PERKA LKPP No 6 Tahun 2012

(1)

LEMBAGA KEBIJAKAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN

KEPALA LEMBAGA KEBIJAKAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH

NOMOR: 6 TAHUN 2012

TENTANG

PETUNJUK TEKNIS PERATURAN PRESIDEN NOMOR 70 TAHUN 2012

TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS PERATURAN PRESIDEN NOMOR

54 TAHUN 2010 TENTANG PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPALA LEMBAGA KEBIJAKAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINT H,

Menim bang : a.

b.

bahwa menindaklanjuti perubahan Pasal 133 Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan BarangjJasa Pemerintah sebagaimana diatur di dalam Peraturan Presiden Nomor 70 Tahun 2012 Ten tang Perubahan Kedua atas Peraturan Presiden Nomor 54

Tahun 2010 Ten tang Pengadaan Barang/ J as a

Pemerintah, perlu mengatur mengenai Petunjuk Teknis Peraturan Presiden Nomor 70 Tahun 2012 tentang

Perubahan Kedua atas Peraturan Presiden Nomor 54

Tahun 2010 ten tang Pengadaan Barang/ J as a

Pemerintah;

bahwa berdasarkan pertim bangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a tersebut di atas, perlu menetapkan Peraturan Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/ Jasa Pemerintah ten tang Petunjuk Teknis Peraturan Presiden Nomor 70 Tahun 2012 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 ten tang Pengadaan Barang/ J as a Pemerintah;


(2)

Mengingat

Menetapkan

1. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 106 Tahun 2007 tentang Lembaga Kebijakan Pengadan Barang/Jasa Pemerintah;

2. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 70 Tahun

2012 Tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang fJasa Pemerintah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 155, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5334 Tahun 20 12);

3. Peraturan Kepala Lembaga Ke bijakan Pengadaan BarangfJasa Pemerintah Nomor PER.00 1/ KEP.LKPP/05/2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Kebijakan Pengadaan BarangfJasa Pemerintah;

MEMUTUSKAN :

PERATURAN KEPALA LEMBAGA KEBIJAKAN

PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH TENTANG PETUNJUK TEKNIS PERATURAN PRESIDEN NOMOR 70 TAHUN 2012 TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS PERATURAN PRESIDEN NOMOR 54 TAHUN 2010 TENTANG PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH.

Pasall

Peraturan Kepala ini menjadi petunjuk teknis bagi Para Pihak dalam Pengadaan Barang/ Jasa untuk melaksanakan proses Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 70 Tahun 2012 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Presiden Nomor 54 tahun 2010 tentang Pengadaan BarangjJasa Pemerintah.

Pasal2

Peraturan Kepala ini mengatur tentang:

a. Perencanaan Umum Pengadaan Barang/Jasa.

b. Tata Cara Pemilihan Penyedia Barang.

c. Tata Cara Pemilihan Penyedia Pekerjaan Konstruksi.

d. Tata Cra Pemilihan Penyedia Jasa Konsultansi Berbentuk Badan Usaha.


(3)

.. --- ---- - ---·--

-

---.� .

Usaha Melalui Seleksi Internasional.

g. Tata Cara Pemilihan Penyedia Jasa Lainnya. h. Tata Cara Swakelola.

Pasal3

(1)

Pengaturan lebih lanjut sebagaimana dimaksud pada Pasal

2

diatas diatur dalam Lampiran Peraturan Kepala ini.

(2)

Lampiran Peraturan Kepala ini merupakan satu kesatuan dan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Kepala ini.

Pasal4

Peraturan Kepala ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.

Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Kepala ini dengan penempatannya dalam Berita Negara Repu blik Indonesia.

Ditetapkan di Jakarta

Pada tanggal 8 Agustus 2012

KEPALA LEMBAGA KEBIJAKAN PENGADAAN

��"..:�/JASA PEMERINTAH,

Diundangkan di Jakarta Pada tanggal

' A�VSvJ

-0iv

MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA,

AMIR SYAMSUDIN


(4)

(5)

BAB I PERENCANAAN UMUM PENGADAAN BARANG/JASA HALAMAN I - 1

LAMPIRAN

PERATURAN KEPALA LEMBAGA KEBIJAKAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH NOMOR 6 TAHUN 2012

TENTANG PETUNJUK TEKNIS PERATURAN PRESIDEN NOMOR 70 TAHUN 2012 TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS PERATURAN PRESIDEN NOMOR 54 TAHUN 2010 TENTANG PENGADAAN BARANG DAN JASA PEMERINTAH

BAB I

PERENCANAAN UMUM PENGADAAN BARANG/JASA

A. KETENTUAN UMUM

1. Pengguna Anggaran (PA) menyusun dokumen rencana pengadaan barang/jasa, yang mencakup:

a. Kegiatan dan anggaran Pengadaan Barang/Jasa yang akan dibiayai oleh K/L/D/I sendiri; dan/atau

b. Kegiatan dan anggaran Pengadaan Barang/Jasa yang akan dibiayai berdasarkan kerjasama antar K/L/D/I secara pembiayaan bersama (co-financing), sepanjang diperlukan.

2. Rencana pengadaan tersebut akan menjadi bagian Rencana Kerja Anggaran (RKA) dari K/L/D/I.

3. Kegiatan penyusunan rencana pengadaan meliputi: a. identifikasi dan analisis kebutuhan;

b. penyusunan dan penetapan rencana penganggaran; c. penetapan kebijakan umum; dan

d. penyusunan Kerangka Acuan Kerja (KAK).

B. IDENTIFIKASI DAN ANALISIS KEBUTUHAN

1. PA mengidentifikasi kebutuhan barang/jasa yang diperlukan untuk instansinya sesuai Rencana Kerja Pemerintah/Daerah (RKP/D).


(6)

BAB I PERENCANAAN UMUM PENGADAAN BARANG/JASA HALAMAN I - 2

2. Dalam mengidentifikasi kebutuhan barang/jasa pada angka 1, PA terlebih dahulu menelaah kelayakan barang/jasa yang telah ada/dimiliki/dikuasai, atau riwayat kebutuhan barang/jasa dari kegiatan yang sama, untuk memperoleh kebutuhan riil.

3. Hasil identifikasi kebutuhan riil barang/jasa pada angka 2 dituangkan dalam Rencana Kerja Anggaran K/L/D/I untuk pembahasan dan penetapan di DPR/DPRD.

4. Selanjutnya PA melakukan analisis untuk menetapkan cara pelaksanaan Pengadaan dan penerapan kebijakan umum Pengadaan.

C. PENYUSUNAN DAN PENETAPAN RENCANA PENGANGGARAN

1. PA menyusun dan menetapkan rencana penganggaran pengadaan barang/jasa, terdiri atas: biaya barang/jasa itu sendiri, biaya pendukung dan biaya administrasi yang diperlukan untuk proses pengadaan, sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

2. Biaya pendukung dapat mencakup: biaya pemasangan, biaya pengangkutan, biaya pelatihan, dan lain-lain.

3. Biaya administrasi dapat terdiri dari: a. biaya pengumuman pengadaan;

b. honorarium pejabat pelaksana pengadaan misalnya: PA/KPA, PPK, ULP/Pejabat Pengadaan, Panitia/Pejabat Penerima Hasil Pekerjaan, dan pejabat/tim lain yang diperlukan;

c. biaya survei lapangan/pasar;

d. biaya penggandaan Dokumen Pengadaan Barang/Jasa; dan

e. biaya lainnya yang diperlukan untuk mendukung pelaksanaan pengadaan barang/jasa, antara lain: biaya pendapat ahli hukum kontrak, biaya uji coba pada saat proses evaluasi dilakukan dan/atau biaya uji coba sebelum dilakukan penerimaan hasil pekerjaan.

4. Biaya administrasi untuk kegiatan/pekerjaan yang akan dilaksanakan pada tahun anggaran yang akan datang namun pengadaannya dilaksanakan pada tahun anggaran berjalan harus disediakan pada tahun anggaran berjalan.


(7)

BAB I PERENCANAAN UMUM PENGADAAN BARANG/JASA HALAMAN I - 3

D. PENETAPAN KEBIJAKAN UMUM

Penetapan Kebijakan Umum meliputi: pemaketan pekerjaan, cara Pengadaan Barang/Jasa dan pengorganisasian Pengadaan Barang/Jasa. 1. Kebijakan Umum Tentang Pemaketan Pekerjaan

Dalam menetapkan kebijakan umum tentang pemaketan, PA wajib memperhatikan ketentuan sebagai berikut:

a. pemaketan pengadaan barang/jasa wajib memaksimalkan penggunaan produksi dalam negeri dan perluasan kesempatan bagi Usaha Mikro dan Usaha Kecil serta koperasi kecil;

b. nilai paket pekerjaan pengadaan barang/jasa sampai dengan Rp2.500.000.000,00 (dua miliar lima ratus juta rupiah) diperuntukkan bagi Usaha Mikro dan Usaha Kecil serta koperasi kecil, kecuali untuk paket pengadaan yang menuntut kompetensi teknis yang tidak dapat dipenuhi oleh Usaha Mikro dan Usaha Kecil serta koperasi kecil;

c. menetapkan sebanyak-banyaknya paket pengadaan barang/jasa untuk Usaha Mikro dan Usaha Kecil serta koperasi kecil tanpa mengabaikan prinsip efisiensi, persaingan sehat, kesatuan sistem, kualitas dan kemampuan teknis Usaha Mikro dan Usaha Kecil serta koperasi kecil;

d. menetapkan paket Pengadaan Barang yang hanya ditujukan untuk Produksi Dalam Negeri dengan mengacu kepada Daftar Inventarisasi Barang/Jasa Produksi Dalam Negeri yang diterbitkan oleh Kementerian yang membidangi urusan perindustrian.

e. penggabungan dan pemecahan paket harus memperhatikan efisiensi, efektivitas, dan persaingan sehat dengan ketentuan antara lain:

1) dilarang menyatukan atau memusatkan beberapa kegiatan yang tersebar di beberapa daerah/lokasi yang menurut sifat pekerjaan dan tingkat efisiensinya seharusnya dilakukan di daerah/lokasi masing-masing;

2) dilarang menyatukan/menggabungkan beberapa paket pengadaan menurut sifat dan jenis pekerjaannya, misalnya menggabungkan pengadaan beberapa jenis yang memiliki target Penyedia yang berbeda, dan penggabungan pekerjaan Pengadaan Barang dengan Pekerjaan Konstruksi yang tidak memiliki satu kesatuan tanggung jawab;


(8)

BAB I PERENCANAAN UMUM PENGADAAN BARANG/JASA HALAMAN I - 4

3) dilarang menyatukan/menggabungkan beberapa paket pengadaan menurut besaran nilainya yang seharusnya dilakukan oleh Usaha Mikro dan Usaha Kecil serta koperasi kecil;

4) dilarang memecah suatu paket Pengadaan Barang/Jasa yang memiliki sifat dan ruang lingkup pekerjaan yang sama menjadi beberapa paket, baik pada saat penyusunan anggaran, penyusunan Rencana Umum Pengadaan, maupun pada saat persiapan pemilihan Penyedia dengan maksud untuk menghindari pelelangan;

5) dilarang menentukan kriteria, persyaratan atau prosedur pengadaan yang diskriminatif dan/atau dengan pertimbangan yang tidak obyektif.

2. Kebijakan Umum Tentang Cara Pengadaan

PA menetapkan cara pengadaan dengan memperhatikan tugas pokok dan fungsi K/L/D/I dan sifat kegiatan yang akan dilaksanakan:

a. melalui swakelola yang merupakan kegiatan Pengadaan Barang/Jasa yang direncanakan, dikerjakan dan/atau diawasi sendiri oleh K/L/D/I sebagai penanggung jawab anggaran, instansi pemerintah lain dan/atau kelompok masyarakat pelaksana swakelola dengan menggunakan tenaga sendiri dan/atau tenaga dari luar; atau

b. melalui penyedia barang/jasa baik sebagai badan usaha maupun perorangan.

3. Kebijakan Umum tentang Organisasi Pengadaan

a. Menteri/Pimpinan Lembaga/Kepala Daerah/Pimpinan Institusi membentuk organisasi pengadaan yang terdiri dari:

1) PPK;

2) ULP/Pejabat Pengadaan;

3) Panitia/Pejabat Penerima Hasil Pekerjaan; dan

4) Tim lainnya yang diperlukan, antara lain: tim uji coba, panitia/pejabat peneliti pelaksanaan kontrak.

b. Anggota Kelompok Kerja ULP berjumlah gasal sekurang-kurangnya 3 (tiga) orang tergantung kebutuhan.


(9)

BAB I PERENCANAAN UMUM PENGADAAN BARANG/JASA HALAMAN I - 5

c. Anggota ULP/Pejabat Pengadaan yang ditunjuk harus memahami: tata cara pengadaan, substansi pekerjaan/kegiatan yang bersangkutan, dan hukum perjanjian/kontrak.

d. Untuk menunjang pelaksanaan kontes/sayembara, Menteri/Pimpinan Lembaga/Kepala Daerah/Pimpinan Institusi menetapkan tim juri/tim ahli.

E. PENYUSUNAN KAK

PA menyusun KAK yang mendukung pelaksanaan kegiatan/pekerjaan yang paling kurang memuat:

1. uraian kegiatan yang akan dilaksanakan meliputi latar belakang, maksud, dan tujuan, lokasi kegiatan, sumber pendanaan, serta jumlah tenaga yang diperlukan;

2. waktu yang diperlukan dalam melaksanakan kegiatan/pekerjaan tersebut mulai dari pengumuman, rencana pengadaan sampai dengan penyerahan barang/jasa;

3. spesifikasi teknis barang/jasa yang akan diadakan; dan

4. besarnya total perkiraan biaya pekerjaan termasuk kewajiban pajak yang harus dibebankan pada kegiatan tersebut.

F. PENGUMUMAN RENCANA UMUM PENGADAAN

1. PA mengumumkan rencana umum Pengadaan Barang/Jasa di masing-masing K/L/D/I secara terbuka kepada masyarakat luas setelah rencana kerja dan anggaran K/L/D/I disetujui oleh DPR/DPRD sebelum pengumuman pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa oleh ULP.

2. K/L/D/I mengumumkan rencana umum Pengadaan Barang/Jasa pada tahun anggaran berjalan yang kontraknya akan dilaksanakan pada tahun anggaran yang akan datang.

3. Pengumuman sebagaimana dimaksud pada angka 1 dan angka 2 di atas, paling kurang berisi:

a. nama dan alamat PA;

b. paket pekerjaan yang akan dilaksanakan;


(10)

BAB I PERENCANAAN UMUM PENGADAAN BARANG/JASA HALAMAN I - 6

c. lokasi pekerjaan; dan d. perkiraan nilai pekerjaan.

4. Pengumuman sebagaimana dimaksud pada angka 3 di atas dilakukan di website K/L/D/I masing-masing dan papan pengumuman resmi untuk masyarakat serta Portal Pengadaan Nasional melalui LPSE, dan mengundang/ memberitahukan kepada penyedia yang diyakini mampu mengerjakan.

5. Pengumuman pengadaan dapat dilakukan di website komunitas internasional, jika dari hasil identifikasi sebagaimana tertuang dalam KAK ternyata tidak ada Penyedia dalam negeri yang mampu mengerjakan atau pada pelelangan/seleksi internasional.


(11)

BAB II TATA CARA PEMILIHAN PENYEDIA BARANG HALAMAN II-i

! "

# $ % & " $ '

' %( !"! )

* %( !" ! + "!,! $!

-. !"! %( $ ( / 0

) %( 1 " $! / 2

- $ 3 & 4 / " *

0 !"! 4 !$ +( %

2 $ ( #

+

" " $ "!,! $! %( %

& " 1 " $! !$%

'

" " $ "!,! $! %( & " 1 " $! !$% !" ! !$% !" ! ! " ( ( !$

.0

# " " "!,! $! %( % & " 1 " $! !$%

2

' " " "!,! $! %( & " 1 " $! !$% !" ! !$% !" ! !

" ( ( !$

##

* " " "!,! $! %( 3 & 1 " $! !$% !" ! !$% !" ! !

" ( ( !$

. " " "!,! $! %( 3 &

1 " $! !$% 5 % $

.)


(12)

2-BAB III TATA CARA PEMILIHAN PENYEDIA PEKERJAAN KONSTRUKSI HALAMAN III-ii

) " " 3 5 % $ "!,! $! %( % & " 1 " $! !$%

'0

- " " 3 5 % $ "!,! $! %( & " 1 " $! !$% !" ! !$% !" ! !

" ( ( !$

*2

0 " " 3 5 % $ "!,! $! %( 3 & 1 " $! !$% !" ! 5

% $

2 " " 3 5 % $ "!,! $! %( 3 &

1 " $! !$% 5 % $

*

*

" " $ "!,! $! %(

% & " 1 " $! !$%

*#

" $ " " !

$ $

*'

# +( % $

' " " " 3! % " " $ "

. )

6 3 + +7 3 +

% +( %


(13)

!

" # ! !

$ #

! %

!

! !

&

' ! ( ! )

! ! ! # ! ! (

! !

* *

" ! ! * ! !

$ ! #

! "# $

## ! !

+ + !

!


(14)

!

, (

!

# # # !

! ( * ! ( ! - # !

! # ! ( # !

! ! . ! ( (

# !

, ! (

! (

!

! !

* !

)

!

!

% # #

! ! !

% !

# !


(15)

%" ! ! ( !

! !

! ! ! ! ,#

(

! . ! ,#

! #

! & !

% ! !

%

% !

% # !

% % %* ! %

% &

% ! !( ! # !

%

%" ! ' ! ( !

) ! ! ! # !

! (

! ! * *

%$ ' ' ! ! !

%/ ! ! ! * ! !

% ! ! * ! ! & ! !


(16)

% # ( !

% ! # !

% ! 0 1 ! #

2 # ! %012

%3 ! ! #

%4 ! &!

!

%5 ! &! !

#

%6 #

% 7 ' ! * ! !

%

% & %

# , 1

) ! ! ## ! )

!

( !

! #

! !

" ! ! * *

% & ' ( $ !&

! !

! ! ! ! !

(


(17)

0 ! * ! + ! 9

! ! ! * ! ! ! !

! ! ! * ! ! #! (

! ! #

: 0 %: 0

! ( 0 ( !

!

% ' ' !

% ! ! '

!

%" ! #! !

! !

%$ ! ! ;

'

%/

! ! ;

! '

57< % ! ! # : 0

! ! !

'

! : 0

% ! ! # !

# ! ! ! (

!

% *# ! ! ! !

! # ) ! 0 ! %) 0

%" *# ! ! ! !

! # !#! ! !

'

%$ * * ) #

! #


(18)

%/ # ! !

* #

%3 * ! ! ( !

! ) 2 # !

%4 ! # ! !(

! !

%5 # !

%6 *# ! '

! : 0 !

! # *# ! !

* ! : 0

% 1 % 1

% '

! /< % ! ! !

# ! 1

: 0 # (

& ! %

# : 0 !

' : 0 ! # ! !

: 0 ! !

+ ! !

: 0 : 0

% 5 % !

! ! '

! * !

% 5 % !

! ! '

' * !

* !

" #

! # 0 &

0 # %00 ( ! # (

! # ( # ( ! # (

' ( !#

( ( ' ! (

! 0 &0 ! ! # %00


(19)

!

) ! !

! (

!

!

! !

,#

) '* #$# #

# # #

( #

" %

0

+ !

" ! #

$ 0

# ! ! / 777 777 777(77

%

/ + !

! !

# !

!

# # #

! ! !

! 1# /$ + 7 7

! 1# 47 + 7 !

!

! ,# ' # %!

!

" =. ! * ! ! !

* ! ! #! !


(20)

! !

! 77 777 777(77 % !

!

# ! # , 2

# # !

! #

! # # ! #

! - # ! ! # !

! ! !

! * !

" ' *# !

* ! ( (

! # !

!

!

$ ! ! # %! #

# !

# ! !

!

! !

- # # %! !

" =. ! ! ! # # #

. ! ! # +

; +

,# # !

+ '* #$ # , $#-#! &#

* ! #! ! # !

! ! !

* ! % * !

! * !


(21)

* ! #! ! * !

! ! '

* ! ! !

! * # !

+ !

" ! (

#! ! * ! ! * #

* ! * ! #! ! * ! !

! '

! * ! ! !

# !

0

, ! * !

! *

! ! #

#. ! # # !

# # '

#! ! * ! ! ># 2!

* ! ! # !

* !

! * !

!

. #$# '* & ! *! /

# # ! # !

,# ' (

- # 0 0

- # ! ! ) ; !

. ! ! # '


(22)

- # , 0

- # ! ) ; !

. ! ! # '

- # , +

- # , +

! * # !

! ! ! (

! * ! !

# !

" * ! ! !

# #

$ ' . ! !

/ !

0 '* 1 $ &# /

+ ? =. !

. ! ! ,#

! ' !

. !

! ! ! ! ! '

! ! '

# # #

( ,#

! ! ! ' %

" ! # (

' ! ! !

' % #!

$ , . ! ' ( # #

# . !

,#


(23)

) & ! ! ' (

# #

* ! ! !

$ , * ! ( ! ! &

# #

!( ! ! !

'

/ ! ! ! ! ' !

! ,#

! ! ! ! !

'

3 & ( ! # * !

! !

% ! ! ! ;

' !( ! # * !

! ! !

! '

4 , . ! '

: 0 '

' !

# : 0 ! '

!

* ! # !

: =. !

#

* ! ) ; !

) ; !

( !

% ! " , ! 7 "(

) ; ! ! / 777 777 777(77 %

% ; 7 $( ) ; !

! 777 777 777(77 %!


(24)

# # ! # . !

- # =. ! 0 ! 9

=. ! ' ! !

! #! !

!

=. ! ! !

% '

% ! !

! ! ,#

% (

%" ! ! ( !

! ! ! ! !

=. ! + !

% '

! ! !

% ! !

,# % (

%" ) ! !(

%! # ! &

! ! ! !

,#

%$ ! ! !

! ! !

=. ! :

% '

! ! ! !

%

) ! ! . ! ( # #

* '

' !

' ! # ! * ! #


(25)

- # =. ! 0 ! 1

=. ! ' ! !

# ! !

! ( ' !

# ! !

#! ! ! ! !

=. ! ! !

% '

% !

! ! ! ,#

% ( (

%" ! ! ( !

! ! ! ! !

=. ! + ! :

% '

! ! ! (

%! # ! & !

! ' ! !

,#

% ) ! !(

! ,#

# # *

' !

' # ! !

! !

%" ) ! # # ! 7< %! ! !

! "7< % ! ! #

# # !

%$ ) ! # # 47< %

! ! ! 67< %!

! ! # # # !


(26)

%/ ! ! ! ! ! # #

! ( ( ! *#

! !

,# ! ! # #

. ! '

%3 ) ! ! . ! ( # #

* ' (

' # ! # #

!

%4 # # #

! '

# ! # # !

" - # =. ! 0 ! ) 0 = # # !

=. ! ' ! ! !

# # !

* # &* # # # !( ( !

# ! ( ' # !

#! ! ! ! !

=. ! ! !

% '

% !

! ! ! ,#

% (

%" ! ! ( !

! ! ! ! !

=. ! + !

% '

! ! !

% ! !

,# %

(


(27)

%" ) ! !( . !

! %! #

! & ! ! ! !

,#

%$ ! ! !

! ! !

=. ! :

% '

! ! ! !

% !

,#

%" ! ! # . !

! !

#* ! #

%$ ) ! ! . ! ( # #

* '

. ! !

' . !

! # ! * ! #

%/ ) & . ! (

' # ! ( !

# %

* ! ! !

!

# . ! ! !

! ! ! #

# . ! ! !

2 & ( 3 / $

+ '

+ 0

! * ! ! ! ! !


(28)

+ ! * ! !

! ! !

# # !

+ + !

* ! ! ! !

! # # !

+ + !

* ! ! !

+ + !

* ! ! !

! # # !

* + + !

* ! ! ! ! !

+ 0

! * ! ! ! ! !

* ,#

!

! ,# '

,# '

* . ! '

. ! * !

* !

) : !

!

! %

" + ! * ! !

! ! ! # # !

* ,#

!


(29)

,# ' 0 2

* . ! ,# ' 0 2

! ! . !

0 2

,# ' 0 22

. ! ,# ' 0 22

* !

) : !

!

# ! %

$ + + !

* ! ! ! !

! # # !

* !

* ,# * !

! . ! ,# * !

* !

! * !

* ! * !

! * !

,# !

! ,# '

,# ' ! 2

. ! ,# ' ! 2

! ! . !

! 2

# ,# ' ! 22

. ! ,# ' ! 22

@ ) : !


(30)

! !

! %

/ + + !

* ! ! !

* !

* !

* ,# * !

! . ! ,# * !

* !

! * !

* ! * !

! * !

,# !

! ,# ' + 2

,# ' + 2

. ! ,# ' + 2

! %

# ! ! . ! + 2

! ! . !

+ 2

@ ! ,# ' + 22

,# ' + 22

! . ! ,# ' + 22

* ! #! ! ! ! %

%! ! % !

) : !

. '

A !

! %


(31)

3 + + !

* ! ! !

! # # !

* !

* ,# * !

! . ! ,# * !

* !

! * !

* ! * !

! * !

,# !

! ,# ' + 2

,# ' + 2

. ! ,# ' + 2

! ! . ! + 2

# ! ! . !

+ 2

! ,# ' + 22

@ ,# ' + 22

. ! ,# ' + 22

! * ! #! ! ! ! %

%! ! % !

) : !

.

' !

A ! %

4 + + !

* ! ! ! ! !

* !

* ,# * !


(32)

* !

! * !

* ! * !

! * !

,# !

! ,# '

,# '

. ! ,# '

) : !

!

# ! %

5 ! ' ! ! !

! 1# /$ + 7 7

! 1# 47 + 7 !

!

!

+ ' !

+ !

'

! ! &

! !

! #

) 1 ! #

) %)1 )

0 - %0 - !

!


(33)

! ! ! !

* !

! !

#! ! ! ! !

! ! ( !

% # %

% !( ! ! * ! .# !

' !

%" ! : 0

%$ ! ,#

%/ ,#

%3 ! ,# '

%4 ,# '

%5 * ! #! ! !

%6 ! ) : ! !

% 7 %

" + !

! ,#

! ,# * !

. ! * !

* !

!

* ! ,# '

. ! ' ! * ! #! ! !

! ) : ! !

$ ! ' ! !

! # #

!


(34)

+ !

!

!

' ! * ! !

#! ! !

0

! ' ! !

!

# !

+ ! # !

# !

* ,# # !

" !

$ ,# ' # ! )

# !

/ ,# ' # ! )

# !

3 ! ! ! # #! + !

4 ) : ! # ! %) :

5 # !

6 # !

4 #$# 3 #& ,* ' !

; ! # ) ; !

# !

# !

" # ! !

$ # ! !

! # ! !

! 1# /$ + 7 7

! 1# 47 + 7 ! !

) ! # !

#


(35)

# : 0

" # : 0

$ # ! !

/ # + ; %

) ! !

# + +

# + ;

) ! ! !

# +

# ) !

"

# %

* ) ! ! !

# +

# + !

5 & *!

# # !

,#

,# * !

,# * ! ! # # # #

!

* ! !

2! ,# * !

! *# ! * !

*# ! * !

! ! ! ( !

,# * !

* !

!

* . ! * !

" ! * ! ( ,# * !

! ! ,#

,#


(36)

,# !

2! ,# !

%

% 2 ! ! !

%" #

% !

% ! #

% ! ! ! #

% # #

%$ , * ! :

%/ ! ! * ! !( ( #!

%3 ! '

%4 ;

%5 # # & # # *# !

, ! * ! !

! ! * ! !

! & !

% ( ( ' #

,# % ! * ! ,#

% * !

% ( ( ' !

,#

%" ( ( ! !

,# '

%$ ,# '

%/ ' ! !

%3

2 ! ! ! !

% ( ! ( !

* ! ! ( ,# '

! # ! %


(37)

% ! ( ! ! ( ! ,#

%" ! ! ' (

! ' ( '

( ! ' ( !

; ' ( ' (

! '

%$ # ! ,# ' ( !

! ' ( '

( !

' !

%/ #! ' ( !

( * ! ,# ' ( !

,# ' ( # !

% ( # . ! ' !

* !

%3 ( '

# #

# ' ( !

# ( ! ; !

,# # !

,# # ! !

( ! ! * ! !( #! !

! ,# # !

% !

% + ; + ! ! * ! !

%" + ; + # . !

2! ,# # !

%

% 2 ! ! !

%" ! &! !

%$ #! !

%/ !


(38)

%3

,# # ! ! ! #

# # ! #

! # !

0 0

# # # #

% ; #

% - ! #

% - ! !

% 1# # #

%

- ! # # #

%

# #

# # # ! ! !

%" + #

- ! ( ( #

# %$

- # !

' ( (

#

%/ #

% - ! !

# 2 !

( !

# ! ( !


(39)

% #

!

! ' & !

! ! !

'

. ! ! !

! !

. #

! # !# ! ( ! (

! ( ! !

! ( ! ! #

! ' !

!

%3 )

) !

# *# !

% #! !

! ! ,#

%

# ! 0

) ; ! %0 );

2!

% ' ! !

# #

# ! ! !

% ' !

# : ! #

! ! *( !

!


(40)

%" ' &

! ! !

#

%$ ' #

# ! !

! #

%/ '

# & # #

! !

%3

!

! ' ! & ! (

# !

#

%4

' !

( !

%5

* *

#

% '

! ! !

& 2 # !

% + 0

%" # !

B (

# # 0 );

0 &! #

, * !

, * ! ! &

! # 2! & ! !


(41)

! *! ! ! #

# ! #

*!

' ! &!

# ! ! #

& #

0

) ! #

! ! ! ! ! ! * ! !

! )

% ! ) !

! ) !

# #

% ! ) ) # (

) ( ( # !

%" , ! # #

# # # ! ) !

'

! & !

! #

+ ! &

! # !

! !

! #

*

)

! ! '

+ ! # !


(42)

( )

! # ! !

# !

!

! ) ! # #

! ! * ! !

# !

! # ! ! #

'

+

! !

,# &,# # 2 *# !

# & # #

# # (

! & # ( ! ! * ! !(

& ( # ( ! *# !

# # !

: 2

'

# !

! :

2 ;

! ! #

% ;

-77<

%! ! ! ! !

%

-) ; ! !


(43)

! (

"7< % ! !

# ) ; !

! # ; !

# ! ! (

7< % ! ! #

) ; !

# + ; (

7< % ! ! #

/< % ! ! ! #

%"

-) ; ! ( ! !

! ! !

-!

%$ 1 ; - !

# # ! # ! !

%/ ; ! !

77 777 777(77 % !

!

# !

% /< % ! ! #

% /< % ! ! # : 0

' 57< %

! ! : 0

%3 ; ! !

# # 77< %! ! ! !

%4 ) ! ( !

& ! ! ! !

,#


(44)

! !

! ! ! ! #

!

% ! ! ! !

& ! #

( ! ( ! &

! ( ! ! ! #

( ! & ! ( (

! ! #

% ! ! !

!

%" & ! !

& !

! ! !

#

# :

! #

! ! #

: ! # ! !( !

!

#

# ! !

! # (

% ! # ! !

# # !

#

% ' !

%" #

( ' !

!


(45)

@ : '

& ! ' &

' ! ! #

! # (

% '

% ' ! !

! #

% # & # ! #

! #

% ! !

#

% * ! ! ! !

#

! ! ! #

% '

% !

! ! #

% * ! !&* ! !

! !

! ! !

#

% # ! ! #

% ! ! ! !

' !

#

% &

! !


(46)

%* ! ! ! '

#

% ! &

! !

!

; ' !

% #

% !

%" !

! ' ! !

' ' !

! !

! #

(

' ! !

! ! ! ! #

!

% &

! #

' #

% ! !

!

%" %

! ! # !

!


(47)

C # # !

# ; ! # ! !

%

% #

%" !#!

%$ # #

%/

%3 ! !

! !

-!

. 2 )

% ! ! ! !

! ! &

#

% ! !

# # ! &

! ! # ( ! !

! (

! !

' ! #

# ! (

%

! # #

%

! # #

A ! ! !

! ! !

! #

! ' ( ! ( ! ( # ! !

! ! &

) ! :

) ! !

#


(48)

) ! # ! ) ! 2 # !

!

2 # ! ! ! #

! ! 2 !

:

2 # ! (

2 # !

%

# ! ! !

D

2 # !

# ! # !

! # ! # !

! ( * !

! - #( ! # !

% !

#( ! # ! (

# ' !

! ! ! #

! ! #

%

! #( ! # ! (

#

% ' ! !

#( ! # ! (

! # !

% ! ' !

& ' !

! !

% ! ! !


(49)

% # # ! !

%" ! ! (

! !

! 1# /$ + 7 7

! 1# 47 + 7 !

!

" 0 &! ! ! #

( (

! ! &!

# (

!

! * !

$ ,# C - ) , #

,# ! !

! # (

0 );

,# '

,# ,#

; !

# %

! 0 %0

+ !

! !

77 777 777(77 % !

! 0

0 ! !

0

# # 0

# # 0 '

# # ) : ! 1 #! !


(50)

!

* ' !

!

! !

! ! 0 !

2 )

% ! ! ! !

! ! ! &

0

% ! ! 0

# # ! & !

% ! ! ! (

! !

-' !

)

! ! ! (

#

! ! * ! 0 !

!

. : ! 2

' ! '

!# : !


(51)

'

! ! ( ' ( ' (

( ( ( (

#! ! ! (

! !

: 2( ! ( (

( : 2

#

. ;

-) ' ( !

( ! ! * ! !

! )

' ! !

! # !

! ! ! # ! !

! ! !

. !

- ! 33 34 &

: ( ! 0

! )

0 ! ! ' !

! !

!

!

! ! ! !

# .

' &

!

! ! !

! ! 0


(52)

.

' ! ( (

! ( #

& ! ! 0

0 !

0

A : C )

! ( ! ( ! 0

! 2 # !

A ! ! !

' ! &

! ! ! ! ! !

0

! ! ! !

! ! ! !

! ! ' ! ! ! !

! ( ! ( # ! ! ! !

&

A 0

0 ! !

! ! #

A 0 #

! # ! !

! #

( !

% ( # !# ! ( !

A # !

# !

% * ! !


(53)

!"! !

! "# $ %

& '

(

)

)

* " %* " )

)

+ + ,

&

- (

. )

(

% )

%'

)

%-) %/

, &


(54)

,

0 + 1 + 2

%2 + + " 3 %"3

)

)

! & 4/ 2 '5 5

! & $5 2 '5 '

&

/ 0 +

+

, &

4 0 +

(

+

)

*

&

# $ "% & $ #! ' $

+ (

)

+ (

% )

%' )

%- &

' +

+ , &

- " ,

&


(55)

/ + (

+ +

+ )

%

% )

% ,

% , &

4 &

7 0

+

&

$ " , %

&

8 3

, +

&

# &! (

,

+ &

'

, &

- ,

&

/ 3

, +

&


(56)

4 + (

) )

, )

, )

, ,

, )

, )

. )

, )

) .

% )

)

9 )

+

)

&

7 0 +

&

$ +

+ , +

+ +

3 0

%30

% ,

&


(57)

8 0

30 + 30

&

: 0 30 $

+ 0

&

5 + + +

* "+

0 &

0

5 +

0 0

(

0 0 +

)

0 0 +

0 0 +

0 &

' 0

0 +

, &

- 0 +

, , &

/

30 0

% &


(58)

4 ,

30 0 %

,

&

$ ' ) &

9 ,

&

' , (

,

, + , )

; , )

, % +

)

% )

% )

, )

2 ! % )

)

% &

- , ' % +

( %

% <0" = <># 090!=&

/ ,

< , =+ +

+

&


(59)

4 , ,

&

7 ,

,

&

$ ,

+

&

8 ,

(

, ,

) +

&

, &

: + + +

,

< #!0> 0!=+ < #!??0!2 0!=+ < #> 30*0!= = #!0930*0!=+

, &

5

, &

, &


(60)

'

, , &

- , +

, ,

&

/ " , +

,

, , +

,

, + ,

&

4 2 ,

, & 0

, ,

0

&

# ' ) &

, ,

& '

,

, &

- ,

,

&

/ 3

, , +

&


(61)

4 ,

, +

' % &

7 0 %

+

, ' % &

$ 0 ' % +

% +

,

& 8

, &

:

,

, &

5 0 , - %

&

, < #!0> 0!=+

< #!??0!2 0!=+ < #> 30*0!=+ = #!0930*0!=+

&

' ,

< #!0> 0!=&

- ,

+ 3 0

, & /

, (

,

, , )

; , )


(62)

, % + )

% )

% )

, )

2 ! %

) )

% &

4 ,

, ,

, &

7 " %

, &

$ 3 0

, (

, )

, )

, )

, )

%

)

3 0 )

,

&

8 , , +

3 0 , &


(63)

: " + 3 0 ,

' % &

'5 3 0 ,

, &

' " 3 0 ,

,

,

&

" * ! ) &

" . , +

( .

)

.

+ ,

)

&

' * ,

&

- , "

.

, &


(64)

/ .

-% , &

4 0 - %

, , * "

. , &

7 . ,

(

. )

. )

. &

$ . (

+ +

+ +

, )

, ,

+

+

, )

, (

%

+ )

%' ,

& , (


(65)

%

, )

%' + ,

, )

.

. )

.

% +

+

+ (

%

* )

%' +

)

%- .

% )

%/

%- + &

8 #. 0 (

.

) ,

+ (

%

+

2 !+

, 2 !

5 % )

%' , (


(66)

% (

& )

&

) &

) .&

, )

.& &

% , ,

, )

% &

%- ; ,

(

% 3 +

%

9 )

% ; ,

, , ) %

; , )

% ; ,

)

% ; ,

)


(67)

% ; ,

) %

& %/

; ,

; ,

, / %

+

; &

)

. )

% ' %

+ .

. )

- % ,

. ,

% )

+ &

: #. 2 (

.

) .

)

. +

(


(68)

%

)

%' , +

(

% ,

+

)

% @ ,

, A %

)

% % + ,

% )

%

% )

%

% )

%

&

%- %

)

%/ .

)

%4 .

+ ,

&


(69)

.

+

& *

, )

.

. )

% ' %

. + .

. )

- % ,

. ,

, % )

. &

5 #. *

.

+ (

% , * "(

, ,

* "+ )

,

, * "+

&

%' 5B %

* "+ & *

,

.

* )

%-&


(70)

*

)

%/ (

%

,

)

% ,

)

% , +

, &

. ,

(

% ,

. 3 ;

! )

%' , ,

, 85B % * "

( %

+ ;

4B % * ")

%

; +

, ; ,

! * &

)


(71)

0 . ,

% +

* &

- % ,

' % &

' %

, +

&

* ! !"! !

#.

' &

' #.

&

- (

(

% )

%'

)

%-) %/

, )

%4

1

+ )


(72)

,

, +

)

* )

! C ,

%" 2

' + '- % +

'4 ': ! %

- % &

" D %" D )

%

, / % +

,

+ 9 +

- % )

9 +

)

(

% , "

E

, )

%' + .

&

" 9 9 "E+ &


(73)

/ 0

&

4 #.

+ &

7 0 . +

&

+ # %! !"! !

. &

'

, +

&

- .

+ &

/ 0 +

+

* + ;

,

! &

4 0

, ,

% &

7 0 %

+

' % &

$ 0 '

+ &

8 , +

&


(74)

! # % &!% & - ! . - /

30* . +

F % &

' 30* &

- 30* (

)

, , +

)

. )

. )

)

, )

. )

&

/ 0 , + 30*

,

& 4

%

+

3 ;

&

7 0 - % +

% &


(75)

( % 0

%

+

3 ;

&

' "

30* > &

55&555&555&555+55 % &

-> 55&555&555&555+55 %

0+ 0

&

/ 0 '

& 0 0

+

0 .

& 4

(

* ") ,

, )

! C %! C )

. , + + +

. &

7

(

% )

30 )

30* )


(76)

, ' %

' % , &

$ 0

, ; ,

+

+ +

'+

, ; ,

, & G

, ;

, &

' %

( * ")

' + ! C + ,

, )

- . , + +

. &

+

,

, 4 %

+

+ 0 0 0

&


(77)

' "

(

! & 4/ 2 '5 5

! & $5 2 '5 '

)

) , ,

, &

- ,

4 % &

/ 0

&

4 " 0 0 + +

+ &

+ $!

,

9

, 4 %

, +

+ + 0

&


(78)

' 9

,

, ,

4 % &

- " 3

; " 3

B %

* " 4 %

& /

+ ; " 3

! + , "

3 , &

4 " &

7 " 9

,

+ & $

# # ,

&

8 "

0 , &

: %$ %8

+

&

( 1 $! & 23

30*

" 3 ; %" 3; &


(79)

' " 3;+

( )

)

&

- , +

(

,

+

; ,

! )

,

+

; ,

!

* )

, +

, &

/ 0 +

+

, ; ,

&

4 0 +

0 0

&

7 " 3; 7 %

+ &


(80)

$ " 3; ' %

, &

8 " " 3; %

, &

: " 3; ,

; &

5 " 3;

+

0 0 (

0 0 + .

)

0 0 +

0 0

0 0

" 3;&

/ % " 3;&


(81)

!"#" "

! "#

$ %

& '

(

)

)

* " %* " )

)

+ + ,

&

- (

. )

(

% )

%'

)

%-)


(82)

%/

, &

,

1 + 2 + 3

%3 + + " 4

%"4 )

)

! & 5/ 3 '6 6

! & $6 3 '6 '

&

/ 1 +

+

, &

5 1 +

(

+

)

*

&

$ % #& ' % $"! ( %

+ (

)

+ (

% )

%' )

%- &

' +

+ , &


(83)

- " ,

&

/ +

(

+ +

+ )

%

% )

% ,

% , &

5 &

7 1

+

&

$ " , %

&

8 4

, +

&

$ '" ) !

,

+ &

'

, &

- ,

&


(84)

/ 4

, +

&

5 +

(

) )

, )

, )

, ,

, )

, )

. )

, )

) .

% )

)

9 )

+

)

&

7 1 +

&


(85)

$ +

+ , +

+ +

4 1

%41

% ,

&

8 1

41 + 41

&

: 1 41 $

+ 1

&

6 + +

* "+

1 &

1

6 +

1 1

(

1 1 +

)

1 1 +

1 1 +

1 &

' 1

1 +

, &


(86)

- 1 +

,

, &

/

41 1

% &

5 ,

41 1 %

,

&

% ( * '

9 ,

&

' , (

" % + + (

% )

%' ,

, +

, )

%- , )

%/

% )

%5 %

)

%7 , )

%$

,

% &

" % (


(87)

% ,

, , )

%' , %

)

%- 3 !%

) %/

, %

- , ' % +

( %

% ;1" < ;=# 191!<&

/ + , 1

3 " ; ,

" < , *

" ; , " <+

" " "

+ +

+

&

5 ,

,

&

7 ,

,

&

$ ,

+

&


(88)

8 , (

, ,

) +

&

, & ,

&

: + + +

,

; #!1= 1!<+ ; #!>>1!3 1!<+ ; #= 41*1!<+

< #!1941*1!<+

, &

6

, &

, &

'

,

, &

- , +

, ,

&

/ " , +

,

, , +

,

, + ,

&


(89)

5 3 ,

, & 1

, ,

1

&

$ ( * ' + ! , !"#"

"-% " " &' "- % " .

, ,

& '

,

, &

- ,

,

&

/ 4

, , +

&

5 ,

, +

' % &

7 1 %

+

, ' % &

$ 1 ' % + %

+ ,

& 8

, &


(90)

:

,

, &

6 1 , - %

&

, ; #!1= 1!<+

; #!>>1!3 1!<+ ; #!> 41*1!< < #!1941*1!<+

&

' , +

; #!1= 1!<&

- "

4 1

, " & " ,

,

& /

" (

) ,

, + ,

+

, )

, )

% )

% )

, )

,

% &


(91)

5 ,

, ,

, &

7 " %

, &

$ 4 1

, " (

, )

, )

, % )

)

4 1 )

,

&

8 , , +

4 1 , " &

: " + 4 1

, "

' % &

'6 4 1 , "

, &

' " 4 1 , "

,

,

&

# / ! " ( * ' + ! , % " " &' "- " - %

!"#" ".

. " (


(92)

. )

. )

. &

' . (

+ +

+

)

+

+ +

, )

, ,

+ +

+

, )

, (

%

+ )

%' ,

& , (

%

, )

%' + ,

, &

.

. )


(93)

.

% +

+

+ (

%

* )

%' +

)

%- .

% )

%/

%- + &

- #. 1 (

.

)

, +

( %

+

3 !+ ,

3 ! 6 % )

%' , (

% (

& )

&

)


(94)

&

) .&

, &

% , ,

, )

% &

%- ? ,

(

% 4 +

%

9 )

% ? ,

, ,

) %

? , )

% ? ,

)

% ? ,

) %

? ,

) %

&


(95)

%/

? , +

? ,

,

/ % +

? &

)

. )

% ' %

+ .

. )

- % ,

. ,

% )

+ &

/ #. 3 (

.

) .

)

. (

%

)

%' ,

&


(96)

& (

% ,

+

)

%' , ,

@ %

)

%- % + ,

% )

%/

% )

%5

% )

%7

&

,

)

1 +

) .

+

& *

, )

.

" %* )

. &


(97)

5 #. #.

& #.

&

(

% (

% )

%

) %

) %

, )

% &

%' 2

+ )

%- ,

, +

) %/

* )

%5 ! A ,

%" 3

' +

'-% + '5 ': !

% - %

&


(98)

" B %" B + % )

%7 %

, / % +

, +

9 +

- % )

%$

9 +

)

%8 (

%

, "

C

, )

%

+

. %

%$

&

%: " 9 9 "C+

& 1

& #.

+ &

1 . +

&


(99)

7 4 1 #.

1 + 3 + (

)

. , + +

)

. )

)

)

. )

) ,

, &

$

. &

8 " . +

" %* &

: 1 . - % +

&

$ '"& 0 % + % '& !

/ ! " + !

. "

& '

. " ,

" &

- + + ,

, " &


(100)

0 $ ( + ! ,2 ' .

" ,

& '

,

, &

- ,

&

/ ' %

&

5 1 %

+

' % &

7 1 ' % + %

+

& $

, &

8 + +

" (

,

, , )

, % +

)

3 ! % )

,

% &

: " %

, &


(1)

j. Rincian Biaya Pekerjaan

Tim Perencana membuat rincian biaya pekerjaan dengan tidak melampaui pagu anggaran yang telah ditetapkan dalam Dokumen Anggaran dan dituangkan dalam RAB, meliputi:

1) gaji tenaga ahli perseorangan, upah tenaga kerja dan honor Tim Swakelola;

2) pengadaan bahan;

3) pengadaan dan penggunaan peralatan/suku cadang; dan 4) proses pengadaan dan pengeluaran lainnya yang dibutuhkan. k. Gambar Rencana Kerja dan Spesifikasi Teknis

1) Gambar rencana kerja memuat lay-out, denah, potongan memanjang dan potongan melintang.

2) Spesifikasi teknis disusun mengikuti pedoman/standar yang sesuai dengan yang diperlukan untuk pelaksanaan pekerjaan. l. Rencana Pengadaan dan Kebutuhan Tenaga Kerja

1) Dalam hal diperlukan bahan, Jasa Lainnya, peralatan/suku cadang dan/atau tenaga ahli perseorangan, dapat dilakukan Kontrak/sewa tersendiri dengan memperhatikan prinsip-prinsip dan etika pengadaan sebagaimana diatur dalam Peraturan Presiden ini.

2) Penyusunan jadwal rencana pengadaan dilaksanakan dengan dengan memperhatikan batas akhir tahun anggaran/batas akhir efektifnya anggaran.

3) Rencana pengadaan harus mempertimbangkan syarat teknis dan metode pelaksanaan pekerjaan yang tercantum dalam Dokumen Pengadaan.

4) Rencana kebutuhan tenaga kerja harian disusun berdasarkan rencana pelaksanaan pekerjaan.

m.Pembentukan Panitia/Pejabat Pengadaan

1) Panitia/Pejabat Pengadaan diangkat oleh Penanggungjawab Kelompok Masyarakat untuk melakukan pengadaan barang/jasa yang dibutuhkan dalam pelaksanaan Swakelola.

2) Panitia/Pejabat Pengadaan diperbolehkan bukan PNS.


(2)

2. PELAKSANAAN

a. Pelaksanaan Rencana Kerja

Tim Pelaksana Swakelola melaksanakan pekerjaan yang telah disusun perencanaannya, yaitu :

1) melakukan kaji ulang dan pengukuran pada lokasi pekerjaan berdasarkan gambar rencana kerja;

2) mengaji ulang jadwal pelaksanaan kerja (s-curve) serta jadwal kebutuhan bahan, Jasa Lainnya, peralatan/suku cadang dan/atau tenaga ahli perseorangan;

3) mengajukan kebutuhan bahan, Jasa Lainnya, peralatan/suku cadang dan/atau tenaga ahli perseorangan kepada Penanggung Jawab Kelompok Masyarakat untuk diproses oleh Tim Pengadaan dari Kelompok Masyarakat Pelaksana Swakelola (apabila ada) dengan memperhatikan prinsip-prinsip pengadaan dan etika pengadaan sebagaimana diatur dalam Peraturan Presiden ini;

4) mendatangkan dan mengatur tenaga kerja/tenaga ahli perseorangan untuk melaksanakan kegiatan/pekerjaan sesuai dengan jadwal pelaksanaan;

5) menyusun laporan tentang penerimaan dan penggunaan bahan, Jasa Lainnya, peralatan/suku cadang dan tenaga ahli perseorangan; dan

6) menyusun laporan kemajuan pekerjaan (realisasi fisik dan keuangan).

b. Pengadaan Bahan, Jasa Lainnya, Peralatan/Suku Cadang dan/atau Tenaga Ahli Perseorangan

1)Pengadaan bahan, Jasa Lainnya, peralatan/suku cadang dan/atau tenaga ahli perseorangan dilakukan oleh Tim Pengadaan dari Kelompok Masyarakat Pelaksana Swakelola (apabila ada) dengan menggunakan metode pengadaan yang sesuai dan memperhatikan prinsip-prinsip pengadaan dan etika pengadaan sebagaimana diatur dalam Peraturan Presiden ini;


(3)

2)Pengiriman bahan dapat dilakukan secara bertahap atau keseluruhan, sesuai dengan kebutuhan, lokasi pekerjaan dan kapasitas penyimpanan.

c. Pembayaran

1) Pembayaran upah tenaga kerja yang diperlukan dilakukan secara harian berdasarkan daftar hadir pekerja atau dengan cara upah borong;

2) Pembayaran gaji tenaga ahli perseorangan (apabila diperlukan) dilakukan berdasarkan Kontrak konsultan perseorangan atau tanda bukti pembayaran;

3) Pembayaran bahan dan/atau peralatan/suku cadang dilakukan berdasarkan Kontrak pengadaan barang.

4) Penyaluran dana kepada Kelompok Masyarakat dilakukan secara bertahap, dengan ketentuan sebagai berikut:

a) diberikan 40% (empat puluh perseratus) dari keseluruhan dana apabila Kelompok Masyarakat telah siap melaksanakan Swakelola; b) diberikan 30% (tiga puluh perseratus) dari keseluruhan dana apabila pekerjaan telah mencapai 30% (tiga puluh perseratus); dan c) diberikan 30% (tiga puluh perseratus) dari keseluruhan dana

apabila pekerjaan telah mencapai 60% (enam puluh perseratus). d. Pelaporan Kemajuan Pekerjaan dan Dokumentasi

1) Laporan kemajuan pelaksanaan pekerjaan dan penggunaan keuangan dilaporkan oleh Kelompok Masyarakat kepada PPK secara berkala.

2) Laporan kemajuan realisasi fisik dan keuangan dilaporkan oleh PPK kepada PA/KPA setiap bulan.

3) Pencapaian target fisik dicatat setiap hari, dievaluasi setiap minggu serta dibuat laporan mingguan agar dapat diketahui apakah dana yang dikeluarkan sesuai dengan target fisik yang dicapai.

4) Pencapaian target non-fisik dicatat dan dievaluasi setiap bulan. 5) Penggunaan bahan, Jasa Lainnya, peralatan/suku cadang

dan/atau tenaga ahli perseorangan dicatat setiap hari dalam laporan harian.


(4)

6) Laporan bulanan dibuat berdasarkan laporan mingguan.

7) Dokumentasi pekerjaan meliputi administrasi dan foto pelaksanaan pekerjaan. Foto dari arah yang sama diambil pada saat sebelum, sedang, dan sesudah diselesaikannya pekerjaan.

e. Pelaporan Realisasi Pekerjaan

Pelaporan realisasi pekerjaan dibuat oleh Kelompok Masyarakat dan dilaporkan kepada PPK yang berisi antara lain:

1) struktur organisasi pekerjaan Swakelola yang terdiri dari pembagian tugas, pendelegasian wewenang dan tanggung jawab serta pengkoordinasian pelaksanaan pekerjaan;

2) persiapan pekerjaan Swakelola yang meliputi kesesuaian gambar pelaksanaan dengan gambar rencana kerja serta kebutuhan bahan, Jasa Lainnya, peralatan/suku cadang dan/atau tenaga ahli perseorangan;

3) pelaksanaan pekerjaan Swakelola yang meliputi kesesuaian jadwal pelaksanaan pekerjaan terhadap jadwal rencana pelaksanaan pekerjaan, penyerapan keuangan, penyerahan pekerjaan sampai dengan selesai 100% (sasaran akhir pekerjaan telah tercapai) dan foto-foto dokumentasi; dan

4) penggunaan bahan, Jasa Lainnya, peralatan/suku cadang dan/atau tenaga ahli perseorangan.

f. Penyerahan Hasil Pekerjaan

1) Setelah pelaksanaan pekerjaan Swakelola selesai 100% (sasaran akhir pekerjaan telah tercapai), Penanggung jawab Kelompok Masyarakat menyerahkan pekerjaan kepada PPK.

2) PPK menyerahkan pekerjaan dan laporan pekerjaan selesai kepada PA/KPA melalui Berita Acara Serah Terima Hasil Pekerjaan.

3) Setelah dilakukan penyerahan pekerjaan, dilanjutkan dengan proses penyerahan aset sesuai dengan peraturan perundang-undangan.


(5)

3. PENGAWASAN DAN EVALUASI a. Pengawasan

Pengawasan pekerjaan Swakelola dilakukan oleh Tim Pengawas untuk mengawasi pekerjaan mulai dari persiapan sampai akhir pelaksanaan pekerjaan Swakelola meliputi :

1) pengawasan administrasi yang dilakukan terhadap dokumentasi pelaksanaan kegiatan dan pelaporan;

2) pengawasan teknis terhadap hasil pelaksanaan pekerjaan untuk mengetahui realisasi fisik pekerjaan lapangan meliputi:

a) pengawasan terhadap bahan meliputi pengadaan, pemakaian dan sisa bahan;

b) pengawasan terhadap penggunaan peralatan/suku cadang untuk menghindari tumpang tindih pemakaian di lapangan; dan c) pengawasan terhadap penggunaan tenaga kerja/ahli agar

pelaksanaan pekerjaan sesuai dengan yang direncanakan.

3) pengawasan Keuangan yang mencakup cara pembayaran serta efisiensi dan efektifitas penggunaan keuangan; dan

4) apabila dari hasil pengawasan ditemukan penyimpangan, PPK harus segera mengambil tindakan.

b. Evaluasi

1) Tim Pengawas melakukan evaluasi setiap minggu terhadap pelaksanaan pekerjaan yang meliputi:

a) pengadaan dan penggunaan material/bahan; b) pengadaan dan penggunaan tenaga kerja/ahli;

c) pengadaan dan penggunaan peralatan/suku cadang; d) realisasi keuangan dan biaya yang diperlukan;

e) pelaksanaan fisik; dan

f) hasil kerja setiap jenis pekerjaan.


(6)

2) Dari hasil evaluasi tersebut, Penanggungjawab memberikan masukan dan rekomendasi untuk memperbaiki dan meningkatkan pelaksanaan pekerjaan Swakelola selanjutnya.

KEPALA LEMBAGA KEBIJAKAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH,