Peluang Usaha Bisnis Percetakan dan Desa

Peluang Usaha: Bisnis Percetakan dan Desain dengan Modal NOL
Memulai bisnis desain dan percetakan tidak sesulit yang diduga oleh banyak orang. Bisnis ini
lebih bersifat jasa daripada produksi, kecuali Anda memulainya dengan membeli mesin cetak
sendiri.
Modal awal yang dibutuhkan untuk menjadi pengusaha desain dan percetakan adalah relasi,
ketekunan dan keseriusan, management waktu, dan pelayanan pelanggan. Anda dapat
memulai bisnis ini dengan modal uang Nol, cukup memanfaatkan asset yang Anda miliki,
seperti sepeda motor, komputer dan handphone.
Langkah-langkah yang dibutuhkan untuk memulai usaha ini adalah:
1. Mencari supplier kertas, seperti toko kertas, minta katalog contoh kertas beserta
harga-harganya.
2. Mencari perusahaan percetakan yang menerima jasa makloon (menerima ongkos
cetak), tanyakan berapa tarif cetak perwarna, atau per proyek, mintalah informasi
sedetail-detailnya tentang proses cetak, dan hal-hal yang mempengaruhi harga dan
kualitas.
3. Mencari supplier pra cetak, seperti film separasi warna dan pembuatan plat cetak,
pelajari tarif2 nya, dan spesifikasi file komputer yang dapat mereka terima, apakah
mereka bisa menerima file output dari CorelDraw, Adobe Ilustrator, Freehand, dll,
Pelajari juga tarif-tarifnya.
4. Mencari perusahaan jasa desain, yang menerima order desain atau setting layout,
kecuali Anda memiliki skill desain dan layout serta memiliki perangkat komputer dan

printer sendiri.
5. Beli buku-buku desain, contoh-contoh desain brosur, logo, dll, sebagai ilustrasi buat
calon pelanggan, sehingga mereka bisa menemukan style yang mereka inginkan,
untuk kemudian kita kembangkan sendiri sesuai harapan pelanggan.
6. Belajarlah berhitung harga cetak seteliti mungkin sehingga harga jual bisa sangat
bersaing.
Proses Kerja bisnis ini:
1. Pelanggan menceritakan kebutuhannya, harapannya dan spesifikasi benda cetaknya.
2. Anda membuat draft desain awal, mintakan persetujuan pelanggan, umumnya
pelanggan meminta beberapa alternatif sehingga mereka dapat memilih.
3. Setelah draft desain awal disetujui, kembangkan desain tersebut sehingga layak untuk
diproduksi, gunakan file-file foto yang resolusi tinggi (high resolution), convert file
foto menjadi CMYK, sebab secara default file-file foto menggunakan format RGB,
sehingga akan bermasalah jika langsung di proses pembuatan film jika tidak
dikonversi ke format CMYK terlebih dahulu.
4. Print final desain untuk mendapat persetujuan pelanggan, pastikan tidak ada
kesalahan pengetikan dan gambar, pastikan pelanggan menandatangani proof desain
tersebut, hal ini diperlukan jika terjadi komplain dari pelanggan dikemudian hari.
5. Copy file desain menggunakan flash disk, kirim kepada perusahaan percetakan (jika
mereka memiliki semua prangkat pra cetaknya), atau kirim kepada peruasahaan pra

cetak, separasi film warna dan plat.
6. Beli kertas sesuai spesifikasi yang diminta pelanggan, minta kepada toko kertas untuk
memotong kertas sesuai dengan final output yang diinginkan ditambah margin untuk

percetakan (area kosong minimal yang dibutuhkan untuk proses cetak, koordinasikan
kepada perusahaan percetakan tentang hal ini, setiap mesin memiliki spesifikasi yang
berbeda).
7. Bawa kertas yang sudah Anda beli beserta film separasi warna dan plat cetak kepada
percetakan, buat tanda terima dan perintah kerja, termasuk masalah harga dan janji
tanggal penyelesainnya.
8. Umumnya perusahaan percetakan akan langsung memotong cetakan sesuai ukuran
finalnya, dan umumnya juga memiliki fasilitas finishing seperti vernish, laminasi,
lipat, dan jilid, jika mereka tidak memilikinya, maka bawa output cetak tersebut
kepada perusahaan finishing.
Cara Pemasaran:
1. Buat kartu nama yang berkualitas dengan desain yang menarik.
2. Tentukan nilai tambah Anda, positioining Anda, apakah Anda menonjol diharga jual
yang murah? apakah kualitas desain yang baik? apakah ketepatan waktu? atau hal-hal
lain yang menjadi nilai tambah dan membuat Anda berbeda dari pesaing-pesaing
lainnya. Lakukan survey kepada perusahaan2 sejenis, apakah yang mereka berikan

kepada pelanggan, apa kelemahan mereka, dsb...
3. Manfaatkan kenalan-kenalan Anda untuk menjadi pelanggan pertama Anda.
4. Minta referensi dari pelanggan2 pertama Anda agar mengenalkannya kepada teman2
mereka.
5. Buat brosur sederhana, namun menarik dan unik yang dapat digunakan untuk promosi
saat ada event2 tertentu, dimana Anda dapat membagikan brosur2 tersebut kepada
mereka yang menurut Anda prospektif.
6. Buat website informasi perusahaan Anda, dengan menampilkan kelebihan2 yang
dimiliki. Website tidak harus berbayar, manfaatkan saja blog gratisan seperti
wordpress, dsb... banyak theme/template desain yang menarik yang dapat
meningkatkan image perusahaan Anda.
7. Lakukan pemasaran terencana, buat daftar prospek yang paling sesuai dengan
kelebihan Anda. Kirim surat perkenalan, baik melalui pos atau email dan fax.
8. Jika ada pelanggan yang terlalu menuntut discount, jika ditolak maka Anda
kehilangan order, namun jika diterima maka akan menurunkan image Anda menjadi
murahan, maka solusinya adalah dengan beriklan diproduk cetakan tersebut, dengan
menulis nama perusahaan dan logo di benda cetak tersebut, banyak pelanggan yang
akan senang dengan solusi ini. Anda tidak terlalu rugi, margin memang tipis tapi
Anda berkesempatan berpromosi kepada banyak orang.
9. Banyak lagi cara-cara pemasaran yang bisa dilakukan, seperti merekrut sales baik

digaji tetap maupun freelance, semakin banyak yang Anda rekrut semakin besar
peluang Anda mendapat proyek, karena mereka akan termotivasi dengan komisi yang
Anda berikan.
10. Yang terpenting adalah MEREK, kembangkan merek yang menarik, mudah diingat
dan sesuai dengan konsep bisnis Anda. Karena relasi merek dengan konsep bisnis
Anda sangat penting. Percetakan yang murah = Percetakan Cerah, Percetakan yang
Desainnya Unik = Pernik, dst... Konsumen harus bisa menghubungkan merek Anda
dengan konsep bisnis Anda. Fokus adalah kuncinya!

Modal
1. Jika melihat proses diatas, maka tidak diperlukan modal besar untuk usaha ini, malah
bisa modal NOL, dengan memulainya sebagai makelar, mencari proyek sendiri,
membawanya kepada perusahaan desain, membawa hasilnya kepada percetakan, dst...
2. Kendaraan memang sangat diperlukan untuk mobilitas tinggi, karena Anda harus
ketempat pelanggan, membeli kertas, membawanya ke percetakan, dsb... namun
sepeda motor sudah mencukupi. Kalau jumlah barang banyak, biasanya percetakan
tempat kita mencetak akan bersedia membantu mengirimkan barang menggunakan
mobil milik mereka kepada alamat pengiriman yang diminta pelanggan kita.
3. Kalau Anda memiliki kemampuan desain yang baik, maka sebuah komputer dan
printer laser sudah mencukupi untuk memulai usaha. Kalau tidak mempunyai printer

maka bisa mencetaknya di warnet dan perusahaan jasa printing digital yang sekarang
banyak tersedia.
4. Tempat, tidak selalu menjadi syarat mutlak, gunakan rumah atau tempat tinggal Anda
sebagai alamat, atau bekerjasama dengan teman yang memiliki lokasi yang cukup
strategis, atau menyewa ruko kecil sebagai kantor.
Kunci Sukses
1. Jeli memilih supplier dan percetakan yang berkualitas, harga bersaing dan tepat waktu
dalam pengerjaan.
2. Desain-desain yang dihasilkan memiliki konsep, tidak asal artistik, namun memiliki
konsep yang sesuai dengan konsep pemasaran/produk pelanggan.
3. Pelayanan pelanggan, ini benar-benar mutlak, lakukan pendekatan personal kepada
pelanggan, bicarakan masalah-masalah pribadi, sehingga mereka akrab dan nyaman
berbisnis dengan Anda.
4. Tepati Janji, tepat waktu! jangan banyak janji tapi tidak ada bukti, lebih baik berjanji
sedikit tapi memberikan lebih, daripada berjanji lebih tapi memberikan kurang.
Jangan over promise!
Penutup
Persaingan bisnis percetakan dan desain sudah sangat banyak, namun jangan khawatir, rezeki
Anda Allah Ta'ala yang menentukan, Anda hanya diperintahkan untuk berusaha dengan
memperbaiki mata pencaharian dan bertakwa, agar rezeki turun.

Perbaiki cara berbisnis dengan menemukan konsep yang tepat, unik dan tidak banyak
dilakukan orang. Pilih positioning yang tepat, jangan asal terima proyek, kembangkan merek
dan fokus bisnis yang kuat pada satu konsep saja, bangun merek dengan sungguh-sungguh,
sehingga tercipta image positif dari merek tersebut.

Dokumen yang terkait

Keanekaragaman Makrofauna Tanah Daerah Pertanian Apel Semi Organik dan Pertanian Apel Non Organik Kecamatan Bumiaji Kota Batu sebagai Bahan Ajar Biologi SMA

26 317 36

ANALISIS KOMPARATIF PENDAPATAN DAN EFISIENSI ANTARA BERAS POLES MEDIUM DENGAN BERAS POLES SUPER DI UD. PUTRA TEMU REJEKI (Studi Kasus di Desa Belung Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang)

23 307 16

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

PERANAN ELIT INFORMAL DALAM PENGEMBANGAN HOME INDUSTRI TAPE (Studi di Desa Sumber Kalong Kecamatan Wonosari Kabupaten Bondowoso)

38 240 2

Analisis Sistem Pengendalian Mutu dan Perencanaan Penugasan Audit pada Kantor Akuntan Publik. (Suatu Studi Kasus pada Kantor Akuntan Publik Jamaludin, Aria, Sukimto dan Rekan)

136 695 18

DOMESTIFIKASI PEREMPUAN DALAM IKLAN Studi Semiotika pada Iklan "Mama Suka", "Mama Lemon", dan "BuKrim"

133 700 21

KONSTRUKSI MEDIA TENTANG KETERLIBATAN POLITISI PARTAI DEMOKRAT ANAS URBANINGRUM PADA KASUS KORUPSI PROYEK PEMBANGUNAN KOMPLEK OLAHRAGA DI BUKIT HAMBALANG (Analisis Wacana Koran Harian Pagi Surya edisi 9-12, 16, 18 dan 23 Februari 2013 )

64 565 20

PENERAPAN MEDIA LITERASI DI KALANGAN JURNALIS KAMPUS (Studi pada Jurnalis Unit Aktivitas Pers Kampus Mahasiswa (UKPM) Kavling 10, Koran Bestari, dan Unit Kegitan Pers Mahasiswa (UKPM) Civitas)

105 442 24

KEABSAHAN STATUS PERNIKAHAN SUAMI ATAU ISTRI YANG MURTAD (Studi Komparatif Ulama Klasik dan Kontemporer)

5 102 24

Analisis Penyerapan Tenaga Kerja Pada Industri Kerajinan Tangan Di Desa Tutul Kecamatan Balung Kabupaten Jember.

7 76 65