d. Penugasan secara individual untuk penelusuran permasalahan ilmiah
yang terkait Antropologi Indonesia dan menyajikannya dalam bentuk
artikel berstandar jurnal ilmiah.
IV.
Evaluasi
Komponen evaluasi/penilaian dalam proses perkuliahan terdiri dari
komponen Tugas Mahasiswa, Ujian Tengah Semester dan Ujian Akhir
Semester, dengan kriteria masing-masing komponen sebagai berikut :
a. Komponen Tugas Mahasiswa, komponen ini memiliki bobot 30% dari
total komponen penilaian. Komponen Tugas Mahasiswa terdiri dari 2
(dua) subkomponen yakni Tugas Kelompok yang memiliki bobot 10% dan
Tugas Individu/Mandiri yang memiliki bobot 20%.
1) Tugas Kelompok yang perlu dibuat oleh mahasiswa adalah berupa
Makalah yang tema dan topiknya telah ditentukan dan kemudian
dipresentasikan
mahasiswa
di
lainnya.
depan
kelas
Kriteria
dan
didiskusikan
penilaian
Tugas
dengan
Kelompok
berdasarkan 7 (tujuh) indikator capaian, yaitu sebagai berikut :
Makalah dibuat sesuai dengan ketentuan yang telah
ditetapkan;
Taat azas penulisan ilmiah yang merujuk kepada Buku
Pedoman Penulisan Karya Ilmiah Universitas Muhammadiyah
Metro;
Tepat waktu dalam penyelesaian tugas kelompok;
Menguasai materi yang dikaji dan dipresentasikan;
Muncul analisis permasalahan yang dibahas dalam makalah;
Performansi yang baik saat presentasi;
Media presentasi menarik dan berkualitas.
Skor 80 – 100 diberikan jika terpenuhi min. 6 indikator capaian
Skor 60 – 79 diberikan jika hanya terpenuhi 5 indikator capaian
Skor 45 – 59 diberikan jika hanya terpenuhi 4 indikator capaian
2) Tugas Individu/Mandiri yang perlu dibuat oleh setiap mahasiswa
adalah berupa artikel berstandar jurnal ilmiah yang tema atau
topiknya
menyesuaikan.
Kriteria
penilaian
Tugas
Individu/Mandiri berdasarkan indikator capaian sebagai berikut :
Skor 80 – 100 diberikan jika artikel dikumpulkan ≤ 3 minggu
setelah presentasi, memenuhi ketentuan artikel, taat azas
penulisan ilmiah;
Skor 70 – 79 diberikan jika artikel dikumpulkan > 3 minggu
setelah presentasi, memenuhi ketentuan artikel, taat azas
penulisan ilmiah;
Skor 60 – 69 diberikan jika artikel dikumpulkan 1 minggu
setelah Ujian Akhir Semester, memenuhi ketentuan artikel,
taat azas penulisan ilmiah;
Skor 45 – 59 diberikan jika artikel dikumpulkan 1 minggu
setelah Ujian Akhir Semester, tidak memenuhi ketentuan
artikel, tidak taat azas penulisan ilmiah.
b. Komponen Ujian Tengah Semester (UTS), komponen ini memiliki bobot
30% dari total komponen penilaian secara keseluruhan. Kriteria
penilaian hasil Ujian Tengah Semester (UTS) didasarkan pada hasil
otentik jawaban ujian dan dipengaruhi juga oleh waktu pelaksanaan
ujian. Skor UTS otentik (sesuai dengan pencapaian mahasiswa) akan
diberikan jika mahasiswa mengikuti Ujian Tengah Semester (UTS) tepat
waktu sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan bersama. Akan
tetapi, skor otentik (skor perolehan mahasiswa) akan mendapatkan
pengurangan (-2) jika mahasiswa mengikuti UTS tidak sesuai dengan
jadwal yang telah ditentukan bersama atau susulan 1 minggu tepat
atau lebih.
c. Komponen Ujian Akhir Semester (UAS), komponen ini memiliki bobot
terbesar dari keseluruhan komponen penilaian yakni 40%. Komponen
Ujian Akhir Semester (UAS) memiliki prasyarat untuk dapat ditempuh,
yaitu persentase kehadiran dalam perkuliahan minimal 75% kehadiran
dari
keseluruhan
kegiatan
perkuliahan.
Jika
prasyarat
tersebut
terpenuhi maka mahasiswa diperbolehkan untuk mengikuti Ujian Akhir
Semester (UAS). Kriteria penilaian hasil Ujian Akhir Semester (UAS)
didasarkan pada hasil otentik jawaban ujian dan dipengaruhi juga oleh
waktu pelaksanaan ujian. Skor UAS otentik (sesuai dengan pencapaian
mahasiswa) akan diberikan jika mahasiswa mengikuti Ujian Akhir
Semester (UAS) tepat waktu sesuai dengan jadwal yang telah
ditentukan bersama. Akan tetapi, skor otentik (skor perolehan
mahasiswa) akan mendapatkan pengurangan (-2) jika mahasiswa
mengikuti UAS tidak sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan
bersama atau susulan 1 minggu tepat atau lebih.
d. Keaktifan
mahasiswa
tidak
secara
eksplisit
masuk
ke
dalam
penghitungan hasil evaluasi kognitif. Hal ini dikarenakan sudah menjadi
kewajiban bagi setiap mahasiswa untuk senantiasa aktif dalam proses
belajar dan perkuliahannya. Mahasiswa yang selalu aktif akan
membantu dirinya sendiri dalam menjalani proses belajar dan
mencapai tujuan akhir pembelajaran. Meskipun tidak secara eksplisit
masuk
ke
dalam
penghitungan,
catatan-catatan
afektif
setiap
mahasiswa dapat menjadi bahan pertimbangan dalam perumusan nilai
akhir mata kuliah atau bahkan pertimbangan kelulusan dalam mata
kuliah tersebut.
Hasil evaluasi :
Hasil evaluasi merupakan akumulasi dari keseluruhan komponen
penilaian dengan catatan-catatan afektif sebagai bahan pertimbangan dalam
merumuskan/menentukan nilai akhir dan kelulusan mata kuliah. Apabila Nilai
Akhir telah masuk ke BAAK maka usaha bagi mahasiswa untuk melengkapi
komponen penilaian yang belum terpenuhi tidak lagi dapat dilakukan.
Mahasiswa dapat mengajukan keberatan atas Nilai Akhir yang telah
dikeluarkan dengan menunjukkan bukti-bukti yang mendukung atas keberatan
tersebut, dan Nilai Akhir dapat diperbaiki melalui Berita Acara Perbaikan Nilai
Akhir yang diketahui Ketua Program Studi dan Dekan Fakultas.
V.
Ketentuan Lain Selama Perkuliahan
1. Jadwal dan Waktu Perkuliahan
Jadwal, waktu dan ruang perkuliahan sebagaimana yang tertera
pada jadwal perkuliahan atau sesuai hasil kesepakatan antara dosen
dengan mahasiswa;
Toleransi waktu keterlambatan 15 menit;
harus ditaati;
sebelumnnya;
Kesepakatan mengenai waktu bertugas presentasi, UTS, dan UAS
Apabila dosen berhalangan hadir pemberitahuan akan disampaikan
Apabila mahasiswa berhalangan hadir hendaknya menyampaikan izin
(pesan singkat, surat izin dokter, surat tugas, dan sebagainya)
kepada dosen pengampu mata kuliah dengan memperhatikan etika
dalam berkomunikasi.
2. Pakaian selama Perkuliahan (Peraturan Disiplin Mahasiswa No:
2015/III.3.AU/B/PER.UMM/2012, Bab III Pasal 4 Pelanggaran Disiplin
perihal Pakaian Mahasiswa)
Hendaknya
mengenakan
kesopanan dan kesusilaan;
celana jeans;
pakaian
yang
sesuai
dengan
norma
Khusus mahasiswa FKIP dilarang mengenakan sepatu cats, dan
Dilarang mengenakan kaos oblong, celana ketat, transparan, rok
pendek di atas lutut, baju lengan pendek (wanita), memakai sandal,
mahasiswa pria dilarang memakai aksesoris wanita (kalung, anting,
gelang dan berambut panjang);
Berambut panjang tak beraturan;
relevan dengan kehidupan kampus;
Dilarang mengenakan atribut partai atau organisasi yang tidak
Ketika presentasi dan ujian WAJIB mengenakan almamater.
VI.
Jabaran kegiatan Perkuliahan dalam Pertemuan
Materi
Pertemuan ke
1
Pengantar & Kontrak Perkuliahan
Orientasi Materi Umum, Maksud & Tujuan, Isi, Mekanisme
dan Evaluasi Pembelajaran
2
Makhluk Manusia 1
Makhluk Manusia Antara Makhluk Lain, Evolusi Ciri Biologis,
Evolusi Primat Manusia.
3
Makhluk Manusia 2
Aneka Warna Manusia, Organisma Manusia
4
Kepribadian 1
Definisi Kepribadian, Unsur-unsur Kepribadian.
5
Kepribadian 2
Materi dari Unsur Kepribadian, Aneka Warna Kepribadian.
6
Masyarakat 1
Kehidupan Kolektif, Wujud Kolektif Manusia
7
Masyarakat 2
Pranata Sosial,
Integrasi Masyarakat
8
UJIAN TENGAH SEMESTER
9
Kebudayaan
Wujud Kebudayaan, Integrasi Kebudayaan, Kebudayaan &
Teori Tindakan
10
Dinamika Masyarakat & Kebudayaan 1
Pergeseran Masyarakat, Evolusi Sosial
11
Dinamika Masyarakat & Kebudayaan 2
Proses Difusi, Akulturasi & Asimilasi, Inovasi.
12
Aneka Warna Masyarakat & Kebudayaan 1
Konsep Suku Bangsa, Konsep Daerah Kebudayaan.
13
Aneka Warna Masyarakat & Kebudayaan 2
Suku Bangsa di Indonesia
14
Etnografi 1
Kesatuan Sosial dlm Etnografi, Kerangka Etnografi
15
Etnografi 2
Asal Mula dan Sejarah Suku Bangsa
16
UJIAN AKHIR SEMESTER
Catatan :
Dalam perkuliahan, pertemuan 1-3 oleh Dosen Pengampu mata kuliah,
selanjutnya pertemuan ke-4 dan seterusnya pengkajian materi dilanjutkan
dengan Presentasi dan Diskusi oleh setiap Mahasiswa.
VII.
Literatur/ Buku Sumber
a. Balandier, Georges. (terjemahan Y. Budisantoso). (1986). Antropologi
Politik. Jakarta: C.V. Rajawali.
b. Barnard, A. (2000). History and Theory in Antropology. Cambridge
University Press.
c. Barth, Fredrik (terjemahan Nining I. Soesilo). (1988). Kelompok-Kelompok
Etnik dan Batasannya. Jakarta: Universitas Indonesia Press.
d. Fischer, H. TH.. (terjemahan Anas Makruf). (1980). Pengantar
Anthropologi Kebudayaan Indonesia. Jakarta: P. T. Pembangunan.
e. Hasojo. (1986). Pengantar Antropologi. Jakarta: P.T. Bina Cipta.
Rajawali.
f. Haviland, William A. (terjemahan R.G. Soekadijo). (1988). Antropologi
Jilid I. Jakarta: Erlangga.
g. Haviland, William A. (terjemahan R.G. Soekadijo). (1988). Antropologi
Jilid II. Jakarta: Erlangga.
h. James Danandjaja. (1994). Antropologi Psikologi: Teori, Metode dan
Praktek. Jakarta: P.T. Raja Grafindo Persada.
i. Kaplan, D. & Manners. (1999). Teori Budaya. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
j. Koentjaraningrat. (2000). Pengantar Ilmu Antropologi Jilid I & II. Jakarta:
PT. Rineka Cipta.
k. Koentjaraningrat . (1964). Tokoh-tokoh Antropologi. Jakarta : Universitas
Djakarta.
l. Linton, Ralph. (terjemahan Firmansyah. (1984). Antropologi: Suatu
Penyelidikan Tentang Manusia. Bandung: Jemmars.
m. Tarwotjo. (1985). Pengantar Antropologi Pendidikan Indonesia. Jakarta:
Balai Pustaka.
n. Sumber dari internet yang relevan dan terkait dengan materi Antropologi
Indonesia.
BERITA ACARA KONTRAK PERKULIAHAN
MATA KULIAH MANUSIA DAN SEJARAH SEMESTER VII (TUJUH)
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SEJARAH T.A. 2015/2016
Pada hari ini ............................ tanggal ................................ bulan
................................ tahun ................................, telah disepakati
bersama hal-hal sebagai berikut:
1. Aturan-aturan
yang
terdapat
dalam
Buku
Pedoman
Akademik
Universitas Muhammadiyah Metro;
2. Ketentuan-ketentuan yang terdapat dalam Buku Peraturan Disiplin
Mahasiswa UM Metro No: 205/III.3.AU/B/PER.UMM/2012;
3. Ketentuan-ketentuan
yang
telah
disepakati
dalam
Rencana
Pembelajaran Semester (RPS) dan Kontrak Perkuliahan;
4. Permasalahan yang muncul dikemudian hari terkait dengan perkuliahan
dan belum ada dalam hasil kesepakatan pada hari ini, akan diselesaikan
melalui komunikasi yang baik antara mahasiswa, dosen, dan/atau pihak
yang berwenang (Dosen PA, Kaprodi, Kajur, Dekan) dengan tetap
memperhatikan
aturan-aturan
yang
berlaku
di
Universitas
Muhammadiyah Metro.
Demikian berita acara kontrak perkuliahan ini dibuat dan ditanda-tangani oleh
dosen pengampu mata kuliah dan seluruh mahasiswa yang mengikuti mata
kuliah ini (daftar hadir terlampir).
Ketua Tim Pengampu Mata Kuliah,
Metro,
September 2015
Ketua Angkatan/Kelas,
Dra. Hj. Elis Setiawati, M.Pd.
NIP. 19620324 198603 2 001
___________________
NPM.
Lampiran:
Daftar nama mahasiswa peserta mata kuliah Manusia dan Sejarah, Semester
Gasal 2015/2016 Program Studi Pendidikan Sejarah.
No.
Nama Mahasiswa
NPM
Tanda Tangan
No.
Nama Mahasiswa
NPM
Tanda Tangan
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) & KONTRAK PERKULIAHAN
Nomor Dokumen :
...........................................
DOKUMEN PERKULIAHAN SEMESTER GASAL T.A. 2015/2016
Mata Kuliah
: Antropologi Indonesia
Kode Mata Kuliah
: MKK II 3530
sks/semester
: 3 sks / V (lima)
Status / Prasyarat
: Mata Kuliah Wajib / -
Fakultas
: Keguruan dan Ilmu Pendidikan (KIP)
Jurusan
: Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (PIPS)
Program Studi
: Pendidikan Sejarah
Dosen Pengampu
: Kian Amboro, S.Pd., M.Pd.
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO
SEPTEMBER 2015
LEMBAR PENGESAHAN
PERANGKAT PERKULIAHAN SEMESTER GASAL T.A. 2015/2016
No.
Identitas Mata Kuliah
1.
Mata Kuliah
: Antropologi Indonesia
2.
Kode Mata Kuliah
: MKK II 3530
3.
sks/semester
: 3 sks / V (lima)
4.
Status / Prasyarat
: Mata Kuliah Wajib / -
5.
Fakultas
: Keguruan dan Ilmu Pendidikan (KIP)
6.
Jurusan
: Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (PIPS)
7.
Program Studi
: Pendidikan Sejarah
8.
Dosen Pengampu
: Kian Amboro, S.Pd., M.Pd.
Menyetujui,
Ka. Prodi Pendidikan Sejarah,
Metro, 03 September 2015
Dosen Pengampu Mata Kuliah,
Kuswono, M.Pd.
NIDN. 0229118701
Kian Amboro, M.Pd.
NIDN. 0219099001
Mengetahui,
A.n. Dekan FKIP Universitas Muhammadiyah Metro
Wakil Dekan I,
Bobi Hidayat, S.Pd., M.Pd.
NIDN. 0219098502
GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PERKULIAHAN
Nama Mata kuliah : Antropologi Indonesia
Sks
: 3 sks
Dosen Pengampu
: Kian Amboro, S.Pd., M.Pd.
Diskripsi Singkat
:
Mata kuliah ini mengkaji tentang konsep-konsep dasar Antropologi, Teori Antropologi, dan Metode
Penelitian Antropologi serta mampu merencanakan dan menerapkannya dalam pengkajian sejarah. Secara
umum Antropologi adalah ilmu yang mempelajari tentang manusia. Hanya untuk membedakannya dengan
ilmu-ilmu lain yang juga mempelajari manusia, maka Antropologi cenderung untuk lebih mempelajari
manusia dari fenomena budaya sebagai suatu bentuk kehidupan dan fenomena yang menimbulkan bentuk
kehidupan itu. Pada garis besarnya, kajian Antropologi dapat diklasifikasikan menjadi Antropologi Fisik dan
Antropologi Budaya. Dalam hal berbicara tentang manusia dalam kajiannya, maka secara mendasar
fenomena kebudayaan juga menjadi fokus dari kajian Antropologi. Kebudayaan sebagai bentuk
komprehensif yang melibatkan hubungan dari berbagai wujud nilai, aktivitas, dan material dengan unsur
tersebut berorientasi pada suatu sistem nilai budaya yang bersumber dari nilai-nilai keagamaan, filsafat,
adat istiadat, ilmu pengetahuan, dan seni. Materi Antropologi Indonesia untuk S-1 Program Studi Pendidikan
Sejarah meliputi : Azas dan Ruang Lingkup Ilmu Antroplogi Indonesia, Makhluk Manusia, Kepribadian,
Masyarakat, Kebudayaan, Dinamika Masyarakat dan Kebudayaan, Aneka Warna Masyarakat dan Kebudayaan,
serta Etnografi.
Standar Kompetensi:
Setelah berakhirnya semester kelima mahasiswa Program Studi Pendidikan Sejarah FKIP Universitas
Muhammadiyah Metro yang mengikuti perkuliahan ini akan mampu :
Memahami serta menganalisis secara kritis mengenai Azas dan Ruang Lingkup Ilmu Antropologi Indonesia,
Makhluk Manusia, Kepribadian, Masyarakat, Kebudayaan, Dinamika Masyarakat dan Kebudayaan, Aneka
Warna Masyarakat dan Kebudayaan, serta Etnografi.
No
1.
2.
3.
Kompetensi Dasar
Menjelaskan dan memahami
Makhluk Manusia secara
pendekatan fisik.
Menjelaskan dan memahami
Unsur, Materi dan Warna
Kepribadian Manusia.
Menjelaskan dan memahami
Kehidupan Kolektif Masyarakat
dan berbagai wujudnya.
Indikator / Materi
Pokok
Pendekatan Fisik
Makhluk Manusia.
Unsur, Materi dan
Warna Kepribadian
Manusia.
Kehidupan Kolektif
Masyarakat dan
Berbagai Wujudnya
Nilai-Nilai Islam *
Kegiatan Perkuliahan
1. Makhluk manusia
antara Makhluk
lainnya
2. Evolusi Ciri-Ciri
Biologi
3. Evolusi Primat dan
Manusia
4. Aneka Warna Manusia
5. Organisme Manusia
1. Definisi Kepribadian
2. Unsur-unsur
Kepribadian
3. Materi dan Unsurunsur Kepribadian
4. Aneka Warna
Kepribadian
1. Kehidupan Kolektif
dan Definisi
Masyarakat
2. Berbagai Wujud
Kolektif Manusia
3. Unsur-unsur
Masyarakat
4. Pranata Sosial
Estimasi
waktu
6 x 50
4 x 50
4 x 50
No
4.
5
6.
Kompetensi Dasar
Indikator / Materi
Pokok
Menjelaskan dan memahami
Kebudayaan, Unsur dan Wujud
Kebudayaan, Integrasi
Kebudayaan serta kerangka
teorinya.
Kebudayaan, Unsur
dan Wujud
Kebudayaan, Integrasi
Kebudayaan serta
kerangka teorinya.
Menjelaskan dan memahami
Dinamika Masyarakat dan
Kebudayaan.
Dinamika Masyarakat
dan Kebudayaan.
Menjelaskan dan memahami
Aneka Warna Masyarakat dan
Kebudayaan.
Aneka Warna
Masyarakat dan
Kebudayaan.
Nilai-Nilai Islam *
Kegiatan Perkuliahan
5. Integrasi Masyarakat
1. Definisi dan Wujud
Kebudayaan
2. Adat Istiadat
3. Unsur-unsur
Kebudayaan
4. Integrasi Kebudayaan
5. Kebudayaan dan
Kerangka Teori
Tindakan
1. Konsep Pergeseran
Masyarakat dan
Kebudayaan
2. Proses Evolusi Sosial
3. Proses Difusi
4. Akulturasi dan
Asimilasi
5. Pembaharuan atau
Inovasi
1. Konsep Suku Bangsa
2. Konsep Daerah
Kebudayaan
3. Derah-daerah
Kebudayaan di
Estimasi
waktu
6 x 50
4 x 50
4 x 50
No
Kompetensi Dasar
Indikator / Materi
Pokok
Nilai-Nilai Islam *
Kegiatan Perkuliahan
4.
5.
7.
Menjelaskan dan memahami
konsep dan metodologi
Etnografi.
Konsep dan
Metodologi Etnografi.
1.
2.
3.
4.
Amerika, Osenia,
Afrika, Asia
Suku-suku Bangsa di
Indonesia
Ras, Bahasa dan
Kebudayaan
Kesatuan Sosial dalam
Etnografi
Kerangka Etnografi
Lokasi, Lingkungan
Alam dan Demografi
Asal Mula dan Sejarah
Suku Bangsa
Metro, September 2015
Dosen Pengampu Mata kuliah
Kian Amboro, S.Pd., M.Pd.
NIDN. 0219099001
Estimasi
waktu
4 x 50
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
& KONTRAK PERKULIAHAN
MATA KULIAH ANTROPOLOGI INDONESIA
Kian Amboro, S.Pd., M.Pd.
FKIP UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO
2015 / 2016
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) & KONTRAK PERKULIAHAN
Mata Kuliah
: Antropologi Indonesia
Sks
: 3 sks
Program studi
: Pendidikan Sejarah
Dosen Pengampu
: Kian Amboro, S.Pd., M.Pd.
I.
Deskripsi Mata Kuliah
Mata kuliah ini mengkaji tentang konsep-konsep dasar Antropologi,
Teori
Antropologi,
dan
Metode
Penelitian
Antropologi
serta
mampu
merencanakan dan menerapkannya dalam pengkajian sejarah. Secara umum
Antropologi adalah ilmu yang mempelajari tentang manusia. Hanya untuk
membedakannya dengan ilmu-ilmu lain yang juga mempelajari manusia, maka
Antropologi cenderung untuk lebih mempelajari manusia dari fenomena
budaya sebagai suatu bentuk kehidupan dan fenomena yang menimbulkan
bentuk kehidupan itu. Pada garis besarnya, kajian Antropologi dapat
diklasifikasikan menjadi Antropologi Fisik dan Antropologi Budaya. Dalam hal
berbicara tentang manusia dalam kajiannya, maka secara mendasar fenomena
kebudayaan juga menjadi fokus dari kajian Antropologi. Kebudayaan sebagai
bentuk komprehensif yang melibatkan hubungan dari berbagai wujud nilai,
aktivitas, dan material dengan unsur tersebut berorientasi pada suatu sistem
nilai budaya yang bersumber dari nilai-nilai keagamaan, filsafat, adat istiadat,
ilmu pengetahuan, dan seni. Materi Antropologi Indonesia untuk S-1 Program
Studi Pendidikan Sejarah meliputi : Azas dan Ruang Lingkup Ilmu Antroplogi
Indonesia, Makhluk Manusia, Kepribadian, Masyarakat, Kebudayaan, Dinamika
Masyarakat dan Kebudayaan, Aneka Warna Masyarakat dan Kebudayaan, serta
Etnografi.
II.
Tujuan Perkuliahan
a. Kompetensi Umum
Setelah berakhirnya semester kelima mahasiswa Program Studi
Pendidikan Sejarah FKIP Universitas Muhammadiyah Metro yang mengikuti
perkuliahan ini akan mampu:
Memahami serta menganalisis secara kritis mengenai Azas dan Ruang
Lingkup Ilmu Antroplogi Indonesia, Makhluk Manusia, Kepribadian, Masyarakat,
Kebudayaan, Dinamika Masyarakat dan Kebudayaan, Aneka Warna Masyarakat
dan Kebudayaan, serta Etnografi.
Mampu menganalisis secara kritis dengan mengaplikasikan nilai-nilai
Islam sesuai dengan setiap pokok bahasan/indikator yang ada.
b. Kompetensi Khusus
Setelah berakhirnya semester
kelima mahasiswa
Program Studi
Pendidikan Sejarah FKIP UM Metro yang mengikuti perkuliahan ini akan
mampu:
1. Menjelaskan dan memahami Makhluk Manusia secara pendekatan fisik.
2. Menjelaskan dan memahami Unsur, Materi dan Warna Kepribadian
Manusia.
3. Menjelaskan dan memahami Kehidupan Kolektif Masyarakat dan
berbagai wujudnya.
4. Menjelaskan
dan
memahami
Kebudayaan,
Unsur
dan
Wujud
Kebudayaan, Integrasi Kebudayaan serta kerangka teorinya.
5. Menjelaskan dan memahami Dinamika Masyarakat dan Kebudayaan.
6. Menjelaskan dan memahami Aneka Warna Masyarakat dan Kebudayaan.
7. Menjelaskan dan memahami konsep dan metodologi Etnografi.
III.
Kegiatan Perkuliahan
a. Tatap muka
b. Pendekatan Ekspositori, Responsi, dan Inkuiri.
c. Penugasan
secara
kelompok,
diskusi
dan
presentasi
atas hasil
penelusuran dan melakukan kajian, analisis serta evaluasi terhadap
materi kajian Antropologi Indonesia.
d. Penugasan secara individual untuk penelusuran permasalahan ilmiah
yang terkait Antropologi Indonesia dan menyajikannya dalam bentuk
artikel berstandar jurnal ilmiah.
IV.
Evaluasi
Komponen evaluasi/penilaian dalam proses perkuliahan terdiri dari
komponen Tugas Mahasiswa, Ujian Tengah Semester dan Ujian Akhir
Semester, dengan kriteria masing-masing komponen sebagai berikut :
a. Komponen Tugas Mahasiswa, komponen ini memiliki bobot 30% dari
total komponen penilaian. Komponen Tugas Mahasiswa terdiri dari 2
(dua) subkomponen yakni Tugas Kelompok yang memiliki bobot 10% dan
Tugas Individu/Mandiri yang memiliki bobot 20%.
1) Tugas Kelompok yang perlu dibuat oleh mahasiswa adalah berupa
Makalah yang tema dan topiknya telah ditentukan dan kemudian
dipresentasikan
mahasiswa
di
lainnya.
depan
kelas
Kriteria
dan
didiskusikan
penilaian
Tugas
dengan
Kelompok
berdasarkan 7 (tujuh) indikator capaian, yaitu sebagai berikut :
Makalah dibuat sesuai dengan ketentuan yang telah
ditetapkan;
Taat azas penulisan ilmiah yang merujuk kepada Buku
Pedoman Penulisan Karya Ilmiah Universitas Muhammadiyah
Metro;
Tepat waktu dalam penyelesaian tugas kelompok;
Menguasai materi yang dikaji dan dipresentasikan;
Muncul analisis permasalahan yang dibahas dalam makalah;
Performansi yang baik saat presentasi;
Media presentasi menarik dan berkualitas.
Skor 80 – 100 diberikan jika terpenuhi min. 6 indikator capaian
Skor 60 – 79 diberikan jika hanya terpenuhi 5 indikator capaian
Skor 45 – 59 diberikan jika hanya terpenuhi 4 indikator capaian
2) Tugas Individu/Mandiri yang perlu dibuat oleh setiap mahasiswa
adalah berupa artikel berstandar jurnal ilmiah yang tema atau
topiknya
menyesuaikan.
Kriteria
penilaian
Tugas
Individu/Mandiri berdasarkan indikator capaian sebagai berikut :
Skor 80 – 100 diberikan jika artikel dikumpulkan ≤ 3 minggu
setelah presentasi, memenuhi ketentuan artikel, taat azas
penulisan ilmiah;
Skor 70 – 79 diberikan jika artikel dikumpulkan > 3 minggu
setelah presentasi, memenuhi ketentuan artikel, taat azas
penulisan ilmiah;
Skor 60 – 69 diberikan jika artikel dikumpulkan 1 minggu
setelah Ujian Akhir Semester, memenuhi ketentuan artikel,
taat azas penulisan ilmiah;
Skor 45 – 59 diberikan jika artikel dikumpulkan 1 minggu
setelah Ujian Akhir Semester, tidak memenuhi ketentuan
artikel, tidak taat azas penulisan ilmiah.
b. Komponen Ujian Tengah Semester (UTS), komponen ini memiliki bobot
30% dari total komponen penilaian secara keseluruhan. Kriteria
penilaian hasil Ujian Tengah Semester (UTS) didasarkan pada hasil
otentik jawaban ujian dan dipengaruhi juga oleh waktu pelaksanaan
ujian. Skor UTS otentik (sesuai dengan pencapaian mahasiswa) akan
diberikan jika mahasiswa mengikuti Ujian Tengah Semester (UTS) tepat
waktu sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan bersama. Akan
tetapi, skor otentik (skor perolehan mahasiswa) akan mendapatkan
pengurangan (-2) jika mahasiswa mengikuti UTS tidak sesuai dengan
jadwal yang telah ditentukan bersama atau susulan 1 minggu tepat
atau lebih.
c. Komponen Ujian Akhir Semester (UAS), komponen ini memiliki bobot
terbesar dari keseluruhan komponen penilaian yakni 40%. Komponen
Ujian Akhir Semester (UAS) memiliki prasyarat untuk dapat ditempuh,
yaitu persentase kehadiran dalam perkuliahan minimal 75% kehadiran
dari
keseluruhan
kegiatan
perkuliahan.
Jika
prasyarat
tersebut
terpenuhi maka mahasiswa diperbolehkan untuk mengikuti Ujian Akhir
Semester (UAS). Kriteria penilaian hasil Ujian Akhir Semester (UAS)
didasarkan pada hasil otentik jawaban ujian dan dipengaruhi juga oleh
waktu pelaksanaan ujian. Skor UAS otentik (sesuai dengan pencapaian
mahasiswa) akan diberikan jika mahasiswa mengikuti Ujian Akhir
Semester (UAS) tepat waktu sesuai dengan jadwal yang telah
ditentukan bersama. Akan tetapi, skor otentik (skor perolehan
mahasiswa) akan mendapatkan pengurangan (-2) jika mahasiswa
mengikuti UAS tidak sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan
bersama atau susulan 1 minggu tepat atau lebih.
d. Keaktifan
mahasiswa
tidak
secara
eksplisit
masuk
ke
dalam
penghitungan hasil evaluasi kognitif. Hal ini dikarenakan sudah menjadi
kewajiban bagi setiap mahasiswa untuk senantiasa aktif dalam proses
belajar dan perkuliahannya. Mahasiswa yang selalu aktif akan
membantu dirinya sendiri dalam menjalani proses belajar dan
mencapai tujuan akhir pembelajaran. Meskipun tidak secara eksplisit
masuk
ke
dalam
penghitungan,
catatan-catatan
afektif
setiap
mahasiswa dapat menjadi bahan pertimbangan dalam perumusan nilai
akhir mata kuliah atau bahkan pertimbangan kelulusan dalam mata
kuliah tersebut.
Hasil evaluasi :
Hasil evaluasi merupakan akumulasi dari keseluruhan komponen
penilaian dengan catatan-catatan afektif sebagai bahan pertimbangan dalam
merumuskan/menentukan nilai akhir dan kelulusan mata kuliah. Apabila Nilai
Akhir telah masuk ke BAAK maka usaha bagi mahasiswa untuk melengkapi
komponen penilaian yang belum terpenuhi tidak lagi dapat dilakukan.
Mahasiswa dapat mengajukan keberatan atas Nilai Akhir yang telah
dikeluarkan dengan menunjukkan bukti-bukti yang mendukung atas keberatan
tersebut, dan Nilai Akhir dapat diperbaiki melalui Berita Acara Perbaikan Nilai
Akhir yang diketahui Ketua Program Studi dan Dekan Fakultas.
V.
Ketentuan Lain Selama Perkuliahan
1. Jadwal dan Waktu Perkuliahan
Jadwal, waktu dan ruang perkuliahan sebagaimana yang tertera
pada jadwal perkuliahan atau sesuai hasil kesepakatan antara dosen
dengan mahasiswa;
Toleransi waktu keterlambatan 15 menit;
harus ditaati;
sebelumnnya;
Kesepakatan mengenai waktu bertugas presentasi, UTS, dan UAS
Apabila dosen berhalangan hadir pemberitahuan akan disampaikan
Apabila mahasiswa berhalangan hadir hendaknya menyampaikan izin
(pesan singkat, surat izin dokter, surat tugas, dan sebagainya)
kepada dosen pengampu mata kuliah dengan memperhatikan etika
dalam berkomunikasi.
2. Pakaian selama Perkuliahan (Peraturan Disiplin Mahasiswa No:
2015/III.3.AU/B/PER.UMM/2012, Bab III Pasal 4 Pelanggaran Disiplin
perihal Pakaian Mahasiswa)
Hendaknya
mengenakan
kesopanan dan kesusilaan;
celana jeans;
pakaian
yang
sesuai
dengan
norma
Khusus mahasiswa FKIP dilarang mengenakan sepatu cats, dan
Dilarang mengenakan kaos oblong, celana ketat, transparan, rok
pendek di atas lutut, baju lengan pendek (wanita), memakai sandal,
mahasiswa pria dilarang memakai aksesoris wanita (kalung, anting,
gelang dan berambut panjang);
Berambut panjang tak beraturan;
relevan dengan kehidupan kampus;
Dilarang mengenakan atribut partai atau organisasi yang tidak
Ketika presentasi dan ujian WAJIB mengenakan almamater.
VI.
Jabaran kegiatan Perkuliahan dalam Pertemuan
Materi
Pertemuan ke
1
Pengantar & Kontrak Perkuliahan
Orientasi Materi Umum, Maksud & Tujuan, Isi, Mekanisme
dan Evaluasi Pembelajaran
2
Makhluk Manusia 1
Makhluk Manusia Antara Makhluk Lain, Evolusi Ciri Biologis,
Evolusi Primat Manusia.
3
Makhluk Manusia 2
Aneka Warna Manusia, Organisma Manusia
4
Kepribadian 1
Definisi Kepribadian, Unsur-unsur Kepribadian.
5
Kepribadian 2
Materi dari Unsur Kepribadian, Aneka Warna Kepribadian.
6
Masyarakat 1
Kehidupan Kolektif, Wujud Kolektif Manusia
7
Masyarakat 2
Pranata Sosial,
Integrasi Masyarakat
8
UJIAN TENGAH SEMESTER
9
Kebudayaan
Wujud Kebudayaan, Integrasi Kebudayaan, Kebudayaan &
Teori Tindakan
10
Dinamika Masyarakat & Kebudayaan 1
Pergeseran Masyarakat, Evolusi Sosial
11
Dinamika Masyarakat & Kebudayaan 2
Proses Difusi, Akulturasi & Asimilasi, Inovasi.
12
Aneka Warna Masyarakat & Kebudayaan 1
Konsep Suku Bangsa, Konsep Daerah Kebudayaan.
13
Aneka Warna Masyarakat & Kebudayaan 2
Suku Bangsa di Indonesia
14
Etnografi 1
Kesatuan Sosial dlm Etnografi, Kerangka Etnografi
15
Etnografi 2
Asal Mula dan Sejarah Suku Bangsa
16
UJIAN AKHIR SEMESTER
Catatan :
Dalam perkuliahan, pertemuan 1-3 oleh Dosen Pengampu mata kuliah,
selanjutnya pertemuan ke-4 dan seterusnya pengkajian materi dilanjutkan
dengan Presentasi dan Diskusi oleh setiap Mahasiswa.
VII.
Literatur/ Buku Sumber
a. Balandier, Georges. (terjemahan Y. Budisantoso). (1986). Antropologi
Politik. Jakarta: C.V. Rajawali.
b. Barnard, A. (2000). History and Theory in Antropology. Cambridge
University Press.
c. Barth, Fredrik (terjemahan Nining I. Soesilo). (1988). Kelompok-Kelompok
Etnik dan Batasannya. Jakarta: Universitas Indonesia Press.
d. Fischer, H. TH.. (terjemahan Anas Makruf). (1980). Pengantar
Anthropologi Kebudayaan Indonesia. Jakarta: P. T. Pembangunan.
e. Hasojo. (1986). Pengantar Antropologi. Jakarta: P.T. Bina Cipta.
Rajawali.
f. Haviland, William A. (terjemahan R.G. Soekadijo). (1988). Antropologi
Jilid I. Jakarta: Erlangga.
g. Haviland, William A. (terjemahan R.G. Soekadijo). (1988). Antropologi
Jilid II. Jakarta: Erlangga.
h. James Danandjaja. (1994). Antropologi Psikologi: Teori, Metode dan
Praktek. Jakarta: P.T. Raja Grafindo Persada.
i. Kaplan, D. & Manners. (1999). Teori Budaya. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
j. Koentjaraningrat. (2000). Pengantar Ilmu Antropologi Jilid I & II. Jakarta:
PT. Rineka Cipta.
k. Koentjaraningrat . (1964). Tokoh-tokoh Antropologi. Jakarta : Universitas
Djakarta.
l. Linton, Ralph. (terjemahan Firmansyah. (1984). Antropologi: Suatu
Penyelidikan Tentang Manusia. Bandung: Jemmars.
m. Tarwotjo. (1985). Pengantar Antropologi Pendidikan Indonesia. Jakarta:
Balai Pustaka.
n. Sumber dari internet yang relevan dan terkait dengan materi Antropologi
Indonesia.
BERITA ACARA KONTRAK PERKULIAHAN
MATA KULIAH MANUSIA DAN SEJARAH SEMESTER VII (TUJUH)
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SEJARAH T.A. 2015/2016
Pada hari ini ............................ tanggal ................................ bulan
................................ tahun ................................, telah disepakati
bersama hal-hal sebagai berikut:
1. Aturan-aturan
yang
terdapat
dalam
Buku
Pedoman
Akademik
Universitas Muhammadiyah Metro;
2. Ketentuan-ketentuan yang terdapat dalam Buku Peraturan Disiplin
Mahasiswa UM Metro No: 205/III.3.AU/B/PER.UMM/2012;
3. Ketentuan-ketentuan
yang
telah
disepakati
dalam
Rencana
Pembelajaran Semester (RPS) dan Kontrak Perkuliahan;
4. Permasalahan yang muncul dikemudian hari terkait dengan perkuliahan
dan belum ada dalam hasil kesepakatan pada hari ini, akan diselesaikan
melalui komunikasi yang baik antara mahasiswa, dosen, dan/atau pihak
yang berwenang (Dosen PA, Kaprodi, Kajur, Dekan) dengan tetap
memperhatikan
aturan-aturan
yang
berlaku
di
Universitas
Muhammadiyah Metro.
Demikian berita acara kontrak perkuliahan ini dibuat dan ditanda-tangani oleh
dosen pengampu mata kuliah dan seluruh mahasiswa yang mengikuti mata
kuliah ini (daftar hadir terlampir).
Ketua Tim Pengampu Mata Kuliah,
Metro,
September 2015
Ketua Angkatan/Kelas,
Dra. Hj. Elis Setiawati, M.Pd.
NIP. 19620324 198603 2 001
___________________
NPM.
Lampiran:
Daftar nama mahasiswa peserta mata kuliah Manusia dan Sejarah, Semester
Gasal 2015/2016 Program Studi Pendidikan Sejarah.
No.
Nama Mahasiswa
NPM
Tanda Tangan
No.
Nama Mahasiswa
NPM
Tanda Tangan