Analisis Kadar Serum Glial Fibrillary Acidic Protein (GFAP) pada penderita Spontaneus Intracerebral Hemorrhage non-lesional
TESIS
ANALISIS KADAR SERUM
GLIAL FIBRILLARY ACIDIC PROTEIN (GFAP)
PADA PENDERITA SPONTANEOUS
INTRACEREBRAL HEMORRHAGE NON
LESIONAL
Dr. MuhammadFadhli
NIM. 117116002
PROGRAM MAGISTER KEDOKTERAN KLINIK
SPESIALIS ILMUBEDAH SARAF
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
2015
Universitas sumatera utara
LEMBAR PENGESAHAN
JudulPenelitian
: AnalisisKadarSerumGlial
FibrillaryAcidicProtein
(GFAP)
pada
penderitaSpontaneusIntracerebralHemorrhage non-lesional
Peneliti
: Muhammad Fadhli
NIM
: 117116002
Program Studi
: IlmuBedahSaraf
Hari/ Tanggal
: 12 Maret 2015
Pembimbing 1
Dr. dr. Rr Suzy Indharty, M.Kes, SpBS
NIP. 1973 02202005 012000
Pembimbing 2
Prof.Dr. dr. Iskandar Japardi, SpBS(K)
NIP. 1949 0331 1977 111001
Mengetahui / mengesahkan :
Ketua Departemen Ilmu Bedah Saraf
FK. USU / RSUP. HAM Medan
Ketua Program Studi Ilmu Bedah Saraf
FK. USU / RSUP. HAM Medan
Prof.Dr. dr. Iskandar Japardi, SpBS(K)Prof.Dr. Abd. Gofar Sastrodiningrat, SpBS(K)
NIP. 1949 0331 1977 111001
NIP. 1944 0507 1977 031001
Universitas sumatera utara
Sudahdiperiksahasilpenelitian :
JudulPenelitian
: AnalisisKadarSerumGlial
FibrillaryAcidicProtein
(GFAP)
pada
penderitaSpontaneusIntracerebralHemorrhage non-lesional
Peneliti
: Muhammad Fadhli
NIM
: 117116002
Program Studi
: IlmuBedahSaraf
Institusi
: FakultasKedokteranUniversitas Sumatera Utara
Medan,
KonsultanMetodologiPenelitian
FakultasKedokteranUniversitasSumateraUtara
( Dr. dr. Arlinda Sari Wahyuni, MKes. )
NIP :19690609 199903 2 001
Universitas sumatera utara
PERNYATAAN
ANALISIS KADAR SERUMGLIAL FIBRILLARY ACIDIC PROTEIN (GFAP) PADA
PENDERITA SPONTANEUS INTRACEREBRAL HEMORRHAGE NON-LESIONAL
TESIS
Denganinisayamenyatakanbahwadalamtesisinitidakterdapatkarya
pernahdiajukanuntukmemperolehgelarkesarjanaan
yang
di
suatuperguruantinggi,
dansepanjangpengetahuansayajugatidakterdapatkaryaataupendapat
pernahditulisatauditerbitkanoleh
orang
yang
lain,
kecuali
yang
secaratertulisdiacudalamnaskahinidandisebutkandalamdaftarpustaka.
Medan, Maret 2015
Muhammad Fadhli
Universitas sumatera utara
JudulTesis
:AnalisisKadarSerumGlial
FibrillaryAcidicProtein
(GFAP)
pada
penderitaSpontaneusIntracerebralHemorrhage
non-lesional
Nama Mahasiswa
: Muhammad Fadhli
NomorIndukMahasiswa
: 117116002
Program Magister
: Magister KedokteranKlinik
Konsentrasi
: BedahSaraf
Menyetujui
Pembimbing 1
Dr. dr. Rr Suzy Indharty, M.Kes, SpBS
NIP. 1973 02202005 012000
Pembimbing 2
Prof.Dr. dr. Iskandar Japardi, SpBS(K)
NIP. 1949 0331 1977 111001
Program Magister KedokteranKlinik
Sekretaris Program Studi
Dr. MurniatiManik, MSc, SpKK, SpGK
19530719 198003 2 001
Dekan
Prof.Dr. Gontar A. Siregar,SpPD,KGEH
19540229 198011 1 001
Universitas sumatera utara
PERNYAATAAN
Telahdiujipada
Tanggal : 12 Maret 2015
PANITIA PENGUJI TESIS
Ketua
:
Anggota
:
DR.dr.RR. Suzy Indharty, Mkes, SpBS
………….
1. Prof.dr. Abdul GofarSastrodiningrat, SpBS(K)
2. DR.dr. Arlinda Sari Wahyuni, M.Kes
………….
………….
3. Dr. ZulfikarLubis, SpPK (K)
………….
4. Dr. Iskandar Nasution, SpS, FINS
………….
Universitas sumatera utara
i
Ucapan Terima Kasih
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang telah
memberikan segala berkah dan rahmatNya sehingga penulis dapat
menyelesaikan penulisan tesis ini.
Penulisan tesis ini adalah untuk memenuhi persyaratan dan
merupakan tugas akhir Program Pendidikan Magister Kedokteran
KlinikSpesialis Ilmu Bedah Saraf di Fakultas Kedokteran Universitas
Sumatera Utara / Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan.
Pada
kesempatan
ini
perkenankanlah
penulis
menyatakan
penghargaan dan ucapan terima kasih yang sebesar–besarnya kepada;
1. Rektor Universitas Sumatera Utara, Dekan Fakultas Kedokteran
Universitas Sumatera Utara, dan Ketua TKP PPDS-I Fakultas
Kedokteran Universitas Sumatera Utara yang telah memberikan
kesempatan kepada penulis untuk mengikuti Program Pendidikan
Magister Kedokteran Klinik- Spesialis Ilmu Bedah Saraf di Fakultas
Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
2. Prof. DR. dr. Iskandar Japardi, Sp.BS (K), selaku Ketua Departemen
Ilmu Bedah Saraf Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara /
RSUP. H. Adam Malik Medan dan guru penulis yang tidak pernah
bosan dan penuh kesabaran dalam membimbing, mengoreksi, serta
selalu
memberikan
masukan-masukandan arahan selama penulis
mengikuti Program Pendidikan Magister Kedokteran KlinikSpesialis
Ilmu Bedah Saraf di Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
Universitas sumatera utara
ii
3. Prof. dr. Abdul Gofar Sastrodiningrat, Sp. BS (K), Ketua Program Studi
PPDS-I Bedah Saraf Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara
yang banyak memberikan masukan-masukan berharga kepada penulis
selama mengikuti Program Pendidikan Magister Kedokteran KlinikSpesialis Ilmu
Bedah Saraf di Fakultas Kedokteran Universitas
Sumatera Utara dan penyelesaian tesis ini.
4. DR. dr. Rr. Suzy Indharti, Sp. BS dan Prof. DR. dr. Iskandar Japardi,
Sp.BS (K), selaku pembimbing penulis yang dengan sabar dan
sepenuh hati dalam membimbing, mengoreksi dan mengarahkan
penulis mulai dari perencanaan, pembuatan dan penyelesaian tesis ini.
5. Guru-guru penulis: Prof. DR. dr. Iskandar Japardi, Sp.BS (K), Prof. dr.
Abdul Gofar Sastrodiningrat, Sp. BS (K), Prof. dr. Adril Arsyad Hakim,
SpS, SpBS (K), DR. dr. Ridhadharmajaya, SpBS, DR. dr. Rr. Suzy
Indharti, Sp. BS, yang telah banyak memberikan masukan selama
mengikuti Program Pendidikan Magister Kedokteran Klinik.
6. DR. dr, Arlinda
Sari Wahyuni, MKes. Selaku pembimbing statistik
penulis, yang dengan sangat sabar dan sepenuh hati dalam
membimbing, mengoreksi dan mengarahkan penulis mulai dari
perencanaan, pembuatan dan penyelesaian tesis ini.
7. Direktur Rumah Sakit Umum Pusat H. Adam Malik Medan yang telah
memberikan kesempatan, fasilitas dan suasana kerja yang baik
sehingga penulis dapat mengikuti Program Pendidikan Magister
Kedokteran Klinik.
Universitas sumatera utara
iii
8. Rekan-rekan sejawat peserta PPDS-I Departemen Ilmu Bedah Saraf
FK-USU/ RSUP. H. Adam Malik Medan, yang banyak memberikan
masukan berharga kepada penulis melalui berbagai diskusi dalam
beberapa pertemuan formal maupun informal, serta yang selalu
memberikan
dorongan
menyelesaikan
Program
semangat
kepada
Pendidikan
penulis
Magister
dalam
Kedokteran
KlinikSpesialis Ilmu Bedah Saraf.
9. Para perawat dan pegawai di berbagai tempat dimana penulis pernah
bertugas selama menjalani Program Pendidikan Magister Kedokteran
Klinik ini, serta berbagai pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu
persatu, yang telah banyak membantu penulis dalam menjalani
Program Pendidikan Magister Kedokteran KlinikSpesialis Ilmu Bedah
Saraf.
10. Kedua orang tua yang sangat penulis hormati Kolonel (Purn). dr. H.
Amir Hamzah dandr. Hj. Sukaesih serta kedua mertua saya dr. H.
Halomoan Hutagalung dan Hj. Linda Pulungan, SH yang telah
bersusah payah dengan cinta kasih dan pengorbanannya dalam
membesarkan, mendidik, membimbing, dan memotivasi serta selalu
mendoakan penulis sejak lahir hingga saat ini.
11. Kepada istri dan anak tercinta , dr. Haflin Soraya Hutagalung, Sp.S
dan Mazaya Aiko Fadhya yang telah mendukung penulis dalam
pelaksanaan Program Pendidikan Magister Kedokteran KlinikSpesialis
Ilmu Bedah Saraf.
Universitas sumatera utara
iv
Semoga Allah SWT akan membalas semua jasa-jasa dan
perbuatan baik mereka yang telah membantu penulis dengan tanpa
pamrih dalam mewujudkan cita-cita penulis.
Akhirnya penulis mengharapkan semoga penelitian dan tulisan ini
dapat bermanfaat bagi kita semua.
Penulis,
dr. Muhammad Fadhli
Universitas sumatera utara
v
Abstrak
Latar Belakang :Penanda biologis neurologis menunjukkan secara klinis
bermakna pada sangat bermanfaat pada kasus stroke akut. Kadar GFAP
dapat dideteksi segera pada serum penderita perdarahan intraserebral
serta sebagai penanda diagnostik yang cepat pada penderita perdarahan
intraserebral akut.
Tujuan :Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kadar GFAP serum
pada penderita perdarahan intraserebral.
Metodologi : Penelitian ini menggunakan metode pengumpulan data
dengan cross sectional Penelitian ini dimulai dengan mengidentifikasikan
subyek penelitian perdarahan intraserebral dilakukan pemeriksaan Head
CT Scan kemudian diperiksa kadar serum plasma GFAP-nya pada saat
penderita masuk.
Hasil : Dari 32 sampel yang diperoleh, tidak terdapat perbedaan yang
bermakna pada kadar GFAP serum antara kelompok dengan volume
perdarahan ≥ 30 cc dibandingkan kelompok dengan volume perdarahan <
30 cc (p=0,599) dengan lokasi perdarahan paling banyak adalah pada
Ganglia Basal (34,3%).
Kesimpulan : Hasil studi ini menunjukkan bahwa tidak terdapat
perbedaan yang bermakna kadar GFAP serum antara kelompok dengan
volume perdarahan≥ 30 cc dibandingkan kelompok dengan volume
perdarahan < 30 cc
Kata kunci : stroke akut, perdarahan intraserebral, GFAP
Universitas sumatera utara
vi
Abstract
Background :Biological markers showed clinical neurological significantly
useful in cases of acute stroke . GFAP levels mayimmediately detected in
the serum of patients with intracerebral hemorrhage and asrapid
diagnostic marker in patients with acute intracerebral hemorrhage.
Objective :This study aims to analyze the serum GFAP levels in patients
with intracerebral hemorrhage.
Methods : This study uses data collection methods with cross sectional
study was initiated to identify research subjects intracerebral hemorrhage
Head CT scan examination then examined serum levels of plasma GFAP
her at the time of patient admission.
Results : Of the 32 samples obtained , there is no significant difference in
serum GFAP levels among groups with
≥ 30 cc volume of bleeding
compared to those with bleeding volume < 30 cc ( p = 0.599 ) with
bleeding at most locations is on the Basal Ganglia ( 34.3 % ).
Conclusions :The results of this study showed that there was no
significant difference in serum GFAP levels among groups with ≥ 30 c c
volume of bleeding compared to those with bleeding volume < 30 cc.
Key Words :acute stroke , intracerebral hemorrhage , GFAP
Universitas sumatera utara
vii
Daftar Singkatan
AAICH
- Anticoagulant Associated Intracerebral Hemorrhage
ASNA
- Asean Neurologic Association
AVM
- Arterio VenousMalformation
APC-PCI
- Activated Protein C-Protein C Inhibitor Complex
CAA
- Cerebral Amyloid Angiopathy
CT
- Computed Tomography
CV
- Coefficient of Variation
ELISA
- Enzyme Linked Immune-Sorbent Assay
GFAP
- Glial Fibrillary Acidic Protein
NSE
- Neuron Specific Enolase
ICH
- Intracerebral Hemorrhage
IF
- Intermediate Filament
IP3
- Inositol Triphosphat
IVH
- Intraventrikular Hemoragik
LPS
- Lipopolisakarida
MRI
- Magnetic Resonance Imaging
NO
- Nitric Oxide
SAH
- Subarachnoid Hemorrhage
SSP
- Sistem Syaraf Pusat
SH
- Stroke Hemoragik
SI
- Stroke Iskemik
TIK
- Tekanan Intrakranial
Universitas sumatera utara
viii
Daftar Isi
Ucapan Terima Kasih
i
Abstrak
v
Abstract
viDaftar Singkatan
vii
Daftar Isi
viii
Daftar Gambar
xi
Daftar Tabel
xii
Daftar Grafik
xiii
BAB 1. PENDAHULUAN
1
Latar Belakang
1
Perumusan Masalah
5
Tujuan Penelitian
5
Tujuan Umum
5
Tujuan Khusus
5
Manfaat Penelitian
6
Bidang Pendidikan (Ilmu Pengetahuan)
6
Penelitian
6
Pelayanan kesehatan
6
BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA
7
Perdarahan Intraserebral
7
Definisi Perdarahan Intraserebral
7
Epidemiologi
7
Etiologi dan Faktor Risiko
9
Klasifikasi Perdarahan Intraserebral
12
Patofisiologi Perdarahan Intraserebral
13
Gejala Klinis
14
Diagnosis
17
Penatalaksanaan
18
Prognosis
20
Universitas sumatera utara
ix
Glial Fibrilary Acidic Protein (GFAP)
21
Sel Glia otak
21
Microglia
22
Macroglia
22
Definisi Glial Acidic Fibrillary Protein (GFAP)
23
Biokimia dan Fisiologi GFAP
23
Patofisiologi GFAP
25
Fungsi GFAP
26
Glial Fibrilary Acidic pada Penyakit
28
Aplikasi GFAP pada Stroke
30
BAB 3.KERANGKA TEORI, KERANGKA KONSEP DAN
HIPOTESIS PENELITIAN
34
Kerangka Teori
34
Kerangka Konsep
34
Hipotesis
35
BAB 4.METODOLOGI PENELITIAN
36
Desain Penelitian
36
Alur Penelitian
36
Tempat, Waktu dan Tenaga Pelaksana Penelitian
36
Populasi dan Sampel Penelitian
37
Kriteria Inklusi dan Eksklusi
37
Perkiraan Besar Sampel
38
Cara Kerja dan Alur Penelitian
38
Definisi Operasional
39
Informed consent dan Ethical clearance
46
Organisasi penelitian
46
Analisis Statistik
47
BAB 5. HASIL PENELITIAN
48
Karakteristik subjek penelitian
48
Analisis kadar GFAP serum antara Pria dan Wanita
50
Analisis kadar GFAP serum berdasarkan suku
50
Analisis kadar GFAP serum dengan Usia
51
Universitas sumatera utara
x
Analisis kadar GFAP serum berdasarkan Lokasi Perdarahan 52
Analisis kadar GFAP serum bedasarkan Volume Perdarahan 53
Analisis kadar GFAP serum berdasarkan Outcome
BAB 6. PEMBAHASAN
Keterbatasan Penelitian
BAB 7. SIMPULAN DAN SARAN
55
56
57
59
Simpulan
59
Saran
60
Daftar Pustaka
61
Universitas sumatera utara
xi
Daftar Gambar
Gambar 1. Perdarahan Intraserebral pada Ganglia Basalis
17
Gambar 2. Perdarahan Intraserebral pada Thalamus
18
Gambar 3. Neuroglia
21
Gambar 4. Astrosit
22
Gambar 5. Protein Isoform GFAP
24
Gambar 6. Gambaran Proses Selular di Otak dan Peran GFAP
27
Gambar 7. Peran GFAP pada Stroke
32
Gambar 8.Sumur (Wells)
40
Gambar 9. Kurva Standard kadar Serum GFAP
48
Universitas sumatera utara
xii
Daftar Tabel
Tabel 1. Proporsi Distribusi Perdarahan Intraserebral
8
Tabel 2. Gambaran Klinis dari Subtipe Stroke
15
Tabel 3. Gambaran Neurologis Pada Penderita
Perdarahan Intraserebral dan Lokasi Perdarahan
16
Tabel 4. Ekspresi GFAP pada Penyakit Neurodegeneratif
29
Tabel 5. Ringkasan Hasil Penelitian GFAP pada Stroke
30
Tabel 6. Perhitungan konsentrasi sampel
40
Tabel 7. Karakteristik demografi subjek penelitian
49
Tabel 8.Analisis kadar GFAP serum antara pria dan wanita
50
Tabel 9.Analisis kadar GFAP serum berdasarkan suku
50
Tabel 10.Analisis kadar GFAP serum dengan Usia
51
Tabel 11.Analisis kadar GFAP serum berdasarkan Lokasi Perdarahan
52
Tabel 12.Korelasi GFAP dengan Volume Perdarahan
53
Tabel 13.Analisis kadar GFAP serum bedasarkan Volume Perdarahan
54
Tabel 14. Analisis kadar GFAP serum berdasarkan Outcome
55
Universitas sumatera utara
xiii
Daftar Grafik
Grafik 1.Analisis kadar GFAP serum antara pria dan wanita
50
Grafik 2.Analisis kadar GFAP serum berdasarkan suku
51
Grafik 3.Analisis kadar GFAP serum dengan Usia
52
Grafik 4.Analisis kadar GFAP serum berdasarkan
Lokasi Perdarahan
53
Grafik 5.Analisis kadar GFAP serum bedasarkan
Volume Perdarahan
54
Grafik 6. Analisis kadar GFAP serum berdasarkan Outcome
55
Universitas sumatera utara
ANALISIS KADAR SERUM
GLIAL FIBRILLARY ACIDIC PROTEIN (GFAP)
PADA PENDERITA SPONTANEOUS
INTRACEREBRAL HEMORRHAGE NON
LESIONAL
Dr. MuhammadFadhli
NIM. 117116002
PROGRAM MAGISTER KEDOKTERAN KLINIK
SPESIALIS ILMUBEDAH SARAF
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
2015
Universitas sumatera utara
LEMBAR PENGESAHAN
JudulPenelitian
: AnalisisKadarSerumGlial
FibrillaryAcidicProtein
(GFAP)
pada
penderitaSpontaneusIntracerebralHemorrhage non-lesional
Peneliti
: Muhammad Fadhli
NIM
: 117116002
Program Studi
: IlmuBedahSaraf
Hari/ Tanggal
: 12 Maret 2015
Pembimbing 1
Dr. dr. Rr Suzy Indharty, M.Kes, SpBS
NIP. 1973 02202005 012000
Pembimbing 2
Prof.Dr. dr. Iskandar Japardi, SpBS(K)
NIP. 1949 0331 1977 111001
Mengetahui / mengesahkan :
Ketua Departemen Ilmu Bedah Saraf
FK. USU / RSUP. HAM Medan
Ketua Program Studi Ilmu Bedah Saraf
FK. USU / RSUP. HAM Medan
Prof.Dr. dr. Iskandar Japardi, SpBS(K)Prof.Dr. Abd. Gofar Sastrodiningrat, SpBS(K)
NIP. 1949 0331 1977 111001
NIP. 1944 0507 1977 031001
Universitas sumatera utara
Sudahdiperiksahasilpenelitian :
JudulPenelitian
: AnalisisKadarSerumGlial
FibrillaryAcidicProtein
(GFAP)
pada
penderitaSpontaneusIntracerebralHemorrhage non-lesional
Peneliti
: Muhammad Fadhli
NIM
: 117116002
Program Studi
: IlmuBedahSaraf
Institusi
: FakultasKedokteranUniversitas Sumatera Utara
Medan,
KonsultanMetodologiPenelitian
FakultasKedokteranUniversitasSumateraUtara
( Dr. dr. Arlinda Sari Wahyuni, MKes. )
NIP :19690609 199903 2 001
Universitas sumatera utara
PERNYATAAN
ANALISIS KADAR SERUMGLIAL FIBRILLARY ACIDIC PROTEIN (GFAP) PADA
PENDERITA SPONTANEUS INTRACEREBRAL HEMORRHAGE NON-LESIONAL
TESIS
Denganinisayamenyatakanbahwadalamtesisinitidakterdapatkarya
pernahdiajukanuntukmemperolehgelarkesarjanaan
yang
di
suatuperguruantinggi,
dansepanjangpengetahuansayajugatidakterdapatkaryaataupendapat
pernahditulisatauditerbitkanoleh
orang
yang
lain,
kecuali
yang
secaratertulisdiacudalamnaskahinidandisebutkandalamdaftarpustaka.
Medan, Maret 2015
Muhammad Fadhli
Universitas sumatera utara
JudulTesis
:AnalisisKadarSerumGlial
FibrillaryAcidicProtein
(GFAP)
pada
penderitaSpontaneusIntracerebralHemorrhage
non-lesional
Nama Mahasiswa
: Muhammad Fadhli
NomorIndukMahasiswa
: 117116002
Program Magister
: Magister KedokteranKlinik
Konsentrasi
: BedahSaraf
Menyetujui
Pembimbing 1
Dr. dr. Rr Suzy Indharty, M.Kes, SpBS
NIP. 1973 02202005 012000
Pembimbing 2
Prof.Dr. dr. Iskandar Japardi, SpBS(K)
NIP. 1949 0331 1977 111001
Program Magister KedokteranKlinik
Sekretaris Program Studi
Dr. MurniatiManik, MSc, SpKK, SpGK
19530719 198003 2 001
Dekan
Prof.Dr. Gontar A. Siregar,SpPD,KGEH
19540229 198011 1 001
Universitas sumatera utara
PERNYAATAAN
Telahdiujipada
Tanggal : 12 Maret 2015
PANITIA PENGUJI TESIS
Ketua
:
Anggota
:
DR.dr.RR. Suzy Indharty, Mkes, SpBS
………….
1. Prof.dr. Abdul GofarSastrodiningrat, SpBS(K)
2. DR.dr. Arlinda Sari Wahyuni, M.Kes
………….
………….
3. Dr. ZulfikarLubis, SpPK (K)
………….
4. Dr. Iskandar Nasution, SpS, FINS
………….
Universitas sumatera utara
i
Ucapan Terima Kasih
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang telah
memberikan segala berkah dan rahmatNya sehingga penulis dapat
menyelesaikan penulisan tesis ini.
Penulisan tesis ini adalah untuk memenuhi persyaratan dan
merupakan tugas akhir Program Pendidikan Magister Kedokteran
KlinikSpesialis Ilmu Bedah Saraf di Fakultas Kedokteran Universitas
Sumatera Utara / Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan.
Pada
kesempatan
ini
perkenankanlah
penulis
menyatakan
penghargaan dan ucapan terima kasih yang sebesar–besarnya kepada;
1. Rektor Universitas Sumatera Utara, Dekan Fakultas Kedokteran
Universitas Sumatera Utara, dan Ketua TKP PPDS-I Fakultas
Kedokteran Universitas Sumatera Utara yang telah memberikan
kesempatan kepada penulis untuk mengikuti Program Pendidikan
Magister Kedokteran Klinik- Spesialis Ilmu Bedah Saraf di Fakultas
Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
2. Prof. DR. dr. Iskandar Japardi, Sp.BS (K), selaku Ketua Departemen
Ilmu Bedah Saraf Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara /
RSUP. H. Adam Malik Medan dan guru penulis yang tidak pernah
bosan dan penuh kesabaran dalam membimbing, mengoreksi, serta
selalu
memberikan
masukan-masukandan arahan selama penulis
mengikuti Program Pendidikan Magister Kedokteran KlinikSpesialis
Ilmu Bedah Saraf di Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
Universitas sumatera utara
ii
3. Prof. dr. Abdul Gofar Sastrodiningrat, Sp. BS (K), Ketua Program Studi
PPDS-I Bedah Saraf Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara
yang banyak memberikan masukan-masukan berharga kepada penulis
selama mengikuti Program Pendidikan Magister Kedokteran KlinikSpesialis Ilmu
Bedah Saraf di Fakultas Kedokteran Universitas
Sumatera Utara dan penyelesaian tesis ini.
4. DR. dr. Rr. Suzy Indharti, Sp. BS dan Prof. DR. dr. Iskandar Japardi,
Sp.BS (K), selaku pembimbing penulis yang dengan sabar dan
sepenuh hati dalam membimbing, mengoreksi dan mengarahkan
penulis mulai dari perencanaan, pembuatan dan penyelesaian tesis ini.
5. Guru-guru penulis: Prof. DR. dr. Iskandar Japardi, Sp.BS (K), Prof. dr.
Abdul Gofar Sastrodiningrat, Sp. BS (K), Prof. dr. Adril Arsyad Hakim,
SpS, SpBS (K), DR. dr. Ridhadharmajaya, SpBS, DR. dr. Rr. Suzy
Indharti, Sp. BS, yang telah banyak memberikan masukan selama
mengikuti Program Pendidikan Magister Kedokteran Klinik.
6. DR. dr, Arlinda
Sari Wahyuni, MKes. Selaku pembimbing statistik
penulis, yang dengan sangat sabar dan sepenuh hati dalam
membimbing, mengoreksi dan mengarahkan penulis mulai dari
perencanaan, pembuatan dan penyelesaian tesis ini.
7. Direktur Rumah Sakit Umum Pusat H. Adam Malik Medan yang telah
memberikan kesempatan, fasilitas dan suasana kerja yang baik
sehingga penulis dapat mengikuti Program Pendidikan Magister
Kedokteran Klinik.
Universitas sumatera utara
iii
8. Rekan-rekan sejawat peserta PPDS-I Departemen Ilmu Bedah Saraf
FK-USU/ RSUP. H. Adam Malik Medan, yang banyak memberikan
masukan berharga kepada penulis melalui berbagai diskusi dalam
beberapa pertemuan formal maupun informal, serta yang selalu
memberikan
dorongan
menyelesaikan
Program
semangat
kepada
Pendidikan
penulis
Magister
dalam
Kedokteran
KlinikSpesialis Ilmu Bedah Saraf.
9. Para perawat dan pegawai di berbagai tempat dimana penulis pernah
bertugas selama menjalani Program Pendidikan Magister Kedokteran
Klinik ini, serta berbagai pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu
persatu, yang telah banyak membantu penulis dalam menjalani
Program Pendidikan Magister Kedokteran KlinikSpesialis Ilmu Bedah
Saraf.
10. Kedua orang tua yang sangat penulis hormati Kolonel (Purn). dr. H.
Amir Hamzah dandr. Hj. Sukaesih serta kedua mertua saya dr. H.
Halomoan Hutagalung dan Hj. Linda Pulungan, SH yang telah
bersusah payah dengan cinta kasih dan pengorbanannya dalam
membesarkan, mendidik, membimbing, dan memotivasi serta selalu
mendoakan penulis sejak lahir hingga saat ini.
11. Kepada istri dan anak tercinta , dr. Haflin Soraya Hutagalung, Sp.S
dan Mazaya Aiko Fadhya yang telah mendukung penulis dalam
pelaksanaan Program Pendidikan Magister Kedokteran KlinikSpesialis
Ilmu Bedah Saraf.
Universitas sumatera utara
iv
Semoga Allah SWT akan membalas semua jasa-jasa dan
perbuatan baik mereka yang telah membantu penulis dengan tanpa
pamrih dalam mewujudkan cita-cita penulis.
Akhirnya penulis mengharapkan semoga penelitian dan tulisan ini
dapat bermanfaat bagi kita semua.
Penulis,
dr. Muhammad Fadhli
Universitas sumatera utara
v
Abstrak
Latar Belakang :Penanda biologis neurologis menunjukkan secara klinis
bermakna pada sangat bermanfaat pada kasus stroke akut. Kadar GFAP
dapat dideteksi segera pada serum penderita perdarahan intraserebral
serta sebagai penanda diagnostik yang cepat pada penderita perdarahan
intraserebral akut.
Tujuan :Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kadar GFAP serum
pada penderita perdarahan intraserebral.
Metodologi : Penelitian ini menggunakan metode pengumpulan data
dengan cross sectional Penelitian ini dimulai dengan mengidentifikasikan
subyek penelitian perdarahan intraserebral dilakukan pemeriksaan Head
CT Scan kemudian diperiksa kadar serum plasma GFAP-nya pada saat
penderita masuk.
Hasil : Dari 32 sampel yang diperoleh, tidak terdapat perbedaan yang
bermakna pada kadar GFAP serum antara kelompok dengan volume
perdarahan ≥ 30 cc dibandingkan kelompok dengan volume perdarahan <
30 cc (p=0,599) dengan lokasi perdarahan paling banyak adalah pada
Ganglia Basal (34,3%).
Kesimpulan : Hasil studi ini menunjukkan bahwa tidak terdapat
perbedaan yang bermakna kadar GFAP serum antara kelompok dengan
volume perdarahan≥ 30 cc dibandingkan kelompok dengan volume
perdarahan < 30 cc
Kata kunci : stroke akut, perdarahan intraserebral, GFAP
Universitas sumatera utara
vi
Abstract
Background :Biological markers showed clinical neurological significantly
useful in cases of acute stroke . GFAP levels mayimmediately detected in
the serum of patients with intracerebral hemorrhage and asrapid
diagnostic marker in patients with acute intracerebral hemorrhage.
Objective :This study aims to analyze the serum GFAP levels in patients
with intracerebral hemorrhage.
Methods : This study uses data collection methods with cross sectional
study was initiated to identify research subjects intracerebral hemorrhage
Head CT scan examination then examined serum levels of plasma GFAP
her at the time of patient admission.
Results : Of the 32 samples obtained , there is no significant difference in
serum GFAP levels among groups with
≥ 30 cc volume of bleeding
compared to those with bleeding volume < 30 cc ( p = 0.599 ) with
bleeding at most locations is on the Basal Ganglia ( 34.3 % ).
Conclusions :The results of this study showed that there was no
significant difference in serum GFAP levels among groups with ≥ 30 c c
volume of bleeding compared to those with bleeding volume < 30 cc.
Key Words :acute stroke , intracerebral hemorrhage , GFAP
Universitas sumatera utara
vii
Daftar Singkatan
AAICH
- Anticoagulant Associated Intracerebral Hemorrhage
ASNA
- Asean Neurologic Association
AVM
- Arterio VenousMalformation
APC-PCI
- Activated Protein C-Protein C Inhibitor Complex
CAA
- Cerebral Amyloid Angiopathy
CT
- Computed Tomography
CV
- Coefficient of Variation
ELISA
- Enzyme Linked Immune-Sorbent Assay
GFAP
- Glial Fibrillary Acidic Protein
NSE
- Neuron Specific Enolase
ICH
- Intracerebral Hemorrhage
IF
- Intermediate Filament
IP3
- Inositol Triphosphat
IVH
- Intraventrikular Hemoragik
LPS
- Lipopolisakarida
MRI
- Magnetic Resonance Imaging
NO
- Nitric Oxide
SAH
- Subarachnoid Hemorrhage
SSP
- Sistem Syaraf Pusat
SH
- Stroke Hemoragik
SI
- Stroke Iskemik
TIK
- Tekanan Intrakranial
Universitas sumatera utara
viii
Daftar Isi
Ucapan Terima Kasih
i
Abstrak
v
Abstract
viDaftar Singkatan
vii
Daftar Isi
viii
Daftar Gambar
xi
Daftar Tabel
xii
Daftar Grafik
xiii
BAB 1. PENDAHULUAN
1
Latar Belakang
1
Perumusan Masalah
5
Tujuan Penelitian
5
Tujuan Umum
5
Tujuan Khusus
5
Manfaat Penelitian
6
Bidang Pendidikan (Ilmu Pengetahuan)
6
Penelitian
6
Pelayanan kesehatan
6
BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA
7
Perdarahan Intraserebral
7
Definisi Perdarahan Intraserebral
7
Epidemiologi
7
Etiologi dan Faktor Risiko
9
Klasifikasi Perdarahan Intraserebral
12
Patofisiologi Perdarahan Intraserebral
13
Gejala Klinis
14
Diagnosis
17
Penatalaksanaan
18
Prognosis
20
Universitas sumatera utara
ix
Glial Fibrilary Acidic Protein (GFAP)
21
Sel Glia otak
21
Microglia
22
Macroglia
22
Definisi Glial Acidic Fibrillary Protein (GFAP)
23
Biokimia dan Fisiologi GFAP
23
Patofisiologi GFAP
25
Fungsi GFAP
26
Glial Fibrilary Acidic pada Penyakit
28
Aplikasi GFAP pada Stroke
30
BAB 3.KERANGKA TEORI, KERANGKA KONSEP DAN
HIPOTESIS PENELITIAN
34
Kerangka Teori
34
Kerangka Konsep
34
Hipotesis
35
BAB 4.METODOLOGI PENELITIAN
36
Desain Penelitian
36
Alur Penelitian
36
Tempat, Waktu dan Tenaga Pelaksana Penelitian
36
Populasi dan Sampel Penelitian
37
Kriteria Inklusi dan Eksklusi
37
Perkiraan Besar Sampel
38
Cara Kerja dan Alur Penelitian
38
Definisi Operasional
39
Informed consent dan Ethical clearance
46
Organisasi penelitian
46
Analisis Statistik
47
BAB 5. HASIL PENELITIAN
48
Karakteristik subjek penelitian
48
Analisis kadar GFAP serum antara Pria dan Wanita
50
Analisis kadar GFAP serum berdasarkan suku
50
Analisis kadar GFAP serum dengan Usia
51
Universitas sumatera utara
x
Analisis kadar GFAP serum berdasarkan Lokasi Perdarahan 52
Analisis kadar GFAP serum bedasarkan Volume Perdarahan 53
Analisis kadar GFAP serum berdasarkan Outcome
BAB 6. PEMBAHASAN
Keterbatasan Penelitian
BAB 7. SIMPULAN DAN SARAN
55
56
57
59
Simpulan
59
Saran
60
Daftar Pustaka
61
Universitas sumatera utara
xi
Daftar Gambar
Gambar 1. Perdarahan Intraserebral pada Ganglia Basalis
17
Gambar 2. Perdarahan Intraserebral pada Thalamus
18
Gambar 3. Neuroglia
21
Gambar 4. Astrosit
22
Gambar 5. Protein Isoform GFAP
24
Gambar 6. Gambaran Proses Selular di Otak dan Peran GFAP
27
Gambar 7. Peran GFAP pada Stroke
32
Gambar 8.Sumur (Wells)
40
Gambar 9. Kurva Standard kadar Serum GFAP
48
Universitas sumatera utara
xii
Daftar Tabel
Tabel 1. Proporsi Distribusi Perdarahan Intraserebral
8
Tabel 2. Gambaran Klinis dari Subtipe Stroke
15
Tabel 3. Gambaran Neurologis Pada Penderita
Perdarahan Intraserebral dan Lokasi Perdarahan
16
Tabel 4. Ekspresi GFAP pada Penyakit Neurodegeneratif
29
Tabel 5. Ringkasan Hasil Penelitian GFAP pada Stroke
30
Tabel 6. Perhitungan konsentrasi sampel
40
Tabel 7. Karakteristik demografi subjek penelitian
49
Tabel 8.Analisis kadar GFAP serum antara pria dan wanita
50
Tabel 9.Analisis kadar GFAP serum berdasarkan suku
50
Tabel 10.Analisis kadar GFAP serum dengan Usia
51
Tabel 11.Analisis kadar GFAP serum berdasarkan Lokasi Perdarahan
52
Tabel 12.Korelasi GFAP dengan Volume Perdarahan
53
Tabel 13.Analisis kadar GFAP serum bedasarkan Volume Perdarahan
54
Tabel 14. Analisis kadar GFAP serum berdasarkan Outcome
55
Universitas sumatera utara
xiii
Daftar Grafik
Grafik 1.Analisis kadar GFAP serum antara pria dan wanita
50
Grafik 2.Analisis kadar GFAP serum berdasarkan suku
51
Grafik 3.Analisis kadar GFAP serum dengan Usia
52
Grafik 4.Analisis kadar GFAP serum berdasarkan
Lokasi Perdarahan
53
Grafik 5.Analisis kadar GFAP serum bedasarkan
Volume Perdarahan
54
Grafik 6. Analisis kadar GFAP serum berdasarkan Outcome
55
Universitas sumatera utara