Penyerapan Sisa Minyak Emping Jagung
J U RN AL T EK N OLOGI
Jurnal Ilmiah Fakultas Sains dan Teknik
UNIVERSITAS NUSA CENDANA
VOLUME 9, NOMOR 2, EDISI SEPTEMBER 2017
Editorial
ISSN: 1693 - 9522
KINETIKA PIROLISIS BATUBARA LIGNITE KALIMANTAN SELATAN
MENGGUNAKAN ANALISA TERMOGRAVIMETRY
Yusuf Rumbino .......... 1 7
MERUBAH AIR LAUT MENJADI AIR TAWAR DENGAN DESALINASI TENAGA
MATAHARI
Hari Rarindo, I Nyoman Bagia, & Priyono .......... 8 14
PENGEMBANGAN LKM BERBASIS PROBLEM BASED LEARNING (PBL) PADA
MATAKULIAH BIOTEKNOLOGI DI UKM KUPANG NTT
Nurdiyah Lestari .......... 15 24
RISET TINDAKAN PERBAIKAN MESIN PENGERING KOPRA MULTI FUNGSI
SISTIM TUNGKU VERTIKAL PROGRAM HI-LINK DI UD BANGUN MANDIRI
KUPANG NTT UNTUK MENINGKATAN KUALITAS DAN KUANTITAS PRODUK
KOPRA PUTIH
Adrianus Amheka .......... 25 37
PENGAJARAN DAN WAKTU PEMBERIAN BALIKAN TERHADAP HASIL BELAJAR
KETRAMPILAN PSIKOMOTOR
Harijono, I Made Parsa & Indiarto S. Adipuspito .......... 38 42
RISET TINDAKAN PENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA
SISWA KELAS II SEKOLAH DASAR MELALUI REALISTIC MATHEMATICS
EDUCATION
Hari Karyono & Sumasri .......... 43 50
PENYERAPAN SISA MINYAK EMPING JAGUNG SISTEM PUTARAN MOTOR
SENTRIFUGAL
I Made Parsa & Sri Sumiyati .......... 51 56
PEMBELAJARAN HIDROLIKA BERVARIATIF MELALUI PENDEKATAN BERFIKIR
KRITIS UNTUK MENINGKATKAN BELAJAR MENGAJAR
Paul G Tamelan, Hari Rarindo & Maximilian M. J. Kapa .......... 57 63
TEKNOLOGI PRODUKSI JAJANAN GUNA MEMPERKECIL KEGAGALAN PRODUK
UNTUK MENINGKAKAN KUALITAS DAN KUANTITAS KUE
Priyono, dan Simson R A Kerihi .......... 64 69
MENGATASI LIMBAH PETERNAKAN AYAM POTONG DENGAN IMPLEMENTASI
MESIN PENGADUK UNTUK MEMPERMUDAH PROSES EFECTIVE ORGANISME
Suwari & Maximilian M. J. Kapa .......... 70 74
Diterbitkan Oleh:
STUDI ARSITEK MODERN WUJUD BUDAYA INOVATIF UNTUK MENGATISIPASI
MASA DEPAN
Ariency Kale Ada Manu .......... 75 – 87
Fakultas Sains dan Teknik
Universitas Nusa Cendana
Kupang - NTT
JURNAL TEKNOLOGI FAKULTAS SAINS DAN TEKNIK d/h JURNAL TEKNOLOGI FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NUSA CENDANA
TIM JURNAL
PELINDUNG DAN PENASEHAT
: HERY L. SIANTURI (DEKAN FAKULTAS SAINS DAN TEKNIK UNDANA)
KETUA REDAKSI
WAKIL KETUA
ANGGOTA
: THEO M DA CUNHA (PD I FST Undana)
: YUSUF RUMBINO
: APLIMON JEROBISONIF
LINDA W. FANGGIDAE
DOMINGGUS G.H. ADOE
HARI RARINDO
ANDI KEMALAWATI
JUSUF J.S. PAH
SILVESTER TENA
SUDIRMAN
WORO SUNDARI
LAY OUT
: ARIENCY K.A. MANU
VERDY A, KOEHUAN
ALAMAT REDAKSI:
FAKULTAS SAINS DAN TEKNIK UNIVERSITAS NUSA CENDANA
JL. ADISUCIPTO PENFUI TELP. O380 881590 (KONTAK PERSON: 08233404 6374; 081 339 410606)
E-Mail: [email protected]
KUPANG NTT
Jurnal Teknologi diterbitkan dua kali setahun (Maret dan September) oleh Fakultas Sains dan Teknik (Sebelumnya
bernama Fakultas Teknik) Undana. Jurnal ini menerbitkan Artikel Hasil Penelitian dan Kajian-Kajian
Penelitian/Pustaka dalam bidang Teknik dan Sains yang belum pernah diterbitkan media atau dalam jurnal lain.
Persyaratan naskah untuk jurnal Teknologi terdapat dalam kulit belakang
Jurnal Ilmiah Teknologi FST Undana Vol.9 No.2 Edisi September 2017
PENYERAPAN SISA MINYAK EMPING JAGUNG SISTEM PUTARAN MOTOR
SENTRIFUGAL
I Made Parsa dan Sri Sumiyati
Universitas Nusa Cendana
E-Mail: [email protected] dan [email protected]
Abstrak
Universitas Nusa Cendana (Undana) sebagai bagian integral dari masyarakat Nusa Tenggara
Timur (NTT) berusaha membantu meningkatkan pengembangan peralatan teknologi tepat guna
untuk membantu industri kecil dalam meningkatkan produktivitasnya. Hasil survey menemukan
bahwa kuantitas dan kualitas produksi berbagai jenis produksi camilan emping jagung, dengan
merancang dan membuat alat penyerapan sisa minyak emping jagung dari Usaha Kecil Menengah
(UKM) Sinar 313 dan UKM Sima Indah. Atas dasar pengembangan ipteks, Undana ikut dalam
mengimplementasikan pembangunan industri agribisnis, baik melalui aplikasi teori-teori di
kampus tentang penyerapan sisa minyak untuk mengolah sumber daya alam. Salah satunya
adalah berupa: jagung, trigu dan ikan, untuk bisa menjadi produk camilan emping jagung.
Untuk peningkatan pemanfaatan putaran motor listrik sebagai sumber tenaga bagi peralatan
industri agribisnis: jagung, terigu dan ikan, maka diciptakan Model Alat Penyerapan Sisa
Minyak Emping Jagung Dengan Sistem Putaran Motor Sentrifugal. Adapun konkret
mengatasi permasalahan mitra UKM Sinar 313 dan UKM Sima Indah Kota Kupang melalui
program Ipteks bagi Masyarakat ini dilakukan dalam bentuk bantuan: pendidikan, pelayanan,
pelatihan dan evaluasi penggunaan Alat Penyerapan Minyak Emping Jagung Dengan Sistem
Putaran Motor Sentrifugal, dengan mengadakan kegiatan: (1)Pelatihan pengeringan, dengan
berbagai model posisi alat penyerapan sisa minyak yang ada, apakah ketepatan putaran, posisi
produk camilan emping jagung yang akan di keringkan melalui proses kerja peralatan sistem
putaran motor sentrifugal, sehingga mendapatkan akurasi hasil penyerapan sisa minyak yang ada.
(2)Memberikan pelayanan dan contoh cara-cara pengoperasian peralatan penyerapan sisa minyak
dengan posisi dan besarnya putaran untuk mendapatkan menyerap sisa minyak yang merata pada
setiap produk camilan emping jagung yang di keringkan, serta mobilitas alat yang bergeser/pindah
karena hujan, yang baik dan benar serta cara pemelihara peralatan dengan suku cadangnya.
Kata Kunci: Penyerapan Sisa Minyak, Sistem Motor Sentrifugal.
Abstrack
Nusa Cendana University (Undana) as an integral part of the community of Nusa East (NTT) tried
to help promote the development of appropriate technology tools to assist small industry in
improving its productivity. The survey results found that the quantity and quality of the production
of various types of production of corn chips, snacks with absorption Tools Design and make the
remaining oil corn chips from small to medium-sized enterprise UKM the Sinar 313 and UKM
Sima Indah.On the basis of the development of the ipteks, the Undana participated in
implementing the agribusiness industry development, either through the application of the theories
on campus about the absorption of the remaining oil to process natural resources. One of them is in
the form: corn, trigu and fish, to be the product of corn chips snack. To increase the utilization of
round electric motors as the source of power for the agribusiness industry equipment: corn, wheat
and fish, then created models of remaining oil Absorption Tools Corn Chips With Centrifugal
Motor Rotation System. As for the concrete address partner UKM Sinar 313 and UKM Sima
51
Jurnal Ilmiah Teknologi FST Undana Vol.9 No.2 Edisi September 2017
Indah, Brighton Town through the Ipteks program for the community is conducted in the form of
aid: education, service, training and evaluation of the use of Oil absorption of Corn chips. With a
system of rotation of the Motor, Centrifugal with conduct: (1)Training drying, with various models
of remaining oil absorption of tool position, whether the precision rounds, corn chips snack
product position that will be cooked through work process equipment centrifugal motor rotation
system, so get the accuracy of the results of the absorption of the remaining oil. (2)Providing
services and examples of the ways in which the operation of the equipment's absorption of the
remaining oil with the position and size of the round to get to absorb the remaining oil evenly on
each corn chips snack products in the dry, as well as mobility tools the shifted/moved because of
rain, which is good and right and way-keeping equipment with spare parts.
Key Words: Absorption Of The Remaining Oil, Centrifugal Motor System
jenis produksi camilan emping, kerupuk,
kacang dan lainnya akan dapat ditingkatkan
dengan
merancang
dan membuat
alat
penyerapan sisa minyak produk industri
makanan dengan sistem motor sentrifugal.
Beberapa Usaha Kecil Menengah (UKM) Sinar
313 dan UKM Sima Indah dengan merancang
alat penyerapan sisa minyak hasil produksi
makanan pada di kedua industri mitra
dimaksud.
Untuk peningkatan pemanfaatan energi
putar motor listrik sebagai sumber tenaga bagi
peralatan industri agribisnis: jagung, terigu
dan
ikan, maka diciptakan model alat
penyerapan sisa minyak emping jagung dan
lainnya dengan alat sistem motor sentripugal,
yang dirancang dan dapat diuji kinerjanya.
Alat ini diperlukan karena pembuatan produk
industri makanan emping jagung selama ini
masih dikeringkan pada kondisi alam yang
terbuka, sehingga waktu untuk penyerapan sisa
minyak emping jagung atau sejenisnya menjadi
lama dan masih ada sisa minyak goreng
menempel dipermukaan empingnya, yang
berakibat produksi makanan kurang berkualitas
dan pengolahan penyerapan sisa minyaknya
menjadi sangat lambat, serta proses haroma
rasa emping jagung juga akan terganggu.
Akibat dari penyerapan sisa minyak tidak
merata pada setiap permukaan produk emping
jagung
akan menjadikan kualitas menjadi
menurun atau kurang baik. Saat musim hujan
datang
dengan
mengandalkan
model
penyerapan sisa minyak pada makanan pada
PENDAHULUAN
Latar belakang masalah
Industri kecil yang ikut mengolah
jagung, beras, trigu dan ikan menjadi
berbagai macam jenis camilan/jajanan adalah
Usaha Kescil Menengah (UKM) Sinar 313
yang ber alamat Jalan Sukun Stasiun Rilay
RCTI Kelurahan Bello Kota Kupang dan UKM
Sima Indah, yang bertempat Jl. Air Lobang III
No. 24 Sikumana Kecamatan Oebufu Kota
Kupang. Pengelolaan manajemen produksinya
masih sederhana dengan menggunakan alatalat manual seperti alat potong pisau,
tampah, ulekan dan
beberapa
peralatan
manual lainnya, untuk
beberapa kegiatan
UKM. Sistem pemasarannya masih bersifat
lokal namun produknya sudah menyebar ke
berbagai daerah, malahan sampai keluar negeri
melalui wisatawan yang berkunjung ke Kota
Kupang, produk
sebagian besar berupa
camilan dan oleh-oleh.
Universitas Nusa Cendana (Undana)
sebagai bagian integral dari masyarakat NTT
berusaha
membantu
meningkatkan
pengembangan peralatan teknologi tepat guna
untuk
membantu Industri
kecil dalam
meningkatkan produktivitasnya dan juga
dapat mengatasi masalah yang timbul sebagai
akibat dalam meningkatkan kuantitas dan
kualitas produksi berbagai jenis produksi
makanan emping jagung atau krupuk, yang
belum dimanfaatkan karena keterbatasan
sarana produksi. Hasil survey menemukan
bahwa kuantitas dan kualitas produksi berbagai
52
Jurnal Ilmiah Teknologi FST Undana Vol.9 No.2 Edisi September 2017
matahari, akan menjadikan kinerja pekerja
sangat tinggi, sehingga pekerjaan mengeringkan
sisa minyak pada permukaan emping jagung
menjadi sangat lambat.
Kegiatan produksi usaha camilan baik
pada UKM Sinar 313 maupun UKM Sima
Indah
masih sangat rendah, sederhana dan
memerlukan tenaga manusia yang cukup
banyak, dengan penyelesaian waktu pekerjaan
pengeringan makanan yang sangat lama. Hal
ini
merupakan
kendala
besar
dalam
meningkatkan kuantitas maupun kualitas hasil
produk seperti camilan emping jagung atau
sejenisnya, sejak berdirinya beberapa mall dan
pertokoan di Kota Kupang, dimana semakin
hari semakin banyak pesanan dari konsumen
yang harus dapat dikerjakan dengan cepat dan
kualitas baik.
Dalam
menangani
berbagai
permasalahan terutama industri agribisnis,
sistem peralatan di dukung teknologi
penyerapan sisa minyak goreng yang masih
tertempel di pemukaan emping jagung dan
sejenisnya dengan putaran sistem sentrifugal.
Demikian pula keterampilan, hygines dan
administrasi manajemennya dapat dikerjakan
dan tim para dosen Prodi Pendidikan Teknik
Elektro JPTK FKIP Undana memiliki kemauan adanya kemampuan, keterampilan, daya,
dan sarana sebagai faktor utama dalam
menunjang dan mendukung kerja dalam
energi putaran sentrfugal atau manfaat putaran
untuk mengeringkan emping, yang dirancang
oleh tim.
Untuk mengatasi permasalahan mitra
UKM Sinar 313 dan UKM Sima Indah yang
sudah diuraikan bersama di atas, maka kegiatan
mengatasi permasalahan tersebut
dilakukan
dalam bentuk pendidikan
dan pelayanan
kepada masyarakat melalui program Ipteks bagi
dengan mengadakan
Masyarakat
(IbM)
justifikasi kegiatan : work shop UKM Sinar 313
dan UKM Sima Indah dengan alat penyerapan
sisa minyaknya dan pendampingan penggunaan
proses
penyerapan
sisa
minyak
dan
pengembangan penyempurnaan produk emping
jagung.
Atas dasar pengembangan ipteks,
Undana ikut dalam mengimplementasikan
pembangunan industri agribisnis, baik melalui
aplikasi teori-teori di kampus
tentang
penggorenganan untuk mengolah sumber daya
alam, salah satunya adalah berupa : beras,
pisang, jagung, umbi-umbian, kacang-kacangan
dan ikan, untuk dapat menjadi kerupuk,
emping dan kacang yang memiliki nilai
ekonomi yang sangat tinggi. Dengan demikian
pula diharapkan
memberi peluang bagi
perluasan
kesempatan
bekerja
dengan
pemanfaatan sistem pengeringan emping
jagung dengan sistem putaran sentrifugal untuk
peningkatan produksinya.
Universitas Nusa Cendana (Undana)
sebagai bagian integral dari masyarakat NTT
berusaha
membantu
meningkatkan
pengembangan peralatan teknologi tepat guna
untuk
membantu Industri
kecil dalam
meningkatkan produktivitasnya dan juga
dapat mengatasi masalah yang timbul sebagai
akibat dalam meningkatkan kuantitas dan
kualitas produksi berbagai jenis produksi
makanan, yang belum dimanfaatkan karena
keterbatasan sarana produksi. Hasil survey
menemukan bahwa kuantitas dan kualitas
produksi berbagai jenis produksi makanan akan
dapat ditingkatkan dengan merancang dan
membuat alat kompor penggorengan produk
makanan beberapa kakilima seperti jenis
makanan dan jenis jajanan dengan merancang
alat penyerapan sisa minyak produk industri
camilan yang diajukan ini, melalui program
sistem putaran motor sentrifugal, dapat
mengatasi masalah penyerapan sisa minyak
produk industri camilan pada industri sejenis
lainnya pada pekerjaan pengering camilan yang
sulit dan kompleksitasnya sangat tinggi pada di
kedua mitra dimaksud.
Permasalahan mitra
Adapun identifikasi permasalahan yang
dihadapi oleh mitra UKM Sinar 313 dan UKM
Sima Indah, setelah adanya survey dan diskusi
antara tim pengusul
dengan tim mitra
dimaksud yang ada di Kota Kupang NTT,
dinilai ada beberapa identifikasi masalah
antara lain :
a. Adanya pesanan produk industri makanan
emping jagung atau sejenisnya pada UKM
53
Jurnal Ilmiah Teknologi FST Undana Vol.9 No.2 Edisi September 2017
Sinar 313 dan UKM Sima Indah dari
konsumen yang banyak dalam waktu yang
singkat, menuntut proses produksi yang
tinggi.
b. Industri rekan tidak memiliki sistem
penyerapan sisa minyak yang cepat dan
merata, sehingga penyerapan sisa minyak
pada permukaan produk makanan menjadi
tidak merata.
c. Sistem penyerapan sisa minyak selama ini,
tidak cukup hanya menggunakan alam,
dimana lahan untuk penyerapan sisa
minyak produk makanan di perkotaan
sangat sempit dan terbatas, karena lokasi
industri mitra di dalam kota Kupang.
d. Saat turun hujan pekerja mitra susah
memobilitas penyerapan sisa minyak yang
banyak dalam waktu yang singkat,
diperlukan alat penyerapan sisa minyak
yang memiliki mobilitas kerja tinggi.
Target luaran yang diharapkan akan
tercapai dalam program IbM bagi kegiatan
melakukan pelatihan pengoperasian dan
pemeliharaan alat penyerapan sisa minyak
produk industri camilan yang diajukan ini,
melalui program
sistem putaran motor
sentrifugal, dengan memberi bantuan teknologi
dalam pengoperasian alat penyerapan sisa
minyak emping jagung dengan pengaturan
sistem putaran motor sentrifugal sebagai
berikut;
METODE
Pendekatan
teori
dan
mengatasi
permasalahan
Adapun metode pelaksanaan dari
langkah-langkah rancangan gambar, sehingga
dapat diterapkan pada sistematika langkahlangkah pembuatan penyerapan sisa minyak
produk camilan emping jagung atau sejenisnya
dengan sistem putaran motor sentrifugal
sebagai
berikut:
GAMBAR DESAIN ALAT PENYERAPAN SISA MINYAK PRODUK EMPING
JAGUNG SISTEM PUTARAN MOTOR LISTRIK SENTRIFUGAL (Tinjauan Pustaka)
PENYEDIAAN MATERIAL ALAT SESUAI KEBUTUHAN
MEMOTONG MATERIAL SESUAI DENGAN UKURAN YANG DIBUTUHKAN
PERAKITAN KOMPONEN/MATERIAL SESUAI DENGAN DESAIN
PEMASANGAN MOTOR LISTRIK DI KOPEL DENGAN PENYERAPAN SISA MINYAK
PENYERAPAN SISA MINYAK PRODUK EMPING JAGUNG SISTEM
PUTARAN MOTOR SENTRIFUGAL YANG MEMUTAR DANDANG/PANCI
1)
SIAP DIOPERASIONALKAN
SIAP MEMECAHKAN MASALAH UKM
meningkatnya produktivitas produk jenis
camilan khas NTT (emping jagung, kacang dan
sejenisnya), pada mitra di 2 (dua) UKM
Sinar 313 dan UKM Sima Indah Kota Kupang
Nusa Tenggara Timur, dari sisi kuantitas dan
kualitas diharapkan menjadi sangat tinggi,
HASIL LUARAN DAN PEMBAHASAN
Hasil Kegiatan
Sebagai indikator kinerja dari kegiatan
Program Ipteks bagi Masyarakat (IbM) DRPM
Direktorat Jederal Penguwatan Riset dan
Pengembangan,
Kemenristekdikti
adalah
54
Jurnal Ilmiah Teknologi FST Undana Vol.9 No.2 Edisi September 2017
sehingga hasil produktivitas jenis jenis camilan
emping jagung dengan pengolahan alat
penyerapan sisa minyak produk emping jagung
sistem putaran motor listrik sentrifugal,
terutama mengatasi permasalahan UKM Sinar
313 dan UKM Sima Indah mitra: membuat
pelatihan mengeringkan sisa minyak emping
jagung, dengan sistem sistem putaran motor
listrik sentrifugal, apakah ketepatan arah
putaran motor listrik dengan sistem sentrifugal,
posisi produk camilan emping jagung yang
akan dikeringkan, sehingga mendapatkan hasil
pengeringan sisi sisi emping jagung dengan
lebih akurat dan tepat, sehingga hasil tampilan
kualitas emping jagung serta jenis camilan khas
NTT lainnya merata yang baik dan benar yang
dimiliki oleh para pekerja UKM Sinar 313 dan
UKM Sima Indah mitra, yang menyebabkan
meningkatnya kemampuan produksi emping
jagung dan camilan khas NTT mitra.
Langkah-Langkah
dalam
pembahasan
memperoleh hasil
Adapun
konkret
mengatasi
permasalahan mitra UKM Sinar 313 dan UKM
Sima Indah di Kota Kupang melalui program
Ipteks bagi Masyarakat ini dilakukan dalam
bentuk
bantuan: pendidikan, pelayanan,
pelatihan dan evaluasi
penggunaan
alat
penyerapan sisa minyak produk emping jagung
sistem putaran motor listrik sentrifugal, kepada
2 (dua) mitra UKM Sinar 313 dan UKM Sima
Indah di Kota Kupang NTT, dengan
mengadakan
kegiatan:
(1).
Pelatihan
penyerapan sisa minyak, dengan berbagai
model posisi peralatan penyerapan sisa minyak
yang ada, apakah ketepatan putarannya, posisi
produk camilan yang akan di keringkan
melalui proses kerja peralatan putaran dalam
model dandang, sehingga mendapatkan akurasi
hasil penyerapan sisa minyak yang akurat. (2).
Memberikan pelayanan dan contoh cara-cara
pengoperasian alat penyerapan sisa minyak
dengan posisi arah emping jagung atau
sejenisnya untuk mendapatkan putaran panas
yang merata pada setiap produk camilan yang
di keringkan, yang baik dan benar serta cara
pemelihara peralatan penyerapan sisa minyak
dengan suku cadang dan alat penunjangnya.
KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan.
Dari latarbelakang dan permasalahan
dapat disimpulkan antara lain sebagai berikut:
a. Dapat memenuhi pesanan produk industri
makanan emping jagung atau sejenisnya
pada UKM Sinar 313 dan UKM Sima Indah
dari konsumen yang banyak dalam waktu
yang singkat, menuntut proses produksi
yang tinggi.
b. Dalam sistem produksi mitra memiliki
sistem penyerapan sisa minyak yang cepat
dan merata, sehingga penyerapan
sisa
minyak pada permukaan produk makanan
menjadi merata dan baik.
c. Penyerapan sisa minyak dengan alat putaran
motor listrik sentrifugal ini, dapat dengan
cepat melaksanakan penyerapan sisa minyak
produk makanan camilan khas NTT
walaupun keterbatasan lokasi industri mitra
di dalam kota Kupang.
d. Saat turun hujan pekerja mitra dengan cepat
memobilitas penyerapan sisa minyak yang
banyak dalam waktu yang singkat,
diperlukan alat penyerapan sisa minyak
yang memiliki mobilitas kerja yang praktis
dan tinggi.
Saran-Saran
a. Dilakukan pengembangan sistem mobilitas
alat pengeringan sisa-sisa minyak, dengan
sistem roda yang baik, sehingga alat mudah
dilakukan mobilitas kerja, dan juga ada alat
kunci roda saat mau mengoperasikan alat
pengeringan sisa minyak dimaksud.
b. Para anggota tim LPM Undana Kupang,
untuk dapat mengembangkan dengan cepat
dan baik sistem model berbagai jenis
camilan dan atau jajanan
yang lebih
kompleks dan dimana dapat meningkatkan
kerja Mitra dalam melayani para konsumen
oleh-oleh khas NTT, dan fungsi alat menjadi
lebih multiguna.
DAFTAR RUJUKAN
Alfian
55
Mizar, (2015). Rancang Bangun
Peralatan
Untuk
Penggunaan
Multiguna, Bandung: PT. Remaja
Jurnal Ilmiah Teknologi FST Undana Vol.9 No.2 Edisi September 2017
Rosdakarya.
Bagia I Nyoman. (2010). Alat Pengering
Model Lemari Tersusun Dengan
Penyerapan
Sinar
Matahari.
Laporan Vucer LPM Undana.
BPS NTT. (2015). Nusa Tenggara Timur
dalam angka. Kupang: Laporan
Indeks Pembangunan NTT.
Charles K, (2011), Motor-Motor Listrik, Alih
Bahasa Djoko Achyanto, Jakarta:
Erlangga.
Chapura,
Steven C, (2013), Numerical
Methode For Engineers, Texas Mc
Crow Hill Book Company.
Nurhadi Indro
(2010), Materi Work Shop
Proposal Penelitian, di Universitas
Nusa Cendana, Jurusan mesin ITB.
Musakabe H. (1995), Dinamika Pembangunan
NTT, Kupang: Pemerintah Daerah
(Pemda) NTT.
Parsa
I
Made, (2010), Alat Pendeteksi
Tegangan Listrik, Loparan PPM
LPM Undana.
Pemda NTT. (2014). Potensi Pertumbuhan
Pertanian dan Kelautan di Nusa
Tenggara
Timur.
Kupang:
Percetakan Flobamora.
Raffei Muhamad, Tedja Suarpradja (2014).
Bagian-Bagian
Mesin
2,
Depertemen
Pendidikan
dan
Kebudayaan Republik Indonesia.
Sularso, (2011), Elemen Mesin, Jakarta:
Pradnya Paramita.
Sulisno, (2013), Fisika Untuk Universitas,
Bandung: ITB Press.
56
PERSYARATAN NASKAH UNTUK JURNAL TEKNOLOGI
1.Artikel merupakan hasil penelitian atau kajian-kajian pustaka yang mempunyai informasi lebih mutakhir
“state of the art “, up to date dan asli di bidang teknik yang belum pernah dipublikasikan dalam media lain
atau jurnal lain
2.Naskah ditulis dalam bahasa Indonesia atau Inggris sepanjang maksimal 20 halaman pada kertas A4, ketikan
1,5 spasi, margin kiri 4 cm, kanan 3 cm, margin atas bawah 2 cm. Tipe huruf Times New Roman ukuran font
12 pada program Microsoft Word dengan satu kolom.
3.Urutan naskah hasil penelitian Judul: ditulis komprehenship dan sesingkat mungkin; Nama penulis, ditulis
tanpa gelar (ditulis di bawah judul tanpa catatan kaki): Instansi asal ditulis di bawah penulis (tanpa catatan
kaki) secara lengkap, (bagi yang berasal dari Perguruan Tinggi, ditulis Jurusan/program studi/fakultas);
Abstrak, dalam bahasa Indonesia dan Inggris maksimum 100 kata, Kata Kunci maksimum 5 kata;
Pendahuluan, (langsung dimulai dengan kalimat pada paragraph pertama dan tanpa subjudul), Pada bagian ini
juga mencakup perumusan masalah, tinjauan pustaka tujuan dan manfaat. Materi dan Metode, mengungkap
secara jelas bahan dan prosedur yang digunakan. Hasil dan Pembahasan, dapat diuraikan atau dirinci,
Simpulan dan saran: sedapat mungkin menggunakan kalimat kualitatif bukan kuantitatif. Daftar rujukan:
dicantumkan pustaka yang dikutip dalam uraian. Bila penulis lebih dari dua orang, maka dalam uraian setelah
penulis pertama diikuti “ dkk” atau “et al”. Namun bila dalam daftar rujukan, maka seluruh nama penulis
dicantumkan (tanpa dkk). Contoh penulisan daftar rujukan: a) Buku yang dikutip: Nama penulis. Tahun Judul
Buku (cetak miring). Nama penerbit, Kota tempat terbit, Brown, ET, 1981. Rock Characteristic Testing and
Monitoring. Pergamon Press, New York. b) Jurnal /majalah/bulletin yang dikutip: Nama penulis, Tahun.
Judul tulisan. Nama Jurnal/majalah/bulletin (cetak miring). Edisi (vol./No), halaman. Adutae, D dan
Rantelobo, K, 2004. Penentuan Frekuensi Kerja Optimum Komunikasi HF (High Frekuency) yang dapat
Digunakan dalam perencanaan Hubungan Telepon Daerah-daerah di Kabupaten Kupang. Jurnal teknologi 1
(1):……….(isi titik-titik sesuai halaman yang dikutip; sementara angka 1 = volume, angka 1 dalam kurung =
nomor terbitan. C) Bunga rampai/kumpulan tulisan dalam buku yang dikutip: Nama penulis, Tahun, Judul
tulisan. Dalam (ditulis nama editor), Judul buku (cetak miring). Penerbit, Kota tempat terbit. Haslett,R.A.
1998. Road Vihicles dalam Parker, A(ed), Industrial Air Pollution Handbook. McGraw-Hill Book Company
(UK) Limited, London.
4.Urutan naskah kajian Pustaka (literature review): Sama dengan format hasil penelitian, kecuali di belakang
judul dicantumkan kajian pustaka (literature Review). Dengan urutan sebagai berikut: Judul,
Penulisan/Instansi, Abstrak, Kata Kunci, Pendahuluan, pengkajian (berisi subjudul-subjudul sesuai cakupan
judul), Penutup (terdiri dari simpulan dan Rekomendasi), Daftar Rujukan.
5.Artikel yang dimuat diwajibkan memberikan kontribusi biaya cetak minimal Rp.150.000 (seratus lima puluh
ribu Rupiah) sudah termasuk satu eksemplar majalah/jurnal) untuk setiap judul artikel yang telah ditetapkan
untuk dimuat menurut urutan rekomendasi penyunting ahli dan persetujuan dewan penyunting.
6.Naskah dialamatkan ke sekretariat Jurnal Teknologi, Fakultas Sains dan Teknik Undana Jalan Adisucipto
Penfui Telp. 0380 881590 Kupang NTT (atau Kontak: 082334046374)
7.Setiap artikel harus disampaikan ke redaksi paling lambat pada akhir Januari untuk penerbitan Bulan Maret
dan paling lambat akhir Bulan Juli untuk penerbitan Bulan September.
8.Kepastian pemuatan atau penolakan naskah akan diberitahukan secara tertulis. Naskah yang tidak dimuat akan
dikembalikan, kecuali atas permintaan penulis.
9.Naskah diterima oleh redaksi dalam bentuk print out (rangkap 2) dan disket/keeping CD RW. Pada print out
sudut kanan atas ditulis dengan nomor telepon/HP yang mudah dihubungi.
View publication stats
Jurnal Ilmiah Fakultas Sains dan Teknik
UNIVERSITAS NUSA CENDANA
VOLUME 9, NOMOR 2, EDISI SEPTEMBER 2017
Editorial
ISSN: 1693 - 9522
KINETIKA PIROLISIS BATUBARA LIGNITE KALIMANTAN SELATAN
MENGGUNAKAN ANALISA TERMOGRAVIMETRY
Yusuf Rumbino .......... 1 7
MERUBAH AIR LAUT MENJADI AIR TAWAR DENGAN DESALINASI TENAGA
MATAHARI
Hari Rarindo, I Nyoman Bagia, & Priyono .......... 8 14
PENGEMBANGAN LKM BERBASIS PROBLEM BASED LEARNING (PBL) PADA
MATAKULIAH BIOTEKNOLOGI DI UKM KUPANG NTT
Nurdiyah Lestari .......... 15 24
RISET TINDAKAN PERBAIKAN MESIN PENGERING KOPRA MULTI FUNGSI
SISTIM TUNGKU VERTIKAL PROGRAM HI-LINK DI UD BANGUN MANDIRI
KUPANG NTT UNTUK MENINGKATAN KUALITAS DAN KUANTITAS PRODUK
KOPRA PUTIH
Adrianus Amheka .......... 25 37
PENGAJARAN DAN WAKTU PEMBERIAN BALIKAN TERHADAP HASIL BELAJAR
KETRAMPILAN PSIKOMOTOR
Harijono, I Made Parsa & Indiarto S. Adipuspito .......... 38 42
RISET TINDAKAN PENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA
SISWA KELAS II SEKOLAH DASAR MELALUI REALISTIC MATHEMATICS
EDUCATION
Hari Karyono & Sumasri .......... 43 50
PENYERAPAN SISA MINYAK EMPING JAGUNG SISTEM PUTARAN MOTOR
SENTRIFUGAL
I Made Parsa & Sri Sumiyati .......... 51 56
PEMBELAJARAN HIDROLIKA BERVARIATIF MELALUI PENDEKATAN BERFIKIR
KRITIS UNTUK MENINGKATKAN BELAJAR MENGAJAR
Paul G Tamelan, Hari Rarindo & Maximilian M. J. Kapa .......... 57 63
TEKNOLOGI PRODUKSI JAJANAN GUNA MEMPERKECIL KEGAGALAN PRODUK
UNTUK MENINGKAKAN KUALITAS DAN KUANTITAS KUE
Priyono, dan Simson R A Kerihi .......... 64 69
MENGATASI LIMBAH PETERNAKAN AYAM POTONG DENGAN IMPLEMENTASI
MESIN PENGADUK UNTUK MEMPERMUDAH PROSES EFECTIVE ORGANISME
Suwari & Maximilian M. J. Kapa .......... 70 74
Diterbitkan Oleh:
STUDI ARSITEK MODERN WUJUD BUDAYA INOVATIF UNTUK MENGATISIPASI
MASA DEPAN
Ariency Kale Ada Manu .......... 75 – 87
Fakultas Sains dan Teknik
Universitas Nusa Cendana
Kupang - NTT
JURNAL TEKNOLOGI FAKULTAS SAINS DAN TEKNIK d/h JURNAL TEKNOLOGI FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NUSA CENDANA
TIM JURNAL
PELINDUNG DAN PENASEHAT
: HERY L. SIANTURI (DEKAN FAKULTAS SAINS DAN TEKNIK UNDANA)
KETUA REDAKSI
WAKIL KETUA
ANGGOTA
: THEO M DA CUNHA (PD I FST Undana)
: YUSUF RUMBINO
: APLIMON JEROBISONIF
LINDA W. FANGGIDAE
DOMINGGUS G.H. ADOE
HARI RARINDO
ANDI KEMALAWATI
JUSUF J.S. PAH
SILVESTER TENA
SUDIRMAN
WORO SUNDARI
LAY OUT
: ARIENCY K.A. MANU
VERDY A, KOEHUAN
ALAMAT REDAKSI:
FAKULTAS SAINS DAN TEKNIK UNIVERSITAS NUSA CENDANA
JL. ADISUCIPTO PENFUI TELP. O380 881590 (KONTAK PERSON: 08233404 6374; 081 339 410606)
E-Mail: [email protected]
KUPANG NTT
Jurnal Teknologi diterbitkan dua kali setahun (Maret dan September) oleh Fakultas Sains dan Teknik (Sebelumnya
bernama Fakultas Teknik) Undana. Jurnal ini menerbitkan Artikel Hasil Penelitian dan Kajian-Kajian
Penelitian/Pustaka dalam bidang Teknik dan Sains yang belum pernah diterbitkan media atau dalam jurnal lain.
Persyaratan naskah untuk jurnal Teknologi terdapat dalam kulit belakang
Jurnal Ilmiah Teknologi FST Undana Vol.9 No.2 Edisi September 2017
PENYERAPAN SISA MINYAK EMPING JAGUNG SISTEM PUTARAN MOTOR
SENTRIFUGAL
I Made Parsa dan Sri Sumiyati
Universitas Nusa Cendana
E-Mail: [email protected] dan [email protected]
Abstrak
Universitas Nusa Cendana (Undana) sebagai bagian integral dari masyarakat Nusa Tenggara
Timur (NTT) berusaha membantu meningkatkan pengembangan peralatan teknologi tepat guna
untuk membantu industri kecil dalam meningkatkan produktivitasnya. Hasil survey menemukan
bahwa kuantitas dan kualitas produksi berbagai jenis produksi camilan emping jagung, dengan
merancang dan membuat alat penyerapan sisa minyak emping jagung dari Usaha Kecil Menengah
(UKM) Sinar 313 dan UKM Sima Indah. Atas dasar pengembangan ipteks, Undana ikut dalam
mengimplementasikan pembangunan industri agribisnis, baik melalui aplikasi teori-teori di
kampus tentang penyerapan sisa minyak untuk mengolah sumber daya alam. Salah satunya
adalah berupa: jagung, trigu dan ikan, untuk bisa menjadi produk camilan emping jagung.
Untuk peningkatan pemanfaatan putaran motor listrik sebagai sumber tenaga bagi peralatan
industri agribisnis: jagung, terigu dan ikan, maka diciptakan Model Alat Penyerapan Sisa
Minyak Emping Jagung Dengan Sistem Putaran Motor Sentrifugal. Adapun konkret
mengatasi permasalahan mitra UKM Sinar 313 dan UKM Sima Indah Kota Kupang melalui
program Ipteks bagi Masyarakat ini dilakukan dalam bentuk bantuan: pendidikan, pelayanan,
pelatihan dan evaluasi penggunaan Alat Penyerapan Minyak Emping Jagung Dengan Sistem
Putaran Motor Sentrifugal, dengan mengadakan kegiatan: (1)Pelatihan pengeringan, dengan
berbagai model posisi alat penyerapan sisa minyak yang ada, apakah ketepatan putaran, posisi
produk camilan emping jagung yang akan di keringkan melalui proses kerja peralatan sistem
putaran motor sentrifugal, sehingga mendapatkan akurasi hasil penyerapan sisa minyak yang ada.
(2)Memberikan pelayanan dan contoh cara-cara pengoperasian peralatan penyerapan sisa minyak
dengan posisi dan besarnya putaran untuk mendapatkan menyerap sisa minyak yang merata pada
setiap produk camilan emping jagung yang di keringkan, serta mobilitas alat yang bergeser/pindah
karena hujan, yang baik dan benar serta cara pemelihara peralatan dengan suku cadangnya.
Kata Kunci: Penyerapan Sisa Minyak, Sistem Motor Sentrifugal.
Abstrack
Nusa Cendana University (Undana) as an integral part of the community of Nusa East (NTT) tried
to help promote the development of appropriate technology tools to assist small industry in
improving its productivity. The survey results found that the quantity and quality of the production
of various types of production of corn chips, snacks with absorption Tools Design and make the
remaining oil corn chips from small to medium-sized enterprise UKM the Sinar 313 and UKM
Sima Indah.On the basis of the development of the ipteks, the Undana participated in
implementing the agribusiness industry development, either through the application of the theories
on campus about the absorption of the remaining oil to process natural resources. One of them is in
the form: corn, trigu and fish, to be the product of corn chips snack. To increase the utilization of
round electric motors as the source of power for the agribusiness industry equipment: corn, wheat
and fish, then created models of remaining oil Absorption Tools Corn Chips With Centrifugal
Motor Rotation System. As for the concrete address partner UKM Sinar 313 and UKM Sima
51
Jurnal Ilmiah Teknologi FST Undana Vol.9 No.2 Edisi September 2017
Indah, Brighton Town through the Ipteks program for the community is conducted in the form of
aid: education, service, training and evaluation of the use of Oil absorption of Corn chips. With a
system of rotation of the Motor, Centrifugal with conduct: (1)Training drying, with various models
of remaining oil absorption of tool position, whether the precision rounds, corn chips snack
product position that will be cooked through work process equipment centrifugal motor rotation
system, so get the accuracy of the results of the absorption of the remaining oil. (2)Providing
services and examples of the ways in which the operation of the equipment's absorption of the
remaining oil with the position and size of the round to get to absorb the remaining oil evenly on
each corn chips snack products in the dry, as well as mobility tools the shifted/moved because of
rain, which is good and right and way-keeping equipment with spare parts.
Key Words: Absorption Of The Remaining Oil, Centrifugal Motor System
jenis produksi camilan emping, kerupuk,
kacang dan lainnya akan dapat ditingkatkan
dengan
merancang
dan membuat
alat
penyerapan sisa minyak produk industri
makanan dengan sistem motor sentrifugal.
Beberapa Usaha Kecil Menengah (UKM) Sinar
313 dan UKM Sima Indah dengan merancang
alat penyerapan sisa minyak hasil produksi
makanan pada di kedua industri mitra
dimaksud.
Untuk peningkatan pemanfaatan energi
putar motor listrik sebagai sumber tenaga bagi
peralatan industri agribisnis: jagung, terigu
dan
ikan, maka diciptakan model alat
penyerapan sisa minyak emping jagung dan
lainnya dengan alat sistem motor sentripugal,
yang dirancang dan dapat diuji kinerjanya.
Alat ini diperlukan karena pembuatan produk
industri makanan emping jagung selama ini
masih dikeringkan pada kondisi alam yang
terbuka, sehingga waktu untuk penyerapan sisa
minyak emping jagung atau sejenisnya menjadi
lama dan masih ada sisa minyak goreng
menempel dipermukaan empingnya, yang
berakibat produksi makanan kurang berkualitas
dan pengolahan penyerapan sisa minyaknya
menjadi sangat lambat, serta proses haroma
rasa emping jagung juga akan terganggu.
Akibat dari penyerapan sisa minyak tidak
merata pada setiap permukaan produk emping
jagung
akan menjadikan kualitas menjadi
menurun atau kurang baik. Saat musim hujan
datang
dengan
mengandalkan
model
penyerapan sisa minyak pada makanan pada
PENDAHULUAN
Latar belakang masalah
Industri kecil yang ikut mengolah
jagung, beras, trigu dan ikan menjadi
berbagai macam jenis camilan/jajanan adalah
Usaha Kescil Menengah (UKM) Sinar 313
yang ber alamat Jalan Sukun Stasiun Rilay
RCTI Kelurahan Bello Kota Kupang dan UKM
Sima Indah, yang bertempat Jl. Air Lobang III
No. 24 Sikumana Kecamatan Oebufu Kota
Kupang. Pengelolaan manajemen produksinya
masih sederhana dengan menggunakan alatalat manual seperti alat potong pisau,
tampah, ulekan dan
beberapa
peralatan
manual lainnya, untuk
beberapa kegiatan
UKM. Sistem pemasarannya masih bersifat
lokal namun produknya sudah menyebar ke
berbagai daerah, malahan sampai keluar negeri
melalui wisatawan yang berkunjung ke Kota
Kupang, produk
sebagian besar berupa
camilan dan oleh-oleh.
Universitas Nusa Cendana (Undana)
sebagai bagian integral dari masyarakat NTT
berusaha
membantu
meningkatkan
pengembangan peralatan teknologi tepat guna
untuk
membantu Industri
kecil dalam
meningkatkan produktivitasnya dan juga
dapat mengatasi masalah yang timbul sebagai
akibat dalam meningkatkan kuantitas dan
kualitas produksi berbagai jenis produksi
makanan emping jagung atau krupuk, yang
belum dimanfaatkan karena keterbatasan
sarana produksi. Hasil survey menemukan
bahwa kuantitas dan kualitas produksi berbagai
52
Jurnal Ilmiah Teknologi FST Undana Vol.9 No.2 Edisi September 2017
matahari, akan menjadikan kinerja pekerja
sangat tinggi, sehingga pekerjaan mengeringkan
sisa minyak pada permukaan emping jagung
menjadi sangat lambat.
Kegiatan produksi usaha camilan baik
pada UKM Sinar 313 maupun UKM Sima
Indah
masih sangat rendah, sederhana dan
memerlukan tenaga manusia yang cukup
banyak, dengan penyelesaian waktu pekerjaan
pengeringan makanan yang sangat lama. Hal
ini
merupakan
kendala
besar
dalam
meningkatkan kuantitas maupun kualitas hasil
produk seperti camilan emping jagung atau
sejenisnya, sejak berdirinya beberapa mall dan
pertokoan di Kota Kupang, dimana semakin
hari semakin banyak pesanan dari konsumen
yang harus dapat dikerjakan dengan cepat dan
kualitas baik.
Dalam
menangani
berbagai
permasalahan terutama industri agribisnis,
sistem peralatan di dukung teknologi
penyerapan sisa minyak goreng yang masih
tertempel di pemukaan emping jagung dan
sejenisnya dengan putaran sistem sentrifugal.
Demikian pula keterampilan, hygines dan
administrasi manajemennya dapat dikerjakan
dan tim para dosen Prodi Pendidikan Teknik
Elektro JPTK FKIP Undana memiliki kemauan adanya kemampuan, keterampilan, daya,
dan sarana sebagai faktor utama dalam
menunjang dan mendukung kerja dalam
energi putaran sentrfugal atau manfaat putaran
untuk mengeringkan emping, yang dirancang
oleh tim.
Untuk mengatasi permasalahan mitra
UKM Sinar 313 dan UKM Sima Indah yang
sudah diuraikan bersama di atas, maka kegiatan
mengatasi permasalahan tersebut
dilakukan
dalam bentuk pendidikan
dan pelayanan
kepada masyarakat melalui program Ipteks bagi
dengan mengadakan
Masyarakat
(IbM)
justifikasi kegiatan : work shop UKM Sinar 313
dan UKM Sima Indah dengan alat penyerapan
sisa minyaknya dan pendampingan penggunaan
proses
penyerapan
sisa
minyak
dan
pengembangan penyempurnaan produk emping
jagung.
Atas dasar pengembangan ipteks,
Undana ikut dalam mengimplementasikan
pembangunan industri agribisnis, baik melalui
aplikasi teori-teori di kampus
tentang
penggorenganan untuk mengolah sumber daya
alam, salah satunya adalah berupa : beras,
pisang, jagung, umbi-umbian, kacang-kacangan
dan ikan, untuk dapat menjadi kerupuk,
emping dan kacang yang memiliki nilai
ekonomi yang sangat tinggi. Dengan demikian
pula diharapkan
memberi peluang bagi
perluasan
kesempatan
bekerja
dengan
pemanfaatan sistem pengeringan emping
jagung dengan sistem putaran sentrifugal untuk
peningkatan produksinya.
Universitas Nusa Cendana (Undana)
sebagai bagian integral dari masyarakat NTT
berusaha
membantu
meningkatkan
pengembangan peralatan teknologi tepat guna
untuk
membantu Industri
kecil dalam
meningkatkan produktivitasnya dan juga
dapat mengatasi masalah yang timbul sebagai
akibat dalam meningkatkan kuantitas dan
kualitas produksi berbagai jenis produksi
makanan, yang belum dimanfaatkan karena
keterbatasan sarana produksi. Hasil survey
menemukan bahwa kuantitas dan kualitas
produksi berbagai jenis produksi makanan akan
dapat ditingkatkan dengan merancang dan
membuat alat kompor penggorengan produk
makanan beberapa kakilima seperti jenis
makanan dan jenis jajanan dengan merancang
alat penyerapan sisa minyak produk industri
camilan yang diajukan ini, melalui program
sistem putaran motor sentrifugal, dapat
mengatasi masalah penyerapan sisa minyak
produk industri camilan pada industri sejenis
lainnya pada pekerjaan pengering camilan yang
sulit dan kompleksitasnya sangat tinggi pada di
kedua mitra dimaksud.
Permasalahan mitra
Adapun identifikasi permasalahan yang
dihadapi oleh mitra UKM Sinar 313 dan UKM
Sima Indah, setelah adanya survey dan diskusi
antara tim pengusul
dengan tim mitra
dimaksud yang ada di Kota Kupang NTT,
dinilai ada beberapa identifikasi masalah
antara lain :
a. Adanya pesanan produk industri makanan
emping jagung atau sejenisnya pada UKM
53
Jurnal Ilmiah Teknologi FST Undana Vol.9 No.2 Edisi September 2017
Sinar 313 dan UKM Sima Indah dari
konsumen yang banyak dalam waktu yang
singkat, menuntut proses produksi yang
tinggi.
b. Industri rekan tidak memiliki sistem
penyerapan sisa minyak yang cepat dan
merata, sehingga penyerapan sisa minyak
pada permukaan produk makanan menjadi
tidak merata.
c. Sistem penyerapan sisa minyak selama ini,
tidak cukup hanya menggunakan alam,
dimana lahan untuk penyerapan sisa
minyak produk makanan di perkotaan
sangat sempit dan terbatas, karena lokasi
industri mitra di dalam kota Kupang.
d. Saat turun hujan pekerja mitra susah
memobilitas penyerapan sisa minyak yang
banyak dalam waktu yang singkat,
diperlukan alat penyerapan sisa minyak
yang memiliki mobilitas kerja tinggi.
Target luaran yang diharapkan akan
tercapai dalam program IbM bagi kegiatan
melakukan pelatihan pengoperasian dan
pemeliharaan alat penyerapan sisa minyak
produk industri camilan yang diajukan ini,
melalui program
sistem putaran motor
sentrifugal, dengan memberi bantuan teknologi
dalam pengoperasian alat penyerapan sisa
minyak emping jagung dengan pengaturan
sistem putaran motor sentrifugal sebagai
berikut;
METODE
Pendekatan
teori
dan
mengatasi
permasalahan
Adapun metode pelaksanaan dari
langkah-langkah rancangan gambar, sehingga
dapat diterapkan pada sistematika langkahlangkah pembuatan penyerapan sisa minyak
produk camilan emping jagung atau sejenisnya
dengan sistem putaran motor sentrifugal
sebagai
berikut:
GAMBAR DESAIN ALAT PENYERAPAN SISA MINYAK PRODUK EMPING
JAGUNG SISTEM PUTARAN MOTOR LISTRIK SENTRIFUGAL (Tinjauan Pustaka)
PENYEDIAAN MATERIAL ALAT SESUAI KEBUTUHAN
MEMOTONG MATERIAL SESUAI DENGAN UKURAN YANG DIBUTUHKAN
PERAKITAN KOMPONEN/MATERIAL SESUAI DENGAN DESAIN
PEMASANGAN MOTOR LISTRIK DI KOPEL DENGAN PENYERAPAN SISA MINYAK
PENYERAPAN SISA MINYAK PRODUK EMPING JAGUNG SISTEM
PUTARAN MOTOR SENTRIFUGAL YANG MEMUTAR DANDANG/PANCI
1)
SIAP DIOPERASIONALKAN
SIAP MEMECAHKAN MASALAH UKM
meningkatnya produktivitas produk jenis
camilan khas NTT (emping jagung, kacang dan
sejenisnya), pada mitra di 2 (dua) UKM
Sinar 313 dan UKM Sima Indah Kota Kupang
Nusa Tenggara Timur, dari sisi kuantitas dan
kualitas diharapkan menjadi sangat tinggi,
HASIL LUARAN DAN PEMBAHASAN
Hasil Kegiatan
Sebagai indikator kinerja dari kegiatan
Program Ipteks bagi Masyarakat (IbM) DRPM
Direktorat Jederal Penguwatan Riset dan
Pengembangan,
Kemenristekdikti
adalah
54
Jurnal Ilmiah Teknologi FST Undana Vol.9 No.2 Edisi September 2017
sehingga hasil produktivitas jenis jenis camilan
emping jagung dengan pengolahan alat
penyerapan sisa minyak produk emping jagung
sistem putaran motor listrik sentrifugal,
terutama mengatasi permasalahan UKM Sinar
313 dan UKM Sima Indah mitra: membuat
pelatihan mengeringkan sisa minyak emping
jagung, dengan sistem sistem putaran motor
listrik sentrifugal, apakah ketepatan arah
putaran motor listrik dengan sistem sentrifugal,
posisi produk camilan emping jagung yang
akan dikeringkan, sehingga mendapatkan hasil
pengeringan sisi sisi emping jagung dengan
lebih akurat dan tepat, sehingga hasil tampilan
kualitas emping jagung serta jenis camilan khas
NTT lainnya merata yang baik dan benar yang
dimiliki oleh para pekerja UKM Sinar 313 dan
UKM Sima Indah mitra, yang menyebabkan
meningkatnya kemampuan produksi emping
jagung dan camilan khas NTT mitra.
Langkah-Langkah
dalam
pembahasan
memperoleh hasil
Adapun
konkret
mengatasi
permasalahan mitra UKM Sinar 313 dan UKM
Sima Indah di Kota Kupang melalui program
Ipteks bagi Masyarakat ini dilakukan dalam
bentuk
bantuan: pendidikan, pelayanan,
pelatihan dan evaluasi
penggunaan
alat
penyerapan sisa minyak produk emping jagung
sistem putaran motor listrik sentrifugal, kepada
2 (dua) mitra UKM Sinar 313 dan UKM Sima
Indah di Kota Kupang NTT, dengan
mengadakan
kegiatan:
(1).
Pelatihan
penyerapan sisa minyak, dengan berbagai
model posisi peralatan penyerapan sisa minyak
yang ada, apakah ketepatan putarannya, posisi
produk camilan yang akan di keringkan
melalui proses kerja peralatan putaran dalam
model dandang, sehingga mendapatkan akurasi
hasil penyerapan sisa minyak yang akurat. (2).
Memberikan pelayanan dan contoh cara-cara
pengoperasian alat penyerapan sisa minyak
dengan posisi arah emping jagung atau
sejenisnya untuk mendapatkan putaran panas
yang merata pada setiap produk camilan yang
di keringkan, yang baik dan benar serta cara
pemelihara peralatan penyerapan sisa minyak
dengan suku cadang dan alat penunjangnya.
KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan.
Dari latarbelakang dan permasalahan
dapat disimpulkan antara lain sebagai berikut:
a. Dapat memenuhi pesanan produk industri
makanan emping jagung atau sejenisnya
pada UKM Sinar 313 dan UKM Sima Indah
dari konsumen yang banyak dalam waktu
yang singkat, menuntut proses produksi
yang tinggi.
b. Dalam sistem produksi mitra memiliki
sistem penyerapan sisa minyak yang cepat
dan merata, sehingga penyerapan
sisa
minyak pada permukaan produk makanan
menjadi merata dan baik.
c. Penyerapan sisa minyak dengan alat putaran
motor listrik sentrifugal ini, dapat dengan
cepat melaksanakan penyerapan sisa minyak
produk makanan camilan khas NTT
walaupun keterbatasan lokasi industri mitra
di dalam kota Kupang.
d. Saat turun hujan pekerja mitra dengan cepat
memobilitas penyerapan sisa minyak yang
banyak dalam waktu yang singkat,
diperlukan alat penyerapan sisa minyak
yang memiliki mobilitas kerja yang praktis
dan tinggi.
Saran-Saran
a. Dilakukan pengembangan sistem mobilitas
alat pengeringan sisa-sisa minyak, dengan
sistem roda yang baik, sehingga alat mudah
dilakukan mobilitas kerja, dan juga ada alat
kunci roda saat mau mengoperasikan alat
pengeringan sisa minyak dimaksud.
b. Para anggota tim LPM Undana Kupang,
untuk dapat mengembangkan dengan cepat
dan baik sistem model berbagai jenis
camilan dan atau jajanan
yang lebih
kompleks dan dimana dapat meningkatkan
kerja Mitra dalam melayani para konsumen
oleh-oleh khas NTT, dan fungsi alat menjadi
lebih multiguna.
DAFTAR RUJUKAN
Alfian
55
Mizar, (2015). Rancang Bangun
Peralatan
Untuk
Penggunaan
Multiguna, Bandung: PT. Remaja
Jurnal Ilmiah Teknologi FST Undana Vol.9 No.2 Edisi September 2017
Rosdakarya.
Bagia I Nyoman. (2010). Alat Pengering
Model Lemari Tersusun Dengan
Penyerapan
Sinar
Matahari.
Laporan Vucer LPM Undana.
BPS NTT. (2015). Nusa Tenggara Timur
dalam angka. Kupang: Laporan
Indeks Pembangunan NTT.
Charles K, (2011), Motor-Motor Listrik, Alih
Bahasa Djoko Achyanto, Jakarta:
Erlangga.
Chapura,
Steven C, (2013), Numerical
Methode For Engineers, Texas Mc
Crow Hill Book Company.
Nurhadi Indro
(2010), Materi Work Shop
Proposal Penelitian, di Universitas
Nusa Cendana, Jurusan mesin ITB.
Musakabe H. (1995), Dinamika Pembangunan
NTT, Kupang: Pemerintah Daerah
(Pemda) NTT.
Parsa
I
Made, (2010), Alat Pendeteksi
Tegangan Listrik, Loparan PPM
LPM Undana.
Pemda NTT. (2014). Potensi Pertumbuhan
Pertanian dan Kelautan di Nusa
Tenggara
Timur.
Kupang:
Percetakan Flobamora.
Raffei Muhamad, Tedja Suarpradja (2014).
Bagian-Bagian
Mesin
2,
Depertemen
Pendidikan
dan
Kebudayaan Republik Indonesia.
Sularso, (2011), Elemen Mesin, Jakarta:
Pradnya Paramita.
Sulisno, (2013), Fisika Untuk Universitas,
Bandung: ITB Press.
56
PERSYARATAN NASKAH UNTUK JURNAL TEKNOLOGI
1.Artikel merupakan hasil penelitian atau kajian-kajian pustaka yang mempunyai informasi lebih mutakhir
“state of the art “, up to date dan asli di bidang teknik yang belum pernah dipublikasikan dalam media lain
atau jurnal lain
2.Naskah ditulis dalam bahasa Indonesia atau Inggris sepanjang maksimal 20 halaman pada kertas A4, ketikan
1,5 spasi, margin kiri 4 cm, kanan 3 cm, margin atas bawah 2 cm. Tipe huruf Times New Roman ukuran font
12 pada program Microsoft Word dengan satu kolom.
3.Urutan naskah hasil penelitian Judul: ditulis komprehenship dan sesingkat mungkin; Nama penulis, ditulis
tanpa gelar (ditulis di bawah judul tanpa catatan kaki): Instansi asal ditulis di bawah penulis (tanpa catatan
kaki) secara lengkap, (bagi yang berasal dari Perguruan Tinggi, ditulis Jurusan/program studi/fakultas);
Abstrak, dalam bahasa Indonesia dan Inggris maksimum 100 kata, Kata Kunci maksimum 5 kata;
Pendahuluan, (langsung dimulai dengan kalimat pada paragraph pertama dan tanpa subjudul), Pada bagian ini
juga mencakup perumusan masalah, tinjauan pustaka tujuan dan manfaat. Materi dan Metode, mengungkap
secara jelas bahan dan prosedur yang digunakan. Hasil dan Pembahasan, dapat diuraikan atau dirinci,
Simpulan dan saran: sedapat mungkin menggunakan kalimat kualitatif bukan kuantitatif. Daftar rujukan:
dicantumkan pustaka yang dikutip dalam uraian. Bila penulis lebih dari dua orang, maka dalam uraian setelah
penulis pertama diikuti “ dkk” atau “et al”. Namun bila dalam daftar rujukan, maka seluruh nama penulis
dicantumkan (tanpa dkk). Contoh penulisan daftar rujukan: a) Buku yang dikutip: Nama penulis. Tahun Judul
Buku (cetak miring). Nama penerbit, Kota tempat terbit, Brown, ET, 1981. Rock Characteristic Testing and
Monitoring. Pergamon Press, New York. b) Jurnal /majalah/bulletin yang dikutip: Nama penulis, Tahun.
Judul tulisan. Nama Jurnal/majalah/bulletin (cetak miring). Edisi (vol./No), halaman. Adutae, D dan
Rantelobo, K, 2004. Penentuan Frekuensi Kerja Optimum Komunikasi HF (High Frekuency) yang dapat
Digunakan dalam perencanaan Hubungan Telepon Daerah-daerah di Kabupaten Kupang. Jurnal teknologi 1
(1):……….(isi titik-titik sesuai halaman yang dikutip; sementara angka 1 = volume, angka 1 dalam kurung =
nomor terbitan. C) Bunga rampai/kumpulan tulisan dalam buku yang dikutip: Nama penulis, Tahun, Judul
tulisan. Dalam (ditulis nama editor), Judul buku (cetak miring). Penerbit, Kota tempat terbit. Haslett,R.A.
1998. Road Vihicles dalam Parker, A(ed), Industrial Air Pollution Handbook. McGraw-Hill Book Company
(UK) Limited, London.
4.Urutan naskah kajian Pustaka (literature review): Sama dengan format hasil penelitian, kecuali di belakang
judul dicantumkan kajian pustaka (literature Review). Dengan urutan sebagai berikut: Judul,
Penulisan/Instansi, Abstrak, Kata Kunci, Pendahuluan, pengkajian (berisi subjudul-subjudul sesuai cakupan
judul), Penutup (terdiri dari simpulan dan Rekomendasi), Daftar Rujukan.
5.Artikel yang dimuat diwajibkan memberikan kontribusi biaya cetak minimal Rp.150.000 (seratus lima puluh
ribu Rupiah) sudah termasuk satu eksemplar majalah/jurnal) untuk setiap judul artikel yang telah ditetapkan
untuk dimuat menurut urutan rekomendasi penyunting ahli dan persetujuan dewan penyunting.
6.Naskah dialamatkan ke sekretariat Jurnal Teknologi, Fakultas Sains dan Teknik Undana Jalan Adisucipto
Penfui Telp. 0380 881590 Kupang NTT (atau Kontak: 082334046374)
7.Setiap artikel harus disampaikan ke redaksi paling lambat pada akhir Januari untuk penerbitan Bulan Maret
dan paling lambat akhir Bulan Juli untuk penerbitan Bulan September.
8.Kepastian pemuatan atau penolakan naskah akan diberitahukan secara tertulis. Naskah yang tidak dimuat akan
dikembalikan, kecuali atas permintaan penulis.
9.Naskah diterima oleh redaksi dalam bentuk print out (rangkap 2) dan disket/keeping CD RW. Pada print out
sudut kanan atas ditulis dengan nomor telepon/HP yang mudah dihubungi.
View publication stats